مسند أحمد

Musnad Ahmad

Musnad Ahmad #14581

مسند أحمد ١٤٥٨١: حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا ابْنُ جُرَيْجٍ أَخْبَرَنِي أَبُو الزُّبَيْرِ أَنَّهُ سَمِعَ جَابِرَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ يَقُولُ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ غِفَارٌ غَفَرَ اللَّهُ لَهَا وَأَسْلَمُ سَالَمَهَا اللَّهُ

Musnad Ahmad 14581: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bani Ghifar, semoga Allah mengampuninya. Bani Aslam, semoga Allah memberi keselamatan kepadanya."

Grade

Musnad Ahmad #14582

مسند أحمد ١٤٥٨٢: حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا ابْنُ جُرَيْجٍ أَخْبَرَنِي أَبُو الزُّبَيْرِ أَنَّهُ سَمِعَ جَابِرَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ يَقُولُ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ أَرْجُو أَنْ يَكُونَ مَنْ يَتَّبِعُنِي مِنْ أُمَّتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ رُبْعَ أَهْلِ الْجَنَّةِ قَالَ فَكَبَّرْنَا قَالَ أَرْجُو أَنْ يَكُونُوا ثُلُثَ أَهْلِ الْجَنَّةِ قَالَ فَكَبَّرْنَا قَالَ أَرْجُو أَنْ تَكُونُوا الشَّطْرَ

Musnad Ahmad 14582: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya berharap agar umatku yang mengikutiku pada Hari Kiamat sebanyak seperempat penduduk surga" (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu kami bertakbir. Beliau bersabda: "Saya berharap mereka menjadi sepertiga penduduk surga." (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: kami bertakbir. Beliau bersabda: "Saya harap mereka adalah setengahnya."

Grade

Musnad Ahmad #14583

مسند أحمد ١٤٥٨٣: حَدَّثَنَا رَوْحُ بْنُ عُبَادَةَ حَدَّثَنَا ابْنُ جُرَيْجٍ أَخْبَرَنِي أَبُو الزُّبَيْرِ أَنَّهُ سَمِعَ جَابِرَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ يَسْأَلُ عَنْ الْوُرُودِ قَالَ نَحْنُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ عَلَى كَذَا وَكَذَا انْظُرْ أَيْ ذَلِكَ فَوْقَ النَّاسِ قَالَ فَتُدْعَى الْأُمَمُ بِأَوْثَانِهَا وَمَا كَانَتْ تَعْبُدُ الْأَوَّلَ فَالْأَوَّلَ ثُمَّ يَأْتِينَا رَبُّنَا بَعْدَ ذَلِكَ فَيَقُولُ مَنْ تَنْتَظِرُونَ فَيَقُولُونَ نَنْتَظِرُ رَبَّنَا عَزَّ وَجَلَّ فَيَقُولُ أَنَا رَبُّكُمْ يَقُولُونَ حَتَّى نَنْظُرَ إِلَيْكَ فَيَتَجَلَّى لَهُمْ يَضْحَكُ قَالَ سَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ فَيَنْطَلِقُ بِهِمْ وَيَتَّبِعُونَهُ وَيُعْطَى كُلُّ إِنْسَانٍ مُنَافِقٍ أَوْ مُؤْمِنٍ نُورًا ثُمَّ يَتَّبِعُونَهُ عَلَى جِسْرِ جَهَنَّمَ كَلَالِيبُ وَحَسَكٌ تَأْخُذُ مَنْ شَاءَ اللَّهُ ثُمَّ يُطْفَأُ نُورُ الْمُنَافِقِ ثُمَّ يَنْجُو الْمُؤْمِنُونَ فَتَنْجُو أَوَّلُ زُمْرَةٍ وُجُوهُهُمْ كَالْقَمَرِ لَيْلَةَ الْبَدْرِ سَبْعُونَ أَلْفًا لَا يُحَاسَبُونَ ثُمَّ الَّذِينَ يَلُونَهُمْ كَأَضْوَإِ نَجْمٍ فِي السَّمَاءِ ثُمَّ كَذَلِكَ تَحِلُّ الشَّفَاعَةُ حَتَّى يَخْرُجَ مِنْ النَّارِ مَنْ قَالَ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَكَانَ فِي قَلْبِهِ مِنْ الْخَيْرِ مَا يَزِنُ شَعِيرَةً فَيُجْعَلُونَ بِفِنَاءِ أَهْلِ الْجَنَّةِ وَيَجْعَلُ أَهْلُ الْجَنَّةِ يَرُشُّونَ عَلَيْهِمْ الْمَاءَ حَتَّى يَنْبُتُونَ نَبَاتَ الشَّيْءِ فِي السَّيْلِ ثُمَّ يَسْأَلُ حَتَّى يُجْعَلَ لَهُ الدُّنْيَا وَعَشَرَةُ أَمْثَالِهَا مَعَهَا

Musnad Ahmad 14583: Telah bercerita kepada kami [Rauh bin 'Ubadah] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata tentang melewati neraka jahannam. Beliau berkata: kami pada Hari Kiamat keadaannya demikian dan demikian, lihatlah apa yang di atas manusia!. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: lalu dipanggillah umAt umat dengan apa yang mereka sembahan.Keseluruhan umat dipanggil secara berurutan. Lalu Rabb kita datang kepada kita dan bertanya, siapa yang kalian tunggu?. Mereka menjawab 'Kami menunggu rabb kami azza wa jalla.' Maka Allah berkata: 'Saya adalah Rabb kalian'. Mereka mengatakan ' Kami ingin melihat wajah-Mu'. Lantas (Allah AzzaWaJalla) menampakkan diri dan tersenyum. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: saya telah mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Lalu Allah berangkat bersama mereka dan orang-orang mengikuti-Nya, setiap orang munafiq dan orang mukmin sama-sama diberi cahaya. Mereka mengikuti-Nya di atas jembatan Jahannam yang terdapat sekian banyak gantungan dan pengait-pengait besi yang setiap saat siap menarik siapa saja yang dikehendaki Allah. Lalu cahaya orang munafiq padam sedang orang mukmin selamat, kelompok yang pertama kali selamat wajah mereka seperti bulan purnama pada Lailatul Qodar. Mereka jumlahnya ada tujuh puluh ribu, mereka tidak dihisab. Kemudian setelah mereka sebagaimana cahaya bintang di langit. Demikianlah keadaannya sampai syafa'at diberlakukan dan orang yang berkata LA ILAHA ILLA ALLOH keluar dari neraka sedang dihatinya ada kebaikan walau seberat biji gandum. Mereka ditempatkan di teras-teras syurga, lalu penduduk syurga memercikkan air kepada mereka dengan air, lalu mereka tumbuh sebagaimana tumbuhnya buih dalam genangan. Lalu orang itu meminta suatu permintaan sehingga diberikan kepadanya dunia dan sepuluh kali lipatnya menjadi miliknya."

Grade

Musnad Ahmad #14584

مسند أحمد ١٤٥٨٤: حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا ابْنُ جُرَيْجٍ أَخْبَرَنِي أَبُو الزُّبَيْرِ أَنَّهُ سَمِعَ جَابِرَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ يَقُولُ لِكُلِّ نَبِيٍّ دَعْوَةٌ قَدْ دَعَا بِهَا فِي أُمَّتِهِ وَخَبَّأْتُ دَعْوَتِي شَفَاعَةً لِأُمَّتِهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ يَعْنِي النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

Musnad Ahmad 14584: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: "Setiap nabi memiliki doa yang diperuntukkan ummatnya, sedangkan saya menyimpan doaku sebagai syafaat untuk umatku pada Hari Kiamat yakni umatnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam."

Grade

Musnad Ahmad #14585

مسند أحمد ١٤٥٨٥: حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا ابْنُ جُرَيْجٍ أَخْبَرَنِي أَبُو الزُّبَيْرِ أَنَّهُ سَمِعَ جَابِرَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ يَقُولُ سَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ يَأْكُلُ أَهْلُ الْجَنَّةِ فِيهَا وَيَشْرَبُونَ وَلَا يَتَمَخَّطُونَ وَلَا يَتَغَوَّطُونَ وَلَا يَبُولُونَ وَيَكُونُ طَعَامُهُمْ ذَلِكَ جُشَاءً وَيُلْهَمُونَ التَّسْبِيحَ وَالْحَمْدَ كَمَا يُلْهَمُونَ النَّفَسَ

Musnad Ahmad 14585: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Para penghuni surga makan di dalamnya, minum namun mereka tidak mengeluarkan ingus, tidak buang air besar dan tidak kencing. Makanan mereka adalah uap keringat yang berbau harum. Mereka menelan tasbih dan tahmid sebagaimana menelan udara."

Grade

Musnad Ahmad #14586

مسند أحمد ١٤٥٨٦: حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا ابْنُ جُرَيْجٍ أَخْبَرَنِي أَبُو الزُّبَيْرِ أَنَّهُ سَمِعَ جَابِرَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ يَقُولُ قَدْ يَئِسَ الشَّيْطَانُ أَنْ يَعْبُدَهُ الْمُسْلِمُونَ وَلَكِنْ فِي التَّحْرِيشِ بَيْنَهُمْ

Musnad Ahmad 14586: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: "Setan telah berputus asa dari harapan untuk disembah orang-orang muslim tapi dia mengodanya untuk mengadu domba di antara mereka."

Grade

Musnad Ahmad #14587

مسند أحمد ١٤٥٨٧: حَدَّثَنَا رَوْحٌ عَنْ ابْنِ جُرَيْجٍ أَخْبَرَنِي أَبُو الزُّبَيْرِ أَنَّهُ سَمِعَ جَابِرَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ يَقُولُ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ عَرْشُ إِبْلِيسَ عَلَى الْبَحْرِ ثُمَّ يَبْعَثُ سَرَايَاهُ فَيَفْتِنُونَ النَّاسَ فَأَعْظَمُهُمْ عِنْدَهُ أَعْظَمُهُمْ فِتْنَةً

Musnad Ahmad 14587: Telah bercerita kepada kami [Rauh] dari [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kerajaan Iblis berada di atas laut, dia mengirimkan bala tentaranya, yang paling besar kedudukannya adalah yang paling bisa menggoda manusia."

Grade

Musnad Ahmad #14588

مسند أحمد ١٤٥٨٨: حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا ابْنُ جُرَيْجٍ أَخْبَرَنِي أَبُو الزُّبَيْرِ أَنَّهُ سَمِعَ جَابِرَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ وَلَمْ يَرْفَعْهُ أَنَا فَرَطُكُمْ بَيْنَ أَيْدِيكُمْ فَإِنْ لَمْ تَجِدُونِي فَأَنَا عَلَى الْحَوْضِ وَالْحَوْضُ قَدْرُ مَا بَيْنَ أَيْلَةَ إِلَى مَكَّةَ وَسَيَأْتِي رِجَالٌ وَنِسَاءٌ فَلَا يَذُوقُونَ مِنْهُ شَيْئًا مَوْقُوفٌ وَلَمْ يَرْفَعْهُ

Musnad Ahmad 14588: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] dengan tidak memarfukkannya. "Saya orang yang akan mendahului kalian, jika kalian tidak mendapatkanku maka saya berada di telaga yang besarnya seperti jarak antara 'Ailah sampai Makkah. Beberapa laki-laki dan wanita akan mendatanginya namun sama sekali tidak merasakannya." Mauquf dan ia tidak memarfukkannya.

Grade

Musnad Ahmad #14589

مسند أحمد ١٤٥٨٩: حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا زَكَرِيَّا بْنُ إِسْحَاقَ حَدَّثَنَا أَبُو الزُّبَيْرِ أَنَّهُ سَمِعَ جَابِرَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ يَقُولُ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَا عَلَى الْحَوْضِ أَنْظُرُ مَنْ يَرِدُ عَلَيَّ قَالَ فَيُؤْخَذُ نَاسٌ دُونِي فَأَقُولُ يَا رَبِّ مِنِّي وَمِنْ أُمَّتِي قَالَ فَيُقَالُ وَمَا يُدْرِيكَ مَا عَمِلُوا بَعْدَكَ مَا بَرِحُوا بَعْدَكَ يَرْجِعُونَ عَلَى أَعْقَابِهِمْ قَالَ جَابِرٌ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْحَوْضُ مَسِيرَةُ شَهْرٍ وَزَوَايَاهُ سَوَاءٌ يَعْنِي عَرْضُهُ مِثْلُ طُولِهِ وَكِيزَانُهُ مِثْلُ نُجُومِ السَّمَاءِ وَهُوَ أَطْيَبُ رِيحًا مِنْ الْمِسْكِ وَأَشَدُّ بَيَاضًا مِنْ اللَّبَنِ مَنْ شَرِبَ مِنْهُ لَمْ يَظْمَأْ بَعْدَهُ أَبَدًا

Musnad Ahmad 14589: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Zakariya bin Ishaq] telah bercerita kepada kami [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya akan berada pada telagaku, melihat siapa yang akan menemuiku." Lalu ada beberapa orang yang hidup sepeninggalku disiksa hingga saya berkata: Wahai Robku, dia adalah dari golonganku, bahkan dia dari umatku." Lantas ada jawaban 'Sesungguhnya engkau tidak mengetahui apa yang mereka kerjakan setelah kepergianmu, dan keadaan mereka sepeninggalmu, mereka kembali kepada kekufuran.." Jabir berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Telaga itu panjangnya perjalanan sebulan dan tepi-tepinya alias lebarnya sama dengan panjangnya, dan tempat minumnya sebagaimana bintang di langit, baunya lebih harum daripada kasturi, lebih putih daripada susu. Siapa yang meminumnya maka tidak akan merasakan kehausan selamanya."

Grade

Musnad Ahmad #14590

مسند أحمد ١٤٥٩٠: حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا زَكَرِيَّا حَدَّثَنَا أَبُو الزُّبَيْرِ أَنَّهُ سَمِعَ جَابِرَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ يَقُولُ نَهَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ نَبِيذِ الْجَرِّ وَالْمُزَفَّتِ وَالدُّبَّاءِ وَالنَّقِيرِ وَكَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا لَمْ يَجِدْ لَهُ شَيْئًا يُنْبَذُ لَهُ فِيهِ نُبِذَ لَهُ فِي تَوْرٍ مِنْ حِجَارَةٍ

Musnad Ahmad 14590: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Zakariya] telah bercerita kepada kami [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang perasan yang ditaruh di dalam bejana yang terbuat dari tembaga, muzaffat (bejana yang dicat untuk rendaman anggur), duba' (bejana yang terbuat dari tanah untuk rendaman anggur), dan naqir (bejana dari bekas pohon untuk rendaman anggur). Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika tidak mendapatkan sesuatupun beliau simpan minuman pada bejana dari batu.

Grade