سنن الدارمي ٥٨٣: أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يُوسُفَ عَنْ سُفْيَانَ أَنَّ عُمَرَ قَالَ لِكَعْبٍ مَنْ أَرْبَابُ الْعِلْمِ قَالَ الَّذِينَ يَعْمَلُونَ بِمَا يَعْلَمُونَ قَالَ فَمَا أَخْرَجَ الْعِلْمَ مِنْ قُلُوبِ الْعُلَمَاءِ قَالَ الطَّمَعُ
Sunan Darimi 583: Telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin yusuf] dari [Sufyan] Bahwasanya Umar berkata kepada [Ka'ab]: "Siapakah yang disebut orang berilmu itu?, ia menjawab: 'Yaitu mereka yang mengamalkan apa yang mereka ketahui', ia bertanya: '(Kemudian) apa yang menyebabkan ilmu hengkang dari hati para ulama`? ', ia menjawab: 'Ketamakan' ".
Grade
سنن الترمذي ٥٨٤: حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ مَنِيعٍ حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ أَخْبَرَنَا يَزِيدُ بْنُ عِيَاضٍ عَنْ عَاصِمِ بْنِ عُمَرَ بْنِ قَتَادَةَ ح و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ إِسْمَعِيلَ قَالَ حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ خَالِدٍ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ إِسْحَقَ عَنْ عَاصِمِ بْنِ عُمَرَ بْنِ قَتَادَةَ عَنْ مَحْمُودِ بْنِ لَبِيدٍ عَنْ رَافِعِ بْنِ خَدِيجٍ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ الْعَامِلُ عَلَى الصَّدَقَةِ بِالْحَقِّ كَالْغَازِي فِي سَبِيلِ اللَّهِ حَتَّى يَرْجِعَ إِلَى بَيْتِهِ قَالَ أَبُو عِيسَى حَدِيثُ رَافِعِ بْنِ خَدِيجٍ حَدِيثٌ حَسَنٌ وَيَزِيدُ بْنُ عِيَاضٍ ضَعِيفٌ عِنْدَ أَهْلِ الْحَدِيثِ وَحَدِيثُ مُحَمَّدِ بْنِ إِسْحَقَ أَصَحُّ
Sunan Tirmidzi 584: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Mani'] telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] telah mengabarkan kepada kami [Yazid bin Iyadl] dari ['Ashim bin Umar bin Qatadah]. Dan telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Isma'il] dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Khalid] dari [Muhammad bin Ishaq] dari ['Ashim bin Umar bin Qatadah] dari [Mahmud bin Labid] dari [Rafi' bin Khudaij] dia berkata: saya telah mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang amil zakat yang bertugas dengan benar pahalanya sama dengan orang yang berperang dijalan Allah sampai dia pulang kerumahnya." Abu 'Isa berkata: hadits Rafi' bin Khudaij merupakan hadits hasan dan Yazid bin 'Iyadl seorang yang lemah menurut ahlul hadits, sedangkan hadits Muhammad bin Ishaq lebih shahih.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Hasan,
سنن النسائي ٥٨٤: أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ بَزِيعٍ قَالَ حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ زُرَيْعٍ قَالَ حَدَّثَنَا كَثِيرُ بْنُ قَارَوَنْدَا قَالَ سَأَلْتُ سَالِمَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ صَلَاةِ أَبِيهِ فِي السَّفَرِ وَسَأَلْنَاهُ هَلْ كَانَ يَجْمَعُ بَيْنَ شَيْءٍ مِنْ صَلَاتِهِ فِي سَفَرِهِ فَذَكَرَ أَنَّ صَفِيَّةَ بِنْتَ أَبِي عُبَيْدٍ كَانَتْ تَحْتَهُ فَكَتَبَتْ إِلَيْهِ وَهُوَ فِي زَرَّاعَةٍ لَهُ أَنِّي فِي آخِرِ يَوْمٍ مِنْ أَيَّامِ الدُّنْيَا وَأَوَّلِ يَوْمٍ مِنْ الْآخِرَةِ فَرَكِبَ فَأَسْرَعَ السَّيْرَ إِلَيْهَا حَتَّى إِذَا حَانَتْ صَلَاةُ الظُّهْرِ قَالَ لَهُ الْمُؤَذِّنُ الصَّلَاةَ يَا أَبَا عَبْدِ الرَّحْمَنِ فَلَمْ يَلْتَفِتْ حَتَّى إِذَا كَانَ بَيْنَ الصَّلَاتَيْنِ نَزَلَ فَقَالَ أَقِمْ فَإِذَا سَلَّمْتُ فَأَقِمْ فَصَلَّى ثُمَّ رَكِبَ حَتَّى إِذَا غَابَتْ الشَّمْسُ قَالَ لَهُ الْمُؤَذِّنُ الصَّلَاةَ فَقَالَ كَفِعْلِكَ فِي صَلَاةِ الظُّهْرِ وَالْعَصْرِ ثُمَّ سَارَ حَتَّى إِذَا اشْتَبَكَتْ النُّجُومُ نَزَلَ ثُمَّ قَالَ لِلْمُؤَذِّنِ أَقِمْ فَإِذَا سَلَّمْتُ فَأَقِمْ فَصَلَّى ثُمَّ انْصَرَفَ فَالْتَفَتَ إِلَيْنَا فَقَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا حَضَرَ أَحَدَكُمْ الْأَمْرُ الَّذِي يَخَافُ فَوْتَهُ فَلْيُصَلِّ هَذِهِ الصَّلَاةَ
Sunan Nasa'i 584: Telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Abdullah bin Bazi'] dia berkata: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Zura'i] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Katsir bin Qarawanda] dia berkata: "Aku bertanya kepada [Salim bin Abdullah] tentang shalat [ayahnya] dalam perjalanan: "Apakah beliau menjama' diantara dua shalat dalam perjalanan?" Lalu Salim menyebutkan bahwa Shafiyyah binti Abu Ubaid -dia adalah istrinya- menulis surat kepadanya saat dia berada di ladangnya. Dia (Shafiyah) berkata: "Aku berada pada hari-hari terakhir di dunia dan permulaan hari-hari di akhirat." Lalu Salim segera menaiki kendaraannya dan cepat-cepat pergi menuju Shafiyah hingga waktu shalat Zhuhur tiba berkatalah muadzin kepadanya: "Shalat wahai Abu Abdurahman." namun beliau tidak menoleh, hingga sampai saatnya antara dua (waktu) shalat beliau turun dan berkata: "Kumandangkan iqamat, dan jika aku sudah mengucapkan salam (selesai shalat) maka (ia berkata) kumandangkan lagi iqamat." Lalu beliau shalat. Kemudian naik kendaraannya lagi, hingga tatkala matahari terbenam muadzin berkata: "Shalat!", Salim berkata: "Kerjakanlah seperti yang kamu kerjakan saat shalat Zhuhur dan Ashar." Kemudian Salim berjalan lagi dan ketika bintang mulai bertaburan (telah beranjak malam) dia singgah. Kemudian dia berkata kepada muadzin: "Kumandangkanlah iqamat dan jika aku telah salam (selesai shalat) (ia berkata) maka kumandangkanlah iqamat lagi." lalu dia shalat. Kemudian setelah selesai shalat ia menoleh kepada kami dan berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bila salah seorang dari kalian menghadapi suatu perkara yang kalian khawatir kehilangannya maka shalat lah seperti ini (Jamak takdim).""
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
مسند أحمد ٥٨٤: حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنِ الْمُنْذِرِ أَبِي يَعْلَى عَنْ مُحَمَّدِ ابْنِ الْحَنَفِيَّةِ عَنْ عَلِيٍّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ كَانَ رَجُلًا مَذَّاءً فَاسْتَحْيَى أَنْ يَسْأَلَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ الْمَذْيِ قَالَ فَقَالَ لِلْمِقْدَادِ سَلْ لِي رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ الْمَذْيِ قَالَ فَسَأَلَهُ قَالَ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِيهِ الْوُضُوءُ
Musnad Ahmad 584: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] Telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Al MundZirr Abu Ya'la] dari [Muhammad Bin Al Hanafiyah] dari [Ali] radliyallahu 'anhu dia berkata: Dia adalah seorang lelaki yang sering keluar air madzi, kemudian dia malu untuk bertanya tentang madzi kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, Ali berkata: maka dia berkata kepada Al Miqdad: "Tanyakan untukku tentang madzi kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam" Ali berkata: kemudian dia bertanya kepada beliau, Ali berkata: lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menjawab: "Dalam hal ini harus berwudlu."
Grade
موطأ مالك ٥٨٤: حَدَّثَنِي يَحْيَى عَنْ مَالِك عَنْ نَافِعٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ أَنَّهُ كَانَ يَحْتَجِمُ وَهُوَ صَائِمٌ قَالَ ثُمَّ تَرَكَ ذَلِكَ بَعْدُ فَكَانَ إِذَا صَامَ لَمْ يَحْتَجِمْ حَتَّى يُفْطِرَ
Muwatha' Malik 584: Telah menceritakan kepadaku Yahya dari Malik dari [Nafi'] dari [Abdullah bin Umar] Bahwasanya dia berbekam padahal dia sedang berpuasa." Nafi' berkata: "Dia meninggalkannya setelah itu. Jika dia berpuasa, tidak berbekam hingga dia berbuka."
سنن الدارمي ٥٨٥: أَخْبَرَنَا أَسَدُ بْنُ مُوسَى حَدَّثَنَا مُعَاوِيَةُ حَدَّثَنَا الْحَسَنُ بْنُ جَابِرٍ عَنْ الْمِقْدَامِ بْنِ مَعْدِي كَرِبَ الْكِنْدِيِّ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَرَّمَ أَشْيَاءَ يَوْمَ خَيْبَرَ الْحِمَارَ وَغَيْرَهُ ثُمَّ قَالَ لَيُوشِكُ بِالرَّجُلِ مُتَّكِئًا عَلَى أَرِيكَتِهِ يُحَدَّثُ بِحَدِيثِي فَيَقُولُ بَيْنَنَا وَبَيْنَكُمْ كِتَابُ اللَّهِ مَا وَجَدْنَا فِيهِ مِنْ حَلَالٍ اسْتَحْلَلْنَاهُ وَمَا وَجَدْنَا فِيهِ مِنْ حَرَامٍ حَرَّمْنَاهُ أَلَا وَإِنَّ مَا حَرَّمَ رَسُولُ اللَّهِ هُوَ مِثْلُ مَا حَرَّمَ اللَّهُ
Sunan Darimi 585: Telah mengabarkan kepada kami [`Asad bin musa] telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al Hasan bin Jabir] dari [Al Miqdam bin Ma'di Karib Al Kindi]: "Rasulullah sallallahu 'alaihi wa sallam pada hari penaklukan Khaibar mengharamkan beberapa macam hal, diantaranya himar (keledai) dan lainnya, kemudian beliau bersabda: 'Hampir saja seseorang laki-laki yang bersandar di shafa mewah menceritakan hadits dariku, ia berkata: 'Diantara kami dan kalian ada Kitab Allah subhanallahu wa ta'ala, maka apa yang kami dapati sebagai suatu yang halal akan kami halalkan, dan apa yang kami dapatkan suatu yang haram maka kami haramkan'. Ketahuilah apa yang diharamkan oleh Rasulullah sallallahu 'alaihi wa sallam adalah seperti yang diharamkan oleh Allah subhanallahu wa ta'ala' ".
Grade
موطأ مالك ٥٨٥: و حَدَّثَنِي عَنْ مَالِك عَنْ ابْنِ شِهَابٍ أَنَّ سَعْدَ بْنَ أَبِي وَقَّاصٍ وَعَبْدَ اللَّهِ بْنَ عُمَرَ كَانَا يَحْتَجِمَانِ وَهُمَا صَائِمَانِ
Muwatha' Malik 585: Telah menceritakan kepadaku Yahya dari Malik dari [Ibnu Syihab] bahwa [Sa'd bin Abu Waqash] dan [Abdullah bin Umar] pernah berbekam padahal mereka sedang berpuasa."
سنن الدارمي ٥٨٦: أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عُيَيْنَةَ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ الْفَزَارِيِّ عَنْ الْأَوْزَاعِيِّ عَنْ يَحْيَى بْنِ أَبِي كَثِيرٍ قَالَ السُّنَّةُ قَاضِيَةٌ عَلَى الْقُرْآنِ وَلَيْسَ الْقُرْآنُ بِقَاضٍ عَلَى السُّنَّةِ
Sunan Darimi 586: Telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Uyainah] dari [Abu Ishak Al Fazari] dari [Al 'Auza'i] dari [Yahya bin Abu Katsir] ia berkata: "Hadis adalah penjelasan yang memutuskan dalil Al Qur`an dan Al Qur`an bukan penjelas yang memutuskan dalil hadits".
Grade
موطأ مالك ٥٨٦: و حَدَّثَنِي عَنْ مَالِك عَنْ هِشَامِ بْنِ عُرْوَةَ عَنْ أَبِيهِ أَنَّهُ كَانَ يَحْتَجِمُ وَهُوَ صَائِمٌ ثُمَّ لَا يُفْطِرُ قَالَ وَمَا رَأَيْتُهُ احْتَجَمَ قَطُّ إِلَّا وَهُوَ صَائِمٌ
Muwatha' Malik 586: Telah menceritakan kepadaku dari Malik dari [Hisyam bin Urwah] dari [Bapaknya], bahwa dia berbekam padahal dia sedang berpuasa dan tidak berbuka. Dia berkata: "Aku tidak pernah melihatnya berbekam kecuali dalam keadaan berpuasa."
سنن الدارمي ٥٨٧: أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ كَثِيرٍ عَنْ الْأَوْزَاعِيِّ عَنْ حَسَّانَ قَالَ كَانَ جِبْرِيلُ يَنْزِلُ عَلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِالسُّنَّةِ كَمَا يَنْزِلُ عَلَيْهِ بِالْقُرْآنِ
Sunan Darimi 587: Telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Katsir] dari [Al 'Auza'i] dari [Hassan] ia berkata: "Jibril 'alaihissalam turun menemui Nabi sallallahu 'alaihi wa sallam menyampaikan sunah sebagaimana ia turun untuk menyampaikan Al Qur`an".
Grade