مسند أحمد ١٨٣٥٨: حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ عَدِيِّ بْنِ ثَابِتٍ قَالَ سَمِعْتُ الْبَرَاءَ وَعَبْدَ اللَّهِ بْنَ أَبِي أَوْفَى أَنَّهُمْ أَصَابُوا حُمُرًا فَطَبَخُوهَا قَالَ فَنَادَى مُنَادِي رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَكْفِئُوا الْقُدُورَ
Musnad Ahmad 18358: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Adi bin Tsabit] ia berkata: saya mendengar [Al Baraa`] dan [Abdullah bin Abu Aufa] bahwa mereka (para sahabat) mendapatkan harta ghanimah berupa Himar, dan mereka pun memasaknya. Maka sang Munadi (penyeru) Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun menyerukan, "Tumpahkanlah wajan itu."
Grade
مسند أحمد ١٨٣٥٩: حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ إِيَادٍ حَدَّثَنَا إِيَادٌ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ سَعِيدٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي أَوْفَى قَالَ جَاءَ رَجُلٌ نَابِي يَعْنِي نَائِي وَنَحْنُ فِي الصَّفِّ خَلْفَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَدَخَلَ فِي الصَّفِّ ثُمَّ قَالَ اللَّهُ أَكْبَرُ كَبِيرًا وَسُبْحَانَ اللَّهِ بُكْرَةً وَأَصِيلًا فَرَفَعَ الْمُسْلِمُونَ رُءُوسَهُمْ وَاسْتَنْكَرُوا الرَّجُلَ فَقَالُوا مَنْ الَّذِي يَرْفَعُ صَوْتَهُ فَوْقَ صَوْتِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلَمَّا انْصَرَفَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ هَذَا الْعَالِي الصَّوْتَ قَالَ هُوَ ذَا يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ وَاللَّهِ لَقَدْ رَأَيْتُ كَلَامَكَ يَصْعَدُ فِي السَّمَاءِ حَتَّى فُتِحَ بَابٌ مِنْهَا فَدَخَلَ فِيهِ
Musnad Ahmad 18359: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah bin Iyad] Telah menceritakan kepada kami Iyad dari [Abdullah bin Sa'id] dari [Abdullah bin Abu Aufa] ia berkata: Seorang laki-laki datang dari daerah yang jauh, sementara kami di shaf belakang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. kemudian laki-laki itu masuk ke dalam shaf dan membaca: "ALLAHU AKBAR KABIIRAA WA SUBHAANALLAHI BUKRATAN WA ASHIILAA (Allah Maha Besar, dan Maha Suci Allah di waktu pagi dan sore)." Akhirnya, kaum muslimin pun mengangkat kepala mereka dan mengingkari perbuatan laki-laki tersebut seraya berkata: "Siapa yang mengangkat suaranya di atas suara Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam?." ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam selesai shalat, beliau bertanya: "Siapa orang yang bersuara keras ini?" maka dikatakanlah, bahwa dia adalah si "A". Kemudian beliau pun bersabda: "Sungguh, saya telah melihat bacaanmu naik ke atas langit hingga pintunya dibuka dan ia pun memasukinya."
Grade
مسند أحمد ١٨٣٦٠: حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ حَدَّثَنِي سَعِيدُ بْنُ جُمْهَانٍَ قَالَ كُنَّا نُقَاتِلُ الْخَوَارِجَ وَفِينَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ أَبِي أَوْفَى وَقَدْ لَحِقَ لَهُ غُلَامٌ بِالْخَوَارِجِ وَهُمْ مِنْ ذَلِكَ الشَّطِّ وَنَحْنُ مِنْ ذَا الشَّطِّ فَنَادَيْنَاهُ أَبَا فَيْرُوزَ أَبَا فَيْرُوزَ وَيْحَكَ هَذَا مَوْلَاكَ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ أَبِي أَوْفَى قَالَ نِعْمَ الرَّجُلُ هُوَ لَوْ هَاجَرَ قَالَ مَا يَقُولُ عَدُوُّ اللَّهِ قَالَ قُلْنَا يَقُولُ نِعْمَ الرَّجُلُ لَوْ هَاجَرَ قَالَ فَقَالَ أَهِجْرَةٌ بَعْدَ هِجْرَتِي مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ طُوبَى لِمَنْ قَتَلَهُمْ وَقَتَلُوهُ
Musnad Ahmad 18360: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] telah menceritakan kepadaku [Sa'id bin Jumhan] ia berkata: Kami memerangi kaum Khawarij, dan diantara kami ada [Abdullah bin Abu Aufa] yang budaknya bergabung dengan kaum Khawarij, mereka dari tepi sana dan kami berada di tepi yang lain. Kami pun memanggilnya, "Abu Fairuz, Abu Fairuz, celaka kamu, ini adalah majikanmu Abdullah bin Aufa. Si budak mengatakan 'Sebaik-baik orang adalah dia, sekairanya ia mau berhijrah. Kata Sa'id, si budak tidak mengatakan 'musuh Allah. Kata said, kami katakan, si budak betul-betul mengatakan 'Sebaik-baik orang kalau ia mau berhijrah. Lantas Abdullah bin Abi Awfa bertanya "Apakah ada hijrah lagi setelah hijrahku bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam? Si budak menjawab: aku mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihiw asallam bersabda " Beruntunglah bagi siapa saja yang membunuh mereka (khawarij) dan mereka membunuhnya."
Grade
مسند أحمد ١٨٣٦١: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ أَبِي يَعْفُورٍ قَالَ سَأَلَ شَرِيكِي وَأَنَا مَعَهُ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ أَبِي أَوْفَى عَنْ الْجَرَادِ فَقَالَ لَا بَأْسَ بِهِ وَقَالَ غَزَوْتُ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سَبْعَ غَزَوَاتٍ فَكُنَّا نَأْكُلُهُ
Musnad Ahmad 18361: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Ya'fur] ia berkata: Serikatku bertanya kepada Abdullah bin Abu Aufa mengenai Belalang, sementara aku, saat itu sedang bersamanya. Maka [Ibnu Abu Aufa] menjawab, "Tidaklah mengapa dengannya." Ia juga mengatakan, "Saya telah berperang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sebanyak tujuh kali peperangan, maka kami pun pernah memakannya."
Grade
مسند أحمد ١٨٣٦٢: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا سُفْيَانُ عَنْ أَبِي إِسْحَاقَ الشَّيْبَانِيِّ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ قَالَ ذَكَرْتُ لِعَبْدِ اللَّهِ حَدِيثًا حَدَّثَنِي عَبْدُ اللَّهِ بْنُ أَبِي أَوْفَى فِي لُحُومِ الْحُمُرِ فَقَالَ سَعِيدٌ حَرَّمَهَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْبَتَّةَ
Musnad Ahmad 18362: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Ishaq Asy Syaibani] dari [Sa'id bin Jubair] ia berkata: Saya menyebutkan suatu hadits kepada Abdullah, telah menceritakan kepadaku [Abdullah bin Aufa] tentang daging himar. Maka Sa'id berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam benar-benar telah mengharamkannya."
Grade
مسند أحمد ١٨٣٦٣: حَدَّثَنَا عَفَّانُ عَنْ أَبِي عَوَانَةَ حَدَّثَنَا زِيَادُ بْنُ عِلَاقَةَ قَالَ سَمِعْتُ جَرِيرَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ قَامَ يَخْطُبُ يَوْمَ تُوُفِّيَ الْمُغِيرَةُ بْنُ شُعْبَةَ فَقَالَ عَلَيْكُمْ بِاتِّقَاءِ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ وَالْوَقَارِ وَالسَّكِينَةِ حَتَّى يَأْتِيَكُمْ أَمِيرٌ فَإِنَّمَا يَأْتِيكُمْ الْآنَ ثُمَّ قَالَ اشْفَعُوا لِأَمِيرِكُمْ فَإِنَّهُ كَانَ يُحِبُّ الْعَفْوَ وَقَالَ أَمَّا بَعْدُ فَإِنِّي أَتَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقُلْتُ أُبَايِعُكَ عَلَى الْإِسْلَامِ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَشْتَرِطُ عَلَى النُّصْحِ لِكُلِّ مُسْلِمٍ فَبَايَعْتُهُ عَلَى هَذَا وَرَبِّ هَذَا الْمَسْجِدِ إِنِّي لَكُمْ لَنَاصِحٌ جَمِيعًا ثُمَّ اسْتَغْفَرَ وَنَزَلَ
Musnad Ahmad 18363: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] dari [Abu 'Awanah] Telah menceritakan kepada kami [Ziyad bin Ilaqah] ia berkata: saya mendengar [Jarir bin Abdullah] berkhutbah pada hari wafatnya Al Mughirah bin Syu'bah, ia berkata: "Hendaklah kalian bertakwa kepada Allah 'azza wajalla, bersikap tenang, bersahaja, sampai pemimpin kalian datang, karena ia akan datang sekarang." Kemudian ia berkata lagi, "Minta maaflah kalian kepada Amir kalian, karena ia menyukai untuk memaafkan." Ia berkata lagi, "Amma Ba'du, sesungguhnya saya pernah mendatangi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: 'Saya berbai'at kepadamu atas dasar Islam.' Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya memberi syarat 'Untuk berbakti kepada setiap muslim." Kemudian saya pun berbai'at kepada beliau atas dasar ini, dan Rabb masjid ini. Sesungguhnya saya adalah seorang pemberi nasehat kepada kalian semua." Ia pun meminta ampun kepada Allah dan turun.
Grade
مسند أحمد ١٨٣٦٤: حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ أَخْبَرَنَا عَاصِمُ بْنُ بَهْدَلَةَ عَنْ أَبِي وَائِلٍ عَنْ جَرِيرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ الْبَجَلِيِّ قَالَ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ اشْتَرِطْ عَلَيَّ فَقَالَ تَعْبُدُ اللَّهَ وَلَا تُشْرِكُ بِهِ شَيْئًا وَتُصَلِّي الصَّلَاةَ الْمَكْتُوبَةَ وَتُؤَدِّي الزَّكَاةَ الْمَفْرُوضَةَ وَتَنْصَحُ لِلْمُسْلِمِ وَتَبْرَأُ مِنْ الْكَافِرِ
Musnad Ahmad 18364: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Ashim bin Bahdalah] dari [Abu Wa`il] dari [Jarir bin Abdullah Al Bajali] ia berkata: saya berkata: "Wahai Rasulullah, tetapkanlah syarat atasku." Maka beliau bersabda: "Kamu beribadah kepada Allah, janganlah kamu menyekutukan-Nya dengan sesuatu apa pun, hendaklah kamu menunaikan shalat wajib, membayar zakat wajib, dan selalu berbakti kepada setiap muslim serta berlepas diri dari orang kafir."
Grade
مسند أحمد ١٨٣٦٥: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ جَابِرٍ قَالَ حَدَّثَنِي رَجُلٌ عَنْ طَارِقٍ التَّمِيمِيِّ عَنْ جَرِيرٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَرَّ بِنِسَاءٍ فَسَلَّمَ عَلَيْهِنَّ
Musnad Ahmad 18365: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Jabir] ia berkata: telah menceritakan kepadaku [seorang laki-laki] dari [Thariq At Tamimi] dari [Jarir] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melewati kaum wanita, maka beliau pun mengucapkan salam kepada mereka.
Grade
مسند أحمد ١٨٣٦٦: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ عَنْ سُفْيَانَ عَنْ حَبِيبٍ عَنِ الْمُغِيرَةِ بْنِ شُبَيْلٍ أَوْ شِبْلٍ قَالَ أَبُو نُعَيْمٍ الْمُغِيرَةُ بْنُ شُبَيْلٍ يَعْنِي ابْنَ عَوْفٍ فِي هَذَا الْحَدِيثِ عَنْ جَرِيرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أَيُّمَا عَبْدٍ أَبَقَ فَقَدْ بَرِئَتْ مِنْهُ الذِّمَّةُ
Musnad Ahmad 18366: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Sufyan] dari [Habib] dari [Al Mughirah bin Syubail] atau Syibl telah berkata [Abu Nu'aim]: [Al Mughirah bin Syubail] yakni Ibnu 'Auf dalam hadits ini, dari [Jarir bin Abdullah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seorang budak yang melarikan diri, maka telah terlepas darinya Adz Dzimmah (jaminan keamanan dan tanggungan)."
Grade
مسند أحمد ١٨٣٦٧: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ مَهْدِيٍّ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ عَوْنِ بْنِ أَبِي جُحَيْفَةَ عَنِ الْمُنْذِرِ بْنِ جَرِيرٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ سَنَّ فِي الْإِسْلَامِ سُنَّةً حَسَنَةً كَانَ لَهُ أَجْرُهَا وَأَجْرُ مَنْ عَمِلَ بِهَا مِنْ بَعْدِهِ مِنْ غَيْرِ أَنْ يُنْتَقَصَ مِنْ أُجُورِهِمْ شَيْءٌ وَمَنْ سَنَّ فِي الْإِسْلَامِ سُنَّةً سَيِّئَةً كَانَ عَلَيْهِ وِزْرُهَا وَوِزْرُ مَنْ عَمِلَ بِهَا مِنْ بَعْدِهِ مِنْ غَيْرِ أَنْ يُنْتَقَصَ مِنْ أَوْزَارِهِمْ شَيْءٌ حَدَّثَنَا هَاشِمُ بْنُ الْقَاسِمِ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ قَالَ سَمِعْتُ عَوْنَ بْنَ أَبِي جَحْفَةَ عَنِ الْمُنْذِرِ بْنِ جَرِيرٍ الْبَجَلِيِّ عَنْ أَبِيهِ قَالَ كُنَّا عِنْدَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي صَدْرِ النَّهَارِ فَذَكَرَهُ إِلَّا أَنَّهُ قَالَ فَأَمَرَ بِلَالًا فَأَذَّنَ ثُمَّ دَخَلَ ثُمَّ خَرَجَ يُصَلِّي وَقَالَ كَأَنَّهُ مُذْهَبَةٌ
Musnad Ahmad 18367: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Aun bin Abu Juhaifah] dari [Al Mundzir bin Jarir] dari [bapaknya] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa memulai kebaikan dalam Islam, ia memperoleh pahala dan pahala siapa saja yang emnirunya sesudahnya dnegan tidak mengurangi pahala mereka sama seklai. Sebaliknya barangsiapa memulai kebiasaan buruk dalam Islam, ia mendapat dosanya dan dosa yang menirunya dengan tidak mengurangi dosa mereka sedikitpun. Telah menceritakan kepada kami [Hasyim bin Al Qasim] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] mengatakan, aku mendengar ['Aun bin Abi Jahafah] dari [Almundzir bin Jarir Al Bajali] dari [ayahnya] mengatakan, kami berada di sisi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam di awal siang, lantas ia sebut redaksinya. Hanya ia mengatakan, lantas beliau menyuruh Bilal mengumandangkan adzan, kemudian beliau masuk kamar dan keluar kamarnya dan mendirikan shalat. Kata ayah Jarir, seolah-olah beliau disepuh emas (maksudnya beliau bersinar-sinar wajahnya karena gembira melihat kesegeraan sahabat taat kepada Allah).
Grade