مسند أحمد ١٢٩٠٨: حَدَّثَنَا يُونُسُ وَحَسَنُ بْنُ مُوسَى قَالَا حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ ثَابِتٍ الْبُنَانِيِّ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ رَجُلًا سَأَلَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ قِيَامِ السَّاعَةِ وَأُقِيمَتْ الصَّلَاةُ فَلَمَّا قَضَى صَلَاتَهُ قَالَ أَيْنَ السَّائِلُ عَنْ السَّاعَةِ فَقَالَ الرَّجُلُ هَا أَنَا ذَا يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ وَمَا أَعْدَدْتَ لَهَا فَإِنَّهَا قَائِمَةٌ قَالَ مَا أَعْدَدْتُ لَهَا مِنْ كَثِيرِ عَمَلٍ غَيْرَ أَنِّي أُحِبُّ اللَّهَ وَرَسُولَهُ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْتَ مَعَ مَنْ أَحْبَبْتَ قَالَ فَمَا فَرِحَ الْمُسْلِمُونَ بِشَيْءٍ بَعْدَ الْإِسْلَامِ أَشَدَّ مِمَّا فَرِحُوا بِهِ
Musnad Ahmad 12908: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Hasan bin Musa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit Al Bunani] dari [Anas], ada seseorang bertanya kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam tentang terjadinya hari kiamat, padahal shalat sedang didirikan. Tatkala shalat telah selesai maka beliau bertanya, "Dimana orang yang bertanya tentang hari kiamat?." Seorang laki-laki berkata: saya wahai Rasulullah. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bertanya, "Apa yang telah kau persiapkan untuknya, sesungguhnya itu pasti terjadi?." Dia menjawab: "Saya tidak mempersiapkannya dengan banyak amalan kecuali mencintai Allah dan Rasul-Nya." Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Kau akan bersama dengan yang kau cintai." (Anas Bin Malik Radliyalalhu'anhu) berkata: "Maka kami tidak merasakan kegembiraan setelah Islam melebihi kegembiraan terhadap berita itu."
Grade
مسند أحمد ١٢٩٠٩: حَدَّثَنَا يُونُسُ وَحَسَنُ بْنُ مُوسَى قَالَا حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ ثَابِتٍ الْبُنَانِيِّ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ أَنَّ رَجُلًا قَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ الرَّجُلُ يُحِبُّ الْقَوْمَ وَلَمْ يَبْلُغْ عَمَلَهُمْ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ الْمَرْءُ مَعَ مَنْ أَحَبَّ قَالَ حَسَنٌ أَعْمَالَهُمْ قَالَ الْمَرْءُ مَعَ مَنْ أَحَبَّ قَالَ ثَابِتٌ فَكَانَ أَنَسٌ إِذَا حَدَّثَ بِهَذَا الْحَدِيثِ قَالَ اللَّهُمَّ فَإِنَّا نُحِبُّكَ وَنُحِبُّ رَسُولَكَ
Musnad Ahmad 12909: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Hasan bin Musa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit Al Bunani] dari [Anas Bin Malik], ada seseorang yang berkata: "Wahai Rasulullah, ada seorang laki-laki yang mencintai suatu kaum, tapi amalnya tidak sampai menyamainya", Rasulullah (Shallallahu'alaiahi wasallam) bersabda: "Seseorang itu bersama dengan orang yang dicintai." - Hasan berkata: dicintai karena amalan-amalan mereka--. Nabi berkata lagi, Seseorang itu bersama dengan orang yang dia cintai. Tsabit berkata: maka Anas jika menceritakan hadits ini berkata: "Ya Allah, sesungguhnya kami mencintai-Mu dan Rasul-Mu."
Grade
مسند أحمد ١٢٩١٠: حَدَّثَنَا يُونُسُ قَالَ حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَغْرِسُ غَرْسًا أَوْ يَزْرَعُ زَرْعًا فَيَأْكُلُ مِنْهُ طَيْرٌ أَوْ إِنْسَانٌ أَوْ بَهِيمَةٌ إِلَّا كَانَ لَهُ بِهِ صَدَقَةٌ
Musnad Ahmad 12910: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tidaklah seorang muslim yang menanam tanaman atau menanam suatu pohon kemudian dimakan burung atau manusia atau hewan kecuali ditulis baginya sebagai sedekah."
Grade
مسند أحمد ١٢٩١٨: حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ حَيَّانَ حَدَّثَنَا حُمَيْدٌ عَنْ أَنَسٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا جَاءَ أَحَدُكُمْ إِلَى الصَّلَاةِ فَلْيَمْشِ عَلَى هِينَتِهِ فَمَا أَدْرَكَهُ صَلَّى وَمَا سَبَقَهُ أَتَمَّ
Musnad Ahmad 12918: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Hayyan] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian mendatangi shalat, berjalanlah dengan tenang, apa yang ia dapatkan lakukanlah, dan yang tertinggal maka sempurnakan."
Grade
مسند أحمد ١٢٩٢٢: حَدَّثَنَا يُونُسُ حَدَّثَنَا حَزْمٌ عَنْ مَيْمُونِ بْنِ سِيَاهٍ قَالَ سَمِعْتُ أَنَسَ بْنَ مَالِكٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ أَحَبَّ أَنْ يُمَدَّ لَهُ فِي عُمْرِهِ وَأَنْ يُزَادَ لَهُ فِي رِزْقِهِ فَلْيَبَرَّ وَالِدَيْهِ وَلْيَصِلْ رَحِمَهُ
Musnad Ahmad 12922: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hazm] dari [Maimun Bin Siyah] berkata: saya telah mendengar [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa yang berkehendak umurnya dipanjangkan atau rizqinya ditambah, hendaklah berbuat baik kepada kedua orang tuanya dan menyambung silaturrahmi."
Grade
مسند أحمد ١٢٩٢٧: حَدَّثَنَا يُونُسُ وَحَسَنُ بْنُ مُوسَى قَالَا حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ ثَابِتٍ الْبُنَانِيِّ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثَلَاثٌ مَنْ كُنَّ فِيهِ وَجَدَ بِهِنَّ حَلَاوَةَ الْإِيمَانِ مَنْ كَانَ اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَحَبَّ إِلَيْهِ مِمَّا سِوَاهُمَا وَرَجُلٌ يُحِبُّ رَجُلًا لَا يُحِبُّهُ إِلَّا لِلَّهِ وَرَجُلٌ أَنْ يُقْذَفَ فِي النَّارِ أَحَبُّ إِلَيْهِ مِنْ أَنْ يَرْجِعَ يَهُودِيًّا نَصْرَانِيًّا قَالَ حَسَنٌ أَوْ نَصْرَانِيًّا
Musnad Ahmad 12927: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Hasan bin Musa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit Al Bunani] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah bersabda: "Ada tiga orang yang mendapatkan manisnya iman: Orang yang lebih mencintai Allah Az Za waJalla dan RasulNya daripada selain keduanya. Seorang yang mencintai saudaranya hanya karena Allah Az Za waJalla. Seseorang yang lebih suka dilemparkan ke neraka daripada kembali menjadi orang Yahudi atau Nasrani." Sedang Hasan hanya berkata dengan redaksi, Nasrani.
Grade
مسند أحمد ١٢٩٣٠: حَدَّثَنَا حَسَنُ بْنُ مُوسَى حَدَّثَنَا أَبُو هِلَالٍ حَدَّثَنَا قَتَادَةُ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ أَنَّ شَجَرَةً كَانَتْ عَلَى طَرِيقِ النَّاسِ كَانَتْ تُؤْذِيهِمْ فَأَتَاهَا رَجُلٌ فَعَزَلَهَا عَنْ طَرِيقِ النَّاسِ قَالَ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلَقَدْ رَأَيْتُهُ يَتَقَلَّبُ فِي ظِلِّهَا فِي الْجَنَّةِ
Musnad Ahmad 12930: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Abu Hilal] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas bin Malik], Pernah sebuah pohon menghalangi jalan umum dan mengganggu penggunanya, kemudian datanglah seseorang menyingkirkannya. (Anas bin Malik Radliyalalhu'anhu) berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Sungguh saya melihatnya dia sedang membolak-balikkan badannya di bawahnya di surga."
Grade
مسند أحمد ١٢٩٤٠: حَدَّثَنَا يُونُسُ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ يَعْنِي ابْنَ سَلَمَةَ عَنْ عَلِيِّ بْنِ زَيْدٍ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَمَّا أُسْرِيَ بِي مَرَرْتُ بِرِجَالٍ تُقْرَضُ شِفَاهُهُمْ بِمَقَارِيضَ مِنْ نَارٍ قَالَ فَقُلْتُ مَنْ هَؤُلَاءِ يَا جِبْرِيلُ قَالَ هَؤُلَاءِ خُطَبَاءُ مِنْ أُمَّتِكَ يَأْمُرُونَ النَّاسَ بِالْبِرِّ وَيَنْسَوْنَ أَنْفُسَهُمْ وَهُمْ يَتْلُونَ الْكِتَابَ أَفَلَا يَعْقِلُونَ
Musnad Ahmad 12940: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Salamah dari [Ali bin Zaid] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Ketika malam aku diisra`kan, saya melewati suatu kaum yang lidahnya dipotong-potong dengan gunting api. Saya bertanya, 'siapakah mereka itu wahai Jibril? '. Dia menjawab: 'Mereka adalah juru dakwah umatmu, mereka memerintahkan orang-orang untuk berbuat kebaikan namun melupakan diri mereka sendiri padahal mereka membaca kitab. Tidaklah mereka berakal? '."
Grade
مسند أحمد ١٢٩٤١: حَدَّثَنَا أَبُو سَلَمَةَ يُوسُفُ بْنُ يَعْقُوبَ الْمَاجِشُونُ عَنِ ابْنِ شِهَابٍ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ زَارَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي دَارِنَا فَحَلَبْنَا لَهُ دَاجِنًا لَنَا وَشُبْنَا لَبَنَهَا مِنْ مَاءِ الدَّارِ وَعَنْ يَمِينِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَجُلٌ مِنْ أَهْلِ الْبَادِيَةِ وَمِنْ وَرَاءِ الرَّجُلِ عُمَرُ بْنُ الْخَطَّابِ وَعَنْ يَسَارِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَبُو بَكْرٍ فَشَرِبَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَتَّى إِذَا نَزَعَ الْقَدَحَ عَنْ فِيهِ أَوْ هَمَّ بِنَزْعِهِ قَالَ لَهُ عُمَرُ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَعْطِ أَبَا بَكْرٍ فَأَعْطَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْقَدَحَ الْأَعْرَابِيَّ ثُمَّ قَالَ الْأَيْمَنَ فَالْأَيْمَنَ
Musnad Ahmad 12941: Telah menceritakan kepada kami ['Abu Salamah Yusuf bin Ya'qub Al Majisyun] dari [Ibnu Syihab] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berkunjung ke rumah kami, lalu kami memerah hewan ternak kami. Kami campur susu tersebut dengan air yang di rumah. Saat itu di sebelah kanan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam ada seorang arab primitif, di belakangnya ada 'Umar bin Al Khattab, di sebelah kirinya Abu Bakar. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam minum sampai ketika beliau melepas tempat minumnya dari mulut beliau, atau hendak melepasnya, 'Umar berkata pada beliau, wahai Rasulullah, berikan kepada Abu Bakar! namun Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memberi tempat minum tersebut kepada orang arab primitif. Kemudian bersabda: "Utamakan yang sebelah kanan dulu, Utamakan yang sebelah kanan."
Grade
مسند أحمد ١٢٩٤٦: حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ عَاصِمٍ أَخْبَرَنَا حُصَيْنُ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَبِي لَيْلَى عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ أَتَى أَبُو طَلْحَةَ بِمُدَّيْنِ مِنْ شَعِيرٍ فَأَمَرَ بِهِ فَصُنِعَ طَعَامًا ثُمَّ قَالَ لِي يَا أَنَسُ انْطَلِقْ ائْتِ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَادْعُهُ وَقَدْ تَعْلَمُ مَا عِنْدَنَا قَالَ فَأَتَيْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَصْحَابُهُ عِنْدَهُ فَقُلْتُ إِنَّ أَبَا طَلْحَةَ يَدْعُوكَ إِلَى طَعَامِهِ فَقَامَ وَقَالَ لِلنَّاسِ قُومُوا فَقَامُوا فَجِئْتُ أَمْشِي بَيْنَ يَدَيْهِ حَتَّى دَخَلْتُ عَلَى أَبِي طَلْحَةَ فَأَخْبَرْتُهُ قَالَ فَضَحْتَنَا قُلْتُ إِنِّي لَمْ أَسْتَطِعْ أَنْ أَرُدَّ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَمْرَهُ فَلَمَّا انْتَهَى النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَى الْبَابِ قَالَ لَهُمْ اقْعُدُوا وَدَخَلَ عَاشِرَ عَشَرَةٍ فَلَمَّا دَخَلَ أُتِيَ بِالطَّعَامِ تَنَاوَلَ فَأَكَلَ وَأَكَلَ مَعَهُ الْقَوْمُ حَتَّى شَبِعُوا ثُمَّ قَالَ لَهُمْ قُومُوا وَلْيَدْخُلْ عَشَرَةٌ مَكَانَكُمْ حَتَّى دَخَلَ الْقَوْمُ كُلُّهُمْ وَأَكَلُوا قَالَ قُلْتُ كَمْ كَانُوا قَالَ كَانُوا نَيِّفًا وَثَمَانِينَ قَالَ وَفَضَلَ لِأَهْلِ الْبَيْتِ مَا أَشْبَعَهُمْ
Musnad Ahmad 12946: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin 'Ashim] telah mengabarkan kepada kami [Husain bin Abdurrahman] dari [Abdurrahman bin Abu Laila] dari [Anas bin Malik] berkata: Abu Thalhah membawa kurang lebih 3, 2 kilogram gandum, lalu dibuat santapan. Abu Thalhah kemudian berkata padaku, wahai Anas, pergilah dan temuilah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dan undanglah, karena kau tahu bahwa kita mempunyai santapan. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: maka saya menemui Nabi Shallallahu'alaihi wasallam ternyata beliau sedang bersama para sahabatnya. Saya sampaikan, sesungguhnya Abu Tholhah mengundang anda untuk makan. Lalu beliau berdiri dan ternyata Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasalam mengikutsertakan para sahabatnya dengan berkata: berdirilah kalian, ayo kita santap hidangan! lalu mereka berdiri. Saya berjalan di depannya sampai di tempat Abu Thalhah. Lalu saya memberitahukan padanya. (Abu Thalhah Radliyallahu'anhu) berkata: kamu telah membuat kita malu!. Saya berkata: saya tidak bisa menolak siapa yang diajak Rasulullah. Tatkala Nabi Shallallahu'alaihi wasallam sampai di pintu, beliau bersabda pada mereka, masuklah kalian sepuluh-sepuluh. Ketika telah masuk maka dihidangkan makanan. Beliau makan bersama sepuluh orang tadi sampai mereka kenyang. Kemudian berkata kepada mereka, keluarlah kalian dan suruhlah masuk sepuluh orang lagi sampai semuanya masuk dan makan. (Abdurrahman bin Abu Laila Radliyallahu'anhu) berkata: berapa jumlah mereka? (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: meraka ada sekitar delapan puluh lebih. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: dan (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) menyisakan untuk ahlul baitnya setelah mereka kenyang.
Grade