مسند أحمد ٢٢٠٦٩: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنِ الْأَشْعَثِ بْنِ سُلَيْمٍ قَالَ سَمِعْتُ رَجُلًا فِي إِمْرَةِ ابْنِ الزُّبَيْرِ قَالَ سَمِعْتُ رَجُلًا فِي سُوقِ عُكَاظٍ يَقُولُ يَا أَيُّهَا النَّاسُ قُولُوا لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ تُفْلِحُوا وَرَجُلٌ يَتْبَعُهُ يَقُولُ إِنَّ هَذَا يُرِيدُ أَنْ يَصُدَّكُمْ عَنْ آلِهَتِكُمْ فَإِذَا النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَبُو جَهْلٍ
Musnad Ahmad 22069: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Al Asy'ats bin Sulaim] berkata: Aku mendengar [seseorang] dimasa kepemimpinan Ibnu Zubair berkata: Aku mendengar seseorang dipasar 'Ukazh berkata: "Wahai sekalian manusia! Ucapkanlah: Laa ilaaha illallaah niscaya kalian beruntung." Ia diikuti seseorang dan berkata: orang ini ingin menghalangi kalian dari tuhan-tuhan kalian. Ternyata orang itu adalah Nabi Shallallahu 'alaihi wa salam dan yang mengikutinya adalah Abu Jahal.
Grade
مسند أحمد ٢٢٠٧٣: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ مَهْدِيٍّ حَدَّثَنَا زُهَيْرٌ يَعْنِي ابْنَ مُحَمَّدٍ عَنْ مُوسَى بْنِ جُبَيْرٍ عَنْ أَبِي أُمَامَةَ بْنِ سَهْلِ بْنِ حُنَيْفٍ قَالَ سَمِعْتُ رَجُلًا مِنْ أَصْحَابِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ اتْرُكُوا الْحَبَشَةَ مَا تَرَكُوكُمْ فَإِنَّهُ لَا يَسْتَخْرِجُ كَنْزَ الْكَعْبَةِ إِلَّا ذُو السُّوَيْقَتَيْنِ مِنْ الْحَبَشَةِ
Musnad Ahmad 22073: Telah menceritakan kepada kami ['Abdur Rahman bin Mahdi] telah menceritakan kepada kami [Zuhair bin Muhammad] dari [Musa bin Jubair] dari [Abu Umamah bin Sahal bin Hunaif] berkata: Aku mendengar [seorang] sahabat Nabi Shallallahu 'alaihi wa salam berkata: Aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa salam bersabda: "Biarkanlah o rang-orang Habasyah selama mereka membiarkan kalian karena yang akan mengeluarkan harta simpanan ka'bah tidak lain adalah orang yang berbetis kecil dari Habasyah."
Grade
مسند أحمد ٢٢٠٧٥: حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا الْأَوْزَاعِيُّ عَنْ حَسَّانَ بْنِ عَطِيَّةَ عَنْ خَالِدِ بْنِ مَعْدَانَ عَنْ ذِي مِخْمَرٍ رَجُلٍ مِنْ أَصْحَابِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ سَيُصَالِحُكُمْ الرُّومُ صُلْحًا آمِنًا ثُمَّ تَغْزُونَ وَهُمْ عَدُوًّا فَتُنْصَرُونَ وَتَسْلَمُونَ وَتَغْنَمُونَ ثُمَّ تَنْصَرِفُونَ حَتَّى تَنْزِلُوا بِمَرْجٍ ذِي تُلُولٍ فَيَرْفَعُ رَجُلٌ مِنْ النَّصْرَانِيَّةِ صَلِيبًا فَيَقُولُ غَلَبَ الصَّلِيبُ فَيَغْضَبُ رَجُلٌ مِنْ الْمُسْلِمِينَ فَيَقُومُ إِلَيْهِ فَيَدُقُّهُ فَعِنْدَ ذَلِكَ تَغْدِرُ الرُّومُ وَيَجْمَعُونَ لِلْمَلْحَمَةِ
Musnad Ahmad 22075: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] dari [Hassan bin Athiyyah] dari [Khalid bin Ma'dan] dari [Dzi Mikhmar, seorang sahabat Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa salam] berkata: Aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa salam bersabda: "Romawi akan berdamai dengan kalian dengan aman kemudian kalian akan memerangi mereka dan mereka adalah musuh lalu kalian menang, aman dan mendapat harta rampasan perang kemudian kalian pergi hingga singgah di tanah lapang yang berbukit, kemudian seorang nasrani menegakkan salib dan berkata: Salib menang, kemudian seseorang dari kalangan kaum muslimin marah lalu menghampirinya dan memukulnya, saat itu Romawi berkhianat dan mereka bersatu untuk menyerang."
Grade
مسند أحمد ٢٢٠٧٧: حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ عَنْ أَيُّوبَ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ قَالَ رَأَيْتُ رَجُلًا بِالْمَدِينَةِ وَقَدْ طَافَ النَّاسُ بِهِ وَهُوَ يَقُولُ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَإِذَا رَجُلٌ مِنْ أَصْحَابِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ فَسَمِعْتُهُ وَهُوَ يَقُولُ إِنَّ مِنْ بَعْدِكُمْ الْكَذَّابَ الْمُضِلَّ وَإِنَّ رَأْسَهُ مِنْ بَعْدِهِ حُبُكٌ حُبُكٌ حُبُكٌ ثَلَاثَ مَرَّاتٍ وَإِنَّهُ سَيَقُولُ أَنَا رَبُّكُمْ فَمَنْ قَالَ لَسْتَ رَبَّنَا لَكِنَّ رَبَّنَا اللَّهُ عَلَيْهِ تَوَكَّلْنَا وَإِلَيْهِ أَنَبْنَا نَعُوذُ بِاللَّهِ مِنْ شَرِّكَ لَمْ يَكُنْ لَهُ عَلَيْهِ سُلْطَانٌ
Musnad Ahmad 22077: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Harb] telah menceritakan kepada kami [Hamad bin Zaid] dari [Ayyub] dari [Abu Qilabah] berkata: Aku melihat [seseorang] di Madinah dikelilingi orang-orang, ia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa salam bersabda, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa salam bersabda. Ternyata ia adalah seorang sahabat Nabi Shallallahu 'alaihi wa salam, ia berkata: Aku mendengar beliau bersabda: " Setelah kalian akan ada seorang pendusta dan menyesatkan, rambutnya setelah itu dipintal, dipintal, dipintal -beliau mengucapkannya tiga kali- ia akan berkata: Aku adalah Rabb kalian. Barangsiapa berkata: 'Kau bukan Rabb kami, tapi Rabb kami adalah Allah, kepada-Nya kami bertawakkal, kepada-Nya kami kembali, kami berlindung kepada Allah dari keburukanmu, ' maka ia tidak bisa mengusainya."
Grade
مسند أحمد ٢٢٠٧٨: حَدَّثَنَا أَبُو قَطَنٍ حَدَّثَنَا يُونُسُ عَنْ جُرَيٍّ النَّهْدِيِّ أَنَّهُ قَالَ لَقِيتُ شَيْخًا مِنْ بَنِي سُلَيْمٍ بِالْكُنَاسَةِ فَحَدَّثَنِي أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَدَّ خَمْسًا فِي يَدِهِ أَوْ فِي يَدِي فَقَالَ التَّسْبِيحُ نِصْفُ الْمِيزَانِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ يَمْلَؤُهُ وَالتَّكْبِيرُ يَمْلَأُ مَا بَيْنَ السَّمَاءِ وَالْأَرْضِ وَالصَّوْمُ نِصْفُ الصَّبْرِ وَالطُّهُورُ نِصْفُ الْإِيمَانِ
Musnad Ahmad 22078: Telah menceritakan kepada kami [Abu Qathan] telah menceritakan kepada kami [Yunus] dari [Jurai An Nahdi] bahwa ia bertemu dengan [seorang] tua dari Bani Sulaim ditempat sampah, ia menceritakan kepada ku bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa salam menghitung lima (hal) ditangannya atau ditanganku lalu beliau bersabda: "Bacaan Subhanallaah adalah separuh timbangan, alhamdulillaah memenuhinya, Allahu akbar memenuhi antara langit dan bumi, puasa adalah separuh kesabaran dan bersuci adalah separuh keimanan."
Grade
مسند أحمد ٢٢٠٧٩: حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ عَلِيِّ بْنِ زَيْدٍ عَنِ الْحَسَنِ عَنِ الْأَحْنَفِ قَالَ بَيْنَمَا أَطُوفُ بِالْبَيْتِ إِذْ لَقِيَنِي رَجُلٌ مِنْ بَنِي سُلَيْمٍ فَقَالَ أَلَا أُبَشِّرُكَ قَالَ قُلْتُ بَلَى قَالَ أَتَذْكُرُ إِذْ بَعَثَنِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَى قَوْمِكَ بَنِي سَعْدٍ أَدْعُوهُمْ إِلَى الْإِسْلَامِ قَالَ فَقُلْتُ أَنْتَ وَاللَّهِ مَا قَالَ إِلَّا خَيْرًا وَلَا أَسْمَعُ إِلَّا حُسْنًا فَإِنِّي رَجَعْتُ فَأَخْبَرْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمَقَالَتِكَ قَالَ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْأَحْنَفِ قَالَ فَمَا أَنَا لِشَيْءٍ أَرْجَى مِنْهَا
Musnad Ahmad 22079: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Harb] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Abi bin Zaid] dari [Al Hasan] dari [Al Ahnaf] berkata: Saat aku berthawaf di ka'bah, [seseorang] dari Bani Sulaim menemuiku, ia berkata: maukah engkau aku beri khabar gembira. Aku menjawab: Tentu. Ia berkata: Apa kau ingat saat Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa salam mengutusku ke kaummu, Bani Sa'ad, aku menyeru mereka menuju Islam? Aku berkata: Kamu? Demi Allah, ia tidak berkata apa pun selain kebaikan dan aku tidak mendengar selain kebaikan, aku kembali dan memberitahukan perkataanmu kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa salam lalu beliau bersabda: "Ya Allah! Ampunilah Al Ahnaf." Ia Al Ahnaf: Tidak ada sesuatu pun yang lebih aku harapkan selainnya.
Grade
مسند أحمد ٢٢٠٨٢: حَدَّثَنَا أَبُو قَطَنٍ حَدَّثَنَا يُونُسُ عَنِ الْمُغِيرَةِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ حَدَّثَنِي وَالِدِي قَالَ غَدَوْتُ لِحَاجَةٍ فَإِذَا أَنَا بِجَمَاعَةٍ فِي السُّوقِ فَمِلْتُ إِلَيْهِمْ فَإِذَا رَجُلٌ يُحَدِّثُهُمْ وَصْفَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَوَصْفَ صِفَتِهِ قَالَ فَعَرَضْتُ لَهُ عَلَى قَارِعَةِ الطَّرِيقِ بَيْنَ عَرَفَاتٍ وَمِنًى فَرُفِعَ لِي فِي رَكْبٍ فَعَرَفْتُهُ بِالصِّفَةِ قَالَ فَهَتَفَ بِي رَجُلٌ يَا أَيُّهَا الرَّاكِبُ خَلِّ عَنْ وُجُوهِ الرِّكَابِ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَرُوا الرَّاكِبَ فَأَرِبٌ مَا لَهُ قَالَ فَجِئْتُ حَتَّى أَخَذْتُ بِزِمَامِ النَّاقَةِ أَوْ خِطَامِهَا فَقُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ حَدِّثْنِي أَوْ خَبِّرْنِي بِعَمَلٍ يُقَرِّبُنِي إِلَى الْجَنَّةِ وَيُبَاعِدُنِي مِنْ النَّارِ قَالَ أَوَذَلِكَ أَعْمَلَكَ أَوْ أَنْصَبَكَ قَالَ قُلْتُ نَعَمْ قَالَ فَاعْقِلْ إِذًا أَوْ افْهَمْ تَعْبُدُ اللَّهَ لَا تُشْرِكُ بِهِ شَيْئًا وَتُقِيمُ الصَّلَاةَ وَتُؤْتِي الزَّكَاةَ وَتَصُومُ رَمَضَانَ وَتَحُجُّ الْبَيْتَ وَتَأْتِي إِلَى النَّاسِ مَا تُحِبُّ أَنْ يُؤْتَى إِلَيْكَ وَتَكْرَهُ لِلنَّاسِ مَا تَكْرَهُ أَنْ يُؤْتَى إِلَيْكَ خَلِّ زِمَامَ النَّاقَةِ أَوْ خِطَامَهَا قَالَ أَبُو قَطَنٍ فَقُلْتُ لَهُ سَمِعْتَهُ مِنْهُ أَوْ سَمِعْتَ مِنْ الْمُغِيرَةِ قَالَ نَعَمْ
Musnad Ahmad 22082: Telah menceritakan kepada kami [Abu Qathn] telah menceritakan kepada kami [Yunus] dari [Al Mughirah bin 'Abdullah] telah menceritakan kepada ku [ayahku] berkata: Aku pergi dipagi hari untuk suatu keperluan, ternyata disana ada sekelompok orang dipasar, aku mendatangi mereka ternyata ada [seseorang] menceritakan kepada mereka tentang sifat Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa salam dan ciri-ciri sifat beliau. Aku mendatangi orang itu ditengah jalan antara Afarah dan Mina, kemudian diangkatlah untukku dalam barisan pengendara, aku mengenalinya dengan sifat. Orang itu memanggilku: Wahai pengendara! Tinggalkan wajah-wajah para pengendara, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa salam bersabda: "Biarkanlah orang yang berkendara itu." Ternyata ia adalah orang yang cerdas, lalu aku mendatanginya hingga aku meraih tali kekang unta lalu aku berkata: Wahai Rasulullah! Ceritakanlah padaku atau beritahulah aku suatu amalan yang mendekatkanku ke surga dan menjauhkanku dari neraka. Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa salam bersabda: "Apa itu akan kau lakukan?" aku menjawab: Ya. Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa salam bersabda: "Kalau begitu fahamilah: kau menyembah Allah tanpa menyekutukan-Nya dengan sesuatu pun, mendirikan shalat, menunaikan zakat, puasa ramadhan, haji ke baitullah, memberikan sesuatu kepada manusia seperti kau suka mereka memberikannya padamu, kau membenci sesuatu untuk manusia seperti kau membenci mereka memberikannya padamu, lepaskan tali kekang unta." berkata Abu Qath: Lalu aku berkata padanya: Atau kau mendengarnya dari Al Mughirah? Ia menjawab: Ya.
Grade
مسند أحمد ٢٢٠٨٣: حَدَّثَنَا بَهْزٌ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ قَالَ أَخْبَرَنَا أَبُو عِمْرَانَ قَالَ قُلْتُ لِجُنْدُبٍ إِنِّي بَايَعْتُ ابْنَ الزُّبَيْرِ عَلَى أَنْ أُقَاتِلَ أَهْلَ الشَّامِ قَالَ فَلَعَلَّكَ تُرِيدُ أَنْ تَقُولَ أَفْتَانِي جُنْدُبٌ أَوَأَفْتَانِي جُنْدَبٌ قَالَ قُلْتُ مَا أُرِيدُ ذَاكَ إِلَّا لِنَفْسِي قَالَ افْتَدِ بِمَالِكَ قُلْتُ إِنَّهُ لَا يُقْبَلُ مِنِّي قَالَ إِنِّي قَدْ كُنْتُ عَلَى عَهْدِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ غُلَامًا حَزَوَّرًا وَإِنَّ فُلَانًا أَخْبَرَنِي أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ يَجِيءُ الْمَقْتُولُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ مُتَعَلِّقًا بِالْقَاتِلِ فَيَقُولُ يَا رَبِّ سَلْهُ فِيمَ قَتَلَنِي فَيَقُولُ فِي مُلْكِ فُلَانٍ فَاتَّقِ اللَّهَ لَا تَكُونُ ذَلِكَ الرَّجُلَ
Musnad Ahmad 22083: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: Telah mengabarkan kepada kami [Abu 'Imran] berkata: Aku berkata kepada [Jundub]: aku membaiat Ibnu Az Zubair untuk memerangi penduduk Syam. Berkata Abu 'Imran: Sepertinya kau hendak berkata: Jundub memberi fatwa padaku. Berkata Jundub: Aku hanya menginginkannya untuk diriku. Ia Abu 'Imran: Berkorbanlah dengan hartamu. Aku berkata: itu tidak diterima dariku. Berkata Jundub: aku dulu adalah pemuda kuat dimasa Nabi Shallallahu 'alaihi wa salam dan [fulan] telah mengabarkan kepadaku bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa salam bersabda: "Pada hari kiamat orang yang terbunuh didatangkan dalam keadaan digantungkan pada orang yang membunuh lalu berkata: Wahai Rabb! Tanyakan padanya kenapa ia membunuhku? Ia menjawab: Karena kekuasaan fulan. Karena itu bertakwalah kepada Allah dan jangan menjadi orang seperti itu."
Grade
مسند أحمد ٢٢٠٩٢: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا دَاوُدُ بْنُ قَيْسٍ الصَّنْعَانِيُّ حَدَّثَنِي عَبْدُ اللَّهِ بْنُ وَهْبٍ عَنْ أَبِيهِ حَدَّثَنِي فَنَّجُ قَالَ كُنْتُ أَعْمَلُ فِي الدَّيْنَبَاذِ وَأُعَالِجُ فِيهِ فَقَدِمَ يَعْلَى بْنُ أُمَيَّةَ أَمِيرًا عَلَى الْيَمَنِ وَجَاءَ مَعَهُ رِجَالٌ مِنْ أَصْحَابِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَجَاءَنِي رَجُلٌ مِمَّنْ قَدِمَ مَعَهُ وَأَنَا فِي الزَّرْعِ أَصْرِفُ الْمَاءَ فِي الزَّرْعِ وَمَعَهُ فِي كُمِّهِ جَوْزٌ فَجَلَسَ عَلَى سَاقِيَةٍ مِنْ الْمَاءِ وَهُوَ يَكْسِرُ مِنْ ذَلِكَ الْجَوْزِ وَيَأْكُلُهُ ثُمَّ أَشَارَ إِلَى فَنَّجَ فَقَالَ يَا فَارِسِيُّ هَلُمَّ فَدَنَوْتُ مِنْهُ فَقَالَ الرَّجُلُ لِفَنَّجَ أَتَضْمَنُ لِي وَأَغْرِسُ مِنْ هَذَا الْجَوْزِ عَلَى هَذَا الْمَاءِ فَقَالَ لَهُ فَنَّجُ مَا يَنْفَعُنِي ذَلِكَ قَالَ فَقَالَ الرَّجُلُ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ بِأُذُنَيَّ هَاتَيْنِ مَنْ نَصَبَ شَجَرَةً فَصَبَرَ عَلَى حِفْظِهَا وَالْقِيَامِ عَلَيْهَا حَتَّى تُثْمِرَ كَانَ لَهُ فِي كُلِّ شَيْءٍ يُصَابُ مِنْ ثَمَرِهَا صَدَقَةٌ عِنْدَ اللَّهِ فَقَالَ لَهُ فَنَّجُ أَنْتَ سَمِعْتَ هَذَا مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ نَعَمْ قَالَ نَعَمْ فَقَالَ فَنَّجُ فَأَنَا أَضْمَنُهَا فَمِنْهَا جَوْزُ الدَّيْنَبَاذِ
Musnad Ahmad 22092: Telah menceritakan kepada kami ['Abdur Razzaq] telah mengabarkan kepada kami [Dawud bin Qais Ash Shan'ani] telah menceritakan kepada ku ['Abdullah bin Wahab] dari [ayahnya] telah menceritakan kepada ku [Fannuj] berkata: Aku dulu bekerja di Dainabadz, kemudian Ya'la bin Umaiyah datang sebagai gubernur Yaman, ia datang bersama beberapa sahabat Nabi Shallallahu 'alaihi wa salam, lalu seseorang yang datang bersamanya menemuiku saat aku menyirami di perkebunan, ia membawa buah kenari di bajunya lalu duduk di dekat pancuran air, ia memecah buah itu lalu memakannya kemudian menunjuk Fannuj dan berkata: Hai orang Persia! Kemarilah mendekat. Aku pun mendekatinya, orang itu berkata kepada Fannuj: Apa kau menjaminku untuk menanam buah ini dengan air ini? Fannuj berkata: Itu tidak ada gunanya bagiku. Orang itu berkata: Aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa salam bersabda dengan dua telingaku ini: "Barangsiapa menanam pohon lalu bersabar menjaga dan merawatnya hingga berbuah, semua buah yang muncul adalah terhitung sedekah baginya disisi Allah." Kemudian Fannuj berkata padanya: Kau mendengarnya dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa salam? Orang itu menjawab: Ya. Berkata Fannuj: Aku menjaminnya dan dari bibit itulah buah kenari Dinabadz berasal.
Grade
مسند أحمد ٢٢٠٩٥: حَدَّثَنَا أَبُو النَّضْرِ حَدَّثَنَا الْأَشْجَعِيُّ عَنْ سُفْيَانَ عَنِ الْأَعْمَشِ عَنْ هِلَالِ بْنِ يِسَافٍ عَنْ رَجُلٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ سَيَكُونُ قَوْمٌ لَهُمْ عَهْدٌ فَمَنْ قَتَلَ رَجُلًا مِنْهُمْ لَمْ يَرَحْ رَائِحَةَ الْجَنَّةِ وَإِنَّ رِيحَهَا لَيُوجَدُ مِنْ مَسِيرَةِ سَبْعِينَ عَامًا
Musnad Ahmad 22095: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] telah menceritakan kepada kami [Al Asyja'i] dari [Sufyan] dari [Al A'msy] dari [Hilal bin Yasaf] dari [seseorang] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa salam bahwa beliau bersabda: "Akan ada suatu kaum, mereka memiliki janji, barangsiapa membunuh seseorang dari mereka tidsk akan mencium bau surge, sedangkan bau surga itu ditemukan dari perjalanan tujuhpuluh tahun."
Grade