مسند أحمد ١٠٨٦٠: حَدَّثَنَا يَزِيدُ قَالَ أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ إِسْحَاقَ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ الْمُغِيرَةِ بْنِ مُعَيْقِيبٍ عَنْ عَمْرِو بْنِ سُلَيْمٍ قَالَ أَبُو عَبْد الرَّحْمَنِ وَقَالَ غَيْرُ يَزِيدَ بْنِ هَارُونَ عَنْ سُلَيْمَانَ بْنِ عَمْرِو بْنِ عَبْدٍ الْعُتْوَارِيِّ وَهُوَ أَبُو الْهَيْثَمِ وَكَانَ فِي حِجْرِ أَبِي سَعِيدٍ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ وَعَنْ أَبِي الزِّنَادِ عَنِ الْأَعْرَجِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَا قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اللَّهُمَّ إِنِّي أَتَّخِذُ عِنْدَكَ عَهْدًا لَا تُخْلِفْنِيهِ فَإِنَّمَا أَنَا بَشَرٌ فَأَيُّ الْمُؤْمِنِينَ آذَيْتُهُ أَوْ شَتَمْتُهُ أَوْ قَالَ لَعَنْتُهُ أَوْ جَلَدْتُهُ فَاجْعَلْهَا لَهُ صَلَاةً وَزَكَاةً وَقُرْبَةً تُقَرِّبُهُ بِهَا إِلَيْكَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
Musnad Ahmad 10860: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Ishaq] dari [Ubaidullah Ibnul Mughirah bin Mu'aiqib] dari ['Amru bin Sulaim], Abdurrahman berkata: dan telah berkata [selain] Yazid bin Harun dari [Sulaiman bin 'Amru bin Abdul Utwari] -yaitu Abu Al Haitsam-, dan dia berada dalam asuhan Abu Sa'id, dari [Abu Sa'id Al Khudri]. Dan (menurut jalur lain) dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] mereka berdua berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ya Allah, sesungguhnya aku telah mengambil perjanjian di sisi-Mu yang Engkau tidak akan melupakanku atasnya, hanyasanya aku ini adalah manusia, maka mukmin mana saja yang pernah aku sakiti atau aku cela, -atau beliau mengatakan, - "aku laknat atau aku cambuk, maka jadikanlah hal itu sebagai pahala shalat, penebus dosa dan taqorrub yang dengannya ia bertaqarrub kepada-Mu pada hari kiamat."
Grade
مسند أحمد ١٠٨٦٧: وَقَالَ لَا تُشَدُّ الرِّحَالُ إِلَّا إِلَى ثَلَاثَةِ مَسَاجِدَ مَسْجِدِ الْحَرَامِ وَمَسْجِدِ الْأَقْصَى وَمَسْجِدِي هَذَا قَالَ عَفَّانُ فِي حَدِيثِهِ قَالَ عَبْدُ الْمَلِكِ بْنُ عُمَيْرٍ أَنْبَأَنِي قَالَ سَمِعْتُ قَزَعَةَ مَوْلَى زِيَادٍ
Musnad Ahmad 10867: (Masih dari jalur periwayatan yang sama dengan hadits sebelumnya), beliau bersabda: "Janganlah bersusah-payah melakukan perjalanan kecuali kepada tiga tempat: masjidil haram, masjidil aqsho dan masjidku ini." ['Affan] menyebutkan dalam haditsnya: [Abdul Malik bin Umair] berkata: telah memberitakan kepada kami, ia berkata: aku mendengar [Qaza'ah] mantan budak Ziyad.
Grade
مسند أحمد ١٠٨٦٩: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ الْأَصْبَهَانِيِّ عَنْ ذَكْوَانَ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ أَنَّ النِّسَاءَ قُلْنَ غَلَبَنَا عَلَيْكَ الرِّجَالُ يَا رَسُولَ اللَّهِ فَاجْعَلْ لَنَا يَوْمًا يَا رَسُولَ اللَّهِ نَأْتِيكَ فِيهِ فَوَاعَدَهُنَّ مِيعَادًا فَأَمَرَهُنَّ وَوَعَظَهُنَّ وَقَالَ مَا مِنْكُنَّ امْرَأَةٌ يَمُوتُ لَهَا ثَلَاثَةٌ مِنْ الْوَلَدِ إِلَّا كَانُوا لَهَا حِجَابًا مِنْ النَّارِ فَقَالَتْ امْرَأَةٌ أَوْ اثْنَانِ فَإِنَّهُ مَاتَ لِي اثْنَانِ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَوْ اثْنَانِ
Musnad Ahmad 10869: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abdurrahman bin Al Ashbahani] dari [Dzakwan] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Bahwasanya para wanita berkata: "Kaum laki-laki telah mengalahkan kami dari menemuimu wahai Rasulullah, maka berilah kami satu hari, sehingga kami bisa bermajlis denganmu, " maka beliau pun membuat satu janji untuk mereka pada sebuah pertemuan, beliau lalu memberi perintah dan wejangan kepada mereka. Beliau bersabda: "Tidak ada seorang dari kalian yang ditinggal mati oleh tiga orang dari anaknya kecuali mereka akan menjadi hijab baginya dari neraka, " maka berkatalah satu atau dua orang wanita: "Sesungguhnya telah meninggal dua orang dari anakku, " Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian bersabda: "Atau dua."
Grade
مسند أحمد ١٠٨٧٣: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنِ الْأَعْمَشِ عَنْ أَبِي صَالِحٍ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا يَبْغُضُ الْأَنْصَارَ رَجُلٌ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ
Musnad Ahmad 10873: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Sa'id] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak akan membenci kaum Anshar seorang laki-laki yang beriman kepada Allah dan rasul-Nya."
Grade
مسند أحمد ١٠٨٧٥: ثُمَّ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي مُدِّنَا وَصَاعِنَا وَاجْعَلْ الْبَرَكَةَ بَرَكَتَيْنِ
Musnad Ahmad 10875: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ya Allah, berkahilah mud dan sho` kami dan jadikanlah keberkahan itu dengan dua kali lipat keberkahan."
Grade
مسند أحمد ١٠٨٨١: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ مَهْدِيٍّ قَالَ حَدَّثَنِي مُعَاوِيَةُ يَعْنِي ابْنَ صَالِحٍ عَنْ رَبِيعَةَ بْنِ يَزِيدَ قَالَ حَدَّثَنِي قَزَعَةُ قَالَ أَتَيْتُ أَبَا سَعِيدٍ وَهُوَ مَكْثُورٌ عَلَيْهِ فَلَمَّا تَفَرَّقَ النَّاسُ عَنْهُ قُلْتُ إِنِّي لَا أَسْأَلُكَ عَمَّا يَسْأَلُكَ هَؤُلَاءِ عَنْهُ قُلْتُ أَسْأَلُكَ عَنْ صَلَاةِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ مَا لَكَ فِي ذَلِكَ مِنْ خَيْرٍ فَأَعَادَهَا عَلَيْهِ فَقَالَ كَانَتْ صَلَاةُ الظُّهْرِ تُقَامُ فَيَنْطَلِقُ أَحَدُنَا إِلَى الْبَقِيعِ فَيَقْضِي حَاجَتَهُ ثُمَّ يَأْتِي أَهْلَهُ فَيَتَوَضَّأُ ثُمَّ يَرْجِعُ إِلَى الْمَسْجِدِ وَرَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي الرَّكْعَةِ الْأُولَى قَالَ وَسَأَلْتُهُ عَنْ الزَّكَاةِ فَقَالَ لَا أَدْرِي أَرَفَعَهُ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَمْ لَا فِي مِائَتَيْ دِرْهَمٍ خَمْسَةُ دَرَاهِمَ وَفِي أَرْبَعِينَ شَاةً شَاةٌ إِلَى عِشْرِينَ وَمِائَةٍ فَإِذَا زَادَتْ وَاحِدَةً فَفِيهَا شَاتَانِ إِلَى مِائَتَيْنِ فَإِذَا زَادَتْ فَفِيهَا ثَلَاثُ شِيَاهٍ إِلَى ثَلَاثِ مِائَةٍ فَإِذَا زَادَتْ فَفِي كُلِّ مِائَةٍ شَاةٌ وَفِي الْإِبِلِ فِي خَمْسٍ شَاةٌ وَفِي عَشْرٍ شَاتَانِ وَفِي خَمْسَ عَشْرَةَ ثَلَاثُ شِيَاهٍ وَفِي عِشْرِينَ أَرْبَعُ شِيَاهٍ وَفِي خَمْسٍ وَعِشْرِينَ ابْنَةُ مَخَاضٍ إِلَى خَمْسٍ وَثَلَاثِينَ فَإِذَا زَادَتْ وَاحِدَةً فَفِيهَا ابْنَةُ لَبُونٍ إِلَى خَمْسٍ وَأَرْبَعِينَ فَإِذَا زَادَتْ وَاحِدَةً فَفِيهَا حِقَّةٌ إِلَى سِتِّينَ فَإِذَا زَادَتْ وَاحِدَةً فَفِيهَا جَذَعَةٌ إِلَى خَمْسٍ وَسَبْعِينَ فَإِذَا زَادَتْ وَاحِدَةً فَفِيهَا ابْنَتَا لَبُونٍ إِلَى تِسْعِينَ فَإِذَا زَادَتْ وَاحِدَةً فَفِيهَا حِقَّتَانِ إِلَى عِشْرِينَ وَمِائَةٍ فَإِذَا زَادَتْ فَفِي كُلِّ خَمْسِينَ حِقَّةٌ وَفِي كُلِّ أَرْبَعِينَ بِنْتُ لَبُونٍ وَسَأَلْتُهُ عَنْ الصَّوْمِ فِي السَّفَرِ قَالَ سَافَرْنَا مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَى مَكَّةَ وَنَحْنُ صِيَامٌ قَالَ فَنَزَلْنَا مَنْزِلًا فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّكُمْ قَدْ دَنَوْتُمْ مِنْ عَدُوِّكُمْ وَالْفِطْرُ أَقْوَى لَكُمْ فَكَانَتْ رُخْصَةً فَمِنَّا مَنْ صَامَ وَمِنَّا مَنْ أَفْطَرَ ثُمَّ نَزَلْنَا مَنْزِلًا آخَرَ فَقَالَ إِنَّكُمْ مُصَبِّحُو عَدُوِّكُمْ وَالْفِطْرُ أَقْوَى لَكُمْ فَأَفْطِرُوا فَكَانَتْ عَزِيمَةً فَأَفْطَرْنَا ثُمَّ قَالَ لَقَدْ رَأَيْتُنَا نَصُومُ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بَعْدَ ذَلِكَ فِي السَّفَرِ
Musnad Ahmad 10881: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] berkata: telah menceritakan kepadaku [Mu'awiyah] -yaitu Ibnu Shalih- dari [Rabi'ah bin Yazid] berkata: telah menceritakan kepadaku [Qaza'ah] berkata: aku mendatangi [Abu Sa'id] yang sedang dikelilingi oleh orang banyak, maka ketika mereka telah bubar meninggalkannya aku pun berkata: "Aku tidak bertanya tentang apa yang ditanyakan oleh mereka, tetapi aku hanya akan bertanya kepadamu bagaimana shalat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam?" maka ia berkata: "bagian kebaikan bagimu dalam hal itu, " dia ulangi hal itu hingga tiga kali. Maka ia pun berkata: "Shalat dzuhur didirikan lalu salah seorang dari kami pergi menuju Baqi' untuk buang hajat, setelah itu ia pergi rumahnya untuk berwudlu, kemudian menuju masjid sedang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam masih berada pada raka'at pertama." Qaza'ah berkata: Lalu aku bertanya kepadanya tentang zakat, ia berkata: aku tidak tahu apakah ia telah memarfu'kannya kepada Nabi atau tidak: "Pada setiap dua ratus dirham maka zakatnya adalah lima dirham, setiap empat puluh hingga seratus dua puluh ekor kambing maka zakatnya adalah satu ekor kambing, jika bertambah satu hingga dua ratus kambing maka zakatnya adalah dua ekor kambing, jika bertambah satu hingga tiga ratus maka zakatnya adalah tiga ekor kambing, jika bertambah lagi maka pada setiap seratus zakatnya adalah satu ekor kambing. Dan pada setiap lima ekor unta zakatnya adalah satu ekor kambing, pada setiap sepuluh ekor unta zakatnya adalah dua ekor kambing, pada setiap lima belas ekor zakatnya tiga ekor kambing, pada setiap dua puluh ekor zakatnya empat ekor kambing, pada setiap dua puluh lima hingga tiga puluh lima ekor zakatnya adalah bintu makhadl, jika bertambah satu hingga empat puluh lima ekor maka zakatnya adalah bintu labun, jika bertambah satu hingga enam puluh ekor maka zakatnya adalah dua hiqqah, jika bertambah satu hingga tujuh puluh lima ekor maka zakatnya adalah jadza'ah, jika bertambah satu hingga sembilan puluh ekor maka zakatnya adalah dua bintu labun, jika bertambah satu hingga seratus dua puluh ekor maka zakatnya adalah dua hiqqah, jika bertambah lagi maka pada setiap lima puluh ekor zakatnya adalah satu hiqqah, dan pada setiap empat puluh ekor maka zakatnya bintu labun." Dan aku bertanya kepadanya tentang puasa ketika safar, maka ia pun berkata: "Kami pernah melakukan safar bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ke Makkah sedang kami dalam keadaan berpuasa. Lalu kami singgah pada suatu tempat, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya kalian telah dekat dengan musuh, sedangkan berbuka akan menguatkan kalian, " maka itu adalah keringanan, sehingga sebagian kami ada yang berpuasa dan sebagian ada yang tidak berpuasa. Setelah itu kami singgah pada persinggahan yang lain, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Besok pagi kalian akan menjumpai musuh kaian, sedang berbuka akan menguatkan kalian maka berbukalah, " maka itu adalah penegasan sehingga kami berbuka. Kemudian Abu Sa'id berkata: "Sungguh, aku berpendapat bahwa setelah itu kami berpuasa dalam safar bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam."
Grade
مسند أحمد ١٠٨٨٧: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا عَوْفٌ عَنْ أَبِي الصِّدِّيقِ النَّاجِيِّ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى تَمْتَلِئَ الْأَرْضُ ظُلْمًا وَعُدْوَانًا قَالَ ثُمَّ يَخْرُجُ رَجُلٌ مِنْ عِتْرَتِي أَوْ مِنْ أَهْلِ بَيْتِي يَمْلَؤُهَا قِسْطًا وَعَدْلًا كَمَا مُلِئَتْ ظُلْمًا وَعُدْوَانًا
Musnad Ahmad 10887: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Abu Ash Shiddiq An Naji] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat sehingga bumi dipenuhi dengan kezhaliman dan permusuhan, " beliau bersabda: "Kemudian akan keluar seorang laki-laki dari keturunanku atau dari ahli baitku yang akan mengisi bumi dengan keadilan sebagaimana ia telah dipenuhi dengan kezhaliman dan permusuhan."
Grade
مسند أحمد ١٠٨٩١: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ عَنِ الزُّهْرِيِّ قَالَ أَخْبَرَنِي عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ أَنَّ أَبَا سَعِيدٍ الْخُدْرِىَّ قَالَ حَدَّثَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَدِيثًا طَوِيلًا عَنْ الدَّجَّالِ فَقَالَ فِيمَا يُحَدِّثُنَا قَالَ يَأْتِي الدَّجَّالُ وَهُوَ مُحَرَّمٌ عَلَيْهِ أَنْ يَدْخُلَ نِقَابَ الْمَدِينَةِ فَيَخْرُجُ إِلَيْهِ رَجُلٌ يَوْمَئِذٍ وَهُوَ خَيْرُ النَّاسِ أَوْ مِنْ خَيْرِهِمْ فَيَقُولُ أَشْهَدُ أَنَّكَ الدَّجَّالُ الَّذِي حَدَّثَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَدِيثَهُ فَيَقُولُ الدَّجَّالُ أَرَأَيْتُمْ إِنْ قَتَلْتُ هَذَا ثُمَّ أَحْيَيْتُهُ أَتَشُكُّونَ فِي الْأَمْرِ فَيَقُولُونَ لَا فَيَقْتُلُهُ ثُمَّ يُحْيِيهِ فَيَقُولُ حِينَ يَحْيَا وَاللَّهِ مَا كُنْتُ قَطُّ أَشَدَّ بَصِيرَةً فِيكَ مِنِّي الْآنَ قَالَ فَيُرِيدُ قَتْلَهُ الثَّانِيَةَ فَلَا يُسَلَّطُ عَلَيْهِ
Musnad Ahmad 10891: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] berkata: telah mengabarkan kepada [Ubaidullah bin Abdullah] bahwa [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menceritakan kepada kami sebuah hadits yang panjang mengenai Dajjal maka beliau mengatakan dari apa yang beliau kisahkan, beliau bersabda: "Dajjal akan datang dan dia telah diharamkan untuk masuk ke dalam Madinah, lalu seorang laki-laki akan menghadapinya, dan dia adalah sebaik-baik manusia pada hari itu, -atau beliau mengatakan, - "termasuk orang yang terbaik dari mereka, lalu ia berkata: 'Aku bersaksi bahwa engkau adalah Dajjal yang telah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ceritakan kisahnya.' maka Dajjal berkata: 'Bagaimana pendapat kalian, apabila aku bunuh orang ini kemudian menghidupkannya kembali apakah kalian masih merasa ragu dengan perkaraku? ' mereka menjawab: '(kami) Tidak (ragu), ' lalu Dajjal pun membunuhnya kemudian menghidupkannya kembali. Ketika dia hidup kembali, ia pun berseru: 'Demi Allah, tidaklah aku lebih yakin (tentang kedustaan) mu kecuali setelah sekarang ini.'" Abu Sa'id berkata: "ketika ingin membunuhnya untuk yang kedua kalinya, Dajjal tidak dapat melakukannya."
Grade
مسند أحمد ١٠٨٩٨: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ حَدَّثَنَا جَعْفَرٌ عَنِ الْمُعَلَّى بْنِ زِيَادٍ حَدَّثَنَا الْعَلَاءُ بْنُ بَشِيرٍ عَنْ أَبِي الصِّدِّيقِ النَّاجِيِّ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أُبَشِّرُكُمْ بِالْمَهْدِيِّ يُبْعَثُ فِي أُمَّتِي عَلَى اخْتِلَافٍ مِنْ النَّاسِ وَزَلَازِلَ فَيَمْلَأُ الْأَرْضَ قِسْطًا وَعَدْلًا كَمَا مُلِئَتْ جَوْرًا وَظُلْمًا يَرْضَى عَنْهُ سَاكِنُ السَّمَاءِ وَسَاكِنُ الْأَرْضِ يَقْسِمُ الْمَالَ صِحَاحًا فَقَالَ لَهُ رَجُلٌ مَا صِحَاحًا قَالَ بِالسَّوِيَّةِ بَيْنَ النَّاسِ قَالَ وَيَمْلَأُ اللَّهُ قُلُوبَ أُمَّةِ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ غِنًى وَيَسَعُهُمْ عَدْلُهُ حَتَّى يَأْمُرَ مُنَادِيًا فَيُنَادِي فَيَقُولُ مَنْ لَهُ فِي مَالٍ حَاجَةٌ فَمَا يَقُومُ مِنْ النَّاسِ إِلَّا رَجُلٌ فَيَقُولُ ائْتِ السَّدَّانَ يَعْنِي الْخَازِنَ فَقُلْ لَهُ إِنَّ الْمَهْدِيَّ يَأْمُرُكَ أَنْ تُعْطِيَنِي مَالًا فَيَقُولُ لَهُ احْثِ حَتَّى إِذَا جَعَلَهُ فِي حِجْرِهِ وَأَبْرَزَهُ نَدِمَ فَيَقُولُ كُنْتُ أَجْشَعَ أُمَّةِ مُحَمَّدٍ نَفْسًا أَوَعَجَزَ عَنِّي مَا وَسِعَهُمْ قَالَ فَيَرُدُّهُ فَلَا يَقْبَلُ مِنْهُ فَيُقَالُ لَهُ إِنَّا لَا نَأْخُذُ شَيْئًا أَعْطَيْنَاهُ فَيَكُونُ كَذَلِكَ سَبْعَ سِنِينَ أَوْ ثَمَانِ سِنِينَ أَوْ تِسْعَ سِنِينَ ثُمَّ لَا خَيْرَ فِي الْعَيْشِ بَعْدَهُ أَوْ قَالَ ثُمَّ لَا خَيْرَ فِي الْحَيَاةِ بَعْدَهُ
Musnad Ahmad 10898: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ja'far] dari [Mu'allaa bin Ziyad] telah menceritakan kepada kami [Al 'Alaa` bin Basyir] dari [Abu Ash Shiddiq An Najiy] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku berikan kabar gembira kepada kalian dengan datangnya Al Mahdi, ia diutus kepada umatku ketika terjadi perselisihan dan kegoncangan di antara manusia, lalu bumi akan dipenuhi dengan keseimbangan dan keadilan sebagaimana ia telah dipenuhi oleh kejahatan dan kezhaliman. Penduduk langit dan bumi ridla dengannya, kmeudian ia membagi-bagikan kekayaan secara adil, " seorang laki-laki bertanya kepadanya: "Apa maksudnya secara adil? Beliau menjawab: "yaitu setara di antara manusia." Beliau melanjutkan: "Kemudian Allah memenuhi hati ummat Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam dengan kekayaan sehingga mereka tidak saling membutuhkan antara satu dengan yang lainnya. Dan keadilannya menyebar luas sehingga seorang penyeru menyeru: "Siapakah yang membutuhkan harta? Maka tidak ada seorangpun yang berdiri kecuali seorang laki-laki. Penyeru tersebut berkata: "Datanglah kepada penjaga harta yaitu bendahara dan katakan kepadanya: 'Al Mahdi memerintahkan kepadamu agar kamu memberikan harta kepadaku, " Lantas bendahar itu berkata kepadanya: 'Ambillah sepenuh kedua telapak tanganmu, ' setelah ia meletakkan harta tersebut di wadahnya, ia menyesal dan berkata: 'Sungguh, aku adalah orang yang paling rakus dari umat Muhammad, apakah aku akan memenuhi tanganku hingga aku tidak kuat dengan sesuatu yang mereka merasa cukup darinya! ' kemudian ia mengembalikan harta tersebut dan tidak akan menerimanya lagi, maka di katakan kepadanya: "Kami tidak akan mengambil sesuatupun yang pernah kami berikan." Hal itu berlanjut hingga Al Mahdi tinggal selama tujuh tahun, -atau- delapan tahun, -atau- selama sembilan tahun, kemudian tidak akan ada lagi kehidupan yang baik setelah itu. -atau bersabda- kemudian tidak ada lagi kehidupan yang baik setelah itu."
Grade
مسند أحمد ١٠٩١١: حَدَّثَنَا عَبْدُ الصَّمَدِ بْنُ عَبْدِ الْوَارِثِ حَدَّثَنِي أَبِي حَدَّثَنَا دَاوُدُ عَنْ أَبِي نَضْرَةَ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ وَجَابِرٍ قَالَا قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَكُونُ فِي آخِرِ الزَّمَانِ خَلِيفَةٌ يَقْسِمُ الْمَالَ وَلَا يَعُدُّهُ
Musnad Ahmad 10911: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad bin Abdul Warits] berkata: telah menceritakan kepadaku [Bapakku] berkata: telah menceritakan kepada kami [Dawud] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] dan [Jabir] mereka berdua berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada akhir zaman akan ada seorang khalifah yang membagi-bagikan harta dan tidak pernah menghitungnya."
Grade