مسند أحمد ٢٣٧٥١: حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا أَبَانُ قَالَ حَدَّثَنَا قَتَادَةُ قَالَ حَدَّثَتْنِي صَفِيَّةُ بِنْتُ شَيْبَةَ أَنَّ عَائِشَةَ حَدَّثَتْهَا أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَتَوَضَّأُ بِالْمُدِّ قَالَ عَفَّانُ مَرَّةً بِقَدْرِ مُدٍّ وَيَغْتَسِلُ بِالصَّاعِ
Musnad Ahmad 23751: Telah menceritakan kepada kami [Affan], telah menceritakan kepada kami [Aban], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Qatadah], dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Shafiyah biti Syaibah], bahwa [Aisyah] menceritakan kepadanya, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berwudlu dengan satu mud." Affan berkata: "Sesekali beliau berwudlu dengan satu mud dan mandi dengan satu sha'."
Grade
مسند أحمد ٢٣٧٥٣: حَدَّثَنَا عَفَّانُ قَالَ حَدَّثَنَا هَمَّامٌ قَالَ حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ زَيْدٍ قَالَ حَدَّثَتْنِي أُمُّ مُحَمَّدٍ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ لَا يَرْقُدُ لَيْلًا وَلَا نَهَارًا فَيَسْتَيْقِظُ إِلَّا تَسَوَّكَ
Musnad Ahmad 23753: Telah menceritakan kepada kami [Affan], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam], dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Zaid], dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Ummu Muhammad] dari [Aisyah], bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah tidur, baik di siang hari ataupun malam hari, kemudian beliau bangun kecuali beliau bersiwak."
Grade
مسند أحمد ٢٣٧٥٥: حَدَّثَنَا عَفَّانُ قَالَ حَدَّثَنَا هَمَّامٌ قَالَ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ أَبِي كَثِيرٍ أَنَّ أَبَا سَلَمَةَ حَدَّثَهُ أَنَّ عَائِشَةَ حَدَّثَتْهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا أَرَادَ أَنْ يَرْقُدَ تَوَضَّأَ وُضُوءَهُ لِلصَّلَاةِ ثُمَّ يَرْقُدُ
Musnad Ahmad 23755: Telah menceritakan kepada kami [Affan], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Katsir], bahwa [Abu Salamah] telah menceritakan kepadanya, bahwa [Aisyah] telah menceritakan kepadanya, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam apabila ingin tidur, beliau berwudlu seperti wudlu untuk shalat baru kemudian beliau tidur."
Grade
مسند أحمد ٢٣٧٥٧: حَدَّثَنَا عَفَّانُ قَالَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ قَالَ أَبُو الْمُؤَمَّلِ أَخْبَرَنِي قَالَ سَمِعْتُ الزُّهْرِيَّ عَنْ عُرْوَةَ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا صَلَّى رَكْعَتَيْنِ قَبْلَ الْفَجْرِ رُبَّمَا اضْطَجَعَ
Musnad Ahmad 23757: Telah menceritakan kepada kami [Affan], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah], dia berkata: [Abu Muammal] telah mengabarkan kepadaku: dia berkata: saya telah mendengar [Az-Zuhri] dari ['Urwah] dari [Aisyah], bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam apabila telah melakukan shalat dua rekaat sebelum fajar, adakalanya beliau berbaring."
Grade
مسند أحمد ٢٣٧٥٩: حَدَّثَنَا عَفَّانُ قَالَ حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ قَالَ حَدَّثَنَا مَنْصُورُ بْنُ الْمُعْتَمِرِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ الْأَسْوَدِ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ خَرَجْنَا مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا نُرَى إِلَّا إِنَّمَا هُوَ الْحَجُّ فَقَدِمَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَكَّةَ فَطَافَ وَلَمْ يَحْلِلْ وَكَانَ مَعَهُ الْهَدْيُ فَطَافَ مَنْ مَعَهُ مِنْ نِسَائِهِ وَأَصْحَابِهِ فَحَلَّ مِنْهُمْ مَنْ لَمْ يَكُنْ مَعَهُ هَدْيٌ وَحَاضَتْ هِيَ فَقَضَيْنَا مَنَاسِكَنَا مِنْ حَجِّنَا فَلَمَّا كَانَتْ لَيْلَةُ الْحَصْبَةِ لَيْلَةُ النَّفْرِ قَالَتْ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَيَرْجِعُ أَصْحَابُكَ بِحَجٍّ وَعُمْرَةٍ وَأَرْجِعُ أَنَا بِحَجٍّ فَقَالَ أَمَا كُنْتِ طُفْتِ لَيَالِيَ قَدِمْنَا قَالَتْ قُلْتُ لَا قَالَ انْطَلِقِي مَعَ أَخِيكِ إِلَى التَّنْعِيمِ فَأَهِلِّي بِعُمْرَةٍ ثُمَّ مَوْعِدُكِ مَكَانَ كَذَا وَكَذَا قَالَتْ وَحَاضَتْ صَفِيَّةُ فَقَالَ عَقْرَى أَوْ حَلْقَى إِنَّكِ لَحَابِسَتُنَا أَمَا كُنْتِ طُفْتِ بِالْبَيْتِ يَوْمَ النَّحْرِ قَالَتْ بَلَى قَالَ لَا بَأْسَ فَانْفِرِي قَالَتْ فَلَقِيتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مُدْلِجًا وَهُوَ مُصْعِدٌ عَلَى أَهْلِ مَكَّةَ وَأَنَا مُنْهَبِطَةٌ عَلَيْهِمْ أَوْ هُوَ مُنْهَبِطٌ عَلَيْهِمْ وَأَنَا مُصْعِدَةٌ
Musnad Ahmad 23759: Telah menceritakan kepada kami [Affan], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awwanah], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Manshur bin Mu'tamir] dari [Ibrahim] dari [Al-Aswad] dari [Aisyah] berkata: "Kami keluar bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan kami tidak berpendapat kecuali beliau berhaji. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam datang ke Mekah dan berthawaf, tapi belum bertahalul sedangkan beliau membawa hewan kurban. Lalu thawaf bersamanya para istri-istri beliau dan para sahabatnya, baru kemudian di antara mereka yang belum mempunyai hewan kurban dan bagi yang haidl bertahalul. Lalu kami melaksanakan ibadah haji kami. Tatkala malam turunnya para jama'ah haji ke tempat lempar jumrah dan malam kepulangan para jama'ah haji dari melempar jumrah, (Aisyah) Berkata: "Wahai Rasulullah! Apakah sahabatmu harus mengulangi haji dan umrah dan saya harus kembali berhaji?" lalu beliau bersabda: "Adapun kamu (Aisyah), apakah kamu sudah berthawaf pada beberapa malam yang telah kita lalui?" (Aisyah) menjawab: saya menjawab: "Tidak." Beliau bersabda: "Pergilah bersama saudaramu untuk memberi makan (orang miskin) dan berniatlah untuk umrah. Kemudian batas waktumu apabila telah begini dan begini." (Aisyah) Berkata: "Shafiyah sedang haidl." Lalu beliau bersabda: "Aqra atau halqa (julukan untuk orang haidl), sesungguhnya kamu terhalang (untuk melakukan thawaf bersama kami), sedangkan kamu (Aisyah), kamu thawaf di ka'bah pada hari I'dul adlha." (Aisyah) Berkata: "Baik." Beliau bersabda: "Tidak mengapa kamu kembali (setelah berhaji dan umrah)." (Aisyah) Berkata: "Saya bertemu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sedang berjalan di malam hari pergi ke penduduk Mekah dan saya baru kembali dari mereka, atau beliau baru kembali dari mereka dan saya igin pergi kepada penduduk Mekah."
Grade
مسند أحمد ٢٣٧٦٠: قَالَ حَدَّثَنَا عَفَّانُ قَالَ حَدَّثَنَا وُهَيْبٌ قَالَ حَدَّثَنَا مَنْصُورُ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ أُمِّهِ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ امْرَأَةً أَتَتْ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَتْ يَا رَسُولَ اللَّهِ كَيْفَ أَغْتَسِلُ عِنْدَ الطُّهْرِ فَقَالَ خُذِي فِرْصَةً مُمَسَّكَةً فَتَوَضَّئِي قَالَتْ كَيْفَ أَتَوَضَّأُ بِهَا قَالَ تَوَضَّئِي بِهَا قَالَتْ كَيْفَ أَتَوَضَّأُ بِهَا ثُمَّ إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سَبَّحَ فَأَعْرَضَ عَنْهَا ثُمَّ قَالَ تَوَضَّئِي بِهَا قَالَتْ عَائِشَةُ فَفَطِنْتُ لِمَا يُرِيدُ رَسُولُ اللَّهِ فَأَخَذْتُهَا فَجَذَبْتُهَا إِلَيَّ فَأَخْبَرْتُهَا بِمَا يُرِيدُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Musnad Ahmad 23760: (Imam Ahmad bin Hanbal) Berkata: "Telah menceritakan kepada kami [Affan], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Wuhaib], dia berkata: telah meceritakan kepada kami [Manshur bin Abdurrahman] dari [ibunya] dari [Aisyah] berkata: "Ada seorang wanita datang menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: "Wahai Rasulullah! Bagaimana saya mandi saat saya suci (dari haidl)?" Rasulullah bersabda: "Ambillah sehelai kapas yang telah dilumuri wangi-wangian kemudian berwudhulah." Wanita tersebut berkata: "Bagaimana teknik saya berwudhu dengannya?" Rasulullah bersabda: "Berwudlulah dengannya." Wanita tersebut berkata lagi: "Bagaimana saya berwudhu dengannya?" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lantas bertasbih lalu berpaling darinya. Lalu beliau bersabda: "Berwudhulah dengannya." Aisyah berkata: "Saya merasa faham dengan apa yang diinginkan oleh Rasulullah. Sontak saya menggandeng wanita itu, dan saya tarik wanita tersebut untuk mengikutiku dan saya memberitahunya tentang apa yang dimaksudkan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam."
Grade
مسند أحمد ٢٣٧٦٣: قَالَ حَدَّثَنَا عَفَّانُ قَالَ حَدَّثَنِي سَلَّامُ بْنُ أَبِي مُطِيعٍ عَنْ جَابِرٍ عَنْ الشَّعْبِيِّ عَنْ يَحْيَى بْنِ الْجَزَّارِ قَالَ قَالَتْ عَائِشَةُ مَنْ غَسَّلَ مَيِّتًا فَأَدَّى فِيهِ الْأَمَانَةَ يَعْنِي أَنْ لَا يُفْشِيَ عَلَيْهِ مَا يَكُونُ مِنْهُ عِنْدَ ذَلِكَ كَانَ مِنْ ذُنُوبِهِ كَيَوْمِ وَلَدَتْهُ أُمُّهُ قَالَتْ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَلْيَلِهِ أَقْرَبُ أَهْلِهِ مِنْهُ إِنْ كَانَ يَعْلَمُ فَإِنْ كَانَ لَا يَعْلَمُ فَلْيَلِهِ مِنْكُمْ مَنْ تَرَوْنَ أَنَّ عِنْدَهُ حَظًّا مِنْ وَرَعٍ أَوْ أَمَانَةٍ
Musnad Ahmad 23763: Telah menceritakan kepada kami [Affan], dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Sallam bin Abi Muthi'] dari [Jabir] dari [Asy-Sya'bi] dari [Yahya bin Al-Jazar], dia berkata: [Aisyah] berkata: "Barangsiapa memandikan mayit kemudian ia menunaikan amanat yaitu dengan tidak menyerbarkan aib mayit (aurot yang ia lihat ketika memandikannya), maka ia akan keluar dari dosa-dosanya seperti saat dia dilahirkan ibunya, hendaknya seorang mayit dimandikan oleh orang yang lebih dekat kekerabatannya dengannya jika dia tahu, namun jika dia tidak tahu maka suruhlah orang yang menurut kalian memiliki kewaro'an (kehati-hatian) dan amanat."
Grade
مسند أحمد ٢٣٧٦٤: حَدَّثَنَا عَفَّانُ قَالَ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ قَالَ أَخْبَرَنَا هِشَامُ بْنُ عُرْوَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ خَمْسٌ فَوَاسِقُ يُقْتَلْنَ فِي الْحِلِّ وَالْحَرَمِ الْكَلْبُ الْعَقُورُ وَالْفَأْرَةُ وَالْحُدَيَّا وَالْغُرَابُ وَالْعَقْرَبُ
Musnad Ahmad 23764: Telah menceritakan kepada kai [Affan], dia berkata: telah mencertikan kepada kami [Hammad bin Salamah], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam bin 'Urwah] dari [Ayahnya] dari [Aisyah], bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ada lima hewan yang berbahaya dan boleh dibunuh baik dalam keadaan yang dibolehkan membunuhnya ataupun pada waktu yang dilarang, yaitu: anjing, binatang buas, tikus, burung gagak, burung elang, dan kala jengking."
Grade
مسند أحمد ٢٣٧٦٥: حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ قَالَ أَخْبَرَنَا هِشَامٌ عَنْ عُرْوَةَ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ نَاسًا كَانُوا يَتَعَبَّدُونَ عِبَادَةً شَدِيدَةً فَنَهَاهُمْ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ وَاللَّهِ إِنِّي لَأَعْلَمُكُمْ بِاللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ وَأَخْشَاكُمْ لَهُ وَكَانَ يَقُولُ عَلَيْكُمْ مِنْ الْعَمَلِ مَا تُطِيقُونَ فَإِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ لَا يَمَلُّ حَتَّى تَمَلُّوا
Musnad Ahmad 23765: Telah menceritakan kepada kami [Affan], telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari ['Urwah] dari [Aisyah], bahwa ada sekelompok orang yang over dalam beribadah, kontan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang mereka. Beliau bersabda: "Demi Allah, aku adalah orang yang paling tahu dan paling takut di antara kalian terhadap Allah AzzaWaJalla." Dan beliau bersabda: "Hendaknya kalian beramal yang kalian mampu, karena Allah AzzaWaJalla tidak akan pernah bosan hingga kalian bosan."
Grade
مسند أحمد ٢٣٧٦٦: حَدَّثَنَا عَفَّانُ قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَاحِدِ بْنُ زِيَادٍ قَالَ حَدَّثَنَا الْحَسَنُ بْنُ عُبَيْدِ اللَّهِ قَالَ حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ عَنْ الْأَسْوَدِ بْنِ يَزِيدَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَجْتَهِدُ فِي الْعَشْرِ مَا لَا يَجْتَهِدُ فِي غَيْرِهِ
Musnad Ahmad 23766: Telah menceritakan kepada kami [Affan], dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Abdul Wahid bin Ziyad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al-Hasan bin Ubaidillah], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibrahim] dari [Al-Aswad bin Yazid] dari [Aisyah] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sangat bersungguh-sungguh pada sepuluh hari terakhir (dari bulan ramadlan) yang tidak beliau lakukan pada selainnya."
Grade