سنن الترمذي ٣١٦٤: حَدَّثَنَا سُوَيْدُ بْنُ نَصْرٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ الْمُبَارَكِ عَنْ عَنْبَسَةَ بْنِ سَعِيدٍ عَنْ حَبِيبِ بْنِ أَبِي عَمْرَةَ عَنْ مُجَاهِدٍ قَالَ قَالَ ابْنُ عَبَّاسٍ أَتَدْرِي مَا سَعَةُ جَهَنَّمَ قُلْتُ لَا قَالَ أَجَلْ وَاللَّهِ مَا تَدْرِي حَدَّثَتْنِي عَائِشَةُ أَنَّهَا سَأَلَتْ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ قَوْلِهِ { وَالْأَرْضُ جَمِيعًا قَبْضَتُهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَالسَّمَوَاتُ مَطْوِيَّاتٌ بِيَمِينِهِ } قَالَتْ قُلْتُ فَأَيْنَ النَّاسُ يَوْمَئِذٍ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ عَلَى جِسْرِ جَهَنَّمَ وَفِي الْحَدِيثِ قِصَّةٌ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ غَرِيبٌ مِنْ هَذَا الْوَجْهِ
Sunan Tirmidzi 3164: Telah menceritakan kepada kami [Suwaid bin Nashr] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Al Mubarak] dari [Anbasah bin Sa'id] dari [Habib bin Abu Amrah] dari [Mujahid] berkata: [Ibnu Abbas] bertanya: Tahukah kau seberapa luasnya jahanam? Aku menjawab: Tidak. Ibnu Abbas berkata: Ya, kau tidak tahu. Telah menceritakan kepadaku [Aisyah] bahwa ia bertanya kepada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam tentang firmanNya: "Padahal bumi seluruhnya dalam genggamanNya pada hari kiamat dan langit digulung dengan tangan kananNya." (Az Zumar: 67) Aisyah bertanya: Saat itu manusia dimana wahai Rasulullah? beliau menjawab: "Di atas jembatan jahanam." Dalam hadits ini ada kisahnya. Abu Isa berkata: Hadits ini hasan shahih gharib melalui sanad ini.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
سنن الترمذي ٣١٦٥: حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عُمَرَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ دَاوُدَ بْنِ أَبِي هِنْدٍ عَنْ الشَّعْبِيِّ عَنْ مَسْرُوقٍ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّهَا قَالَتْ يَا رَسُولَ اللَّهِ { وَالْأَرْضُ جَمِيعًا قَبْضَتُهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَالسَّمَوَاتُ مَطْوِيَّاتٌ بِيَمِينِهِ } فَأَيْنَ الْمُؤْمِنُونَ يَوْمَئِذٍ قَالَ عَلَى الصِّرَاطِ يَا عَائِشَةُ هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ
Sunan Tirmidzi 3165: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Umar] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Dawud bin Abu Hind] dari [Asy Sya'bi] dari [Masruq] dari [Aisyah] ia berkata: Wahai Rasulullah, "Padahal bumi seluruhnya dalam genggamanNya pada hari kiamat dan langit digulung dengan tangan kananNya." (Az Zumar: 67) Saat itu orang-orang mu`min dimana? beliau menjawab: "Di atas jembatan wahai Aisyah." Hadits ini hasan shahih.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
سنن الترمذي ٣١٦٦: حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عُمَرَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ مُطَرِّفٍ عَنْ عَطِيَّةَ الْعَوْفِيِّ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَيْفَ أَنْعَمُ وَقَدْ الْتَقَمَ صَاحِبُ الْقَرْنِ الْقَرْنَ وَحَنَى جَبْهَتَهُ وَأَصْغَى سَمْعَهُ يَنْتَظِرُ أَنْ يُؤْمَرَ أَنْ يَنْفُخَ فَيَنْفُخَ قَالَ الْمُسْلِمُونَ فَكَيْفَ نَقُولُ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ قُولُوا حَسْبُنَا اللَّهُ وَنِعْمَ الْوَكِيلُ تَوَكَّلْنَا عَلَى اللَّهِ رَبِّنَا وَرُبَّمَا قَالَ سُفْيَانُ عَلَى اللَّهِ تَوَكَّلْنَا قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ وَقَدْ رَوَاهُ الْأَعْمَشُ أَيْضًا عَنْ عَطِيَّةَ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ
Sunan Tirmidzi 3166: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Umar] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Mutharrif] dari [Athiyah Al Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Bagaimana aku merasa bahagia sementara (malaikat) peniup sangkakala telah memasukkan sangkakala ke mulut, telah menundukkan dahinya dan menyiapkan pendengarannya menanti perintah peniupan untuk meniup?." Orang-orang muslim bertanya: Apa yang harus kami ucapkan wahai Rasulullah? beliau menjawab: "Ucapkan: HASBUNALLAAH WAN NI'MAL WAKILL TAWAKKALNAA 'ALALLAAH RABBINAA." (Cukuplah Allah bagi kami dan sebaik-baik penolong, kami bertawakkal kepada Allah Rabb kami) mungkin Sufyan berkata: 'ALALLAAHI TAWAKKALNAA (kepada Allah saja kami bertawakkal). Abu Isa berkata: Hadits ini hasan. [Al A'masy] juga meriwayatkan dari [Athiyah] dari [Abu Sa'id].
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Dha'if,
سنن الترمذي ٣١٦٧: حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ مَنِيعٍ حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ أَخْبَرَنَا سُلَيْمَانُ التَّيْمِيُّ عَنْ أَسْلَمَ الْعِجْلِيِّ عَنْ بِشْرِ بْنِ شَغَافٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ قَالَ أَعْرَابِيٌّ يَا رَسُولَ اللَّهِ مَا الصُّورُ قَالَ قَرْنٌ يُنْفَخُ فِيهِ قَالَ هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ إِنَّمَا نَعْرِفُهُ مِنْ حَدِيثِ سُلَيْمَانَ التَّيْمِيِّ
Sunan Tirmidzi 3167: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Mani'] telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ibrahim] telah mengkhabarkan kepada kami [Sulaiman At Taimi] dari [Aslam Al Ijli] dari [Bisyr bin Syughaf] dari [Abdullah bin Amru] radliallahu 'anhumaa, ia berkata: Seorang badui berkata: Wahai Rasulullah, apakah maksud istilah As Shur itu? Beliau menjawab: "Tanduk yang ditiup." Abu Isa berkata: Hadits ini hasan, kami hanya mengetahuinya dari hadits Sulaiman At Taimi.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
سنن الترمذي ٣١٦٨: حَدَّثَنَا أَبُو كُرَيْبٍ حَدَّثَنَا عَبْدَةُ بْنُ سُلَيْمَانَ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَمْرٍو حَدَّثَنَا أَبُو سَلَمَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ يَهُودِيٌّ بِسُوقِ الْمَدِينَةِ لَا وَالَّذِي اصْطَفَى مُوسَى عَلَى الْبَشَرِ قَالَ فَرَفَعَ رَجُلٌ مِنْ الْأَنْصَارِ يَدَهُ فَصَكَّ بِهَا وَجْهَهُ قَالَ تَقُولُ هَذَا وَفِينَا نَبِيُّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ { وَنُفِخَ فِي الصُّورِ فَصَعِقَ مَنْ فِي السَّمَوَاتِ وَمَنْ فِي الْأَرْضِ إِلَّا مَنْ شَاءَ اللَّهُ ثُمَّ نُفِخَ فِيهِ أُخْرَى فَإِذَا هُمْ قِيَامٌ يَنْظُرُونَ } فَأَكُونُ أَوَّلَ مَنْ رَفَعَ رَأْسَهُ فَإِذَا مُوسَى آخِذٌ بِقَائِمَةٍ مِنْ قَوَائِمِ الْعَرْشِ فَلَا أَدْرِي أَرَفَعَ رَأْسَهُ قَبْلِي أَمْ كَانَ مِمَّنْ اسْتَثْنَى اللَّهُ وَمَنْ قَالَ أَنَا خَيْرٌ مِنْ يُونُسَ بْنِ مَتَّى فَقَدْ كَذَبَ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ
Sunan Tirmidzi 3168: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kuraib] telah menceritakan kepada kami [Abdah bin Sulaiman] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Amru] telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Seorang Yahudi di pasar Madinah berkata: Tidak, demi Yang memilih Musa atas seluruh manusia. Abu Hurairah berkata: Seorang Anshar mengangkat tangannya lalu menampar, ia berkata: Kau mengatakan itu sementara ditengah-tengah kita ada nabi Allah Shallallahu 'alaihi wa Salam. Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Dan ditiuplah sangkakala, Maka matilah siapa yang di langit dan di bumi kecuali siapa yang dikehendaki Allah. Kemudian ditiup sangkakala itu sekali lagi Maka tiba-tiba mereka berdiri menunggu (putusannya masing-masing)." (Az Zumar: 68), aku adalah orang pertama yang mengangkat kepala, ternyata Musa memegangi salah satu tiang Arsy, aku tidak tahu apakah ia mengangat kepalanya sebelumku ataukah termasuk yang dikecualikan Allah (tidak mati) dan barangsiapa mengatakan aku lebih baik dari Yunus bin Mata berarti ia dusta." Abu Isa berkata: Hadits ini hasan shahih.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Hasan,
سنن الترمذي ٣١٦٩: حَدَّثَنَا مَحْمُودُ بْنُ غَيْلَانَ وَغَيْرُ وَاحِدٍ قَالُوا حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا الثَّوْرِيُّ أَخْبَرَنِي أَبُو إِسْحَقَ أَنَّ الْأَغَرَّ أَبَا مُسْلِمٍ حَدَّثَهُ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ وَأَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ يُنَادِي مُنَادٍ إِنَّ لَكُمْ أَنْ تَحْيَوْا فَلَا تَمُوتُوا أَبَدًا وَإِنَّ لَكُمْ أَنْ تَصِحُّوا فَلَا تَسْقَمُوا أَبَدًا وَإِنَّ لَكُمْ أَنْ تَشِبُّوا فَلَا تَهْرَمُوا أَبَدًا وَإِنَّ لَكُمْ أَنْ تَنْعَمُوا فَلَا تَبْأَسُوا أَبَدًا فَذَلِكَ قَوْلُهُ تَعَالَى { وَتِلْكَ الْجَنَّةُ الَّتِي أُورِثْتُمُوهَا بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ } قَالَ أَبُو عِيسَى وَرَوَى ابْنُ الْمُبَارَكِ وَغَيْرُهُ هَذَا الْحَدِيثَ عَنْ الثَّوْرِيِّ وَلَمْ يَرْفَعْهُ
Sunan Tirmidzi 3169: Telah menceritakan kepada kami [Mahmud bin Ghailan] dan lainnya, mereka berkata: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengkhabarkan kepada kami [Ats Tsauri] telah mengkhabarkan kepadaku [Abu Ishaq] bahwa [Al Aghar Abu Muslim] telah menceritakan kepadanya dari [Abu Sa'id] dan [Abu Hurairah] dari nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Penyeru menyerukan: Sesungguhnya kalian hidup dan tidak mati selamanya, kalian sehat dan tidak sakit selamanya, kalian muda dan tidak tua selamanya, kalian bersenang-senang dan tidak akan bersedih selamanya. Itulah firman-Nya: "Dan Itulah surga yang diwariskan kepada kamu disebabkan amal-amal yang dahulu kamu kerjakan." (Az Zukhruuf: 72) Abu Isa berkata: Ibnu Al Mubarak dan lainnya meriwayatkan hadits ini dari Ats Tsauri tapi tidak memarfu'kannya.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
سنن الترمذي ٣١٧٠: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ مَهْدِيٍّ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ مَنْصُورٍ وَالْأَعْمَشِ عَنْ ذَرٍّ عَنْ يُسَيْعٍ الْحَضْرَمِيِّ عَنْ النُّعْمَانِ بْنِ بَشِيرٍ قَالَ سَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ الدُّعَاءُ هُوَ الْعِبَادَةُ ثُمَّ قَرَأَ { وَقَالَ رَبُّكُمْ ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ إِنَّ الَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِي سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ } قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ
Sunan Tirmidzi 3170: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Basyar] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Manshur] dan [Al A'masy] dari [Dzarr] dari [Yusai' Al Hadlrami] dari [An Nu'man bin Basyir] berkata: Aku mendengar nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Doa adalah ibadah" kemudian beliau membaca: "Dan Rabbmu berfirman: 'Berdoalah kepadaKu, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembahKu akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina." (Al Mu`min: 60) Abu Isa berkata: Hadits ini hasan shahih.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
سنن الترمذي ٣١٧١: بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عُمَرَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ مَنْصُورٍ عَنْ مُجَاهِدٍ عَنْ أَبِي مَعْمَرٍ عَنْ ابْنِ مَسْعُودٍ قَالَ اخْتَصَمَ عِنْدَ الْبَيْتِ ثَلَاثَةُ نَفَرٍ قُرَشِيَّانِ وَثَقَفِيٌّ أَوْ ثَقَفِيَّانِ وَقُرَشِيٌّ قَلِيلٌ فِقْهُ قُلُوبِهِمْ كَثِيرٌ شَحْمُ بُطُونِهِمْ فَقَالَ أَحَدُهُمْ أَتَرَوْنَ أَنَّ اللَّهَ يَسْمَعُ مَا نَقُولُ فَقَالَ الْآخَرُ يَسْمَعُ إِذَا جَهَرْنَا وَلَا يَسْمَعُ إِذَا أَخْفَيْنَا وَقَالَ الْآخَرُ إِنْ كَانَ يَسْمَعُ إِذَا جَهَرْنَا فَإِنَّهُ يَسْمَعُ إِذَا أَخْفَيْنَا فَأَنْزَلَ اللَّهُ { وَمَا كُنْتُمْ تَسْتَتِرُونَ أَنْ يَشْهَدَ عَلَيْكُمْ سَمْعُكُمْ وَلَا أَبْصَارُكُمْ وَلَا جُلُودُكُمْ } قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ
Sunan Tirmidzi 3171: Bismillaahirrahmaanirrahiim. Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Umar] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Manshur] dari [Mujahid] dari [Abu Ma'mar] dari [Ibnu Mas'ud] berkata: Tiga orang berseteru didekat baitullah, dua orang Quraisy dan seorang Tsaqafi, atau dua orang Tsaqafi dan satu orang Quraisy, pemahaman hati mereka sedikit sedang lemak perut mereka banyak. Salah seorang diantara mereka berkata: Apa kalian tidak tahu bahwa Allah mendengar yang kalian katakan? Yang lain berkata: Ia mendengar bila kita katakan dengan keras dan tidak mendengar bila kita lirihkan. Yang lain berkata: Bila Ia mendengar saat kita berbicara keras, Ia juga mendengar saat kita berbicara lirih. Lalu Allah menurunkan: "Kamu sekali-sekali tidak dapat bersembunyi dari kesaksian pendengaran, penglihatan dan kulitmu kepadamu." (Fushshilat: 22-23) Abu Isa berkata: Hadits ini hasan shahih.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
سنن الترمذي ٣١٧٢: حَدَّثَنَا هَنَّادٌ حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ عُمَارَةَ بْنِ عُمَيْرٍ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ يَزِيدَ قَالَ قَالَ عَبْدُ اللَّهِ كُنْتُ مُسْتَتِرًا بِأَسْتَارِ الْكَعْبَةِ فَجَاءَ ثَلَاثَةُ نَفَرٍ كَثِيرٌ شَحْمُ بُطُونِهِمْ قَلِيلٌ فِقْهُ قُلُوبِهِمْ قُرَشِيٌّ وَخَتَنَاهُ ثَقَفِيَّانِ أَوْ ثَقَفِيٌّ وَخَتَنَاهُ قُرَشِيَّانِ فَتَكَلَّمُوا بِكَلَامٍ لَمْ أَفْهَمْهُ فَقَالَ أَحَدُهُمْ أَتَرَوْنَ أَنَّ اللَّهَ يَسْمَعُ كَلَامَنَا هَذَا فَقَال الْآخَرُ إِنَّا إِذَا رَفَعْنَا أَصْوَاتَنَا سَمِعَهُ وَإِذَا لَمْ نَرْفَعْ أَصْوَاتَنَا لَمْ يَسْمَعْهُ فَقَالَ الْآخَرُ إِنْ سَمِعَ مِنْهُ شَيْئًا سَمِعَهُ كُلَّهُ فَقَال عَبْدُ اللَّهِ فَذَكَرْتُ ذَلِكَ لِلنَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَنْزَلْ اللَّهُ { وَمَا كُنْتُمْ تَسْتَتِرُونَ أَنْ يَشْهَدَ عَلَيْكُمْ سَمْعُكُمْ وَلَا أَبْصَارُكُمْ وَلَا جُلُودُكُمْ إِلَى قَوْلِهِ فَأَصْبَحْتُمْ مِنْ الْخَاسِرِينَ } قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ حَدَّثَنَا مَحْمُودُ بْنُ غَيْلَانَ حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ عُمَارَةَ بْنِ عُمَيْرٍ عَنْ وَهْبِ بْنِ رَبِيعَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ نَحْوَهُ
Sunan Tirmidzi 3172: Telah menceritakan kepada kami [Hannad] telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] dari [Al A'masy] dari [Umarah bin Umair] dari [Abdurrahman bin Yazid] berkata: [Abdullah] berkata: Aku pernah berlindung dibalik kain ka'bah lalu tiga orang datang, lemak perut mereka banyak tapi pemahaman hati mereka sedikit, satu orang Quraisy dan dua menantu laki-laki tsaqif --atau satu orang Tsaqif dan dua menantu laki-laki quraisy--, mereka mengucapkan kata-kata yang tidak aku fahami. Salah seorang diantara mereka berkata: Apa kalian tidak tahu bahwa Allah mendengar yang kalian katakan? Yang lain berkata: Ia mendengar bila kita katakan dengan keras dan tidak mendengar bila tidak kita keraskan. Yang lain berkata: Bila Ia mendengar sebagiannya, Ia mendengar seluruhnya. Abdullah berkata: Aku laporkan hal itu kepada nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam Lalu Allah menurunkan: "Kamu sekali-sekali tidak dapat menutup-nutupi ketika pendengaran, penglihatan dan kulitmu bersaksi kepadamu" hingga firman-Nya: "Maka jadilah kamu termasuk orang-orang yang merugi" (Fushshilat: 22-23) Abu Isa berkata: Hadits ini hasan shahih. Telah menceritakan kepada kami [Mahmud bin Ghailan] telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Umarah bin Umair] dari [Wahab bin Rabi'ah] dari [Abdullah] sepertinya.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
سنن الترمذي ٣١٧٣: حَدَّثَنَا أَبُو حَفْصٍ عَمْرُو بْنُ عَلِيٍّ الْفَلَّاسُ حَدَّثَنَا أَبُو قُتَيْبَةَ سَلْمُ بْنُ قُتَيْبَةَ حَدَّثَنَا سُهَيْلُ بْنُ أَبِي حَزْمٍ الْقُطَعِيُّ حَدَّثَنَا ثَابِتٌ الْبُنَانِيُّ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَرَأَ { إِنَّ الَّذِينَ قَالُوا رَبُّنَا اللَّهُ ثُمَّ اسْتَقَامُوا } قَالَ قَدْ قَالَ النَّاسُ ثُمَّ كَفَرَ أَكْثَرُهُمْ فَمَنْ مَاتَ عَلَيْهَا فَهُوَ مِمَّنْ اسْتَقَامَ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ غَرِيبٌ لَا نَعْرِفُهُ إِلَّا مِنْ هَذَا الْوَجْهِ سَمِعْتُ أَبَا زُرْعَةَ يَقُولُ رَوَى عَفَّانُ عَنْ عَمْرِو بْنِ عَلِيٍّ حَدِيثًا وَيُرْوَى فِي هَذِهِ الْآيَةِ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَبِي بَكْرٍ وَعُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا مَعْنَى اسْتَقَامُوا
Sunan Tirmidzi 3173: Telah menceritakan kepada kami [Abu Hafsh Amru bin Ali Al Fallas] telah menceritakan kepada kami [Abu Qutaibah Salm bin Qutaibah] telah menceritakan kepada kami [Suhail bin Abu Hazm Al Qutha'i] telah menceritakan kepada kami [Tsabit Al Bunani] dari [Anas bin Malik] Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam membaca: "Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: 'Rabb kami ialah Allah' Kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka." (Fushshilat: 30) beliau bersabda: Orang-orang mengatakan (berikrar dengan kalimat tersebut), lalu sebagian besar dari mereka kufur, maka Barangsiapa yang istiqomah meninggal di atas (ikrar kalimat) itu maka ia termasuk orang meneguhkan pendiriannya." Abu Isa berkata: Hadits ini hasan gharib, kami hanya mengetahuinya dari sanad ini. Aku mendengar Abu Zur'ah berkata: Affan meriwayatkan suatu hadits dari Amru bin Ali dan dalam ayat ini diriwayatkan makna istaqaamu dari nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, Abu Bakar dan Umar radliallahu 'anhumaa.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Dha'if,