سنن الدارقطني ٢٢٢٧: حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ الْوَكِيلُ , ثنا عِيسَى بْنُ دَلُّوَيْهِ الْبَزَّازُ , ثنا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ صَالِحٍ , عَنْ مِنْدَلٍ , عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ سَعِيدٍ , عَنْ جَدِّهِ , عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ , قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «مَنْ أَكَلَ أَوْ شَرِبَ نَاسِيًا فَإِنَّمَا هُوَ رِزْقٌ رَزَقَهُ اللَّهُ إِيَّاهُ فَلْيُتِمَّ عَلَى صَوْمِهِ وَلَا قَضَاءَ عَلَيْهِ». مِنْدَلٌ , وَعَبْدُ اللَّهِ بْنُ سَعِيدٍ ضَعِيفَانِ
Sunan Daruquthni 2227: Ahmad bin Abdullah Al Wakil menceritakan kepada kami, Isa bin Dalluwaih Al Bazzaz menceritakan kepada kami, Abdullah bin Shalih dari Mandal menceritakan kepada kami, dari Abdullah bin Sa'id, dari kakeknya, dari Abu Hurairah, dia berkata, Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa makan atau minum dalam keadaan lupa, sesungguhnya itu adalah rezeki yang Allah berikan kepadanya atas puasanya dan tidak ada qadha atasnya." Mandal dan Abdullah bin Sa'id dha'if.
Grade
سنن الدارقطني ٢٢٢٨: حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ إِبْرَاهِيمَ بْنِ عِيسَى , ثنا مُحَمَّدُ بْنُ إِسْحَاقَ بْنِ خُزَيْمَةَ , نا عَلِيُّ بْنُ حُجْرٍ , ثنا يَحْيَى بْنُ حَمْزَةَ , عَنِ الْحَكَمِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ , قَالَ ابْنُ خُزَيْمَةَ: وَأَنَا أَبْرَأُ مِنْ عُهْدَتِهِ , عَنِ الْوَلِيدِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ مَوْلَى أَبِي هُرَيْرَةَ , أَنَّهُ سَمِعَ أَبَا هُرَيْرَةَ , يَذْكُرُ أَنَّهُ نَسِيَ صِيَامَ أَوَّلِ يَوْمٍ مِنْ رَمَضَانَ , أَصَابَ طَعَامًا , قَالَ: فَذَكَرْتُ ذَلِكَ لِلنَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ , فَقَالَ: «أَتِمَّ صِيَامَكَ فَإِنَّ اللَّهَ أَطْعَمَكَ وَسَقَاكَ وَلَا قَضَاءَ عَلَيْكَ». قَالَ: وَحَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ حَمْزَةَ , عَنِ الْحَكَمِ , عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ الْمُنْكَدِرِ , وَالْقَعْقَاعِ بْنِ حَكِيمٍ , عَنْ عَطَاءِ بْنِ يَسَارٍ , عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ مِثْلَ ذَلِكَ. وَالْحَكَمُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ هُوَ ابْنُ سَعْدٍ الْأَيْلِيُّ ضَعِيفُ الْحَدِيثِ
Sunan Daruquthni 2228: Ali bin Ibrahim bin Isa menceritakan kepada kami, Muhammad bin Ishak bin Khuzaimah menceritakan kepada kami, Ali bin Hajar menceritakan kepada kami, Yahya bin Hamzah menceritakan kepada kami, dari Al Hakam bin Abdullah. Ibnu Khuzaimah berkata, dan saya berlepas dari perjanjiannya, dari Al Walid bin Abdurrahman bekas budak Abu Hurairah, bahwa dia mendengar Abu Hurairah menyebutkan bahwa Dia lupa berpuasa pada hari pertama dari bulan Ramadhan, ia mendapatkan makanan, dia menuturkan, lalu saya memberitahukan hal itu kepada Nabi SAW, maka beliau bersabda, "Sempurnakanlah puasamu, karena Allah telah memberikan makan dan minum kepadamu serta tidak ada kewajiban mengqadha atas dirinya dirimu." Dia mengatakan, menceritakan kepada kami Yahya bin Hamzah, dari Al Hakam. dari Muhammad bin Al Munkadir Al Qa'qa' bin Hakim, dari Atha' bin Yasar, dari Abu Hurairah dengan hadits yang seperti itu. Al Hakam bin Abdullah yaitu Ibnu Sa'd Al Aili haditsnya dha'if.
Grade
سنن الدارقطني ٢٢٢٩: حَدَّثَنَا عُثْمَانُ بْنُ أَحْمَدَ الدَّقَّاقُ , ثنا عُبَيْدُ بْنُ شَرِيكٍ , ثنا أَبُو الْجَمَاهِرِ , ثنا سَعِيدُ بْنُ بَشِيرٍ , عَنْ قَتَادَةَ , عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ سِيرِينَ , عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ , عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي رَجُلٍ نَسِيَ فَأَكَلَ وَهُوَ صَائِمٌ , فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «أَتِمَّ صَوْمَكَ فَإِنَّ اللَّهَ أَطْعَمَكَ وَسَقَاكَ»
Sunan Daruquthni 2229: Utsman bin Ahmad Ad-Daqqaq menceritakan kepada kami, Ubaid bin Syarik menceritakan kepada kami, Abul Jamahir menceritakan kepada kami, menceritakan kepada kami Sa'id bin Basyir, dari Qatadah, dari Muhammad bin Sirin, dari Abu Hurairah, dari Nabi SAW tentang seorang yang lupa lalu makan, padahal dia sedang berpuasa, maka Nabi SAW bersabda, "Sempurnakanlah puasamu, karena Allah telah memberikan makan dan minum kepadamu."
Grade
سنن الدارقطني ٢٢٣٠: حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ إِسْحَاقَ بْنِ بُهْلُولٍ , وَمُحَمَّدُ بْنُ الْقَاسِمِ بْنِ زَكَرِيَّا , قَالَا: نا أَبُو سَعِيدٍ الْأَشَجُّ , ثنا أَبُو خَالِدٍ الْأَحْمَرُ , عَنْ حَجَّاجٍ , عَنْ قَتَادَةَ , عَنِ ابْنِ سِيرِينَ , عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ , قَالَ: قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «مَنْ أَكَلَ نَاسِيًا أَوْ شَرِبَ نَاسِيًا فَلَا يُفْطِرْ فَإِنَّمَا هُوَ رِزْقٌ رَزَقَهُ اللَّهُ تَعَالَى».
Sunan Daruquthni 2230: Ahmad bin Ishak bin Al Buhlul dan Muhammad bin Al Qasim bin Zakaria menceritakan kepada kami, keduanya berkata, Abu Sa'id Al Asyajj memberitakan kepada kami, Abu Khalid Al Ahmar menceritakan kepada kami, dari Hajjaj, dari Qatadah, dari Ibnu Sirin. dari Abu Hurairah, dia berkata, Nabi SAW bersabda, "Barangsiapa makan atau minum dalam keadaan lupa, maka janganlah ia berbuka, karena itu adalah rezeki yang Allah ta'ala berikan kepadanya."
Grade
سنن الدارقطني ٢٢٣١: حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ إِسْحَاقَ بْنِ بُهْلُولٍ , ثنا أَبُو سَعِيدٍ الْأَشَجُّ , ثنا أَبُو أُسَامَةَ , عَنْ عَوْفٍ , عَنِ ابْنِ سِيرِينَ , وَخِلَاسٍ , عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ , أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِثْلَهُ أَوْ نَحْوَهُ. هَذَا إِسْنَادٌ صَحِيحٌ , وَالَّذِي قَبْلَهُ عَنْ حَجَّاجٍ عَنْ قَتَادَةَ فَهُوَ ضَعِيفٌ
Sunan Daruquthni 2231: Ahmad bin Ishak bin Al Buhlul menceritakan kepada kami. Abu Sa'id Al Asyajj menceritakan kepada kami, Abu Usamah menceritakan kepada kami, dari Auf, dari Ibnu Sirin dan Khilas, dari Abu Hurairah, bahwa Rasulullah SAW.... dia menyebutkan hadits yang seperti itu atau yang semisalnya, Hadits ini sanadnya shahih, sedangkan hadits yang sebelumnya dari Hajjaj, dari Qatadah, dia itu dha'if.
Grade
سنن الدارقطني ٢٢٣٢: حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ عَبْدِ الْعَزِيزِ , ثنا عُثْمَانُ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ , ثنا أَبُو الْأَحْوَصِ , عَنْ زِيَادِ بْنِ عِلَاقَةَ , عَنْ عَمْرِو بْنِ مَيْمُونٍ , عَنْ عَائِشَةَ , قَالَتْ: «كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُقَبِّلُ فِي شَهْرِ رَمَضَانَ». هَذَا إِسْنَادٌ صَحِيحٌ. وَتَابَعَهُ أَبُو بَكْرٍ النَّهْشَلِيُّ , عَنْ زِيَادِ بْنِ عِلَاقَةَ مِثْلَ لَفْظِهِ وَهُوَ مِنَ الثِّقَاتِ
Sunan Daruquthni 2232: Abdullah bin Muhammad bin Abdul Aziz menceritakan kepada kami, Utsman bin Abi Syaibah menceritakan kepada kami, Abul Ahwash menceritakan kepada kami, dari Ziyad bin Ilaqah, dari Amru bin Maimun, dari Aisyah, dia berkata, "Rasulullah SAW pernah mencium di bulan Ramadhan." Hadits ini sanadnya shahih dan dikuatkan oleh Abu Bakar An-Nahsyali, dari Ziyad bin Ilaqah dengan lafazh yang sama dan dia termasuk para perawi yang terpercaya.
Grade
سنن الدارقطني ٢٢٣٣: حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ يَزِيدَ الزَّعْفَرَانِيُّ , نا مُحَمَّدُ بْنُ إِشْكَابَ , نا أَبُو عَاصِمٍ , نا أَبُو بَكْرٍ النَّهْشَلِيُّ , عَنْ زِيَادِ بْنِ عِلَاقَةَ , عَنْ عَمْرِو بْنِ مَيْمُونٍ , عَنْ عَائِشَةَ , أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ «كَانَ يُقَبِّلُ فِي رَمَضَانَ». قَالَ أَبُو عَاصِمٍ: وَلَمْ يَقُلْ: يُقَبِّلُهَا
Sunan Daruquthni 2233: Ahmad bin Muhammad bin Yazid Az-Za'farani menceritakan kepada kami, Muhammad bin lsykab memberitakan kepada kami. Abu Ashim memberitakan kepada kami, Abu Bakar An-Nahsyali memberitakan kepada kami, dari Ziyad bin Ilaqah. Dari Amru bin Maimun, dari Aisyah. "Bahwa Rasulullah SAW pernah mencium di bulan Ramadhan." Abu Ashim mengatakan, dia tidak mengatakan, menciumnya.
سنن الدارقطني ٢٢٣٤: حَدَّثَنَا الْحُسَيْنُ بْنُ إِسْمَاعِيلَ , حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ يَحْيَى الْأُمَوِيُّ , حَدَّثَنِي أَبِي , حَدَّثَنِي سُلَيْمَانُ , عَنْ إِبْرَاهِيمَ , عَنْ عَلْقَمَةَ , عَنْ عَائِشَةَ , قَالَتْ: «كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُقَبِّلُ وَهُوَ صَائِمٌ فِي رَمَضَانَ وَكَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَمْلَكَكُمْ لِأَرَبِهِ»
Sunan Daruquthni 2234: Al Husain bin Ismail menceritakan kepada kami. Sa'id bin Yahya Al Umawi menceritakan kepada kami. Bapakku menceritakan kepadaku, Sulaiman menceritakan kepadaku, dari Ibrahim, dari Alqamah, dari Aisyah, dia berkata, "Rasulullah SAW pernah mencium padahal beliau sedang berpuasa di bulan Ramadhan dan Rasulullah adalah orang yang paling bisa menguasai nafsunya."
Grade
سنن الدارقطني ٢٢٣٥: حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ الْفَضْلِ الزَّيَّاتُ , ثنا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ الْمُخَرِّمِيُّ , ثنا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ , عَنْ سَيْفِ بْنِ سُلَيْمَانَ , قَالَ: سَمِعْتُ قَيْسَ بْنَ سَعْدٍ , حَدَّثَنِي دَاوُدُ بْنُ أَبِي عَاصِمٍ , سَمِعَ سَعِيدَ بْنَ الْمُسَيِّبِ , أَنَّ عُمَرَ خَرَجَ عَلَى أَصْحَابِهِ , فَقَالَ: مَا تَرَوْنَ فِي شَيْءٍ صَنَعْتُ الْيَوْمَ أَصْبَحْتُ صَائِمًا فَمَرَّتْ بِي جَارِيَةٌ فَأَعْجَبَتْنِي فَأَصَبْتُ مِنْهَا , فَعَظَّمَ الْقَوْمُ عَلَيْهِ مَا صَنَعَ , وَعَلِيُّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ سَاكِتٌ , فَقَالَ: مَا تَقُولُ؟ , قَالَ: «أَتَيْتَ حَلَالًا , وَيَوْمٌ مَكَانَ يَوْمٍ» , قَالَ: أَنْتَ خَيْرُهُمْ فُتْيَا
Sunan Daruquthni 2235: Ishak bin Muhammad Al Fadhl Az-Zayyat menceritakan kepada kami, Ahmad bin Abdullah Al Mukharimi menceritakan kepada kami, Yahya bin Sa'id menceritakan kepada kami, dari Saif bin Sulaiman, dia berkata, saya mendengar Qais bin Sa'd, Daud bin Abu Ashim menceritakan kepadaku. dia mendengar Sa'id bin Al Musayyab, bahwa Umar keluar menemui para sahabatnya, seraya bertanya, "Bagaimana pendapat kalian tentang sesuatu yang saya perbuat pada hari ini, di pagi hari saya berpuasa, lalu ada seorang budak wanita lewat dan dia membuatku kagum, lalu saya tertarik karenanya." Maka apa yang telah diperbuatnya dirasakan berat oleh orang-orang, sedangkan Ali RA diam, maka Umar bertanya, "Apa pendapatmu?" dia mengatakan, "Engkau telah mendatangi sesuatu yang halal (yang membatalkan) dan harus berpuasa sehari sebagai pengganti hari tersebut." Umar berkata, "Kamu adalah orang yang paling baik fatwanya di antara mereka."
Grade
سنن الدارقطني ٢٢٣٦: حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ مُحَمَّدٍ الْمِصْرِيُّ , ثنا مُحَمَّدُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ بْنِ جُنَادٍ , نا أَبُو مَعْمَرٍ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَمْرٍو , نا عَبْدُ الْوَارِثِ , نا حُسَيْنٌ الْمُعَلِّمُ , عَنْ يَحْيَى بْنِ أَبِي كَثِيرٍ , حَدَّثَنِي عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ عَمْرٍو الْأَوْزَاعِيُّ , عَنْ يَعِيشَ بْنِ الْوَلِيدِ بْنِ هِشَامٍ , حَدَّثَهُ أَنَّ أَبَاهُ حَدَّثَهُ , حَدَّثَنِي مَعْدَانُ بْنُ أَبِي طَلْحَةَ , أَنَّ أَبَا الدَّرْدَاءِ أَخْبَرَهُ , أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ «قَاءَ فَأَفْطَرَ» , قَالَ: فَلَقِيتُ ثَوْبَانَ مَوْلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي مَسْجِدِ دِمَشْقَ , فَقُلْتُ لَهُ: إِنَّ أَبَا الدَّرْدَاءِ أَخْبَرَنِي أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَاءَ فَأَفْطَرَ , قَالَ: «صَدَقَ أَنَا صَبَبْتُ عَلَيْهِ وُضُوءَهُ». قِيلَ: مَعْدَانُ بْنُ أَبِي طَلْحَةَ , وَقِيلَ: مَعْدَانُ بْنُ طَلْحَةَ
Sunan Daruquthni 2236: Ali bin Muhammad Al Mishri menceritakan kepada kami. Muhammad bin Ibrahim bin Junad menceritakan kepada kami, Abu Ma'mar Abdullah bin Amru menceritakan kepada kami, Abdul Warits memberitakan kepada kami, Husain Al Mu'allim menceritakan kepada kami, dari Yahya bin Abu Katsir, Abdurrahman bin Amru Al Auza'i menceritakan kepadaku. dari Ya'isy bin Al Walid bin Hisyam, bahwa Ma'dan bin Abu Thalhah telah menceritakan kepada bapaknya, bahwa Abu Ad-Darda' telah memberitahukan kepadanya, bahwa Rasulullah SAW muntah, lalu beliau berbuka. Dia menuturkan: Lalu saya bertemu dengan Tsauban bekas budak Rasulullah SAW di Masjid Damasqus dan saya mengatakan kepadanya, "Abu Ad-Darda" telah memberitahukan kepadaku bahwa Rasulullah SAW muntah lalu beliau berbuka." Dia menjawab, benar, saya yang menuangkan air wudhunya." Dikatakan, Ma'dan bin Abi Thalhah dan juga dikatakan Ma'dan bin Thalhah.
Grade