مسند أحمد ٢١٨٠٨: حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ إِسْحَاقَ أَخْبَرَنَا ابْنُ لَهِيعَةَ عَنْ بَكْرِ بْنِ سَوَادَةَ عَنْ سَهْلِ بْنِ سَعْدٍ الْأَنْصَارِيِّ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ لَتَرْكَبُنَّ سُنَنَ مَنْ كَانَ قَبْلَكُمْ مِثْلًا بِمِثْلٍ
Musnad Ahmad 21808: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Bakr bin Sawadah] dari [Sahal bin Sa'ad Al Anshari] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku berada ditanganNya, benar-benar kalian akan melakukan perilaku-perilaku orang sebelum kalian."
Grade
مسند أحمد ٢١٨١١: حَدَّثَنَا زَيْدُ بْنُ الْحُبَابِ حَدَّثَنَا حُسَيْنٌ حَدَّثَنِي أَبُو نَهِيكٍ حَدَّثَنِي أَبُو زَيْدٍ عَمْرُو بْنُ أَخْطَبَ الْأَنْصَارِيُّ قَالَ اسْتَسْقَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَاءً فَأَتَيْتُهُ بِقَدَحٍ فِيهِ مَاءٌ فَكَانَتْ فِيهِ شَعَرَةٌ فَأَخَذْتُهَا فَقَالَ اللَّهُمَّ جَمِّلْهُ قَالَ فَرَأَيْتُهُ وَهُوَ ابْنُ أَرْبَعٍ وَتِسْعِينَ لَيْسَ فِي لِحْيَتِهِ شَعَرَةٌ بَيْضَاءُ
Musnad Ahmad 21811: Telah menceritakan kepada kami [Zaid bin Al Hubab] telah menceritakan kepada kami [Husain] telah menceritakan kepadaku [Abu Nahik] telah menceritakan kepadaku [Abu Zaid 'Amru bin Akhthab Al Anshari] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meminta air minum lalu aku membawakan gelas berisi air, didalamnya ada rambut lalu aku mengambilnya kemudian beliau bersabda: "Ya Allah perindahlah dia." Berkata Abu Nahik: Aku melihat Abu Zaid saat ia berusia sembilanpuluh empat namun di jenggotnya tidak ada satu helai pun yang beruban.
Grade
مسند أحمد ٢١٨١٢: حَدَّثَنَا زَيْدُ بْنُ الْحُبَابِ حَدَّثَنِي حُسَيْنُ بْنُ وَاقِدٍ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا نَهِيكٍ يَقُولُ سَمِعْتُ أَبَا زَيْدٍ عَمْرَو بْنَ أَخْطَبَ قَالَ رَأَيْتُ الْخَاتَمَ الَّذِي بَيْنَ كَتِفَيْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَرَجُلٍ قَالَ بِإِصْبَعِهِ الثَّلَاثَةِ هَكَذَا فَمَسَحْتُهُ بِيَدِي
Musnad Ahmad 21812: Telah menceritakan kepada kami [Zaid bin Al Hubab] telah menceritakan kepadaku [Husain bin Waqid] berkata: Aku mendengar [Abu Nuhaik] berkata: Aku mendengar [Abu Zaid 'Amru bin Akhthab] berkata: Aku melihat tanda di dua pundak Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam seperti bentuk orang. Berkata Abu Nuhaik dengan tiga jarinya seperti ini kemudian aku mengusapnya dengan tanganku.
Grade
مسند أحمد ٢١٨١٣: حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ الْحَسَنِ يَعْنِي ابْنَ شَقِيقٍ حَدَّثَنِي الْحُسَيْنُ بْنُ وَاقِدٍ حَدَّثَنَا أَبُو نَهِيكٍ الْأَزْدِيُّ عَنْ عَمْرِو بْنِ أَخْطَبَ قَالَ اسْتَسْقَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَتَيْتُهُ بِإِنَاءٍ فِيهِ مَاءٌ وَفِيهِ شَعْرَةٌ فَرَفَعْتُهَا ثُمَّ نَاوَلْتُهُ فَقَالَ اللَّهُمَّ جَمِّلْهُ قَالَ فَرَأَيْتُهُ بَعْدَ ثَلَاثٍ وَتِسْعِينَ سَنَةً وَمَا فِي رَأْسِهِ وَلِحْيَتِهِ شَعَرَةٌ بَيْضَاءُ
Musnad Ahmad 21813: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Al Hasan bin Syaqiq] telah menceritakan kepadaku [Al Husain bin Waqid] telah menceritakan kepada kami [Abu Nahik Al Azdi] dari ['Amru bin Akhthab] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meminta air minum lalu aku membawakan gelas berisi air, didalamnya ada rambut lalu aku mengambilnya kemudian memberikannya pada beliau, lalu beliau bersabda: "Ya Allah perindahlah dia." Berkata Abu Nahik: Aku melihat Abu Zaid saat berusia sembilanpuluh tiga namun di jenggotnya tidak ada satu helai pun yang beruban.
Grade
مسند أحمد ٢١٨١٤: حَدَّثَنَا عَبْدُ الصَّمَدِ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ حَدَّثَنَا تَمِيمُ بْنُ حُوَيَصٍ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا زَيْدٍ يَقُولُ قَاتَلْتُ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثَلَاثَ عَشْرَةَ مَرَّةً قَالَ شُعْبَةُ وَهُوَ جَدُّ عَزْرَةَ هَذَا
Musnad Ahmad 21814: Telah menceritakan kepada kami ['Abdush Shamad] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Tamim bin Huwayash] berkata: Aku mendengar [Abu Zaid] berkata: Aku berperang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sebanyak tigabelas kali. Syu'bah menjelaskan, ia adalah kakek 'Azrah.
Grade
مسند أحمد ٢١٨١٧: حَدَّثَنَا أَبُو عَاصِمٍ حَدَّثَنَا عَزْرَةُ بْنُ ثَابِتٍ حَدَّثَنَا عِلْبَاءُ بْنُ أَحْمَرَ الْيَشْكُرِيُّ حَدَّثَنَا أَبُو زَيْدٍ الْأَنْصَارِيُّ قَالَ صَلَّى بِنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صَلَاةَ الصُّبْحِ ثُمَّ صَعِدَ الْمِنْبَرَ فَخَطَبَنَا حَتَّى حَضَرَتْ الظُّهْرُ ثُمَّ نَزَلَ فَصَلَّى الظُّهْرَ ثُمَّ صَعِدَ الْمِنْبَرَ فَخَطَبَنَا حَتَّى حَضَرَتْ الْعَصْرُ ثُمَّ نَزَلَ فَصَلَّى الْعَصْرَ فَصَعِدَ الْمِنْبَرَ فَخَطَبَنَا حَتَّى غَابَتْ الشَّمْسُ فَحَدَّثَنَا بِمَا كَانَ وَمَا هُوَ كَائِنٌ فَأَعْلَمُنَا أَحْفَظُنَا
Musnad Ahmad 21817: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Ashim] telah menceritakan kepada kami ['Azrah bin Tsabit] telah menceritakan kepada kami ['Ilba` bin Ahmar Al Yasykuri] telah menceritakan kepada kami [Abu Zaid Al Anshari] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat shubuh bersama kami, kemudian beliau naik mimbar, beliau berkhutbah hingga tiba waktu zhuhur, beliau turun kemudian shalat zhuhur, lalu naik mimbar berkhutbah hingga tiba waktu ashar, beliau turun lalu shalat ashar, kemudian naik mimbar berkhutbah hingga matahari terbenam. Beliau menceritakan yang telah terjadi dan yang tengah terjadi. Yang paling tahu diantara kami adalah yang paling hafal.
Grade
مسند أحمد ٢١٨١٨: حَدَّثَنَا أَبُو عَاصِمٍ حَدَّثَنَا عَزْرَةُ حَدَّثَنَا عِلْبَاءُ بْنُ أَحْمَرَ حَدَّثَنَا أَبُو زَيْدٍ قَالَ قَالَ لِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَا أَبَا زَيْدٍ ادْنُ مِنِّي وَامْسَحْ ظَهْرِي وَكَشَفَ ظَهْرَهُ فَمَسَحْتُ ظَهْرَهُ وَجَعَلْتُ الْخَاتَمَ بَيْنَ أَصَابِعِي قَالَ فَغَمَزْتُهَا قَالَ فَقِيلَ وَمَا الْخَاتَمُ قَالَ شَعَرٌ مُجْتَمِعٌ عَلَى كَتِفِهِ
Musnad Ahmad 21818: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Ashim] telah menceritakan kepada kami ['Azrah] telah menceritakan kepada kami ['Ilba` bin Ahmar] telah menceritakan kepada kami [Abu Zaid] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadaku: "Hai Abu Zaid! Mendekatlah kearahku dan usaplah punggungku." Beliau membuka punggung beliau kemudian aku mengusap punggung beliau, aku tempatkan tanda di antara jari-jariku, aku merabanya. Ia ditanya: Tanda apa? Abu Zaid berkata: rambut yang mengumpul di pundak beliau.
Grade
مسند أحمد ٢١٨١٩: حَدَّثَنَا أَبُو عَاصِمٍ حَدَّثَنَا عَزْرَةُ بْنُ ثَابِتٍ حَدَّثَنَا عِلْبَاءُ بْنُ أَحْمَرَ حَدَّثَنَا أَبُو زَيْدٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَسَحَ وَجْهَهُ وَدَعَا لَهُ بِالْجَمَالِ قَالَ و أَخْبَرَنِي غَيْرُ وَاحِدٍ أَنَّهُ بَلَغَ بِضْعًا وَمِائَةَ سَنَةٍ أَسْوَدَ الرَّأْسِ وَاللِّحْيَةِ إِلَّا نُبَذُ شَعَرٍ بِيضٌ فِي رَأْسِهِ
Musnad Ahmad 21819: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Ashim] telah menceritakan kepada kami ['Azrah bin Tsabit] telah menceritakan kepada kami ['Ilba` bin Ahmar] telah menceritakan kepada kami [Abu Zaid] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengusap wajahnya dan mendoakan keindahan untuknya. Berkata 'Ilba`: Telah mengabarkan kepadaku lebih dari seorang bahwa Abu Zaid telah mencapai usia seratus sekian tahun, rambut dan jenggotnya masih hitam kecuali rambut bagian depannya yang beruban.
Grade
مسند أحمد ٢١٨٢٧: حَدَّثَنَا زَيْدُ بْنُ الْحُبَابِ حَدَّثَنَا مُعَاوِيَةُ بْنُ صَالِحٍ حَدَّثَنِي حَاتِمُ بْنُ حُرَيْثٍ عَنْ مَالِكِ بْنِ أَبِي مَرْيَمَ قَالَ كُنَّا جُلُوسًا مَعَ رَبِيعَةَ الْجُرَشِيِّ فَتَذَاكَرْنَا الطِّلَاءَ فِي خِلَافَةِ الضَّحَّاكِ بْنِ قَيْسٍ فَإِنَّا لَكَذَلِكَ إِذْ دَخَلَ عَلَيْنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ غَنْمٍ صَاحِبُ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقُلْنَا اذْكُرُوا الطِّلَاءَ فَتَذَاكَرْنَا الطِّلَاءَ كَذَا قَالَ زَيْدُ بْنُ الْحُبَابِ يَعْنِي عَبْدَ الرَّحْمَنِ بْنَ غَنْمٍ صَاحِبَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ حَدَّثَنِي أَبُو مَالِكٍ الْأَشْعَرِيُّ أَنَّهُ سَمِعَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ لَيَشْرَبَنَّ نَاسٌ مِنْ أُمَّتِي الْخَمْرَ يُسَمُّونَهَا بِغَيْرِ اسْمِهَا وَالَّذِي حَدَّثَنِي أَصْدَقُ مِنِّي وَمِنْكَ وَالَّذِي حَدَّثَنِي بِهِ أَصْدَقُ مِنْهُ وَمِنِّي فَقَالَ وَاللَّهِ الَّذِي لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ لَقَدْ سَمِعْتُهُ مِنْ أَبِي مَالِكٍ الْأَشْعَرِيِّ سَمِعَهُ مِنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَرَدَّدَهُ عَلَيْهِ ثَلَاثًا فَقَالَ الضَّحَّاكُ أُفٍّ لَهُ مِنْ شَرَابِ آخِرِ الدَّهْرِ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ عَنْ مَعْمَرٍ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ شَهْرِ بْنِ حَوْشَبٍ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ غَنْمٍ أَنَّ أَبَا مَالِكٍ الْأَشْعَرِيَّ قَالَ لِقَوْمِهِ فَذَكَرَ مِثْلَ حَدِيثِ سَعْدٍ إِلَّا أَنَّهُ قَالَ وَغَسَلَ قَدَمَيْهِ وَقَالَ وَقَرَأَ فِي الرَّكْعَتَيْنِ الْأُولَيَيْنِ بِفَاتِحَةِ الْكِتَابِ وَيُسْمِعُ مَنْ يَلِيهِ
Musnad Ahmad 21827: Telah menceritakan kepada kami [Zaid bin Al Hubab] telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin Shalih] telah menceritakan kepadaku [Hatim bin Huraits] dari [Malik bin Abu Maryam] berkata: Ketika kami sedang duduk bersama Rabi'ah Al Jurasyi maka kami berbicara tentang thila' (sejenis khamer dalam bejana yang terbuat dari ter, pent.), dan ketika kami seperti itu tiba-tiba ['Abdur Rahman bin Ghanm], salah seorang sahabat Nabi Shallallahhu'alaihiwasallam datang menemui kami berkata: Ceritakan kepada kami tentang thila', -Zaid bin Hubab melanjutkan-, 'Abdur Rahman bin Ghanm, sahabat Nabi Shallallahhu'alaihiwasallam berkata: Telah menceritakan kepadaku [Abu Malik Al Asy'ari] bahwa ia mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan ada orang-orang dari umatku yang meminum khamer dan memberinya merek bukan dengan nama aslinya." Dan yang bercerita kepadaku lebih jujur dariku dan darimu, dan yang bercerita kepadaku lebih jujur darinya dan dariku, lalu ia berkata: Demi Allah yang tidak ada Ilah selainNya sungguh saya mendengarnya dari Abu Malik Al Asy'ari dari Nabi Shallallahhu'alaihiwasallam, ia mengulanginya tiga kali, lalu Dlahhak berkata: Alangkah celakanya minuman di akhir zaman. Telah menceritakan kepadaku 'Abdur Razzaq dari Ma'mar dari Qotadah dari Syahr bin Hausyab dari 'Abdur Rahman bin Ghanm bahwa Abu Malik Al Asy'ari berkata kepada kaumnya, ia menyebutkan seperti hadits Sa'ad hanya saja ia berkata: Ia membasuh dua telapak kakinya dan berkata: Dia membaca pada dua rakaat pertama dengan Al faatihah dan memperdengarkannya kepada yang di belakangnya."
Grade
مسند أحمد ٢١٨٢٩: حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ إِسْحَاقَ حَدَّثَنَا مُوسَى أَخْبَرَنِي أَبَانُ بْنُ يَزِيدَ عَنْ يَحْيَى بْنِ أَبِي كَثِيرٍ عَنْ زَيْدِ بْنِ أَبِي سَلَّامٍ عَنْ أَبِي مَالِكٍ الْأَشْعَرِيِّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَرْبَعٌ مِنْ الْجَاهِلِيَّةِ لَا يُتْرَكُنَّ الْفَخْرُ فِي الْأَحْسَابِ وَالطَّعْنُ فِي الْأَنْسَابِ وَالِاسْتِسْقَاءُ بِالنُّجُومِ وَالنِّيَاحَةُ وَالنَّائِحَةُ إِذَا لَمْ تَتُبْ قَبْلَ مَوْتِهَا تُقَامُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَعَلَيْهَا سِرْبَالٌ مِنْ قَطِرَانٍ أَوْ دِرْعٌ مِنْ جَرَبٍ
Musnad Ahmad 21829: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Musa] telah mengabarkan kepadaku [Aban bin Yazid] dari [Yahya bin Abu Katisr] dari [Zaid bin Abu Sallam] dari [Abu Malik Al Asy'ari] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ada empat perkara termasuk jahiliyyah yang belum ditinggalkan: berbangga-bangga dengan keturunan, mencela nasab, meminta hujan dengan bintang-bintang dan meratapi mayit, jika seorang yang meratapi mayit tidak bertaubat sebelum meninggalnya maka pada hari kiamat akan dibangkitkan dengan memakai baju dari ter atau baju dari kudis." kemudian bagian atasnya dikenakan kobaran api neraka."
Grade