مسند أحمد ١٩٦٨٧: حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عَدِيٍّ عَنْ سُلَيْمَانَ يَعْنِي التَّيْمِيَّ عَنْ أَنَسٍ عَنْ بَعْضِ أَصْحَابِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَيْلَةَ أُسْرِيَ بِهِ مَرَرْتُ عَلَى مُوسَى صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهُوَ يُصَلِّي فِي قَبْرِهِ
Musnad Ahmad 19687: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi 'Adi] dari [Sulaiman yaitu At Taimi] dari [Anas] dari [sebagian sahabat Nabi] shallallahu 'alaihi wa sallam bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda pada malam Isra`: "Aku melewati Musa 'alaihis salam, ketikaitu Musa tengah melaksanakan shalat di kuburannya."
Grade
مسند أحمد ١٩٦٨٨: حَدَّثَنَا عَبْدُ الصَّمَدِ حَدَّثَنِي عُمَرُ بْنُ فَرُّوخَ حَدَّثَنِي بِسْطَامُ عَنْ أَعْرَابِيٍّ تَضَيَّفَهُمْ أَنَّهُ صَلَّى مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَسَلَّمَ تَسْلِيمَتَيْنِ
Musnad Ahmad 19688: Telah menceritakan kepada kami [Abdusshamad], telah menceritakan kepada kami [Amr bin Farrukh] telah menceritakan kepadaku [Bistham] dari [seorang arab badui] yang menjamu mereka bahwa dia melaksanakan shalat bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau salam dengan dua kali salam."
Grade
مسند أحمد ١٩٦٨٩: حَدَّثَنَا أَبُو سَعِيدٍ حَدَّثَنَا عُمَرُ بْنُ فَرُّوخَ حَدَّثَنَا بِسْطَامُ الْكُوفِيُّ قَالَ تَضَيَّفَنَا أَعْرَابِيٌّ فَحَدَّثَ الْأَعْرَابِيُّ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ صَلَّى مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَسَلَّمَ تَسْلِيمَتَيْنِ عَنْ يَمِينِهِ وَعَنْ شِمَالِهِ
Musnad Ahmad 19689: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id], telah menceritakan kepada kami [Umar bin Farrukh] telah menceritakan kepada kami [Bistham Al Kufi] ia berkata: seorang badui pernah menjamu kami, lalu seorang badui bercerita dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwa dirinya pernah melaksanakan shalat bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau salam dengan dua kali salam, ke kanan dan ke kiri."
Grade
مسند أحمد ١٩٦٩٠: حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ آدَمَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ خَالِدٍ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ أَبِي عَائِشَةَ عَنْ رَجُلٍ مِنْ أَصْحَابِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَعَلَّكُمْ تَقْرَءُونَ خَلْفَ الْإِمَامِ وَالْإِمَامُ يَقْرَأُ قَالُوا إِنَّا لَنَفْعَلُ ذَلِكَ قَالَ فَلَا تَفْعَلُوا إِلَّا أَنْ يَقْرَأَ أَحَدُكُمْ بِأُمِّ الْكِتَابِ أَوْ قَالَ فَاتِحَةِ الْكِتَابِ
Musnad Ahmad 19690: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam], telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Khalid] dari [Abu Qilabah] dari [Muhammad bin Abu 'Aisyah] dari [seorang sahabat Nabi] Shalallahu 'Alaihi Wasallam, ia berkata: "Rasulullah Shallalahu 'Alaihi Wasallam bersabda: "Apakah kalian membaca di belakang imam sedang imam jiga membaca (ayat)?" Mereka menjawab: "Ya, sungguh kami melakukan hal itu." Rasulullah Shallalahu 'Alaihi Wasallam bersabda: "Janganlah kalian lakukan lagi, kecuali kalian membaca Ummul Kitab -atau bersabda- membaca Al Fatihah."
Grade
مسند أحمد ١٩٦٩١: حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ أَخْبَرَنَا أَيُّوبُ عَنْ هَارُونَ بْنِ رِئَابٍ عَنْ كِنَانَةَ بْنِ نُعَيْمٍ عَنْ قَبِيصَةَ بْنِ الْمُخَارِقِ قَالَ حُمِّلْتُ حَمَالَةً فَأَتَيْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَسَأَلْتُهُ فِيهَا فَقَالَ أَقِمْ حَتَّى تَأْتِيَنَا الصَّدَقَةُ فَإِمَّا أَنْ نَحْمِلَهَا وَإِمَّا أَنْ نُعِينَكَ فِيهَا وَقَالَ إِنَّ الْمَسْأَلَةَ لَا تَحِلُّ إِلَّا لِثَلَاثَةٍ لِرَجُلٍ تَحَمَّلَ حَمَالَةَ قَوْمٍ فَيَسْأَلُ فِيهَا حَتَّى يُؤَدِّيَهَا ثُمَّ يُمْسِكُ وَرَجُلٍ أَصَابَتْهُ جَائِحَةٌ اجْتَاحَتْ مَالَهُ فَيَسْأَلُ فِيهَا حَتَّى يُصِيبَ قَوَامًا مِنْ عَيْشٍ أَوْ سِدَادًا مِنْ عَيْشٍ ثُمَّ يُمْسِكُ وَرَجُلٍ أَصَابَتْهُ فَاقَةٌ فَيَسْأَلُ حَتَّى يُصِيبَ قَوَامًا مِنْ عَيْشٍ أَوْ سِدَادًا مِنْ عَيْشٍ ثُمَّ يُمْسِكُ وَمَا سِوَى ذَلِكَ مِنْ الْمَسَائِلِ سُحْتًا يَا قَبِيصَةُ يَأْكُلُهُ صَاحِبُهُ سُحْتًا
Musnad Ahmad 19691: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il], telah mengabarkan kepada kami [Ayyub] dari [Harun bin Ri`ab] dari [Kinanah bin Nu'aim] dari [Qabishah bin Al Mukhariq] ia berkata: "Saya mempunyai tanggungan hutang, maka kutemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan kuminta beliau untuk memberesi hutangku. Kata beliau: "Tetaplah engkau berdiam disini, nanti kami yang akan memberesi tanggunganmu atau aku sekedar menolongmu." Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wahai Qabishah, meminta-minta tidak halal kecuali bagi salah satu dari tiga orang yaitu: Pertama, orang yang mempunyai tanggungan (hutang) yang menjadikannya terpaksa meminta sehingga bisa ia melunasi tanggungannya, lalu ia menahan diri (tidak meminta), kedua, seseorang yang tertekan oleh keterbatasan (pailit) yang menjadikan hartanya ludes sehingga ia terpaksa meminta hingga ia memperoleh penopang kehidupan atau solusi kehidupan, kemudian ia menahan diri (tidak meminta), dan ketiga, seseorang yang betul-betul terhimpit kefakiran atau kebutuhan mendesak, sehingga ia terpaksa meminta, sampai ia peroleh penopang kehidupan atau solusi kehidupan, selanjutnya ia menahan diri, adapun meminta-minta selain karena tiga alasan ini, wahai Qabishah, adalah dosa yang disantap oleh pelakunya."
Grade
مسند أحمد ١٩٦٩٢: حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ عَنِ الْحَسَنِ عَنْ أَبِي كَرِيمَةَ حَدَّثَنِي رَجُلٌ مِنْ أَهْلِ الْبَصْرَةِ عَنْ قَبِيصَةَ بْنِ الْمُخَارِقِ قَالَ أَتَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ لِي يَا قَبِيصَةُ مَا جَاءَ بِكَ قُلْتُ كَبِرَتْ سِنِّي وَرَقَّ عَظْمِي فَأَتَيْتُكَ لِتُعَلِّمَنِي مَا يَنْفَعُنِي اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ بِهِ قَالَ يَا قَبِيصَةُ مَا مَرَرْتَ بِحَجَرٍ وَلَا شَجَرٍ وَلَا مَدَرٍ إِلَّا اسْتَغْفَرَ لَكَ يَا قَبِيصَةُ إِذَا صَلَّيْتَ الْفَجْرَ فَقُلْ ثَلَاثًا سُبْحَانَ اللَّهِ الْعَظِيمِ وَبِحَمْدِهِ تُعَافَى مِنْ الْعَمَى وَالْجُذَامِ وَالْفَالِجِ يَا قَبِيصَةُ قُلْ اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ مِمَّا عِنْدَكَ وَأَفِضْ عَلَيَّ مِنْ فَضْلِكَ وَانْشُرْ عَلَيَّ رَحْمَتَكَ وَأَنْزِلْ عَلَيَّ مِنْ بَرَكَاتِكَ
Musnad Ahmad 19692: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] dari [Al Hasan] dari [Abu Karimah] telah menceritakan kepadaku [seorang lelaki] dari penduduk Bashrah, dari [Qabishah bin Al Mukhariq], dia berkata: "Aku datang menemui Rasulullah Shallalahu 'Alaihi Wasallam, lalu beliau bertanya kepadaku: "Wahai Qobishah, apa yang membuatmu datang kesini?." aku menjawab: "Usiaku semakin tua, tulang-tulangku mulai rapuh, maka aku datang kepadamu agar supaya engkau mengajariku sesuatu yang bermanfaat bagiku kepada Allah Azza Wa Jalla." Beliau lalu bersabda: "Wahai Qabishah, tidaklah kamu melewati sebongkah batu atau sebatang pohon atau perkampungan, melainkan mereka akan memohonkan ampun untukmu, wahai Qabishah, apabila kamu (selesai) mengerjakan shalat Shubuh, maka bacalah tiga kali "subhaanallaahal 'adziim wa bihamdihi (Maha suci Allah lagi maha Agung, dan segala puji bagi-Mu) " niscaya kamu akan terhindar dari kebutaan, penyakit kusta dan setruk, wahai Qabishah bacalah "Allaahumma innii as'aluka mimmaa 'indaka wa afidl 'alaiya min fadlika wansyur 'alaiya rahmataka wa anzil 'alaiya min barakaatika." (ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepadaMu apa apa yang ada di sisiMu, berikanlah kemurahan-Mu kepadaku, curahkanlah rahmatMu kepadaku dan turunkanlah keberkahanMu kepadaku)."
Grade
مسند أحمد ١٩٦٩٣: حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا عَوْفٌ عَنْ حَيَّانَ أَبِي الْعَلَاءِ عَنْ قَطَنِ بْنِ قَبِيصَةَ عَنْ قَبِيصَةَ بْنِ الْمُخَارِقِ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ الْعِيَافَةَ وَالطِّيَرَةَ وَالطَّرْقَ مِنْ الْجِبْتِ
Musnad Ahmad 19693: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Hayyan Abul Ala`] dari [Qathan bin Qabishah] dari [Qabishah bin Mukhariq] dari Nabi Shalallahu 'Alaihi Wasallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya 'iyafah, thayarah dan tharq termasuk jibt."
Grade
مسند أحمد ١٩٦٩٤: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا عَوْفٌ عَنْ حَيَّانَ حَدَّثَنِي قَطَنُ بْنُ قَبِيصَةَ عَنْ أَبِيهِ أَنَّهُ سَمِعَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ الْعِيَافَةَ وَالطَّرْقَ وَالطِّيَرَةَ مِنْ الْجِبْتِ قَالَ عَوْفٌ الْعِيَافَةُ زَجْرُ الطَّيْرِ وَالطَّرْقُ الْخَطُّ يُخَطُّ فِي الْأَرْضِ وَالْجِبْتُ قَالَ الْحَسَنُ إِنَّهُ الشَّيْطَانُ
Musnad Ahmad 19694: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Hayyan], telah menceritakan kepadaku [Qathan bin Qabishah] dari [Qabishah bin Al Mukharriq] dari Nabi Shalallahu 'Alaihi Wasallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya 'iyafah, thayarah dan tharq termasuk jibt." ['Auf] berkata: "'iyafah adalah meramal dengan burung, sedangkan tharq adalah mempercayai garis-garis yang digambar di atas tanah, kata Al Hasan al Jibt adalah setan."
Grade
مسند أحمد ١٩٦٩٥: حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا التَّيْمِيُّ عَنْ أَبِي عُثْمَانَ عَنْ قَبِيصَةَ بْنِ مُخَارِقٍ وَزُهَيْرِ بْنِ عَمْرٍو قَالَ لَمَّا نَزَلَتْ { وَأَنْذِرْ عَشِيرَتَكَ الْأَقْرَبِينَ } صَعِدَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَقْمَةً مِنْ جَبَلٍ عَلَى أَعْلَاهَا حَجَرٌ فَجَعَلَ يُنَادِي يَا بَنِي عَبْدِ مَنَافٍ إِنَّمَا أَنَا نَذِيرٌ إِنَّمَا مَثَلِي وَمَثَلُكُمْ كَرَجُلٍ رَأَى الْعَدُوَّ فَذَهَبَ يَرْبَأُ أَهْلَهُ فَخَشِيَ أَنْ يَسْبِقُوهُ فَجَعَلَ يُنَادِي وَيَهْتِفُ يَا صَبَاحَاهْ حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ عَنِ التَّيْمِيِّ عَنْ أَبِي عُثْمَانَ عَنْ قَبِيصَةَ بْنِ مُخَارِقٍ وَزُهَيْرِ بْنِ عَمْرٍو قَالَا لَمَّا نَزَلَتْ { وَأَنْذِرْ عَشِيرَتَكَ الْأَقْرَبِينَ } فَذَكَرَ نَحْوَهُ
Musnad Ahmad 19695: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id], telah menceritakan kepada kami [At Taimi] dari [Abu Utsman] dari [Qabishah bin Mukhariq] dan [Zuhair bin 'Amru] berkata: "Ketika turun ayat wa andzir 'asyirataka wal `aqrabiin (dan serulah keluarga dan sanak dekatmu!) Rasulullah Shallalahu 'Alaihi Wasallam langsung naik bukit yang disekitarnya bebatuan, beliau menyeru: "Wahai bani Abdu Manaf, sungguh aku hanyalah pemberi peringatan, permisalan aku dengan kalian adalah semisal seorang yang melihat musuhnya, lalu ia pergi dan menjaga keselamatan keluarganya, dan ia khawatir jika musuh tersebut akan mendahului (menyerang), lalu berteriak dengan suara yang lantang: "Pagi yang berbahaya." Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dari [At Taimi] dari [Abu Utsman] dari [Qabishah bin Mukhariq] dan [Zuhair bin 'Amru] ia berkata: "Ketika turun ayat wa andzir 'syirataka wal `aqrabiin (dan serulah keluarga dan sanak dekatmu!), lalu ia menyebutkan hadits yang serupa.
Grade
مسند أحمد ١٩٦٩٦: حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ الثَّقَفِيُّ حَدَّثَنَا أَيُّوبُ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ عَنْ قَبِيصَةَ قَالَ انْكَسَفَتْ الشَّمْسُ فَخَرَجَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَصَلَّى رَكْعَتَيْنِ فَأَطَالَ فِيهِمَا الْقِرَاءَةَ فَانْجَلَتْ فَقَالَ إِنَّ الشَّمْسَ وَالْقَمَرَ آيَتَانِ مِنْ آيَاتِ اللَّهِ تَبَارَكَ وَتَعَالَى يُخَوِّفُ بِهِمَا عِبَادَهُ فَإِذَا رَأَيْتُمْ ذَلِكَ فَصَلُّوا كَأَحْدَثِ صَلَاةٍ صَلَّيْتُمُوهَا مِنْ الْمَكْتُوبَةِ حَدَّثَنَا أَبُو سَعِيدٍ مَوْلَى بَنِي هَاشِمٍ حَدَّثَنَا وُهَيْبٌ حَدَّثَنَا أَيُّوبُ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ عَنْ قَبِيصَةَ الْهِلَالِيِّ قَالَ انْكَسَفَتْ الشَّمْسُ عَلَى عَهْدِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَنَا يَوْمَئِذٍ مَعَهُ بِالْمَدِينَةِ فَذَكَرَ مَعْنَاهُ
Musnad Ahmad 19696: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahab Ats Tsaqafi], telah menceritakan kepada kami [Ayyub] dari [Abu Qilabah] dari [Qabishah] dia berkata: "Telah terjadi gerhana matahari, lalu Rasulullah Shallalahu 'Alaihi Wasallam keluar untuk melaksanakan shalat dua raka'at, beliau memanjangkan bacaannya dalam dua raka'at tersebut, hingga matahari nampak kembali, lalu beliau bersabda: "Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua tanda di antara tanda-tanda kekuasaan Allah Tabaraka wa Ta'ala, dengan maksud memberikan rasa takut kepada hamba-hambaNya, apabila kalian melihat gerhana (matahari atau bulan), maka laksanakanlah shalat seperti shalat yang pertama kali kalian lakukan dari shalat wajib." Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id] bekas budak Bani Hasyim, telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] telah menceritakan kepada kami [Ayyub] dari [Abu Qilabah] dari [Qabishah Al Hilali] dia berkata: "Pernah terjadi gerhana matahari pada masa Rasulullah Shallalahu 'Alaihi Wasallam, ketika itu aku bersama beliau di Madinah, kemudian dia menyebutkan hadits yang semakna."
Grade