مسند أحمد ١٨٦٠٦: حَدَّثَنَا هُشَيْمٌ أَخْبَرَنَا عَبْدُ الْمَلِكِ بْنُ عُمَيْرٍ عَنْ عَطِيَّةَ الْقُرَظِيِّ قَالَ عُرِضْتُ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمَ قُرَيْظَةَ فَشَكُّوا فِيَّ فَأَمَرَ بِي النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ يَنْظُرُوا إِلَيَّ هَلْ أَنْبَتُّ بَعْدُ فَنَظَرُوا فَلَمْ يَجِدُونِي أَنْبَتُّ فَخَلَّى عَنِّي وَأَلْحَقَنِي بِالسَّبْيِ
Musnad Ahmad 18606: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] telah mengabarkan kepada kami [Abdul Malik bin Umari] dari ['Athiyah Al Qurazhi] ia berkata: "Saya dihadapkan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada hari Quraizhah, dan mereka (para sahabat) meragukanku (apakah aku sudah baligh ataukah belum). Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan mereka untuk melihat tubuhku, apakah bulu kemaluanku telah tumbuh. Mereka pun melihatnya, tapi bulu kemaluanku ternyata belum tumbuh. Akhirnya mereka melepaskan dan menggabungkanku bersama anak kecil."
Grade
مسند أحمد ١٨٦٠٧: حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ عَبْدِ الْمَلِكِ أَنَّهُ سَمِعَ عَطِيَّةَ يَقُولُ كُنْتُ يَوْمَ حَكَمَ سَعْدٌ فِيهِمْ غُلَامًا فَلَمْ يَجِدُونِي أَنْبَتُّ فَهَا أَنَا ذَا بَيْنَ أَظْهُرِكُمْ
Musnad Ahmad 18607: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abdul Malik] bahwa ia mendengar ['Athiyyah] berkata: "Ketika Sa'd menghukumi (Bani Quraizhah) saya masih kecil, sehingga mereka tidak mendapati bulu kemaluanku tumbuh. Karena itulah, saya bisa hadir di hadapan kalian."
Grade
مسند أحمد ١٨٦١٠: حَدَّثَنَا عَبْدُ الصَّمَدِ حَدَّثَنَا أَبِي حَدَّثَنَا أَيُّوبُ عَنْ ابْنِ أَبِي مُلَيْكَةَ قَالَ حَدَّثَنِي عُقْبَةُ بْنُ الْحَارِثِ قَالَ أُتِيَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِالنُّعَيْمَانِ قَدْ شَرِبَ الْخَمْرَ فَأَمَرَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ فِي الْبَيْتِ فَضَرَبُوهُ بِالْأَيْدِي وَالْجَرِيدِ وَالنِّعَالِ قَالَ وَكُنْتُ فِيمَنْ ضَرَبَهُ
Musnad Ahmad 18610: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] Telah menceritakan kepada kami [bapakku] Telah menceritakan kepada kami [Ayyub] dari [Ibnu Abu Mulaikah] ia berkata: telah menceritakan kepadaku [Uqbah bin Harits] ia berkata: An Nu'aiman dihadapkan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam setelah ia minum khamar. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan kepada semua yang berada di rumah untuk memukulnya. Dan mereka pun memukulnya dengan tangan, pelepah kurma, dan terompah. Dan waktu itu, saya termasuk orang yang memukulnya.
Grade
مسند أحمد ١٨٦٤١: حَدَّثَنَا يَعْقُوبُ حَدَّثَنَا أَبِي عَنِ ابْنِ إِسْحَاقَ قَالَ حَدَّثَنِي عَبْدُ اللَّهِ بْنُ أَبِي عَاصِمِ بْنِ عُرْوَةَ بْنِ مَسْعُودٍ الثَّقَفِيُّ أَنَّ عَمْرَو بْنَ الشَّرِيدِ حَدَّثَهُ أَنَّ أَبَاهُ حَدَّثَهُ أَنَّهُ سَمِعَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِذَا شَرِبَ الرَّجُلُ فَاجْلِدُوهُ ثُمَّ إِذَا شَرِبَ فَاجْلِدُوهُ أَرْبَعَ مِرَارٍ أَوْ خَمْسَ مِرَارٍ ثُمَّ إِذَا شَرِبَ فَاقْتُلُوهُ
Musnad Ahmad 18641: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] Telah menceritakan kepada kami [bapakku] dari [Ibnu Ishaq] ia berkata: telah menceritakan kepadaku [Abdullah bin Abu Ashim bin Urwah bin Mas'ud Ats Tsaqafi] bahwa [Amru bin Asy Syarid] telah menceritakan kepadanya bahwa [ayahnya] telah menceritakan kepadanya bahwa ia mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika seorang laki-laki minum khamar, maka deralah ia. Bila ia minum lagi, maka deralah ia. -beliau mengucapkannya hingga empat atau lima- kemudian jika ia minum lagi, maka bunuhlah ia."
Grade
مسند أحمد ١٨٦٩٢: حَدَّثَنَا مَرْوَانُ بْنُ مُعَاوِيَةَ الْفَزَارِيُّ أَخْبَرَنَا ثَابِتُ بْنُ عُمَارَةَ الْحَنَفِيُّ عَنْ غُنَيْمِ بْنِ قَيْسٍ عَنِ الْأَشْعَرِيِّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كُلُّ عَيْنٍ زَانِيَةٌ
Musnad Ahmad 18692: Telah menceritakan kepada kami [Marwan bin Mu'awiyah Al Fazari] telah mengabarkan kepada kami [Tsabit bin Umarah Al Hanafi] dari [Ghunaim bin Qais] dari [Al Asy'ari] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap mata bisa berzina."
Grade
مسند أحمد ١٨٧٢٩: حَدَّثَنَا هَاشِمُ بْنُ الْقَاسِمِ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ غَالِبٍ التَّمَّارِ قَالَ سَمِعْتُ مَسْرُوقَ بْنَ أَوْسٍ أَوْ أَوْسَ بْنَ مَسْرُوقٍ رَجُلًا مِنْ بَنِي يَرْبُوعٍ يُحَدِّثُ أَنَّهُ سَمِعَ أَبَا مُوسَى الْأَشْعَرِيَّ يُحَدِّثُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ الْأَصَابِعُ سَوَاءٌ فَقُلْتُ لِغَالِبٍ عَشْرٌ عَشْرٌ فَقَالَ نَعَمْ
Musnad Ahmad 18729: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim bin Qasim] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Ghalib At Tammar] ia berkata: saya mendengar [Masruq bin Aus] atau Aus bin Masruq, yaitu seorang laki-laki dari Bani Yarbu', menceritakan bahwa ia mendengar [Abu Musa Al Asy'ari] menceritakan dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "(Diat) jari-jemari itu sama." Kemudian aku bertanya, "Apakah untuk setiap darinya adalah sepuluh (Unta)?" Ia menjawab: "Ya."
Grade
مسند أحمد ١٨٧٣٦: حَدَّثَنَا حُسَيْنُ بْنُ مُحَمَّدٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ غَالِبٍ عَنْ أَوْسِ بْنِ مَسْرُوقٍ أَوْ مَسْرُوقِ بْنِ أَوْسٍ الْيَرْبُوعِيِّ مِنْ بَنِي تَمِيمٍ عَنْ أَبِي مُوسَى عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ الْأَصَابِعُ سَوَاءٌ قَالَ شُعْبَةُ قُلْتُ لَهُ عَشْرًا عَشْرًا قَالَ نَعَمْ
Musnad Ahmad 18736: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhammad] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Ghalib] dari [Aus bin Masruq] atau Masruq bin Aus Al Yarbu'i dari Bani Tamim, dari [Abu Musa] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Denda (diyat) untuk jari-jemari adalah sama." Syu'bah berkata: Saya bertanya kepadanya, "Apakah sepuluh (Unta), sepuluh (Unta)?" ia menjawab, "Ya."
Grade
مسند أحمد ١٨٧٤٠: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ غَالِبٍ التَّمَّارِ قَالَ سَمِعْتُ أَوْسَ بْنَ مَسْرُوقٍ رَجُلًا مِنَّا كَانَ أَخَذَ الدِّرْهَمَيْنِ عَلَى عَهْدِ عُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللَّهُ تَعَالَى عَنْهُ وَغَزَا فِي خِلَافَتِهِ يُحَدِّثُ عَنْ أَبِي مُوسَى عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ الْأَصَابِعُ سَوَاءٌ قَالَ شُعْبَةُ فَقُلْتُ عَشْرٌ عَشْرٌ قَالَ نَعَمْ
Musnad Ahmad 18740: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Ghalib At Tammar] ia berkata: Saya mendengar [Aus bin Masruq] -ia adalah seorang laki-laki dari suku kami dan pada masa kekhilafahan Umar bin Khaththab, ia mengambil dua Dirham. Dan ia juga telah berperang pada masa itu- menceritakan dari [Abu Musa] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "(Diat) jari-jemari itu sama." Kemudian aku bertanya, "Apakah untuk setiap darinya adalah sepuluh (Unta)?" Ia menjawab: "Ya."
Grade
مسند أحمد ١٨٧٤٨: حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ حَدَّثَنَا الْمُعْتَمِرُ بْنُ سُلَيْمَانَ قَالَ قَرَأْتُ عَلَى الْفُضَيْلِ بْنِ مَيْسَرَةَ عَنْ حَدِيثِ أَبِي حَرِيزٍ أَنَّ أَبَا بُرْدَةَ حَدَّثَهُ عَنْ حَدِيثِ أَبِي مُوسَى أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ ثَلَاثَةٌ لَا يَدْخُلُونَ الْجَنَّةَ مُدْمِنُ خَمْرٍ وَقَاطِعُ رَحِمٍ وَمُصَدِّقٌ بِالسِّحْرِ وَمَنْ مَاتَ مُدْمِنًا لِلْخَمْرِ سَقَاهُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ مِنْ نَهْرِ الْغُوطَةِ قِيلَ وَمَا نَهْرُ الْغُوطَةِ قَالَ نَهْرٌ يَجْرِي مِنْ فُرُوجِ الْمُومِسَاتِ يُؤْذِي أَهْلَ النَّارِ رِيحُ فُرُوجِهِمْ
Musnad Ahmad 18748: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Abdullah] Telah menceritakan kepada kami [Al Mu'tamir bin Sulaiman] ia berkata: Saya telah membacakan kepada [Al Fudlail bin Maisarah] dari hadits [Abu Hariz], bahwa [Abu Burdah] telah menceritakan kepadanya hadits [Abu Musa Alasy'ari] bahwasanya: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tiga orang yang tidak akan masuk suga. Yaitu, pecandu khamar, orang yang memutuskan tali silaturrahmi dan orang yang membenarkan sihir. Dan barangsiapa yang mati dalam keadaan kecanduan khamar, maka Allah 'azza wajalla akan memberinya minum dari sungai sungai Ghuthah." Ditanyakanlah, "Apa itu sungai Ghuthah?" Beliau menjawab: "Suatu sungai yang mengalir dari kemaluan para pezina yang baunya dapat mengganggu para penduduk neraka."
Grade
مسند أحمد ١٨٧٦٨: حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ عَنْ يُونُسَ عَنِ الْحَسَنِ أَنَّ أَخًا لِأَبِي مُوسَى كَانَ يَتَسَرَّعُ فِي الْفِتْنَةِ فَجَعَلَ يَنْهَاهُ وَلَا يَنْتَهِي فَقَالَ إِنْ كُنْتُ أَرَى أَنَّهُ سَيَكْفِيكَ مِنِّي الْيَسِيرُ أَوْ قَالَ مِنْ الْمَوْعِظَةِ دُونَ مَا أَرَى وَإِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِذَا تَوَاجَهَ الْمُسْلِمَانِ بِسَيْفَيْهِمَا فَقَتَلَ أَحَدُهُمَا الْآخَرَ فَالْقَاتِلُ وَالْمَقْتُولُ فِي النَّارِ قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ هَذَا الْقَاتِلُ فَمَا بَالُ الْمَقْتُولِ قَالَ إِنَّهُ أَرَادَ قَتْلَ صَاحِبِهِ
Musnad Ahmad 18768: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dari [Yunus] dari [Al Hasan] bahwa: Saudara [Abu Musa] akan segera terjerumus dalam fitnah (pembunuhan), maka ia pun segera menghalaunya, namun ternyata ia tidak dihiraukan. Akhirnya ia berkata: Aku mengira, cukuplah peringatan yang sedikit ini dariku: Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah bersabda: "Apabila dua orang muslim saling berhadapan dengan sama-sama menghunuskan pedangnya, sehingga salah satunya membunuh yang lain, maka yang membunuh dan yang terbunuh sama-sama di neraka." Mereka (para sahabat) bertanya, "Ya Rasulallah, bagi yang membunuh sudah maklum masuk neraka, namun bagaimana dengan yang terbunuh?" Beliau menjawab: "Ia juga berkeinginan untuk membunuh saudaranya."
Grade