مسند أحمد ٢٤٢٨٨: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ قَالَ حَدَّثَنَا زَائِدَةُ عَنِ السُّدِّيِّ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ الْبَهِيِّ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لِلْجَارِيَةِ وَهُوَ فِي الْمَسْجِدِ نَاوِلِينِي الْخُمْرَةَ قَالَتْ أَرَادَ أَنْ يَبْسُطَهَا فَيُصَلِّيَ عَلَيْهَا فَقَالَتْ إِنِّي حَائِضٌ فَقَالَ إِنَّ حَيْضَتَهَا لَيْسَتْ فِي يَدِهَا حَدَّثَنَا عَبْدُ الصَّمَدِ حَدَّثَنَا زَائِدَةُ قَالَ حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ السُّدِّيُّ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ الْبَهِيِّ قَالَ حَدَّثَتْنِي عَائِشَةُ فَذَكَرَهُ
Musnad Ahmad 24288: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Zaidah] dari [As Suddy] dari [Abdullah bin Bahza] dari [Aisyah], ketika Nabi shallallahu'alaihi wa sallam berada di masjid, beliau menuturkan kepada kepada pembantu perempuannya: "Tolong ambilkan kain sajadah itu?" Ia berkata: "Beliau ingin menggelarnya dan shalat di atasnya." Kemudian pembantu tersebut menjawab: "Sesungguhnya aku sedang haidh." Beliau bersabda: "Sesungguhnya haidh itu bukan berada pada tangannya." Telah menceritakan kepada kami [Abdushshamad] telah menceritakan kepada kami [Ismail As Suddy] dari [Abdullah Al Bahi] berkata: telah menceritakan kepadaku [Aisyah]. Lalu ia menyebutkan hadits tersebut.
Grade
مسند أحمد ٢٤٢٨٩: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ قَالَ حَدَّثَنَا زَائِدَةُ عَنِ السُّدِّيِّ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ الْبَهِيِّ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ مَا كُنْتُ أَقْضِي مَا يَبْقَى عَلَيَّ مِنْ رَمَضَانَ حَيَاةَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كُلَّهَا إِلَّا فِي شَعْبَانَ
Musnad Ahmad 24289: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Zaidah] dari [As Sudi] dari [Abdullah Al Bahi] dari [Aisyah] berkata: "Pada masa Rasulullah shallallahu'alaihi wa sallam masih hidup, tidaklah saya mengganti puasa ramAdhanku yang masih tersisa melainkan di bulan sya'ban."
Grade
مسند أحمد ٢٤٢٩٠: قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ حَدَّثَنَا سَلِيمُ بْنُ حَيَّانَ عَنْ سَعِيدِ بْنِ مِينَاءَ قَالَ سَمِعْتُ ابْنَ الزُّبَيْرِ يَقُولُ حَدَّثَتْنِي خَالَتِي عَائِشَةُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَهَا لَوْلَا أَنَّ قَوْمَكِ حَدِيثُ عَهْدٍ بِشِرْكٍ أَوْ بِجَاهِلِيَّةٍ لَهَدَمْتُ الْكَعْبَةَ فَأَلْزَقْتُهَا بِالْأَرْضِ وَجَعَلْتُ لَهَا بَابَيْنِ بَابًا شَرْقِيًّا وَبَابًا غَرْبِيًّا وَزِدْتُ فِيهَا مِنْ الْحَجَرِ سِتَّةَ أَذْرُعٍ فَإِنَّ قُرِيْشًا اقْتَصَرَتْهَا حِينَ بَنَتْ الْكَعْبَةَ
Musnad Ahmad 24290: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: Ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Aisyah] bahwa Rasulullah shallallahu'alaihi wa sallam bersabda kepadanya: "Kalaulah bukan karena kaummu telah keluar dari kesyirikan atau kebodohan, sungguh aku akan merobohkan ka'bah dan menemboknya dengan tanah serta akan aku buat dua pintu, pintu timur dan barat. Aku tambah di dalamnya tempat diletakkannya hajar aswad enam hasta, karena sungguh orang-orang quraisy telah menguranginya tatkala mereka membangun ka'bah."
Grade
مسند أحمد ٢٤٢٩١: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ عَنْ مَالِكٍ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ الْمُنْكَدِرِ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ عَنْ رَجُلٍ عَنْ عَائِشَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَا مِنْ امْرِئٍ يَكُونُ لَهُ صَلَاةٌ مِنْ اللَّيْلِ يَغْلِبُهُ عَلَيْهَا نَوْمٌ إِلَّا كَانَ نَوْمُهُ عَلَيْهِ صَدَقَةً وَكُتِبَ لَهُ أَجْرُ صَلَاتِهِ
Musnad Ahmad 24291: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Malik] dari [Muhammad bin Al Munkadir] dari [Sa'ad bin Jubair] dari [seorang laki-laki] dari [Aisyah] dari Nabi shallallahu'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seseorang yang terbiasa melakukan shalat malam lalu ia terlelap ketiduran kecuali tidurnya adalah sedekah baginya dan dicatat baginya pahala shalatnya."
Grade
مسند أحمد ٢٤٢٩٢: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ قَالَ حَدَّثَنَا مَالِكٌ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي بَكْرٍ عَنْ عَمْرَةَ بِنْتِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كُنْتُ أَفْتِلُ قَلَائِدَ هَدْيِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِيَدَيَّ ثُمَّ يُقَلِّدُهَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِيَدِهِ ثُمَّ يَبْعَثُ بِهَا مَعَ أَبِي فَلَا يَدَعُ شَيْئًا أَحَلَّهُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ لَهُ حَتَّى يَنْحَرَ الْهَدْيَ حَدَّثَنَا بَهْزٌ قَالَ حَدَّثَنِي سَلِيمُ بْنُ حَيَّانَ قَالَ حَدَّثَنَا سَعِيدٌ قَالَ سَمِعْتُ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ الزُّبَيْرِ يُحَدِّثُ عَنْ خَالَتِهِ عَائِشَةَ قَالَتْ قَالَ لِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَوْلَا أَنَّ قَوْمَكِ حَدِيثٌ عَهْدُهُمْ بِالشِّرْكِ لَهَدَمْتُ الْكَعْبَةَ فَذَكَرَ مَعْنَى حَدِيثِ ابْنِ مَهْدِيٍّ
Musnad Ahmad 24292: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Abdullah bin Abu Bakr] dari [Amrah binti Abdurrahman] dari [Aisyah] berkata: "Saya memintalkan tali kalung pada hewan kurban Rasulullah shallallahu'alaihi wa sallam dengan tanganku, dan Rasulullah shallallahu'alaihi wa sallam memintalnya dengan tangannya juga. Beliau mengirimnya bersama ayahku dan beliau tidak meninggalkan sedikitpun apa yang telah Allah Azzawajalla halalkan kepadanya hingga beliau menyembelih hewan kurban tersebut." Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepadaku [Salim bin Hayyan], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id], dia berkata: saya telah mendengar [Abdullah bin Zubair] menceritakan dari bibinya, [Aisyah]. Dia berkata: Rasulullah shallallahu'alaihi wa sallam telah bersabda kepadaku: "Kalaulah bukan karena kaummu telah keluar dari kesyirikan, sungguh aku akan merobohkan ka'bah tersebut." Ia menyebutkan makna hadits Ibnu Mahdi.
Grade
مسند أحمد ٢٤٢٩٤: حَدَّثَنَا عُثْمَانُ بْنُ عُمَرَ قَالَ حَدَّثَنَا أُسَامَةُ بْنُ زَيْدٍ قَالَ حَدَّثَنَا الْقَاسِمُ بْنُ مُحَمَّدٍ قَالَ سَمِعْتُ عَائِشَةَ أُمَّ الْمُؤْمِنِينَ تَقُولُ إِنَّ بَرِيرَةَ كَانَتْ مُكَاتِبَةً لِأُنَاسٍ مِنْ الْأَنْصَارِ فَأَرَدْتُ أَنْ أَبْتَاعَهَا فَأَمَرْتُهَا أَنْ تَأْتِيَهُمْ فَتُخْبِرَهُمْ أَنِّي أُرِيدُ أَنْ أَبْتَاعَهَا فَأُعْتِقَهَا فَقَالُوا إِنْ جَعَلْتِ لَنَا وَلَاءَهَا ابْتَعْنَاهَا مِنْهَا فَاسْتَفْتَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ اشْتَرِيهَا فَأَعْتِقِيهَا فَإِنَّمَا الْوَلَاءُ لِمَنْ أَعْتَقَ وَدَخَلَ عَلَيَّ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَالْمِرْجَلُ يَفُورُ بِلَحْمٍ فَقَالَ مِنْ أَيْنَ لَكِ هَذَا قُلْتُ أَهْدَتْهُ لَنَا بَرِيرَةُ وَتُصُدِّقَ بِهِ عَلَيْهَا فَقَالَ هَذَا لبَرِيرَةَ صَدَقَةٌ وَلَنَا هَدِيَّةٌ قَالَتْ وَكَانَتْ تَحْتَ عَبْدٍ فَلَمَّا أَعْتَقَهَا قَالَ لَهَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اخْتَارِي فَإِنْ شِئْتِ أَنْ تَمْكُثِي تَحْتَ هَذَا الْعَبْدِ وَإِنْ شِئْتِ أَنْ تُفَارِقِيهِ
Musnad Ahmad 24294: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Usamah bin Zaid], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Qasim bin Muhammad], dia berkata: saya telah mendengar [Aisyah, umul mukminin] berkata: "Sesungguhnya Barirah sedang mengurus pembayaran untuk membebaskan dirinya dari kepemilikan orang Anshar. Aku ingin membelinya dan aku memerintahkannya untuk mendatangi mereka dan mengabarkan kepada mereka bahwa saya ingin membelinya dan memerdekakannya. Mereka berkata: "Jika perwaliannya tetap menjadi hak kami, kami akan menjualnya." Saya meminta pendapat kepada Rasulullah shallallahu'alaihi wa sallam, maka beliau bersabda: "Belilah dia dan merdekakanlah dia, karena perwalian itu bagi siapa yang memerdekakan." Kemudian Rasulullah shallallahu'alaihi wa sallam menemuiku dan beliau melihat tungku sedang merebus daging. Maka beliau bersabda: "Dari mana ini kamu dapatkan?" saya menjawab: "Barirah telah menghadiahkannya kepada kami dan dia bersedekah dengannya." beliau bersabda: "Ini bagi Barirah adalah sedekah sedangkan bagi kami adalah hadiah." Ia berkata: "Tatkala dia masih menjadi budak, saya memerdekakannya, lantas Rasulullah shallallahu'alaihi wa sallam bersabda kepadanya: 'Pilihlah jika kamu mau, apakah engkau akan tetap tinggal di bawah budak ini (tetap menjadi istrinya) atau engkau berpisah darinya."
Grade
مسند أحمد ٢٤٢٩٥: حَدَّثَنَا بَهْزُ بْنُ أَسَدٍ قَالَ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ عَنْ سِمَاكٍ عَنْ عِكْرِمَةَ أَنَّ عَائِشَةَ قَالَتْ دَخَلَ عَلَيَّ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي بَيْتِي فِي إِزَارٍ وَرِدَاءٍ فَاسْتَقْبَلَ الْقِبْلَةَ وَبَسَطَ يَدَهُ وَقَالَ اللَّهُمَّ إِنَّمَا أَنَا بَشَرٌ فَأَيُّ عَبْدٍ مِنْ عِبَادِكَ ضَرَبْتُ أَوْ آذَيْتُ فَلَا تُعَاقِبْنِي فِيهِ
Musnad Ahmad 24295: Telah menceritakan kepada kami [Bahz bin Asad] dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Simak] dari [Ikrimah] bahwasanya [Aisyah] berkata: "Rasulullah shallallahu'alaihi wa sallam pernah menemuiku dengan memakai kain dan baju, lalu beliau menghadap kiblat dan mengadahkan tangannya seraya mengucapkan: "ALLAHUMMA INNAMA ANA BASYAR FAAYYU 'ABDIN MIN 'IBADIKA DHARABTU AU AADZAITU FALA TU'AQIBNI FIHI (ya Allah sesungguhnya aku ini hanyalah manusia, maka hamba manapun dari hamba-hamba-Mu yang aku pukul atau sakiti, janganlah Engkau menyiksaku karenanya)."
Grade
مسند أحمد ٢٤٢٩٧: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ وحَدَّثَنَا أَبُو عَامِرٍ قَالَا حَدَّثَنَا زُهَيْرُ بْنُ مُحَمَّدٍ عَنْ شَرِيكِ بْنِ نَمِرٍ عَنْ عَطَاءِ بْنِ يَسَارٍ أَنَّ عَائِشَةَ قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَخْرُجُ إِذَا كَانَتْ لَيْلَةُ عَائِشَةَ إِذَا ذَهَبَ ثُلُثَا اللَّيْلِ إِلَى الْبَقِيعِ فَيَقُولُ السَّلَامُ عَلَيْكُمْ أَهْلَ دَارِ قَوْمٍ مُؤْمِنِينَ فَإِنَّا وَإِيَّاكُمْ وَمَا تُوعَدُونَ غَدًا مُؤَجَّلُونَ قَالَ أَبُو عَامِرٍ تُؤَجَّلُونَ وَإِنَّا إِنْ شَاءَ اللَّهُ بِكُمْ لَاحِقُونَ
Musnad Ahmad 24297: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Abu Amir], keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair bin Muhammad] dari [Syarik bin Namir] dari [Atha' bin Yasar] bahwasanya [Aisyah] berkata: "Apabila pada malamnya Aisyah, Rasulullah pergi pada sepertiga malam ke makam Baqi' seraya mengucapkan: "ASSALAAMU 'ALAIKUM AHLADDARI QAUMIN MU`MININ FA INNA WA IYYAKUM WA MAA TUU 'ADUUN GHADAN MUAJJALUUN (Semoga keselamatan atas kalian wahai penghuni makam kaum mukminin, karena kami dan kalian kelak akan segera mendapatkan apa yang telah dijanjikan kepada kalian." Abu Amir meriwayatkan: "TUAJJALUUN WA INNA INSYA ALLAHU BIKUM LAAHIQUUN (Apa yang dijanjikan kepada kalian) akan disegerakan, dan kami insya Allah, akan menyusul kalian."
Grade
مسند أحمد ٢٤٢٩٩: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ قَالَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ سَعْدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ سُئِلَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيُّ الْأَعْمَالِ أَحَبُّ إِلَى اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ قَالَ أَدْوَمُهُ وَإِنْ قَلَّ قَالَ وَسَمِعْتُهُ يَعْنِي أَبَا سَلَمَةَ يُحَدِّثُ عَنْ عَائِشَةَ أَوْ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ اكْلَفُوا مِنْ الْعَمَلِ مَا تُطِيقُونَ
Musnad Ahmad 24299: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sa'ad bin Ibrahim] dari [Abu Salamah] dari [Aisyah] berkata: Rasulullah shallallahu'alaihi wa sallam ditanya mengenai amalan apa yang paling dicintai Allah Azzawajalla. Beliau menjawab: "Yaitu amalan yang paling ditekuni walaupun hanya sedikit." Dia berkata: saya mendengar [Abu salamah] menceritakan dari [Aisyah] atau dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu'alaihi wa sallam bersabda: "Cintailah amalan yang kalian mampui."
Grade
مسند أحمد ٢٤٣٠١: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنِ الْأَعْمَشِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مُرَّةَ عَنْ مَسْرُوقٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ قَامَ فِينَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ وَالَّذِي لَا إِلَهَ غَيْرُهُ لَا يَحِلُّ دَمُ رَجُلٍ مُسْلِمٍ يَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَنِّي مُحَمَّدٌ رَسُولُ اللَّهِ إِلَّا ثَلَاثَةَ نَفَرٍ التَّارِكُ الْإِسْلَامَ وَالْمُفَارِقُ الْجَمَاعَةَ وَالثَّيِّبُ الزَّانِي وَالنَّفْسُ بِالنَّفْسِ قَالَ الْأَعْمَشُ فَحَدَّثْتُ بِهِ إِبْرَاهِيمَ فَحَدَّثَنِي عَنِ الْأَسْوَدِ عَنْ عَائِشَةَ بِمِثْلِهِ
Musnad Ahmad 24301: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Abdullah bin Murrah] dari [Masruq] dari [Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu'alaihi wa sallam berdiri di hadapan kami seraya bersabda: "Demi Yang tiada Ilah selain Dia, tidaklah halal darah seorang muslim yang bersaksi bahwa tiada Ilah selain Allah dan bahwasanya aku Muhammad adalah Rasulullah, kecuali oleh tiga perkara: yaitu orang yang meninggalkan agama Islam atau meninggalkan jama'ah, orang yang berzina sesudah ia (bersuami istri), dan jiwa (yang membunuh jiwa) tanpa alasan yang jelas." [Al A'masy] berkata: "Saya menceritakan hadits ini kepada [Ibrahim] lalu dia menceritakan kepadaku dari [Al Aswad] dari [Aisyah] seperti itu."
Grade