مسند أحمد ٢٠٤٩٤: حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا وُهَيْبٌ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عُثْمَانَ بْنِ خُثَيْمٍ عَنْ مُجَاهِدٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ يَعْنِي ابْنَ الْأَشْتَرِ عَنْ أَبِيهِ أَنَّ أَبَا ذَرٍّ حَضَرَهُ الْمَوْتُ وَهُوَ بِالرَّبَذَةِ فَبَكَتْ امْرَأَتُهُ فَقَالَ مَا يُبْكِيكِ قَالَتْ أَبْكِي لَا يَدَ لِي بِنَفْسِكَ وَلَيْسَ عِنْدِي ثَوْبٌ يَسَعُكَ كَفَنًا فَقَالَ لَا تَبْكِي فَإِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَاتَ يَوْمٍ وَأَنَا عِنْدَهُ فِي نَفَرٍ يَقُولُ لَيَمُوتَنَّ رَجُلٌ مِنْكُمْ بِفَلَاةٍ مِنْ الْأَرْضِ يَشْهَدُهُ عِصَابَةٌ مِنْ الْمُؤْمِنِينَ قَالَ فَكُلُّ مَنْ كَانَ مَعِي فِي ذَلِكَ الْمَجْلِسِ مَاتَ فِي جَمَاعَةٍ وَفُرْقَةٍ فَلَمْ يَبْقَ مِنْهُمْ غَيْرِي وَقَدْ أَصْبَحْتُ بِالْفَلَاةِ أَمُوتُ فَرَاقِبِي الطَّرِيقَ فَإِنَّكِ سَوْفَ تَرَيْنَ مَا أَقُولُ فَإِنِّي وَاللَّهِ مَا كَذَبْتُ وَلَا كُذِبْتُ قَالَتْ وَأَنَّى ذَلِكَ وَقَدْ انْقَطَعَ الْحَاجُّ قَالَ رَاقِبِي الطَّرِيقَ قَالَ فَبَيْنَا هِيَ كَذَلِكَ إِذَا هِيَ بِالْقَوْمِ تَخُدُّ بِهِمْ رَوَاحِلُهُمْ كَأَنَّهُمْ الرَّخَمُ فَأَقْبَلَ الْقَوْمُ حَتَّى وَقَفُوا عَلَيْهَا فَقَالُوا مَا لَكِ قَالَتْ امْرُؤٌ مِنْ الْمُسْلِمِينَ تُكَفِّنُونَهُ وَتُؤْجَرُونَ فِيهِ قَالُوا وَمَنْ هُوَ قَالَتْ أَبُو ذَرٍّ فَفَدَوْهُ بِآبَائِهِمْ وَأُمَّهَاتِهِمْ وَوَضَعُوا سِيَاطَهُمْ فِي نُحُورِهَا يَبْتَدِرُونَهُ فَقَالَ أَبْشِرُوا أَنْتُمْ النَّفَرُ الَّذِينَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِيكُمْ مَا قَالَ أَبْشِرُوا سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَا مِنْ امْرَأَيْنِ مُسْلِمَيْنِ هَلَكَ بَيْنَهُمَا وَلَدَانِ أَوْ ثَلَاثَةٌ فَاحْتَسَبَا وَصَبَرَا فَيَرَيَانِ النَّارَ أَبَدًا ثُمَّ قَدْ أَصْبَحْتُ الْيَوْمَ حَيْثُ تَرَوْنَ وَلَوْ أَنَّ ثَوْبًا مِنْ ثِيَابِي يَسَعُنِي لَمْ أُكَفَّنْ إِلَّا فِيهِ فَأَنْشُدُكُمْ اللَّهَ أَنْ لَا يُكَفِّنَنِي رَجُلٌ مِنْكُمْ كَانَ أَمِيرًا أَوْ عَرِيفًا أَوْ بَرِيدًا فَكُلُّ الْقَوْمِ كَانَ قَدْ نَالَ مِنْ ذَلِكَ شَيْئًا إِلَّا فَتًى مِنْ الْأَنْصَارِ كَانَ مَعَ الْقَوْمِ قَالَ أَنَا صَاحِبُكَ ثَوْبَانِ فِي عَيْبَتِي مِنْ غَزْلِ أُمِّي وَأَجِدُ ثَوْبَيَّ هَذَيْنِ اللَّذَيْنِ عَلَيَّ قَالَ أَنْتَ صَاحِبِي فَكَفِّنِّي
Musnad Ahmad 20494: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Utsman bin khutsaim] dari [Mujahid] dari [Ibrahim bin Asytar] dari [Ayahnya], bahwa ketika ajal sedang menjempunya [Abu Dzar] sedang berada di Rabadzah, dan isterinya menangisinya. Abu Dzar berkata: "Apa yang menyebabkan engkau menangis, wahai isteriku?" Isterinya menjawab, "Aku menangis karena aku tidak mampu mengurusmu, aku tidak memiliki kain yang bisa aku gunakan untuk membungkusmu." Abu Dzar berkata: "Jangan kamu menangis, sebab ketika suatu hari aku sedang bersama Rasulullah dalam perjalanan, aku mendengar beliau bersabda: "Sungguh, akan ada seorang laki-laki di antara kalian yang meninggal di suatu tempat yang tandus, lalu ada sekelompok kaum Mukminin ikut menyaksikan jenazahnya." Abu Dzar melanjutkan ucapannya, "Semua orang yang bersamaku dalam majelis saat itu semuanya telah meninggal saat masih ada jama'ah atau saat terjadinya perpecahan, dan tidak ada yang tersisa kecuali aku. Dan sekarang aku akan meninggal di suatu tempat yang tandus, maka amatilah terus jalanan maka engkau pasti akan melihat apa yang aku katakan. Demi Allah, aku tidaklah berdusta dan tidak didustai." Isterinya berkata: "Bagaimana mungkin itu akan terjadi, padahal rombongan haji telah habis!" Abu Dzar berkata: "Perhatikanlah terus ke arah jalan." Perawi berkata: "Ketika isterinya sedang mengamati jalan, tiba-tiba datang satu kafilah menunggang kendaraan mereka yang seakan sekelompok burung. Rombongan itu kemudian berhenti di hadapan isteri Abu Dzar dan bertanya, "Ada apa denganmu?" Ia menjawab, "Seseorang dari kaum muslimin yang kalian berkewajiban untuk mengkafaninya, dan kalian akan mendapatkan pahala karenanya." Mereka bertanya, "Siapa dia?" Isteri Abu Dzar menjawab, "Abu Dzar." Lalu berbondong-bondonglah kaum tua dan ibu-ibu mereka saling berlomba memberikan sedekah, Abu Dzar mengatakan, "Berbahagialah, kalianlah orang-orang yang disebutkan Rasulullah Shallalahu 'Alaihi Wasallam, aku mendengar beliau bersabda: "'Tiada dua orang muslim yang ditinggal mati dua atau tiga anaknya, ia sabar dan mengharap pahala, lalu ia melewati neraka'. Kondisiku hari ini sebagaimana yang kalian lihat, sekiranya kainku mencukupi untuk menjadi kain kafanku, maka aku tidak mau dikafani kecuali dengannya. Maka aku bersumpah kepada Allah atas kalian, janganlah seorang laki-laki dari kalian mengkafaniku baik ia seorang pemimpin (hakim) yang bijak atau seorang tukang pos." Orang-orang telah menyiapkan sesuatu untuk itu, kecuali seorang pemuda Anshar yang bersama mereka. Pemuda itu berkata: "Aku adalah sahabatmu, dua kainku ini di tempat pakaian pemintalan ibuku, aku dapatkan dua kainku ini padaku." Abu Dzar lalu berkata: "Engkau sahabatku, maka kafanilah aku!"
Grade
مسند أحمد ٢٠٤٩٧: حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا أَبُو الْأَشْهَبِ حَدَّثَنَا خُلَيْدٌ الْعَصَرِيُّ قَالَ أَبُو جُرَيٍّ أَيْنَ لَقِيتَ خُلَيْدًا قَالَ لَا أَدْرِي عَنِ الْأَحْنَفِ بْنِ قَيْسٍ قَالَ كُنْتُ قَاعِدًا مَعَ أُنَاسٍ مِنْ قُرَيْشٍ إِذْ جَاءَ أَبُو ذَرٍّ حَتَّى كَانَ قَرِيبًا مِنْهُمْ قَالَ لِيُبَشَّرْ الْكَنَّازُونَ بِكَيٍّ مِنْ قِبَلِ ظُهُورِهِمْ يَخْرُجُ مِنْ قِبَلِ بُطُونِهِمْ وَبِكَيٍّ مِنْ قِبَلِ أَقْفَائِهِمْ يَخْرُجُ مِنْ جِبَاهِهِمْ قَالَ ثُمَّ تَنَحَّى فَقَعَدَ قَالَ فَقُلْتُ مَنْ هَذَا قَالَ أَبُو ذَرٍّ قَالَ فَقُمْتُ إِلَيْهِ فَقُلْتُ مَا شَيْءٌ سَمِعْتُكَ تُنَادِي بِهِ قَالَ مَا قُلْتُ لَهُمْ شَيْئًا إِلَّا شَيْئًا قَدْ سَمِعُوهُ مِنْ نَبِيِّهِمْ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ قُلْتُ لَهُ مَا تَقُولُ فِي هَذَا الْعَطَاءِ قَالَ خُذْهُ فَإِنَّ فِيهِ الْيَوْمَ مَعُونَةً فَإِذَا كَانَ ثَمَنًا لِدِينِكَ فَدَعْهُ
Musnad Ahmad 20497: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abul Asyhab] telah menceritakan kepada kami [Khulaid Al Ashari] -Abu Jurai bertanya, 'Di mana kamu bertemu dengan Khulaid? ' Dia menjawab, 'Saya tidak tahu'- dari [Al Ahnaf bin Qais] dia berkata: "Aku duduk bersama orang-orang Quraisy tiba-tiba saja datanglah [Abu Dzar] hingga ia dekat dengan mereka, ia lalu berkata: "Hendaknya berbahagia orang-orang yang menimbun harta mereka dengan setrika api dari arah punggung mereka dan keluar dari arah perut mereka, dan setrika api dari arah tengkuk mereka dan keluar dari kening mereka." Al Ahnaf berkata: "Kemudian Abu Dzar bergeser menjauh lalu duduk." Al Ahnaf berkata: "Aku lali bertanya, 'Siapa orang ini? ' Lalu seseorang menjawab, "Dia adalah Abu Dzar." Al Ahnaf melanjutkan ceritanya, "Aku lalu berdiri dan di hadapannya, aku berkata: 'Sesuatu yang aku dengar kau serukan kepada mereka itu apa? ' Dia menjawab, "Aku tidak mengatakan sesuatu apapun kepada mereka kecuali sesuatu yang telah mereka dengar dari Nabi mereka Shallalahu 'Alaihi Wasallam." Al Ahnaf berkata: "Aku lantas bertanya kepadanya, 'Apa pendapatmu tentang pemberian ini? ' Dia menjawab, 'Ambillah, karena hari ini itu bisa membantumu. Namun jika itu ada harga yang diberikan karena agamamu maka tinggalkanlah."
Grade
مسند أحمد ٢٠٤٩٨: حَدَّثَنَا عَفَّانُ وَعَارِمٌ أَبُو النُّعْمَانِ قَالَا حَدَّثَنَا دَيْلَمُ بْنُ غَزْوَانَ الْعَطَّارُ الْعَبْدِيُّ حَدَّثَنَا وَهْبُ بْنُ أَبِي دُبَيٍّ قَالَ عَفَّانُ حَدَّثَنِي عَنْ أَبِي حَرْبِ بْنِ أَبِي الْأَسْوَدِ عَنْ مِحْجَنٍ عَنْ أَبِي ذَرٍّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ الْعَيْنَ لَتُولِغُ الرَّجُلَ بِإِذْنِ اللَّهِ يَتَصَعَّدُ حَالِقًا ثُمَّ يَتَرَدَّى مِنْهُ
Musnad Ahmad 20498: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] dan ['Arim Abu Nu'man] keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Dailam bin Ghazwan Al 'Aththar Al 'Abdi] telah menceritakan kepada kami [Wahb bin Abu Dubai], ['Affan] berkata: telah menceritakan kepadaku dari [Abu Harb bin Abul Aswad] dari [Mihjan] dari [Abu Dzar] ia berkata: "Rasulullah Shallalahu 'Alaihi Wasallam bersabda: "Sungguh penyakit 'Ain itu akan menimpa seseorang atas kehendak Allah, ia akan naik ke tempat yang tinggi lalu jatuh kembali (sembuh)."
Grade
مسند أحمد ٢٠٥٠٢: حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ أَخْبَرَنِي أَبُو حُسَيْنٍ عَنْ أَيُّوبَ بْنِ بُشَيْرِ بْنِ كَعْبٍ الْعَدَوِيِّ عَنْ رَجُلٍ مِنْ عَنْزٍ أَنَّهُ قَالَ لِأَبِي ذَرٍّ حِينَ سُيِّرَ مِنْ الشَّامِ قَالَ إِنِّي أُرِيدُ أَنْ أَسْأَلَكَ عَنْ حَدِيثٍ مِنْ حَدِيثِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِذَنْ أُخْبِرَكَ بِهِ إِلَّا أَنْ يَكُونَ سِرًّا فَقُلْتُ إِنَّهُ لَيْسَ سِرًّا هَلْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُصَافِحُكُمْ إِذَا لَقِيتُمُوهُ فَقَالَ مَا لَقِيتُهُ قَطُّ إِلَّا صَافَحَنِي وَبَعَثَ إِلَيَّ يَوْمًا وَلَسْتُ فِي الْبَيْتِ فَلَمَّا جِئْتُ أُخْبِرْتُ بِرَسُولِهِ فَأَتَيْتُهُ وَهُوَ عَلَى سَرِيرٍ لَهُ فَالْتَزَمَنِي فَكَانَتْ أَجْوَدَ وَأَجْوَدَ
Musnad Ahmad 20502: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] telah mengabarkan kepadaku [Abu Husain] dari [Ayyub bin Busyair bin Ka'ab Al 'Adawi] dari [seorang laki-laki] penduduk 'Anzin, ia bertanya pada [Abu Dzar] sewaktu ia mengadakan perjalanan malam dari Syam. Laki-laki itu berkata: "Aku ingin menanyakan padamu satu hadits Rasulullah Shallalahu 'Alaihi Wasallam?" Abu Dzar berkata: "Kalau begitu aku kabarkan padamu suatu yang penting?" Aku menjawab, "Tidak. Aku hanya menanyakan bilakah Rasulullah Shallalahu 'Alaihi Wasallam menyalamimu jika kalian bertemu dengan beliau?" Abu Dzar menjawab, "Tidaklah aku bertemu dengan beliau kecuali beliau menyalamiku. Suatu hari pernah seseorang diutus untuk menemuiku namun aku tidak ada di rumah, ketika sampai aku dikabari bahwa utusan beliau telah datang, maka aku pun pergi menemui beliau, sedang berada di atas ranjang dan menyambutku dengan sambutan yang sebaik-baiknya."
Grade
مسند أحمد ٢٠٥٠٣: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا عِمْرَانَ الْجَوْنِيَّ يُحَدِّثُ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الصَّامِتِ عَنْ أَبِي ذَرٍّ قَالَ فَقُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ الرَّجُلُ يَعْمَلُ لِنَفْسِهِ فَيُحِبُّهُ النَّاسُ قَالَ تِلْكَ عَاجِلُ بُشْرَى الْمُؤْمِنِ
Musnad Ahmad 20503: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] ia berkata: Aku mendengar [Abu 'Imran Al Jauni] menceritakan dari [Abdullah bin Shamit] dari [Abu Dzar] berkata: "Aku bertanya Rasulullah Shallalahu 'Alaihi Wasallam, "Wahai Rasulullah, seseorang beramal untuk dirinya sendiri lalu ia dicintai oleh manusia (karena amalnya)?" Beliau menjawab: "Itu adalah kabar gembira yang disegerakan bagi orang-orang beriman."
Grade
مسند أحمد ٢٠٥٠٦: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ رَجُلٍ مِنْ ثَقِيفٍ يُقَالُ لَهُ فُلَانُ بْنُ عَبْدِ الْوَاحِدِ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا مُجِيبٍ قَالَ لَقِيَ أَبُو ذَرٍّ أَبَا هُرَيْرَةَ وَجَعَلَ أُرَاهُ قَالَ قَبِيعَةَ سَيْفِهِ فِضَّةً فَنَهَاهُ وَقَالَ أَبُو ذَرٍّ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا مِنْ إِنْسَانٍ أَوْ قَالَ أَحَدٍ تَرَكَ صَفْرَاءَ أَوْ بَيْضَاءَ إِلَّا كُوِيَ بِهَا
Musnad Ahmad 20506: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari seorang laki-laki bani Tsaqif yang biasa disebut dengan [Fulan bin Abdul Wahid] ia berkata: saya mendengar [Abu Mujib] berkata: " [Abu Dzar] bertemu dengan Abu Hurairah, dan aku lihat ia berkata: "Gagang pedang Nabi terbuat dari perak, kemudian beliau melarangnya." Abu Dzar berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak seorang pun dari manusia, atau Beliau bersabda: "Tidak ada seorangpun yang menggunakan emas dan perak melainkan ia akan disetrika dengannya."
Grade
مسند أحمد ٢٠٥٠٧: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ سُلَيْمَانَ قَالَ سَمِعْتُ سُلَيْمَانَ بْنَ مُسْهِرٍ عَنْ خَرَشَةَ بْنِ الْحُرِّ عَنْ أَبِي ذَرٍّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثَلَاثَةٌ لَا يُكَلِّمُهُمْ اللَّهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَلَا يَنْظُرُ إِلَيْهِمْ وَلَا يُزَكِّيهِمْ وَلَهُمْ عَذَابٌ أَلِيمٌ الْمَنَّانُ بِمَا أَعْطَى وَالْمُسْبِلُ إِزَارَهُ وَالْمُنَفِّقُ سِلْعَتَهُ بِالْحَلِفِ الْكَاذِبِ
Musnad Ahmad 20507: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sulaiman] berkata: Aku mendengar [Sulaiman bin Mushir] dari [Kharasyah bin Hurr] dari [Abu Dzar] berkata: "Rasulullah Shallalahu 'Alaihi Wasallam bersabda: "Tiga golongan manusia yang tidak akan diajak bicara oleh Allah pada hari kiamat, tidak dilihat dan tidak disucikan, dan bagi mereka siksa yang pedih: orang-orang yang menyebut-nyebut pemberiannya, orang yang menurunkan kain di bawah mata kaki dan pedagang yang menjual dagangan dengan sumpah palsu."
Grade
مسند أحمد ٢٠٥٠٩: حَدَّثَنَا عَبْدُ الْمَلِكِ بْنُ عَمْرٍو حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ مَنْصُورٍ عَنْ مُجَاهِدٍ عَنْ مُوَرِّقٍ عَنْ أَبِي ذَرٍّ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ لَاءَمَكُمْ مِنْ خَدَمِكُمْ فَأَطْعِمُوهُمْ مِمَّا تَأْكُلُونَ وَاكْسُوهُمْ مِمَّا تَلْبَسُونَ أَوْ قَالَ تَكْتَسُونَ وَمَنْ لَا يُلَائِمُكُمْ فَبِيعُوهُ وَلَا تُعَذِّبُوا خَلْقَ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ
Musnad Ahmad 20509: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin Amru] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Manshur] dari [Mujahid] dari [Muwarriq] dari [Abu Dzarr] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Siapa saja dari pembantu kalian yang taat kepada kalian maka berilah dia makan dari apa yang kalian makan dan berilah dia pakaian dari apa yang kalian pakai. Barangsiapa (dari mereka) yang tidak taat kepada kalian maka juallah dan janganlah kalian menyiksa makhluk Allah Azza Wa Jalla."
Grade
مسند أحمد ٢٠٥١١: حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ أَخْبَرَنَا أَبُو نَعَامَةَ عَنْ الْأَحْنَفِ بْنِ قَيْسٍ قَالَ قَدِمْتُ الْمَدِينَةَ وَأَنَا أُرِيدُ الْعَطَاءَ مِنْ عُثْمَانَ بْنِ عَفَّانَ فَجَلَسْتُ إِلَى حَلْقَةٍ مِنْ حِلَقِ قُرَيْشٍ فَجَاءَ رَجُلٌ عَلَيْهِ أَسْمَالٌ لَهُ قَدْ لَفَّ ثَوْبًا عَلَى رَأْسِهِ قَالَ بَشِّرْ الْكَنَّازِينَ بِكَيٍّ فِي الْجِبَاهِ وَبِكَيٍّ فِي الظُّهُورِ وَبِكَيٍّ فِي الْجُنُوبِ ثُمَّ تَنَحَّى إِلَى سَارِيَةٍ فَصَلَّى خَلْفَهَا رَكْعَتَيْنِ فَقُلْتُ مَنْ هَذَا فَقِيلَ هَذَا أَبُو ذَرٍّ فَقُلْتُ لَهُ مَا شَيْءٌ سَمِعْتُكَ تُنَادِي بِهِ قَالَ مَا قُلْتُ لَهُمْ إِلَّا شَيْئًا سَمِعُوهُ مِنْ نَبِيِّهِمْ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقُلْتُ يَرْحَمُكَ اللَّهُ إِنِّي كُنْتُ آخُذُ الْعَطَاءَ مِنْ عُمَرَ فَمَا تَرَى قَالَ خُذْهُ فَإِنَّ فِيهِ الْيَوْمَ مَعُونَةً وَيُوشِكُ أَنْ يَكُونَ دَيْنًا فَإِذَا كَانَ دَيْنًا فَارْفُضْهُ حَدَّثَنَا أَبُو كَامِلٍ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ حَدَّثَنَا أَبُو نَعَامَةَ السَّعْدِيُّ فَذَكَرَهُ بِإِسْنَادِهِ وَمَعْنَاهُ وَلَمْ يَذْكُرْ إِلَّا شَيْئًا سَمِعُوهُ مِنْ نَبِيِّهِمْ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَلَا أَرَى عَفَّانَ إِلَّا وَهِمَ وَذَهَبَ إِلَى حَدِيثِ أَبِي الْأَشْهَبِ لِأَنَّ عَفَّانَ زَادَهُ وَلَمْ يَكُنْ عِنْدَنَا
Musnad Ahmad 20511: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] telah mengabarkan kepada kami [Abu Na'amah] dari [Al Ahnaf bin Qais] berkata: "Aku datang ke Madinah dan berharap pemberian dari Utsman bin 'Affan, maka akupun duduk di antara halaqah orang-orang Quraisy. Lalu datanglah seorang laki-laki memakai kain surban yang dilipat dikepalanya, laki-laki itu mengatakan, "Berilah kabar gembira bagi siapa saja yang menimbun hartanya bahwa ia akan di setrika di dahi, punggung dan lambung mereka." Lalu laki-laki itu mundur ke belakang tiang dan shalat dua rakaat. Aku bertanya, "Siapa ini?" lantas ada yang menjawab, "Ia Abu Dzar." Maka aku pun bertanya kepadanya, "Apa yang kau serukan kepada mereka seperti yang aku dengar tadi? ' Abu Dzar menjawab, "Sungguh aku tidak mengatakan kepada mereka kecuali apa yang telah mereka dengar sendiri dari Nabi mereka shallallahu 'alaihi wa sallam." Aku berkata: "Semoga Allah merahmatimu, sungguh aku telah mengambil pemberian dari Umar, bagaimana pendapatmu?" Abu Dzar menjawab, "Ambilah, pada hari ini ada pertolongan dan ia hampir menjadi hutang, apabila dia adalah hutang maka bayarkanlah!" Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menceritakan kepada kami [Abu Na'amah As Sa'di] ia sebutkan sanad dan maknanya kecuali perkataan, 'Kecuali apa yang mereka dengar dari Nabi Shallalahu 'Alaihi Wasallam …dan aku tidak melihat 'Affan kecuali ia bimbang, dan ia sependapat dengan hadits Abul Asyhab, karena 'Affan telah menambahkannya dan itu tidak ada pada kami."
Grade
مسند أحمد ٢٠٥١٦: حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنِ الْمَعْرُورِ بْنِ سُوَيْدٍ عَنْ أَبِي ذَرٍّ قَالَ انْتَهَيْتُ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهُوَ جَالِسٌ فِي ظِلِّ الْكَعْبَةِ فَلَمَّا رَآنِي مُقْبِلًا قَالَ هُمْ الْأَخْسَرُونَ وَرَبِّ الْكَعْبَةِ فَقُلْتُ مَا لِي لَعَلِّي أُنْزِلَ فِيَّ شَيْءٌ مَنْ هُمْ فِدَاكَ أَبِي وَأُمِّي قَالَ الْأَكْثَرُونَ أَمْوَالًا إِلَّا مَنْ قَالَ هَكَذَا فَحَثَا بَيْنَ يَدَيْهِ وَعَنْ يَمِينِهِ وَعَنْ شِمَالِهِ قَالَ ثُمَّ قَالَ وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ لَا يَمُوتُ أَحَدٌ مِنْكُمْ فَيَدَعُ إِبِلًا وَبَقَرًا وَغَنَمًا لَمْ يُؤَدِّ زَكَاتَهَا إِلَّا جَاءَتْهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ أَعْظَمَ مَا كَانَتْ وَأَسْمَنَهُ تَطَؤُهُ بِأَخْفَافِهَا وَتَنْطَحُهُ بِقُرُونِهَا كُلَّمَا نَفِدَتْ أُخْرَاهَا عَلَيْهِ أُعِيدَتْ أُولَاهَا حَتَّى يُقْضَى بَيْنَ النَّاسِ
Musnad Ahmad 20516: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Al Ma'rur bin Suwaid] dari [Abu Dzar] berkata: "Aku sampai ke hadapan Rasulullah Shallalahu 'Alaihi Wasallam saat beliau sedang duduk di naungan Ka'bah, ketika beliau melihatku, beliau mendatangiku dan bersabda: "Demi Rabb pemilik Ka'bah, mereka adalah orang-orang yang merugi." Aku bertanya, "Demi ayah dan ibuku, terangkan padaku siapa mereka, jangan-jangan aku termasuk golongan mereka!" Beliau bersabda: "(Mereka adalah) orang yang berharta banyak, kecuali orang yang berkata seperti ini."-beliau lalu mendemontrasikan dengan kedua tangannya dengan memberikan satu genggam ke kanan dan ke kirinya-. Abu Dzar berkata: "Kemudian beliau bersabda: "Demi yang jiwaku berada di tangan-Nya, tidaklah salah seorang di antara kalian mati lalu meninggalkan unta, sapi dan kambingnya sedang ia belum mengeluarkan zakatnya, maka pada pada hari kiamat hewan-hewan itu akan datang dalam keadaan lebih besar dan lebih gemuk dari sebelumnya, mereka akan menanduk pemiliknya dengan tanduk-tanduknya dan menginjak-injak dengan telapak kaki kakinya. Setiap kali yang lain telah selesai, datang lagi yang pertama hingga Allah selesai menyelesaikan seluruh urusan para hamba-Nya."
Grade