Hadits Tentang Al-Qur'an

Sunan Darimi #3203

سنن الدارمي ٣٢٠٣: أَخْبَرَنَا مُسْلِمُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَاحِدِ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ إِسْحَقَ حَدَّثَنَا النُّعْمَانُ بْنُ سَعْدٍ عَنْ عَلِيٍّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَيْرُكُمْ مَنْ تَعَلَّمَ الْقُرْآنَ وَعَلَّمَهُ

Sunan Darimi 3203: Telah mengabarkan kepada kami [Muslim bin Ibrahim] telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Ishaq] telah menceritakan kepada kami [An Nu'man bin Sa'd] dari [Ali] ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sebaik-baik kalian adalah orang yang mempelajari Al Qur'an dan mengajarkannya."

Grade

Sunan Tirmidzi #3204

سنن الترمذي ٣٢٠٤: حَدَّثَنَا مَحْمُودُ بْنُ غَيْلَانَ حَدَّثَنَا وَكِيعٌ وَيَزِيدُ بْنُ هَارُونَ عَنْ يَزِيدَ بْنِ إِبْرَاهِيمَ التُّسْتَرِيِّ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ شَقِيقٍ قَالَ قُلْتُ لِأَبِي ذَرٍّ لَوْ أَدْرَكْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَسَأَلْتُهُ فَقَال عَمَّا كُنْتَ تَسْأَلُهُ قُلْتُ أَسْأَلُهُ هَلْ رَأَى مُحَمَّدٌ رَبَّهُ فَقَالَ قَدْ سَأَلْتُهُ فَقَالَ نُورٌ أَنَّى أَرَاهُ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ

Sunan Tirmidzi 3204: Telah menceritakan kepada kami [Mahmud bin Ghailan] telah menceritakan kepada kami [Waki'] serta [Yazid bin Harun] dari [Yazid bin Ibrahim At Tustari] dari [Qatadah] dari [Abdullah bin Syaqiq], ia berkata: aku berkata kepada [Abu Dzar] seandainya aku bertemu dengan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam niscaya aku bertanya kepadnya. Ia berkata: mengenai apakah engkau bertanya? Aku berkata: aku bertanya kepadanya: apakah Muhammad melihat Tuhannya? Ia berkata: sungguh aku telah bertanya kepada beliau dan beliau berkata: Itu hanyalah cahaya, bagaimana mungkin aku melihatNya? Abu Isa berkata: hadits ini adalah hadits hasan.

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,

Sunan Darimi #3204

سنن الدارمي ٣٢٠٤: حَدَّثَنَا الْحَجَّاجُ بْنُ مِنْهَالٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ أَخْبَرَنِي عَلْقَمَةُ بْنُ مَرْثَدٍ قَالَ سَمِعْتُ سَعْدَ بْنَ عُبَيْدَةَ عَنْ أَبِي عَبْدِ الرَّحْمَنِ السُّلَمِيِّ عَنْ عُثْمَانَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ خَيْرَكُمْ مَنْ عَلَّمَ الْقُرْآنَ أَوْ تَعَلَّمَهُ قَالَ أَقْرَأَ أَبُو عَبْدِ الرَّحْمَنِ فِي إِمْرَةِ عُثْمَانَ حَتَّى كَانَ الْحَجَّاجُ قَالَ ذَاكَ أَقْعَدَنِي مَقْعَدِي هَذَا

Sunan Darimi 3204: Telah menceritakan kepada kami [Al Hajjaj bin Minhal] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah mengabarkan kepadaku ['Alqamah bin Martsad] ia berkata; Aku pernah mendengar [Sa'd bin Ubaidah] dari [Abu Abdurrahman As Sulami] dari [Utsman] dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya sebaik-baik kalian adalah orang yang mengajarkan Al Qur'an atau mempelajarinya." Ia berkata; Abu Abdurrahman pernah membacakan Al Qur'an pada masa pemerintahan Utsman hingga Al Hajjaj pernah berkata; Orang itu membuatku terduduk di tempat dudukku ini.

Grade

Sunan Tirmidzi #3205

سنن الترمذي ٣٢٠٥: حَدَّثَنَا عَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ مُوسَى وَابْنُ أَبِي رِزْمَةَ عَنْ إِسْرَائِيلَ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ يَزِيدَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ { مَا كَذَبَ الْفُؤَادُ مَا رَأَى } قَالَ رَأَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ جِبْرِيلَ فِي حُلَّةٍ مِنْ رَفْرَفٍ قَدْ مَلَأَ مَا بَيْنَ السَّمَاءِ وَالْأَرْضِ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ

Sunan Tirmidzi 3205: Telah menceritakan kepada kami ['Abdu bin Humaid] telah menceritakan kepada kami ['Ubaidullah bin Musa] serta [Ibnu Abu Rizmah] dari [Israil] dari [Abu Ishaq] dari [Abdur Rahman bin Yazid] dari [Abdullah], mengenai ayat: "Hatinya tidak mendustakan apa yang telah dilihatnya." (QS. ANnajm 11), Ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melihat Jibril memakai perhiasan dari permadani yang telah memenuhi antara langit dan bumi. Abu Isa berkata: hadits ini adalah hadits hasan shahih.

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,

Sunan Darimi #3205

سنن الدارمي ٣٢٠٥: حَدَّثَنَا الْمُعَلَّى بْنُ أَسَدٍ حَدَّثَنَا الْحَارِثُ بْنُ نَبْهَانَ حَدَّثَنَا عَاصِمُ بْنُ بَهْدَلَةَ عَنْ مُصْعَبِ بْنِ سَعْدٍ عَنْ أَبِيهِ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خِيَارُكُمْ مَنْ تَعَلَّمَ الْقُرْآنَ وَعَلَّمَ الْقُرْآنَ قَالَ فَأَخَذَ بِيَدِي فَأَقْعَدَنِي هَذَا الْمَقْعَدَ أُقْرِئُ

Sunan Darimi 3205: Telah menceritakan kepada kami [Al Mu'alla bin Asad] telah menceritakan kepada kami [Al Harits bin Nabhan] telah menceritakan kepada kami ['Ashim bin Bahdalah] dari [Mush'ab bin Sa'd] dari [ayahnya] ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sebaik-baik kalian adalah orang yang mempelajari dan mengajarkan Al Qur`an." Ia berkata; Lalu beliau meraih tanganku dan mendudukanku di tempat duduk ini lalu dibacakan Al Qur'an kepadaku.

Grade

Sunan Tirmidzi #3206

سنن الترمذي ٣٢٠٦: حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ عُثْمَانَ الْبَصْرِيُّ حَدَّثَنَا أَبُو عَاصِمٍ عَنْ زَكَرِيَّا بْنِ إِسْحَقَ عَنْ عَمْرِو بْنِ دِينَارٍ عَنْ عَطَاءٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ { الَّذِينَ يَجْتَنِبُونَ كَبَائِرَ الْإِثْمِ وَالْفَوَاحِشَ إِلَّا اللَّمَمَ } قَالَ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنْ تَغْفِرْ اللَّهُمَّ تَغْفِرْ جَمَّا وَأَيُّ عَبْدٍ لَكَ لَا أَلَمَّا قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ غَرِيبٌ لَا نَعْرِفُهُ إِلَّا مِنْ حَدِيثِ زَكَرِيَّا بْنِ إِسْحَقَ

Sunan Tirmidzi 3206: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Utsman Al Bashri] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Ashim] dari [Zakariya bin Ishaq] dari ['Amr bin Dinar] dari ['Atho`] dari [Ibnu Abbas] mengenai ayat: "(Yaitu) orang-orang yang menjauhi dosa-dosa besar dan perbuatan keji yang selain dari kesalahan-kesalahan kecil." (QS. Annajm 32), Ia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ya Allah, apabila engkau mengampuni maka Engkau banyak mengampuni, siapakah hamba yang tidak pernah melakukan dosa-dosa kecil?" Abu Isa berkata: hadits ini adalah hadits hasan shahih gharib, kami tidak mengetahuinya kecuali dari hadits Zakariya bin Ishaq.

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,

Sunan Darimi #3206

سنن الدارمي ٣٢٠٦: حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ عَامِرٍ عَنْ شُعْبَةَ عَنْ يَزِيدَ بْنِ أَبِي زِيَادٍ عَنْ عِيسَى عَنْ رَجُلٍ عَنْ سَعْدِ بْنِ عُبَادَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَا مِنْ رَجُلٍ يَتَعَلَّمُ الْقُرْآنَ ثُمَّ يَنْسَاهُ إِلَّا لَقِيَ اللَّهَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَهُوَ أَجْذَمُ قَالَ أَبُو مُحَمَّد عِيسَى هُوَ ابْنُ فَائِدٍ

Sunan Darimi 3206: Telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Amir] dari [Syu'bah] dari [Yazid bin Abu Ziyad] dari [Isa] dari [seseorang] dari [Sa'd bin Ubadah] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tidaklah seseorang mempelajari Al Qur'an kemudian melupakannya kecuali ia akan bertemu dengan Allah pada hari kiamat dalam keadaan terputus tangannya." Abu Muhammad berkata; Isa adalah Ibnu Fa`id.

Grade

Sunan Tirmidzi #3207

سنن الترمذي ٣٢٠٧: حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ حُجْرٍ أَخْبَرَنَا عَلِيُّ بْنُ مُسْهِرٍ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ أَبِي مَعْمَرٍ عَنْ ابْنِ مَسْعُودٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ بَيْنَمَا نَحْنُ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمِنًى فَانْشَقَّ الْقَمَرُ فَلْقَتَيْنِ فَلْقَةٌ مِنْ وَرَاءِ الْجَبَلِ وَفَلْقَةٌ دُونَهُ فَقَالَ لَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اشْهَدُوا يَعْنِي { اقْتَرَبَتْ السَّاعَةُ وَانْشَقَّ الْقَمَرُ } قَالَ هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ

Sunan Tirmidzi 3207: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Hujr] telah mengabarkan kepada kami [Ali bin Mushir] dari [Al A'masy] dari [Ibrahim] dari [Abu Ma'mar] dari [Ibnu Mas'ud radliallahu 'anhu], ia berkata: Ketika kami bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam di Mina, kemudian bulan terbelah menjadi dua belah, sebelah dari balik gunung dan sebelah di depan gunung. Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata kepada kami: saksikanlah! yaitu telah dekat datangnya hari kiamat dan telah terbelah bulan. (QS. Alqomar 1) Abu Isa berkata: hadits ini adalah hadits hasan shahih.

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,

Sunan Darimi #3207

سنن الدارمي ٣٢٠٧: حَدَّثَنَا جَعْفَرُ بْنُ عَوْنٍ حَدَّثَنَا مُوسَى بْنُ عُبَيْدَةَ عَنْ صَفْوَانَ بْنِ سُلَيْمٍ عَنْ نَاجِيَةَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُتْبَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ أَكْثِرُوا تِلَاوَةَ الْقُرْآنِ قَبْلَ أَنْ يُرْفَعَ قَالُوا هَذِهِ الْمَصَاحِفُ تُرْفَعُ فَكَيْفَ بِمَا فِي صُدُورِ الرِّجَالِ قَالَ يُسْرَى عَلَيْهِ لَيْلًا فَيُصْبِحُونَ مِنْهُ فُقَرَاءَ وَيَنْسَوْنَ قَوْلَ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَيَقَعُونَ فِي قَوْلِ الْجَاهِلِيَّةِ وَأَشْعَارِهِمْ وَذَلِكَ حِينَ يَقَعُ عَلَيْهِمْ الْقَوْلُ

Sunan Darimi 3207: Telah menceritakan kepada kami [Ja'far bin 'Aun] telah menceritakan kepada kami [Musa bin Ubaid] dari [Shafwan bin Sulaim] dari [Najiyah bin Abdullah bin Utbah] dari [ayahnya] dari [Abdullah] ia berkata; Perbanyaklah membaca Al Qur'an sebelum ia akan diangkat. Mereka bertanya; Apakah lembaran-lembaran (mushaf) ini akan diangkat? Bagaimana dengan yang ada di dalam dada (dihafal) manusia? Ia menjawab; Akan berlalu satu malam lalu pada pagi harinya mereka menjadi fakir dan melupakan ucapan LA ILAAHA ILLALLAH. Mereka juga terjebak dalam perkataan jahiliyah dan syair-syair mereka. Hal ini terjadi ketika keputusan telah ditetapkan atas mereka.

Grade

Sunan Tirmidzi #3208

سنن الترمذي ٣٢٠٨: حَدَّثَنَا عَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ عَنْ مَعْمَرٍ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسٍ قَالَ سَأَلَ أَهْلُ مَكَّةَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ آيَةً فَانْشَقَّ الْقَمَرُ بِمَكَّةَ مَرَّتَيْنِ فَنَزَلَتْ { اقْتَرَبَتْ السَّاعَةُ وَانْشَقَّ الْقَمَرُ إِلَى قَوْلِهِ سِحْرٌ مُسْتَمِرٌّ } يَقُولُ ذَاهِبٌ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ

Sunan Tirmidzi 3208: Telah menceritakan kepada kami [Abdu bin Humaid] telah menceritakan kepada kami [Abdur Razzaq] dari [Ma'mar] dari [Qatadah] dari [Anas], ia berkata: Penduduk Mekkah meminta satu tanda kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, kemudian bulan terbelah di Mekkah dua kali. Kemudian turunlah ayat: "Telah dekat datang hari kiamat dan telah terbelah bulan Dan jika mereka (orang-orang musyrikin) melihat suatu tanda (mukjizat), mereka berpaling dan berkata: "(Ini adalah) sihir yang terus menerus." (Alqomar 1-2) Maknanya: "Pergi meninggalkan (tidak mengambil pelajaran dari mukjizat itu)" Abu Isa berkata: hadits ini hasan shahih.

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,