مسند أحمد ١٠٩٣٥: حَدَّثَنَا مُعَاوِيَةُ حَدَّثَنَا شَيْبَانُ عَنْ فِرَاسٍ عَنْ عَطِيَّةَ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ مَنْ لَا يَرْحَمُ النَّاسَ لَا يَرْحَمُهُ اللَّهُ
Musnad Ahmad 10935: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Firas] dari ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya orang yang tidak menyayangi manusia maka Allah tidak akan menyayanginya."
Grade
مسند أحمد ١٠٩٣٦: حَدَّثَنَا أَبُو عَاصِمٍ عَنْ حَيْوَةَ بْنِ شُرَيْحٍ حَدَّثَنَا سَالِمُ بْنُ غَيْلَانَ أَنَّهُ سَمِعَ أَبَا السَّمْحِ دَرَّاجًا يَقُولُ سَمِعْتُ أَبَا الْهَيْثَمِ يَقُولُ سَمِعْتُ أَبَا سَعِيدٍ الْخُدْرِيَّ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِذَا رَضِيَ اللَّهُ عَنْ الْعَبْدِ أَثْنَى عَلَيْهِ سَبْعَةَ أَصْنَافٍ مِنْ الْخَيْرِ لَمْ يَعْمَلْهَا وَإِذَا سَخِطَ عَلَيْهِ أَثْنَى عَلَيْهِ سَبْعَةَ أَصْنَافٍ مِنْ الشَّرِّ لَمْ يَعْمَلْهَا
Musnad Ahmad 10936: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Ashim] dari [Haiwah bin Suraih] berkata: telah menceritakan kepada kami [Salim bin Ghailan] Bahwasanya ia mendengar [Abu As Samh Darraj] berkata: aku mendengar [Abu Haitsam] berkata: aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya jika Allah ridla kepada seorang hamba, maka akan memujinya dengan tujuh sifat kebaikan yang belum pernah ia amalkan, dan jika murka kepada seorang hamba, maka akan mencelanya dengan tujuh sifat keburukan yang belum pernah ia amalkan."
Grade
مسند أحمد ١٠٩٣٧: حَدَّثَنَا عُثْمَانُ بْنُ عُمَرَ حَدَّثَنَا الْمُسْتَمِرُّ بْنُ الرَّيَّانِ حَدَّثَنَا أَبُو نَضْرَةَ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ كَانَ فِي بَنِي إِسْرَائِيلَ امْرَأَةٌ قَصِيرَةٌ فَصَنَعَتْ رِجْلَيْنِ مِنْ خَشَبٍ فَكَانَتْ تَسِيرُ بَيْنَ امْرَأَتَيْنِ قَصِيرَتَيْنِ وَاتَّخَذَتْ خَاتَمًا مِنْ ذَهَبٍ وَحَشَتْ تَحْتَ فَصِّهِ أَطْيَبَ الطِّيبِ الْمِسْكَ فَكَانَتْ إِذَا مَرَّتْ بِالْمَجْلِسِ حَرَّكَتْهُ فَنَفَخَ رِيحَهُ
Musnad Ahmad 10937: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mustamir bin Ar Rayyan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] dari [Abu Sa'id] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada masa bani Isra`il ada seorang wanita yang pendek bandannya, lalu ia membuat kaki palsu dari kayu untuk kakinya. Ia berjalan di antara dua wanita yang badannya juga pendek, memakai cincin emas dan pada batu cincinnya diberi minyak wangi yang paling wangi, dan jika berjalan melewati sebuah majlis (perkumpulan) ia selalu menggerak-gerakkan cincinnya hingga mereka dapat mencium bau wanginya."
Grade
مسند أحمد ١٠٩٣٨: حَدَّثَنَا أَبُو النَّضْرِ حَدَّثَنَا وَرْقَاءُ قَالَ سَمِعْتُ عَمْرَو بْنَ يَحْيَى الْمَازِنِيَّ يُحَدِّثُ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ قَالَ جَاءَ يَهُودِيٌّ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَدْ ضُرِبَ فِي وَجْهِهِ فَقَالَ لَهُ ضَرَبَنِي رَجُلٌ مِنْ أَصْحَابِكَ فَقَالَ لَهُ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِمَ فَعَلْتَ قَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ فَضَّلَ مُوسَى عَلَيْكَ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا تُفَضِّلُوا بَعْضَ الْأَنْبِيَاءِ عَلَى بَعْضٍ فَإِنَّ النَّاسَ يُصْعَقُونَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ فَأَكُونُ أَوَّلَ مَنْ يَرْفَعُ رَأْسَهُ مِنْ التُّرَابِ فَأَجِدُ مُوسَى عَلَيْهِ السَّلَام عِنْدَ الْعَرْشِ لَا أَدْرِي أَكَانَ فِيمَنْ صُعِقَ أَمْ لَا
Musnad Ahmad 10938: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Warqo`] berkata: aku mendengar ['Amru bin Yahya Al Muzani] ia menceritakan dari [Bapaknya] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Seseorang datang menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dengan wajah bekas dipukul, lalu ia berkata kepada beliau: "Aku telah dipukul oleh salah seorang dari sahabatmu, " lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda kepadanya (sahabatnya): "Kenapa engkau lakukan itu?" ia menjawab: "Wahai Rasulullah, ia telah mengunggulkan Musa darimu, " maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian melebihkan sebagian nabi dengan sebagian yang lain, sesungguhnya pada hari kiamat manusia dalam keadaan pingsan, lalu aku adalah orang yang pertama kali mengangkat kepalanya dari tanah, namun aku mendapati Musa 'Alaihis Salam telah berada di sisi 'Arsy, aku tidak tahu apakah dia termasuk yang dibuat pingsan atau tidak."
Grade
مسند أحمد ١٠٩٤٠: حَدَّثَنَا يُونُسُ حَدَّثَنَا لَيْثٌ عَنْ يَزِيدَ يَعْنِي ابْنَ الْهَادِ عَنْ عَمْرٍو عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِنَّ إِبْلِيسَ قَالَ لِرَبِّهِ عَزَّ وَجَلَّ وَعِزَّتِكَ وَجَلَالِكَ لَا أَبْرَحُ أُغْوِي بَنِي آدَمَ مَا دَامَتْ الْأَرْوَاحُ فِيهِمْ فَقَالَ لَهُ رَبُّهُ عَزَّ وَجَلَّ فَبِعِزَّتِي وَجَلَالِي لَا أَبْرَحُ أَغْفِرُ لَهُمْ مَا اسْتَغْفَرُونِي
Musnad Ahmad 10940: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Yazid] -yaitu Ibnul Had- dari ['Amru] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Iblis berkata kepada Rabbnya 'azza wajalla: 'Demi kemuliaan dan kebesaran-Mu, aku akan senantiasa menggelincirkan keturunan Adam selama ruh mereka masih berada dalam jasad-jasad mereka, ' lalu Rabbnya 'azza wajalla berfirman kepadanya: 'Maka demi kemuliaan dan kebesaran-Ku, Aku akan senantiasa mengampuni mereka selama mereka meminta ampun kepada-Ku.'"
Grade
مسند أحمد ١٠٩٤٢: حَدَّثَنَا يُونُسُ حَدَّثَنَا لَيْثٌ عَنِ ابْنِ عَجْلَانَ عَنْ صَيْفِيٍّ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ مَوْلَى الْأَنْصَارِ عَنْ أَبِي السَّائِبِ أَنَّهُ قَالَ أَتَيْتُ أَبَا سَعِيدٍ الْخُدْرِيَّ فَبَيْنَا أَنَا جَالِسٌ عِنْدَهُ إِذْ سَمِعْتُ تَحْتَ سَرِيرِهِ تَحْرِيكَ شَيْءٍ فَنَظَرْتُ فَإِذَا حَيَّةٌ فَقُمْتُ فَقَالَ أَبُو سَعِيدٍ مَا لَكَ قُلْتُ حَيَّةٌ هَاهُنَا فَقَالَ فَتُرِيدُ مَاذَا فَقُلْتُ أُرِيدُ قَتْلَهَا فَأَشَارَ لِي إِلَى بَيْتٍ فِي دَارِهِ تِلْقَاءَ بَيْتِهِ فَقَالَ إِنَّ ابْنَ عَمٍّ لِي كَانَ فِي هَذَا الْبَيْتِ فَلَمَّا كَانَ يَوْمُ الْأَحْزَابِ اسْتَأْذَنَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَى أَهْلِهِ وَكَانَ حَدِيثَ عَهْدٍ بِعُرْسٍ فَأَذِنَ لَهُ وَأَمَرَهُ أَنْ يَذْهَبَ بِسِلَاحِهِ مَعَهُ فَأَتَى دَارَهُ فَوَجَدَ امْرَأَتَهُ قَائِمَةً عَلَى بَابِ الْبَيْتِ فَأَشَارَ إِلَيْهَا بِالرُّمْحِ فَقَالَتْ لَا تَعْجَلْ حَتَّى تَنْظُرَ مَا أَخْرَجَنِي فَدَخَلَ الْبَيْتَ فَإِذَا حَيَّةٌ مُنْكَرَةٌ فَطَعَنَهَا بِالرُّمْحِ ثُمَّ خَرَجَ بِهَا فِي الرُّمْحِ تَرْتَكِضُ قَالَ لَا أَدْرِي أَيُّهُمَا كَانَ أَسْرَعُ مَوْتًا الرَّجُلُ أَوْ الْحَيَّةُ فَأَتَى قَوْمُهُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالُوا ادْعُ اللَّهَ أَنْ يَرُدَّ صَاحِبَنَا قَالَ اسْتَغْفِرُوا لِصَاحِبِكُمْ مَرَّتَيْنِ ثُمَّ قَالَ إِنَّ نَفَرًا مِنْ الْجِنِّ أَسْلَمُوا فَإِذَا رَأَيْتُمْ أَحَدًا مِنْهُمْ فَحَذِّرُوهُ ثَلَاثَ مَرَّاتٍ ثُمَّ إِنْ بَدَا لَكُمْ بَعْدُ أَنْ تَقْتُلُوهُ فَاقْتُلُوهُ بَعْدَ الثَّالِثَةِ
Musnad Ahmad 10942: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [Shaifi] dari Abu Sa'id mantan budak Al Anshar, dari [Abu As Sa`ib] Bahwasanya ia berkata: aku mendatangi [Abu Sa'id Al Khudri], ketika aku sedang duduk di sampingnya aku mendengar gerakan di bawah ranjangnya hingga akupun melihatnya, dan ternyata itu adalah seekor ular. Kemudian aku berdiri, namun Abu Sa'id berkata: "Ada apa denganmu?" Aku menjawab: "Ada ular di sini, " ia berkata: "kalau ada ular mau apa?" aku menjawab: "membunuhnya, " ia kemudian menunjuk ke sebuah rumah yang ada di depan rumahnya, kemudian ia berkata: "anak pamanku tinggal di rumah tersebut, ketika terjadi perang Ahzab ia meminta izin kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam untuk menemui istrinya, dan dia seorang pengantin baru, beliau pun mengizinkannya dan memerintahkan kepadanya agar membawa senjata yang ia bawa. Dia pun pulang ke rumahnya dan mendapati istrinya sedang berada di depan pintu rumahnya, ia mengacungkan tombaknya kepada istrinya, maka istrinya pun berkata: "Jangan terburu-buru (menuduh) sampai kamu tahu apa yang menyebabkan aku keluar rumah." ia pun masuk ke dalam rumah dan mendapati seekor ular yang siap menerkam, lalu ia pun menikamnya dengan tombak, kemudian setelah ia lari keluar dengan kondisi tertombak." Abu Sa'id berkata: "Aku tidak tahu mana dari keduanya yang mati lebih dulu (laki-laki tersebut atau ular)." Lalu kaumnya mendatangi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam seraya berkata: "Berdoalah kepada Allah, agar Allah mengembalikan saudara kami, " beliau bersabda: "Mintakanlah ampun untuk saudara kalian, " beliau ulangi hingga dua kali. Kemudian setelah itu beliau bersabda: "Sesungguhnya ada sekelompok dari bangsa jin masuk Islam, jika salah seorang dari kalian mendapatkan salah satu dari mereka peringatkanlah hingga tiga kali, kemudian jika setelah itu menampakkan lagi kepada kalian maka bunuh, bunuh, yaitu setelah yang ketiga kalinya."
Grade
مسند أحمد ١٠٩٤٧: حَدَّثَنَا يُونُسُ بْنُ مُحَمَّدٍ حَدَّثَنَا لَيْثٌ عَنْ يَزِيدَ بْنِ أَبِي حَبِيبٍ عَنْ أَبِي الْخَيْرِ عَنْ أَبِي الْخَطَّابِ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ أَنَّهُ قَالَ إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَامَ تَبُوكَ خَطَبَ النَّاسَ وَهُوَ مُسْنِدٌ ظَهْرَهُ إِلَى نَخْلَةٍ فَقَالَ أَلَا أُخْبِرُكُمْ بِخَيْرِ النَّاسِ وَشَرِّ النَّاسِ إِنَّ مِنْ خَيْرِ النَّاسِ رَجُلًا عَمِلَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ عَلَى ظَهْرِ فَرَسِهِ أَوْ عَلَى ظَهْرِ بَعِيرِهِ أَوْ عَلَى قَدَمَيْهِ حَتَّى يَأْتِيَهُ الْمَوْتُ وَإِنَّ مِنْ شَرِّ النَّاسِ رَجُلًا فَاجِرًا جَرِيئًا يَقْرَأُ كِتَابَ اللَّهِ لَا يَرْعَوِي إِلَى شَيْءٍ مِنْهُ
Musnad Ahmad 10947: Telah menceritakan kepada kami [Yunus bin Muhammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Yazid bin Abu Habib] dari [Abu Al Khair] dari [Abu Al Khaththab] dari [Abu Sa'id Al Khudri] Bahwasanya ia berkata: "Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada tahun perang Tabuk berkhutbah di hadapan manusia dengan menyandarkan punggungnya ke pohon kurma, beliau bersabda: "Maukah kalian aku tunjukkan dari manusia paling baik dan manusia yang paling buruk? Sesungguhnya sebaik-baik manusia adalah seorang laki-laki yang beramal (jihad) di jalan Allah di atas punggung kuda atau untanya, atau dengan berjalan kaki hingga datang kematian menjemputnya. Dan seburuk-buruk manusia adalah seorang laki-laki jahat yang berani membaca kitab Allah tetapi tidak pernah menyeru kepadanya."
Grade
مسند أحمد ١٠٩٤٩: حَدَّثَنَا يُونُسُ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ يَعْنِي ابْنَ زَيْدٍ قَالَ حَدَّثَنَا بِشْرُ بْنُ حَرْبٍ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ يَقُولُ أُتِيَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِضَبٍّ فَقَالَ اقْلِبُوهُ لِظَهْرِهِ فَقُلِبَ لِظَهْرِهِ ثُمَّ قَالَ اقْلِبُوهُ لِبَطْنِهِ فَقُلِبَ لِبَطْنِهِ فَقَالَ تَاهَ سِبْطٌ مِمَّنْ غَضِبَ اللَّهُ عَلَيْهِمْ مِنْ بَنِي إِسْرَائِيلَ فَإِنْ يَكُ فَهُوَ هَذَا فَإِنْ يَكُ فَهُوَ هَذَا فَإِنْ يَكُ فَهُوَ هَذَا
Musnad Ahmad 10949: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] -yaitu Ibnu Zaid- berkata: telah menceritakan kepada kami [Bisyr bin Harb] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: dihadapkan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam seekor biawak, maka beliau pun bersabda: "Balikkanlah pada sisi punggungnya, " maka biawak itupun dibalik pada sisi punggungnya, kemudian beliau bersabda: "Baliklah pada sisi perutnya, " maka biawak itu pun dibalik pada sisi perutnya. Lalu beliau pun bersabda: "Inilah umat dari kalangan bani Isra`il yang Allah murkai, jika memang benar maka inilah dia, jika memang benar maka inilah dia, jika memang benar maka inilah dia."
Grade
مسند أحمد ١٠٩٥٧: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الصَّبَّاحِ حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ بْنُ زَكَرِيَّا عَنْ سُهَيْلٍ عَنْ سَعِيدِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ مُكْمِلٍ عَنْ أَيُّوبَ بْنِ بَشِيرٍ الْأَنْصَارِيِّ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا يَكُونُ لِأَحَدٍ ثَلَاثُ بَنَاتٍ أَوْ ثَلَاثُ أَخَوَاتٍ أَوْ ابْنَتَانِ أَوْ أُخْتَانِ فَيَتَّقِي اللَّهَ فِيهِنَّ وَيُحْسِنُ إِلَيْهِنَّ إِلَّا دَخَلَ الْجَنَّةَ
Musnad Ahmad 10957: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ash Shabbah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Zakaria] dari [Suhail] dari [Sa'id bin Abdurrahman bin Mukmil] dari [Ayyub bin Basyir Al Anshari] dari [Abu Sa'id], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seseorang yang mempunyai tiga orang anak wanita, atau tiga saudara wanita, atau dua anak wanita, atau dua saudara wanita, lalu ia bertakwa kepada Allah dan berlaku baik dalam urusan mereka, kecuali ia pasti akan masuk surga."
Grade
مسند أحمد ١٠٩٥٨: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الزُّبَيْرِ قَالَ حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ مَوْهَبٍ قَالَ حَدَّثَنِي عَمِّي يَعْنِي عُبَيْدَ اللَّهِ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَوْهَبٍ عَنْ مَوْلًى لِأَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ قَالَ بَيْنَمَا أَنَا مَعَ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذْ دَخَلْنَا الْمَسْجِدَ فَإِذَا رَجُلٌ جَالِسٌ فِي وَسَطِ الْمَسْجِدِ مُحْتَبِيًا مُشَبِّكٌ أَصَابِعَهُ بَعْضَهَا فِي بَعْضٍ فَأَشَارَ إِلَيْهِ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلَمْ يَفْطِنْ الرَّجُلُ لِإِشَارَةِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَالْتَفَتَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَى أَبِي سَعِيدٍ فَقَالَ إِذَا كَانَ أَحَدُكُمْ فِي الْمَسْجِدِ فَلَا يُشَبِّكَنَّ فَإِنَّ التَّشْبِيكَ مِنْ الشَّيْطَانِ وَإِنَّ أَحَدَكُمْ لَا يَزَالُ فِي صَلَاةٍ مَا دَامَ فِي الْمَسْجِدِ حَتَّى يَخْرُجَ مِنْهُ
Musnad Ahmad 10958: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah bin Az Zubair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah bin Abdurrahman bin Mauhab] berkata: telah menceritakan kepadaku pamanku -yaitu [Ubaidullah bin Abdullah bin Mauhab] dari [mantan budak Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: ketika aku dan Abu Sa'id Al Khudri sedang berada di samping Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, kami masuk ke dalam masjid, ternyata kami mendapati di dalamnya ada seorang laki-laki muhtabian (duduk dengan memeluk kedua betisnya dengan tangan menempel perut) dengan menganyam jari-jarinya antara satu dengan yang lainnya. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memberi isyarat kepada laki-laki tersebut namun ia tidak memahami isyarat beliau, hingga Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berpaling ke arah Abu Sa'id dan bersabda: "Jika salah seorang dari kalian berada di masjid maka Janganlah sampai menganyam jari-jarinya, karena sesungguhnya menganyam jari adalah perbuatan setan. Dan sesungguhnya salah seorang dari kalian akan tetap dalam hitungan shalat selama ia berada di masjid dan belum keluar darinya."
Grade