سنن الدارقطني

Sunan Daruquthni

Sunan Daruquthni #81

سنن الدارقطني ٨١: حَدَّثَنَا أَبُو هَاشِمٍ عَبْدُ الْغَافِرِ بْنُ سَلَامَةَ الْحِمْصِيُّ , قَالَ: وَجَدْتُ فِي كِتَابِي عَنْ يَحْيَى بْنِ عُثْمَانَ بْنِ سَعِيدٍ الْحِمْصِيِّ , نا بَقِيَّةُ بْنُ الْوَلِيدِ , عَنْ سَعِيدِ بْنِ أَبِي سَعِيدٍ الزُّبَيْدِيِّ , عَنْ بِشْرِ بْنِ مَنْصُورٍ , عَنْ عَلِيِّ بْنِ زَيْدٍ , وَحَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ حُمَيْدِ بْنِ سُهَيْلٍ , نا أَحْمَدُ بْنُ أَبِي الْأَخْيَلِ الْحِمْصِيُّ , حَدَّثَنِي أَبِي , نا بَقِيَّةُ , حَدَّثَنِي سَعِيدُ بْنُ أَبِي سَعِيدٍ , عَنْ بِشْرِ بْنِ مَنْصُورٍ , عَنْ عَلِيِّ بْنِ زَيْدِ بْنِ جُدْعَانَ , عَنْ سَعِيدِ بْنِ الْمُسَيِّبِ , عَنْ سَلْمَانَ , قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «يَا سَلْمَانُ كُلُّ طَعَامٍ وَشَرَابٍ وَقَعَتْ فِيهِ دَابَّةٌ لَيْسَ لَهَا دَمٌ فَمَاتَتْ فِيهِ فَهُوَ حَلَالٌ أَكْلُهُ وَشُرْبُهُ وَوُضُوؤُهُ» . لَمْ يَرْوِهِ غَيْرُ بَقِيَّةَ , عَنْ سَعِيدِ بْنِ أَبِي سَعِيدٍ الزُّبَيْدِيِّ وَهُوَ ضَعِيفٌ

Sunan Daruquthni 81: Abu Hasyim Abdul Ghafir bin Salamah Al Himshi menceritakan kepada kami, ia mengatakan: Aku temukan di dalam bukuku: Dari Yahya bin Utsman bin Sa'id Al Himshi, Baqiyyah bin Al Walid mengabarkan kepada kami, dari Sa'id bin Abu Sa'id AzZubaidi, dari Bisyr bin Manshur, dari Ali bin Zaid {h}, Muhammad bin Humaid bin Suhail mengabarkan kepada kami, Ahmad bin Abu Al Akhyal Al Himshi mengabarkan kepada kami, ayahku mengabarkan kepadaku, Baqiyyah mengabarkan kepada kami, Sa'id bin Abu Sa'id menceritakan kepadaku, dari Bisyr bin Manshur, dari Ali bin Zaid bin Jud'an, dari Sa'id bin Al Musayyab, dari Salman, ia mengatakan, Rasulullah SAW berkata, "Wahai Salman, setiap makanan dan minuman yang kejatuhan binatang yang tidak memiliki darah, maka halal untuk dimakan, diminum dan digunakan berwudhu."* Hadits ini hanya diriwayatkan oleh Baqiyyah, dari Sa'id bin Abu Sa'id Az-Zubaidi. Ia seorang perawi yang dinilai lemah.

Grade

Sunan Daruquthni #82

سنن الدارقطني ٨٢: نا الْحُسَيْنُ بْنُ إِسْمَاعِيلَ , حَدَّثَنَا إِدْرِيسُ بْنُ الْحَكَمِ , نا عَلِيُّ بْنُ غُرَابٍ , عَنْ هِشَامِ بْنِ سَعْدٍ , عَنْ زَيْدِ بْنِ أَسْلَمَ , عَنْ أَسْلَمَ مَوْلَى عُمَرَ , أَنَّ عُمَرَ بْنَ الْخَطَّابِ «كَانَ يُسَخَّنُ لَهُ مَاءٌ فِي قُمْقُمَةٍ وَيَغْتَسِلُ بِهِ» . هَذَا إِسْنَادٌ صَحِيحٌ

Sunan Daruquthni 82: Al Husain bin Isma'il menceritakan kepada kami, Idris bin Al Hakam mengabarkan kepada kami, Ali bin Ghurab mengabarkan kepada kami, dari Hisyam bin Sa'd, dari Zaid bin Aslam, dari Aslam mantan budak 'Umar, bahwa "Dihangatkan air untuk 'Umar bin Al Khaththab dengan tong air, lalu ia pun mandi dengan air itu."* Isnad ini yang shahih.

Grade

Sunan Daruquthni #83

سنن الدارقطني ٨٣: نا الْحُسَيْنُ بْنُ إِسْمَاعِيلَ , وَآخَرُونَ قَالُوا: حَدَّثَنَا سَعْدَانُ بْنُ نَصْرٍ , نا خَالِدُ بْنُ إِسْمَاعِيلَ الْمَخْزُومِيُّ , نا هِشَامُ بْنُ عُرْوَةَ , عَنْ أَبِيهِ , عَنْ عَائِشَةَ , رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ: دَخَلَ عَلَيَّ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَقَدْ سَخَّنْتُ مَاءً فِي الشَّمْسِ , فَقَالَ: «لَا تَفْعَلِي يَا حُمَيْرَا فَإِنَّهُ يُورِثُ الْبَرَصَ» . غَرِيبٌ جِدًّا , خَالِدُ بْنُ إِسْمَاعِيلَ مَتْرُوكٌ

Sunan Daruquthni 83: Al Husain bin Isma'il dan yang lainnya mengabarkan kepada kami, mereka mengatakan: Sa'dan bin Nashr menceritakan kepada kami, Khalid bin Isma'il Al Makhzumi mengabarkan kepada kami, Hisyam bin Urwah mengabarkan kepada kami, dari ayahnya, dari Aisyah RA, ia menuturkan, "Rasulullah SAW datang ke tempatku, saat itu aku telah menghangatkan air dengan panas matahari, lalu beliau bersabda, 'Janganlah engkau melakukan itu wahai Humaira, karena hal itu bisa menimbulkan penyakit sopak.‘"* Riwayat ini gharib (langka) sekali, sementara Khalid bin Isma'il matruk (haditsnya ditinggalkan/tidak dipakai).

Grade

Sunan Daruquthni #84

سنن الدارقطني ٨٤: نا مُحَمَّدُ بْنُ الْفَتْحِ الْقَلَانِسِيُّ , نا مُحَمَّدُ بْنُ الْحُسَيْنِ بْنِ سَعِيدٍ الْبَزَّازُ , نا عَمْرُو بْنُ مُحَمَّدٍ الْأَعْشَمُ , نا فُلَيْحٌ , عَنِ الزُّهْرِيِّ , عَنْ عُرْوَةَ , عَنْ عَائِشَةَ , قَالَتْ: نَهَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ يُتَوَضَّأَ بِالْمَاءِ الْمُشَمَّسِ أَوْ يُغْتَسَلَ بِهِ , وَقَالَ: «إِنَّهُ يُورِثُ الْبَرَصَ» . عَمْرُو بْنُ مُحَمَّدٍ الْأَعْشَمُ مُنْكَرُ الْحَدِيثِ , وَلَمْ يَرْوِهِ عَنْ فُلَيْحٍ غَيْرُهُ , وَلَا يَصِحُّ عَنِ الزُّهْرِيِّ

Sunan Daruquthni 84: Muhammad bin Al Fath Al Qalanisi mengabarkan kepada kami, Muhammad bin Al Husain bin Sa'id Al Bazzaz mengabarkan kepada kami, Amr bin Muhammad Al A'syam mengabarkan kepada kami, Fulaih mengabarkan kepada kami, dari Az-Zuhri, dari Urwah, dari Aisyah, ia mengatakan, "Rasulullah SAW melarang berwudhu atau mandi dengan air yang terjemur matahari, dan beliau mengatakan, 'Sesungguhnya itu bisa menimbulkan penyakit sopak'."* Amr bin Muhammad Al A'syam adalah munkarul hadits (orang yang haditsnya diingkari). Tidak ada yang meriwayatkannya dari Fulaih selain dia, dan tidak benar bahwa itu dari Az-Zuhri.

Grade

Sunan Daruquthni #85

سنن الدارقطني ٨٥: نا أَبُو سَهْلِ بْنُ زِيَادٍ , نا إِبْرَاهِيمُ الْحَرْبِيُّ , نا دَاوُدُ بْنُ رُشَيْدٍ , نا إِسْمَاعِيلُ بْنُ عَيَّاشٍ , حَدَّثَنِي صَفْوَانُ بْنُ عَمْرٍو , عَنْ حَسَّانَ بْنِ أَزْهَرَ , أَنَّ عُمَرَ بْنَ الْخَطَّابِ , قَالَ: «لَا تَغْتَسِلُوا بِالْمَاءِ الْمُشَمَّسِ , فَإِنَّهُ يُورِثُ الْبَرَصَ»

Sunan Daruquthni 85: Abu Sahl bin Ziyad mengabarkan kepada kami, Ibrahim Al Harbi mengabarkan kepada kami, Daud bin Rusyaid mengabarkan kepada kami, Isma'il bin Ayyasy mengabarkan kepada kami, Shafwan bin Amr mengabarkan kepadaku, dari Hassan bin Azhar, bahwa 'Umar bin Khaththab berkata, "Janganlah kalian mandi dengan air yang terjemur matahari, karena hal itu bisa menimbulkan penyakit sopak."

Grade

Sunan Daruquthni #86

سنن الدارقطني ٨٦: نا الْحُسَيْنُ بْنُ إِسْمَاعِيلَ , نا الْعَبَّاسُ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ حَاتِمٍ , نا الْحَسَنُ بْنُ الرَّبِيعِ , نا أَبُو إِسْحَاقَ الْفَزَارِيُّ , عَنِ الْأَوْزَاعِيِّ , عَنْ رَجُلٍ , قَدْ سَمَّاهُ , عَنْ أُمِّ هَانِئٍ «أَنَّهَا كَرِهَتْ أَنْ يُتَوَضَّأَ بِالْمَاءِ الَّذِي يُبَلُّ فِيهِ الْخُبْزُ»

Sunan Daruquthni 86: Al Husain bin Isma'il mengabarkan kepada kami, Al Abbas bin Muhammad bin Hatim mengabarkan kepada kami, Al Hasan bin Ar-Rabi' mengabarkan kepada kami, Abu Ishaq Al Fazazi mengabarkan kepada kami, dari Al Auza'i, dari seorang laki-laki yang telah disebutkannya, dari Ummu Hani‘ bahwa Ia tidak suka berwudhu dengan air bekas membasuh roti.

Grade

Sunan Daruquthni #87

سنن الدارقطني ٨٧: نا إِبْرَاهِيمُ بْنُ حَمَّادٍ , نا عَبَّاسُ بْنُ يَزِيدَ , نا بِشْرُ بْنُ عُمَرَ , نا مَالِكٌ , عَنْ زَيْدِ بْنِ أَسْلَمَ إِذَا قُمْتُمْ إِلَى الصَّلَاةِ فَاغْسِلُوا وُجُوهَكُمْ قَالَ: «يَعْنِي إِذَا قُمْتُمْ مِنَ النَّوْمِ»

Sunan Daruquthni 87: Ibrahim bin Hammad mengabarkan kepada kami, Abbas bin Yazid mengabarkan kepada kami, Bisyr bin Umar mengabarkan kepada kami, Malik mengabarkan kepada kami, dari Zaid bin Aslam: "Apabila kamu hendak mengerjakan shalat, maka basuhlah mukamu." (Qs. Al Maaidah [5]: 6) ia mengatakan, "Yakni apabila kalian bangun dari tidur."

Grade

Sunan Daruquthni #88

سنن الدارقطني ٨٨: نا جَعْفَرُ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ نُصَيْرٍ , نا الْحَسَنُ بْنُ عَلِيِّ بْنِ شَبِيبٍ , نا دَاوُدُ بْنُ رُشَيْدٍ , نا الْوَلِيدُ , عَنْ مَالِكِ بْنِ أَنَسٍ , عَنْ زَيْدِ بْنِ أَسْلَمَ , فِي قَوْلِهِ تَعَالَى {يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا قُمْتُمْ إِلَى الصَّلَاةِ} [المائدة: 6] قَالَ: «إِذَا قُمْتُمْ مِنَ النَّوْمِ»

Sunan Daruquthni 88: Ja'far bin Muhammad bin Nushair mengabarkan kepada kami, Al Hasan bin Ali bin Syabib mengabarkan kepada kami, Daud bin Rusyaid mengabarkan kepada kami, Al Walid menceritakan kepada kami, dari Malik bin Anas, dari Zaid bin Aslam, Tentang firman Allah Ta‘ala, "Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat." (Qs. Al Maaidah [5]: 6) ia mengatakan, "Apabila kalian bangun dari tidur."

Sunan Daruquthni #89

سنن الدارقطني ٨٩: نا الْحُسَيْنُ بْنُ إِسْمَاعِيلَ , نا إِبْرَاهِيمُ بْنُ مَجْشَرٍ , نا هُشَيْمٌ , أنا إِسْمَاعِيلُ بْنُ أَبِي خَالِدٍ , عَنْ قَيْسٍ , عَنْ جَرِيرٍ «أَنَّهُ كَانَ يَأْمُرُ أَهْلَهُ أَنْ يَتَوَضَّئُوا بِفَضْلِ السِّوَاكِ»

Sunan Daruquthni 89: Al Husain bin Isma'il mengabarkan kepada kami, Ibrahim bin Muhasysyir mengabarkan kepada kami, Husyaim mengabarkan kepada kami, Isma'il bin Abu Khalid mengabarkan kepada kami, dari Qais, dari Jarir, bahwa Ia menyuruh keluarganya untuk berwudhu dengan air sisa bersiwak.

Grade

Sunan Daruquthni #90

سنن الدارقطني ٩٠: نا الْحُسَيْنُ , نا حَفْصُ بْنُ عَمْرٍو , نا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ , نا إِسْمَاعِيلُ , ثنا قَيْسٌ , قَالَ: كَانَ جَرِيرٌ يَقُولُ لِأَهْلِهِ «تَوَضَّئُوا مِنْ هَذَا الَّذِي أَدْخَلَ فِيهِ سِوَاكَهُ» . هَذَا إِسْنَادٌ صَحِيحٌ

Sunan Daruquthni 90: Al Husain mengabarkan kepada kami, Hafsh bin Amr menceritakan kepada kami, Yahya bin Sa'id mengabarkan kepada kami, Isma'il mengabarkan kepada kami, Qais mengabarkan kepada kami, ia mengatakan, Jarir berkata kepada keluarganya, "Berwudhulah kalian dengan air yang telah aku celupkan siwakku ke dalamnya." Inilah isnad yang shahih.

Grade