مسند الشافعي ١١٦٥: أَخْبَرَنَا سُفْيَانُ، عَنِ ابْنِ شِهَابٍ، عَنْ عُرْوَةَ بْنِ الزُّبَيْرِ، عَنْ عَائِشَةَ، زَوْجِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّ امْرَأَةَ رِفَاعَةَ جَاءَتْ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَتْ: إِنَّ رِفَاعَةَ طَلَّقَنِي فَبَتَّ طَلَاقِي، وَإِنَّ عَبْدَ الرَّحْمَنِ بْنَ الزُّبَيْرِ تَزَوَّجَنِي، وَإِنَّمَا مَعَهُ مِثْلُ هُدْبَةِ الثَّوْبِ، فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «أَتُرِيدِينَ أَنْ تَرْجِعِي إِلَى رِفَاعَةَ؟ لَا، حَتَّى تَذُوقِي عُسَيْلَتَهُ وَيَذُوقَ عُسَيْلَتَكِ»
Musnad Syafi'i 1165: Sufyan mengabarkan kepada kami, dari Urwah bin Az- Zubair, dari Aisyah, istri Nabi : Bahwa istri Rifa'ah datang kepada Rasulullah , lalu berkata, "Sesungguhnya aku menjadi istri Rifa'ah, kemudian ia menceraikanku hingga thalakku habis, sesudah itu aku kawin dengan Abdurrahman bin Zubair. Dan sesungguhnya apa yang dia miliki hanya seperti ujung baju." Maka Rasulullah bersabda, "Apakah kamu hendak kembali kepada Rifa'ah? Tidak boleh sebelum kamu merasakan madunya dan ia pun merasakan madumu.”402
مسند الشافعي ١١٦٦: أَخْبَرَنَا ابْنُ عُيَيْنَةَ، عَنِ الزُّهْرِيِّ، عَنْ عَلِيِّ بْنِ حُسَيْنٍ، عَنْ عَمْرِو بْنِ عُثْمَانَ، عَنْ أُسَامَةَ بْنِ زَيْدٍ، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: «لَا يَرِثُ الْمُسْلِمُ الْكَافِرَ، وَلَا الْكَافِرُ الْمُسْلِمَ»
Musnad Syafi'i 1166: Ibnu Uyainah mengabarkan kepada kami dari Az-Zuhri, dari Ali bin Husain, dari Amr bin Utsman, dari Usamah bin Zaid bahwa Rasulullah pernah bersabda, "Orang muslim tidak boleh mewarisi orang kafir dan orang kafir tidak boleh mewarisi orang muslim.”403
مسند الشافعي ١١٦٧: أَخْبَرَنَا ابْنُ عُيَيْنَةَ، عَنِ ابْنِ شِهَابٍ، عَنْ سَالِمٍ، عَنْ أَبِيهِ، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: «مَنْ بَاعَ عَبْدًا وَلَهُ مَالٌ فَمَالُهُ لِلْبَائِعِ إِلَّا أَنْ يَشْتَرِطَ الْمُبْتَاعُ»
Musnad Syafi'i 1167: Ibnu Uyainah menceritakan kepada kami dari Ibnu Syihab, dari Salim, dari ayahnya bahwa Rasulullah bersabda, "Barangsiapa yang menjual budak yang memiliki harta, maka hartanya itu bagi si penjual, kecuali jika orang yang membeli mensyaratkan.”404
مسند الشافعي ١١٦٨: أَخْبَرَنَا ابْنُ أَبِي فُدَيْكٍ، عَنِ ابْنِ ذِئْبٍ، عَنْ عُثْمَانَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ سُرَاقَةَ، عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي غَزْوَةِ بَنِي أَنْمَارٍ كَانَ يُصَلِّي عَلَى رَاحِلَتِهِ مُتَوَجِّهَةً قِبَلَ الْمَشْرِقِ
Musnad Syafi'i 1168: Ibnu Abu Fudaik mengabarkan kepada kami dari Ibnu Abu Dzi'b, dan Utsman bin Abdullah bin Suraqah, dari Jabir bin Abdullah : Bahwa Rasulullah berada dalam perang Bani Anmar, beliau shalat di atas kendaraannya dengan menghadap ke arah timur. 405
مسند الشافعي ١١٦٩: أَخْبَرَنَا مُسْلِمٌ، عَنِ ابْنِ جُرَيْجٍ، عَنْ أَبِي الزُّبَيْرِ، عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ، عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِثْلَ مَعْنَاهُ، لَا أَدْرِي أَسَمَّى بَنِي أَنْمَارٍ أَوْ قَالَ: صَلَّى فِي سَفَرٍ
Musnad Syafi'i 1169: Muslim mengabarkan kepada kami dari Ibnu Juraij, dari Abu Az-Zubair, dari Jabir bin Abdullah, dari Nabi tentang hal yang semakna, "Aku tidak mengetahui apakah ia menyebut Bani Anmar dari Ibnu Az-Zubair atau ia mengatakan shalat dalam perjalanan." 406
مسند الشافعي ١١٧٠: أَخْبَرَنَا مَالِكٌ، عَنْ نَافِعٍ، عَنِ ابْنِ عُمَرَ، أُرَاهُ عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، فَذَكَرَ صَلَاةَ الْخَوْفِ فَقَالَ: «إِنْ كَانَ خَوْفًا أَشَدَّ مِنْ ذَلِكَ صَلُّوا رِجَالًا وَرُكْبَانًا مُسْتَقْبِلِي الْقِبْلَةِ وَغَيْرَ مُسْتَقْبِلِيهَا»
Musnad Syafi'i 1170: Malik mengabarkan kepada kami dari Nafi', dari Ibnu Umar; menurut dugaanku dia menceritakannya dari Nabi , maka ia menuturkan tentang shalat Khauf. Untuk itu ia berkata. "Apabila rasa takut lebih gawat daripada hal itu, maka mereka shalat dengan berjalan kaki dan berkendaraan dengan menghadap kiblat, juga tanpa menghadap kiblat.” 407
مسند الشافعي ١١٧١: أَخْبَرَنَا رَجُلٌ، عَنِ ابْنِ أَبِي ذِئْبٍ، عَنِ الزُّهْرِيِّ، عَنْ سَالِمٍ، عَنْ أَبِيهِ، عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِثْلَ مَعْنَاهُ، وَلَمْ يَشُكَّ أَنَّهُ عَنْ أَبِيهِ، وَأَنَّهُ مَرْفُوعٌ عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Musnad Syafi'i 1171: Seorang lelaki menceritakan kepada kami dari Ibnu Abu Dzi'b, dari Az-Zuhri, dari Salim, dari ayahnya, dari Nabi tentang hal yang semakna; tidak diragukan lagi bahwa ia menerima hadits ini dari ayahnya, dan bahwa hadits ini marfu' sampai kepada Nabi SAW.408
مسند الشافعي ١١٧٢: أَخْبَرَنَا ابْنُ عُيَيْنَةَ، عَنِ الزُّهْرِيِّ، عَنْ سَعِيدٍ، وَأَبِي سَلَمَةَ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ، عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: «وَفِي الرِّكَازِ الْخُمُسُ»
Musnad Syafi'i 1172: Ibnu Uyainah menceritakan kepada dari Az-Zuhri, dari Sa'id dan Abu Salamah bin Abdurrahman, dari Abu Hurairah bahwa Nabi pernah bersabda, "Zakat harta rikaz adalah seperlimanya.” 409
مسند الشافعي ١١٧٣: أَخْبَرَنَا ابْنُ عُيَيْنَةَ، عَنِ ابْنِ شِهَابٍ، عَنْ أَبِي إِدْرِيسَ الْخَوْلَانِيِّ، عَنْ أَبِي ثَعْلَبَةَ الْخُشَنِيِّ، أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَهَى عَنْ أَكْلِ كُلِّ ذِي نَابٍ مِنَ السِّبَاعِ
Musnad Syafi'i 1173: Ibnu Uyainah menceritakan kepada kami dari Ibnu Syihab, dari Abu Idris Al Khaulani, dari Abu Tsalabah Al Khusyani: Bahwa Nabi telah melarang memakan setiap hewan pemangsa yang bertaring. 410
مسند الشافعي ١١٧٤: أَخْبَرَنَا مَالِكٌ، عَنْ إِسْمَاعِيلَ بْنِ أَبِي حَكِيمٍ، عَنْ عَبِيدَةَ بْنِ سُفْيَانَ الْحَضْرَمِيِّ، عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: «أَكْلُ كُلِّ ذِي نَابٍ مِنَ السِّبَاعِ حَرَامٌ»
Musnad Syafi'i 1174: Malik mengabarkan kepada kami dari Ismail bin Abu Hakim, dari Ubaidah bin Sufyan Al Hadhrami, dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah pernah bersabda, "Memakan semua hewan pemangsa yang bertaring adalah haram.”411