كِتَابُ الْوَكَالَةِ

Kitab Perwakilan

Sunan Daruquthni #4259

سنن الدارقطني ٤٢٥٩: حَدَّثَنَا الْحُسَيْنُ بْنُ إِسْمَاعِيلَ , نا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ سَعْدٍ الزُّهْرِيُّ , نا عَمِّي , نا أَبِي , عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ إِسْحَاقَ , عَنْ أَبِي نُعَيْمٍ يَعْنِي وَهْبَ بْنَ كَيْسَانَ , عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ , أَنَّهُ سَمِعَهُ يَقُولُ: أَرَدْتُ الْخُرُوجَ إِلَى خَيْبَرَ فَأَتَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهُوَ فِي الْمَسْجِدِ فَسَلَّمْتُ عَلَيْهِ , فَقُلْتُ لَهُ: إِنِّي أُرِيدُ الْخُرُوجَ إِلَى خَيْبَرَ فَأَحْبَبْتُ التَّسْلِيمَ عَلَيْكَ بِأَبِي أَنْتَ وَأُمِّي يَكُونُ ذَلِكَ آخَرَ مَا أَصْنَعُ بِالْمَدِينَةِ , قَالَ فَقَالَ لِي: «إِذَا أَتَيْتَ وَكِيلِي بِخَيْبَرَ فَخُذْ مِنْهُ خَمْسَةَ عَشَرَ وَسْقًا» , قَالَ: فَلَمَّا وَلَّيْتُ دَعَانِي فَقَالَ لِي: «خُذْ مِنْهُ ثَلَاثِينَ وَسْقًا فَوَاللَّهِ مَا لِآلِ مُحَمَّدٍ بِخَيْبَرَ تَمْرَةٌ غَيْرُهَا فَإِنِ ابْتَغَى مِنْكَ آيَةً فَضَعْ يَدَكَ عَلَى تَرْقُوَتِهِ» , وَذَكَرَ بَاقِيَ الْحَدِيثِ

Sunan Daruquthni 4259: Al Husain bin Ismail menceritakan kepada kami, Ubaidullah bin Sa'd Az-Zuhri menceritakan kepada kami, pamanku menceritakan kepada kami, ayahku menceritakan kepada kami dari Muhammad bin Ishaq, dari Abu Nu'aim —yakni Wahb bin Kaisan,— dari Jabir bin Abdullah, bahwa dia mendengarnya berkata, "Ketika aku hendak berangkat ke Khaibar, aku menemui Rasulullah SAW saat beliau sedang di masjid. Aku kemudian mengucapkan salam kepada beliau, lalu aku berkata, 'Sesungguhnya aku hendak pergi ke Khaibar, tapi aku ingin mengucapkan salam kepadamu. Ayah dan ibuku tebusannya, sungguh itu yang terakhir aku lakukan di Madinah.' Beliau pun bersabda kepadaku, 'Bila engkau menemui wakilku di Khaibar, maka ambillah darinya lima belas wasaq.' Ketika aku beranjak, beliau memanggilku, lalu berkata, 'Ambillah darinya tiga puluh wasaq. Demi Allah, tidak ada lagi kurma milik keluarga Muhammad di Khaibar selain itu. Bila ia meminta bukti darimu, maka letakkan tanganmu di atas lehernya'. " Selanjutnya ia menyebutkan sisa hadits ini.

Grade

Sunan Daruquthni #4260

سنن الدارقطني ٤٢٦٠: نا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ الصَّمَدِ بْنِ الْمُهْتَدِي بِاللَّهِ , نا الْحَسَنُ بْنُ غُلَيْبٍ الْأَزْدِيُّ , نا يَحْيَى بْنُ سُلَيْمَانَ الْجُعْفِيُّ , نا سُلَيْمَانُ بْنُ حَبَّانَ , نا حُمَيْدٌ الطَّوِيلُ , عَنْ أَنَسٍ , قَالَ: " كَانَ أَبُو طَلْحَةَ وَأُبَيُّ بْنُ كَعْبٍ وَسُهَيْلُ بْنُ بَيْضَاءَ عِنْدَ أَبِي طَلْحَةَ يَشْرَبُونَ مِنْ شَرَابِ تَمْرٍ وَبُسْرٍ , أَوْ قَالَ: رُطَبٍ وَأَنَا أَسْقِيهِمْ مِنَ الشَّرَابِ حَتَّى كَادَ يَأْخُذُ مِنْهُمْ فَمَرَّ رَجُلٌ مِنَ الْمُسْلِمِينَ , فَقَالَ: أَلَا هَلْ عَلِمْتُمْ أَنَّ الْخَمْرَ قَدْ حُرِّمَتْ؟ , فَقَالُوا: يَا أَنَسُ اكْفِ مَا فِي إِنَائِكَ , وَمَا قَالُوا: حَتَّى نَتَبَيَّنَ , قَالَ: فَكَفَأْتُهُ ". قَالَ أَبُو عَبْدِ اللَّهِ , وَهُوَ عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ الصَّمَدِ بْنِ الْمُهْتَدِي بِاللَّهِ: هَذَا يَدُلُّ عَلَى أَنَّ خَبَرَ الْوَاحِدِ يُوجِبُ الْعَمَلَ

Sunan Daruquthni 4260: Ubaidullah bin Abdushshamad bin Al Muhtadi Billah menceritakan kepada kami, Al Hasan bin Ghulaib Al Azdi menceritakan kepada kami, Yahya bin Sulaiman Al Ju'fl menceritakan kepada kami, Sulaiman bin Habban menceritakan kepada kami, Humaid Ath-Thawil menceritakan kepada kami dari Anas, dia berkata, "Abu Thalhah, Ubai bin Ka'b dan Suhail bin Baidha" sedang di tempat Abu Thalhah, mereka tengah meminum minuman yang terbuat dari kurma kering dan kurma mentah" atau dia berkata "kurma matang, dan aku menuangkan minuman untuk mereka. Sampai-sampai hampir ada yang linglung di antara mereka, seorang laki-laki dari kalangan kaum muslimin lewat, lalu dia berkata, Tidakkah kalian tahu bahwa khamer sudah diharamkan?' Mereka berkata, 'Wahai Anas tumpahkan apa yang ada di dalam bejanamu.' Mereka tidak berkata hingga kami merasa jelas." Dia berkata, "Lalu aku menumpahkannya." Abu Abdullah, —yaitu Ubaidullah bin Abdushshamad bin Al Muhtadi Billah,— berkata, "Ini menunjukkan bahwa khabar dari satu orang wajib diamalkan."

Grade

Sunan Daruquthni #4261

سنن الدارقطني ٤٢٦١: نا أَبُو عُبَيْدٍ الْقَاسِمُ بْنُ إِسْمَاعِيلَ , نا الْقَاسِمُ بْنُ هَاشِمٍ السِّمْسَارُ , نا عَبْدُ الْعَظِيمِ بْنُ حَبِيبِ بْنِ رَغْبَانَ , نا هِشَامُ بْنُ عُرْوَةَ , عَنْ أَبِيهِ , عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا , قَالَتْ: ذُكِرَ عِنْدَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الشِّعْرُ , فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «هُوَ كَلَامٌ فَحَسَنَهُ حَسَنٌ , وَقَبِيحُهُ قَبِيحٌ».

Sunan Daruquthni 4261: Abu Ubaid Al Qasim bin Ismail menceritakan kepada kami, Al Qasim bin Hasyim As-Simsar menceritakan kepada kami, Abdul Azhim bin Habib bin Raghban menceritakan kepada kami dari ayahnya, dari Aisyah RA, dia berkata, "Disebutkan suatu sya'ir di dekat Rasulullah SAW. Lalu Rasulullah SAW bersabda, 'Itu adalah perkataan, yang baiknya adalah baik dan yang buruknya adalah buruk'."

Grade

Sunan Daruquthni #4262

سنن الدارقطني ٤٢٦٢: حَدَّثَنَا ابْنُ مُجَاهِدٍ , نا الْحَسَنُ بْنُ إِسْحَاقَ الْعَطَّارُ , نا عَامِرُ بْنُ سَعِيدٍ , نا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ , نا هِشَامُ بْنُ عُرْوَةَ بِهَذَا مِثْلَهُ

Sunan Daruquthni 4262: Ibnu Mujahid menceritakan kepada kami, Al Hasan bin Ishaq Al Aththar menceritakan kepada kami, Amir bin Sa'id menceritakan kepada kami, Abdurrahman bin Abdullah bin Umar menceritakan kepada kami, Hisyam bin Urwah menceritakan kepada kami, riwayat, yang sama.

Grade

Sunan Daruquthni #4263

سنن الدارقطني ٤٢٦٣: نا يَعْقُوبُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ الْبَزَّازُ , نا الْحَسَنُ بْنُ عَرَفَةَ , نا إِسْمَاعِيلُ بْنُ عَيَّاشٍ , عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ زِيَادِ بْنِ أَنْعَمَ , عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ نَافِعٍ , عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ , قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «الشِّعْرُ بِمَنْزِلَةِ الْكَلَامِ , حَسَنُهُ كَحَسَنِ الْكَلَامِ , وَقَبِيحُهُ كَقَبِيحِ الْكَلَامِ»

Sunan Daruquthni 4263: Ya'qub bin Ibrahim Al Bazzaz menceritakan kepada kami, Al Hasan bin Arafah menceritakan kepada kami, Ismail bin Ayyasy menceritakan kepada kami dari Abdurrahman bin Ziyad bin An'am, dari Abdurrahman bin Nafi', dari Abdullah bin Amr bin Al Ash, dia berkata, "Rasulullah SAW bersabda, 'Sya'ir setara dengan perkataan, yang baiknya seperti baiknya perkataan, dan yang buruknya seperti buruknya perkataan'."

Grade

Sunan Daruquthni #4264

سنن الدارقطني ٤٢٦٤: حَدَّثَنَا أَبُو الْحَسَنِ الْمِصْرِيُّ , نا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ مُعَاوِيَةَ , نا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ سُلَيْمَانَ الشَّامِيُّ مِنْ أَهْلِ الْجَزِيرَةِ , نا إِسْمَاعِيلُ بْنُ عَيَّاشٍ , عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَوْنٍ , عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ سِيرِينَ , عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ , قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «حَسَنُ الشِّعْرِ كَحَسَنِ الْكَلَامِ , وَقَبِيحُ الشِّعْرِ كَقَبِيحِ الْكَلَامِ»

Sunan Daruquthni 4264: Abu Al Hasan Al Mishri menceritakan kepada kami, Abdurrahman bin Mu'awiyah menceritakan kepada kami, Abdullah bin Sulaiman Asy-Syami salah seorang warga Jazirah menceritakan kepada kami, Ismail bin Ayyasy menceritakan kepada kami dari Abdullah bin Aun, dari Muhammad bin Sirin, dari Abu Hurairah, dia berkata, Rasulullah SAW bersabda, "Baiknya sya'ir seperti baiknya perkataan, dan buruknya sya'ir seperti buruknya perkataan."

Sunan Daruquthni #4265

سنن الدارقطني ٤٢٦٥: نا ابْنُ صَاعِدٍ , نا يُوسُفُ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ سَابِقٍ , نا يَحْيَى بْنُ يَمَانٍ , عَنْ سُفْيَانَ , عَنْ قَابُوسَ , عَنْ أَبِيهِ , قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ح ونا أَبُو بَكْرٍ أَحْمَدُ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ إِسْمَاعِيلَ الْآدَمَيُّ , نا الْفَضْلُ بْنُ سَهْلٍ , عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ آدَمَ , نا جَعْفَرٌ الْأَحْوَلُ , وَنا أَحْمَدُ , نا الْفَضْلُ بْنُ سَهْلٍ , نا عَفَّانُ , نا أَبُو كُدَيْنَةَ , جَمِيعًا عَنْ قَابُوسَ , عَنْ أَبِيهِ , عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ , عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: «لَيْسَ عَلَى مُسْلِمٍ جِزْيَةٌ»

Sunan Daruquthni 4265: Ibnu Sha'id menceritakan kepada kami, Yusuf bin Muhammad bin Sabiq menceritakan kepada kami, Yahya bin Yaman menceritakan kepada kami dari Sufyan, dari Qabus, dari ayahnya, dari Ibnu Abbas, dia berkata, "Rasulullah SAW bersabda" (h) Abu Bakar Ahmad bin Muhammad bin Ismail Al Adami menceritakan kepada kami, Al Fadhl bin Sahl menceritakan kepada kami dari Muhammad bin Adam, Ja'far Al Ahwal menceritakan kepada kami, Ahmad menceritakan kepada kami, Al Fadhl bin Sahl menceritakan kepada kami, Affan menceritakan kepada kami, Abu Kudainah menceritakan kepada kami, semuanya dari Qabus, dari ayahnya, dari Ibnu Abbas, dari Nabi SAW, beliau bersabda, "Tidak ada upeti atas orang Islam"

Grade

Sunan Daruquthni #4266

سنن الدارقطني ٤٢٦٦: نا أَحْمَدُ بْنُ مُحَمَّدٍ , نا الْفَضْلُ بْنُ سَهْلٍ , نا أَبُو أَحْمَدَ الزُّبَيْرِيُّ , نا سُفْيَانُ ح وَنا أَحْمَدُ , نا الْفَضْلُ بْنُ سَهْلٍ , نا يَحْيَى بْنُ آدَمَ , نا زُهَيْرٌ , جَمِيعًا عَنْ قَابُوسَ , عَنْ أَبِيهِ , عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ , قَالَ: «لَيْسَ عَلَى مُسْلِمٍ جِزْيَةٌ»

Sunan Daruquthni 4266: Ahmad bin Muhammad menceritakan kepada kami, Al Fadhl bin Sahl menceritakan kepada kami, Abu Ahmad Az-Zubairi menceritakan kepada kami, Sufyan menceritakan kepada kami (h) Ahmad menceritakan kepada kami, Al Fadhl bin'Sahl menceritakan kepada kami, Yahya bin Adam menceritakan kepada kami, Zuhair menceritakan kepada kami, semuanya dari Qabus, dari ayahnya, dari Nabi SAW, beliau bersabda, "Tidak ada upeti atas orang Islam."

Sunan Daruquthni #4267

سنن الدارقطني ٤٢٦٧: نا أَبُو حَامِدٍ مُحَمَّدُ بْنُ هَارُونَ , نا أَحْمَدُ بْنُ مَنِيعٍ , نا مُحَمَّدُ بْنُ الْحَسَنِ بْنِ أَبِي يَزِيدَ الْهَمْدَانِيُّ , نا الْحَجَّاجُ , عَنْ عَمْرِو بْنِ شُعَيْبٍ , عَنْ أَبِيهِ , عَنْ جَدِّهِ , قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «الْبَيِّنَةُ عَلَى الْمُدَّعِي , وَالْيَمِينُ عَلَى الْمُدَّعَى عَلَيْهِ»

Sunan Daruquthni 4267: Abu Hamid Muhammad bin Harun menceritakan kepada kami, Ahmad bin Mani' menceritakan kepada kami, Muhammad bin Al Hasan bin Abu Yazid Al Hamdani menceritakan kepada kami, Al Hajjaj menceritakan kepada kami dari Umar bin Syu'aib, dari ayahnya, dari kakeknya, dia berkata, "Rasulullah SAW bersabda, '(Mengemukakan) bukti adalah kewajiban pendakwa, sedangkan sumpah adalah atas terdakwa (tertuduh)'.'

Grade

Sunan Daruquthni #4268

سنن الدارقطني ٤٢٦٨: نا ابْنُ صَاعِدٍ , نا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ الْحَكَمِ , نا ابْنُ وَهْبٍ , أَخْبَرَنِي ابْنُ جُرَيْجٍ , عَنِ ابْنِ أَبِي مُلَيْكَةَ , عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبَّاسٍ , عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: «لَوْ يُعْطَى النَّاسُ بِدَعْوَاهُمْ لَادَّعَى نَاسٌ دِمَاءَ رِجَالٍ وَأَمْوَالَهُمْ وَلَكِنِ الْيَمِينُ عَلَى الْمُدَّعَى عَلَيْهِ»

Sunan Daruquthni 4268: Ibnu Sha'id menceritakan kepada kami, Muhammad bin Abdullah bin Abdul Hakam menceritakan kepada kami, Ibnu Wahb menceritakan kepada kami, Ibnu Juraij mengabarkan kepadaku, dari Ibnu Abu Mulaikah, dari Abdullah bin Abbas, dari Rasulullah SAW, beliau bersabda, "Seandainya manusia diberi sesuai dengan klaim mereka, pasti orang-orang akan mengklaim darah dan harta orang lain. Akan tetapi, sumpah itu dibebankan atas terdakwa (tertuduh).”