Hadits Tentang Akhlaq dan Adab

Musnad Ahmad #6208

مسند أحمد ٦٢٠٨: حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ دَاوُدَ يَعْنِي ابْنَ شَابُورَ وَبَشِيرٍ أَبِي إِسْمَاعِيلَ عَنْ مُجَاهِدٍ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا زَالَ جِبْرِيلُ يُوصِينِي بِالْجَارِ حَتَّى ظَنَنْتُ أَنَّهُ سَيُوَرِّثُهُ

Musnad Ahmad 6208: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Dawud yakni Ibnu Syabur] dan [Basyir Abu Ismail] dari [Mujahid] dari [Abdullah bin Amru bin Ash], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jibril selalu mengingatkanku (untuk berbuat baik) kepada tetangga hingga aku mengira kalau-kalau dia akan mewarisinya."

Grade

Musnad Ahmad #6212

مسند أحمد ٦٢١٢: حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنْ زَيْدِ بْنِ وَهْبٍ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ عَبْدِ رَبِّ الْكَعْبَةِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ بَايَعَ إِمَامًا فَأَعْطَاهُ صَفْقَةَ يَدِهِ وَثَمَرَةَ قَلْبِهِ فَلْيُطِعْهُ مَا اسْتَطَاعَ فَإِنْ جَاءَ آخَرُ يُنَازِعُهُ فَاضْرِبُوا عُنُقَ الْآخَرِ

Musnad Ahmad 6212: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Zaid bin Wahab] dari [Abdur Rohman bin 'Abdi Robb Ka'bah] dari [Abdullah bin Amru bin Ash], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa membai'at seorang imam lalu ia menyodorkan telapak tangannya dengan sepenuh hati maka hendaklah ia mentaatinya sebisa mungkin, lalu jika ada orang lain hendak memberontaknya maka hendaklah kalian menebas lehernya."

Grade

Musnad Ahmad #6213

مسند أحمد ٦٢١٣: حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنْ أَبِي السَّفَرِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ قَالَ مَرَّ بِنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَنَحْنُ نُصْلِحُ خُصًّا لَنَا فَقَالَ مَا هَذَا قُلْنَا خُصًّا لَنَا وَهَى فَنَحْنُ نُصْلِحُهُ قَالَ فَقَالَ أَمَا إِنَّ الْأَمْرَ أَعْجَلُ مِنْ ذَلِكَ

Musnad Ahmad 6213: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Safar] dari [Abdullah bin Amru bin Ash], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah melewati kami dan pada saat itu kami sedang memperbaiki rumah kami yang terbuat dari kayu dan bambu yang telah roboh, lalu beliau bertanya: "Apa ini?" Kami menjawab: "Rumah kami yang roboh sehingga kami harus memperbaikinya". Ia berkata: kemudian Rasulullah bersabda: "Adapun perkara itu lebih cepat daripada kejadian ini."

Grade

Musnad Ahmad #6214

مسند أحمد ٦٢١٤: حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ عَنِ الْأَعْمَشِ عَنْ زَيْدِ بْنِ وَهْبٍ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ عَبْدِ رَبِّ الْكَعْبَةِ قَالَ انْتَهَيْتُ إِلَى عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ وَهُوَ جَالِسٌ فِي ظِلِّ الْكَعْبَةِ فَسَمِعْتُهُ يَقُولُ بَيْنَا نَحْنُ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي سَفَرٍ إِذْ نَزَلَ مَنْزِلًا فَمِنَّا مَنْ يَضْرِبُ خِبَاءَهُ وَمِنَّا مَنْ هُوَ فِي جَشَرِهِ وَمِنَّا مَنْ يَنْتَضِلُ إِذْ نَادَى مُنَادِيهِ الصَّلَاةُ جَامِعَةٌ قَالَ فَاجْتَمَعْنَا قَالَ فَقَامَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَخَطَبَنَا فَقَالَ إِنَّهُ لَمْ يَكُنْ نَبِيٌّ قَبْلِي إِلَّا دَلَّ أُمَّتَهُ عَلَى مَا يَعْلَمُهُ خَيْرًا لَهُمْ وَيُحَذِّرُهُمْ مَا يَعْلَمُهُ شَرًّا لَهُمْ وَإِنَّ أُمَّتَكُمْ هَذِهِ جُعِلَتْ عَافِيَتُهَا فِي أَوَّلِهَا وَإِنَّ آخِرَهَا سَيُصِيبُهُمْ بَلَاءٌ شَدِيدٌ وَأُمُورٌ تُنْكِرُونَهَا تَجِيءُ فِتَنٌ يُرَقِّقُ بَعْضُهَا لِبَعْضٍ تَجِيءُ الْفِتْنَةُ فَيَقُولُ الْمُؤْمِنُ هَذِهِ مُهْلِكَتِي ثُمَّ تَنْكَشِفُ ثُمَّ تَجِيءُ الْفِتْنَةُ فَيَقُولُ الْمُؤْمِنُ هَذِهِ ثُمَّ تَنْكَشِفُ فَمَنْ سَرَّهُ مِنْكُمْ أَنْ يُزَحْزَحَ عَنْ النَّارِ وَأَنْ يُدْخَلَ الْجَنَّةَ فَلْتُدْرِكْهُ مَوْتَتُهُ وَهُوَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ وَلْيَأْتِ إِلَى النَّاسِ الَّذِي يُحِبُّ أَنْ يُؤْتَى إِلَيْهِ وَمَنْ بَايَعَ إِمَامًا فَأَعْطَاهُ صَفْقَةَ يَدِهِ وَثَمَرَةَ قَلْبِهِ فَلْيُطِعْهُ مَا اسْتَطَاعَ فَإِنْ جَاءَ آخَرُ يُنَازِعُهُ فَاضْرِبُوا عُنُقَ الْآخَرِ قَالَ فَأَدْخَلْتُ رَأْسِي مِنْ بَيْنِ النَّاسِ فَقُلْتُ أَنْشُدُكَ بِاللَّهِ آنْتَ سَمِعْتَ هَذَا مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ فَأَشَارَ بِيَدِهِ إِلَى أُذُنَيْهِ فَقَالَ سَمِعَتْهُ أُذُنَايَ وَوَعَاهُ قَلْبِي قَالَ فَقُلْتُ هَذَا ابْنُ عَمِّكَ مُعَاوِيَةُ يَعْنِي يَأْمُرُنَا بِأَكْلِ أَمْوَالِنَا بَيْنَنَا بِالْبَاطِلِ وَأَنْ نَقْتُلَ أَنْفُسَنَا وَقَدْ قَالَ اللَّهُ تَعَالَى { يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تَأْكُلُوا أَمْوَالَكُمْ بَيْنَكُمْ بِالْبَاطِلِ } قَالَ فَجَمَعَ يَدَيْهِ فَوَضَعَهُمَا عَلَى جَبْهَتِهِ ثُمَّ نَكَسَ هُنَيَّةً ثُمَّ رَفَعَ رَأْسَهُ فَقَالَ أَطِعْهُ فِي طَاعَةِ اللَّهِ وَاعْصِهِ فِي مَعْصِيَةِ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ

Musnad Ahmad 6214: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] dari [Al A'masy] dari [Zaid bin Wahb] dari [Abdurrahman bin Abdu Rabbil Ka'bah] dia berkata: "Aku menemui [Abdullah bin 'Amru bin Al 'Ash] ketika ia berada di bawah naungan Ka'bah, lalu aku mendengar dia berkata: "Kami pernah mengadakan suatu perjalanan bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu di suatu tempat pemberhentian, kami berhenti. Sebagian kami ada yang mendirikan tenda, sebagian lagi berlatih memanah, sebagian lagi memberi makan hewan dan sebagainya. Tiba-tiba terdengar utusan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyeru, memanggil kami untuk shalat berjama'ah, lalu kami berkumpul, kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdiri dan berkhutbah di hadapan kami. Beliau bersabda: "Tidaklah para Nabi sebelumku di utus, kecuali untuk menuntun umatnya menuju kebaikan diri mereka dan memingatkan bahaya yang mengancam mereka. Ummatku yang sempurna dan selamat ialah angkatan yang pertama-tama. Dan yang terakhir akan di timpa berbagai cobaan berupa hal-hal yang tidak di senanginya, seperti timbulnya fitnah. Di mana-mana sebagian mereka menghina sebagian yang lain, oleh karena itu timbullah bencana. Orang-orang mukmin berkata: "Inilah kiranya yang membinasakanku." Setelah hilang bencana tersebut, timbul pula bencana yang lain. Dan orang mukmin berkata: "Ini …! Ini!." Siapa yang ingin bebas dari neraka dan ingin masuk ke surga, hendaklah dia menemui kematiannya dalam keimanan kepada Allah dan hari akhirat, dan hendaklah dia berjasa kepada ummat manusia sesuai dengan yang di inginkan oleh masyarakat itu. Siapa yang berbai'at kepada seorang pemimpin (penguasa) lalu dia memenuhi bai'atnya dengan sepenuh hati, hendaklah dia mematuhi pemimpin itu semampunya. Jika yang lain datang memberontak, penggallah lehernya." Abdurrahman berkata: "Aku lebih mendekat lagi kepada 'Amru, lalu saya berkata: "Dengan nama Allah, saya bertanya kepada anda: "Apakah anda mendengar sendiri hadits ini dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam?" Amru menunjuk tangannya ketelinga dan hatinya seraya berkata: "Saya mendengarnya dengan kedua telingaku dan kusimpan kedalam hatiku." Lalu kukatakan kepadanya: "Ini anak pamanmu yaitu Mu'awiyah. Dia menyuruh kita memakan harta sesama kita dengan cara yang haram serta saling membunuh sesama kita, padahal Allah telah berfirman: "Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memakan harta sesamamu dengan cara yang haram, kecuali berjual beli dengan cara suka sama suka sesamamu, dan janganlah kamu membunuh saudaramu (sesama muslim). Sesungguhnya Allah Maha penyayang kepadamu." 'Amru kemudian menyela-nyela kedua tangannya dan meletakkan di keningnya, dia diam sesaat. Setelah itu ia mengangkat kepalanya seraya berkata: "Patuhilah perintahnya bila sesuai dengan perintah Allah dan langgarlah perintahnya bila melanggar perintah Allah Azza wa Jalla!."

Grade

Musnad Ahmad #6215

مسند أحمد ٦٢١٥: حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنْ شَقِيقٍ عَنْ مَسْرُوقٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَمْ يَكُ فَاحِشًا وَلَا مُتَفَحِّشًا وَكَانَ يَقُولُ مِنْ خِيَارِكُمْ أَحَاسِنُكُمْ أَخْلَاقًا

Musnad Ahmad 6215: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Syaqiq] dari [Masruq] dari [Abdullah bin Amru bin Ash] Sesungguhnya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidaklah keji dan tidak pula pernah berkata-kata keji, dan beliau bersabda: "Orang-orang yang paling baik diantara kalian adalah mereka yang akhlaknya paling bagus."

Grade

Musnad Ahmad #6219

مسند أحمد ٦٢١٩: حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ عَنْ يُونُسَ عَنِ الْحَسَنِ أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عَمْرٍو قَالَ قَالَ لِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَيْفَ أَنْتَ إِذَا بَقِيتَ فِي حُثَالَةٍ مِنْ النَّاسِ قَالَ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ كَيْفَ ذَلِكَ قَالَ إِذَا مَرِجَتْ عُهُودُهُمْ وَأَمَانَاتُهُمْ وَكَانُوا هَكَذَا وَشَبَّكَ يُونُسُ بَيْنَ أَصَابِعِهِ يَصِفُ ذَاكَ قَالَ قُلْتُ مَا أَصْنَعُ عِنْدَ ذَاكَ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ اتَّقِ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ وَخُذْ مَا تَعْرِفُ وَدَعْ مَا تُنْكِرُ وَعَلَيْكَ بِخَاصَّتِكَ وَإِيَّاكَ وَعَوَامَّهُمْ

Musnad Ahmad 6219: Telah menceritakan kepada kami [Ismail] dari [Yunus] dari [Hasan] bahwa [Abdullah bin Amru] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata kepada: "Jika kamu tinggal bersama segolongan manusia yang buruk, apa yang kamu lakukan?" Ia (Abdullah bin Amru) berkata: Aku berkata: "Wahai Rasulullah, bagaimanakah itu?" Beliau menjawab: "Jika antara perjanjian dan amanah mereka telah bercampur, dan keadaan mereka adalah seperti ini." Yunus membelitkan antara jari-jemari menggambarkan keruwetan yang terjadi pada saat itu. Abdullah berkata: "Lalu apa yang mesti aku perbuat pada saat itu wahai Rasulullah?" Beliau menjawab: "Bertaqwalah kamu kepada Allah 'azza wajalla, laksanakan kebaikan yang kamu ketahui dan jauhilah kemungkaran, dekatilah para pemuka agama dan jauhilah orang-orang yang awam dari mereka."

Grade

Musnad Ahmad #6220

مسند أحمد ٦٢٢٠: حَدَّثَنَا يَحْيَى يَعْنِي ابْنَ سَعِيدٍ عَنْ شُعْبَةَ حَدَّثَنِي عَمْرُو بْنُ مُرَّةَ سَمِعْتُ رَجُلًا فِي بَيْتِ أَبِي عُبَيْدَةَ أَنَّهُ سَمِعَ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عَمْرٍو يُحَدِّثُ ابْنَ عُمَرَ أَنَّهُ سَمِعَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَنْ سَمَّعَ النَّاسَ بِعَمَلِهِ سَمَّعَ اللَّهُ بِهِ سَامِعَ خَلْقِهِ وَصَغَّرَهُ وَحَقَّرَهُ قَالَ فَذَرَفَتْ عَيْنَا عَبْدِ اللَّهِ

Musnad Ahmad 6220: Telah menceritakan kepada kami [Yahya yakni Ibnu Sa'id] dari [Syu'bah] telah menceritakan kepadaku [Amru bin Murrah] saya mendengar [seorang laki-laki] di rumah Abu Ubaidah, bahwasanya ia mendengar [Abdullah bin Amru] menceritakan (hadits) kepada Ibnu Umar, bahwa sesungguhnya ia pernah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang memperdengarkan amalannya kepada manusia maka Allah akan memperdengarkannya kepada makhluknya yang mendengar, dan dia akan menganggapnya remeh dan menghinanya." Ia berkata: (mendengar itu) kedua mata Abdullah berlinang air mata.

Grade

Musnad Ahmad #6225

مسند أحمد ٦٢٢٥: حَدَّثَنَا يَحْيَى حَدَّثَنَا حُسَيْنٌ الْمُعَلِّمُ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ بُرَيْدَةَ عَنْ أَبِي سَبْرَةَ قَالَ كَانَ عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ زِيَادٍ يَسْأَلُ عَنْ الْحَوْضِ حَوْضِ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَكَانَ يُكَذِّبُ بِهِ بَعْدَمَا سَأَلَ أَبَا بَرْزَةَ وَالْبَرَاءَ بْنَ عَازِبٍ وَعَائِذَ بْنَ عَمْرٍو وَرَجُلًا آخَرَ وَكَانَ يُكَذِّبُ بِهِ فَقَالَ أَبُو سَبْرَةَ أَنَا أُحَدِّثُكَ بِحَدِيثٍ فِيهِ شِفَاءُ هَذَا إِنَّ أَبَاكَ بَعَثَ مَعِي بِمَالٍ إِلَى مُعَاوِيَةَ فَلَقِيتُ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عَمْرٍو فَحَدَّثَنِي مِمَّا سَمِعَ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَمْلَى عَلَيَّ فَكَتَبْتُ بِيَدِي فَلَمْ أَزِدْ حَرْفًا وَلَمْ أَنْقُصْ حَرْفًا حَدَّثَنِي أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ اللَّهَ لَا يُحِبُّ الْفُحْشَ أَوْ يُبْغِضُ الْفَاحِشَ وَالْمُتَفَحِّشَ

Musnad Ahmad 6225: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] telah menceritakan kepada kami [Husain Al Mu'allim] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Buraidah] dari [Abu Sabrah] dia berkata: bahwa Abdullah bin Ziyad bertanya mengenai Haudl (telaga) Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam, dan Abdullah telah didustakan berkenaan dengannya setelah ia bertanya kepada Abu Barzah dan Barra` bin Azib dan 'Aidz bin Amr serta laki-laki lain dimana ia juga telah didustakan berkenaan dengannya. Maka Abu Sabrah berkata: "Saya menceritakan kepadamu sebuah hadits yang di dalamnya terdapat Syifa' (kesembuhan) untuk ini. Sesungguhnya bapakmu telah mengutusku dengan membawa harta kepada Mu'awiah, lalu saya berjumpa dengan Abdullah bin Amr maka ia pun menceritakan kepadaku dari apa yang telah ia dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, kemudian ia juga mendiktekan kepadaku dan aku pun menulisnya dengan tanganku sendiri dan saya tidak menambah atau menguranginya satu hurup pun. Abdullah menceritakan kepadaku bahwasanya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah tidak menyukai perbuatan keji." Atau, " (Sesungguhnya Allah) membenci seorang yang berperangai buruk dan orang yang mengatai dengan kata-kata kotor."

Grade

Musnad Ahmad #6226

مسند أحمد ٦٢٢٦: قَالَ وَلَا تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى يَظْهَرَ الْفُحْشُ وَالتَّفَاحُشُ وَقَطِيعَةُ الرَّحِمِ وَسُوءُ الْمُجَاوَرَةِ وَحَتَّى يُؤْتَمَنَ الْخَائِنُ وَيُخَوَّنَ الْأَمِينُ

Musnad Ahmad 6226: (Masih dari jalan/perawi yang sama dengan hadits sebelumnya -dari [Abdullah bin 'Amr] -), Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat hingga nampak kekejian dan perbuatan keji, putusnya shillaturrahim, buruknya hubungan bertetangga, dan hingga seorang pengkhianat dipercaya sementara orang yang jujur dituduh berkhianat."

Grade

Musnad Ahmad #6228

مسند أحمد ٦٢٢٨: حَدَّثَنَا يَحْيَى عَنْ إِسْمَاعِيلَ حَدَّثَنَا عَامِرٌ قَالَ جَاءَ رَجُلٌ إِلَى عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو فَقَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ الْمُسْلِمُ مَنْ سَلِمَ الْمُسْلِمُونَ مِنْ لِسَانِهِ وَيَدِهِ وَالْمُهَاجِرُ مَنْ هَجَرَ مَا نَهَى اللَّهُ عَنْهُ

Musnad Ahmad 6228: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ismail] telah menceritakan kepada kami [Amir] dia berkata: Seorang laki-laki mendatangi [Abdullah bin Amr] maka dia pun berkata: Saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya orang muslim itu adalah siapa yang kaum muslimin selamat dari lisan dan tangannya. Dan seorang Muhajir (orang yang berhijrah) adalah siapa yang meninggalkan apa yang telah dilarang Allah."

Grade