مسند أحمد ٥٩٥٦: حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ أَخْبَرَنَا يُونُسُ عَنِ زِيَادِ بْنِ جُبَيْرٍ قَالَ رَأَيْتُ ابْنَ عُمَرَ أَتَى عَلَى رَجُلٍ قَدْ أَنَاخَ بَدَنَتَهُ لِيَنْحَرَهَا بِمِنًى فَقَالَ ابْعَثْهَا قِيَامًا مُقَيَّدَةً سُنَّةَ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Musnad Ahmad 5956: Telah menceritakan kepada kami [Ismail] telah mengabarkan kepada kami [Yunus] dari [Ziyad bin Jubair] dia berkata: "Saya melihat Ibnu Umar mendatangi seorang laki-laki di Mina yang menderumkan untanya untuk disembelih, maka Ibnu Umar berkata: ' (sembelihlah dalam keadaan) berdiri dan terikat. Itulah sunnah Rasulullah SHALLALLAHU'ALAIHI WASALLAM '"
Grade
مسند أحمد ٥٩٥٧: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ مَهْدِيٍّ حَدَّثَنَا زُهَيْرٌ عَنْ زَيْدِ بْنِ أَسْلَمَ عَنِ ابْنِ عُمَرَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّمَا النَّاسُ كَإِبِلٍ مِائَةٍ لَا تَكَادُ تَجِدُ فِيهَا رَاحِلَةً
Musnad Ahmad 5957: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Zaid bin Aslam] dari [Ibnu Umar] dia berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: " Perumpamaan manusia seperti seratus ekor unta, tidak kamu dapatkan seekor pun yang layak untuk dikendarai."
Grade
مسند أحمد ٥٩٥٨: حَدَّثَنَا بَهْزٌ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ أَخْبَرَنَا طَلْحَةُ بْنُ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ كَرِيزٍ عَنِ ابْنِ عُمَرَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صَلَّى فِي الْبَيْتِ بَيْنَ السَّارِيَتَيْنِ
Musnad Ahmad 5958: Telah menceritakan kepada kami [Bahzun] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Thalhah bin Ubaidillah bin Kariz] dari [Ibnu Umar], Pernah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam shalat di Ka'bah diantara dua tiang.
Grade
مسند أحمد ٥٩٥٩: حَدَّثَنَا بَهْزٌ وَأَبُو كَامِلٍ قَالَا حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ حَدَّثَنَا سِمَاكُ بْنُ حَرْبٍ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ قَالَ كُنْتُ أَبِيعُ الْإِبِلَ بِالْبَقِيعِ فَأَقْبِضُ الْوَرِقَ مِنْ الدَّنَانِيرِ وَالدَّنَانِيرَ مِنْ الْوَرِقِ فَأَتَيْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهُوَ فِي بَيْتِ حَفْصَةَ فَقُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ رُوَيْدَكَ أَسْأَلُكَ إِنِّي كُنْتُ أَبِيعُ الْإِبِلَ بِالْبَقِيعِ فَأَقْبِضُ هَذِهِ مِنْ هَذِهِ وَهَذِهِ مِنْ هَذِهِ فَقَالَ لَا بَأْسَ أَنْ تَأْخُذَهَا بِسِعْرِ يَوْمِهَا مَا لَمْ تَفْتَرِقَا وَبَيْنَكُمَا شَيْءٌ
Musnad Ahmad 5959: Telah menceritakan kepada kami [Bahzun] dan [Abu Kamil] keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] telah menceritakan kepada kami [Simak bin Harb] dari [Sa'id bin Jubair] dari [Abdullah bin 'Umar] dia berkata: Aku pernah melakukan jual-beli unta di Baqi'. Adakalanya saya membayar dengan uang perak, sedang pembeli dengan menggunakan uang Dinar. Namun adakalnya saya gunakan uang dinar dan pembeli menggunakan uang perak. Lalu saya datangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam saat beliau di rumah Hafshah, dan saya bertanya: "Wahai Rasulullah, saya ingin bertanya kepada anda, saya menjual unta di Baqi', antara saya dan pembeli kadang menggunakan uang yang berbeda." Maka beliau bersabda: "Tidak mengapa kamu mengambilnya dengan mata uang hari itu, selama jika kamu berdua berpisah, persoalan telah beres semua."
Grade
مسند أحمد ٥٩٦٠: حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ يُوسُفَ عَنْ شَرِيكٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ شَرِيكٍ الْعَامِرِيِّ قَالَ سَمِعْتُ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عُمَرَ وَعَبْدَ اللَّهِ بْنَ عَبَّاسٍ وَعَبْدَ اللَّهِ بْنَ الزُّبَيْرِ سُئِلُوا عَنْ الْعُمْرَةِ قَبْلَ الْحَجِّ فِي الْمُتْعَةِ فَقَالُوا نَعَمْ سُنَّةُ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ تَقْدَمُ فَتَطُوفُ بِالْبَيْتِ وَبَيْنَ الصَّفَا وَالْمَرْوَةِ ثُمَّ تَحِلُّ وَإِنْ كَانَ ذَلِكَ قَبْلَ يَوْمِ عَرَفَةَ بِيَوْمٍ ثُمَّ تُهِلُّ بِالْحَجِّ فَتَكُونُ قَدْ جَمَعْتَ عُمْرَةً وَحَجَّةً أَوْ جَمَعَ اللَّهُ لَكَ عُمْرَةً وَحَجَّةً
Musnad Ahmad 5960: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Yusuf] dari [Syarik] dari [Abdullah bin Syarik Al Amiri] dia berkata: saya mendengar [Abdullah bin Umar] dan [Abdullah bin Abbas] dan [Abdulah bin Zubair] pernah ditanya mengenai umrah sebelum haji (haji tamattu'). Mereka menjawab: "Ya, itu adalah sunnah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Kamu datang, lalu melakukan thawaf di baitullah, dan melakukan Sa'i antara Shafa dan Marwah, kemudian kamu bertahallul. (Itu boleh dilakukan) meski hanya satu hari sebelum hari wuquf 'arafah, setelah itu kamu bertalbiyah (niat) untuk ibadah haji. Dengan begitu, berarti kamu menggabung antara umrah dan haji (dalam satu kesempatan). Dan sepertinya mereka mengatakan -Dengan begitu Allah telah menghimpun umrah dan hajimu--."
Grade
مسند أحمد ٥٩٦١: حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ يُوسُفَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ عَاصِمِ بْنِ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ عَاصِمٍ عَنْ سَالِمٍ عَنِ ابْنِ عُمَرَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا يُصَوِّرُ عَبْدٌ صُورَةً إِلَّا قِيلَ لَهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ أَحْيِ مَا خَلَقْتَ
Musnad Ahmad 5961: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Yusuf] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ashim] dari [Salim] dari [Ibnu Umar], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tidaklah seorang hamba menggambar sebuah lukisan, kecuali dikatakan kepadanya hari kiamat, 'Hidupkan apa yang kamu cipta.'"
Grade
مسند أحمد ٥٩٦٢: حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ يُوسُفَ عَنْ شَرِيكٍ عَنْ أَبِي إِسْحَاقَ عَنْ مُجَاهِدٍ عَنِ ابْنِ عُمَرَ قَالَ اعْتَمَرَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَرَّتَيْنِ قَبْلَ أَنْ يَحُجَّ فَبَلَغَ ذَلِكَ عَائِشَةَ فَقَالَتْ اعْتَمَرَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَرْبَعَ عُمَرٍ قَدْ عَلِمَ بِذَلِكَ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عُمَرَ مِنْهُنَّ عُمْرَةٌ مَعَ حَجَّتِهِ
Musnad Ahmad 5962: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Yusuf] dari [Syarik] dari [Abu Ishaq] dari [Mujahid] dari [Ibnu Umar] berkata: "Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melakukan Umrah dua kali sebelum melakukan haji." Ucapan Ibnu Umar ini terdengar [Aisyah], hingga ia katakan, "Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melakukan umrah sebanyak empat kali, dan Abdullah bin Umar pun tahu hal itu. Dan satu di antaranya adalah umrah beserta hajinya."
Grade
مسند أحمد ٥٩٦٣: حَدَّثَنَا حَجَّاجٌ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ دِينَارٍ سَمِعْتُ ابْنَ عُمَرَ يَقُولُ كُنَّا إِذَا بَايَعْنَا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى السَّمْعِ وَالطَّاعَةِ يُلَقِّنُنَا هُوَ فِيمَا اسْتَطَعْتُمْ
Musnad Ahmad 5963: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abdullah bin Dinar] saya mendengar [Abdullah bin Umar] berkata: " Jika kami berbaiat kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam untuk selalu mendengar dan ta'at, beliau menuntun kami dengan bacaan "Semaksimal kemampuanmu."
Grade
مسند أحمد ٥٩٦٤: حَدَّثَنَا حَجَّاجٌ حَدَّثَنِي شُعْبَةُ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ دِينَارٍ سَمِعْتُ ابْنَ عُمَرَ يُحَدِّثُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ لَمْ يَجِدْ نَعْلَيْنِ فَلْيَلْبَسْ خُفَّيْنِ وَلْيَشُقَّهُمَا أَوْ لِيَقْطَعْهُمَا أَسْفَلَ مِنْ الْكَعْبَيْنِ
Musnad Ahmad 5964: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah meceritakan kepadaku [Syu'bah] dari [Abdullah bin Dinar] aku mendengar [Ibnu Umar] menceritakan dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, bahwa beliau bersabda: "Barangsiapa yang tidak mendapati terompah, hendaknya ia memakai sepatu dan memotongnya di bawah kedua mata kaki."
Grade
مسند أحمد ٥٩٦٥: حَدَّثَنَا حَجَّاجٌ حَدَّثَنَا شَرِيكٌ عَنْ عُثْمَانَ بْنِ أَبِي زُرْعَةَ عَنْ مُهَاجِرٍ الشَّامِيِّ عَنِ ابْنِ عُمَرَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ لَبِسَ ثَوْبَ شُهْرَةٍ أَلْبَسَهُ اللَّهُ تَبَارَكَ وَتَعَالَى ثَوْبَ مَذَلَّةٍ يَوْمَ الْقِيَامَةِ قَالَ شَرِيكٌ وَقَدْ رَأَيْتُ مُهَاجِرًا وَجَالَسْتُهُ
Musnad Ahmad 5965: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Usman bin Abi Zur'ah] dari [Muhajir Asy Syami] dari [Ibnu Umar] dia berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa yang memakai pakaian kesombongan, Allah mengenakan baginya pakaian kehinaan pada hari kiamat." Syarik berkata: " Pernah aku melihat Muhajir dan bermajelis bersamanya."
Grade