Hadits Tentang Makanan Minuman

Musnad Ahmad #19798

مسند أحمد ١٩٧٩٨: حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ عَنْ خَالِدٍ الْحَذَّاءِ عَنْ أَبِي الْمَلِيحِ بْنِ أُسَامَةَ عَنْ نُبَيْشَةَ الْهُذَلِيِّ قَالَ قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّا كُنَّا نَعْتِرُ عَتِيرَةً فِي الْجَاهِلِيَّةِ فَمَا تَأْمُرُنَا قَالَ اذْبَحُوا لِلَّهِ عَزَّ وَجَلَّ فِي أَيِّ شَهْرٍ مَا كَانَ وَبَرُّوا اللَّهَ تَبَارَكَ وَتَعَالَى وَأَطْعِمُوا قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّا كُنَّا نُفَرِّعُ فِي الْجَاهِلِيَّةِ فَرَعًا فَمَا تَأْمُرُنَا قَالَ فِي كُلِّ سَائِمَةٍ فَرَعٌ تَغْذُوهُ مَاشِيَتُكَ حَتَّى إِذَا اسْتَحْمَلَ ذَبَحْتَهُ فَتَصَدَّقْتَ بِلَحْمِهِ قَالَ خَالِدٌ أُرَاهُ قَالَ عَلَى ابْنِ السَّبِيلِ فَإِنَّ ذَلِكَ هُوَ خَيْرٌ قَالَ وَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّا كُنَّا نَهَيْنَاكُمْ أَنْ تَأْكُلُوا لُحُومَهَا فَوْقَ ثَلَاثٍ كَيْ تَسَعَكُمْ فَقَدْ جَاءَ اللَّهُ بِالسَّعَةِ فَكُلُوا وَادَّخِرُوا وَاتَّجِرُوا أَلَا وَإِنَّ هَذِهِ الْأَيَّامَ أَيَّامُ أَكْلٍ وَشُرْبٍ وَذِكْرِ اللَّهِ تَبَارَكَ وَتَعَالَى قَالَ خَالِدٌ قُلْتُ لِأَبِي قِلَابَةَ كَمْ السَّائِمَةُ قَالَ مِائَةٌ

Musnad Ahmad 19798: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dari [Khalid Al Hadza`] dari [Abul Malih bin Usamah] dari [Nubaisyah Al Hudzali] ia berkata: orang-orang bertanya: "Wahai Rasulullah, dahulu kami biasa menyembelih hewan sembelihan di bulan Rajab pada zaman jahiliyah, lantas apa yang engkau perintahkan kepada kami?." beliau bersabda: "Sembelihlah sembelihan karena Allah Tabaraka Wata'ala di bulan manapun, berbuat baiklah kepada Allah dan berilah makan (dari daging sembelihan)!." Mereka bertanya lagi: "Wahai Rasulullah, kamipun biasa menyembelih anak unta di zaman jahiliyah, bagaimana pendapatmu?." Beliau bersabda: "Di setiap sa`imah yang kalian gembalakan dan telah cukup umur untuk di sembelih, maka sembelihdan sedekahkanlah dagingnya." Khalid berkata: "Aku mengira belaiu bersabda: "Pada ibnu sabiil (orang-orang yang mengadakan perjalanan), maka itu merupakan kebaikan buat kalian, " Nubaisyah berlata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku melarang kalian memakan dagingnya (daging sembelihan kurban) melewati tiga hari supaya kalian merasa lapang, sekarang Allah telah melapangkan kalian, oleh karena itu makanlah, simpanlah dan sedekahkanlah untuk memperoleh pahala, ketahuilah sesungguhnya hari ini adalah hari makan, minum dan berzikir kepada Allah Tabaraka wa Ta'ala." Khalid berkata: Aku berktanya kepada Abu Qilabah: "Berapa sa`imah-kah (yang disembelih saat itu)?." Ia menjawab: "Seratus."

Grade

Musnad Ahmad #19799

مسند أحمد ١٩٧٩٩: حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا الْمُعَلَّى بْنُ رَاشِدٍ الْهُذَلِيُّ قَالَ حَدَّثَتْنِي جَدَّتِي أُمُّ عَاصِمٍ عَنْ رَجُلٍ مِنْ هُذَيْلٍ يُقَالُ لَهُ نُبَيْشَةُ الْخَيْرِ وَكَانَتْ لَهُ صُحْبَةٌ قَالَتْ دَخَلَ عَلَيْنَا نُبَيْشَةُ وَنَحْنُ نَأْكُلُ فِي قَصْعَةٍ فَقَالَ لَنَا حَدَّثَنَا النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ مَنْ أَكَلَ فِي قَصْعَةٍ ثُمَّ لَحَسَهَا اسْتَغْفَرَتْ لَهُ الْقَصْعَةُ حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنَا رَوْحُ بْنُ عَبْدِ المُؤْمِنِ وَعُبَيْدُ اللَّهِ الْقَوَارِيرِيُّ حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ قَالَ وَحَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ صُدْرَانَ قَالُوا ثَنَا الْمُعَلَّى بْنُ رَاشِدٍ قَالَ أَحَدُ الْمُحَدِّثِينَ فِيهِ أَبُو الْيَمَانِ النَبَّالُ قَالَ حَدَّثَتْنِي جَدَّتِي أُمُّ عَاصِمٍ عَنْ نُبَيْشَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِنَحْوِهِ

Musnad Ahmad 19799: Telah menceritakan kepada kami ['Affan], telah menceritakan kepada kami [Al Mu'alla bin Rasyid Al Hudzali] ia berkata: telah menceritakan kepadaku nenekku yaitu [Ummu 'Ashim] dari seorang laki-laki dari bani Hudzail yang disebut [Nubaisyah Al Khair] -dia termasuk dari sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam- dia berkata: Nubaisyah pernah menemuiku ketika kami tengah makan dengan nampan, lalu ia berkata kepada kami: Nabi Shalallahu 'Alaihi Wasallam telah menceritakan kepada kami bahwa: "Barangsiapa makan dengan nampan, lalu ia menjilatinya, maka nampan tersebut akan memohon ampunan untuknya." Telah menceritakan kepada kami Abdullah, telah menceritakan kepada kami [Rauh bin Abdul Mukmin] dan [Ubaidullah Al Qawariri] telah menceritakan kepada kami Abdullah dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Muhammad bin Shudran], mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mu'alla bin Rasyid], telah berkata salah seorang ahli hadits diantaranya adalah Abul Yaman An Nabal, ia berkata: telah menceritakan kepadaku nenekku yaitu [Ummu 'Ashim] dari [Nubaisyah] dari Nabi Shalallahu 'Alaihi Wasallam seperti itu.

Grade

Musnad Ahmad #19800

مسند أحمد ١٩٨٠٠: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ أَبِي عَدِيٍّ قَالَ ابْنُ عَوْنٍ حَدَّثَنَا عَنْ جَمِيلٍ عَنْ أَبِي مَلِيحٍ عَنْ نُبَيْشَةَ قَالَ ذُكِرَ لِلنَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كُنَّا نَعْتِرُ فِي الْجَاهِلِيَّةِ قَالَ اذْبَحُوا لِلَّهِ تَبَارَكَ وَتَعَالَى فِي أَيِّ شَهْرٍ مَا كَانَ وَبَرُّوا اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ وَأَطْعِمُوا

Musnad Ahmad 19800: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abu Adi], [Ibnu 'Aun] berkata: telah menceritakan kepada kami [Jamil] dari [Abul Malih] dari [Nusyaibah] berkata: ia menyebutkan kepada Nabi Shalallahu 'Alaihi Wasallam: Dahulu kami biasa menyembelih hewan kurban pada bulan rajab di zaman jahiliyah, lalu beliau bersabda: "Sembelihlah sembelihan karena Allah Tabaraka wa Ta'ala di bulan manapun, berbuat baiklah kepada Allah dan berilah makan (dari daging sembelihan tersebut)!."

Grade

Musnad Ahmad #19801

مسند أحمد ١٩٨٠١: حَدَّثَنَا هُشَيْمٌ حَدَّثَنَا خَالِدٌ عَنْ أَبِي مَلِيحٍ عَنْ نُبَيْشَةَ الْهُذَلِيِّ قَالَ سَأَلْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قُلْتُ إِنَّا كُنَّا نَعْتِرُ عَتِيرَةً لَنَا فِي الْجَاهِلِيَّةِ فَمَا تَأْمُرُنَا قَالَ قَالَ اذْبَحُوا فِي أَيِّ شَهْرٍ مَا كَانَ وَبَرُّوا اللَّهَ تَبَارَكَ وَتَعَالَى وَأَطْعِمُوا قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّا كُنَّا نُفَرِّعُ فَرَعًا فِي الْجَاهِلِيَّةِ فَمَا تَأْمُرُنَا قَالَ فِي كُلِّ سَائِمَةٍ فَرَعٌ تَغْذُوهُ مَاشِيَتُكَ فَإِذَا اسْتَحْمَلَ ذَبَحْتَهُ وَتَصَدَّقْتَ بِلَحْمِهِ قَالَ أَحْسَبُهُ قَالَ عَلَى ابْنِ السَّبِيلِ فَإِنَّ ذَلِكَ خَيْرٌ

Musnad Ahmad 19801: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim], telah menceritakan kepada kami [Khalid] dari [Abu Malih] dari [Nubaisyah Al Hudzali] ia berkata: Aku bertanya kepada Rasulullah Shallalahu 'Alaihi Wasallam: "Sesunguhnya kami dulu biasa menyembelih hewan sembelihan (di bulan Rajab) pada zaman jahiliyah, lantas apa yang engkau perintahkan pada kami?." beliau bersabda: "Sembelihlah sembelihan di bulan manapun, berbuat baiklah kepada Allah Tabaraka Wata'ala dan bagi-bagikanlah makanan (sembelihan) tersebut!." Mereka bertanya lagi: "Wahai Rasulullah, kamipun biasa menyembelih domba (untuk Tuhan-tuhan) di zaman jahiliyah, bagaimana pendapatmu?." Beliau bersabda: "Di setiap sa`imah dari far' yang kalian gembalakan, dan ketika sudah cukup umur untuk di sembelih, maka sedekahkanlah dagingnya kepada orang-orang yang dalam perjalanan." Aku menyangka beliau bersabda: "Pada ibnu sabil (orang-orang yang mengadakan perjalanan), karena hal itu lebih baik."

Grade

Musnad Ahmad #19803

مسند أحمد ١٩٨٠٣: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ خَالِدٍ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ عَنْ أَبِي الْمَلِيحِ قَالَ خَالِدٌ وَأَحْسَبُنِي قَدْ سَمِعْتُهُ عَنْ أَبِي الْمَلِيحِ عَنْ نُبَيْشَةَ رَجُلٍ مِنْ هُذَيْلٍ مِنْ أَصْحَابِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ إِنِّي كُنْتُ نَهَيْتُكُمْ عَنْ لُحُومِ الْأَضَاحِيِّ فَوْقَ ثَلَاثٍ كَيْمَا تَسَعَكُمْ فَقَدْ جَاءَ اللَّهُ تَعَالَى بِالْخَيْرِ فَكُلُوا وَادَّخِرُوا وَاتَّجِرُوا وَإِنَّ هَذِهِ الْأَيَّامَ أَيَّامُ أَكْلٍ وَشُرْبٍ وَذِكْرٍ لِلَّهِ تَعَالَى فَقَالَ رَجُلٌ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّا كُنَّا نَعْتِرُ عَتِيرَةً فِي الْجَاهِلِيَّةِ فِي رَجَبٍ فَمَا تَأْمُرُنَا فَقَالَ اذْبَحُوا لِلَّهِ تَبَارَكَ وَتَعَالَى فِي أَيِّ شَهْرٍ مَا كَانَ وَبَرُّوا اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ وَأَطْعِمُوا فَقَالَ رَجُلٌ آخَرُ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّا كُنَّا نُفَرِّعُ فَرَعًا فِي الْجَاهِلِيَّةِ فَمَا تَأْمُرُنَا قَالَ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي كُلِّ سَائِمَةٍ مِنْ الْغَنَمِ فَرَعٌ تَغْذُوهُ غَنَمُكَ حَتَّى إِذَا اسْتَحْمَلَ ذَبَحْتَهُ فَتَصَدَّقْتَ بِلَحْمِهِ عَلَى ابْنِ السَّبِيلِ فَإِنَّ ذَلِكَ هُوَ خَيْرٌ

Musnad Ahmad 19803: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Khalid] dari [Abu Qilabah] dari [Abu Malih bin Usamah] dari [Nubaisyah] -seorang laki-laki dari penduduk Hudzail dan termasuk dari sahbat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam-, bahwa beliau (Nabi) bersabda: "Hanyasanya aku melarang kalian memakan daging kurban lebih dari tiga hari hingga kalian merasa lapang, dan (sekarang) Allah Ta'ala telah mendatangkan kebaikan. Oleh Karena itu, makanlah, dan simpanlah serta bersedekahlah untuk memperoleh pahala darinya, karena hari ini adalah hari makan, minum dan berzikir kepada Allah Ta'ala." Lalu seseorang bertanya: "Wahai Rasulullah, kami biasa menyembelih hewan sembelihan (di bulan Rajab) pada zaman jahiliyah, lantas apa yang engkau perintahkan (sekarang) kepada kami?." beliau bersabda: "Sembelihlah karena Allah Tabrakan wa Ta'ala di bulan manapun, berbuat baiklah kepada Allah Azza wa Jalla dan bagi-bagikanlah daging sembelihannya!." Mereka bertanya lagi: "Wahai Rasulullah, kamipun biasa menyembelih domba (untuk Tuhan-tuhan) di zaman jahiliyah, bagaimana pendapatmu?." Maka Raasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Di setiap sa`imah dari far' yang kalian gembalakan, dan ketika sudah cukup umur untuk di sembelih, maka sedekahkanlah dagingnya kepada orang-orang yang dalam perjalanan, karena hal itu lebih baik."

Grade

Musnad Ahmad #19805

مسند أحمد ١٩٨٠٥: حَدَّثَنَا مُعَاذُ بْنُ مُعَاذٌٍ حَدَّثَنَا ابْنُ عَوْنٍ قَالَ أَنْبَأَنِي أَبُو رَمْلَةَ عَنْ مِخْنَفِ بْنِ سُلَيْمٍ قَالَ رَوْحٌ الْغَامِدِيُّ قَالَ وَنَحْنُ وُقُوفٌ مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِعَرَفَةَ فَقَالَ يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِنَّ عَلَى أَهْلِ كُلِّ بَيْتٍ فِي كُلِّ عَامٍ أَضْحَاةً وَعَتِيرَةً أَتَدْرُونَ مَا الْعَتِيرَةُ هِيَ الَّتِي يُسَمِّيهَا النَّاسُ الرَّجَبِيَّةُ

Musnad Ahmad 19805: Telah menceritakan kepada kami [Mu'adz bin Mu'adz], telah menceritakan kepada kami [Ibnu 'Aun], ia berkata: telah memberitakan kepadaku [Abu Ramlah] dari [Mikhnaf bin Sulaim], [Rauh Al Ghamidi] berkata: "Kami sedang wukuf bersama Nabi Shalallahu 'Alaihi Wasallam di Arafah, lalu beliau bersabda: "Wahai manusia, hendaklah setiap penghuni rumah di tiap tahunnya berkurban dengan satu kurban dan 'atirah, tahukah kalian apa itu 'atirah? Yaitu yang biasa di sebut orang-orang dengan rajabiyah."

Grade

Musnad Ahmad #19840

مسند أحمد ١٩٨٤٠: حَدَّثَنَا سُرَيْجٌ حَدَّثَنَا حَشْرَجٌ عَنْ أَبِي نُصَيْرَةَ عَنْ أَبِي عَسِيبٍ قَالَ خَرَجَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَيْلًا فَمَرَّ بِي فَدَعَانِي إِلَيْهِ فَخَرَجْتُ ثُمَّ مَرَّ بِأَبِي بَكْرٍ فَدَعَاهُ فَخَرَجَ إِلَيْهِ ثُمَّ مَرَّ بِعُمَرَ فَدَعَاهُ فَخَرَجَ إِلَيْهِ فَانْطَلَقَ حَتَّى دَخَلَ حَائِطًا لِبَعْضِ الْأَنْصَارِ فَقَالَ لِصَاحِبِ الْحَائِطِ أَطْعِمْنَا بُسْرًا فَجَاءَ بِعِذْقٍ فَوَضَعَهُ فَأَكَلَ فَأَكَلَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَصْحَابُهُ ثُمَّ دَعَا بِمَاءٍ بَارِدٍ فَشَرِبَ فَقَالَ لَتُسْأَلُنَّ عَنْ هَذَا يَوْمَ الْقِيَامَةِ قَالَ فَأَخَذَ عُمَرُ الْعِذْقَ فَضَرَبَ بِهِ الْأَرْضَ حَتَّى تَنَاثَرَ الْبُسْرُ قِبَلَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ قَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَئِنَّا لَمَسْئُولُونَ عَنْ هَذَا يَوْمَ الْقِيَامَةِ قَالَ نَعَمْ إِلَّا مِنْ ثَلَاثٍ خِرْقَةٍ كَفَّ بِهَا الرَّجُلُ عَوْرَتَهُ أَوْ كِسْرَةٍ سَدَّ بِهَا جَوْعَتَهُ أَوْ حَجَرٍ يَتَدَخَّلُ فِيهِ مِنْ الْحَرِّ وَالْقُرِّ

Musnad Ahmad 19840: Telah menceritakan kepada kami [Suraij], telah menceritakan kepada kami [Hasyraj] dari [Abu Nushairah] dari [Abu 'Asib] dia berkata: "Suatu malam Rasulullah Shallalahu 'Alaihi Wasallam keluar dan melewatiku, beliau memanggilku, maka akupun keluar, kemudian beliau melewati Abu Bakar dan memanggilnya, maka diapun keluar menemui beliau, beliau melewati Umar dan memanggilnya, Umarpun keluar menemui beliau, beliau berjalan hingga memasuki suatu kebun milik salah seorang sahabat Anshar, seraya bersabda kepada pemilik kebun: "Berilah kami kurma!." Si pemilik kebun datang dengan membawa segantang kurma, lalu ia meletakkan kurma tersebut dan memakannya, Rasulullah beserta para sahabatnyapun ikut memakannya, kemudian beliau meminta air dingin dan meminumnya lalu bersabda: "Pasti nikmat ini akan di tanyakan pada hari Kiamat kelak." Abu 'Asib berkata: kemudian Umar mengambil segantang kurma dan membantingnya ke tanah sehingga berceceranlah kurma itu di hadapan Rasulullah Shallalahu 'Alaihi Wasallam, ia bertanya: "Wahai Rasulullah, apakah kita akan ditanya tentang ini pada hari Kiamat kelak?." Beliau menjawab: "Ya, kecuali dari tiga hal: secarik kain yang digunakan seseorang untuk menutup auratnya atau secuil makanan untuk menghilangkan rasa laparnya atau sebongkah batu yang dia masukkan untuk menghindari panas dan dingin."

Grade

Musnad Ahmad #19847

مسند أحمد ١٩٨٤٧: حَدَّثَنَا مُعَاذُ بْنُ هِشَامٍ حَدَّثَنِي أَبِي عَنْ قَتَادَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ سَرْجِسَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا يَبُولَنَّ أَحَدُكُمْ فِي الْجُحْرِ وَإِذَا نِمْتُمْ فَأَطْفِئُوا السِّرَاجَ فَإِنَّ الْفَأْرَةَ تَأْخُذُ الْفَتِيلَةَ فَتَحْرِقُ أَهْلَ الْبَيْتِ وَأَوْكِئُوا الْأَسْقِيَةَ وَخَمِّرُوا الشَّرَابَ وَغَلِّقُوا الْأَبْوَابَ بِاللَّيْلِ قَالُوا لِقَتَادَةَ مَا يُكْرَهُ مِنْ الْبَوْلِ فِي الْجُحْرِ قَالَ يُقَالُ إِنَّهَا مَسَاكِنُ الْجِنِّ

Musnad Ahmad 19847: Telah menceritakan kepada kami [Mu'adz bin Hisyam], telah menceritakan kepadaku [Ayahku] dari [Qatadah] dari [Abdullah bin Sarjis] bahwa Nabi Shallalahu 'Alaihi Wasallam bersabda: "Janganlah salah seorang dari kalian kencing di lubang, apabila kalian tidur maka matikanlah lampu, karena tikus akan menarik sumbu dan hingga membakar penghuni rumah, ikatlah tempat-tempat minum kalian, tutuplah air minum dan pintu-pintu kalian di malam hari." Orang-orang bertanya kepada [Qotadah]: "Kenapa kencing di lubang di makruhkan?." Dia menjawab: "Karena tempat tersebut sebagai tempat tinggalnya jin."

Grade

Musnad Ahmad #19850

مسند أحمد ١٩٨٥٠: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ عَاصِمٍ الْأَحْوَلِ قَالَ سَمِعْتُ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ سَرْجِسَ قَالَ أَتَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَكَلْتُ مَعَهُ مِنْ طَعَامِهِ فَقُلْتُ غَفَرَ اللَّهُ لَكَ يَا رَسُولَ اللَّهِ فَقُلْتُ أَسْتَغْفَرَ لَكَ قَالَ شُعْبَةُ أَوْ قَالَ لَهُ رَجُلٌ قَالَ نَعَمْ وَلَكُمْ وَقَرَأَ { وَاسْتَغْفِرْ لِذَنْبِكَ وَلِلْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ } ثُمَّ نَظَرْتُ إِلَى نُغْضِ كَتِفِهِ الْأَيْمَنِ أَوْ كَتِفِهِ الْأَيْسَرِ شُعْبَةُ الَّذِي يَشُكُّ فَإِذَا هُوَ كَهَيْئَةِ الْجُمْعِ عَلَيْهِ الثَّآلِيلُ

Musnad Ahmad 19850: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari ['Ashim Al Ahwal] dia berkata: saya mendengar [Abdullah bin Sarjis] dia berkata: "Aku pernah menemui Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wasallam dan makan bersamanya dari makanan beliau, aku berkata: "Semoga Allah mengampunimu wahai Rasulullah." [Syu'bah] berkata atau laki-laki itu berkata kepada beliau: beliau menjawab: "Ya, begitu juga denganmu, lalu beliau membaca ayat: "Wastaghfir lidzanbika walilmu'minin wal mu'minat" (dan mohonlah ampunan bagi dosamu dan bagi (dosa) orang-orang mukmin, laki-laki dan perempuan…" QS Muhammad: 19. Dan aku sempat melihat tanda yang ada di pundak kanan atau kirinya -Syu'bah ragu mengenai redaksinya- seakan-akan gumpalan tahi lalat layaknya daging tumbuh."

Grade

Musnad Ahmad #19881

مسند أحمد ١٩٨٨١: حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ الْوَلِيدِ وَمُؤَمَّلٌ الْمَعْنَى وَهَذَا لَفْظُ عَبْدِ اللَّهِ قَالَا حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ سِمَاكِ بْنِ حَرْبٍ عَنْ جَعْفَرِ بْنِ أَبِي ثَوْرٍ عَنْ جَابِرِ بْنِ سَمُرَةَ أَنَّ رَجُلًا سَأَلَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَتَوَضَّأُ مِنْ لُحُومِ الْغَنَمِ قَالَ لَا قَالَ فَأُصَلِّي فِي مُرَاحِ الْغَنَمِ قَالَ نَعَمْ قَالَ أَتَوَضَّأُ مِنْ لُحُومِ الْإِبِلِ قَالَ نَعَمْ قَالَ فَأُصَلِّي فِي أَعْطَانِهَا قَالَ لَا

Musnad Ahmad 19881: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Walid] dan [Mu`ammal] dengan maksud yang sama, dan ini adalah lafadz dari Abdullah, keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Simak bin Harb] dari [Ja'far bin Abu Tsaur] dari [Jabir bin Samurah] bahwa seorang lelaki bertanya kepada Nabi Shallalahu 'Alaihi Wasallam: "Apakah aku harus berwudlu setelah makan daging kambing?." Beliau menjawab: "Tidak" dia bertanya lagi: "Apakah aku boleh shalat di kandang kambing?." beliau menjawab: "Ya, " dia bertanya lagi: "Apakah aku harus berwudlu setelah makan daging unta?." Beliau menjawab: "Ya, " dia bertanya lagi: "Apakah aku boleh shalat di kandang unta?." Beliau menjawab: "Tidak boleh."

Grade