مسند أحمد ١٤٩٧٢: حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ إِسْحَاقَ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ مُعَاوِيَةَ عَنْ حَنْظَلَةَ بْنِ قَيْسٍ الزُّرَقِيِّ عَنْ أَبِي الْيَسَرِ صَاحِبِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ أَحَبَّ أَنْ يُظِلَّهُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ فِي ظِلِّهِ فَلْيُنْظِرْ الْمُعْسِرَ أَوْ لِيَضَعْ عَنْهُ
Musnad Ahmad 14972: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ibrahim] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Ishaq] dari [Abdurrahman bin Mu'awiyah] dari [Hanzholah bin Qais Az-Zurroqi] dari [Abu Al Yasar] salah seorang sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang senang berada dalam naungan Allah AzzaWaJalla (pada hari tiada naungan selain naungan-Nya) maka lihatlah orang yang berada dalam kesulitan atau dia melapaskannya dari (kesulitan) tersebut."
Grade
مسند أحمد ١٤٩٧٣: حَدَّثَنَا حُسَيْنُ بْنُ عَلِيٍّ الْجُعْفِيُّ عَنْ زَائِدَةَ وَمُعَاوِيَةُ بْنُ عَمْرٍو قَالَ حَدَّثَنَا زَائِدَةُ عَنْ عَبْدِ الْمَلِكِ بْنِ عُمَيْرٍ عَنْ رِبْعِيٍّ قَالَ حَدَّثَنِي أَبُو الْيَسَرِ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ أَنْظَرَ مُعْسِرًا أَوْ وَضَعَ عَنْهُ أَظَلَّهُ اللَّهُ تَبَارَكَ وَتَعَالَى فِي ظِلِّهِ قَالَ مُعَاوِيَةُ يَوْمَ لَا ظِلَّ إِلَّا ظِلُّهُ
Musnad Ahmad 14973: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin 'Ali Al Ju'fi] dari [Za'idah] dan [Mu'awiyah bin 'Amr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Za'idah] dari [Abdul Malik bin 'Umair] dari [Rib'i] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Al Yasar] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mempermudah orang yang kesulitan atau membebaskannya, Allah Tabaroka Wa Ta'ala akan menaunginya dengan naungan-Nya." Mu'awiyah berkata: pada hari yang tidak ada naungan kecuali naungan-Nya.
Grade
مسند أحمد ١٤٩٨٢: وَقَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ التُّجَّارَ هُمْ الْفُجَّارُ قَالَ قِيلَ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَوَلَيْسَ قَدْ أَحَلَّ اللَّهُ الْبَيْعَ قَالَ بَلَى وَلَكِنَّهُمْ يُحَدِّثُونَ فَيَكْذِبُونَ وَيَحْلِفُونَ وَيَأْثَمُونَ
Musnad Ahmad 14982: [Abdur Rahman bin Syibl Radliyallahu'anhu] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " para pedagang adalah orang-orang yang berbuat fajir" (Abdur Rahman Radliyallahu'anhu) berkata: ditanyakan, wahai Rasulullah! bukankah Allah telah menghalalkan jual beli? (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Ya. Tapi mereka berbicara, berdusta, bersumpah dan berbuat dosa."
Grade
مسند أحمد ١٥٠٢١: حَدَّثَنَا هُشَيْمٌ قَالَ أَخْبَرَنَا أَبُو بِشْرٍ عَنْ يُوسُفَ بْنِ مَاهَكَ عَنْ حَكِيمِ بْنِ حِزَامٍ قَالَ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ يَأْتِينِي الرَّجُلُ يَسْأَلُنِي الْبَيْعَ لَيْسَ عِنْدِي مَا أَبِيعُهُ مِنْهُ ثُمَّ أَبِيعُهُ مِنْ السُّوقِ فَقَالَ لَا تَبِعْ مَا لَيْسَ عِنْدَكَ
Musnad Ahmad 15021: telah menceritakan kepada kami [Husyaim] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu Bisyr] dari [Yusuf bin Mahak] dari [Hakim bin Hizam] berkata: saya berkata: Wahai Rasulullah, ada seorang yang datang kepadaku dan memintaku untuk menjual sesuatu yang bukan milikku, yang saya jualkan, dan saya menjualnya dari pasar. Beliau bersabda: "Janganlah kamu menjual barang yang bukan milikmu".
Grade
مسند أحمد ١٥٠٢٢: حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنِ الزُّهْرِيِّ سَمِعَ عُرْوَةَ وَسَعِيدَ بْنَ الْمُسَيَّبِ يَقُولَانِ سَمِعْنَا حَكِيمَ بْنَ حِزَامٍ يَقُولُ سَأَلْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَعْطَانِي ثُمَّ سَأَلْتُهُ فَأَعْطَانِي ثُمَّ سَأَلْتُهُ فَأَعْطَانِي ثُمَّ قَالَ إِنَّ هَذَا الْمَالَ خَضِرَةٌ حُلْوَةٌ فَمَنْ أَخَذَهُ بِحَقِّهِ بُورِكَ لَهُ فِيهِ وَمَنْ أَخَذَهُ بِإِشْرَافِ نَفْسٍ لَمْ يُبَارَكْ لَهُ فِيهِ وَكَانَ كَالَّذِي يَأْكُلُ وَلَا يَشْبَعُ وَالْيَدُ الْعُلْيَا خَيْرٌ مِنْ الْيَدِ السُّفْلَى
Musnad Ahmad 15022: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az-Zuhri] telah mendangar ['Urwah] dan [Sa'id bin Musayyab] berkata: kami telah mendengar [Hakim bin Hizam] berkata: Pernah saya meminta Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan beliau memberi. Saya meminta lagi dan beliau memberi. Saya meminta lagi dan beliau memberi. Lalu bersabda: " Harta ini adalah hijau dan manis, siapa yang mengambil sesuai haknya, maka dia akan diberi berkah, sebaliknya siapa yang mengambilnya dengan berlebihan maka tidak akan diberi berkah. Dia seperti orang yang makan tapi tidak pernah kenyang. Dan tangan di atas lebih baik daripada tangan di bawah".
Grade
مسند أحمد ١٥٠٢٤: حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ حَدَّثَنَا سَعِيدٌ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَبِي الْخَلِيلِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الْحَارِثِ الْهَاشِمِيِّ عَنْ حَكِيمِ بْنِ حِزَامٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْبَيِّعَانِ بِالْخِيَارِ مَا لَمْ يَتَفَرَّقَا فَإِنْ صَدَقَا وَبَيَّنَا رُزِقَا بَرَكَةَ بَيْعِهِمَا وَإِنْ كَذَبَا وَكَتَمَا مُحِقَ بَرَكَةُ بَيْعِهِمَا
Musnad Ahmad 15024: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ibrahim] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Abu Al Khalil] dari [Abdullah bin Al Harits Al Hasyimi] dari [Hakim bin Hizam] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Penjual dan pembeli berhak khiyar (pilihan antara mengambil barang atau mengembalikannya karena adanya cacat) selama keduanya belum berpisah. Jika keduanya jujur dan menjelaskan barangnya maka keduanya dapatkan barakah dalam juAl belinya, sebaliknya jika bohong dan menyembunyikan cacatnya, barokah juAl belinya dihapus".
Grade
مسند أحمد ١٥٠٢٥: حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ قَالَ حَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ عُثْمَانَ قَالَ سَمِعْتُ مُوسَى بْنَ طَلْحَةَ أَنَّ حَكِيمَ بْنَ حِزَامٍ حَدَّثَهُ قَالَ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَيْرُ الصَّدَقَةِ أَوْ أَفْضَلُ الصَّدَقَةِ مَا أَبْقَتْ غِنًى وَالْيَدُ الْعُلْيَا خَيْرٌ مِنْ الْيَدِ السُّفْلَى وَابْدَأْ بِمَنْ تَعُولُ
Musnad Ahmad 15025: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Amr bin 'Utsman] berkata: saya telah mendengar [Musa bin Tholhah] [Hakim bin Hizam] menceritakannya berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Sebaik-baik sedekah" atau "Sedekah yang paling utama adalah sisa dari kecukupan. Tangan di atas lebih baik daripada tangan di bawah. Mulailah dari yang kamu tanggung".
Grade
مسند أحمد ١٥٠٢٦: قَالَ حَدَّثَنَا ابْنُ نُمَيْرٍ أَخْبَرَنَا هِشَامُ بْنُ عُرْوَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ حَكِيمِ بْنِ حِزَامٍ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ الْيَدُ الْعُلْيَا خَيْرٌ مِنْ الْيَدِ السُّفْلَى وَلْيَبْدَأْ أَحَدُكُمْ بِمَنْ يَعُولُ وَخَيْرُ الصَّدَقَةِ مَا كَانَ عَنْ ظَهْرِ غِنًى وَمَنْ يَسْتَغْنِ يُغْنِهِ اللَّهُ وَمَنْ يَسْتَعْفِفْ يُعِفَّهُ اللَّهُ فَقُلْتُ وَمِنْكَ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ وَمِنِّي قَالَ حَكِيمٌ قُلْتُ لَا تَكُونُ يَدِي تَحْتَ يَدِ رَجُلٍ مِنْ الْعَرَبِ أَبَدًا
Musnad Ahmad 15026: (Ahmad bin Hanbal Radliyallahu'anhu) berkata: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah mengabarkan kepada kami [Hisyam bin 'Urwah] dari [Bapaknya] dari [Hakim bin Hizam] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tangan di atas lebih baik daripada tangan di bawah. Mulailah dari yang kamu tanggung, sebaik-sebaik sedekah adalah setelah kita mencukupi kebutuhan kita. Barangsiapa yang merasa cukup, maka Allah akan mencukupkannya. Barangsiapa yang menjaga diri maka Allah akan menjaganya". Maka saya berkata: Wahai Rasulullah, dan juga darimu?. Beliau bersabda: "Juga dariku". Hakim berkata: saya berkata dalam hati, saya tidak akan menjadikan tanganku di bawah tangan seseorang dari kalangan Arab selamanya.
Grade
مسند أحمد ١٥٠٦١: حَدَّثَنَا حَسَنٌ حَدَّثَنَا ابْنُ لَهِيعَةَ حَدَّثَنَا زَبَّانُ عَنْ سَهْلِ بْنِ مُعَاذٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّ رَجُلًا سَأَلَهُ فَقَالَ أَيُّ الْجِهَادِ أَعْظَمُ أَجْرًا قَالَ أَكْثَرُهُمْ لِلَّهِ تَبَارَكَ وَتَعَالَى ذِكْرًا قَالَ فَأَيُّ الصَّائِمِينَ أَعْظَمُ أَجْرًا قَالَ أَكْثَرُهُمْ لِلَّهِ تَبَارَكَ وَتَعَالَى ذِكْرًا ثُمَّ ذَكَرَ لَنَا الصَّلَاةَ وَالزَّكَاةَ وَالْحَجَّ وَالصَّدَقَةَ كُلُّ ذَلِكَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ أَكْثَرُهُمْ لِلَّهِ تَبَارَكَ وَتَعَالَى ذِكْرًا فَقَالَ أَبُو بَكْرٍ رَضِيَ اللَّهُ تَعَالَى عَنْهُ لِعُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ تَعَالَى عَنْهُ يَا أَبَا حَفْصٍ ذَهَبَ الذَّاكِرُونَ بِكُلِّ خَيْرٍ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَجَلْ
Musnad Ahmad 15061: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Zabban] dari [Sahl bin Mu'adz] dari [Bapaknya] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ada seorang yang bertanya kepada beliau, jihad apakah yang paling besar pahalanya? Beliau menjawab, orang yang paling banyak berdzikir kepada Allah Tabaraka Wa Ta'ala. Dia bertanya lagi, 'Puasa apakah yang paling banyak pahalanya? Beliau menjawab, 'Orang yang paling banyak berdzikir kepada Allah Tabaraka Wa Ta'ala.' Lalu beliau menyebutkan Shalat, zakat, haji dan sedekah kepada kami. Kesemuanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang yang paling banyak berdzikir kepada Allah Tabaraka Wa Ta'ala". Abu Bakar Radliyallahu'anhu berkata kepada Umar Radliyallahu'anhu, 'Wahai Abu Hafs, orang yang berdzikir membawa semua kebaikan?. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ya".
Grade
مسند أحمد ١٥٠٦٣: حَدَّثَنَا حَسَنٌ حَدَّثَنَا ابْنُ لَهِيعَةَ حَدَّثَنَا زَبَّانُ عَنْ سَهْلِ بْنِ مُعَاذٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ مَنْ بَنَى بُنْيَانًا مِنْ غَيْرِ ظُلْمٍ وَلَا اعْتِدَاءٍ أَوْ غَرَسَ غَرْسًا فِي غَيْرِ ظُلْمٍ وَلَا اعْتِدَاءٍ كَانَ لَهُ أَجْرٌ جَارٍ مَا انْتُفِعَ بِهِ مِنْ خَلْقِ اللَّهِ تَبَارَكَ وَتَعَالَى
Musnad Ahmad 15063: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Zabban] dari [Sahl bin Mu'adz] dari [Bapaknya] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam beliau bersabda: "Barangsiapa yang membuat bangunan tanpa ada kedlaliman dalam membuatnya, atau menganggu yang lainnya, atau menanam tanpa ada unsur kedlaliman dan mengganggu yang lainnya, dia mendapatkan pahala yang mengalir selama hal itu dimanfaatkan oleh mahluq Allah Tabaroka Wa Ta'ala".
Grade