مسند أحمد ١٠٩٥٤: حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ بْنُ عُمَرَ أَبُو الْمُنْذِرِ حَدَّثَنَا دَاوُدُ بْنُ قَيْسٍ الْفَرَّاءُ حَدَّثَنَا عِيَاضُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ سَعْدِ بْنِ أَبِي سَرْحٍ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا خَرَجَ يَوْمَ الْعِيدِ يَوْمَ الْفِطْرِ صَلَّى بِالنَّاسِ تَيْنِكَ الرَّكْعَتَيْنِ ثُمَّ سَلَّمَ وَقَامَ فَاسْتَقْبَلَ النَّاسَ وَهُمْ جُلُوسٌ فَقَالَ تَصَدَّقُوا ثَلَاثَ مَرَّاتٍ فَكَانَ أَكْثَرَ مَنْ يَتَصَدَّقُ النِّسَاءُ بِالْقُرْطِ وَبِالْخَاتَمِ وَبِالشَّيْءِ فَإِنْ كَانَ لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَاجَةٌ أَنْ يَضْرِبَ عَلَى النَّاسِ بَعْثًا ذَكَرَهُ لَهُمْ وَإِلَّا انْصَرَفَ
Musnad Ahmad 10954: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Umar Abu Al Mundzir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Dawud bin Qais Al Farra'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Iyadh bin Abdullah bin Sa'd bin Abu Sarh] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika keluar pada hari iedul fitri, shalat dua raka'at bersama manusia kemudian salam, setelah itu beliau berdiri dan menghadap ke arah manusia yang berada dalam kondisi duduk. Lalu beliau bersabda: "Bersedekahlah, " beliau ulangi hingga tiga kali. Ketika itu yang paling banyak bersedekah adalah kaum wanita, yaitu dengan anting, cincin dan perhiasan yang lainnya. Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika mempunyai hajat pengiriman pasukan, menyebutkannya kepada mereka, dan jika tidak beliau berlalu pergi."
Grade
مسند أحمد ١٠٩٦٤: حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ عِيسَى قَالَ أَخْبَرَنَا مَالِكٌ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُوشِكُ أَنْ يَكُونَ خَيْرَ مَالِ الْمَرْءِ الْمُسْلِمِ غَنَمٌ يَتْبَعُ بِهَا شَعَفَ الْجِبَالِ وَمَوَاقِعَ الْقَطْرِ يَفِرُّ بِدِينِهِ مِنْ الْفِتَنِ
Musnad Ahmad 10964: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Isa] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Abdurrahman bin Abdullah] dari [Bapaknya] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hampir-hampir harta terbaik seorang muslim adalah kambing, dengannya ia mendaki puncak gunung dan tempat tetesan embun lari demi menyelamatkan agamanya dari fitnah."
Grade
مسند أحمد ١٠٩٧٠: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ قَالَ سَمِعْتُ الْعَلَاءَ بْنَ عَبْدِ الرَّحْمَنِ يُحَدِّثُ عَنْ أَبِيهِ قَالَ سَأَلْتُ أَبَا سَعِيدٍ الْخُدْرِيَّ عَنْ الْإِزَارِ فَقَالَ عَلَى الْخَبِيرِ سَقَطْتَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِزْرَةُ الْمُسْلِمِ إِلَى نِصْفِ السَّاقِ وَلَا حَرَجَ أَوْ لَا جُنَاحَ فِيمَا بَيْنَهُ وَبَيْنَ الْكَعْبَيْنِ فَمَا كَانَ أَسْفَلَ مِنْ ذَلِكَ فَفِي النَّارِ مَنْ جَرَّ إِزَارَهُ بَطَرًا لَمْ يَنْظُرْ اللَّهُ إِلَيْهِ
Musnad Ahmad 10970: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: aku mendengar [Al 'Ala` bin Abdurrahman] menceritakan dari [Bapaknya], dia berkata: aku bertanya kepada [Abu Sa'id Al Khudri] tentang kain sarung, lalu ia pun menjawab: kamu bertanya kepada orang yang tepat, aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Sarung seorang mukmin adalah sampai setengah betisnya tidak ada dosa, -atau beliau mengatakan, - "tidak ada salahnya antara betis dan kedua mata kaki. Maka apa yang ada di bawah itu adalah di neraka, dan Allah tidak akan melihat orang yang menjulurkan sarungnya dengan sombong."
Grade
مسند أحمد ١٠٩٧١: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ أَبِي زِيَادٍ عَنْ مُجَاهِدٍ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَقَالَ مَرَّةً أُخْرَى أَحْسِبُهُ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ أَنَّهُ قَالَ لَا يَدْخُلُ الْجَنَّةَ مَنَّانٌ وَلَا عَاقٌّ وَلَا مُدْمِنٌ
Musnad Ahmad 10971: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Abu Ziyad] dari [Mujahid] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, -dan dalam kesempatan yang lain ia berkata: "Aku mengira bahwa itu dari riwayat Abu Sa'id Bahwasanya beliau bersabda: - "Tidak akan masuk surga Mannan (orang yang mengungkit-ungkit pemberian), orang yang durhaka kepada orang tua dan pecandu khamer."
Grade
مسند أحمد ١٠٩٧٢: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ أَبِي بِشْرٍ عَنْ أَبِي الْمُتَوَكِّلِ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ أَنَّ نَاسًا مِنْ أَصْحَابِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَتَوْا عَلَى حَيٍّ مِنْ أَحْيَاءِ الْعَرَبِ فَلَمْ يَقْرُوهُمْ فَبَيْنَا هُمْ كَذَلِكَ إِذْ لُدِغَ سَيِّدُ أُولَئِكَ فَقَالُوا هَلْ فِيكُمْ دَوَاءٌ أَوْ رَاقٍ فَقَالُوا إِنَّكُمْ لَمْ تَقْرُونَا وَلَا نَفْعَلُ حَتَّى تَجْعَلُوا لَنَا جُعْلًا فَجَعَلُوا لَهُمْ قَطِيعًا مِنْ شَاءٍ قَالَ فَجَعَلَ يَقْرَأُ أُمَّ الْقُرْآنِ وَيَجْمَعُ بُزَاقَهُ وَيَتْفُلُ فَبَرَأَ الرَّجُلُ فَأَتَوْهُمْ بِالشَّاءِ فَقَالُوا لَا نَأْخُذُهَا حَتَّى نَسْأَلَ عَنْهَا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَسَأَلُوا النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ ذَلِكَ فَضَحِكَ وَقَالَ مَا أَدْرَاكَ أَنَّهَا رُقْيَةٌ خُذُوهَا وَاضْرِبُوا لِي فِيهَا بِسَهْمٍ
Musnad Ahmad 10972: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Bisyr] dari [Abu Al Mutawakkil] dari [Abu Sa'id Al Khudri], bahwasanya beberapa orang dari sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mendatangi sebuah kampung dari perkampungan Arab, namun orang-orang kampung tersebut tidak menerima mereka, ketika sikap mereka masih seperti itu seorang pemimpin mereka disengat kalajengking, lalu mereka pun berkata: "Apakah diantara kalian ada yang mempunyai obat, atau seorang yang bisa meruqyah?" lalu para sahabat Nabi pun berkata: "Sesungguhnya kalian tidak mau menerima kami, maka kamipun tidak akan melakukannya sehingga kalian memberikan imbalan kepada kami, " akhirnya mereka pun memberikan segerombolan kambing. Abu Sa'id berkata: "Lalu seorang sahabat Nabi membaca Ummul Qur`an dan mengumpulkan ludahnya seraya meludahkan kepadanya hingga laki-laki itu sembuh, kemudian orang-orang kampung itu memberikan kepada para sahabat Nabi beberapa ekor kambing." Namun para sahabat Nabi berkata: "Kita tidak akan mengambilnya hingga kita bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tentang hal ini, " lalu mereka bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang pemberian itu hingga membuat beliau tertawa. Kemudian beliau bersabda: "Tidak tahukah bahwa itu ruqyah, kalian ambil dan berikanlah bagianku."
Grade
مسند أحمد ١٠٩٧٥: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ أَبِي مَسْلَمَةَ عَنْ أَبِي نَضْرَةَ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ لَا يَمْنَعَنَّ رَجُلًا مِنْكُمْ مَخَافَةُ النَّاسِ أَنْ يَتَكَلَّمَ بِالْحَقِّ إِذَا رَآهُ أَوْ عَلِمَهُ
Musnad Ahmad 10975: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Maslamah] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Jangan sampai seorang laki-laki terhalang untuk mengatakan suatu kebenaran yang ia dengar atau ia ketahui karena takut kepada manusia."
Grade
مسند أحمد ١٠٩٧٦: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ أَبِي مَسْلَمَةَ أَنَّهُ سَمِعَ أَبَا نَضْرَةَ يُحَدِّثُ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ مَنْ كَذَبَ عَلَيَّ مُتَعَمِّدًا فَلْيَتَبَوَّأْ مَقْعَدَهُ مِنْ النَّارِ
Musnad Ahmad 10976: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Maslamah] bahwasanya ia mendengar [Abu Nadhrah] menceritakan dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Barangsiapa berdusta atas namaku dengan sengaja hendaklah ia menyiapkan tempat duduknya dalam neraka."
Grade
مسند أحمد ١٠٩٩٦: حَدَّثَنَا حَجَّاجٌ وَأَبُو النَّضْرِ قَالَا حَدَّثَنَا شَرِيكٌ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُصْمٍ أَبِي عُلْوَانَ قَالَ سَمِعْتُ أَبِا سَعِيدٍ الْخُدْرِيَّ يَقُولُ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا يَحِلُّ لِأَحَدٍ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ أَنْ يَحِلَّ صِرَارَ نَاقَةٍ بِغَيْرِ إِذْنِ أَهْلِهَا فَإِنَّهُ خَاتَمُهُمْ عَلَيْهَا فَإِذَا كُنْتُمْ بِقَفْرٍ فَرَأَيْتُمْ الْوَطْبَ أَوْ الرَّاوِيَةَ أَوْ السِّقَاءَ مِنْ اللَّبَنِ فَنَادُوا أَصْحَابَ الْإِبِلِ ثَلَاثًا فَإِنْ سَقَاكُمْ فَاشْرَبُوا وَإِلَّا فَلَا وَإِنْ كُنْتُمْ مُرْمِلِينَ قَالَ أَبُو النَّضْرِ وَلَمْ يَكُنْ مَعَكُمْ طَعَامٌ فَلْيُمْسِكْهُ رَجُلَانِ مِنْكُمْ ثُمَّ اشْرَبُوا
Musnad Ahmad 10996: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] dan [Abu An Nadhr] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Abdullah bin 'Ushm Abu 'Ulwan] berkata: Aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak halal bagi seorang yang beriman kepada Allah dan hari akhir melepas tali pengikat unta tanpa seizin yang punya, karena itu adalah tanda pengenal yang mereka berikan kepada unta tersebut. Jika kalian dalam keadaan membutuhkan kemudian melihat wathb (bejana dari kulit kayu), atau rowaiyah (sumur), atau siqo` (bejana untuk minum) susu, hendaklah ia menyeru pemilik unta sebanyak tiga kali, jika mereka memberimu minum maka minumlah dan jika tidak maka janganlah kalian minum, meskipun kalian dalam keadaan tidak mempunyai bekal." Sedangkan Abu Nadhr menyebutkan: "kalau kalian tidak memiliki makanan, maka hendaklah dua orang dari kalian memegangnya, lalu minumlah."
Grade
مسند أحمد ١١٠٠١: حَدَّثَنَا عَبْدُ الصَّمَدِ حَدَّثَنَا هَمَّامٌ حَدَّثَنَا زَيْدٌ عَنْ عَطَاءِ بْنِ يَسَارٍ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ حَدِّثُوا عَنِّي وَلَا تَكْذِبُوا عَلَيَّ وَمَنْ كَذَبَ عَلَيَّ مُتَعَمِّدًا فَلْيَتَبَوَّأْ مَقْعَدَهُ مِنْ النَّارِ وَحَدِّثُوا عَنْ بَنِي إِسْرَائِيلَ وَلَا حَرَجَ
Musnad Ahmad 11001: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zaid] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Riwayatkanlah hadits dariku dan jangan berdusta atas namaku, maka barangsiapa sengaja berdusta atas namaku hendaklah ia mempersiapkan tempat duduknya di neraka. Dan riwayatkanlah dari bani Isra`il, kalian tidak berdosa."
Grade
مسند أحمد ١١٠٠٣: حَدَّثَنَا عَبْدُ الصَّمَدِ حَدَّثَنَا الْمُسْتَمِرُّ بْنُ الرَّيَّانِ الْإِيَادِيُّ حَدَّثَنَا أَبُو نَضْرَةَ الْعَبْدِيُّ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَكَرَ الدُّنْيَا فَقَالَ إِنَّ الدُّنْيَا خَضِرَةٌ حُلْوَةٌ فَاتَّقُوهَا وَاتَّقُوا النِّسَاءَ ثُمَّ ذَكَرَ نِسْوَةً ثَلَاثًا مِنْ بَنِي إِسْرَائِيلَ امْرَأَتَيْنِ طَوِيلَتَيْنِ تُعْرَفَانِ وَامْرَأَةً قَصِيرَةً لَا تُعْرَفُ فَاتَّخَذَتْ رِجْلَيْنِ مِنْ خَشَبٍ وَصَاغَتْ خَاتَمًا فَحَشَتْهُ مِنْ أَطْيَبِ الطِّيبِ الْمِسْكِ وَجَعَلَتْ لَهُ غَلَقًا فَإِذَا مَرَّتْ بِالْمَلَإِ أَوْ بِالْمَجْلِسِ قَالَتْ بِهِ فَفَتَحَتْهُ فَفَاحَ رِيحُهُ قَالَ الْمُسْتَمِرُّ بِخِنْصَرِهِ الْيُسْرَى فَأَشْخَصَهَا دُونَ أَصَابِعِهِ الثَّلَاثِ شَيْئًا وَقَبَضَ الثَّلَاثَةَ
Musnad Ahmad 11003: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mustamir bin Ar Rayyan Al Iyadi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Nadhr Al 'Abdi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menuturkan tentang dunia, lalu beliau bersabda: "Sesungguhnya dunia itu hijau dan manis, maka takutlah kalian darinya dan dari wanita, " kemudian beliau menceritakan tentang tiga orang wanita dari bani Isra`il, dua orang wanita berbadan tinggi sehingga mudah dikenal, sedang seorang lagi berbadan pendek sehingga tidak terkenal. Lalu wanita yang berbadan pendek tersebut memakai kaki buatan dari kayu, ia mengenakan cincin yang ia beri parfum misik yang terbaik, lalu ia menutupinya (sehingga tidak terlihat). Jika melewati sekumpulan orang atau majlis, ia memamerkan cincinnya seraya membukanya hingga mereka mencium bau wanginya." Abdush Shamad berkata: "Al Mustamir mengatakan dengan isyarat jari kelingking kirinya, ia membukanya tanpa ketiga jari yang lain, lalu ia kepalkan ketiganya.
Grade