Hadits Marfu'

Sunan Ibnu Majah #447

سنن ابن ماجه ٤٤٧: حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا أَبُو الْأَحْوَصِ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ سَعِيدِ بْنِ أَبِي كَرِبٍ عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ وَيْلٌ لِلْعَرَاقِيبِ مِنْ النَّارِ

Sunan Ibnu Majah 447: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr bin Abu Syaibah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Al Ahwash] dari [Abu Ishaq] dari [Sa'id bin Abu Karib] dari [Jabir bin Abdullah] ia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Araqib (urat di atas tumit) yang tidak terbasuh air wudlu akan masuk neraka."

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,

Sunan Darimi #447

سنن الدارمي ٤٤٧: أَخْبَرَنَا أَبُو الْمُغِيرَةِ حَدَّثَنَا الْأَوْزَاعِيُّ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ حَرْمَلَةَ قَالَ جَاءَ رَجُلٌ إِلَى سَعِيدِ بْنِ الْمُسَيَّبِ يُوَدِّعُهُ بِحَجٍّ أَوْ عُمْرَةٍ فَقَالَ لَهُ لَا تَبْرَحْ حَتَّى تُصَلِّيَ فَإِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا يَخْرُجُ بَعْدَ النِّدَاءِ مِنْ الْمَسْجِدِ إِلَّا مُنَافِقٌ إِلَّا رَجُلٌ أَخْرَجَتْهُ حَاجَتُهُ وَهُوَ يُرِيدُ الرَّجْعَةَ إِلَى الْمَسْجِدِ فَقَالَ إِنَّ أَصْحَابِي بِالْحَرَّةِ قَالَ فَخَرَجَ قَالَ فَلَمْ يَزَلْ سَعِيدٌ يَوْلَعُ بِذِكْرِهِ حَتَّى أُخْبِرَ أَنَّهُ وَقَعَ مِنْ رَاحِلَتِهِ فَانْكَسَرَتْ فَخِذُهُ

Sunan Darimi 447: Telah mengabarkan kepada kami [Abu Al Mughirah] telah menceritajkan kepada kami [Al 'Auza'i] telah menceritakan kepada kami [Abdur Rahman bin Harmalah] ia berkata: 'Ada seorang laki-laki datang menemui [Sa'id bin Al Musayyib] hendak berpamitan untuk menunaikan haji atau umrah, lalu ia (Sa'id bin Al Musayyib) berkata kepadanya: 'Janganlah kamu pergi melakukan perjalanan hingga kamu shalat (terlebih dahulu), karena Rasulullah sallallahu 'alaihi wa sallam pernah bersabda: 'Tidaklah seseorang keluar meninggalkan masjid setelah dikumandangkannya adzan kecuali ia seorang munafik, kecuali jika ia mempunyai keperluan yang sangat mendesak dan berniat kembali lagi ke masjid', kemudian laki-laki tersebut berkata: 'Maaf, para sahabatku telah ada di Harrah (maka aku harus menyusul), laki-laki itu pun tetap ngotot keluar masjid', Abdur Rahman bin Harmalah berkata: 'Laki-laki tersebut tetap saja nekad keluar' dan Sa'id terus saja mengingatkannya hingga datang kabar laki-laki tersebut terjatuh dalam perjalanannya dan tulang pahanya patah' ".

Grade

Musnad Ahmad #447

مسند أحمد ٤٤٧: حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنَاه سُوَيْدُ بْنُ سَعِيدٍ سَنَةَ سِتٍّ وَعِشْرِينَ حَدَّثَنَا رِشْدِينُ بْنُ سَعْدٍ عَنْ زُهْرَةَ بْنِ مَعْبَدٍ عَنْ أَبِي صَالِحٍ مَوْلَى عُثْمَانَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ عُثْمَانَ قَالَ أَيُّهَا النَّاسُ هَجِّرُوا فَإِنِّي مُهَجِّرٌ فَهَجَّرَ النَّاسُ ثُمَّ قَالَ أَيُّهَا النَّاسُ إِنِّي مُحَدِّثُكُمْ بِحَدِيثٍ مَا تَكَلَّمْتُ بِهِ مُنْذُ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَى يَوْمِي هَذَا قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ رِبَاطَ يَوْمٍ فِي سَبِيلِ اللَّهِ أَفْضَلُ مِنْ أَلْفِ يَوْمٍ مِمَّا سِوَاهُ فَلْيُرَابِطْ امْرُؤٌ حَيْثُ شَاءَ هَلْ بَلَّغْتُكُمْ قَالُوا نَعَمْ قَالَ اللَّهُمَّ اشْهَدْ

Musnad Ahmad 447: Telah menceritakan kepada kami Abdullah, Telah menceritakannya kepada kami [Suwaid Bin Sa'id] pada tahun ke dua puluh enam (Hijriyah), Telah menceritakan kepada kami [Risydin Bin Sa'd] dari [Zuhrah Bin Ma'bad] dari [Abu Shalih] mantan budak Utsman, bahwa [Utsman] berkata: "Wahai manusia, berhijrahlah, sesungguhnya aku akan berhijrah." Maka merekapun berhijrah. kemudian berkata: "Wahai manusia, aku akan menyampaikan sebuah hadits yang tidak pernah aku katakan sebelumnya sejak aku mendengarnya dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sampai sekarang. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya ribath satu hari di jalan Allah lebih utama dari pada seribu hari yang lainnya." Maka setiap orang hendaklah ribath semampunya, apakah aku telah menyampaikan kepada kalian?" Mereka menjawab "Ya." Dia berkata: "Ya Allah persaksikanlah."

Grade

Shahih Bukhari #448

صحيح البخاري ٤٤٨: حَدَّثَنَا أَبُو النُّعْمَانِ وَقُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ قَالَا حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ عَنْ أَيُّوبَ عَنْ نَافِعٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَدِمَ مَكَّةَ فَدَعَا عُثْمَانَ بْنَ طَلْحَةَ فَفَتَحَ الْبَابَ فَدَخَلَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَبِلَالٌ وَأُسَامَةُ بْنُ زَيْدٍ وَعُثْمَانُ بْنُ طَلْحَةَ ثُمَّ أَغْلَقَ الْبَابَ فَلَبِثَ فِيهِ سَاعَةً ثُمَّ خَرَجُوا قَالَ ابْنُ عُمَرَ فَبَدَرْتُ فَسَأَلْتُ بِلَالًا فَقَالَ صَلَّى فِيهِ فَقُلْتُ فِي أَيٍّ قَالَ بَيْنَ الْأُسْطُوَانَتَيْنِ قَالَ ابْنُ عُمَرَ فَذَهَبَ عَلَيَّ أَنْ أَسْأَلَهُ كَمْ صَلَّى

Shahih Bukhari 448: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nu'man] dan [Qutaibah bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] dari [Ayyub] dari [Nafi'] dari [Ibnu 'Umar] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengunjungi Makkah (Ka'bah) seraya memanggil 'Utsman bin Thalhah, 'Utsman bin Thalhah kemudian membuka pintu (Ka'bah) dan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun masuk diikuti oleh Bilal, Usamah bin Zaid, dan 'Utsman bin Thalhah, lalu pintu ditutup. Beliau berada di dalam sesaat kemudian mereka keluar." Ibnu Umar berkata: "Aku segera menemui Bilal untuk menanyakan sesuatu, Bilal pun menjawab: "Beliau melaksanakan shalat di dalam (Ka'bah)." Aku bertanya lagi: "Di sebelah mana?" Bilal menjawab: "Di antara dua tiang." Ibnu Umar berkata: "Lalu aku lupa untuk bertanya berapa beliau shalat."

Shahih Muslim #448

صحيح مسلم ٤٤٨: و حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ يَحْيَى أَخْبَرَنَا أَبُو خَيْثَمَةَ عَنْ هِشَامٍ أَخْبَرَنَا عُرْوَةُ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّهَا قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُدْنِي إِلَيَّ رَأْسَهُ وَأَنَا فِي حُجْرَتِي فَأُرَجِّلُ رَأْسَهُ وَأَنَا حَائِضٌ

Shahih Muslim 448: Dan telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Yahya] telah mengabarkan kepada kami [Abu Khaitsamah] dari [Hisyam] telah mengabarkan kepada kami [Urwah] dari [Aisyah] bahwa dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendekatkan kepalanya kepadaku yang saat itu aku berada di kamarku, lalu aku menyisir rambutnya mekipun dalam keadaan haid."

Sunan Abu Dawud #448

سنن أبي داوود ٤٤٨: حَدَّثَنَا مُوسَى بْنُ إِسْمَعِيلَ وَدَاوُدُ بْنُ شَبِيبٍ الْمَعْنَى قَالَا حَدَّثَنَا حَمَّادٌ عَنْ أَيُّوبَ عَنْ نَافِعٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ أَنَّ بِلَالًا أَذَّنَ قَبْلَ طُلُوعِ الْفَجْرِ فَأَمَرَهُ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ يَرْجِعَ فَيُنَادِيَ أَلَا إِنَّ الْعَبْدَ قَدْ نَامَ أَلَا إِنَّ الْعَبْدَ قَدْ نَامَ زَادَ مُوسَى فَرَجَعَ فَنَادَى أَلَا إِنَّ الْعَبْدَ قَدْ نَامَ قَالَ أَبُو دَاوُد وَهَذَا الْحَدِيثُ لَمْ يَرْوِهِ عَنْ أَيُّوبَ إِلَّا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ حَدَّثَنَا أَيُّوبُ بْنُ مَنْصُورٍ حَدَّثَنَا شُعَيْبُ بْنُ حَرْبٍ عَنْ عَبْدِ الْعَزِيزِ بْنِ أَبِي رَوَّادٍ أَخْبَرَنَا نَافِعٌ عَنْ مُؤَذِّنٍ لِعُمَرَ يُقَالُ لَهُ مَسْرُوحٌ أَذَّنَ قَبْلَ الصُّبْحِ فَأَمَرَهُ عُمَرُ فَذَكَرَ نَحْوَهُ قَالَ أَبُو دَاوُد وَقَدْ رَوَاهُ حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ عَنْ نَافِعٍ أَوْ غَيْرِهِ أَنَّ مُؤَذِّنًا لِعُمَرَ يُقَالُ لَهُ مَسْرُوحٌ أَوْ غَيْرُهُ قَالَ أَبُو دَاوُد وَرَوَاهُ الدَّرَاوَرْدِيُّ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ عَنْ نَافِعٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ قَالَ كَانَ لِعُمَرَ مُؤَذِّنٌ يُقَالُ لَهُ مَسْعُودٌ وَذَكَرَ نَحْوَهُ وَهَذَا أَصَحُّ مِنْ ذَاكَ

Sunan Abu Daud 448: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Isma'il] dan [Dawud bin Syabib] secara makna, mereka berdua berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Ayyub] dari [Nafi'] dari [Ibnu Umar] bahwasanya Bilal adzan sebelum terbit fajar, maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkannya untuk kembali dan mengumandangkan: Alaa innal 'abda qad naama, alaa innal 'abda qad naama" (Ingatlah, bahwa hamba benar-benar telah tidur, ingatlah, bahwa hamba benar-benar telah tidur). Musa menambahkan: Maka dia kembali dan mengumandangkan: Alaa innal 'abda qad naama (Ingatlah, bahwa hamba benar-benar telah tidur. Abu Dawud berkata: Hadits ini tidak ada yang meriwayatkannya dari Ayyub kecuali Hammad bin Salamah. Telah menceritakan kepada kami [Ayyub bin Manshur] telah menceritakan kepada kami [Syu'aib bin Harb] dari [Abdul Aziz bin Abi Rawwad] telah mengabarkan kepada kami [Nafi'] tentang seorang muadzin Umar yang dikenal dengan panggilan [Masruh] yang adzan sebelum Shubuh, maka [Umar] memerintahkannya, kemudian perawi menyebutkan seperti hadits di atas. Abu Dawud berkata: Dan [Hammad bin Zaid] telah meriwayatkan dari [Ubaidullah bin Umar] dari [Nafi'] atau yang lainnya, bahwasanya seorang muadzin pada zaman Umar yang disebut namanya [Masruh] atau yang lainnya. Abu Dawud berkata: [Ad Darawardi] telah meriwayatkannya dari [Ubaidullah] dari [Nafi'] dari [Ibnu Umar] dia berkata: Umar mempunyai seorang muadzin yang disebut namanya Mas'ud, kemudian dia menyebutkan seperti di atas, dan hadits ini lebih shahih dari yang lainnya.

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : 1. Hasan 532 2. Hasan 533,

Sunan Nasa'i #448

سنن النسائي ٤٤٨: أَخْبَرَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ دَاوُدَ عَنْ ابْنِ وَهْبٍ قَالَ أَخْبَرَنِي عَمْرُو بْنُ الْحَارِثِ أَنَّ عَبْدَ رَبِّهِ بْنَ سَعِيدٍ حَدَّثَهُ أَنَّ الْبُنَانِيَّ حَدَّثَهُ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ أَنَّ الصَّلَوَاتِ فُرِضَتْ بِمَكَّةَ وَأَنَّ مَلَكَيْنِ أَتَيَا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَذَهَبَا بِهِ إِلَى زَمْزَمَ فَشَقَّا بَطْنَهُ وَأَخْرَجَا حَشْوَهُ فِي طَسْتٍ مِنْ ذَهَبٍ فَغَسَلَاهُ بِمَاءِ زَمْزَمَ ثُمَّ كَبَسَا جَوْفَهُ حِكْمَةً وَعِلْمًا

Sunan Nasa'i 448: Telah mengabarkan kepada kami [Sulaiman bin Daud] dari [Ibnu Wahab] dia berkata: Telah mengabarkan kepadaku [Amr bin Al Haritst] bahwa seorang budak tuannya - [Ibnu Sa'id] - berkata kepadanya: Sesungguhnya [Al Bunani] berkata kepadanya, dari [Anas bin Malik] bahwa: "Shalat diwajibkan di Makkah, dan ada dua Malaikat datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Keduanya pergi membawa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ke sumur Zamzam, lalu membelah perutnya dan mengeluarkan (jantungnya) di masukkan ke dalam ember kemudian mencuci dengan air Zamzam. Setelah itu memasukkan ke dalam hatinya hikmah dan ilmu."

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,

Sunan Ibnu Majah #448

سنن ابن ماجه ٤٤٨: حَدَّثَنَا الْعَبَّاسُ بْنُ عُثْمَانَ وَعُثْمَانُ بْنُ إِسْمَعِيلَ الدِّمَشْقِيَّانِ قَالَا حَدَّثَنَا الْوَلِيدُ بْنُ مُسْلِمٍ حَدَّثَنَا شَيْبَةُ بْنُ الْأَحْنَفِ عَنْ أَبِي سَلَّامٍ الْأَسْوَدِ عَنْ أَبِي صَالِحٍ الْأَشْعَرِيِّ حَدَّثَنِي أَبُو عَبْدِ اللَّهِ الْأَشْعَرِيُّ عَنْ خَالِدِ بْنِ الْوَلِيدِ وَيَزِيدَ بْنِ أَبِي سُفْيَانَ وَشُرَحْبِيلَ ابْنِ حَسَنَةَ وَعَمْرِو بْنِ الْعَاصِ كُلُّ هَؤُلَاءِ سَمِعُوا مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أَتِمُّوا الْوُضُوءَ وَيْلٌ لِلْأَعْقَابِ مِنْ النَّارِ

Sunan Ibnu Majah 448: Telah menceritakan kepada kami [Al 'Abbas bin Utsman] dan [Utsman bin Isma'il Ad Dimasyqi] keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Walid bin Muslim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syaibah bin Al Ahnaf] dari [Abu Sallam Al Aswad] dari [Abu Shalih Al Asy'ari] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Abdullah Al Asy'ari] dari [Khalid bin Al Walid] dan [Yazid bin Abu Sufyan] dan [Syurahbil bin Hasanah] dan ['Amru bin Al 'Ash] semuanya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sempurnakanlah wudlu, tumit-tumit yang tidak terbasuh air wudlu akan masuk neraka."

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,

Musnad Ahmad #448

مسند أحمد ٤٤٨: حَدَّثَنَا أَبُو الْمُغِيرَةِ حَدَّثَنَا الْأَوْزَاعِيُّ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ أَبِي كَثِيرٍ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ التَّيْمِيِّ حَدَّثَنِي شَقِيقُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ حُمْرَانَ قَالَ كَانَ عُثْمَانُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَاعِدًا فِي الْمَقَاعِدِ فَدَعَا بِوَضُوءٍ فَتَوَضَّأَ ثُمَّ قَالَ رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ تَوَضَّأَ فِي مَقْعَدِي هَذَا ثُمَّ قَالَ مَنْ تَوَضَّأَ مِثْلَ وُضُوئِي هَذَا ثُمَّ قَامَ فَرَكَعَ رَكْعَتَيْنِ غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ وَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا تَغْتَرُّوا

Musnad Ahmad 448: Telah menceritakan kepada kami [Abu Al Mughirah] Telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] Telah menceritakan kepada kami [Yahya Bin Abu Katsir] dari [Muhammad Bin Ibrahim At Taimi] Telah menceritakan kepadaku [Syaqiq Bin Salamah] dari [Humran] dia berkata: [Utsman] duduk di bangku dan meminta dibawakan air wudlu, kemudian berwudlu dan berkata: "Aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berwudlu di bangku ini kemudian beliau bersabda: "Barangsiapa berwudlu seperti wudluku ini, kemudian berdiri melaksanakan Shalat dua rakaat, niscaya dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni." Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian terpedaya."

Grade

Shahih Bukhari #449

صحيح البخاري ٤٤٩: حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ قَالَ حَدَّثَنَا اللَّيْثُ عَنْ سَعِيدِ بْنِ أَبِي سَعِيدٍ أَنَّهُ سَمِعَ أَبَا هُرَيْرَةَ يَقُولُ بَعَثَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَيْلًا قِبَلَ نَجْدٍ فَجَاءَتْ بِرَجُلٍ مِنْ بَنِي حَنِيفَةَ يُقَالُ لَهُ ثُمَامَةُ بْنُ أُثَالٍ فَرَبَطُوهُ بِسَارِيَةٍ مِنْ سَوَارِي الْمَسْجِدِ

Shahih Bukhari 449: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Laits] dari [Sa'id bin Abu Sa'id] bahwa dia mendengar [Abu Hurairah] berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pernah mengirim pasukan berkuda mendatangi Najed, kemudian pasukan tersebut kembali dengan membawa tawanan seorang laki-laki dari Bani Hanifah yang bernama Tsumamah bin Utsal. Kemudian laki-laki itu diikat di salah satu tiang masjid."