مسند الشافعي ١٦٢٤: أَخْبَرَنَا مَالِكٌ، عَنْ أَيُّوبَ السَّخْتِيَانِيِّ، عَنِ ابْنِ سِيرِينَ، عَنْ أُمِّ عَطِيَّةَ، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَهُنَّ فِي غُسْلِ ابْنَتِهِ: «اغْسِلْنَهَا ثَلَاثًا، أَوْ خَمْسًا، أَوْ أَكْثَرَ مِنْ ذَلِكَ إِنْ رَأَيْتُنَّ ذَلِكَ بِمَاءٍ وَسِدْرٍ، وَاجْعَلْنَ فِي الْآخِرَةِ كَافُورًا أَوْ شَيْئًا مِنْ كَافُورٍ»
Musnad Syafi'i 1624: Malik mengabarkan kepada kami dari Ayub As-Sakhtiyani, dari Ibnu Sirin, dari Ummu Athiyah: Rasulullah bersabda kepada mereka (kaum wanita) yang memandikan jenazah putrinya, "Mandikanlah dia sebanyak 3 atau 5 kali atau lebih banyak lagi -jika hal itu diperlukan menurut kalian- dengan air dan daun sidr, serta campurkanlah kapur atau sedikit kapur pada siraman yang terakhir "851
مسند الشافعي ١٦٢٥: أَخْبَرَنَا مَالِكٌ، عَنْ جَعْفَرِ بْنِ مُحَمَّدٍ، عَنْ أَبِيهِ، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ غُسِّلَ فِي قَمِيصٍ
Musnad Syafi'i 1625: Malik mengabarkan kepada kami dari Ja'far bin Muhammad, dari ayahnya: Bahwa Rasulullah dimandikan dengan memakai baju gamisnya. 852
مسند الشافعي ١٦٢٦: أَخْبَرَنَا بَعْضُ، أَصْحَابِنَا عَنِ ابْنِ جُرَيْجٍ، عَنْ أَبِي جَعْفَرٍ، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ غُسِّلَ ثَلَاثًا
Musnad Syafi'i 1626: Sebagian teman kami mengabarkan kepada kami dari Ibnu Juraij, dari Abu Ja'far: Bahwa (jenazah) Rasulullah SAW dimandikan sebanyak 3 kali. 853
مسند الشافعي ١٦٢٧: أَخْبَرَنَا الثِّقَةُ، مِنْ أَصْحَابِنَا عَنْ هِشَامِ بْنِ حَسَّانَ، عَنْ حَفْصَةَ بِنْتِ سِيرِينَ، عَنْ أُمِّ عَطِيَّةَ الْأَنْصَارِيَّةِ، قَالَتْ: «ضَفَّرْنَا شَعْرَ بِنْتِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، نَاصِيَتَهَا وَقَرْنَيْهَا ثَلَاثَةَ قُرُونٍ فَأَلْقَيْنَاهَا خَلْفَهَا»
Musnad Syafi'i 1627: Orang yang teipercaya dari kalangan teman-teman kami mengabarkan kepada kami dari Hisyam bin Hasan, dari Hafshah binti Sirin, dari Ummu Athiyah Al Anshariyah, ia menceritakan: Kami mengepang rambut putri Rasulullah SAW, yaitu rambut ubun-ubunnya dan kedua gelungan rambutnya menjadi 3 kepangan, lalu semua kepangan itu kami julurkan ke bagian belakangnya. 854
مسند الشافعي ١٦٢٨: أَخْبَرَنَا مَالِكٌ، عَنْ هِشَامٍ، عَنْ أَبِيهِ، عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كُفِّنَ فِي ثَلَاثَةِ أَثْوَابٍ بِيضٍ سُحُولِيَّةٍ لَيْسَ فِيهَا قَمِيصٌ وَلَا عِمَامَةٌ
Musnad Syafi'i 1628: Malik mengabarkan kepada kami dari Hisyam, dari ayahnya, dari Aisyah : Rasulullah dikafani dengan 3 lapis pakaian putih cerah tanpa memakai fjdmii; juga tanpa serban. 855
مسند الشافعي ١٦٢٩: أَخْبَرَنَا مَالِكٌ، عَنْ نَافِعٍ، عَنِ ابْنِ عُمَرَ، أَنَّ عُمَرَ بْنَ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ غُسِّلَ وَكُفِّنَ وَصُلِّيَ عَلَيْهِ
Musnad Syafi'i 1629: Malik mengabarkan kepada kami dari Nafi', dari Ibnu Umar: Bahwa (jenazah) Umar bin Khaththab dimandikan, dikafani dan dishalati. 856
مسند الشافعي ١٦٣٠: وَأَخْبَرَنَا بَعْضُ، أَصْحَابِنَا عَنِ اللَّيْثِ بْنِ سَعْدٍ، عَنِ ابْنِ شِهَابٍ، عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ كَعْبِ بْنِ مَالِكٍ، عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَمْ يُصَلِّ عَلَى قَتْلَى أُحُدٍ وَلَمْ يُغَسِّلْهُمْ
Musnad Syafi'i 1630: Sebagian teman kami mengabarkan kepada kami dari Al-Laits bin Sa'd, dari Ibnu Syihab, dari Abdurrahman bin Ka'b bin Malik, dari Jabir bin Abdullah: Bahwa Rasulullah tidak menshalatkan orang-orang yang gugur dalam perang Uhud, tidak pula memandikan mereka. 857
مسند الشافعي ١٦٣١: أَخْبَرَنَا بَعْضُ، أَصْحَابِنَا عَنْ أُسَامَةَ بْنِ زَيْدٍ، عَنِ الزُّهْرِيِّ، عَنْ أَنَسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ، أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَمْ يُصَلِّ عَلَى قَتْلَى أُحُدٍ وَلَمْ يُغَسِّلْهُمْ
Musnad Syafi'i 1631: Sebagian teman kami mengabarkan kepada kami dari Az-Zuhri, dari Usamah bin Zaid, dari Anas: Bahwa Nabi tidak menshalatkan orang-orang yang gugur dalam perang Uhud, tidak pula memandikan mereka. 858
مسند الشافعي ١٦٣٢: أَخْبَرَنَا سُفْيَانُ، عَنِ الزُّهْرِيِّ، وَثَبَّتَهُ مَعْمَرٌ عَنِ ابْنِ أَبِي صُعَيْرٍ، أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَشْرَفَ عَلَى قَتْلَى أُحُدٍ فَقَالَ: «شَهِدْتُ عَلَى هَؤُلَاءِ، فَزَمِّلُوهُمْ بِدِمَائِهِمْ وَكُلُومِهِمْ»
Musnad Syafi'i 1632: Sufyan mengabarkan kepada kami dari Az-Zuhri dan dikuatkan oleh Ma'mar, dari Ibnu Abu Sha'ir: Bahwa Nabi mengurus jenazah orang-orang yang gugur dalam perang Uhud, lalu beliau bersabda, "Aku menyaksikan mereka, maka selimutilah mereka berikut darah dan luka-luka mereka." 859
مسند الشافعي ١٦٣٣: أَخْبَرَنَا الثِّقَةُ، مِنْ أَصْحَابِنَا عَنْ إِسْحَاقَ بْنِ يَحْيَى بْنُ طَلْحَةَ، عَنْ عَمِّهِ، عِيسَى بْنِ طَلْحَةَ قَالَ: «رَأَيْتُ عُثْمَانَ بْنَ عَفَّانَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ يَحْمِلُ بَيْنَ عَمُودَيْ سَرِيرٍ أُمَّهُ، فَلَمْ يُفَارِقْهُ حَتَّى وَضَعَهُ»
Musnad Syafi'i 1633: Salah seorang teman kami yang terpercaya mengabarkan kepada kami dari Ishaq bin Yahya bin Thalhah, dari pamannya (Isa bin Thalhah), ia menceritakan: Aku pernah melihat Utsman bin Affan memikul jenazah ibunya di antara dua penyangga katilnya. Ia tetap memikulnya hingga ia sendiri pula yang meletakkannya (mengebumikannya). 860