مسند أحمد ٩١١٠: قَالَ حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ قَالَ حَدَّثَنَا سُهَيْلٌ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ سُئِلَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ الْحَمِيرِ فِيهَا زَكَاةٌ فَقَالَ مَا جَاءَنِي فِيهَا شَيْءٌ إِلَّا هَذِهِ الْآيَةُ الْفَاذَّةُ { مَنْ يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَرَهُ وَمَنْ يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا يَرَهُ }
Musnad Ahmad 9110: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah ditanya: apakah pada himar ada zakatnya?, maka Rasulullah bersabda: "Tidak ada ayat yang turun kepadaku tentang masalah itu kecuali ayat yang jelas ini: "Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan) nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan) nya pula)."
Grade
مسند أحمد ٩١٣٧: حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ حَدَّثَنَا أَبُو حَيَّانَ عَنْ أَبِي زُرْعَةَ بْنِ عَمْرِو بْنِ جَرِيرٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمًا بَارِزًا لِلنَّاسِ فَأَتَاهُ رَجُلٌ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ مَا الْإِيمَانُ قَالَ الْإِيمَانُ أَنْ تُؤْمِنَ بِاللَّهِ وَمَلَائِكَتِهِ وَكِتَابِهِ وَلِقَائِهِ وَرُسُلِهِ وَتُؤْمِنَ بِالْبَعْثِ الْآخِرِ قَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ مَا الْإِسْلَامُ قَالَ الْإِسْلَامُ أَنْ تَعْبُدَ اللَّهَ لَا تُشْرِكُ بِهِ شَيْئًا وَتُقِيمَ الصَّلَاةَ الْمَكْتُوبَةَ وَتُؤْتِيَ الزَّكَاةَ الْمَفْرُوضَةَ وَتَصُومَ رَمَضَانَ قَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ مَا الْإِحْسَانُ قَالَ أَنْ تَعْبُدَ اللَّهَ كَأَنَّكَ تَرَاهُ فَإِنَّكَ إِنْ لَا تَرَاهُ فَإِنَّهُ يَرَاكَ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ مَتَى السَّاعَةُ قَالَ مَا الْمَسْئُولُ عَنْهَا بِأَعْلَمَ مِنْ السَّائِلِ وَلَكِنْ سَأُحَدِّثُكَ عَنْ أَشْرَاطِهَا إِذَا وَلَدَتْ الْأَمَةُ رَبَّهَا فَذَاكَ مِنْ أَشْرَاطِهَا وَإِذَا كَانَتْ الْعُرَاةُ الْحُفَاةُ الْجُفَاةُ رُءُوسَ النَّاسِ فَذَاكَ مِنْ أَشْرَاطِهَا وَإِذَا تَطَاوَلَ رُعَاةُ الْبَهْمِ فِي الْبُنْيَانِ فَذَلِكَ مِنْ أَشْرَاطِهَا فِي خَمْسٍ لَا يَعْلَمُهُنَّ إِلَّا اللَّهُ ثُمَّ تَلَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ هَذِهِ الْآيَةَ { إِنَّ اللَّهَ عِنْدَهُ عِلْمُ السَّاعَةِ وَيُنَزِّلُ الْغَيْثَ وَيَعْلَمُ مَا فِي الْأَرْحَامِ وَمَا تَدْرِي نَفْسٌ مَاذَا تَكْسِبُ غَدًا وَمَا تَدْرِي نَفْسٌ بِأَيِّ أَرْضٍ تَمُوتُ إِنَّ اللَّهَ عَلِيمٌ خَبِيرٌ } ثُمَّ أَدْبَرَ الرَّجُلُ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رُدُّوا عَلَيَّ الرَّجُلَ فَأَخَذُوا لِيَرُدُّوهُ فَلَمْ يَرَوْا شَيْئًا فَقَالَ هَذَا جِبْرِيلُ عَلَيْهِ السَّلَام جَاءَ لِيُعَلِّمَ النَّاسَ دِينَهُمْ
Musnad Ahmad 9137: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Abu Hayyan] dari [Abu Zur'ah bin 'Amru bin Jarir] dari [Abu Hurairah] berkata: "suatu hari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tampak di tengah-tengah orang-orang, tiba-tiba datang seorang laki-laki dan bertanya: "Wahai Rasulullah apa itu iman?" Beliau bersabda: "Iman adalah kamu beriman kepada Allah, para malaikat-Nya, kita kitab-Nya, perjumpaan dengan-Nya, para Rasul-Nya serta beriman dengan hari kiamat." Ia bertanya lagi: "Wahai Rasulullah, apa itu Islam?" beliau menjawab: "Islam adalah engkau beribadah kepada Allah dan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu apapun, dan engkau menegakkan shalat, melaksanakan zakat dan berpuasa Ramadhan." Ia bertanya lagi: "Wahai Rasulullah, apa itu ihsan?" beliau bersabda: "Engkau beribadah kepada Allah seakan-akan melihat-Nya, dan jika tidak melihat-Nya maka Ia pasti melihatmu." Ia bertanya lagi: "Wahai Rasulullah, kapan hari kiamat?" beliau menjawab: "Tidaklah yang ditanya lebih tahu dari yang bertanya, tapi akan aku beritahu kepadamu tanda-tandanya, yaitu jika seorang budak wanita melahirkan anak tuannya itulah di antara tanda-tandanya, jika engkau melihat orang-orang telanjang dan tidak beralas kaki menjadi pemimpin manusia, itu di antara tanda-tandanya, jika para penggembala hewan ternak berlomba-lomba meninggikan bangunan maka itu di antara tanda-tandanya, itu semua termasuk dalam lima perkara yang tidak ada yang mengetahuinya kecuali Allah." Kemudian beliau membaca ayat: "Sesungguhnya Allah, hanya pada sisi-Nya sajalah pengetahuan tentang hari Kiamat: dan Dia-lah yang menurunkan hujan, dan mengetahui apa yang ada dalam rahim. dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui (dengan pasti) apa yang akan diusahakannya besok. dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui di bumi mana dia akan mati. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha Mengenal." Kemudian laki-laki itu pergi, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "hadapkan laki-laki itu kepadaku, " lalu mereka mencarinya namun tidak menemukannya, dan Rasulullah lalu bersabda: "Dia adalah Jibril 'Alaihis Salam datang untuk mengajarkan manusia akan agama mereka."
Grade
مسند أحمد ٩٢٣٧: حَدَّثَنَا يَحْيَى عَنْ يَزِيدَ يَعْنِي ابْنَ كَيْسَانَ قَالَ حَدَّثَنِي أَبُو حَازِمٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِعَمِّهِ قُلْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ أَشْهَدْ لَكَ بِهَا يَوْمَ الْقِيَامَةِ قَالَ لَوْلَا أَنْ تُعَيِّرَنِي قُرَيْشٌ يَقُولُونَ إِنَّمَا حَمَلَهُ عَلَى ذَلِكَ الْجَزَعُ لَأَقْرَرْتُ بِهَا عَيْنَكَ فَأَنْزَلَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ { إِنَّكَ لَا تَهْدِي مَنْ أَحْبَبْتَ }
Musnad Ahmad 9237: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Yazid] -yaitu Ibnu Kaisan- berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada pamannya: "Ucapkanlah LAA ILAAHA ILLAALLAH, dengannya aku akan bersaksi untukmu pada hari kiamat." Beliau bersabda: "Sekiranya orang-orang Quraisy tidak mencelaku, dengan mengatakan: 'yang menjadikan ia masuk Islam adalah rasa takut semata, ' sungguh aku akan mengakui syahadatmu dengan matamu.'" Lalu Allah 'azza wajalla menurunkan ayat: "Sesungguhnya engkau tidak bisa memberi petunjuk keada siapasaja yang engkau sukai."
Grade
مسند أحمد ٩٢٧٤: حَدَّثَنَا يَحْيَى يَعْنِي ابْنَ سَعِيدٍ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ عَمْرٍو قَالَ ثَنَا أَبُو سَلَمَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ اللَّهُ تَعَالَى أَعْدَدْتُ لِعِبَادِي الصَّالِحِينَ مَا لَا عَيْنٌ رَأَتْ وَلَا أُذُنٌ سَمِعَتْ وَلَا خَطَرَ عَلَى قَلْبِ بَشَرٍ فَاقْرَءُوا إِنْ شِئْتُمْ { فَلَا تَعْلَمُ نَفْسٌ مَا أُخْفِيَ لَهُمْ مِنْ قُرَّةِ أَعْيُنٍ } وَقَالَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ فِي الْجَنَّةِ شَجَرَةً يَسِيرُ الرَّاكِبُ فِي ظِلِّهَا مِائَةَ عَامٍ مَا يَقْطَعُهَا فَاقْرَءُوا إِنْ شِئْتُمْ { وَظِلٍّ مَمْدُودٍ } قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَمَوْضِعُ سَوْطِ أَحَدِكُمْ فِي الْجَنَّةِ خَيْرٌ مِنْ الدُّنْيَا وَمَا فِيهَا وَقَرَأَ { فَمَنْ زُحْزِحَ عَنْ النَّارِ وَأُدْخِلَ الْجَنَّةَ فَقَدْ فَازَ وَمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلَّا مَتَاعُ الْغُرُورِ }
Musnad Ahmad 9274: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] -yaitu Ibnu Sa'id- dari [Muhammad bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Allah Ta'ala berfirman: 'Aku telah persiapkan bagi hamba-hamba-Ku yang shalih sesuatu yang tidak pernah dilihat oleh mata, tidak pernah didengar oleh telinga dan tidak pernah terbetik dalam hati seseorang, ' jika mau maka bacalah: "jiwa-jiwa itu tidaklah mengetahui apa yang disembunyikan bagi mereka dari penyejuk jiwa." Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Di surga ada sebuah pohon yang seorang penunggang kuda harus berjalan seratus tahun di bawah naungannya, jika mau maka bacalah: "dan naungan yang dihamparkan." Rasulullah kemudian shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sedangkan tempat cambuk kalian di surga lebih baik daripada dunia seisinya, " beliau kemudian membaca: "dan barangsiapa diselamatkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga sesungguhnya ia telah mendapatkan kemenangan, dan tidaklah dunia itu melainkan hanya harta yang melalaikan)."
Grade
مسند أحمد ٩٣٠٥: وَبِإِسْنَادِهِ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُعَلِّمُنَا أَنْ لَا نُبَادِرَ الْإِمَامَ بِالرُّكُوعِ وَالسُّجُودِ وَإِذَا كَبَّرَ فَكَبِّرُوا وَإِذَا سَجَدَ فَاسْجُدُوا وَإِذَا قَالَ { غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّينَ } فَقُولُوا آمِينَ فَإِذَا وَافَقَ كَلَامَ الْمَلَائِكَةِ غُفِرَ لِمَنْ فِي الْمَسْجِدِ وَإِذَا قَالَ سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ فَقُولُوا رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ
Musnad Ahmad 9305: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya, ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengajari kami agar tidak mendahului imam ketika ruku' dan sujud, jika ia bertakbir maka bertakbirlah, jika ia sujud maka bersujudlah, jika ia mengucapkan: WALADL DLAALLIIN (dan bukan -pula jalan- orang orang yang sesat) maka ucapkanlah: AAMIIN (semoga Allah mengabulkan), karena sesungguhnya jika ucapan itu berbarengan dengan ucapan malaikat akan diampuni orang yang ada di masjid. Dan jika ia mengucapan: SAMI'ALLAHU LIMAN HAMIDAH (semoga Allah mendengar pujian orang yang memuji-Nya) maka ucapkanlah: RABBANA LAKAL HAMDU (Ya Rabb, bagi-Mu segala pujian)."
Grade
مسند أحمد ٩٣٠٧: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عُبَيْدٍ قَالَ حَدَّثَنَا دَاوُدُ الْأَوْدِيُّ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي قَوْلِهِ { عَسَى أَنْ يَبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَحْمُودًا } قَالَ هُوَ الْمَقَامُ الَّذِي أَشْفَعُ لِأُمَّتِي فِيهِ
Musnad Ahmad 9307: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Dawud Al Audi] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang firman Allah: "mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji, " beliau bersabda: "Itu adalah kedudukan yang aku bisa memberikan syafa'at kepada umatku."
Grade
مسند أحمد ٩٣١٠: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عُبَيْدٍ عَنْ يَزِيدَ عَنْ أَبِي حَازِمٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِعَمِّهِ قُلْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ أَشْهَدْ لَكَ بِهَا عِنْدَ اللَّهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ قَالَ لَوْلَا أَنْ تُعَيِّرَنِي قُرَيْشٌ لَأَقْرَرْتُ عَيْنَكَ بِهَا قَالَ فَأَنْزَلَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ { إِنَّكَ لَا تَهْدِي مَنْ أَحْبَبْتَ وَلَكِنَّ اللَّهَ يَهْدِي مَنْ يَشَاءُ وَهُوَ أَعْلَمُ بِالْمُهْتَدِينَ }
Musnad Ahmad 9310: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] dari [Yazid] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata kepada pamannya: "Wahai paman, ucapkanlah: LAA ILAAHA ILLA ALLAH, yang dengannya aku akan bersaksi untukmu di hadapan Allah, " beliau bersabda: "Sekiranya orang-orang Quraisy tidak mencelaku, sungguh aku akan mengakui syahadat itu dengan matamu." Lalu Allah 'azza wajalla menurunkan ayat: "Sesungguhnya engkau tidak bisa memberi petunjuk keada siapa saja yang engkau sukai."
Grade
مسند أحمد ٩٣٥٨: حَدَّثَنَا وَكِيعٌ قَالَ حَدَّثَنَا دَاوُدُ الزَّعَافِرِيُّ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ { عَسَى أَنْ يَبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَحْمُودًا } قَالَ الشَّفَاعَةُ
Musnad Ahmad 9358: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Dawud Az Za`afiriy] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang ayat: "mudah mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji" beliau bersabda: " (yaitu) syafa'at."
Grade
مسند أحمد ٩٣٥٩: حَدَّثَنَا وَكِيعٌ قَالَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ زِيَادِ بْنِ إِسْمَاعِيلَ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ عَبَّادِ بْنِ جَعْفَرٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ جَاءَ مُشْرِكُو قُرَيْشٍ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُخَاصِمُونَهُ فِي الْقَدَرِ فَنَزَلَتْ { يَوْمَ يُسْحَبُونَ فِي النَّارِ عَلَى وُجُوهِهِمْ ذُوقُوا مَسَّ سَقَرَ إِنَّا كُلَّ شَيْءٍ خَلَقْنَاهُ بِقَدَرٍ }
Musnad Ahmad 9359: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ziyad bin Isma'il] dari [Muhammad bin 'Abbad bin Ja'far] dari [Abu Hurairah] berkata: "Orang orang musyrik Quraisy datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, mereka mendebat beliau tentang takdir, maka turunlah ayat: " (Ingatlah) pada hari mereka diseret ke neraka atas muka mereka. (Dikatakan kepada mereka): 'Rasakanlah sentuhan api neraka! ' Sesungguhnya kami menciptakan segala sesuatu menurut ukuran."
Grade
مسند أحمد ٩٤٢٨: حَدَّثَنَا يَزِيدُ قَالَ أَخْبَرَنَا مُحَمَّدٌ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا قَالَ الْقَارِئُ { غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّينَ } فَقَالَ مَنْ خَلْفَهُ آمِينَ فَوَافَقَ ذَلِكَ قَوْلَ أَهْلِ السَّمَاءِ آمِينَ غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
Musnad Ahmad 9428: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika Imam membaca: GHAIRIL MAGHDLUUB 'ALAIHIM WALADL DLAALLIIN (bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat), lalu orang-orang yang ada di belakangnya mengucapkan: AMIIN (semoga Allah mengabulkan), kemudian ucapan itu berbarengan dengan ucapan penduduk langit, maka akan diampuni dosanya yang telah lalu."
Grade