سنن الدارقطني ٢٧٣١: ثنا الْحُسَيْنُ بْنُ إِسْمَاعِيلَ , وَآخَرُونَ قَالُوا: نا شُعَيْبُ بْنُ [ص:362] أَيُّوبَ , نا مُعَاوِيَةُ بْنُ هِشَامٍ , نا سُفْيَانُ , عَنِ ابْنِ جُرَيْجٍ , عَنْ عَطَاءٍ , عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ أَرَاهُ رَفَعَهُ , قَالَ: " لَا يَقُولَنَّ أَحَدُكُمْ: إِنِّي صَرُورَةٌ "
Sunan Daruquthni 2731: Al Husain bin Ismail dan perawi yang lainnya menceritakan kepada kami, mereka berkata. Syuaib bin Ayyub memberitakan kepada kami. Muawiyah bin Hisyam memberitakan kepada kami, Sufyan memberitakan kepada kami. dari Ibnu Juraij. dari Atha‘ dari Ibnu Abbas —saya melihat dia me-marfu'-kannya— beliau bersabda. "Janganlah salah seorang di antara kalian mengatakan, sungguh aku ini orang yang hidup membujang."
Grade
سنن الدارقطني ٢٧٣٢: ثنا يَعْقُوبُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ الْبَزَّارُ , نا طَاهِرُ بْنُ خَالِدِ بْنِ نِزَارٍ , نا أَبِي , نا عُمَرُ بْنُ قَيْسٍ , عَنْ عَمْرِو بْنِ دِينَارٍ , عَنْ عِكْرِمَةَ , عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ , أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ " نَهَى أَنْ يُقَالَ لِلْمُسْلِمِ: صَرُورَةٌ "
Sunan Daruquthni 2732: Ya'qub bin Ibrahim Al Bazzar menceritakan kepada kami, Thahir bin Khalid bin Nizar memberitakan kepada kami, bapakku memberitakan kepada kami, Umar bin Qais memberitakan kepada kami, dari Amru bin Dinar, dari Ikrimah, dari Ibnu Abbas RA, bahwa Nabi SAW melarang seorang muslim dikatakan sebagai orang yang hidup membujang."
Grade
سنن الدارقطني ٢٧٣٣: نا الْحُسَيْنُ بْنُ إِسْمَاعِيلَ , ثنا أَحْمَدُ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ يَحْيَى بْنِ سَعِيدٍ , نا زَيْدُ بْنُ الْحُبَابِ , نا مُعَاوِيَةُ بْنُ صَالِحٍ , حَدَّثَنِي سُلَيْمَانُ بْنُ عَامِرٍ , قَالَ: [ص:363] سَمِعْتُ أَبَا أُمَامَةَ , يَقُولُ: سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ وَهُوَ يَخْطُبُ النَّاسَ عَلَى نَاقَتِهِ الْجَدْعَاءِ فِي حَجَّةِ الْوَدَاعِ فَتَطَاوَلَ فِي غَرْزِ الرَّحْلِ , فَقَالَ: «أَلَا تَسْمَعُونَ» , فَقَالَ رَجُلٌ مِنْ آخِرِ الْقَوْمِ: مَا يَقُولُ أَوْ مَا تُرِيدُ؟ , فَقَالَ: «أَطِيعُوا رَبَّكُمْ وَصَلُّوا خَمْسَكُمْ وَأَدُّوا زَكَاةَ أَمْوَالِكُمْ وَصُومُوا شَهْرَكُمْ وَأَطِيعُوا ذَا أَمْرِكُمْ تَدْخُلُوا جَنَّةَ رَبِّكُمْ». قُلْتُ لِأَبِي أُمَامَةَ: مُنْذُ كَمْ سَمِعْتَ هَذَا الْحَدِيثَ؟ , قَالَ: سَمِعْتُهُ وَأَنَا ابْنُ ثَلَاثِينَ سَنَةً
Sunan Daruquthni 2733: Al Husain bin Ismail memberitakan kepada kami, Ahmad bin Muhammad bin Yahya bin Sa'id menceritakan kepada kami. Zaid bin Al Hubab memberitakan kepada kami, Muawiyah bin Shalih memberitakan kepada kami. Sulaiman bin Amir menceritakan kepadaku. dia berkata. saya mendengar Abu Umamah mengatakan, saya mendengar Rasulullah SAW bersabda dan beliau berkhutbah di hadapan manusia di atas untanya Al Jad'a pada haji wada, beliau kelihatan pemberani pada pijakan kendaraan itu, lalu bersabda, "Tidakkah kalian mendengar?" seseorang yang berada di bagian belakang kaum tersebut berkata, "Apa yang beliau katakan atau apa yang kamu inginkan?" maka beliau bersabda, "Taatilah Rabb kalian, shalatlah lima waktu, tunaikanlah zakat harta kalian, puasalah bulan Ramadhan, dan taatilah pemimpin kalian, niscaya kalian akan masuk surga Rabb kalian." Saya bertanya kepada Abu Umamah, "Sejak kapan kamu mendengar Hadits ini?" dia menjawab, "Saya mendengarnya ketika berusia tiga puluh tahun."
Grade
سنن الدارقطني ٢٧٣٤: ثنا ابْنُ صَاعِدٍ , نا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ جَرِيرِ بْنِ جَبَلَةَ , ح وَثنا ابْنُ صَاعِدٍ , وَمُحَمَّدُ بْنُ مَخْلَدٍ , قَالَا: حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ مُلَاعِبِ بْنِ حَبَّانَ , قَالَا: نا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ رَجَاءٍ , نا أَيُّوبُ بْنُ مُحَمَّدٍ أَبُو الْجَمَلِ , عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ , عَنْ نَافِعٍ , عَنِ ابْنِ عُمَرَ , أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: «لَيْسَ عَلَى الْمَرْأَةِ إِحْرَامٌ إِلَّا فِي وَجْهِهَا»
Sunan Daruquthni 2734: Ibnu Sha'id menceritakan kepada kami. Ubaidillah bin Jarir bin Jabalah memberitakan kepada kami. {h} Ibnud Sha'id dan Muhammad bin Makhlad menceritakan kepada kami. Keduanya berkata. Ahmad bin Mula'ib bin Hibban menceritakan kepada kami. keduanya berkata, Abdullah bin Raja memberitakan kepada kami. Ayyub bin Muhammad Abul Jamal memberitakan kepada kami. Dari Ubaidillah bin Umar. dari Nafi. dari Ibnu Umar bahwa Nabi SAW bersabda. "Tidak ada kewajiban berihram atas seorang wanita kecuali pada wajahnya.
Grade
سنن الدارقطني ٢٧٣٥: ثنا الْحُسَيْنُ بْنُ إِسْمَاعِيلَ , نا أَبُو الْأَشْعَثِ , نا حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ , عَنْ هِشَامِ بْنِ حَسَّانَ , عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ , عَنْ نَافِعٍ , عَنِ ابْنِ عُمَرَ , أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ , قَالَ: «إِحْرَامُ الْمَرْأَةِ فِي وَجْهِهَا وَإِحْرَامُ الرَّجُلِ فِي رَأْسِهِ»
Sunan Daruquthni 2735: Al Husain bin Ismail menceritakan kepada kami. Abul Asy'ats memberitakan kepada kami, Hammad bin Zaid memberitakan kepada kami, dari Hisyam bin Hassan, dari Ubaidillah bin Umar, dari Nafi', dari lbnu Umar, bahwa Nabi SAW bersabda, "Ihram wanita itu pada wajahnya sedangkan ihram laki-laki itu pada kepalanya."
Grade
سنن الدارقطني ٢٧٣٦: ثنا مُحَمَّدُ بْنُ مَخْلَدٍ , نا حَمْدُونُ بْنُ عَبَّادٍ , نا عَلِيُّ بْنُ عَاصِمٍ , حَدَّثَنِي يَزِيدُ بْنُ أَبِي زِيَادٍ , عَنْ مُجَاهِدٍ , عَنْ عَائِشَةَ , قَالَتْ: «كُنَّا نَخْرُجُ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَنَحْنُ مُحْرِمَاتٌ فَإِذَا الْتَقَيْنَا الرُّكْبَانَ سَدَلْنَا الثَّوْبَ عَلَى وُجُوهِنَا سَدْلًا»
Sunan Daruquthni 2736: Muhammad bin Makhlad menceritakan kepada kami. Hamdan bin Abbad memberitakan kepada kami. Ali bin Ashim memberitakan kepada kami. Yazid bin Abi Ziyad menceritakan kepadaku. dari Mujahid. dari Aisyah. dia berkata. "Kami pernah keluar bersama Rasulullah SAW dan kami sedang berihram. Jika kami bertemu rombongan. maka kami menjulurkan kain (pakaian) pada wajah-wajah kami."
Grade
سنن الدارقطني ٢٧٣٧: ثنا مُحَمَّدُ بْنُ مَخْلَدٍ , نا عَلِيُّ بْنُ حَرْبٍ , نا مُحَمَّدُ بْنُ فُضَيْلٍ , عَنْ يَزِيدَ بْنِ أَبِي زِيَادٍ , عَنْ مُجَاهِدٍ , عَنْ عَائِشَةَ , قَالَتْ: «كُنَّا مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَنَحْنُ مُحْرِمُونَ فَإِذَا لَقِينَا [ص:365] الرَّاكِبَ أَرْسَلْنَا ثِيَابَنَا مِنْ فَوْقِ رُءُوسِنَا عَلَى وُجُوهِنَا فَإِذَا جَاوَزْنَا رَفَعْنَاهَا». خَالَفَهُ ابْنُ عُيَيْنَةَ
Sunan Daruquthni 2737: Muhammad bin Makhlad menceritakan kepada kami. Ali bin Harb memberitakan kepada kami, Muhammad bin Fudhail memberitakan kepada kami, dari Yazid bin Abi Ziyad, dari Mujahid, dari Aisyah. dia berkata, "Kami pernah bersama Nabi SAW dan kami sedang berihram. Jika kami bertemu dengan rombongan. maka kami menjulurkan kain dari atas kepala pada wajah-wajah kami. Jika kami telah melewatinya. maka kami mengangkatnya." Hadits ini ditentang oleh Ibnu Uyainah.
سنن الدارقطني ٢٧٣٨: ثنا يَعْقُوبُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ الْبَزَّارُ , نا بِشْرُ بْنُ مَطَرٍ , نا سُفْيَانُ , عَنْ يَزِيدَ بْنِ أَبِي زِيَادٍ , عَنْ مُجَاهِدٍ , قَالَ: قَالَتْ أُمُّ سَلَمَةَ: «كُنَّا نَكُونُ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَنَحْنُ مُحْرِمَاتٌ فَيَمُرُّ بِنَا الرَّاكِبُ فَتَسْدِلُ الْمَرْأَةُ الثَّوْبَ مِنْ فَوْقِ رَأْسِهَا عَلَى وَجْهِهَا»
Sunan Daruquthni 2738: Ya'qub bin Ibrahim Al Bazzaz menceritakan kepada kami. Bisyr bin Mathar memberitakan kepada kami. Sufyan memberitakan kepada kami. dari Yazid bin Abi Ziyad. dari Mujahid. dia berkata. Ummu salamah berkata. "Kami pernah bersama Rasulullah SAW. dan kami sedang berihram. lalu ada rombongan lewat di hadapan kami. maka seorang wanita menjulurkan kainnya dari atas kepalanya sampai pada wajahnya."
سنن الدارقطني ٢٧٣٩: ثنا الْحُسَيْنُ بْنُ إِسْمَاعِيلَ , وَمُحَمَّدُ بْنُ مَخْلَدٍ , وَجَمَاعَةٌ قَالُوا: نا الْحَسَنُ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ الصَّبَّاحِ , نا عَبِيدَةُ بْنُ حُمَيْدٍ , حَدَّثَنِي مَنْصُورُ بْنُ الْمُعْتَمِرِ , عَنِ الْحَكَمِ بْنِ عُتَيْبَةَ , عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ , عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ , قَالَ: وَقَصَتْ بِرَجُلٍ نَاقَتُهُ وَهُوَ مُحْرِمٌ فَمَاتَ , فَأَمَرَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ «أَنْ يُكَفَّنَ فِي ثَوْبَيْهِ وَيُغَسَّلَ وَلَا يُغَطِّي وَجْهُهُ وَلَا يَمَسَّ طِيبًا فَإِنَّهُ يُبْعَثُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ مُلَبِّيًا». لَفْظُ ابْنِ مَخْلَدٍ
Sunan Daruquthni 2739: Al Husain bin Ismail, Muhammad bin Makhlad dan sekelompok perawi lain menceritakan kepada kaini, mereka berkata. Al Husain bin Muhammad bin AshShabbah memberitakan kepada kami. Ubaidah bin Humaid memberitakan kepada kami. Manshur bin Al Mu'tamir menceritakan kepadaku, dari Al Hakam bin Utaibah. Dari Sa'id bin Jubair, dari lbnu Abbas, dia berkata, unta seseorang mematahkan tulang orang tersebut, padahal dia sedang berihram. Lalu meninggal dunia. Maka Rasulullah SAW menyuruh agar orang itu dikafani dengan dua kainnya, dimandikan tidak ditutup wajahnya dan tidak boleh tersentuh minyak wangi karena dia akan dibangkitkan pada hari kiamat dalam keadaan bertalbiyah." Lafazh Ibnu Makhlad.
Grade
سنن الدارقطني ٢٧٤٠: ثنا مُحَمَّدُ بْنُ مَخْلَدٍ , نا عَلِيُّ بْنُ إِشْكَابَ , نا إِسْحَاقُ الْأَزْرَقُ , عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ , عَنْ نَافِعٍ , عَنِ ابْنِ عُمَرَ , قَالَ: «لَيْسَ عَلَى النِّسَاءِ رَمَلٌ بِالْبَيْتِ , وَلَا بَيْنَ الصَّفَا وَالْمَرْوَةِ»
Sunan Daruquthni 2740: Muhammad bin Makhlad menceritakan kepada kami, Ali bin Isykab memberitakan kepada kami, Ishak Al Azraq memberitakan kepada kami, dari Ubaidillah bin Umar, dari Nafi', dari Ibnu Umar, dia berkata, "Tidak ada kewajiban berlari-lari kecil atas wanita di Ka'bah dan juga di antara Shafa dan Marwa."
Grade