سنن الدارمي ٣٢٨٧: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُبَارَكِ حَدَّثَنَا صَدَقَةُ بْنُ خَالِدٍ عَنْ يَحْيَى بْنِ الْحَارِثِ عَنْ أَبِي رَافِعٍ قَالَ مَنْ قَرَأَ الدُّخَانَ فِي لَيْلَةِ الْجُمُعَةِ أَصْبَحَ مَغْفُورًا لَهُ وَزُوِّجَ مِنْ الْحُورِ الْعِينِ
Sunan Darimi 3287: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Al Mubarak] telah menceritakan kepada kami [Shadaqah bin Khalid] dari [Yahya bin Al Harits] dari [Abu Rafi'] ia berkata; Barangsiapa yang membaca surat Ad Dukhan pada malam Jum'at niscaya ia berada di waktu pagi dalam keadaan telah diampuni dan ia akan dikawinkan dengan bidadari.
Grade
مسند أحمد ٣٢٨٧: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ وَابْنُ بَكْرٍ قَالَا أَنْبَأَنَا ابْنُ جُرَيْجٍ قَالَ قُلْتُ لِعَطَاءٍ أَيُّ حِينٍ أَحَبُّ إِلَيْكَ أَنْ أُصَلِّيَ الْعِشَاءَ إِمَامًا أَوْ خِلْوًا قَالَ سَمِعْتُ ابْنَ عَبَّاسٍ يَقُولُ أَعْتَمَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَيْلَةً بِالْعِشَاءِ حَتَّى رَقَدَ النَّاسُ وَاسْتَيْقَظُوا وَرَقَدُوا وَاسْتَيْقَظُوا فَقَامَ عُمَرُ بْنُ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ فَقَالَ الصَّلَاةَ قَالَ عَطَاءٌ قَالَ ابْنُ عَبَّاسٍ فَخَرَجَ نَبِيُّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَأَنِّي أَنْظُرُ إِلَيْهِ الْآنَ يَقْطُرُ رَأْسُهُ مَاءً وَاضِعٌ يَدَهُ عَلَى شَقِّ رَأْسِهِ فَقَالَ لَوْلَا أَنْ أَشُقَّ عَلَى أُمَّتِي لَأَمَرْتُهُمْ أَنْ يُصَلُّوهَا كَذَلِكَ
Musnad Ahmad 3287: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] dan [Ibnu Bakr] keduanya berkata: Telah memberitakan kepada kami [Ibnu Juraij] ia berkata: Aku bertanya kepada ['Atha`]: Manakah yang paling engkau sukai, aku shalat Isya` dengan imam atau sendirian? Ia berkata: Aku mendengar [Ibnu Abbas] berkata: Suatu malam yang gelap Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat Isya` hingga orang-orang tidur, lalu mereka bangun dan tidur lagi lalu bangun lagi. Maka Umar bin Al Khaththab radliallahu 'anhu berdiri lalu berkata: Shalat!. 'Atha` berkata: Ibnu Abbas berkata: Lalu Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam keluar seakan aku melihat beliau sekarang, kepalanya meneteskan air, beliau meletakkan tangannya di sebelah kepalanya, seraya bersabda: "Seandainya tidak menyusahkan umatku, niscaya aku perintahkan mereka agar melakukan shalat seperti itu."
Grade
مسند أحمد ٣٢٨٩: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا ابْنُ جُرَيْجٍ قَالَ أَخْبَرَنِي سُلَيْمَانُ الْأَحْوَلُ أَنَّ طَاوُسًا أخْبَرَهُ أَنَّهُ سَمِعَ ابْنَ عَبَّاسٍ يَقُولُ كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا تَهَجَّدَ مِنْ اللَّيْلِ فَذَكَرَ نَحْوَ دُعَاءِ سُفْيَانَ إِلَّا أَنَّهُ قَالَ وَعْدُكَ الْحَقُّ وَقَوْلُكَ الْحَقُّ وَلِقَاؤُكَ الْحَقُّ وَقَالَ وَمَا أَسْرَرْتُ وَمَا أَعْلَنْتُ أَنْتَ إِلَهِي لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ
Musnad Ahmad 3289: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] ia berkata: Telah mengabarkan kepadaku [Sulaiman Al Ahwal] bahwa [Thawus] telah mengabarkan kepadanya bahwa ia mendengar [Ibnu Abbas] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam apabila shalat Tahajjud pada malam hari, lalu ia menyebutkan seperti doa Sufyan kecuali sabda beliau: " (WA'DUKAL HAQ WA QAULUKAL HAQ WA LIQA`UKAL HAQ) (JanjiMu adalah haq, ucapanMu adalah haq dan pertemuan denganMu adalah haq)." Dan beliau bersabda: " (WA MA ASRARTU WA MA A'LANTU ANTA ILAHI LAILAHA ILLA ANTA) (Dan apa yang aku rahasiakan dan apa yang aku nyatakan secara terang, Engkau adalah Rabbku, Tiada sesembahan yang haq selain Engkau)."
Grade
صحيح البخاري ٣٢٩٠: حَدَّثَنَا عَبْدَانُ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ أَخْبَرَنَا يُونُسُ عَنْ الزُّهْرِيِّ قَالَ حَدَّثَنِي عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَجْوَدَ النَّاسِ وَأَجْوَدُ مَا يَكُونُ فِي رَمَضَانَ حِينَ يَلْقَاهُ جِبْرِيلُ وَكَانَ جِبْرِيلُ عَلَيْهِ السَّلَام يَلْقَاهُ فِي كُلِّ لَيْلَةٍ مِنْ رَمَضَانَ فَيُدَارِسُهُ الْقُرْآنَ فَلَرَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَجْوَدُ بِالْخَيْرِ مِنْ الرِّيحِ الْمُرْسَلَةِ
Shahih Bukhari 3290: Telah bercerita kepada kami ['Abdan] telah bercerita kepada kami ['Abdullah] telah mengabarkan kepada kami [Yunus] dari [Az Zuhriy] berkata: telah bercerita kepadaku ['Ubaidullah bin 'alaihimas salam] dari Ibnu 'Abbas radliyallahu 'anhuma berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam adalah manusia paling dermawan, terutama pada bulan Ramadlan ketika malaikat Jibril mendatanginya, dan Jibril 'alaihis salam mendatanginya setiap malam bulan Ramadlan dan dia mengajarkan Al Qur'an kepada Beliau. Sungguh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ketika didatangi Jibril kedermawanannya jauh melebihi dari pada angin yang berhembus.
سنن الترمذي ٣٢٩٠: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ حَدَّثَنَا صَفْوَانُ بْنُ عِيسَى حَدَّثَنَا الْحَارِثُ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَبِي ذُبَابٍ عَنْ سَعِيدِ بْنِ أَبِي سَعِيدٍ الْمَقْبُرِيِّ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَمَّا خَلَقَ اللَّهُ آدَمَ وَنَفَخَ فِيهِ الرُّوحَ عَطَسَ فَقَالَ الْحَمْدُ لِلَّهِ فَحَمِدَ اللَّهَ بِإِذْنِهِ فَقَالَ لَهُ رَبُّهُ يَرْحَمُكَ اللَّهُ يَا آدَمُ اذْهَبْ إِلَى أُولَئِكَ الْمَلَائِكَةِ إِلَى مَلَإٍ مِنْهُمْ جُلُوسٍ فَقُلْ السَّلَامُ عَلَيْكُمْ قَالُوا وَعَلَيْكَ السَّلَامُ وَرَحْمَةُ اللَّهِ ثُمَّ رَجَعَ إِلَى رَبِّهِ فَقَالَ إِنَّ هَذِهِ تَحِيَّتُكَ وَتَحِيَّةُ بَنِيكَ بَيْنَهُمْ فَقَالَ اللَّهُ لَهُ وَيَدَاهُ مَقْبُوضَتَانِ اخْتَرْ أَيَّهُمَا شِئْتَ قَالَ اخْتَرْتُ يَمِينَ رَبِّي وَكِلْتَا يَدَيْ رَبِّي يَمِينٌ مُبَارَكَةٌ ثُمَّ بَسَطَهَا فَإِذَا فِيهَا آدَمُ وَذُرِّيَّتُهُ فَقَالَ أَيْ رَبِّ مَا هَؤُلَاءِ فَقَالَ هَؤُلَاءِ ذُرِّيَّتُكَ فَإِذَا كُلُّ إِنْسَانٍ مَكْتُوبٌ عُمْرُهُ بَيْنَ عَيْنَيْهِ فَإِذَا فِيهِمْ رَجُلٌ أَضْوَؤُهُمْ أَوْ مِنْ أَضْوَئِهِمْ قَالَ يَا رَبِّ مَنْ هَذَا قَالَ هَذَا ابْنُكَ دَاوُدُ قَدْ كَتَبْتُ لَهُ عُمْرَ أَرْبَعِينَ سَنَةً قَالَ يَا رَبِّ زِدْهُ فِي عُمْرِهِ قَالَ ذَاكَ الَّذِي كَتَبْتُ لَهُ قَالَ أَيْ رَبِّ فَإِنِّي قَدْ جَعَلْتُ لَهُ مِنْ عُمْرِي سِتِّينَ سَنَةً قَالَ أَنْتَ وَذَاكَ قَالَ ثُمَّ أُسْكِنَ الْجَنَّةَ مَا شَاءَ اللَّهُ ثُمَّ أُهْبِطَ مِنْهَا فَكَانَ آدَمُ يَعُدُّ لِنَفْسِهِ قَالَ فَأَتَاهُ مَلَكُ الْمَوْتِ فَقَالَ لَهُ آدَمُ قَدْ عَجَّلْتَ قَدْ كُتِبَ لِي أَلْفُ سَنَةٍ قَالَ بَلَى وَلَكِنَّكَ جَعَلْتَ لِابْنِكِ دَاوُدَ سِتِّينَ سَنَةً فَجَحَدَ فَجَحَدَتْ ذُرِّيَّتُهُ وَنَسِيَ فَنَسِيَتْ ذُرِّيَّتُهُ قَالَ فَمِنْ يَوْمِئِذٍ أُمِرَ بِالْكِتَابِ وَالشُّهُودِ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ غَرِيبٌ مِنْ هَذَا الْوَجْهِ وَقَدْ رُوِيَ مِنْ غَيْرِ وَجْهٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ رِوَايَةِ زَيْدِ بْنِ أَسْلَمَ عَنْ أَبِي صَالِحٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Sunan Tirmidzi 3290: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Basysyar] telah menceritakan kepada kami [Shafwan bin Isa] telah menceritakan kepada kami [Al Harits bin Abdurrahman bin Abu Dzubab] dari [Sa'id bin Abu Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tatkala Allah menciptakan Adam dan meniupkan ruh padanya maka ia bersin, lalu mengucapkan Al hamdulillah. Ia memuji Allah dengan seizinNya. Kemudian Tuhannya mengucapkan: Yarhamukallah. Wahai Adam, pergilah kepada para malaikat itu, kepada kelompok mereka yang sedang duduk-duduk dan ucapkan As Salaamu 'Alaykum. Mereka pun mengucapkan Wa 'Alaikas Salaam Wa Rahmatullaah. Kemudian ia kembali kepada Tuhannya. Kemudian Allah berfirman: Ini adalah ucapan selamatmu dan ucapan selamat anak-anakmu diantara mereka. Kemudian Allah berfirman kepadanya sementara kedua tanganNya tergenggam: Pilihlah diantara keduanya yang engkau kehendaki! Adam berkata: saya memilih kanan Tuhanku, dan kedua tangan Tuhanku adalah kanan yang mendapatkan berkah. Kemudian Allah membuka tanganNya, dan ternyata padanya terdapat Adam dan anak-anak keturunannya. Kemudian ia berkata: Wahai Tuhanku, siapakah mereka? Kemudian Allah berfirman: Mereka adalah anak keturunanmu, dan ternyata setiap orang tertulis umurnya diantara kedua matanya dan ternyata diantara mereka terdapat orang yang paling bersinar, atau diantara orang yang paling bersinar. Adam berkata: Wahai Tuhanku, siapakah orang ini? Allah berfirman: Ini adalah anakmu Daud, Aku telah menuliskan umurnya empat puluh tahun. Adam berkata: Wahai Tuhanku, tambahlah umurnya. Allah berfirman: Itu yang telah aku tulis untuknya. Adam berkata: Wahai Tuhanku, aku Telah memberikan sebagian umurku untuknya enam puluh tahun. Allah berfirman: Itu adalah hakmu." Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kemudian ia ditempatkan di Surga sesuai yang dikehendaki Allah kemudian diturunkan darinya. Dan Adam menghitung umurnya sendiri." Beliau bersabda: "Kemudian malaikat maut datang kepadanya dan Adam berkata kepadanya: engkau telah terburu-buru, telah dituliskan untukku umur seribu tahun. Malaikat tersebut berkata: benar, akan tetapi engkau telah memberikan enam puluh tahun untuk anakmu Daud. Kemudian Adam mengingkari dan anak keturunannya pun mengingkari, ia lupa dan anak keturunannya pun lupa." Beliau bersabda: "Maka dari saat itu ia diperintahkan untuk menulis dan mendatangkan saksi." Abu Isa berkata: hadits ini adalah hadits hasan gharib dari sisi ini, dan telah diriwayatkan tidak hanya dari satu sisi dari Abu Hurairah, dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Dari riwayat [Zaid bin Aslam] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Hasan,
سنن الترمذي ٣٢٩١: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ حَدَّثَنَا الْعَوَّامُ بْنُ حَوْشَبٍ عَنْ سُلَيْمَانَ بْنِ أَبِي سُلَيْمَانَ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَمَّا خَلَقَ اللَّهُ الْأَرْضَ جَعَلَتْ تَمِيدُ فَخَلَقَ الْجِبَالَ فَعَادَ بِهَا عَلَيْهَا فَاسْتَقَرَّتْ فَعَجِبَتْ الْمَلَائِكَةُ مِنْ شِدَّةِ الْجِبَالِ قَالُوا يَا رَبِّ هَلْ مِنْ خَلْقِكَ شَيْءٌ أَشَدُّ مِنْ الْجِبَالِ قَالَ نَعَمْ الْحَدِيدُ قَالُوا يَا رَبِّ فَهَلْ مِنْ خَلْقِكَ شَيْءٌ أَشَدُّ مِنْ الْحَدِيدِ قَالَ نَعَمْ النَّارُ فَقَالُوا يَا رَبِّ فَهَلْ مِنْ خَلْقِكَ شَيْءٌ أَشَدُّ مِنْ النَّارِ قَالَ نَعَمْ الْمَاءُ قَالُوا يَا رَبِّ فَهَلْ مِنْ خَلْقِكَ شَيْءٌ أَشَدُّ مِنْ الْمَاءِ قَالَ نَعَمْ الرِّيحُ قَالُوا يَا رَبِّ فَهَلْ مِنْ خَلْقِكَ شَيْءٌ أَشَدُّ مِنْ الرِّيحِ قَالَ نَعَمْ ابْنُ آدَمَ تَصَدَّقَ بِصَدَقَةٍ بِيَمِينِهِ يُخْفِيهَا مِنْ شِمَالِهِ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ غَرِيبٌ لَا نَعْرِفُهُ مَرْفُوعًا إِلَّا مِنْ هَذَا الْوَجْهِ
Sunan Tirmidzi 3291: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Basysyar] telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] telah menceritakan kepada kami [Al 'Awwam bin Hausyab] dari [Sulaiman bin Abu Sulaiman] dari [Anas bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam beliau bersabda: Tatkala Allah menciptakan bumi, maka bumi bergoncang-goncang, kemudian Allah menciptakan gunung-gunung lalu meletakkannya di atas bumi tersebut sehingga bumi menjadi tenang. Dan para malaikat merasa kagum terhadap kehebatan gunung-gunung tersebut. Mereka berkata: Wahai Tuhanku, apakah diantara makhlukmu terdapat sesuatu yang lebih hebat daripada gunung? Allah berfirman: "Ya, besi." Kemudian mereka berkata: Wahai Tuhanku, apakah diantara makhlukMu terdapat sesuatu yang lebih hebat daripada besi? Allah berfirman: "Ya, api." Mereka berkata: Wahai Tuhanku, apakah diantara makhlukmu terdapat sesuatu yang lebih hebat daripada api? Allah berfirman: "Ya, air." Mereka berkata: Wahai Tuhanku, apakah diantara makhlukMu terdapat sesuatu yang lebih hebat daripada air? Allah berfirman: "Ya, angin." Mereka berkata: Wahai Tuhanku, apakah diantara makhlukMu terdapat sesuatu yang lebih hebat daripada angin? Allah berfirman: "Ya, anak Adam. Ia bersedekah dengan tangan kanannya dan menyembunyikannya dari tangan kirinya." Abu Isa berkata: hadits ini adalah hadits gharib, kami tidak mengetahuinya sebagai hadits marfu' kecuali dari sisi ini.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Hasan,
سنن الدارمي ٣٢٩١: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْفَرَجِ الْبَغْدَادِيُّ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الزُّبَيْرِ حَدَّثَنَا خَالِدُ بْنُ طَهْمَانَ أَبُو الْعَلَاءِ الْخَفَّافُ حَدَّثَنِي نَافِعُ بْنُ أَبِي نَافِعٍ عَنْ مَعْقِلِ بْنِ يَسَارٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ قَالَ حِينَ يُصْبِحُ أَعُوذُ بِاللَّهِ السَّمِيعِ الْعَلِيمِ مِنْ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ وَثَلَاثَ آيَاتٍ مِنْ آخِرِ سُورَةِ الْحَشْرِ وَكَّلَ اللَّهُ بِهِ سَبْعِينَ أَلْفَ مَلَكٍ يُصَلُّونَ عَلَيْهِ حَتَّى يُمْسِيَ وَإِنْ قَالَهَا مَسَاءً فَمِثْلُ ذَلِكَ حَتَّى يُصْبِحَ
Sunan Darimi 3291: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Al Faraj Al Baghdadi] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah bin Az Zubair] telah menceritakan kepada kami [Khalid bin Thahman Abu Al 'Ala` Al Khaffaf] telah menceritakan kepadaku [Nafi' bin Abu Nafi'] dari [Ma'qil bin Yasar] dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Barangsiapa yang mengucapkan ketika berada di waktu pagi; A'UDZUBILLAHIS SAMI'IL 'ALIM MINASY SYAITHANIR RAJIM dan tiga ayat dari akhir surat Al Hasyr, maka Allah akan menugaskan tujuh puluh ribu malaikat untuk memintakan ampun untuknya hingga ia berada di waktu sore. Dan jika ia membacanya di waktu sore, maka Allah akan menugaskan tujuh puluh ribu malaikat untuk memintakan ampun untuknya juga hingga ia berada di waktu pagi."
Grade
سنن النسائي ٣٢٩٢: أَخْبَرَنَا يَعْقُوبُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ قَالَ حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي زَائِدَةَ قَالَ حَدَّثَنِي صَالِحُ بْنُ صَالِحٍ عَنْ عَامِرٍ عَنْ أَبِي بُرْدَةَ بْنِ أَبِي مُوسَى عَنْ أَبِي مُوسَى قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثَلَاثَةٌ يُؤْتَوْنَ أَجْرَهُمْ مَرَّتَيْنِ رَجُلٌ كَانَتْ لَهُ أَمَةٌ فَأَدَّبَهَا فَأَحْسَنَ أَدَبَهَا وَعَلَّمَهَا فَأَحْسَنَ تَعْلِيمَهَا ثُمَّ أَعْتَقَهَا وَتَزَوَّجَهَا وَعَبْدٌ يُؤَدِّي حَقَّ اللَّهِ وَحَقَّ مَوَالِيهِ وَمُؤْمِنُ أَهْلِ الْكِتَابِ
Sunan Nasa'i 3292: Telah mengabarkan kepada kami [Ya'qub bin Ibrahim], ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Zaidah], ia berkata: telah menceritakan kepadaku [Shalih bin Shalih] dari ['Amir] dari [Abu Burdah bin Abu Musa] dari [Abu Musa], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tiga golongan yang diberi pahalanya dua kali, yaitu seorang laki-laki yang memiliki sahaya wanita kemudian mendidiknya dengan baik dan mengajarinya dengan baik, kemudian memerdekakannya dan menikahinya. Dan seorang sahaya yang menunaikan hak Allah dan hak tuan-tuannya, serta seorang mukmin dari kalangan ahli kitab."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
سنن الدارمي ٣٢٩٢: حَدَّثَنَا أَبُو زَيْدٍ سَعِيدُ بْنُ الرَّبِيعِ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ أَبِي الْحَسَنِ مُهَاجِرٍ قَالَ جَاءَ رَجُلٌ زَمَنَ زِيَادٍ إِلَى الْكُوفَةِ فَسَمِعْتُهُ يُحَدِّثُ أَنَّهُ كَانَ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي مَسِيرٍ لَهُ قَالَ وَرُكْبَتِي تُصِيبُ أَوْ تَمَسُّ رُكْبَتَهُ فَسَمِعَ رَجُلًا يَقْرَأُ قُلْ يَا أَيُّهَا الْكَافِرُونَ قَالَ بَرِئَ مِنْ الشِّرْكِ وَسَمِعَ رَجُلًا يَقْرَأُ قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ قَالَ غُفِرَ لَهُ
Sunan Darimi 3292: Telah menceritakan kepada kami [Abu Zaid Sa'id bin Ar Rabi'] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Al Hasan Muhajir] ia berkata; [Ada seorang laki-laki] datang ke Kufah pada masa pemerintahan Ziyad. Lalu aku mendengar orang itu menceritakan bahwa ia pernah bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pada sebuah perjalanan. Ia berkata; Lututku mengenai atau menyentuh lutut beliau, lalu beliau mendengar seseorang membaca; QUL YA AYYUHAL KAFIRUN (surat Al Kafirun). Beliau bersabda: "Ia bebas dari syirik." Dan beliau mendengar seseorang membaca; QUL HUWALLAHU AHAD (surat Al Ikhlas). Beliau bersabda: "Ia telah diampuni."
Grade
صحيح البخاري ٣٢٩٣: حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا يَعْقُوبُ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ عَمْرٍو عَنْ سَعِيدٍ الْمَقْبُرِيِّ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ بُعِثْتُ مِنْ خَيْرِ قُرُونِ بَنِي آدَمَ قَرْنًا فَقَرْنًا حَتَّى كُنْتُ مِنْ الْقَرْنِ الَّذِي كُنْتُ فِيهِ
Shahih Bukhari 3293: Telah bercerita kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] telah bercerita kepada kami Ya'qub bin 'Abdurrahman dari ["Amru] dari [Sa'id Al Maqbariy] dari Abu Hurairah radliyallahu 'anhu bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku diutus pada masa generasi terbaik anak keturunan Adam, dari generasi ke generasi hingga aku berada pada generasi yang dimasanya aku hidup."