مسند أحمد ١٢٢١٧: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ عَنْ أَيُّوبَ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ عَنْ أَنَسٍ قَالَ كُنْتُ رَدِيفَ أَبِي طَلْحَةَ وَهُوَ يُسَايِرُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ إِنَّ رِجْلِي لَتَمَسُّ غَرَزَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَسَمِعْتُهُ يُلَبِّي بِالْحَجِّ وَالْعُمْرَةِ مَعًا
Musnad Ahmad 12217: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah mengabarkan pada kami [Ma'mar] dari [Ayyub] dari [Abu Qilabah] dari [Anas] berkata: Aku membonceng Abu Thalhah yang bepergian bersama Nabi shallallhu'alaihi wasallam. Kata makmar, "Kakiku lantas terkena pelana Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam, dan kudengar Beliau shallallhu'alaihi wasallam bertalbiyah untuk haji dan umrah secara bersamaan."
Grade
مسند أحمد ١٢٢١٩: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ حَدَّثَنَا مَالِكٌ حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي طَلْحَةَ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ أَنَّ جَدَّتَهُ مُلَيْكَةَ دَعَتْ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِطَعَامٍ صَنَعَتْهُ لَهُ قَالَ فَأَكَلَ ثُمَّ قَالَ قُومُوا فَلِأُصَلِّيَ لَكُمْ قَالَ فَقُمْتُ إِلَى حَصِيرٍ لَنَا قَدْ اسْوَدَّ مِنْ طُولِ مَا لَبِثَ فَنَضَحْتُهُ بِمَاءٍ فَقَامَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَصَفَفْتُ أَنَا وَالْيَتِيمُ وَرَاءَهُ وَالْعَجُوزُ وَرَاءَنَا فَصَلَّى لَنَا رَكْعَتَيْنِ ثُمَّ انْصَرَفَ
Musnad Ahmad 12219: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Malik] telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Abdullah bin Abu Thalhah] dari [Anas bin Malik] sesungguhnya neneknya, Mulaikah mengundang Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam makan dari masakannya, Rasul pun memenuhi lalu bersabda, "Berdirilah dan saya akan shalat bersama kalian." Anas berkata: "Lalu saya berdiri diatas tikar milik kami yang menghitam karena lamanya dipakai, kuperciki dengan air dan Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam berdiri diatasnya, saya dan seorang anak yatim berdiri dibelakangnya, sedang orang yang lemah (wanita yang telah tua) dibelakang kami, lalu shalat dua rakaat lalu pergi."
Grade
مسند أحمد ١٢٢٢٠: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ حَدَّثَنَا مَالِكٌ عَنِ ابْنِ شِهَابٍ قَالَ أَخْبَرَنِي أَنَسُ بْنُ مَالِكٍ قَالَ دَخَلَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَكَّةَ يَوْمَ الْفَتْحِ وَعَلَيْهِ الْمِغْفَرُ فَجَاءَ رَجُلٌ فَقَالَ هَذَا ابْنُ خَطَلٍ مُتَعَلِّقٌ بِالْأَسْتَارِ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اقْتُلُوهُ
Musnad Ahmad 12220: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Ibnu Syihab] berkata: telah mengabarkan padaku [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam memasuki kota Makkah saat fathu Makkah, dengan membawa mighfar (sesuatu yang diletakkan diatas kepala bagi para tahanan). Maka datang seorang laki-laki seraya berujar 'itu Ibnu Khathal bersembunyi dalam kain'. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Bunuhlah!."
Grade
مسند أحمد ١٢٢٢١: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ احْتَجَمَ وَهُوَ مُحْرِمٌ عَلَى ظَهْرِ الْقَدَمِ مِنْ وَجَعٍ كَانَ بِهِ
Musnad Ahmad 12221: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Qatadah] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam berbekam pada punggung telapak kaki dari penyakit yang menimpanya padahal beliau Shallallahu'alaihi wa Sallam dalam keadaan ihram.
Grade
مسند أحمد ١٢٢٢٢: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَمَّنْ سَمِعَ أَنَسَ بْنَ مَالِكٍ يَقُولُ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ أَعْمَالَكُمْ تُعْرَضُ عَلَى أَقَارِبِكُمْ وَعَشَائِرِكُمْ مِنْ الْأَمْوَاتِ فَإِنْ كَانَ خَيْرًا اسْتَبْشَرُوا بِهِ وَإِنْ كَانَ غَيْرَ ذَلِكَ قَالُوا اللَّهُمَّ لَا تُمِتْهُمْ حَتَّى تَهْدِيَهُمْ كَمَا هَدَيْتَنَا
Musnad Ahmad 12222: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq], telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [seorang] yang mendengarnya dari [Anas bin Malik], ia berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Amalan kalian diperlihatkan kepada kerabat dan sanak saudara kalian yang telah meninggal, jika amalan itu baik maka mereka bergembira atasnya dan jika tidak maka mereka berkata: ya Allah janganlah Engkau wafatkan mereka hingga Engkau memberi hidayah mereka sebagaimana Engkau memberi hidayah kami "
Grade
مسند أحمد ١٢٢٢٣: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ وَعَبْدُ الْأَعْلَى عَنْ مَعْمَرٍ عَنِ الزُّهْرِيِّ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ نَهَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ الدُّبَّاءِ وَالْمُزَفَّتِ
Musnad Ahmad 12223: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah mengabarkanpada kami [Ma'mar] dan [Abdul 'Ala] dari [az-Zuhri] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam melarang al-duba' dan muzaffaf.
Grade
مسند أحمد ١٢٢٣٣: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ حَدَّثَنَا مَعْمَرٌ عَنْ ثَابِتٍ عَنْ أَنَسٍ قَالَ نَظَرَ بَعْضُ أَصْحَابِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَضُوءًا فَلَمْ يَجِدُوا قَالَ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ هَاهُنَا مَاءٌ قَالَ فَرَأَيْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَضَعَ يَدَهُ فِي الْإِنَاءِ الَّذِي فِيهِ الْمَاءُ ثُمَّ قَالَ تَوَضَّئُوا بِسْمِ اللَّهِ فَرَأَيْتُ الْمَاءَ يَفُورُ يَعْنِي بَيْنَ أَصَابِعِهِ وَالْقَوْمُ يَتَوَضَّئُونَ حَتَّى تَوَضَّئُوا عَنْ آخِرِهِمْ قَالَ ثَابِتٌ قُلْتُ لِأَنَسٍ كَمْ تُرَاهُمْ كَانُوا قَالَ نَحْوًا مِنْ سَبْعِينَ
Musnad Ahmad 12233: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: sebagian sahabat Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam mencari tempat berwudlu maka tidak didapatkannya. Kontan Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Disini ada air." (Anas bin Malik) Radhiyallahu'anhu berkata: maka saya melihat Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam meletakkan tangannya dalam sebuah bejana yang sudah terisi air lalu berkata: berwudlulah kalian dengan mengucapkan BISMILLAH, maka saya melihat air memancar tepatnya diantara jari-jarinya dan kaumnya berwudlu sampai yang terakhir. Tsabit berkata: saya bertanya pada Anas, "Berapa jumlahnya kau lihat?." Beliau menjawab, "Sekitar tujuh puluh orang."
Grade
مسند أحمد ١٢٢٣٥: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ قَالَ أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ عَنِ الزُّهْرِيِّ قَالَ أَخْبَرَنِي أَنَسُ بْنُ مَالِكٍ أَنَّ نَاسًا مِنْ الْأَنْصَارِ قَالُوا يَوْمَ حُنَيْنٍ حِينَ أَفَاءَ اللَّهُ عَلَى رَسُولِهِ أَمْوَالَ هَوَازِنَ وَطَفِقَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُعْطِي رِجَالًا مِنْ قُرَيْشٍ الْمِائَةَ مِنْ الْإِبِلِ كُلَّ رَجُلٍ فَقَالُوا يَغْفِرُ اللَّهُ لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُعْطِي قُرَيْشًا وَيَتْرُكُنَا وَسُيُوفُنَا تَقْطُرُ مِنْ دِمَائِهِمْ قَالَ أَنَسٌ فَحُدِّثَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمَقَالَتِهِمْ فَأَرْسَلَ إِلَى الْأَنْصَارِ فَجَمَعَهُمْ فِي قُبَّةٍ مِنْ أَدَمٍ وَلَمْ يَدْعُ أَحَدًا غَيْرَهُمْ فَلَمَّا اجْتَمَعُوا جَاءَهُمْ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ مَا حَدِيثٌ بَلَغَنِي عَنْكُمْ فَقَالَتْ الْأَنْصَارُ أَمَّا ذَوُو رَأْيِنَا فَلَمْ يَقُولُوا شَيْئًا وَأَمَّا نَاسٌ حَدِيثَةٌ أَسْنَانُهُمْ فَقَالُوا كَذَا وَكَذَا لِلَّذِي قَالُوا فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنِّي لَأُعْطِي رِجَالًا حُدَثَاءَ عَهْدٍ بِكُفْرٍ أَتَأَلَّفُهُمْ أَوْ قَالَ أَسْتَأْلِفُهُمْ أَفَلَا تَرْضَوْنَ أَنْ يَذْهَبَ النَّاسُ بِالْأَمْوَالِ وَتَرْجِعُونَ بِرَسُولِ اللَّهِ إِلَى رِحَالِكُمْ فَوَاللَّهِ لَمَا تَنْقَلِبُونَ بِهِ خَيْرٌ مِمَّا يَنْقَلِبُونَ بِهِ قَالُوا أَجَلْ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَدْ رَضِينَا فَقَالَ لَهُمْ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّكُمْ سَتَجِدُونَ بَعْدِي أَثَرَةً شَدِيدَةً فَاصْبِرُوا حَتَّى تَلْقَوْا اللَّهَ وَرَسُولَهُ فَإِنِّي فَرَطُكُمْ عَلَى الْحَوْضِ قَالَ أَنَسٌ فَلَمْ نَصْبِرْ
Musnad Ahmad 12235: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [az-Zuhri] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Anas bin Malik], pada hari Hunain ketika Allah memberikan fa'i pada RasulNya dari rampasan Hawazin, Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam memberikan pada kalangan Quraisy seratus unta setiap orang, ada orang dari Anshar berkata "Semoga Allah mengampuni rasulNya, hanya memberi pada orang Quraisy dan meninggalkan kita sedangkan pedang-pedang kita masih basah dengan darah peperangan. Anas berkata: kasus ini diberitahukan kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam, maka (Rasul) mengirim utusan pada kaum anshar dan mengumpulkannya dalam kemah besar yang terbuat dari kulit dan tidak diikutkan satupun selain dari golongan mereka (anshar). Tatkala mereka sudah berkumpul, Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam mendatanginya dan bersabda, "Apa yang kalian bicarakan dan berita itu telah sampai padaku." Maka kaum anshar berkata: "Tinggalkan pendapat kami", dan semuanya tidak bicara apapun. Sedang barisan muda anshar secara polos mengatakan apa adanya peristiwa yang telah terjadi terhadap yang diam. Maka Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, " Sungguh aku memberikan rampasan perang itu kepada orang-orang Islam yang baru saja meninggalkan kekafirannya. Itu kulakukan semata-mata untuk melunakkan hatinya. Atau setidaknya menjinakkan sanubarinya. Tidaklah kalian rela jika manusia pulang membawa harta benda sedangkan kalian pulang membawa RosulNya ke tempat tinggal kalian. Demi Allah, apa yang kalian dapatkan itu lebih baik daripada apa yang mereka bawa." Mereka menjawab, "Ya Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam kami rela." Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Sesungguhnya kalian akan mendapatkan setelahku rasa ego yang sangat maka bersabarlah sampai kalian bertemu Allah dan RasulNya, sesungguhnya aku akan mendahului kalian kalian dalam telaga." Anas berkata: Hanya saja kita ini orang-orang yang tidak sabaran.
Grade
مسند أحمد ١٢٢٣٦: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ حَدَّثَنَا مَعْمَرٌ عَنِ الزُّهْرِيِّ قَالَ أَخْبَرَنِي أَنَسُ بْنُ مَالِكٍ قَالَ كُنَّا جُلُوسًا مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ يَطْلُعُ عَلَيْكُمْ الْآنَ رَجُلٌ مِنْ أَهْلِ الْجَنَّةِ فَطَلَعَ رَجُلٌ مِنْ الْأَنْصَارِ تَنْطِفُ لِحْيَتُهُ مِنْ وُضُوئِهِ قَدْ تَعَلَّقَ نَعْلَيْهِ فِي يَدِهِ الشِّمَالِ فَلَمَّا كَانَ الْغَدُ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِثْلَ ذَلِكَ فَطَلَعَ ذَلِكَ الرَّجُلُ مِثْلَ الْمَرَّةِ الْأُولَى فَلَمَّا كَانَ الْيَوْمُ الثَّالِثُ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِثْلَ مَقَالَتِهِ أَيْضًا فَطَلَعَ ذَلِكَ الرَّجُلُ عَلَى مِثْلِ حَالِهِ الْأُولَى فَلَمَّا قَامَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ تَبِعَهُ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ فَقَالَ إِنِّي لَاحَيْتُ أَبِي فَأَقْسَمْتُ أَنْ لَا أَدْخُلَ عَلَيْهِ ثَلَاثًا فَإِنْ رَأَيْتَ أَنْ تُؤْوِيَنِي إِلَيْكَ حَتَّى تَمْضِيَ فَعَلْتَ قَالَ نَعَمْ قَالَ أَنَسٌ وَكَانَ عَبْدُ اللَّهِ يُحَدِّثُ أَنَّهُ بَاتَ مَعَهُ تِلْكَ اللَّيَالِي الثَّلَاثَ فَلَمْ يَرَهُ يَقُومُ مِنْ اللَّيْلِ شَيْئًا غَيْرَ أَنَّهُ إِذَا تَعَارَّ وَتَقَلَّبَ عَلَى فِرَاشِهِ ذَكَرَ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ وَكَبَّرَ حَتَّى يَقُومَ لِصَلَاةِ الْفَجْرِ قَالَ عَبْدُ اللَّهِ غَيْرَ أَنِّي لَمْ أَسْمَعْهُ يَقُولُ إِلَّا خَيْرًا فَلَمَّا مَضَتْ الثَّلَاثُ لَيَالٍ وَكِدْتُ أَنْ أَحْتَقِرَ عَمَلَهُ قُلْتُ يَا عَبْدَ اللَّهِ إِنِّي لَمْ يَكُنْ بَيْنِي وَبَيْنَ أَبِي غَضَبٌ وَلَا هَجْرٌ ثَمَّ وَلَكِنْ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ لَكَ ثَلَاثَ مِرَارٍ يَطْلُعُ عَلَيْكُمْ الْآنَ رَجُلٌ مِنْ أَهْلِ الْجَنَّةِ فَطَلَعْتَ أَنْتَ الثَّلَاثَ مِرَارٍ فَأَرَدْتُ أَنْ آوِيَ إِلَيْكَ لِأَنْظُرَ مَا عَمَلُكَ فَأَقْتَدِيَ بِهِ فَلَمْ أَرَكَ تَعْمَلُ كَثِيرَ عَمَلٍ فَمَا الَّذِي بَلَغَ بِكَ مَا قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ مَا هُوَ إِلَّا مَا رَأَيْتَ قَالَ فَلَمَّا وَلَّيْتُ دَعَانِي فَقَالَ مَا هُوَ إِلَّا مَا رَأَيْتَ غَيْرَ أَنِّي لَا أَجِدُ فِي نَفْسِي لِأَحَدٍ مِنْ الْمُسْلِمِينَ غِشًّا وَلَا أَحْسُدُ أَحَدًا عَلَى خَيْرٍ أَعْطَاهُ اللَّهُ إِيَّاهُ فَقَالَ عَبْدُ اللَّهِ هَذِهِ الَّتِي بَلَغَتْ بِكَ وَهِيَ الَّتِي لَا نُطِيقُ
Musnad Ahmad 12236: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [az-Zuhri] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Anas bin Malik] berkata: ketika kami sedang duduk bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam, beliau bersabda, "Akan muncul kepada kalian seorang laki-laki penghuni surga", lalu muncul seorang laki laki Anshor yang jenggotnya masih bertetesan air sisa wudhu, sambil menggantungkan kedua sandalnya pada tangan kirinya. Esok harinya Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda seperti juga, lalu muncul laki laki itu lagi seperti yang pertama, dan pada hari ketiga Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda seperti itu juga dan muncul laki laki itu kembali seperti keadaan dia yang pertama. Ketika Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam berdiri, Abdullah bin Amru bin Al-Ash Radhiyallahu'anhu mengikuti laki-laki tersebut dengan berujar " Kawan, saya ini sebenarnya sedang bertengkar dengan ayahku dan saya bersumpah untuk tidak menemuinya selama tiga hari, jika boleh, ijinkan saya tinggal di tempatmu hingga tiga malam", "Tentu", jawab laki-laki tersebut. Anas bin Malik berkata: Abdullah Radhiyallahu'anhu bercerita: aku tinggal bersama laki-laki tersebut selama tiga malam, anehnya tidak pernah aku temukan mengerjakan shalat malam sama sekali, hanya saja jika ia bangun dari tidurnya dan beranjak dari ranjangnya, lalu berdzikir kepada Allah 'azza wajalla dan bertakbir sampai ia mendirikan shalat fajar, selain itu juga dia tidak pernah mendengar dia berkata kecuali yang baik baik saja, maka ketika berlalu tiga malam dan hampir hampir saja saya menganggap sepele amalannya, saya berkata: " Wahai kawan, sebenarnya antara saya dengan ayahku sama sekali tidak ada percekcokan dan saling mendiamkan seperti yang telah saya katakan, akan tetapi saya mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda tentang dirimu tiga kali, "akan muncul pada kalian seorang laki-laki penghuni surga, lalu kamulah yang muncul tiga kali tersebut, maka saya ingin tinggal bersamamu agar dapat melihat apa saja yang kamu kerjakan hingga saya dapat mengikutinya, namun saya tidak pernah melihatmu mengerjakan amalan yang banyak, lalu amalan apa yang membuat Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam sampai mengatakan engkau ahli surga?", laki-laki itu menjawab, "Tidak ada amalan yang saya kerjakan melainkan seperti apa yang telah kamu lihat", maka tatkala aku berpaling laki laki tersebut memanggilku dan berkata: "Tidak ada amalan yang saya kerjakan melainkan seperti apa yang telah kamu lihat, hanya saja saya tidak pernah mendapatkan pada diriku, rasa ingin menipu terhadap siapapun dari kaum muslimin, dan saya juga tidak pernah merasa iri dengki kepada seorang atas kebaikan yang telah dikaruniakan oleh Allah kepada seseorang", maka Abdullah Radhiyallahu'anhu berkata: "Inilah amalan yang menjadikanmu sampai pada derajat yang tidak bisa kami lakukan."
Grade
مسند أحمد ١٢٢٣٧: حَدَّثَنَا مَحْبُوبُ بْنُ الْحَسَنِ بْنِ هِلَالِ بْنِ أَبِي زَيْنَبَ عَنْ خَالِدٍ يَعْنِي الْحَذَّاءَ عَنْ مُحَمَّدٍ يَعْنِي ابْنَ سِيرِينَ قَالَ سَأَلْتُ أَنَسَ بْنَ مَالِكٍ هَلْ قَنَتَ عُمَرُ قَالَ نَعَمْ وَمَنْ هُوَ خَيْرٌ مِنْ عُمَرَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بَعْدَ الرُّكُوعِ
Musnad Ahmad 12237: Telah menceritakan kepada kami [Mahbub bin Al-Husain bin Hilal bin Abu Zainab] dari [Khalid] yaitu al-Hadza' dari [Muhammad] dari yaitu Ibnu Sirin berkata: "Saya bertanya kepada [Anas bin Malik], Apakah Umar melakukan Qunut?", (Anas bin Malik) Radhiyallahu'anhu berkata: "Iya", dan orang yang lebih baik dari 'Umar yaitu Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam juga melakukannya setelah ruku'.
Grade