مسند أحمد ٢٥٠٣٢: حَدَّثَنَا يُونُسُ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ عَنْ سِمَاكٍ عَنْ عِكْرِمَةَ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ دَخَلَ عَلَيَّ بَيْتِي فِي إِزَارٍ وَرِدَاءٍ فَاسْتَقْبَلَ الْقِبْلَةَ وَبَسَطَ يَدَهُ ثُمَّ قَالَ اللَّهُمَّ إِنَّمَا أَنَا بَشَرٌ فَأَيُّ عَبْدٍ مِنْ عِبَادِكَ شَتَمْتُ أَوْ آذَيْتُ فَلَا تُعَاقِبْنِي فِيهِ
Musnad Ahmad 25032: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Simak] dari [Ikrimah] dari [Aisyah], bahwa Rasulullah shallaallahu 'alaihi wa sallam pernah menemuiku di rumahku dengan mengenakan kain dan selendang. Lalu beliau menghadap kiblat dan membentangkan tangannya kemudian berdo'a: ALLHUMMA INNAMAA ANA BASYARUN FA AYUU ABDIN MIN IBADIKA SYATAMTU AU AADZAITU FALAA TU 'AAQIBNI FIHI (Ya Allah, sesungguhnya aku adalah manusia, siapapun dari hamba-Mu yang pernah aku cela dan sakiti maka janganlah engkau tuntut aku)."
Grade
مسند أحمد ٢٥٠٣٣: حَدَّثَنَا يُونُسُ قَالَ حَدَّثَنَا لَيْثٌ عَنْ يَزِيدَ يَعْنِي ابْنَ الْهَادِ عَنْ عَمْرٍو عَنِ الْمُطَّلِبِ أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عَامِرٍ بَعَثَ إِلَى عَائِشَةَ بِنَفَقَةٍ وَكِسْوَةٍ فَقَالَتْ لِرَسُولِهِ يَا بُنَيَّ إِنِّي لَا أَقْبَلُ مِنْ أَحَدٍ شَيْئًا فَلَمَّا خَرَجَ قَالَتْ رُدُّوهُ عَلَيَّ فَرَدُّوهُ فَقَالَتْ إِنِّي ذَكَرْتُ شَيْئًا قَالَهُ لِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ يَا عَائِشَةُ مَنْ أَعْطَاكِ عَطَاءً بِغَيْرِ مَسْأَلَةٍ فَاقْبَلِيهِ فَإِنَّمَا هُوَ رِزْقٌ عَرَضَهُ اللَّهُ لَكِ
Musnad Ahmad 25033: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Yazid, yaitu Ibnu Al Had] dari [Amru] dari [Muthallib] bahwa Abdullah bin Amir pernah mengirim sedekah dan baju kepada Aisyah. Lalu Aisyah berkata kepada utusannya: "Wahai anakku! Sesungguhnya aku tidak menerima apapun dari seseorang." Tatkala ia hendak pergi, Aisyah berkata lagi kepadanya: "Kembalikan ia kepadaku." Ia berkata: "Sesungguhnya aku teringat dengan penuturan Rasulullah shallaallahu 'alaihi wa sallam kepadaku, beliau bersabda: 'Wahai Aisyah! Siapapun yang memberimu dengan suatu pemberian tanpa ada masalah maka terimalah. Karena itu adalah rizki yang Allah berikan kepadamu'."
Grade
مسند أحمد ٢٥٠٣٤: حَدَّثَنَا يُونُسُ قَالَ حَدَّثَنَا لَيْثٌ عَنْ يَزِيدَ يَعْنِي ابْنَ الْهَادِ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ الْقَاسِمِ عَنِ الْقَاسِمِ بْنِ مُحَمَّدٍ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ إِنْ كَانَ لَرَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُصَلِّي وَإِنِّي لَمُعْتَرِضَةٌ بَيْنَ يَدَيْهِ اعْتِرَاضَ الْجِنَازَةِ حَتَّى إِذَا أَرَادَ أَنْ يُوتِرَ مَسَّنِي بِرِجْلِهِ فَعَرَفْتُ أَنَّهُ يُوتِرُ تَأَخَّرْتُ شَيْئًا مِنْ بَيْنِ يَدَيْهِ
Musnad Ahmad 25034: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Yazid, yaitu Ibnu Al Had] dari [Abdurrahman bin Al Qasim] dari [Al Qasim bin Muhammad] dari [Aisyah] berkata: "Ketika Rasulullah shallaallahu 'alaihi wa sallam sedang shalat, saya terbaring di depannya seperti berbaringnya jenazah, hingga apabila beliau hendak melakukan shalat witir, belau menyentuhku dengan kakinya. Saya tahu kalau beliau mau melakukan shalat witir, saya pun pergi pelan-pelan dari depannya."
Grade
مسند أحمد ٢٥٠٣٥: حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ حَيَّانَ أَبُو خَالِدٍ حَدَّثَنَا حَجَّاجٌ عَنِ الزُّهْرِيِّ عَنْ عُرْوَةَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا نِكَاحَ إِلَّا بِوَلِيٍّ وَالسُّلْطَانُ وَلِيُّ مَنْ لَا وَلِيَّ لَهُ
Musnad Ahmad 25035: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Hayyan Abu Khalid] telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] dari [Azzuhri] dari [Urwah] dari [Aisyah] berkata: Rasulullah shallaallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak sah nikah tanpa ada wali dan penguasa menjadi wali bagi siapa yang tidak mempunyai wali."
Grade
مسند أحمد ٢٥٠٣٦: حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ حَيَّانَ عَنْ حَجَّاجٍ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ الْأَسْوَدِ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا أَجْنَبَ فَأَرَادَ أَنْ يَنَامَ تَوَضَّأَ
Musnad Ahmad 25036: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Hayyan] dari [Hajjaj] dari [Abdurrahman bin Al Aswad] dari [Ayahnya] dari [Aisyah] berkata: "Apabila Rasulullah shallaallahu 'alaihi wa sallam dalam keadaan junub sementara beliau ingin tidur, maka beliau berwudhu terlebih dahulu."
Grade
مسند أحمد ٢٥٠٣٧: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ رَبِيعَةَ عَنْ جَعْفَرِ بْنِ بُرْقَانَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ الْمَدِينِيِّ وَغَيْرِهِ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اللَّهُمَّ ارْفُقْ بِمَنْ رَفَقَ بِأُمَّتِي وَشُقَّ عَلَى مَنْ شَقَّ عَلَيْهَا
Musnad Ahmad 25037: Telah menceritakan kami [Muhammad bin Rabi'ah] dari [Ja'far bin Burqan] dari [Abdullah Al Madini] dan yang lainnya dari [Aisyah], ia berkata: Rasulullah shallaallahu 'alaihi wa sallam berdo'a: "Ya Allah, tolonglah orang yang menolong umatku, dan bebanilah orang yang membebani umat ku dengan sesuatu yang mereka tidak mampu."
Grade
مسند أحمد ٢٥٠٣٨: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ رَبِيعَةَ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي زِيَادٍ عَنِ الْقَاسِمِ بْنِ مُحَمَّدٍ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ دَخَلَ عَامَ الْفَتْحِ مِنْ ثَنِيَّةِ الْإِذْخِرِ
Musnad Ahmad 25038: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Rabi'ah] dari [Ubaidullah bin Abi Ziyad] dari [Al Qasim bin Muhammad] dari [Aisyah] bahwa pada penaklukan kota Mekah, Rasulullah shallaallahu 'alaihi wa sallam masuk dari Tsanitil Idzkhir.
Grade
مسند أحمد ٢٥٠٣٩: حَدَّثَنَا يُونُسُ وَحَسَنٌ قَالَا حَدَّثَنَا مَهْدِيٌّ عَنْ هِشَامِ بْنِ عُرْوَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّهَا سُئِلَتْ مَا كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَعْمَلُ فِي بَيْتِهِ قَالَتْ كَانَ يَخِيطُ ثَوْبَهُ وَيَخْصِفُ نَعْلَهُ قَالَتْ وَكَانَ يَعْمَلُ مَا يَعْمَلُ الرِّجَالُ فِي بُيُوتِهِمْ
Musnad Ahmad 25039: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Hasan] keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Mahdy] dari [Hisyam bin Urwah] dari [Ayahnya] dari [Aisyah], ia pernah ditanya mengenai apa yang diperbuat oleh Nabi shallaallahu 'alaihi wa sallam ketika di rumahnya. Ia menjawab: "Beliau menjahit bajunya, mengesol sandalnya, dan beliau melakukan sebagaimana yang dilakukan para lelaki di rumah mereka."
Grade
مسند أحمد ٢٥٠٤٠: حَدَّثَنَا يُونُسُ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ يَعْنِي ابْنَ زَيْدٍ عَنْ هِشَامِ بْنِ عُرْوَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ قَدِمَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْمَدِينَةَ وَهِيَ وَبِيئَةٌ ذُكِرَ أَنَّ الْحُمَّى صَرَعَتْهُمْ فَمَرِضَ أَبُو بَكْرٍ وَكَانَ إِذَا أَخَذَتْهُ الْحُمَّى يَقُولُ كُلُّ امْرِئٍ مُصَبَّحٌ فِي أَهْلِهِ وَالْمَوْتُ أَدْنَى مِنْ شِرَاكِ نَعْلِهِ قَالَتْ وَكَانَ بِلَالٌ إِذَا أَخَذَتْهُ الْحُمَّى يَقُولُ أَلَا لَيْتَ شِعْرِي هَلْ أَبِيتَنَّ لَيْلَةً بِوَادٍ وَحَوْلِي إِذْخِرٌ وَجَلِيلُ وَهَلْ أَرِدْنَ يَوْمًا مِيَاهَ مِجَنَّةٍ وَهَلْ يَبْدُوَنْ لِي شَامَةٌ وَطَفِيلُ اللَّهُمَّ الْعَنْ عُتْبَةَ بْنَ رَبِيعَةَ وَشَيْبَةَ بْنَ رَبِيعَةَ وَأُمَيَّةَ بْنَ خَلَفٍ كَمَا أَخْرَجُونَا مِنْ مَكَّةَ فَلَمَّا رَأَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا لَقُوا قَالَ اللَّهُمَّ حَبِّبْ إِلَيْنَا الْمَدِينَةَ كَحُبِّنَا مَكَّةَ أَوْ أَشَدَّ اللَّهُمَّ صَحِّحْهَا وَبَارِكْ لَنَا فِي صَاعِهَا وَمُدِّهَا وَانْقُلْ حُمَّاهَا إِلَى الْجُحْفَةِ قَالَ فَكَانَ الْمَوْلُودُ يُولَدُ بِالْجُحْفَةِ فَمَا يَبْلُغُ الْحُلُمَ حَتَّى تَصْرَعَهُ الْحُمَّى حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ عِيسَى قَالَ أَخْبَرَنِي مَالِكٌ عَنْ هِشَامِ بْنِ عُرْوَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّهَا قَالَتْ لَمَّا قَدِمَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْمَدِينَةَ وُعِكَ أَبُو بَكْرٍ وَبِلَالٌ فَذَكَرَ الْحَدِيثَ يَعْنِي حَدِيثَ حَمَّادٍ إِلَّا أَنَّهُ لَمْ يَذْكُرْ قِصَّةَ الْمَوْلُودِ
Musnad Ahmad 25040: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad, yaitu Ibnu Zaid] dari [Hisyam bin Urwah] dari [Ayahnya] dari [Aisyah] berkata: "Ketika Rasulullah shallaallahu 'alaihi wa sallam datang ke Madinah -Madinah ketika itu adalah wilayah yang penuh dengan wabah penyakit- diceritakan kepada beliau bahwa penyakit demam menjangkiti mereka, hingga Abu Bakr pun terjangkit penyakit demam. Ia berkata: "Setiap orang bertanggung jawab terhadap keluarganya dan kematian itu lebih dekat dari pada keikut sertaan sandalnya." Aisyah berkata: "Ketika Bilal terjangkit penyakit demam, ia berkata: "Sungguh indahnya sya'irku, apakah saya harus bermalam di sebuah lembah sementara di sekelilingku ada Idzkhir dan orang-orang yang mulia. Apakah mereka menginginkan air yang melimpah. Apakah sudah tampak oleh ku negeri Syam dan Gunung Thafil? Ya Allah, laknatlah Utbah bin Rabi'ah, Syaibah bin Rabi'ah, dan Umayah bin Khalaf, sebagaimana mereka mengeluarkan kami dari Mekah." Ketika Rasulullah shallaallahu 'alaihi wa sallam melihat apa yang mereka alami, beliau berdo'a: "Ya Allah, jadikanlah kami cinta kepada kota Madinah sebagaimana kami mencintai Makkah atau lebih dari itu. Ya Allah, perbaikilah ia, berkahilah sha' dan mud kami, dan pindahkanlah penyakit demam tersebut ke Juhfah (tempat yang masih kosong)." Urwah berkata: "Tidaklah orang yang dilahirkan di Juhfah melainkan ia akan terjangkit penyakit demam sebelum ia sampai kepada masa baligh." Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Isa] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Malik] dari [Hisyam bin Urwah] dari [Ayahnya] dari [Aisyah] berkata: "Ketika Rasulullah shallaallahu 'alaihi wa sallam datang ke Madinah, Abu Bakr dan Bilal terjangkit penyakit." Lalu ia menyebutkan hadits tersebut, yaitu hadits Hammad, hanya saja ia tidak menyebutkan cerita anak yang dilahirkan di Juhfah.
Grade
مسند أحمد ٢٥٠٤١: حَدَّثَنَا يُونُسُ قَالَ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ يَعْنِي ابْنَ زَيْدٍ عَنْ هِشَامِ بْنِ عُرْوَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّهَا قَالَتْ يَا رَسُولَ اللَّهِ كُلُّ صَوَاحِبِي لَهَا كُنْيَةٌ غَيْرِي قَالَ فَاكْتَنِي بِابْنِكِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الزُّبَيْرِ فَكَانَتْ تُدْعَى بِأُمِّ عَبْدِ اللَّهِ حَتَّى مَاتَتْ
Musnad Ahmad 25041: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad, yaitu ibnu Zaid] dari [Hisyam bin Urwah] dari [Ayahnya] dari [Aisyah] berkata: "Wahai Rasulullah! Semua para sahabatku mempunyai julukan panggilan kecuali diriku." Beliau menjawab: "Aku juluki engkau dengan anakmu, Abdullah bin Zubair." Lalu ia dipanggil dengan ummu Abdullah hingga ia wafat.
Grade