سنن الترمذي ٣٤٣١: حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ يَعْقُوبَ حَدَّثَنَا زَيْدُ بْنُ حُبَابٍ أَنَّ حُمَيْدًا الْمَكِّيَّ مَوْلَى ابْنِ عَلْقَمَةَ حَدَّثَهُ أَنَّ عَطَاءَ بْنَ أَبِي رَبَاحٍ حَدَّثَهُ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا مَرَرْتُمْ بِرِيَاضِ الْجَنَّةِ فَارْتَعُوا قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ وَمَا رِيَاضُ الْجَنَّةِ قَالَ الْمَسَاجِدُ قُلْتُ وَمَا الرَّتْعُ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ سُبْحَانَ اللَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَاللَّهُ أَكْبَرُ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ غَرِيبٌ
Sunan Tirmidzi 3431: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Ya'qub] telah menceritakan kepada kami [Zaid bin Hubab] bahwa [Humaid Al Makki] mantan budak Ibnu 'Alqamah telah menceritakan kepadanya bahwa ['Atho` bin Abu Rabah] telah menceritakan kepadanya dari [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila kalian melewati taman Surga, maka merumputlah!" Aku katakan: apakah taman Surga itu wahai Rasulullah? Beliau mengatakan: "Masjid-masjid." Aku katakan: dan apakah rumputnya wahai Rasulullah? Beliau mengtakan: "SUBHAANALLAAHI WAL HAMDULILLAAHI WA LAA ILAAHA ILLALLAAHU WALLAAHU AKBAR" (Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tidak ada tuhan yang berhak disembah selain Allah, dan Allah Maha Besar). Abu Isa berkata: hadits ini adalah hadits hasan gharib.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Dha'if,
مسند أحمد ٣٤٣١: حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنْ مُسْلِمٍ عَنْ مَسْرُوقٍ قَالَ جَاءَ رَجُلٌ إِلَى عَبْدِ اللَّهِ فَقَالَ إِنِّي تَرَكْتُ فِي الْمَسْجِدِ رَجُلًا يُفَسِّرُ الْقُرْآنَ بِرَأْيِهِ يَقُولُ فِي هَذِهِ الْآيَةِ { يَوْمَ تَأْتِي السَّمَاءُ بِدُخَانٍ مُبِينٍ } إِلَى آخِرِهَا يَغْشَاهُمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ دُخَانٌ يَأْخُذُ بِأَنْفَاسِهِمْ حَتَّى يُصِيبَهُمْ مِنْهُ كَهَيْئَةِ الزُّكَامِ قَالَ فَقَالَ عَبْدُ اللَّهِ مَنْ عَلِمَ عِلْمًا فَلْيَقُلْ بِهِ وَمَنْ لَمْ يَعْلَمْ فَلْيَقُلْ اللَّهُ أَعْلَمُ فَإِنَّ مِنْ فِقْهِ الرَّجُلِ أَنْ يَقُولَ لِمَا لَا يَعْلَمُ اللَّهُ أَعْلَمُ إِنَّمَا كَانَ هَذَا لِأَنَّ قُرَيْشًا لَمَّا اسْتَعْصَتْ عَلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ دَعَا عَلَيْهِمْ بِسِنِينَ كَسِنِي يُوسُفَ فَأَصَابَهُمْ قَحْطٌ وَجَهِدُوا حَتَّى أَكَلُوا الْعِظَامَ وَجَعَلَ الرَّجُلُ يَنْظُرُ إِلَى السَّمَاءِ فَيَنْظُرُ مَا بَيْنَهُ وَبَيْنَ السَّمَاءِ كَهَيْئَةِ الدُّخَانِ مِنْ الْجَهْدِ فَأَنْزَلَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ { فَارْتَقِبْ يَوْمَ تَأْتِي السَّمَاءُ بِدُخَانٍ مُبِينٍ يَغْشَى النَّاسَ هَذَا عَذَابٌ أَلِيمٌ } فَأَتَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقِيلَ يَا رَسُولَ اللَّهِ اسْتَسْقِ اللَّهَ لِمُضَرَ فَإِنَّهُمْ قَدْ هَلَكُوا قَالَ فَدَعَا لَهُمْ فَأَنْزَلَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ { إِنَّا كَاشِفُو الْعَذَابِ } فَلَمَّا أَصَابَهُمْ الْمَرَّةَ الثَّانِيَةَ عَادُوا فَنَزَلَتْ { يَوْمَ نَبْطِشُ الْبَطْشَةَ الْكُبْرَى إِنَّا مُنْتَقِمُونَ } يَوْمَ بَدْرٍ
Musnad Ahmad 3431: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Muslim] dari [Masruq] berkata: Seorang laki-laki datang kepada Abdullah seraya berkata: Aku telah meninggalkan seorang laki-laki di masjid yang menafsirkan Al Qur`an dengan akalnya, ia mengatakan terhadap ayat: (Maka tunggulah hari ketika langit membawa kabut yang nyata) hingga akhirnya: Pada hari kiamat nanti, mereka akan diselimuti asap yang menarik nafas mereka hingga menimpa mereka seperti gerakan pilek. Ia berkata: maka [Abdullah] berkata: Siapa yang mengetahui suatu ilmu maka hendaklah ia mengatakannya dan siapa yang tidak mengetahui maka katakanlah: Allahu A'lam, sebab termasuk kefahaman seseorang manakala ia mengatakan: Allahu A'lam terhadap apa yang tidak ia ketahui. Hal ini karena tatkala orang-orang Quraisy membangkang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam beliau mendoakan (kebinasaan) atas mereka dengan (menimpakan) kemarau tahunan seperti kemarau tahunan yang menimpa Yusuf, lalu mereka pun ditimpa kemarau itu dan rasa lelah hingga makan tulang. Sampai ada laki-laki yang melihat ke langit lalu melihat antara dirinya dan langit seperti gerakan asap karena rasa lelah. Lalu turunlah firman Allah Azza wa Jalla: (Maka tunggulah hari ketika langit membawa kabut yang nyata yang meliputi manusia. inilah azab yang pedih.) lalu ia mendatangi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lantas dikatakan kepadanya: Wahai Rasulullah, mintalah hujan kepada Allah untuk bani Mudlar sebab mereka telah binasa. Ia berkata: Lalu beliau berdoa untuk mereka, lalu Allah Azza wa Jalla menurunkan ayat: (Sesungguhnya (kalau) Kami akan melenyapkan siksaan itu). Tatkala hal itu menimpa mereka untuk kedua kalinya, mereka pun kembali lagi, lalu pada hari perang Badar turunlah ayat: (Ingatlah hari ketika Kami menghantam mereka dengan hantaman yang keras. Sesungguhnya Kami adalah Pemberi balasan).
Grade
سنن الترمذي ٣٤٣٢: حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَارِثِ بْنُ عَبْدِ الصَّمَدِ بْنِ عَبْدِ الْوَارِثِ قَالَ حَدَّثَنِي أَبِي قَالَ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ ثَابِتٍ الْبُنَانِيُّ حَدَّثَنِي أَبِي عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِذَا مَرَرْتُمْ بِرِيَاضِ الْجَنَّةِ فَارْتَعُوا قَالُوا وَمَا رِيَاضُ الْجَنَّةِ قَالَ حِلَقُ الذِّكْرِ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ غَرِيبٌ مِنْ هَذَا الْوَجْهِ مِنْ حَدِيثِ ثَابِتٍ عَنْ أَنَسٍ
Sunan Tirmidzi 3432: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Warits bin Abdush Shamad bin Abdul Warits] ia berkata: telah menceritakan kepadaku [ayahku] ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Tsabit Al Bunani] telah menceritakan kepadaku [ayahku] dari [Anas bin Malik] radliallahu 'anhu bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila kalian melewati taman Surga, maka perbanyaklah dzikir!" Aku katakan: apakah taman Surga itu wahai Rasulullah? Beliau mengatakan: "Kelompok-kelompok dzikir." Abu Isa berkata: hadits ini adalah hadits hasan gharib dari jalur ini, dari hadits Tsabit dari Anas.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Dha'if,
سنن الترمذي ٣٤٣٣: حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ يَعْقُوبَ حَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ عَاصِمٍ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ ثَابِتٍ عَنْ عُمَرَ بْنِ أَبِي سَلَمَةَ عَنْ أُمِّهِ أُمِّ سَلَمَةَ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِذَا أَصَابَ أَحَدَكُمْ مُصِيبَةٌ فَلْيَقُلْ إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ اللَّهُمَّ عِنْدَكَ احْتَسَبْتُ مُصِيبَتِي فَأْجُرْنِي فِيهَا وَأَبْدِلْنِي مِنْهَا خَيْرًا فَلَمَّا احْتُضِرَ أَبُو سَلَمَةَ قَالَ اللَّهُمَّ اخْلُفْ فِي أَهْلِي خَيْرًا مِنِّي فَلَمَّا قُبِضَ قَالَتْ أُمُّ سَلَمَةَ إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ عِنْدَ اللَّهِ احْتَسَبْتُ مُصِيبَتِي فَأْجُرْنِي فِيهَا قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ غَرِيبٌ مِنْ هَذَا الْوَجْهِ وَرُوِيَ هَذَا الْحَدِيثُ مِنْ غَيْرِ هَذَا الْوَجْهِ عَنْ أُمِّ سَلَمَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَبُو سَلَمَةَ اسْمُهُ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ الْأَسَدِ
Sunan Tirmidzi 3433: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Ya'qub] telah menceritakan kepada kami ['Amr bin 'Ashim] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Umar bin Abu Salamah] dari [ibunya yaitu Ummu Salamah] dari [Abu Salamah] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila salah seorang dari kalian tertimpa musibah hendaknya ia mengucapkan: INNAA LILLAAHI WA INNAA ILAIHI RAAJI'UUN, ALLAAHUMMA 'INDAKA IHTASABTU MUSHIIBATII, FA`JURNII FIIHAA WA ABDILNII MINHAA KHAIRAN (Sesungguhnya kami adalah milik Allah, dan kami kepadaNya akan kembali. Ya Allah, aku mengharapkan pahala musibahku di sisiMu maka berilah aku pahala padanya dan gantilah untukku yang lebih baik darinya!). kemudian tatkala Abu Salamah akan meninggal ia berdoa: ya Allah, gantikanlah di dalam keluargaku orang yang lebih baik dariku. Kemudian tatkala Abu Salamah meninggal maka Ummu Salamah berdoa: INNAA LILLAAHI WA INNAA ILAIHI RAAJI'UUN, 'INDALLAAHI IHTASABTU MUSHIIBATII, FA`JURNII FIIHAA WA ABDILNII MINHAA KHAIRAN (Sesungguhnya kami adalah milik Allah, di sisi Allah aku mengharapkan pahala musibahku maka berilah aku pahala padanya dan gantilah untukku yang lebih baik darinya!). Abu Isa berkata: hadits ini adalah hadits hasan gharib dari jalur ini. Dan telah diriwayatkan hadits ini dari selain jalur ini dari Ummu Salamah dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Abu Salamah namanya adalah Abdullah bin Abdul Asad.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Hasan,
صحيح البخاري ٣٤٣٤: حَدَّثَنَا الْحَسَنُ بْنُ مُحَمَّدٍ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ الْأَنْصَارِيُّ حَدَّثَنِي أَبِي عَبْدُ اللَّهِ بْنُ الْمُثَنَّى عَنْ ثُمَامَةَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَنَسٍ عَنْ أَنَسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ عُمَرَ بْنَ الْخَطَّابِ كَانَ إِذَا قَحَطُوا اسْتَسْقَى بِالْعَبَّاسِ بْنِ عَبْدِ الْمُطَّلِبِ فَقَالَ اللَّهُمَّ إِنَّا كُنَّا نَتَوَسَّلُ إِلَيْكَ بِنَبِيِّنَا صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَتَسْقِينَا وَإِنَّا نَتَوَسَّلُ إِلَيْكَ بِعَمِّ نَبِيِّنَا فَاسْقِنَا قَالَ فَيُسْقَوْنَ
Shahih Bukhari 3434: Telah bercerita kepada kami [Al Hasan bin Muhammad] telah bercerita kepada kami [Muhammad bin 'Abdullah Al Anshariy] telah bercerita kepadaku [bapakku, 'Abdullah bin Al Mutsannaa] dari [Tsumamah bin 'Abdullah bin Anas] dari Anas radliyallahu 'anhu bahwa 'Umar bin Al Khaththab ketika mereka ditimpa musibah kekeringan dia meminta hujan dengan berwasilah kepada 'Abbas bin 'Abdul Muththalib seraya berdo'a: "ALLOOHUMMA INNAA KUNNA NATAWASSALU ILAIKA BI NABIYYINAA SHALLALLAHU 'ALAIHI WA SALLAM FATASQIINAA WA-INNAA NATAWASSALU ILAIKA BI'AMMI NABIYYINAA FASQINAA" (Ya Allah, kami dahulu pernah meminta hujan kepada-Mu dengan perantaraan Nabi kami kemudian Engkau menurunkan hujan kepada kami. Maka sekarang kami memohon kepada-Mu dengan perantaraan paman Nabi kami, maka turunkanlah hujan untuk kami). Anas berkata: "Kemudian turunlah hujan."
سنن الترمذي ٣٤٣٤: حَدَّثَنَا يُوسُفُ بْنُ عِيسَى حَدَّثَنَا الْفَضْلُ بْنُ مُوسَى حَدَّثَنَا سَلَمَةُ بْنُ وَرْدَانَ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ أَنَّ رَجُلًا جَاءَ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَيُّ الدُّعَاءِ أَفْضَلُ قَالَ سَلْ رَبَّكَ الْعَافِيَةَ وَالْمُعَافَاةَ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ ثُمَّ أَتَاهُ فِي الْيَوْمِ الثَّانِي فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَيُّ الدُّعَاءِ أَفْضَلُ فَقَالَ لَهُ مِثْلَ ذَلِكَ ثُمَّ أَتَاهُ فِي الْيَوْمِ الثَّالِثِ فَقَالَ لَهُ مِثْلَ ذَلِكَ قَالَ فَإِذَا أُعْطِيتَ الْعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَأُعْطِيتَهَا فِي الْآخِرَةِ فَقَدْ أَفْلَحْتَ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ غَرِيبٌ مِنْ هَذَا الْوَجْهِ إِنَّمَا نَعْرِفُهُ مِنْ حَدِيثِ سَلَمَةَ بْنِ وَرْدَانَ
Sunan Tirmidzi 3434: Telah menceritakan kepada kami [Yusuf bin Isa] telah menceritakan kepada kami [Al Fadhl bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Salamah bin Wardan] dari [Anas bin Malik] bahwa seorang laki-laki datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: wahai Rasulullah, doa apakah yang lebih baik? Beliau bersabda: "Mintalah kepada kesalamatan serta ampunan kepada Tuhanmu di dunia dan akhirat!" kemudian ia datang pada hari kedua dan berkata: wahai Rasulullah, doa apakah yang lebih baik? Kemudian beliau menjawab seperti itu. Kemudian ia datang kepada beliau pada hari ketiga dan beliau menjawab seperti itu dan berkata: "Apabila engkau diberi keselamatan di dunia dan diberi kesalamatan di akhirat maka sungguh engkau telah beruntung." Abu Isa berkata: hadits ini adalah hadits hasan gharib dari jalur ini. Sesungguhnya kami mengetahuinya dari hadits Salamah bin Wardan.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Dha'if,
سنن الترمذي ٣٤٣٥: حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ حَدَّثَنَا جَعْفَرُ بْنُ سُلَيْمَانَ الضُّبَعِيُّ عَنْ كَهْمَسِ بْنِ الْحَسَنِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ بُرَيْدَةَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَرَأَيْتَ إِنْ عَلِمْتُ أَيُّ لَيْلَةٍ لَيْلَةُ الْقَدْرِ مَا أَقُولُ فِيهَا قَالَ قُولِي اللَّهُمَّ إِنَّكَ عُفُوٌّ كَرِيمٌ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ
Sunan Tirmidzi 3435: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] telah menceritakan kepada kami [Ja'far bin Sulaiman Adh Dhuba'i] dari [Kahmas bin Al Hasan] dari [Abdullah bin Buraidah] dari [Aisyah] ia berkata: wahai Rasulullah, apabila aku mengetahui malam apakah lailatul qadr, maka apakah yang aku ucapkan padanya? Beliau mengatakan: "Ucapkan: ALLAAHUMMA INNAKA 'AFUWWUN KARIIMUN TUHIBBUL 'AFWA FA'FU 'ANNII (Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pemberi ampunan dan Maha Pemurah, Engkau senang memberikan ampunan, maka ampunilah aku). Abu Isa berkata: hadits ini adalah hadits hasan shahih.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
مسند أحمد ٣٤٣٥: حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مُرَّةَ عَنْ أَبِي الْأَحْوَصِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ لَأَنْ أَحْلِفَ بِاللَّهِ تِسْعًا إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قُتِلَ قَتْلًا أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْ أَنْ أَحْلِفَ وَاحِدَةً وَذَلِك بِأَنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ اتَّخَذَهُ نَبِيًّا وَجَعَلَهُ شَهِيدًا
Musnad Ahmad 3435: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abdullah bin Murrah] dari [Abu Al Ahwash] dari [Abdullah] berkata: Sungguh aku bersumpah kepada Allah sebanyak sembilan kali bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dibunuh lebih aku cintai daripada bersumpah satu kali saja. Hal itu karena Allah Azza wa Jalla mengangkatnya sebagai Nabi dan menjadikannya sebagai saksi.
Grade
سنن الترمذي ٣٤٣٦: حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ مَنِيعٍ حَدَّثَنَا عَبِيدَةُ بْنُ حُمَيْدٍ عَنْ يَزِيدَ بْنِ أَبِي زِيَادٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الْحَارِثِ عَنْ الْعَبَّاسِ بْنِ عَبْدِ الْمُطَّلِبِ قَالَ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ عَلِّمْنِي شَيْئًا أَسْأَلُهُ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ قَالَ سَلْ اللَّهَ الْعَافِيَةَ فَمَكَثْتُ أَيَّامًا ثُمَّ جِئْتُ فَقُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ عَلِّمْنِي شَيْئًا أَسْأَلُهُ اللَّهَ فَقَالَ لِي يَا عَبَّاسُ يَا عَمَّ رَسُولِ اللَّهِ سَلْ اللَّهَ الْعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ صَحِيحٌ وَعَبْدُ اللَّهِ بْنُ الْحَارِثِ بْنِ نَوْفَلٍ قَدْ سَمِعَ مِنْ الْعَبَّاسِ بْنِ عَبْدِ الْمُطَّلِبِ
Sunan Tirmidzi 3436: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Mani'] telah menceritakan kepada kami ['Abidah bin Humaid] dari [Yazid bin Abu Ziyad] dari [Abdullah bin Al Harits] dari [Al Abbas bin Abdul Muththalib] ia berkata: aku katakan: wahai Rasulullah, ajarkan kepadaku sesuatu yang aku minta kepada Allah 'azza wajalla! Beliau mengatakan: "Mintalah keselamatan kepada Allah." Kemudian aku diam beberapa hari, kemudian aku datang mengatakan: wahai Rasulullah, ajarkan kepadaku sesuatu yang aku minta kepada Allah! Kemudian beliau berkata kepadaku: "Wahai Abbas, wahai paman Rasulullah, mintalah keselamatan kepada Allah di dunia dan di akhirat!"
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
مسند أحمد ٣٤٣٦: حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنْ إِبْرَاهِيمَ التَّيْمِيِّ عَنْ الْحَارِثِ بْنِ سُوَيْدٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ دَخَلْتُ عَلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهُوَ يُوعَكُ فَمَسِسْتُهُ فَقُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّكَ لَتُوعَكُ وَعْكًا شَدِيدًا قَالَ أَجَلْ إِنِّي أُوعَكُ كَمَا يُوعَكُ رَجُلَانِ مِنْكُمْ قُلْتُ إِنَّ لَكَ أَجْرَيْنِ قَالَ نَعَمْ وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ مَا عَلَى الْأَرْضِ مُسْلِمٌ يُصِيبُهُ أَذًى مِنْ مَرَضٍ فَمَا سِوَاهُ إِلَّا حَطَّ اللَّهُ عَنْهُ بِهِ خَطَايَاهُ كَمَا تَحُطُّ الشَّجَرُ وَرَقَهَا حَدَّثَنَاه يَعْلَى حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ مِثْلَهُ
Musnad Ahmad 3436: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Ibrahim At Taimi] dari [Al Harits bin Suwaid] dari [Abdullah] ia berkata: Aku masuk ke tempat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, saat itu beliau sedang demam, lalu aku menyentuhnya dan berkata: Wahai Rasulullah Sesungguhnya engkau terserang demam berat. Beliau menjawab: "Benar, sesungguhnya aku sakit seperti sakit dua orang kalian." Aku berkata: Namun engkau mendapatkan dua pahala. Beliau menjawab: "Benar, demi Dzat yang jiwaku di tanganNya, tidaklah seorang muslim di dunia ini yang ditimpa suatu penyakit seperti sakit dan lainnya, melainkan Allah akan menggugurkan kesalahan-kesalahannya seperti pohon yang menggugurkan dedaunan." Telah menceritakannya kepada kami [Ya'la] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] seperti itu.
Grade