Hadits Tentang Jihad

Musnad Ahmad #18776

مسند أحمد ١٨٧٧٦: حَدَّثَنَا الْحَكَمُ بْنُ نَافِعٍ أَبُو الْيَمَانِ حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ بْنُ عَيَّاشٍ عَنْ عَبْدِ الْعَزِيزِ بْنِ عُبَيْدِ اللَّهِ عَنْ أَبِي بُرْدَةَ بْنِ أَبِي مُوسَى الْأَشْعَرِيِّ عَنْ أَبِيهِ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ كَانَ يُنَفِّلُ فِي مَغَازِيهِ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ صَالِحٍ أَنَّهُ كَانَ يُنَفِّلُ فِي مَغَازِيهِ

Musnad Ahmad 18776: Telah menceritakan kepada kami [Al Hakam bin Nafi' Abul Yaman] Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ayyasy] dari [Abdul Aziz bin Ubaidullah] dari [Abu Burdah bin Abu Musa Al Asy'ari] dari [bapaknya] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bahwasanya: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memberikan tambahan harta ghanimah kepada pasukan pada peperangan yang dilakukannya. Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Ja'far Telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Shalih bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memberikan tambahan harta ghanimah kepada pasukan pada peperangan yang dilakukannya.

Grade

Musnad Ahmad #18780

مسند أحمد ١٨٧٨٠: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ عَاصِمٍ عَنْ أَبِي عُثْمَانَ عَنْ أَبِي مُوسَى أَنَّهُمْ كَانُوا مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي سَفَرٍ فَرَفَعُوا أَصْوَاتَهُمْ بِالدُّعَاءِ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّكُمْ لَا تَدْعُونَ أَصَمَّ وَلَا غَائِبًا إِنَّكُمْ تَدْعُونَ قَرِيبًا مُجِيبًا يَسْمَعُ دُعَاءَكُمْ وَيَسْتَجِيبُ ثُمَّ قَالَ يَا عَبْدَ اللَّهِ بْنَ قَيْسٍ أَوْ يَا أَبَا مُوسَى أَلَا أَدُلُّكَ عَلَى كَنْزٍ مِنْ كُنُوزِ الْجَنَّةِ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ

Musnad Ahmad 18780: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Ashim] dari [Abu Utsman] dari [Abu Musa] bahwa mereka pernah bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam suatu perjalanan. Lalu mereka meninggikan suara saat berdo'a. maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya, kalian tidaklah berdo'a kepada Tuhan yang tuli dan ghaib. Sesungguhnya kalian berdo'a kepada Dzat yang Maha dekat, Maha mengabulkan do'a, Yang mendengar dan mengabulkan do'a kalian." kemudian beliau bersabda: "Wahai Abdullah bin Qais atau wahai Abu Musa, maukah kamu aku tunjukkan satu simpanan dari simpanan-simpanan surga? Yaitu, 'LAA HAULA WALAA QUWWATA ILLAA BILLAH (Tidak ada daya dan upaya kecuali dari Allah).'"

Grade

Musnad Ahmad #18784

مسند أحمد ١٨٧٨٤: حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا هَمَّامٌ عَنْ قَتَادَةَ حَدَّثَنَا الْحَسَنُ أَنَّ أَبَا مُوسَى الْأَشْعَرِيَّ كَانَ لَهُ أَخٌ يُقَالُ لَهُ أَبُو رُهْمٍ وَكَانَ يَتَسَرَّعُ فِي الْفِتْنَةِ وَكَانَ الْأَشْعَرِيُّ يَكْرَهُ الْفِتْنَةَ فَقَالَ لَهُ لَوْلَا مَا أَبْلَغْتَ إِلَيَّ مَا حَدَّثْتُكَ إِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَا مِنْ مُسْلِمَيْنِ الْتَقَيَا بِسَيْفَيْهِمَا فَقَتَلَ أَحَدُهُمَا الْآخَرَ إِلَّا دَخَلَا جَمِيعًا النَّارَ

Musnad Ahmad 18784: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammam] Telah menceritakan kepada kami [Qatadah] Telah menceritakan kepada kami [Hasan] bahwa [Abu Musa Al Asy'ari] mempunyai saudara yang bernama Abu Ruhm. Abu ruhm ini mempunyai watak yang selalu terburu-buru menjerumuskan dirinya dalam fitnah (peperangan). Sebaliknya Al Asy'ari sedemikian benci terhadap fitnah ini, maka ia pun berkata padanya, "Kalau bukan karena sesuatu yang telah kamu sampaikan padaku, niscaya saya tidak akan menceritakan kepadamu. Sesungguhnya saya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah dua orang muslim saling berhadapan dengan sama-sama menghunuskan pedangnya, sehingga salah satunya membunuh yang lain, kecuali keduanya akan sama-sama masuk neraka."

Grade

Musnad Ahmad #18796

مسند أحمد ١٨٧٩٦: حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عَدِيٍّ عَن سُلَيْمَانَ يَعْنِي التَّيْمِيَّ عَن أَبِي السَّلِيلِ عَن زَهْدَمٍ عَن أَبِي مُوسَى قَالَ انْطَلَقْنَا إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَسْتَحْمِلُهُ فَقَالَ وَاللَّهِ لَا أَحْمِلُكُمْ فَرَجَعْنَا فَبَعَثَ إِلَيْنَا بِثَلَاثٍ بُقْعِ الذُّرَى فَقَالَ بَعْضُنَا لِبَعْضٍ حَلَفَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ لَا يَحْمِلَنَا فَأَتَيْنَاهُ فَقُلْنَا إِنَّكَ حَلَفْتَ أَنْ لَا تَحْمِلَنَا فَقَالَ مَا أَنَا حَمَلْتُكُمْ إِنَّمَا حَمَلَكُمْ اللَّهُ تَعَالَى مَا عَلَى الْأَرْضِ يَمِينٌ أَحْلِفُ عَلَيْهَا فَأَرَى غَيْرَهَا خَيْرًا مِنْهَا إِلَّا أَتَيْتُهُ

Musnad Ahmad 18796: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Sulaiman] yakni At Taimi, dari [Abu Salil] dari [Zahdam] dari [Abu Musa] ia berkata: Kami menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, meminta agar beliau mau menyediakan kendaraan untuk kami, maka beliau bersabda: "Tidak, demi Allah, saya tidak akan menyediakan kendaraan kalian." maka kami pun kembali. Setelah itu, beliau mengutus seseorang kepada kami dengan membawakan tiga ekor Unta yang punggungnya berwarna putih. Maka sebagian kami berkata kepada sebagian yang lain, "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam telah bersumpah, bahwa beliau tidak akan menyediakan kendaraan untuk kita." Kami pun mendatangi beliau dan berkata: "Sesungguhnya Anda telah bersumpah bahwa Anda tidak akan menyediakan kendaraan untuk kami." Maka beliau bersabda: "Bukan saya yang menyediakan kendaraan kalian, yang menyediakan kendaraan kalian hanyalah Allah. Tidak ada satu sumpahpun di atas hamparan bumi ini yang saya bersumpah karenanya, lalu saya melihat yang lebih baik darinya, kecuali saya akan memilih yang lebih baik."

Grade

Musnad Ahmad #18805

مسند أحمد ١٨٨٠٥: حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَن شَقِيقٍ عَن أَبِي مُوسَى قَالَ سُئِلَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ الرَّجُلِ يُقَاتِلُ شَجَاعَةً وَيُقَاتِلُ حَمِيَّةً وَيَقْتُلُ رِيَاءً فَأَيُّ ذَلِكَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ تَعَالَى فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ قَاتَلَ لِتَكُونَ كَلِمَةُ اللَّهِ هِيَ الْعُلْيَا فَهُوَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ

Musnad Ahmad 18805: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] Telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Syaqiq] dari [Abu Musa] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah ditanya mengenai seorang laki-laki yang berperang agar disebut sebagai seorang pahlawan, berperang karena ta'ashub, dan seorang yang berperang karena riya`, manakah di antara mereka itu yang berada di jalan Allah? Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang berperang untuk meninggikan kalimat Allah 'azza wajalla, maka dialah yang berda di jalan Allah."

Grade

Musnad Ahmad #18808

مسند أحمد ١٨٨٠٨: حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ أَخْبَرَنَا مَعْمَرُ بْنُ رَاشِدٍ عَن فِرَاسٍ عَن الشَّعْبِيِّ عَن أَبِي بُرْدَةَ عَن أَبِي مُوسَى قَالَ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثَلَاثَةٌ يُؤْتَوْنَ أَجْرَهُمْ مَرَّتَيْنِ رَجُلٌ آمَنَ بِالْكِتَابِ الْأَوَّلِ وَالْكِتَابِ الْآخِرِ وَرَجُلٌ لَهُ أَمَةٌ فَأَدَّبَهَا فَأَحْسَنَ تَأْدِيبَهَا ثُمَّ أَعْتَقَهَا وَتَزَوَّجَهَا وَعَبْدٌ مَمْلُوكٌ أَحْسَنَ عِبَادَةَ رَبِّهِ وَنَصَحَ لِسَيِّدِهِ أَوْ كَمَا قَالَ

Musnad Ahmad 18808: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ibrahim] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar bin Rasyid] dari [Firas] dari [Asy Sya'bi] dari [Abu Burdah] dari [Abu Musa] ia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ada tiga orang yang akan diberikan ganjaran pahalanya dua kali. Yaitu, seorang laki-laki yang beriman kepada kitab yang awal dan kitab yang akhir (Al Qur`an), kemudian kedua seorang seorang laki-laki yang memiliki seorang budak wanita, lalu mendidiknya dengan memperbaiki pendidikannya, kemudian ia mengajarinya dengan memperbaiki pengajarannya lalu ia merdekakan dan menikahinya. Kemudian ketiga, seorang budak yang beribadah kepada Rabb-nya dengan sangat baik, dan juga menasehati tuannya." Atau sebagaimana yang beliau katakan.

Grade

Musnad Ahmad #18809

مسند أحمد ١٨٨٠٩: حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ عِيسَى حَدَّثَنَا حَفْصُ بْنُ غِيَاثٍ عَن بُرَيْدِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي بُرْدَةَ عَن أَبِيهِ عَن جَدِّهِ أَبِي مُوسَى الْأَشْعَرِيِّ قَالَ قَدِمْتُ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي نَاسٍ مِنْ قَوْمِي بَعْدَ مَا فَتَحَ خَيْبَرَ بِثَلَاثٍ فَأَسْهَمَ لَنَا وَلَمْ يَقْسِمْ لِأَحَدٍ لَمْ يَشْهَدْ الْفَتْحَ غَيْرِنَا

Musnad Ahmad 18809: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Isa] Telah menceritakan kepada kami [Hafsh bin Ghiyats] dari [Buraid bin Abdullah bin Abu Burdah] dari [bapaknya] dari [kakeknya] yakni Abu Musa Al Asy'ri, ia berkata: Aku datang bersama beberapa orang dari kaumku menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam setelah tiga hari kemenangan perang Khaibar. Kemudian beliau memberikan kami harta rampasan, dan beliau tidak membagikannya kepada seorang pun yang tidak ikut serta pada Fathu Makkah selain kami.

Grade

Musnad Ahmad #18812

مسند أحمد ١٨٨١٢: حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ عَن سُفْيَانَ حَدَّثَنَا مَنْصُورٌ عَن أَبِي وَائِلٍ عَن أَبِي مُوسَى قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فُكُّوا الْعَانِيَ وَأَطْعِمُوا الْجَائِعَ وَعُودُوا الْمَرِيضَ

Musnad Ahmad 18812: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Sufyan] Telah menceritakan kepada kami [Manshur] dari [Abu wa`il] dari [Abu Musa] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bebaskanlah tawanan, berilah makan orang yang kelaparan dan jenguklah orang yang sakit."

Grade

Musnad Ahmad #18818

مسند أحمد ١٨٨١٨: حَدَّثَنَا يَحْيَى عَن التَّيْمِيِّ عَن أَبِي عُثْمَانَ عَن أَبِي مُوسَى قَالَ أَخَذَ الْقَوْمُ فِي عُقْبَةٍ أَوْ ثَنِيَّةٍ فَكُلَّمَا عَلَا رَجُلٌ عَلَيْهَا نَادَى لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَاللَّهُ أَكْبَرُ وَالنَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى بَغْلَةٍ يَعْرِضُهَا فِي الْخَيْلِ فَقَالَ يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِنَّكُمْ لَا تَدْعُونَ أَصَمَّ وَلَا غَائِبًا ثُمَّ قَالَ يَا أَبَا مُوسَى أَوْ يَا عَبْدَ اللَّهِ بْنَ قَيْسٍ أَلَا أَدُلُّكَ عَلَى كَنْزٍ مِنْ كُنُوزِ الْجَنَّةِ قَالَ قُلْتُ بَلَى قَالَ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ

Musnad Ahmad 18818: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [At Taimi] dari [Abu Utsman] dari [Abu Musa] ia berkata: Para sahabat melewati jalan ke arah bukit. Maka setiap kali seorang dari mereka menaikinya, maka ia menyerukan, "LAA ILAAHA ILLALLAH WALLAHU AKBAR (Tidak ada Tuhan yang berhak disembah selain Allah)." Sementara Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam yang berada di atas Baghalnya bersabda: "Wahai sekalian manusia, kalian tidak berdo'a kepada Tuhan yang tuli dan ghaib." Kemudian beliau bersabda: "Wahai wahai Abu Musa atau Abdullah bin Qais, maukah kamu aku tunjukkan satu simpanan dari simpanan-simpanan surga?" Abu Musa berkata: saya menjawab, "Tentu saja." Beliau bersabda: "Yaitu, 'LAA HAULA WALAA QUWWATA ILLAA BILLAH (Tidak ada daya dan upaya kecuali dari Allah)."

Grade

Musnad Ahmad #18828

مسند أحمد ١٨٨٢٨: حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ حَدَّثَنَا دَاوُدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ الْأَوْدِيُّ عَن حُمَيْدِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ الْحِمْيَرِيِّ أَنَّ رَجُلًا يُقَالُ لَهُ حَمَمَةُ كَانَ مِنْ أَصْحَابِ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَرَجَ إِلَى أَصْبَهَانَ غَازِيًا فِي خِلَافَةِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ تَعَالَى عَنْهُ فَقَالَ اللَّهُمَّ إِنَّ حَمَمَةَ يَزْعُمُ أَنَّهُ يُحِبُّ لِقَاءَكَ فَإِنْ كَانَ حَمَمَةُ صَادِقًا فَاعْزِمْ لَهُ صِدْقَهُ وَإِنْ كَانَ كَاذِبًا فَاعْزِمْ عَلَيْهِ وَإِنْ كَرِهَ اللَّهُمَّ لَا تَرُدَّ حَمَمَةَ مِنْ سَفَرِهِ هَذَا قَالَ فَأَخَذَهُ الْمَوْتُ وَقَالَ عَفَّانُ مَرَّةً الْبَطْنُ فَمَاتَ بأَصْبَهَانَ قَالَ فَقَامَ أَبُو مُوسَى فَقَالَ يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِنَّا وَاللَّهِ مَا سَمِعْنَا فِيمَا سَمِعْنَا مِنْ نَبِيِّكُمْ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَمَا بَلَغَ عِلْمَنَا إِلَّا أَنَّ حَمَمَةَ شَهِيدٌ

Musnad Ahmad 18828: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] Telah menceritakan kepada kami [Dawud bin Abdullah Al Audi] dari [Humaid bin Abdurrahman Al Himyari] bahwa seorang laki-laki dikenal dengan nama Hamamah -ia termasuk salah seorang dari sahabat Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam- keluar ke Asbahan untuk berperang pada masa Umar radliallahu 'anhu. Maka Umar pun berdo'a, "Ya Allah, sesungguhnya Hamamah telah berdalih, bahwa ia mencintai perjumpaan dengan-Mu. Maka jika Hamamah seorang yang benar, penuhilah kejujurannya. Namun jika ternyata ia berdusta, maka berilah ia balasan, dan jika dia membenci (bertemu dengan-Mu), maka janganlah Kamu kembalikan Hamamah dari perjalanannya ini ya Allah." Akhirnya Hamamah pun meninggal. Affan berkata: Maka Hamamah meninggal di Ashbahan. Kemudian [Abu Musa] berkata: "Wahai sekalian manusia, demi Allah sesunguhnya kami tidak mendengar dari apa-apa yang telah kami dengar dari Nabi kalian shallallahu 'alaihi wa sallam dan kami tidak mengetahui kecuali Hamamah telah mati syahid."

Grade