Hadits Tentang Jihad

Musnad Ahmad #20525

مسند أحمد ٢٠٥٢٥: حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ عَنْ شُعْبَةَ حَدَّثَنَا أَبُو عِمْرَانَ الْجَوْنِيُّ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الصَّامِتِ قَالَ لَمَّا قَدِمَ أَبُو ذَرٍّ عَلَى عُثْمَانَ مِنْ الشَّامِ فَقَالَ أَمَرَنِي خَلِيلِي صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِثَلَاثٍ اسْمَعْ وَأَطِعْ وَلَوْ عَبْدًا مُجَدَّعَ الْأَطْرَافِ وَإِذَا صَنَعْتَ مَرَقَةً فَأَكْثِرْ مَاءَهَا ثُمَّ انْظُرْ أَهْلَ بَيْتٍ مِنْ جِيرَتِكَ فَأَصِبْهُمْ مِنْهَا بِمَعْرُوفٍ وَصَلِّ الصَّلَاةَ لِوَقْتِهَا فَإِنْ وَجَدْتَ الْإِمَامَ قَدْ صَلَّى فَقَدْ أَحْرَزْتَ صَلَاتَكَ وَإِلَّا فَهِيَ نَافِلَةٌ

Musnad Ahmad 20525: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Abu Imran Al Jauni] dari [Abdullah bin Shamit] ia berkata: "Ketika [Abu Dzar] tiba di hadapan Utsman bin Affan dari Syam, ia langsung berkata: "Kekasihku shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan padaku dengan tiga hal: dengar dan taatlah walau kepada seorang budak yang cacat inderanya, jika engkau masak maka perbanyaklah airnya, lalu lihatlah tetanggamu, lantas berilah mereka sesuatu dari masakanmu itu dengan baik, dan shalatlah tepat pada waktunya: jika engkau dapati imam telah shalat maka engkau telah menjaga shalatmu, namun jika imam belum shalat maka itu akan menjadi pahala sunahmu."

Grade

Musnad Ahmad #20532

مسند أحمد ٢٠٥٣٢: حَدَّثَنَا أَبُو الْمُغِيرَةِ حَدَّثَنَا صَفْوَانُ عَنْ أَبِي الْيَمَانِ وَأَبِي الْمُثَنَّى أَنَّ أَبَا ذَرٍّ قَالَ بَايَعَنِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَمْسًا وَأَوْثَقَنِي سَبْعًا وَأَشْهَدَ اللَّهَ عَلَيَّ تِسْعًا أَنْ لَا أَخَافَ فِي اللَّهِ لَوْمَةَ لَائِمٍ قَالَ أَبُو الْمُثَنَّى قَالَ أَبُو ذَرٍّ فَدَعَانِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ هَلْ لَكَ إِلَى بَيْعَةٍ وَلَكَ الْجَنَّةُ قُلْتُ نَعَمْ وَبَسَطْتُ يَدِي فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ وَهُوَ يَشْتَرِطُ عَلَيَّ أَنْ لَا تَسْأَلَ النَّاسَ شَيْئًا قُلْتُ نَعَمْ قَالَ وَلَا سَوْطَكَ إِنْ يَسْقُطَ مِنْكَ حَتَّى تَنْزِلَ إِلَيْهِ فَتَأْخُذَهُ

Musnad Ahmad 20532: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mughirah] telah menceritakan kepada kami [Shafwan] adari [Abul Yaman] dan [Abu Mutsanna] bahwa [Abu Dzar] berkata: "Rasulullah Shallalahu 'Alaihi Wasallam membai'at kami sebanyak lima kali dan menyumpah kami sebanyak tujuh kali, dan mempersaksikan Allah atasku sebanyak sembilan kali untuk tidak takut pada siapa saja yang menghina." Abu Mutsanna berkata: "Abu Dzar berkata: "Lalu Rasulullah Shallalahu 'Alaihi Wasallam memanggilku dan bersabda: "Apakah engkau berbaiat untuk mengharapkan surga?" Aku menjawab, "Ya, " dan aku mengulurkan tangaku. Rasulullah Shallalahu 'Alaihi Wasallam lalu bersabda memberi persyaratan kepadaku: "Janganlah kamu meminta sesuatu pun kepada manusia." Aku lantas menjawab, "Ya." Beliau melanjutkan: "Meskipun itu cambukmu, jika jatuh maka turun dan ambillah sendiri."

Grade

Musnad Ahmad #20543

مسند أحمد ٢٠٥٤٣: حَدَّثَنَا وَهْبُ بْنُ جَرِيرٍ حَدَّثَنَا أَبِي قَالَ سَمِعْتُ حَرْمَلَةَ يُحَدِّثُ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ شِمَاسَةَ عَنْ أَبِي بَصْرَةَ عَنْ أَبِي ذَرٍّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّكُمْ سَتَفْتَحُونَ مِصْرَ وَهِيَ أَرْضٌ يُسَمَّى فِيهَا الْقِيرَاطُ فَإِذَا فَتَحْتُمُوهَا فَأَحْسِنُوا إِلَى أَهْلِهَا فَإِنَّ لَهُمْ ذِمَّةً وَرَحِمًا أَوْ قَالَ ذِمَّةً وَصِهْرًا فَإِذَا رَأَيْتَ رَجُلَيْنِ يَخْتَصِمَانِ فِيهَا فِي مَوْضِعِ لَبِنَةٍ فَاخْرُجْ مِنْهَا قَالَ فَرَأَيْتُ عَبْدَ الرَّحْمَنِ بْنَ شُرَحْبِيلَ ابْنِ حَسَنَةَ وَأَخَاهُ رَبِيعَةَ يَخْتَصِمَانِ فِي مَوْضِعِ لَبِنَةٍ فَخَرَجْتُ مِنْهَا قَالَ و حَدَّثَنَاه هَارُونُ حَدَّثَنَا ابْنُ وَهْبٍ حَدَّثَنَا حَرْمَلَةُ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ شِمَاسَةَ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا ذَرٍّ فَذَكَرَ مَعْنَاهُ

Musnad Ahmad 20543: Telah menceritakan kepada kami [Wahab bin Jarir] telah menceritakan kepada kami [Ayahku] ia berkata: Aku mendengar [Harmalah] menceritakan dari [Abdurrahman bin Syimamah] dari [Abu Bashrah] dari [Abu Dzar] berkata: "Rasulullah Shallalahu 'Alaihi Wasallam bersabda: "Sungguh kalian akan menaklukan Mesir, negeri yang disebut dengan qirath, bila kalian berhasil menaklukannya maka berbuat baiklah kepada penduduknya karena mereka sebuah penduduk yang menjalin jaminan keaamanan dan mempunyai hubungan kekerabatan, atau ia mengatakan dengan redaksi -penduduk yang menjalin jaminan keamanan dan mempunyai hubungan persedarahan-, bila kalian mendapatkan dua orang yang berselisih di sebuah lokasi berbata, maka menyingkirlah daripadanya." Abu Dzar berkata: "Lalu aku melihat Abdurrahman bin Syurahbil bin Hasanah dan saudaranya Rabi'ah bertengkar di tempat itu lalu aku menyingkir daripadanya." Ia (perawi) Berkata: dan telah menceritakannya kepada kami [Harun] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Wahab] telah menceritakan kepada kami [Harmalah] dari [Abdurrahman bin Syimasah] ia berkata: Aku mendengar [Abu Dzar] menyebutkan maknanya."

Grade

Musnad Ahmad #20548

مسند أحمد ٢٠٥٤٨: حَدَّثَنَا يَزِيدُ أَخْبَرَنَا هَمَّامٌ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ سَعِيدِ بْنِ أَبِي الْحَسَنِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ صَامِتٍ قَالَ كُنْتُ مَعَ أَبِي ذَرٍّ وَقَدْ خَرَجَ عَطَاؤُهُ وَمَعَهُ جَارِيَةٌ لَهُ فَجَعَلَتْ تَقْضِي حَوَائِجَهُ وَقَالَ مَرَّةً نَقْضِي قَالَ فَفَضَلَ مَعَهُ فَضْلٌ قَالَ أَحْسِبُهُ قَالَ سَبْعٌ قَالَ فَأَمَرَهَا أَنْ تَشْتَرِيَ بِهَا فُلُوسًا قُلْتُ يَا أَبَا ذَرٍّ لَوْ ادَّخَرْتَهُ لِلْحَاجَةِ تَنُوبُكَ وَلِلضَّيْفِ يَأْتِيكَ فَقَالَ إِنَّ خَلِيلِي عَهِدَ إِلَيَّ أَنْ أَيُّمَا ذَهَبٍ أَوْ فِضَّةٍ أُوكِيَ عَلَيْهِ فَهُوَ جَمْرٌ عَلَى صَاحِبِهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ حَتَّى يُفْرِغَهُ إِفْرَاغًا فِي سَبِيلِ اللَّهِ

Musnad Ahmad 20548: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Hammam] dari [Qatadah] dari [Sa'id bin Abu Hasan] dari [Abdullah bin Shamit] ia berkata: "Aku bersama [Abu Dzar] dan ia telah mendapatkan bagiannnya, ia bersama budak perempuannya yang selalu mengurus keperluannya." Sekali waktu ia mengatakan, "Kami memenuhi." Abdullah bin Shamit berkata: "Lalu Abu Dzar masih memiliki beberapa sisa uang -menurutku adalah tujuh-. Kemudian ia memerintahkan budak wanita tersebut untuk membeli sesuatu dengan uang." Aku bertanya, "Wahai Abu Dzar, sekiranya engkau simpan saja uang itu, sehingga engkau bisa gunakan untuk keperluanmu dan juga tamu (jika datang kepadamu)." Abu Dzar menjawab, "Sungguh, kekasihku Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam telah mewasiatiku, "Siapa saja yang menimbun emas dan perak (harta) maka ia adalah bara api untuknya di hari kiamat hingga ia belanjakan seluruhnya di jalan Allah."

Grade

Musnad Ahmad #20550

مسند أحمد ٢٠٥٥٠: حَدَّثَنَا يَزِيدُ أَخْبَرَنَا الْأَسْوَدُ بْنُ شَيْبَانَ عَنْ يَزِيدَ أَبِي الْعَلَاءِ عَنْ مُطَرِّفِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الشِّخِّيرِ قَالَ بَلَغَنِي عَنْ أَبِي ذَرٍّ حَدِيثٌ فَكُنْتُ أُحِبُّ أَنْ أَلْقَاهُ فَلَقِيتُهُ فَقُلْتُ لَهُ يَا أَبَا ذَرٍّ بَلَغَنِي عَنْكَ حَدِيثٌ فَكُنْتُ أُحِبُّ أَنْ أَلْقَاكَ فَأَسْأَلَكَ عَنْهُ فَقَالَ قَدْ لَقِيتَ فَاسْأَلْ قَالَ قُلْتُ بَلَغَنِي أَنَّكَ تَقُولُ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ ثَلَاثَةٌ يُحِبُّهُمْ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ وَثَلَاثَةٌ يُبْغِضُهُمْ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ قَالَ نَعَمْ فَمَا أَخَالُنِي أَكْذِبُ عَلَى خَلِيلِي مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثَلَاثًا يَقُولُهَا قَالَ قُلْتُ مَنْ الثَّلَاثَةُ الَّذِينَ يُحِبُّهُمْ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ قَالَ رَجُلٌ غَزَا فِي سَبِيلِ اللَّهِ فَلَقِيَ الْعَدُوَّ مُجَاهِدًا مُحْتَسِبًا فَقَاتَلَ حَتَّى قُتِلَ وَأَنْتُمْ تَجِدُونَ فِي كِتَابِ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ { إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ الَّذِينَ يُقَاتِلُونَ فِي سَبِيلِهِ صَفًّا } وَرَجُلٌ لَهُ جَارٌ يُؤْذِيهِ فَيَصْبِرُ عَلَى أَذَاهُ وَيَحْتَسِبُهُ حَتَّى يَكْفِيَهُ اللَّهُ إِيَّاهُ بِمَوْتٍ أَوْ حَيَاةٍ وَرَجُلٌ يَكُونُ مَعَ قَوْمٍ فَيَسِيرُونَ حَتَّى يَشُقَّ عَلَيْهِمْ الْكَرَى أَوْ النُّعَاسُ فَيَنْزِلُونَ فِي آخِرِ اللَّيْلِ فَيَقُومُ إِلَى وُضُوئِهِ وَصَلَاتِهِ قَالَ قُلْتُ مَنْ الثَّلَاثَةُ الَّذِينَ يُبْغِضُهُمْ اللَّهُ قَالَ الْفَخُورُ الْمُخْتَالُ وَأَنْتُمْ تَجِدُونَ فِي كِتَابِ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ { إِنَّ اللَّهَ لَا يُحِبُّ كُلَّ مُخْتَالٍ فَخُورٍ } وَالْبَخِيلُ الْمَنَّانُ وَالتَّاجِرُ وَالْبَيَّاعُ الْحَلَّافُ قَالَ قُلْتُ يَا أَبَا ذَرٍّ مَا الْمَالُ قَالَ فِرْقٌ لَنَا وَذَوْدٌ يَعْنِي بِالْفِرْقِ غَنَمًا يَسِيرَةً قَالَ قُلْتُ لَسْتُ عَنْ هَذَا أَسْأَلُ إِنَّمَا أَسْأَلُكَ عَنْ صَامِتِ الْمَالِ قَالَ مَا أَصْبَحَ لَا أَمْسَى وَمَا أَمْسَى لَا أَصْبَحَ قَالَ قُلْتُ يَا أَبَا ذَرٍّ مَا لَكَ وَلِإِخْوَتِكَ قُرَيْشٍ قَالَ وَاللَّهِ لَا أَسْأَلُهُمْ دُنْيَا وَلَا أَسْتَفْتِيهِمْ عَنْ دِينِ اللَّهِ تَبَارَكَ وَتَعَالَى حَتَّى أَلْقَى اللَّهَ وَرَسُولَهُ ثَلَاثًا يَقُولُهَا

Musnad Ahmad 20550: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Aswad bin Syaiban] dari [Yazid Abil A'la] dari [Mutharrif bin Abdullah bin Syikhir] berkata: telah sampai padaku sebuah hadits dari [Abu Dzar], maka aku lebih suka mendatanginya dan bertemulah aku dengannya, lalu aku katakan padanya, "Wahai Abu Dzar, telah sampai padaku sebuah hadits darimu, aku menyukai untuk langsung bertemu denganmu sehingga aku bisa langsung bertanya kepadamu." Abu Dzar berkata: "Engkau telah menemuiku, maka sekarang bertanyalah kepadaku." Mutharrif berkata: "Aku lalu bertanya, "Telah sampai padaku bahwa engkau berkata: "Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tiga golongan yang dicintai Allah Azza Wa Jalla, sedang tiga golongan selainnya dimurkai'?" Abu Dzar menjawab, "Benar, dan aku tidak mungkin berbohong terhadap kekasihku Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam atas tiga hal yang beliau sebutkan." Mutharrif berkata: "Aku bertanya, "Siapa tiga golongan yang Allah mencintainya?" Abu Dzar menjawab, "Seseorang yang berperang di jalan Allah dengan ikhlas dan berharap ridla Allah, lalu ia maju hingga gugur, dan kalian dapatkan dalam Kitabullah: '(Sesungguhnya Allah menyukai orang yang berperang dijalan-Nya dalam barisan yang teratur) ' (Qs. Ash Shaff: 4). Kedua seseorang yang mendapatkan tetangganya selalu mencaci dan mengganggunya sedang ia tetap bersabar dan berharap Allah akan menghentikannya dengan kematian atau semasa hidupnya. Dan seseorang yang melakukan perjalanan dengan sekelompok kaum hingga terasa lelah dan kantuk mereka, tetapi ia bangun di akhir malam, ia bangun dan shalat." Mutharrif berkata: "Lalu siapa tiga kelompok yang Allah murka padanya?" Abu Dzar menjawab, "Orang-orang yang sombong lagi berbangga diri, dan engkau dapatkan dalam Kitabullah: '(Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri) ' (Qs. Luqman: 18). Orang bakhil yang menyebut-nyebut pemberiannya, serta pedagang atau pembeli yang mengumbar sumpah." Mutharrif berkata: "Wahai Abu Dzar, apa saja yang termasuk harta itu?" Abu Dzar menjawab, "Kambing dan unta." Mutharrif berkata: "Aku menjawab, "Bukan itu yang aku tanyakan, hanyasanya aku menanyakan emas dan perak (timbunan harta)?" Abu Dzar berkata: "Ia tidak boleh menginap dan tidak boleh ada hingga pagi harinya, sebaliknya bila ada di pagi ia harus lenyap di sore hari." Murtharrif berkata: "Wahai Abu Dzar, ada apa antara engaku dengan kawan-kawanmu, bangsa Quraisy?" Ia menjawab, "Demi Allah, aku tiada berharap dunia dari mereka dan aku tidak meminta fatwa dalam urusan agama Allah Tabaraka Wa Ta'ala ini pada mereka, sehingga aku menemui Allah dan Rasul-Nya." Ia mengatakannya hingga tiga kali.

Grade

Musnad Ahmad #20589

مسند أحمد ٢٠٥٨٩: حَدَّثَنَا هَارُونُ بْنُ مَعْرُوفٍ وَسَمِعْتُهُ أَنَا مِنْ هَارُونَ حَدَّثَنَا ابْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنِي عَمْرُو بْنُ الْحَارِثِ بْنِ يَعْقُوبَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي الْأَسْوَدِ الْغِفَارِيِّ عَنِ النُّعْمَانِ الْغِفَارِيِّ عَنْ أَبِي ذَرٍّ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ يَا أَبَا ذَرٍّ اعْقِلْ مَا أَقُولُ لَكَ لَعَنَاقٌ يَأْتِي رَجُلًا مِنْ الْمُسْلِمِينَ خَيْرٌ لَهُ مِنْ أُحُدٍ ذَهَبًا يَتْرُكُهُ وَرَاءَهُ يَا أَبَا ذَرٍّ اعْقِلْ مَا أَقُولُ لَكَ إِنَّ الْمُكْثِرِينَ هُمْ الْأَقَلُّونَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ إِلَّا مَنْ قَالَ كَذَا وَكَذَا اعْقِلْ يَا أَبَا ذَرٍّ مَا أَقُولُ لَكَ إِنَّ الْخَيْلَ فِي نَوَاصِيهَا الْخَيْرُ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ أَوْ إِنَّ الْخَيْلَ فِي نَوَاصِيهَا الْخَيْرُ

Musnad Ahmad 20589: Telah menceritakan kepada kami [Harun bin Ma'ruf] aku mendengarnya dari Harun telah menceritakan kepada kami [Ibnu Wahab] telah mengabarkan kepadaku [Amru bin Al Harits bin Ya'qub] dari Ayahnya dari [Abul Aswad Al Ghifari] dari [Nu'man Al Ghifari] dari [Abu Dzar] dari Nabi Shalallahu 'Alaihi Wasallam, beliau bersabda: "Wahai Abu Dzar, renungkanlah apa yang aku ucapkan! Seekor domba yang belum cukup haul (batas untuk dizakati) yang didermakan oleh seorang Muslim lebih baik baginya dibanding emas sebesar gunung uhud yang ia tinggalkan (wariskan) untuk orang-orang setelahnya. Wahai Abu Dzar, renungkanlah apa yang aku katakan! Sesungguhnya orang yang berbanyak-banyak harta, merekalah orang yang sedikit hartanya pada hari kiamat, kecuali orang yang berkata seperti ini dan seperti ini. Wahau Abu Dzar, renungkanlah apa yang aku bicarakan kepadamu! Sesungguhnya pada ubun-ubun kuda telah tertulis kebaikan hingga hari kiamat, atau 'sesungguhnya kuda, pada ubun-ubunnya telah tertulis kebaikan'."

Grade

Musnad Ahmad #20618

مسند أحمد ٢٠٦١٨: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَنَا مَعْمَرٌ عَنِ الزُّهْرِيِّ عَنْ قَبِيصَةَ بْنِ ذُؤَيْبٍ عَنْ زَيْدِ بْنِ ثَابِتٍ قَالَ كُنْتُ أَكْتُبُ لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ اكْتُبْ لَا يَسْتَوِي الْقَاعِدُونَ مِنْ الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُجَاهِدُونَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ فَجَاءَ عَبْدُ اللَّهِ ابْنُ أُمِّ مَكْتُومٍ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنِّي أُحِبُّ الْجِهَادَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ وَلَكِنْ بِي مِنْ الزَّمَانَةِ وَقَدْ تَرَى وَذَهَبَ بَصَرِي قَالَ زَيْدٌ فَثَقُلَتْ فَخِذُ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى فَخِذِي حَتَّى خَشِيتُ أَنْ تَرُضَّهَا فَقَالَ اكْتُبْ { لَا يَسْتَوِي الْقَاعِدُونَ مِنْ الْمُؤْمِنِينَ غَيْرُ أُولِي الضَّرَرِ وَالْمُجَاهِدُونَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ } حَدَّثَنَا يَعْقُوبُ حَدَّثَنَا أَبِي عَنْ صَالِحٍ قَالَ ابْنُ شِهَابٍ حَدَّثَنِي سَهْلُ بْنُ سَعْدٍ السَّاعِدِيُّ أَنَّهُ قَالَ رَأَيْتُ مَرْوَانَ بْنَ الْحَكَمِ جَالِسًا فِي الْمَسْجِدِ فَأَقْبَلْتُ حَتَّى جَلَسْتُ إِلَى جَنْبِهِ فَأَخْبَرَنَا أَنَّ زَيْدَ بْنَ ثَابِتٍ أَخْبَرَهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَمْلَى عَلَيْهِ { لَا يَسْتَوِي الْقَاعِدُونَ } فَذَكَرَ الْحَدِيثَ

Musnad Ahmad 20618: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Qabishah bin Dzu`aib] dari [Zaid bin Tsabit] berkata: "Aku menuliskan untuk Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau bersabda: "Tulislah 'LAA YASTAWIIL QAA'IDUUNA MINAL MU`MINIIN WAL MUJAHIDUUNA FII SABIILILLAH' (Tidaklah sama antara mu'min yang duduk (yang tidak ikut berperang) yang tidak mempunyai 'uzur dengan orang-orang yang berjihad di jalan Allah…) ' (Qs. An Nisaa`: 95). Lalu datanglah Abdullah bin Ummi Maktum dan berkata: "Wahai Rasulullah, aku mencintai jihad di jalan Allah, hanya saja aku telah tua dan mataku telah buta sebagaimana yang kau lihat." Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyandarkan pahanya pada pahaku dan aku takut beliau akan mengizinkannya. Beliau lalu bersabda: "Tulislah, 'LAA YASTAWIIL QAA'IDUUNA MINAL MU`MINIIN WAL MUJAHIDUUN FII SABIILILLAH'." Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] telah menceritakan kepada kami [Ayahku] dari [Shalih], [Ibnu Syihab] berkata: telah menceritakan kepadaku [Sahl bin Sa'ad As Sa'idi] ia berkata: "Aku melihat [Marwan bin Al Hakam] duduk di masjid, lalu aku menemuinya dan duduk di sebelahnya, ia mengabarkan kepadaku bahwa [Zaid bin Tsabit] mengabarkan kepadanya dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bahwa beliau menyuruhnya menuliskan 'LAA YASTAWIIL QAA'IDUUNA ….lalu ia menyebutkan hadits tersebut."

Grade

Musnad Ahmad #20642

مسند أحمد ٢٠٦٤٢: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ عَمْرِو بْنِ مُرَّةَ عَنْ أَبِي الْبَخْتَرِيِّ الطَّائِيِّ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ لَمَّا نَزَلَتْ هَذِهِ الْآيَةُ { إِذَا جَاءَ نَصْرُ اللَّهِ وَالْفَتْحُ } قَالَ قَرَأَهَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَتَّى خَتَمَهَا وَقَالَ النَّاسُ حَيِّزٌ وَأَنَا وَأَصْحَابِي حَيِّزٌ وَقَالَ لَا هِجْرَةَ بَعْدَ الْفَتْحِ وَلَكِنْ جِهَادٌ وَنِيَّةٌ فَقَالَ لَهُ مَرْوَانُ كَذَبْتَ وَعِنْدَهُ رَافِعُ بْنُ خَدِيجٍ وَزَيْدُ بْنُ ثَابِتٍ وَهُمَا قَاعِدَانِ مَعَهُ عَلَى السَّرِيرِ فَقَالَ أَبُو سَعِيدٍ الْخُدْرِيُّ لَوْ شَاءَ هَذَانِ لَحَدَّثَاكَ فَرَفَعَ عَلَيْهِ مَرْوَانُ الدِّرَّةَ لِيَضْرِبَهُ فَلَمَّا رَأَيَا ذَلِكَ قَالَا صَدَقَ

Musnad Ahmad 20642: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Amru bin Murrah] dari [Abul Bakhtari Ath Tha`i] dari Abu Sa'id Al Khudri dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, Abu Sa'id berkata: Ketika turun ayat ini: {Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan} (An Nashr: 1). Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membacanya hingga selesai, lalu beliau bersabda: "Seluruh manusia, aku dan para sahabatku telah jelas tempatnya." Dan berkata: "Tidak ada hijrah setelah penaklukan (Makkah), akan tetapi jihad dan niat." Marwan lalu berkata kepada Abu Sa'id: "Engkau dusta!" sementara di sisinya ada [Rafi' bin Khadij] dan [Zaid bin Tsabit] yang sedang duduk di atas dipan bersamanya. Abu Sa'id lalu berkata: "Jika kedua orang ini mau, maka mereka akan menceritakan kepadamu." Lalu Marwan mengangkat cambuk dan hendak memukulnya, maka tatkala keduanya melihat hal itu, mereka pun berkata: "Abu Sa'id benar."

Grade

Musnad Ahmad #20677

مسند أحمد ٢٠٦٧٧: حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ دَاوُدَ أَخْبَرَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ عَنْ أَبِي الزِّنَادِ عَنْ خَارِجَةَ بْنِ زَيْدٍ قَالَ قَالَ زَيْدُ بْنُ ثَابِتٍ إِنِّي قَاعِدٌ إِلَى جَنْبِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمًا إِذْ أُوحِيَ إِلَيْهِ قَالَ وَغَشِيَتْهُ السَّكِينَةُ وَوَقَعَ فَخِذُهُ عَلَى فَخِذِي حِينَ غَشِيَتْهُ السَّكِينَةُ قَالَ زَيْدٌ فَلَا وَاللَّهِ مَا وَجَدْتُ شَيْئًا قَطُّ أَثْقَلَ مِنْ فَخِذِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ سُرِّيَ عَنْهُ فَقَالَ اكْتُبْ يَا زَيْدُ فَأَخَذْتُ كَتِفًا فَقَالَ اكْتُبْ لَا يَسْتَوِي الْقَاعِدُونَ مِنْ الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُجَاهِدُونَ الْآيَةَ كُلَّهَا إِلَى قَوْلِهِ أَجْرًا عَظِيمًا فَكَتَبْتُ ذَلِكَ فِي كَتِفٍ فَقَامَ حِينَ سَمِعَهَا ابْنُ أُمِّ مَكْتُومٍ وَكَانَ رَجُلًا أَعْمَى فَقَامَ حِينَ سَمِعَ فَضِيلَةَ الْمُجَاهِدِينَ قَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ فَكَيْفَ بِمَنْ لَا يَسْتَطِيعُ الْجِهَادَ مِمَّنْ هُوَ أَعْمَى وَأَشْبَاهِ ذَلِكَ قَالَ زَيْدٌ فَوَاللَّهِ مَا مَضَى كَلَامُهُ أَوْ مَا هُوَ إِلَّا أَنْ قَضَى كَلَامَهُ غَشِيَتْ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ السَّكِينَةُ فَوَقَعَتْ فَخِذُهُ عَلَى فَخِذِي فَوَجَدْتُ مِنْ ثِقَلِهَا كَمَا وَجَدْتُ فِي الْمَرَّةِ الْأُولَى ثُمَّ سُرِّيَ عَنْهُ فَقَالَ اقْرَأْ فَقَرَأْتُ عَلَيْهِ لَا يَسْتَوِي الْقَاعِدُونَ مِنْ الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُجَاهِدُونَ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ { غَيْرُ أُولِي الضَّرَرِ } قَالَ زَيْدٌ فَأَلْحَقْتُهَا فَوَاللَّهِ لَكَأَنِّي أَنْظُرُ إِلَى مُلْحَقِهَا عِنْدَ صَدْعٍ كَانَ فِي الْكَتِفِ حَدَّثَنَا سُرَيْجٌ أَنَا ابْنُ أَبِي الزِّنَادِ عَنْ أَبِيهِ عَنْ خَارِجَةَ بْنِ زَيْدٍ قَالَ قَالَ زَيْدُ بْنُ ثَابِتٍ أَنْزَلَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ عَلَى رَسُولِهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَنَا إِلَى جَنْبِهِ فَذَكَرَ نَحْوَهُ

Musnad Ahmad 20677: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud] telah mengabarkan kepada kami [Abdurrahman] dari [Abu Zanad] dari [Kharijah bin Zaid] berkata: [Zaid bin Tsabit] berkata: "Suatu hari aku duduk di samping Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ketika turun wahyu kepadanya, beliau diliputi dengan ketenangan, dan saat beliau diliputi oleh ketenangan itulah beliau menyandarkan pahanya pada pahaku." Zaid berkata: "Demi Allah, aku tidak pernah mendapatkan paha yang paling berat dibanding paha Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam." Kemudian beliau tampak lebih cerah, beliau bersabda: "Tulislah wahai Zaid." Aku pun mengambil tulang pundak binatang, beliau bersabda lagi: "Tulislah '(Tidaklah sama antara mukmin yang duduk (yang tidak turut berperang) yang tidak mempunyai uzur dengan orang-orang yang berjihad di jalan Allah...secara sempurna hingga ayat …dengan pahala yang besar) ' (Qs. An Nisaa`: 95). Lalu aku tulis ayat tersebut pada tulang pundak binatang. Ibnu Ummu Maktum lalu berdiri saatia mendengar ayat tersebut, ia adalah seorang laki-laki buta. Dia berdiri ketika mendengar tentang keutamaan orang yang berjihad, ia berkata: "Wahai Rasulullah, bagaimana dengan orang yang tidak bisa berjihad, seperti orang yang buta atau yang semisalnya?" Zaid berkata: "Demi Allah, tidaklah perkataannya itu selesai diucapkan, atau belum sempat dijawab, Nabi kembali diliputi ketenangan lalu meletakkan pahanya ke atas pahaku dan tiada yang lebih berat darinya seperti di kali yang pertama. Lalu tampaklah kecerahan pada beliau, kemudian beliau bersabda: 'Bacalah! ' Maka aku baca kembali: '(Tidaklah sama antara mukmin yang duduk (yang tidak turut berperang) yang tidak mempunyai uzur dengan orang-orang yang berjihad..) '. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mendektekan: '(yang tidak mempunyai uzur) ' (Qs. An Nisaa`: 95). Zaid berkata: "Lalu aku menyisipkan ayat tersebut, maka demi Alah, seakan-akan aku bisa melihat perubahan itu tertera di tulang pundak binatang tersebut." Telah menceritakan kepada kami [Suraij] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Zinad] dari [Ayahnya] dari [Kharijah bin Zaid] berkata: [Zaid bin Tsabit] berkata: "Allah Azza Wa Jalla menurunkan wahyu-Nya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam saat aku sedang berada di sampingnya... lalu ia menyebutkan hadits tersebut."

Grade

Musnad Ahmad #20687

مسند أحمد ٢٠٦٨٧: حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ عَنْ عَبْدِ الْمَلِكِ حَدَّثَنَا عَطَاءٌ عَنْ زَيْدِ بْنِ خَالِدٍ الْجُهَنِيِّ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ فَطَّرَ صَائِمًا كَانَ لَهُ أَوْ كُتِبَ لَهُ مِثْلُ أَجْرِ الصَّائِمِ مِنْ غَيْرِ أَنْ يَنْقُصَ مِنْ أَجْرِ الصَّائِمِ شَيْئًا وَمَنْ جَهَّزَ غَازِيًا فِي سَبِيلِ اللَّهِ كَانَ لَهُ أَوْ كُتِبَ لَهُ مِثْلُ أَجْرِ الْغَازِي فِي أَنَّهُ لَا يَنْقُصُ مِنْ أَجْرِ الْغَازِي شَيْئًا

Musnad Ahmad 20687: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Abdul Malik] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Atha] dari [Zaid bin Khalid Al Juhanni] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Siapa saja yang menjamu orang yang berpuasa, maka ditulis untuknya pahala orang yang berpuasa tersebut tanpa mengurangi sedikit pun pahala puasanya. Dan siapa saja yang menyiapkan kelengkapan orang yang berperang di jalan Allah, maka baginya pahala seperti orang yang berperang itu tanpa mengurangi sedikit pun pahalanya."

Grade