مسند أحمد ١٢٦٤٩: حَدَّثَنَا مُعَاذٌ حَدَّثَنَا حُمَيْدٌ عَنْ أَنَسٍ قَالَ لَمَّا قَدِمَ عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ عَوْفٍ مُهَاجِرًا آخَى النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بَيْنَهُ وَبَيْنَ سَعْدِ بْنِ الرَّبِيعِ فَقَالَ لَهُ سَعْدٌ لِي مَالٌ فَنِصْفُهُ لَكَ وَلِي امْرَأَتَانِ فَانْظُرْ أَحَبَّهُمَا إِلَيْكَ حَتَّى أُطَلِّقَهَا فَإِذَا انْقَضَتْ عِدَّتُهَا تَزَوَّجْهَا قَالَ فَقَالَ لَهُ عَبْدُ الرَّحْمَنِ بَارَكَ اللَّهُ لَكَ فِي أَهْلِكَ وَمَالِكَ دُلُّونِي عَلَى السُّوقِ قَالَ فَمَا رَجَعَ يَوْمَئِذٍ حَتَّى رَجَعَ بِشَيْءٍ قَدْ أَصَابَهُ مِنْ السُّوقِ قَالَ وَفَقَدَهُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيَّامًا ثُمَّ أَتَاهُ وَعَلَيْهِ وَضَرُ صُفْرَةٍ فَقَالَ لَهُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَهْيَمْ قَالَ تَزَوَّجْتُ امْرَأَةً مِنْ الْأَنْصَارِ قَالَ مَا سُقْتَ إِلَيْهَا قَالَ نَوَاةً مِنْ ذَهَبٍ أَوْ قَالَ وَزْنَ نَوَاةٍ مِنْ ذَهَبٍ قَالَ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَوْلِمْ وَلَوْ بِشَاةٍ
Musnad Ahmad 12649: Telah menceritakan kepada kami [Mu'adz] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: tatkala 'Abdurrahman Bin 'Auf tiba di Madinah sebagai muhajirin, Nabi shallahu'alaihi wasallam mempersauda rakannya dengan Sa'ad Bin ar-Rabi'. Sa'ad lantas memberi tawaran, saya punya harta, silahkan setengahnya untukmu. Dan saya mempunyai dua istri, mana yang kau sukai, akan saya ceraikan. Jika iddahnya selesai, nikahilah. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: Abdurrahman hanya menjawab, 'semoga Allah memberkatimu, keluargamu dan hartamu, Cukuplah tunjukkan kepadaku pasar'. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: maka dia tidak pulang hari itu kecuali telah membawa sesuatu dari pasar. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: Rasulullah shallahu'alaihi wasallam beberapa hari mencari-carinya hingga setelah diketahui keberadaannya, beliau mendatanginya. Ternyata terlihat pada diri Abdurrahman telah ada bekas warna minyak wangi. Kemudian Rasulullah shallahu'alaihi wasallam bertanya, bagaimana kabarmu?. 'Aku baru saja menikahi wanita anshar, Jawab Abdurrahman. (Rasulullah shallahu'alaihi wasallam bertanya, apa yang kau berikan kepadanya?. Abdurrahman menjawab: satu nawat emas --atau sepertinya berkata-- seukuran satu nawat emas. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: maka Rasulullah shallahu'alaihi wasallam bersabda, "Adakanlah walimah walau hanya dengan satu kambing".
Grade
مسند أحمد ١٢٦٥٢: حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عَدِيٍّ عَنْ حُمَيْدٍ عَنْ أَنَسٍ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ أَخَفِّ أَوْ أَتَمِّ النَّاسِ صَلَاةً وَأَوْجَزِهِ
Musnad Ahmad 12652: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu 'Adi] dari [Humaid] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallahu'alaihi wasallam manusia yang paling ringan atau sempurna shalatnya atau yang paling ringkas.
Grade
مسند أحمد ١٢٦٥٩: حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عَدِيٍّ عَنْ حُمَيْدٍ عَنْ أَنَسٍ قَالَ أُقِيمَتْ الصَّلَاةُ وَعَرَضَ رَجُلٌ لِلنَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَحَدَّثَهُ فَحَبَسَهُ بَعْدَمَا أُقِيمَتْ الصَّلَاةُ حَتَّى نَعَسَ بَعْضُ الْقَوْمِ
Musnad Ahmad 12659: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu 'Adi] dari [Humaid] dari [Anas] berkata: iqamat shalat telah dikumandangkan, tiba-tiba ada seorang laki-laki yang menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, mengajaknya bicara sehingga beliau terhalang mendirikannya setelah iqamat telah dikumandangkan sampai sebagian orang mengantuk.
Grade
مسند أحمد ١٢٦٦٢: حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عَدِيٍّ عَنْ حُمَيْدٍ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَرَجَ ذَاتَ يَوْمٍ وَهُوَ مَعْصُوبُ الرَّأْسِ قَالَ فَتَلَقَّاهُ الْأَنْصَارُ وَنِسَاؤُهُمْ وَأَبْنَاؤُهُمْ فَإِذَا هُوَ بِوُجُوهِ الْأَنْصَارِ فَقَالَ وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ إِنِّي لَأُحِبُّكُمْ وَقَالَ إِنَّ الْأَنْصَارَ قَدْ قَضَوْا مَا عَلَيْهِمْ وَبَقِيَ مَا عَلَيْكُمْ فَأَحْسِنُوا إِلَى مُحْسِنِهِمْ وَتَجَاوَزُوا عَنْ مُسِيئِهِمْ
Musnad Ahmad 12662: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu 'Adi] dari [Humaid] dari [Anas], Suatu hari Rasulullah shallahu'alaihi wasallam keluar dengan mengikat kepalanya. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: kemudian beliau ditemui oleh orang-orang anshar, para wanitanya dan anak-anak mereka. Tak tahunya beliau telah dikerumuni oleh orang-orang anshar. Lantas beliau bersabda, "Demi zat yang jiwaku berada di tanganNya, Sungguh saya sangat mencintai kalian". Dan bersabda, "Sesungguhnya orang anshar telah melaksanakan kewajiban mereka dan sekarang tinggal kewajiban kalian, maka berbuat baiklah terhadap kebaikan mereka dan maafkanlah keburukan mereka."
Grade
مسند أحمد ١٢٦٧١: حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا حُسَيْنٌ الْمُعَلِّمُ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ أَنَّ نَبِيَّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ لَا يُؤْمِنُ عَبْدٌ حَتَّى يُحِبَّ لِأَخِيهِ مَا يُحِبُّ لِنَفْسِهِ مِنْ الْخَيْرِ
Musnad Ahmad 12671: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] telah menceritakan kepada kami [Husain Al-Mu'allim] dari [Qatadah] dari [Anas Bin Malik], Nabi Allah shallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi yang jiwaku berada di tanganNya, tidak (sempurna) iman seorang hamba sehingga dia mencintai saudaranya sebagaimana mencintai dirinya sendiri dalam kebaikan."
Grade
مسند أحمد ١٢٦٧٥: حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا أَشْعَثُ عَنِ الْحَسَنِ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ أَنَّهُ قَالَ مَا صَلَّيْتُ خَلْفَ أَحَدٍ بَعْدَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَوْجَزَ صَلَاةً وَلَا أَتَمَّ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Musnad Ahmad 12675: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] telah menceritakan kepada kami ['Asy'ats] dari [Al-Hasan] dari [Anas Bin Malik] berkata: saya tidak pernah shalat di belakang seseorangpun yang shalatnya lebih ringkas dan lebih sempurna daripada (shalat) Rasulullah shallahu'alaihi wasallam.
Grade
مسند أحمد ١٢٦٧٦: حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ حَدَّثَنَا قَتَادَةُ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ لَا يُؤْمِنُ أَحَدُكُمْ حَتَّى يَكُونَ اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَحَبَّ إِلَيْهِ مِمَّا سِوَاهُمَا وَحَتَّى يُقْذَفَ فِي النَّارِ أَحَبَّ إِلَيْهِ مِنْ أَنْ يَعُودَ فِي الْكُفْرِ بَعْدَ أَنْ نَجَّاهُ اللَّهُ مِنْهُ وَلَا يُؤْمِنُ أَحَدُكُمْ حَتَّى أَكُونَ أَحَبَّ إِلَيْهِ مِنْ وَلَدِهِ وَوَالِدِهِ وَالنَّاسِ أَجْمَعِينَ حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ قَالَ سَمِعْتُ مَنْصُورًا قَالَ سَمِعْتُ طَلْقَ بْنَ حَبِيبٍ يُحَدِّثُ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمِثْلِهِ
Musnad Ahmad 12676: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas Bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak (sempurna) iman salah seorang kalian sehingga Allah dan rasulNya lebih dia cintai daripada selainnya, dan hingga ia dilempar ke neraka lebih disukainya dari pada kembali kepada kekufuran setelah Allah menyelamatkannya. Dan tidak (sempurna) iman salah seorang kalian sehingga aku lebih dicintainya daripada anaknya, orang tuanya atau manusia semuanya." Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: saya mendengar [Manshur] berkata: saya mendengar [Tholq Bin Habib] menceritakan dari [Anas Bin Malik] dari Nabi shallahu 'alaihi wa sallam dengan makna semisal.
Grade
مسند أحمد ١٢٦٨١: حَدَّثَنَا أَسْوَدُ بْنُ عَامِرٍ أَخْبَرَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ عَيَّاشٍ عَنْ مَنْصُورٍ عَنْ سَالِمِ بْنِ أَبِي الْجَعْدِ عَنْ أَنَسٍ قَالَ أَقْبَلَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَمْشِي حَتَّى انْتَهَى إِلَى الْمَسْجِدِ قَرِيبًا مِنْهُ قَالَ أَتَاهُ شَيْخٌ أَوْ رَجُلٌ قَالَ مَتَى السَّاعَةُ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ وَمَا أَعْدَدْتَ لَهَا فَقَالَ الرَّجُلُ وَالَّذِي بَعَثَكَ بِالْحَقِّ مَا أَعْدَدْتُ لَهَا مِنْ كَثِيرِ صَلَاةٍ وَلَا صِيَامٍ وَلَكِنِّي أُحِبُّ اللَّهَ وَرَسُولَهُ قَالَ فَأَنْتَ مَعَ مَنْ أَحْبَبْتَ
Musnad Ahmad 12681: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah mengabarkan pada kami [Abu Bakar Bin Ayyasy] dari [Manshur] dari [Salim Bin Abu Al-Ja'd] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallahu'alaihi wasallam berjalan sampai di sebuah masjid dekat rumahnya, lalu kata Anas, beliau didatangi oleh laki-laki tua atau seorang laki-laki. Dia bertanya, "Kapankah hari kiamat itu, Wahai Rasulullah!". (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menjawab, "Apa yang telah kau persiapkan?". Maka laki-laki itu menjawab, "Demi yang telah mengutus anda dengan al-haq. Saya tidak mempersiapkan dengan banyak shalat atau puasa, hanya aku mencintai Allah dan RasulNya". (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Kamu bersama dengan yang kau cintai".
Grade
مسند أحمد ١٢٦٨٤: حَدَّثَنَا رَوْحٌ وَعَفَّانُ الْمَعْنَى قَالَا حَدَّثَنَا حَمَّادٌ عَنْ ثَابِتٍ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ أَنَّ فَتًى مِنْ الْأَنْصَارِ قَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنِّي أُرِيدُ الْجِهَادَ وَلَيْسَ لِي مَالٌ أَتَجَهَّزُ بِهِ فَقَالَ اذْهَبْ إِلَى فُلَانٍ الْأَنْصَارِيِّ فَإِنَّهُ قَدْ كَانَ تَجَهَّزَ وَمَرِضَ فَقُلْ إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُقْرِئُكَ السَّلَامَ وَيَقُولُ لَكَ ادْفَعْ إِلَيَّ مَا تَجَهَّزْتَ بِهِ فَقَالَ لَهُ ذَلِكَ فَقَالَ يَا فُلَانَةُ ادْفَعِي إِلَيْهِ مَا جَهَّزْتِنِي بِهِ وَلَا تَحْبِسِي عَنْهُ شَيْئًا فَإِنَّكِ وَاللَّهِ إِنْ حَبَسْتِ عَنْهُ شَيْئًا لَا يُبَارِكُ اللَّهُ لَكِ فِيهِ قَالَ عَفَّانُ إِنَّ فَتًى مِنْ أَسْلَمَ
Musnad Ahmad 12684: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] dari ['Affan] secara makna berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik], seorang pemuda anshar berkata: wahai rasulullah, saya ingin berperang, namun saya tidak memiki harta sebagai bekal! maka beliau shallahu'alaihi wasallam bersabda, "Temuilah olehmu si fulan dari Anshar, sebab dia telah mempersiapkan bekal untuk perang lalu jatuh sakit, dan katakan kepadanya Rasulullah shallahu'alaihi wasallam menitipkan salam untukmu dan bersabda kepadamu melalui lisanku ini, berikan kepadaku bekal yang telah kamu persiapkan". Maka pemuda Anshar tersebut menyampaikan kepada isterinya: Hai isteriku, Fulanah, serahkanlah bekal yang telah engkau persiapkan, jangan sama sekali kau tahan, sebab jika dinda menahannya, maka Allah tidak akan memberkahimu padanya". Affan berkata dengan redaksi --pemuda itu dari kabilah Aslam, bukan Anshar--.
Grade
مسند أحمد ١٢٦٨٥: حَدَّثَنَا رَوْحٌ وَعَفَّانُ قَالَا حَدَّثَنَا حَمَّادٌ قَالَ أَخْبَرَنَا ثَابِتٌ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ لَغَدْوَةٌ فِي سَبِيلِ اللَّهِ أَوْ رَوْحَةٌ خَيْرٌ مِنْ الدُّنْيَا وَمَا فِيهَا وَلَقَابُ قَوْسِ أَحَدِكُمْ مِنْ الْجَنَّةِ خَيْرٌ مِنْ الدُّنْيَا وَمَا فِيهَا
Musnad Ahmad 12685: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] dan ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas Bin Malik] dari Nabi shallahu'alaihi wasallam pernah bersabda, "Berperang di jalan Allah hanya sepagi atau sesore, adalah lebih baik daripada dunia seisinya, dan tempat sebusur anak panah seorang kalian di surga itu lebih baik daripada dunia seisinya".
Grade