مسند أحمد ١١٦٧٠: حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ التَّيْمِيُّ حَدَّثَنَا أَنَسُ بْنُ مَالِكٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَقُولُ اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَالْجُبْنِ وَالْهَرَمِ وَالْبُخْلِ وَعَذَابِ الْقَبْرِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ
Musnad Ahmad 11670: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman At Taimi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berdoa: "ALLAHUMMA INNI A'UUDZUBIKA MINAL 'AJZI WAL KASALI WAL JUBNI WAL HARAMI WAL BUKHLI WA 'ADZAABIL QABRI WA A'UUDZU BIKA MIN FITNATIL MAHYA WAL MAMAT (Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kelemahan, kemalasan, pengecut, pikun, dan bakhil. Dan aku juga berlindung dari azab kubur dan dari fitnah kehidupan dan kematian)."
Grade
مسند أحمد ١١٦٧١: حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ حَدَّثَنَا أَيُّوبُ عَنْ حُمَيْدِ بْنِ هِلَالٍ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ خَطَبَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ أَخَذَ الرَّايَةَ زَيْدٌ فَأُصِيبَ ثُمَّ أَخَذَهَا جَعْفَرٌ فَأُصِيبَ ثُمَّ أَخَذَهَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ رَوَاحَةَ فَأُصِيبَ وَإِنَّ عَيْنَيْهِ لَتَذْرِفَانِ ثُمَّ أَخَذَهَا خَالِدٌ مِنْ غَيْرِ إِمْرَةٍ فَفَتَحَ اللَّهُ عَلَيْهِ وَمَا يَسُرُّنِي أَنَّهُمْ عِنْدَنَا أَوْ قَالَ مَا يَسُرُّهُمْ أَنَّهُمْ عِنْدَنَا
Musnad Ahmad 11671: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ayyub] dari [Humaid bin Hilal] dari [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkhutbah dengan berkata: "Yang akan membawa bendera adalah Zaid lalu dia terbunuh, kemudian Ja'far menggantikannya lalu dia terbunuh, kemudian Abdullah bin Rawahah menggantikannya lalu dia terbunuh, kedua mata beliau menangis, kemudian khalid mengambil bendera tersebut tanpa perintah, lalu Allah memenangkan umat Islam dibawah kepemimpinannya, dan betapa bahagianya kalau seandainya mereka semua berada disisi kami, " atau beliau mengatakan, "alangkah bahagianya mereka apabila mereka berada di sisi kami."
Grade
مسند أحمد ١١٦٧٢: حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ ابْنُ عُلَيَّةَ أَخْبَرَنَا ابْنُ عَوْنٍ عَنْ حُمَيْدِ بْنِ زَاذَوَيْهِ قَالَ قَالَ أَنَسُ بْنُ مَالِكٍ نُهِينَا أَوْ قَالَ أُمِرْنَا أَنْ لَا نَزِيدَ أَهْلَ الْكِتَابِ عَلَى وَعَلَيْكُمْ
Musnad Ahmad 11672: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ulaiyyah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu 'Aun] dari [Humaid bin Zadzawaih] ia berkata: [Anas bin Malik] berkata: "Kami dilarang, -atau dia mengatakan, - "kami diperintahkan agar tidak menambah ucapan WA 'ALAIKUM (dan atas kalian) ketika menjawab salam orang-orang ahlu kitab."
Grade
مسند أحمد ١١٦٧٣: حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ ابْنُ عُلَيَّةَ عَنْ حُمَيْدٍ عَنْ أَنَسٍ قَالَ كَانَتْ صَلَاةُ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مُتَقَارِبَةً وَصَلَاةُ أَبِي بَكْرٍ حَتَّى مَدَّ عُمَرُ فِي صَلَاةِ الْفَجْرِ
Musnad Ahmad 11673: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ulaiyyah] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan Abu Bakar shalatnya ringkas, hingga pada masa Umar, ia mamanjangkan dalam shalat subuh."
Grade
مسند أحمد ١١٦٧٤: حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ أَخْبَرَنَا أَيُّوبُ عَنْ ابْنِ سِيرِينَ قَالَ سُئِلَ أَنَسُ بْنُ مَالِكٍ هَلْ قَنَتَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ نَعَمْ بَعْدَ الرُّكُوعِ ثُمَّ سُئِلَ بَعْدَ ذَلِكَ مَرَّةً أُخْرَى هَلْ قَنَتَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي صَلَاةِ الصُّبْحِ قَالَ نَعَمْ بَعْدَ الرُّكُوعِ يَسِيرًا
Musnad Ahmad 11674: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ayyub] dari [Ibnu Sirin] ia berkata: [Anas bin Malik] pernah ditanya: "Apakah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melakukan qunut?" ia menjawab: "Ya, setelah ruku'." Kemudian dalam kesempatan lain ia ditanya lagi: "Apakah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam qunut pada waktu shalat subuh?" ia menjawab: "Ya, sebentar setelah ruku'."
Grade
مسند أحمد ١١٦٧٥: حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ أَخْبَرَنَا حُمَيْدٌ الطَّوِيلُ عَنْ أَنَسٍ قَالَ كَانَ شَعْرُ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَى أَنْصَافِ أُذُنَيْهِ
Musnad Ahmad 11675: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah mengabarkan kepada kami berkata: telah mengabarkan kepada kami [Humaid Ath Thawil] dari [Anas] ia berkata: "Panjang rambut Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sampai pertengahan telinganya."
Grade
مسند أحمد ١١٦٧٦: حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ أَخْبَرَنَا حُمَيْدٌ الطَّوِيلُ عَنْ أَنَسٍ قَالَ سُئِلَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ وَقْتِ صَلَاةِ الصُّبْحِ قَالَ فَأَمَرَ بِلَالًا حِينَ طَلَعَ الْفَجْرُ فَأَقَامَ الصَّلَاةَ ثُمَّ أَسْفَرَ مِنْ الْغَدِ حَتَّى أَسْفَرَ ثُمَّ قَالَ أَيْنَ السَّائِلُ عَنْ وَقْتِ صَلَاةِ الْغَدَاةِ مَا بَيْنَ هَاتَيْنِ أَوْ قَالَ هَذَيْنِ وَقْتٌ
Musnad Ahmad 11676: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Humaid Ath Thawil] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya waktu shalat subuh, maka beliau memerintahkan Bilal ketika terbit fajar untuk adzan kemudian beliau shalat, esok harinya ketika isfar (langit telah menguning), setelah itu beliau bersabda: "Siapa kemarin yang bertanya waktu subuh? waktunya adalah di antara keduanya, atau beliau mengatakan, "di antara dua waktu inilah waktu shalat subuh."
Grade
مسند أحمد ١١٦٧٧: حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ أَخْبَرَنَا أَيُّوبُ عَنْ مُحَمَّدٍ عَنْ أَنَسٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمَ النَّحْرِ مَنْ كَانَ ذَبَحَ قَبْلَ الصَّلَاةِ فَلْيُعِدْ فَقَامَ رَجُلٌ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ هَذَا يَوْمٌ يُشْتَهَى فِيهِ اللَّحْمُ وَذَكَرَ هَنَةً مِنْ جِيرَانِهِ فَكَأَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صَدَّقَهُ قَالَ وَعِنْدِي جَذَعَةٌ هِيَ أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْ شَاتَيْ لَحْمٍ قَالَ فَرَخَّصَ لَهُ فَلَا أَدْرِي بَلَغَتْ رُخْصَتُهُ مَنْ سِوَاهُ أَمْ لَا قَالَ ثُمَّ انْكَفَأَ رَسُولُ اللَّهِ عَلَيْهِ الصَّلَاة وَالسَّلَامُ إِلَى كَبْشَيْنِ فَذَبَحَهُمَا وَقَامَ النَّاسُ إِلَى غُنَيْمَةٍ فَتَوَزَّعُوهَا أَوْ قَالَ فَتَجَزَّعُوهَا هَكَذَا قَالَ أَيُّوبُ
Musnad Ahmad 11677: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ayyub] dari [Muhammad] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda pada hari nahar (hari 'iedul adla): "Barangsiapa menyembelih kurbannya sebelum shalat hendaklah ia mengulanginya!" Kemudian seorang laki-laki berdiri seraya berkata: "Ini adalah hari dimana daging adalah sesuatu yang paling disukai, " kemudian dia menyebutkan kebutuhan (permintaan daging) dari para tetangganya, dan seakan-akan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membenarkannya. Orang itu berkata lagi, "Aku mempunyai jadza'ah (unta yang umurnya antara enam bulan hingga satu tahun), yang lebih aku sukai dari pada dua ekor kambing gemuk." Anas berkata: "Lalu beliau memberikannya rukhsah kepadanya, aku tidak tahu apakah rukhsahnya tersebut bisa untuk orang lain atau tidak." Anas berkata: "Namun Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lebih condong kepada dua kambing, maka beliau pun menyembelihnya. Lalu orang-orang langsung menuju kambing sembelihan mereka, kemudian mereka membagi-bagikannya, " atau ia mengatakan: "memotong-motongnya." Demikian yang dikatakan oleh Ayyub.
Grade
مسند أحمد ١١٦٧٨: حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا مَالِكٌ حَدَّثَنِي ابْنُ شِهَابٍ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ أَنَّ النَّبِيَّ عَلَيْهِ الصَّلَاة وَالسَّلَامُ شَرِبَ وَعَنْ يَمِينِهِ أَعْرَابِيٌّ وَعَنْ يَسَارِهِ أَبُو بَكْرٍ فَنَاوَلَهُ وَقَالَ الْأَيْمَنَ فَالْأَيْمَنَ
Musnad Ahmad 11678: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ibnu Syihab] dari [Anas bin Malik] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pernah minum, di samping kanannya ada seorang arab badui dan di samping kirinya Abu Bakar, lalu beliau memberikannya kepada arab badui itu seraya bersabda: "Dari sebelah kanan dan seterusnya."
Grade
مسند أحمد ١١٦٧٩: حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ عَنْ نَوْفَلِ بْنِ مَسْعُودٍ قَالَ دَخَلْنَا عَلَى أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ فَقُلْنَا حَدِّثْنَا بِمَا سَمِعْتَ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ ثَلَاثٌ مَنْ كُنَّ فِيهِ حُرِّمَ عَلَى النَّارِ وَحُرِّمَتْ النَّارُ عَلَيْهِ إِيمَانٌ بِاللَّهِ وَحُبُّ اللَّهِ وَأَنْ يُلْقَى فِي النَّارِ فَيُحْرَقَ أَحَبُّ إِلَيْهِ مِنْ أَنْ يَرْجِعَ فِي الْكُفْرِ
Musnad Ahmad 11679: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Naufal bin Mas'ud] ia berkata: "Kami menemui [Anas bin Malik], lalu kami berkata: "Bacakanlah hadits yang engkau dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, " maka ia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa ada tiga hal pada diri seseorang maka ia akan diharamkan masuk neraka, dan neraka haram untuk menyiksanya: iman kepada Allah, cinta kepada Allah, dan lebih suka dimasukkan ke dalam api hingga terbakar daripada kembali kepada kekafiran."
Grade