Hadits Tentang Akhlaq dan Adab

Shahih Bukhari #6914

صحيح البخاري ٦٩١٤: حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ الْمُسْنَدِيُّ حَدَّثَنَا هِشَامٌ أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ أَبِي إِدْرِيسَ عَنْ عُبَادَةَ بْنِ الصَّامِتِ قَالَ بَايَعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي رَهْطٍ فَقَالَ أُبَايِعُكُمْ عَلَى أَنْ لَا تُشْرِكُوا بِاللَّهِ شَيْئًا وَلَا تَسْرِقُوا وَلَا تَزْنُوا وَلَا تَقْتُلُوا أَوْلَادَكُمْ وَلَا تَأْتُوا بِبُهْتَانٍ تَفْتَرُونَهُ بَيْنَ أَيْدِيكُمْ وَأَرْجُلِكُمْ وَلَا تَعْصُونِي فِي مَعْرُوفٍ فَمَنْ وَفَى مِنْكُمْ فَأَجْرُهُ عَلَى اللَّهِ وَمَنْ أَصَابَ مِنْ ذَلِكَ شَيْئًا فَأُخِذَ بِهِ فِي الدُّنْيَا فَهُوَ لَهُ كَفَّارَةٌ وَطَهُورٌ وَمَنْ سَتَرَهُ اللَّهُ فَذَلِكَ إِلَى اللَّهِ إِنْ شَاءَ عَذَّبَهُ وَإِنْ شَاءَ غَفَرَ لَهُ

Shahih Bukhari 6914: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah almusnadi] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] Telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Azzuhri] dari [Abu Idris] dari ['Ubadah bin shamit] berkata: "Pernah aku berbaiat kepada Rasulullah shallallhu'alaihiwasallam bersama serombongan orang. Lantas Nabi bersabda: "Saya membaiat kalian agar kalian tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu apapun, tidak mencuri, tidak berzina, tidak membunuh anak-anak kalian, dan tidak mengada-adakan kebohongan yang kalian ada-adakan antara tangan dan kaki kalian, dan tidak membangkangku dalam perkara ma'ruf. Maka barangsiapa diantara kalian memenuhi baiatnya, ganjarannya berada di sisi Allah. Barangsiapa melanggar janjinya, lantas Allah menghukumnya di dunia, maka yang demikian sebagai kaffarat dosanya. Dan barangsiapa yang Allah menutupinya (membiarkannya), maka yang demikian terserah Allah, jika berkehendak Dia akan menyiksanya, dan jika berkehendak Dia akan mengampuninya."

Musnad Ahmad #6917

مسند أحمد ٦٩١٧: حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عَدِيٍّ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ إِسْحَاقَ حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ عَنْ عِيسَى بْنِ طَلْحَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ الرَّجُلَ لَيَتَكَلَّمُ بِالْكَلِمَةِ لَا يَرَى بِهَا بَأْسًا يَهْوِي بِهَا سَبْعِينَ خَرِيفًا فِي النَّارِ

Musnad Ahmad 6917: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu abi 'Adiy] dari [Muhammad bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepadaku [Muhammad bin Ibrahim] dari [Isa bin thalhah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya bisa jadi seseorang mengucapkan suatu perkataan yang disangkanya tidak apa-apa, tapi dengannya justru tergelincir dalam api neraka selama tujuh puluh musim."

Grade

Musnad Ahmad #6921

مسند أحمد ٦٩٢١: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ حَدَّثَنَا مَالِكٌ عَنِ الزُّهْرِيِّ عَنْ سَعِيدِ بْنِ الْمُسَيَّبِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَيْسَ الشَّدِيدُ بِالصُّرَعَةِ وَلَكِنَّ الشَّدِيدَ الَّذِي يَمْلِكُ نَفْسَهُ عِنْدَ الْغَضَبِ

Musnad Ahmad 6921: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Malik] telah menceritakan kepada kami [Az Zuhri] dari [Sa'id bin Al Musayyab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'Aliahi Wasallam, beliau bersabda: "Bukanlah orang yang kuat itu ditunjukkan dengan (kemenangan dalam) pertarungan akan tetapi orang yang kuat ialah yang dapat menguasai dirinya saat marah."

Grade

Shahih Bukhari #6922

صحيح البخاري ٦٩٢٢: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْعَلَاءِ حَدَّثَنَا أَبُو أُسَامَةَ عَنْ بُرَيْدٍ عَنْ أَبِي بُرْدَةَ عَنْ أَبِي مُوسَى قَالَ كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا أَتَاهُ السَّائِلُ وَرُبَّمَا قَالَ جَاءَهُ السَّائِلُ أَوْ صَاحِبُ الْحَاجَةِ قَالَ اشْفَعُوا فَلْتُؤْجَرُوا وَيَقْضِي اللَّهُ عَلَى لِسَانِ رَسُولِهِ مَا شَاءَ

Shahih Bukhari 6922: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Al' Ala'] telah menceritakan kepada kami [Abu Usamah] dari [Buraid] dari [Abu Burdah] dari [Abu Musa] berkata: Pernah Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam didatangi seorang peminta-minta -atau sepertinya ia berkata 'ditemui (bukan didatangi) seorang peminta-minta', atau orang yang mempunyai keperluan-, maka beliau berkata: "Berilah pertolongan niscaya kalian diganjari, dan Allah memutuskan melalui lisan rasul-Nya sekehendaknya."

Musnad Ahmad #6932

مسند أحمد ٦٩٣٢: حَدَّثَنَا ابْنُ مَهْدِيٍّ عَنْ مَالِكٍ عَنِ الْعَلَاءِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا تَأْتُوا الصَّلَاةَ وَأَنْتُمْ تَسْعَوْنَ وَأْتُوهَا وَعَلَيْكُمْ السَّكِينَةُ فَمَا أَدْرَكْتُمْ فَصَلُّوا وَمَا فَاتَكُمْ فَأَتِمُّوا

Musnad Ahmad 6932: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Mahdiy] dari [Malik] dari [Al Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Janganlah kalian mendatangi shalat sedang kalian dalam keadaan tergesa-gesa akan tetapi datangilah dengan tenang, lalu ikutlah shalat pada bagian yang masih kalian dapati, dan adapun yang telah terlewat, maka sempurnakanlah ia."

Grade

Shahih Bukhari #6933

صحيح البخاري ٦٩٣٣: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ حَدَّثَنَا غُنْدَرٌ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ وَاصِلٍ عَنْ الْمَعْرُورِ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا ذَرٍّ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أَتَانِي جِبْرِيلُ فَبَشَّرَنِي أَنَّهُ مَنْ مَاتَ لَا يُشْرِكُ بِاللَّهِ شَيْئًا دَخَلَ الْجَنَّةَ قُلْتُ وَإِنْ سَرَقَ وَإِنْ زَنَى قَالَ وَإِنْ سَرَقَ وَإِنْ زَنَى

Shahih Bukhari 6933: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Basyar] telah menceritakan kepada kami [Ghundar] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Washil] dari [Al Ma'rur] berkata: "Aku mendengar [Abu Dzar] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jibril menemuiku dan memberiku kabar gembira, bahwasanya siapa saja yang meninggal dengan tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu apapun, maka dia masuk surga." Maka saya bertanya, 'Meskipun dia mencuri dan berzina? ' Nabi menjawab: 'Meskipun dia mencuri dan juga berzina'."

Musnad Ahmad #6933

مسند أحمد ٦٩٣٣: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ عَنْ مَالِكٍ وَرَوْحٌ عَنْ مَالِكٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ قَالَ رَوْحٌ ابْنِ مَعْمَرٍ عَنْ سَعِيدِ بْنِ يَسَارٍ قَالَ رَوْحٌ أَبُو الْحُبَابِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ اللَّهَ تَبَارَكَ وَتَعَالَى يَقُولُ قَالَ رَوْحٌ يَوْمَ الْقِيَامَةِ أَيْنَ الْمُتَحَابُّونَ بِجَلَالِي الْيَوْمَ أُظِلُّهُمْ فِي ظِلِّي يَوْمَ لَا ظِلَّ إِلَّا ظِلِّي

Musnad Ahmad 6933: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Malik] dan [Rauh] dari [Malik] dari [Abdullah bin Abdurrahman]. [Rauh bin Ma'mar] berkata dari Sa'id bin Yasar. [Rauh], [Abu Al Hubab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah Tabaaraka wa Ta'ala berfirman" -Rauh berkata: "pada hari kiamat: 'Mana orang-orang yang saling mencintai karena keagungan-Ku? Pada hari ini Aku naungi mereka dengan naungan-Ku, dimana tidak ada naungan selain naungan-Ku.'"

Grade

Shahih Bukhari #6934

صحيح البخاري ٦٩٣٤: حَدَّثَنَا مُسَدَّدٌ حَدَّثَنَا أَبُو الْأَحْوَصِ حَدَّثَنَا أَبُو إِسْحَاقَ الْهَمْدَانِيُّ عَنْ الْبَرَاءِ بْنِ عَازِبٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَا فُلَانُ إِذَا أَوَيْتَ إِلَى فِرَاشِكَ فَقُلْ اللَّهُمَّ أَسْلَمْتُ نَفْسِي إِلَيْكَ وَوَجَّهْتُ وَجْهِي إِلَيْكَ وَفَوَّضْتُ أَمْرِي إِلَيْكَ وَأَلْجَأْتُ ظَهْرِي إِلَيْكَ رَغْبَةً وَرَهْبَةً إِلَيْكَ لَا مَلْجَأَ وَلَا مَنْجَا مِنْكَ إِلَّا إِلَيْكَ آمَنْتُ بِكِتَابِكَ الَّذِي أَنْزَلْتَ وَبِنَبِيِّكَ الَّذِي أَرْسَلْتَ فَإِنَّكَ إِنْ مُتَّ فِي لَيْلَتِكَ مُتَّ عَلَى الْفِطْرَةِ وَإِنْ أَصْبَحْتَ أَصَبْتَ أَجْرًا

Shahih Bukhari 6934: Telah menceritakan kepada kami [Musaddad] telah menceritakan kepada kami [Abul Ahwash] telah menceritakan kepada kami [Abu Ishaq Al Hamdani] dari [Barra' bin Azib] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hai fulan, jika engkau mendatangi kasurmu, maka panjatkanlah doa: "ALLAAHUMMA ASLAMTU NAFSII ILAIKA, WAWAJJAHTU WAJHII ILAIKA, WAFAWWADLTU AMRII ILAIKA, WA ALJA"TU ZHAHRII ILAIKA, RUGHBTAN WA RUHBATAN ILAIKA, LAA MALJA'A WA LAA MANJAA MINKA ILLAA ILAIKA, AAMANTU BIKITAABIKAL LADZII ANZALTA WABINABIYYIKAL LADZII ARSALTA '(Ya Allah, aku pasrahkan jiwaku kepada-Mu, dan kuhadapkan wajahku kepada-Mu, dan aku serahkan urusanku kepada-Mu, dan aku sandarkan punggungku kepada-Mu, dengan berharap-harap cemas kepada-Mu, sesungguhnya tidak ada tempat bersandar dan tempat keselamatan selain kepada-Mu, saya beriman kepada kitab-Mu yang Engkau turunkan dan nabi-Mu yang Engkau utus) '. Maka sekiranya engkau meninggal di malammu, engkau meninggal di atas fitrah, dan jika engkau meninggal pagi harinya, engkau peroleh pahala."

Shahih Bukhari #6937

صحيح البخاري ٦٩٣٧: حَدَّثَنَا الْحُمَيْدِيُّ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ حَدَّثَنَا الزُّهْرِيُّ عَنْ سَعِيدِ بْنِ الْمُسَيَّبِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ اللَّهُ تَعَالَى يُؤْذِينِي ابْنُ آدَمَ يَسُبُّ الدَّهْرَ وَأَنَا الدَّهْرُ بِيَدِي الْأَمْرُ أُقَلِّبُ اللَّيْلَ وَالنَّهَارَ

Shahih Bukhari 6937: Telah menceritakan kepada kami [Al Humaidi] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] telah menceritakan kepada kami [Azzuhri] dari [Sa'id bin Musayyab] dari [Abu Hurairah] berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah Ta'ala berfirman: 'Anak adam menyakiti-Ku dan mencela masa, padahal Aku adalah masa, di tangan-Ku lah segala urusan, Akulah yang membolak-balikkan siang dan malam'."

Musnad Ahmad #6937

مسند أحمد ٦٩٣٧: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ عَنْ مَالِكٍ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي صَعْصَعَةَ عَنْ سَعِيدِ بْنِ يَسَارٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ يُرِدْ اللَّهُ بِهِ خَيْرًا يُصِبْ مِنْهُ

Musnad Ahmad 6937: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Malik] dari [Muhammad bin Abi Sha`sha`ah] dari [Sa'id bin Yasar] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Barangsiapa yang Allah kehendaki pada dirinya kebaikan maka Dia akan mengujinya."

Grade