وَمِنْ كِتَابِ الْمَنَاسِكِ

Kitab Pembahasan Tentang Manasik

Musnad Syafi'i #595

مسند الشافعي ٥٩٥: أَخْبَرَنَا سَعِيدٌ، عَنِ ابْنِ جُرَيْجٍ، عَنْ أَبِي جَعْفَرٍ قَالَ: «رَأَيْتُ ابْنَ عَبَّاسٍ جَاءَ يَوْمَ التَّرْوِيَةِ مُسَبِّدًا رَأْسَهُ، فَقَبَّلَ الرُّكْنَ ثُمَّ سَجَدَ عَلَيْهِ، ثُمَّ قَبَّلَهُ ثُمَّ سَجَدَ عَلَيْهِ، ثَلَاثَ مَرَّاتٍ»

Musnad Syafi'i 595: Sa'id mengabarkan kepada kami dari Ibnu Juraij, dari Abu Ja'far, ia berkata, “Aku pernah melihat Ibnu Abbas tiba di hari Tarwiyah tanpa meminyaki (rambut) kepalanya, lalu ia mencium rukun, kemudian meletakkan kening padanya dan menciumnya lagi, lalu meletakkan kening padanya sebanyak 3 kali.” 596

Musnad Syafi'i #596

مسند الشافعي ٥٩٦: أَخْبَرَنَا سَعِيدٌ، عَنِ ابْنِ جُرَيْجٍ قَالَ: قُلْتُ لِعَطَاءٍ: هَلْ رَأَيْتَ أَحَدًا مِنْ أَصْحَابِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا اسْتَلَمُوا قَبَّلُوا أَيْدِيَهُمْ؟ فَقَالَ: " نَعَمْ، رَأَيْتُ جَابِرَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ، وَابْنَ عُمَرَ، وَأَبَا سَعِيدٍ الْخُدْرِيَّ، وَأَبَا هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمْ، إِذَا اسْتَلَمُوا قَبَّلُوا أَيْدِيَهُمْ. قُلْتُ: وَابْنُ عَبَّاسٍ؟ قَالَ: نَعَمْ، وَحَسِبْتُ كَثِيرًا، قُلْتُ: هَلْ تَدَعُ أَنْتَ إِذَا اسْتَلَمْتَ أَنْ تُقَبِّلَ يَدَكَ؟ قَالَ: فَلِمَ أَسْتَلِمُهُ إِذًا؟ "

Musnad Syafi'i 596: Sa'id mengabarkan kepada kami dari Ibnu Juraij, ia mengatakan: Aku pernah bertanya kepada Atha', “Apakah engkau pernah melihat salah seorang sahabat Rasulullah bila telah mengusap Hajar Aswad mencium tangannya?” Atha' menjawab, “Ya, aku pernah melihat Jabir bin Abdullah, Abu Sa'id Al Khudri dan Abu Hurairah . Bila mereka telah mengusap (Hajar Aswad), lalu mencium tangan mereka.” Aku bertanya, “Begitu juga Ibnu Abbas?” Ia menjawab, “Ya, dan aku menduga ia banyak melakukannya.” Aku bertanya lagi, “Apakah engkau sendiri pernah tidak mencium tanganmu bila telah mengusapnya?” Atha' menjawab, “Maka apakah gunanya aku mengusapnya kalau demikian.”

Musnad Syafi'i #597

مسند الشافعي ٥٩٧: أَخْبَرَنَا سَعِيدٌ، عَنْ مُوسَى بْنِ عُبَيْدَةَ، عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ كَعْبٍ، أَنَّ رَجُلًا، مِنْ أَصْحَابِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَمْسَحُ الْأَرْكَانَ كُلَّهَا وَيَقُولُ: لَا يَنْبَغِي لِبَيْتِ اللَّهِ تَعَالَى أَنْ يَكُونَ شَيْءٌ مِنْهُ مَهْجُورًا. وَكَانَ ابْنُ عَبَّاسٍ يَقُولُ: «لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي رَسُولِ اللَّهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ»

Musnad Syafi'i 597: Sa'id mengabarkan kepada kami dari Musa bin Ubaidillah, dari Muhammad bin Ka'b: Bahwa seorang lelaki dari kalangan sahabat Rasulullah pernah mengusap semua rukun, dan ia berkata, “Tidaklah layak bagi Baitullah bila ada sesuatu darinya yang terasingkan.” Ibnu Abbas berkata, “Sesungguhnya telah ada bagi kalian dalam diri Rasulullah suri teladan yang baik.” (Qs. Al Ahzaab [33]: 21) 598

Musnad Syafi'i #598

مسند الشافعي ٥٩٨: أَخْبَرَنَا سَعِيدُ بْنُ سَالِمٍ، عَنِ ابْنِ جُرَيْجٍ، عَنْ عَطَاءٍ، عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ: «إِذَا وَجَدْتَ عَلَى الرُّكْنِ زِحَامًا فَانْصَرِفْ وَلَا تَقِفْ»

Musnad Syafi'i 598: Sa'id bin Salim mengabarkan kepada kami dari Ibnu Juraij, dari Atha', dari Ibnu Abbas, ia berkata, “Apabila engkau menjumpai rukun dalam keadaan penuh sesak, maka berangkatlah engkau dan janganlah berdiri —saja—-” 599

Musnad Syafi'i #599

مسند الشافعي ٥٩٩: أَخْبَرَنَا سَعِيدُ بْنُ سَالِمٍ، عَنْ عُمَرَ بْنِ سَعِيدِ بْنِ أَبِي حُسَيْنٍ، عَنْ مَنْبُوذِ بْنِ أَبِي سُلَيْمَانَ، عَنْ أُمِّهِ، أَنَّهَا كَانَتْ عِنْدَ عَائِشَةَ زَوْجِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أُمِّ الْمُؤْمِنِينَ، فَدَخَلَتْ عَلَيْهَا مَوْلَاةٌ لَهَا فَقَالَتْ لَهَا: " يَا أُمَّ الْمُؤْمِنِينَ، طُفْتُ بِالْبَيْتِ سَبْعًا، وَاسْتَلَمْتُ الرُّكْنَ مَرَّتَيْنِ أَوْ ثَلَاثًا، فَقَالَتْ لَهَا عَائِشَةُ: لَا آجَرَكِ اللَّهُ، لَا آجَرَكِ اللَّهُ، تُدَافِعِينَ الرِّجَالَ أَلَا كَبَّرْتِ وَمَرَرْتِ "

Musnad Syafi'i 599: Sa'id bin Salim mengabarkan kepada kami dan Umar bin Sa'id bin Abu Husain, dari Manbudz bin Abu Sulaiman, dari ibunya: Bahwa ketika ia berada di sisi Aisyah, istri Nabi , seorang maula perempuan miliknya datang, lalu berkata kepadanya, “Wahai Ummul Mukminin, aku melakukan thawaf 7 kali di Baitullah dan mengusap rukun sebanyak 2 atau 3 kali.” Aisyah berkata kepadanya, “Semoga Allah tidak memberimu pahala, semoga Allah tidak memberimu pahala. Engkau berdesakkan dengan kaum lelaki, mengapa engkau tidak mengucapkan takbir saja dan berlalu?” 600

Musnad Syafi'i #600

مسند الشافعي ٦٠٠: أَخْبَرَنَا سَعِيدٌ، أَخْبَرَنِي مُوسَى بْنُ عُبَيْدَةَ الرَّبَذِيُّ، عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ كَعْبٍ، أَنَّ ابْنَ عَبَّاسٍ، كَانَ يَمْسَحُ عَلَى الرُّكْنِ الْيَمَانِيِّ وَالْحَجَرِ، وَكَانَ ابْنُ الزُّبَيْرِ يَمْسَحُ الْأَرْكَانَ كُلَّهَا وَيَقُولُ: «لَا يَنْبَغِي لِبَيْتِ اللَّهِ أَنْ يَكُونَ شَيْءٌ مِنْهُ مَهْجُورًا» . وَكَانَ ابْنُ عَبَّاسٍ يَقُولُ: «لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي رَسُولِ اللَّهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ»

Musnad Syafi'i 600: Sa'id mengabarkan kepada kami bahwa Musa bin Ubaidah Ar-Rabadzi mengabarkan kepadaku dari Muhammad bin Ka'b: Bahwa Ibnu Abbas selalu mengusap Rukun Yamani dan Hajar Aswad, sedangkan Ibnu Az-Zubair selalu mengusap semua rukun. Ia berkata, 'Tidak layak bagi Baitullah bila ada sesuatu darinya yang terasingkan (tidak diusap).” Dan, Ibnu Abbas berkata, “Sesungguhnya telah ada bagi kalian dalam diri Rasulullah itu suri teladan yang baik." (Qs. Al Ahzaab [33]: 21) 601

Musnad Syafi'i #601

مسند الشافعي ٦٠١: أَخْبَرَنَا سَعِيدُ بْنُ سَالِمٍ الْقَدَّاحُ، عَنِ ابْنِ جُرَيْجٍ، عَنْ يَحْيَى بْنِ عُبَيْدٍ، مَوْلَى السَّائِبِ، عَنْ أَبِيهِ، عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ السَّائِبِ، أَنَّهُ سَمِعَ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ فِيمَا بَيْنَ رُكْنِ بَنِي جُمَحَ وَالرُّكْنِ الْأَسْوَدِ: «رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً، وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً، وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ»

Musnad Syafi'i 601: Sa'id bin Salim Al Qaddah mengabarkan kepada kami dari Ibnu Juraij, dari Yahya bin Ubaid mantan budak As-Sa'ib, dari ayahnya, dari Abdullah bin Saib: Bahwa ia pernah mendengar Nabi berdoa di antara Rukun Bani Jumah dan Rukun Al Aswad, “Ya Rabb kami, berikanlah kepada kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, serta peliharalah diri kami dari siksa neraka.” 602

Musnad Syafi'i #602

مسند الشافعي ٦٠٢: أَخْبَرَنَا سَعِيدُ بْنُ سَالِمٍ، عَنْ حَنْظَلَةَ، عَنْ طَاوُسٍ، أَنَّهُ سَمِعَهُ يَقُولُ: سَمِعْتُ ابْنَ عُمَرَ، يَقُولُ: «أَقِلُّوا الْكَلَامَ فِي الطَّوَافِ؛ فَإِنَّمَا أَنْتُمْ فِي صَلَاةٍ»

Musnad Syafi'i 602: Sa'id bin Salim mengabarkan kepada kami dari Hanzhalah, dari Thawus bahwa ia pemah mendengar Thawus mengatakan: Aku pernah mendengar Ibnu Umar berkata, “Sedikit bicaralah kalian dalam thawaf, karena sesungguhnya kalian berada dalam shalat.” 603

Musnad Syafi'i #603

مسند الشافعي ٦٠٣: أَخْبَرَنَا سَعِيدُ بْنُ سَالِمٍ، عَنِ ابْنِ جُرَيْجٍ، عَنْ عَطَاءٍ قَالَ: «طُفْتُ خَلْفَ ابْنِ عُمَرَ وَابْنِ عَبَّاسٍ، فَمَا سَمِعْتُ وَاحِدًا، مِنْهُمَا مُتَكَلِّمًا حَتَّى فَرَغَ مِنْ طَوَافِهِ»

Musnad Syafi'i 603: Sa'id bin Salim mengabarkan kepada kami dari Ibnu Juraij, dari Atha', ia berkata, “Aku pemah melakukan thawaf di belakang Ibnu Umar dan Ibnu Abbas, maka aku tidak pemah mendengar salah seorang dari keduanya berbicara hingga selesai dari thawafnya.”

Musnad Syafi'i #604

مسند الشافعي ٦٠٤: أَخْبَرَنَا سَعِيدٌ، عَنِ ابْنِ جُرَيْجٍ قَالَ: أَخْبَرَنِي أَبُو الزُّبَيْرِ الْمَكِّيُّ، عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ الْأَنْصَارِيِّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا أَنَّهُ سَمِعَهُ يَقُولُ: «طَافَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي حَجَّةِ الْوَدَاعِ عَلَى رَاحِلَتِهِ بِالْبَيْتِ وَبَيْنَ الصَّفَا وَالْمَرْوَةِ لِيَرَاهُ النَّاسُ وَلِيُشْرِفَ لَهُمْ، إِنَّ النَّاسَ غَشُوهُ»

Musnad Syafi'i 604: Sa'id mengabarkan kepada kami dari Ibnu Juraij, ia mengatakan: Abu Az-Zubair Al Makki mengabarkan kepadaku dari Jabir bin Abdullah Al Anshari , ia pernah berkata, “Rasulullah thawaf dalam ibadah haji Wada'nya dengan berkendaraan di Baitullah —juga di antara Shafa dan Marwa— agar dilihat oleh orang-orang dan agar berada di atas mereka karena orang-orang mengerumuninya. 604