مسند أحمد ٣٦٧٧: حَدَّثَنَا أَبُو أَحْمَدَ حَدَّثَنَا عِيسَى بْنُ دِينَارٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَمْرِو بْنِ الْحَارِثِ بْنِ أَبِي ضِرَارٍ الْخُزَاعِيِّ قَالَ سَمِعْتُ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ مَسْعُودٍ يَقُولُ مَا صُمْتُ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ تِسْعًا وَعِشْرِينَ أَكْثَرُ مِمَّا صُمْتُ مَعَهُ ثَلَاثِينَ
Musnad Ahmad 3677: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ahmad] telah menceritakan kepada kami [Isa bin Dinar] dari [ayahnya] dari [Amru bin Al Harits bin Abu Dlirar Al Khuza'i] berkata: Aku mendengar [Abdullah bin Mas'ud] berkata: Aku lebih sering berpuasa bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dua puluh sembilan hari dari pada berpuasa bersama beliau tiga puluh hari.
Grade
مسند أحمد ٣٦٧٨: حَدَّثَنَا يُونُسُ حَدَّثَنَا لَيْثٌ عَنْ يَزِيدَ بْنِ أَبِي حَبِيبٍ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ إِسْحَاقَ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ الْأَسْوَدِ حَدَّثَهُ عَنْ أَبِيهِ أَنَّ ابْنَ مَسْعُودٍ حَدَّثَهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ عَامَّةً مَا يَنْصَرِفُ مِنْ الصَّلَاةِ عَلَى يَسَارِهِ إِلَى الْحُجُرَاتِ
Musnad Ahmad 3678: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Yazid bin Abu Habib] dari [Muhammad bin Ishaq] dari [Abdurrahman bin Al Aswad] ia menceritakannya dari [ayahnya] bahwa [Ibnu Mas'ud] menceritakannya bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam selalu melakukannya yaitu tidak berpaling dari shalat ke arah kirinya menuju kamar.
Grade
مسند أحمد ٣٦٧٩: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا سُفْيَانُ عَنِ الْأَعْمَشِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مُرَّةَ عَنْ أَبِي الْأَحْوَصِ عَنْ عَبدِ اللَّهِ قَالَ لَأَنْ أَحْلِفَ تِسْعًا أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قُتِلَ قَتْلًا أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْ أَنْ أَحْلِفَ وَاحِدَةً أَنَّهُ لَمْ يُقْتَلْ وَذَلِكَ بِأَنَّ اللَّهَ جَعَلَهُ نَبِيًّا وَاتَّخَذَهُ شَهِيدًا قَالَ الْأَعْمَشُ فَذَكَرْتُ ذَلِكَ لِإِبْرَاهِيمَ فَقَالَ كَانُوا يَرَوْنَ أَنَّ الْيَهُودَ سَمُّوهُ وَأَبَا بَكْرٍ
Musnad Ahmad 3679: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Abdullah bin Murrah] dari [Abu Al Ahwash] dari [Abdullah] berkata: Sungguh aku bersumpah sembilan kali bahwa beliau terbunuh, lebih aku sukai daripada aku bersumpah satu kali bahwa beliau tidak akan terbunuh. Hal itu karena Allah menjadikannya sebagai Nabi dan Saksi. Al A'masy berkata: Lalu aku menyebutkan hal itu kepada Ibrahim, ia pun berkata: Mereka melihat bahwa orang yahudi pernah meracuni beliau beserta Abu Bakar.
Grade
مسند أحمد ٣٦٨٠: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَنْبَأَنَا سُفْيَانُ عَنِ الْأَعْمَشِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ قَالَ كَانَ عَبْدُ اللَّهِ يَرْمِي الْجَمْرَةَ مِنْ الْمَسِيلِ فَقُلْتُ أَمِنْ هَاهُنَا تَرْمِيهَا فَقَالَ مِنْ هَاهُنَا وَالَّذِي لَا إِلَهَ غَيْرُهُ رَمَاهَا الَّذِي أُنْزِلَتْ عَلَيْهِ سُورَةُ الْبَقَرَةِ
Musnad Ahmad 3680: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah memberitakan kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Ibrahim] dari [Abdurrahman] ia berkata: [Abdullah] pernah melempar jumrah dari Al Masil, lalu aku tanyakan: Dari sinikah engkau melemparnya? Ia pun berkata: Demi Dzat yang tidak ada sesembahan yang haq selainNya, dari sini beliau melemparnya di mana tempat ini surat Al Baqarah diturunkan kepadanya.
Grade
مسند أحمد ٣٦٨١: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا سُفْيَانُ عَنِ الْأَعْمَشِ عَنْ عُمَارَةَ عَنْ وَهْبِ بْنِ رَبِيعَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ قَالَ إِنِّي لَمُسْتَتِرٌ بِأَسْتَارِ الْكَعْبَةِ إِذْ جَاءَ ثَلَاثَةُ نَفَرٍ ثَقَفِيٌّ وَخَتْنَاهُ قُرَشِيَّانِ كَثِيرٌ شَحْمُ بُطُونِهِمْ قَلِيلٌ فِقْهُ قُلُوبِهِمْ فَتَحَدَّثُوا بَيْنَهُمْ بِحَدِيثٍ قَالَ فَقَالَ أَحَدُهُمْ تُرَى أَنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ يَسْمَعُ مَا قُلْنَا قَالَ الْآخَرُ أُرَاهُ يَسْمَعُ إِذَا رَفَعْنَا وَلَا يَسْمَعُ إِذَا خَفَضْنَا قَالَ الْآخَرَانِ كَانَ يَسْمَعُ شَيْئًا مِنْهُ إِنَّهُ لَيَسْمَعُهُ كُلَّهُ قَالَ فَذَكَرْتُ ذَلِكَ لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ فَأَنْزَلَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ { وَمَا كُنْتُمْ تَسْتَتِرُونَ أَنْ يَشْهَدَ عَلَيْكُمْ سَمْعُكُمْ حَتَّى الْخَاسِرِينَ }
Musnad Ahmad 3681: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari ['Umarah] dari [Wahb bin Rabi'ah] dari [Abdullah bin Mas'ud] ia berkata: Aku berlindung di balik Ka'bah, lalu datang tiga orang: seorang Quraisy dan dua orang menantunya dari bani Tsaqif, banyak lemak perut mereka, sedikit pemahaman hati mereka, mereka berbicara dengan pembicaraan yang belum pernah aku dengar. Lalu salah seorang mereka berkata: Apakah menurutmu, Allah mendengar ucapan kita ini? Yang lain berkata: Menurut kami, jika kami mengeraskan suara, Dia mendengarnya dan bila kami tidak mengeraskannya Dia tidak mendengar. Yang lainnya lagi berkata: Jika ia mendengar darinya sesuatu, maka Dia mendengar semuanya. Ia berkata: Lalu aku menyebutkan hal itu kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, maka Allah menurunkan ayat: (Kamu sekali-sekali tidak dapat bersembunyi dari kesaksian pendengaran, penglihatan dan kulitmu kepadamu bahkan kamu mengira bahwa Allah tidak mengetahui kebanyakan dari apa yang kamu kerjakan.)
Grade
مسند أحمد ٣٦٨٢: حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا عُمَرُ بْنُ ذَرٍّ عَنْ الْعَيْزَارِ بْنِ جَرْوَلٍ الْحَضْرَمِيِّ عَنْ رَجُلٍ مِنْهُمْ يُكْنَى أَبَا عُمَيْرٍ أَنَّهُ كَانَ صَدِيقًا لِعَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ وَإِنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ مَسْعُودٍ زَارَهُ فِي أَهْلِهِ فَلَمْ يَجِدْهُ قَالَ فَاسْتَأْذَنَ عَلَى أَهْلِهِ وَسَلَّمَ فَاسْتَسْقَى قَالَ فَبَعَثَتْ الْجَارِيَةَ تَجِيئُهُ بِشَرَابٍ مِنْ الْجِيرَانِ فَأَبْطَأَتْ فَلَعَنَتْهَا فَخَرَجَ عَبْدُ اللَّهِ فَجَاءَ أَبُو عُمَيْرٍ فَقَالَ يَا أَبَا عَبْدِ الرَّحْمَنِ لَيْسَ مِثْلُكَ يُغَارُ عَلَيْهِ هَلَّا سَلَّمْتَ عَلَى أَهْلِ أَخِيكَ وَجَلَسْتَ وَأَصَبْتَ مِنْ الشَّرَابِ قَالَ قَدْ فَعَلْتُ فَأَرْسَلَتْ الْخَادِمَ فَأَبْطَأَتْ إِمَّا لَمْ يَكُنْ عِنْدَهُمْ وَإِمَّا رَغِبُوا فِيمَا عِنْدَهُمْ فَأَبْطَأَتْ الْخَادِمُ فَلَعَنَتْهَا وَسَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِنَّ اللَّعْنَةَ إِلَى مَنْ وُجِّهَتْ إِلَيْهِ فَإِنْ أَصَابَتْ عَلَيْهِ سَبِيلًا أَوْ وَجَدَتْ فِيهِ مَسْلَكًا وَإِلَّا قَالَتْ يَا رَبِّ وُجِّهْتُ إِلَى فُلَانٍ فَلَمْ أَجِدْ عَلَيْهِ سَبِيلًا وَلَمْ أَجِدْ فِيهِ مَسْلَكًا فَيُقَالُ لَهَا ارْجِعِي مِنْ حَيْثُ جِئْتِ فَخَشِيتُ أَنْ تَكُونَ الْخَادِمُ مَعْذُورَةً فَتَرْجِعَ اللَّعْنَةُ فَأَكُونَ سَبَبَهَا
Musnad Ahmad 3682: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah mengabarkan kepada kami [Umar bin Dzar] dari [Al 'Aizan bin Harwal Al Hadlrami] dari seorang laki-laki dari mereka yang dikenal [Abu Umair] ia adalah teman Abdullah bin Mas'ud sesungguhnya Ibnu Mas'ud mengunjunginya di rumahnya namun tidak bertemu dengannya, Abu Umair berkata: lalu Abdullah minta minum kepada istrinya, kemudian istrinya mengutus seorang budak wanita membawa minuman dari tetangganya namun jalannya lambat lantas istrinya melaknatnya. Lalu Abdullah keluar dan tiba-tiba datang Abu Umair dan berkata: Wahai Abu Abdurrohmaan, seseorang seperti engkau tidak akan menimbulkan cemburu, tidakkah engkau mengucapkan salam kepada istri saudaramu lalu engkau duduk dan minum? [Ibnu Mas'ud] berkata: Aku sudah melakukannya, lalu istrimu mengutus seorang budak wanita namun dia sangat lambat mungkin karena tidak ada air atau sangat membutuhkannya lantas dia melaknat budak tersebut, dan aku mendengar Rosulullah shallallaahu 'alaihi wasallam bersabda: Sesungguhnya laknat itu akan tertuju kepada orang yang dilaknat, jika benar dia berhak dilaknat maka laknat itu akan menimpanya namun jika tidak laknat itu akan berkata: Wahai Robbku, aku ditujukan kepada si fulan namun aku tidak mendapatkan jalan kepadanya (aku mendapatinya tidak berhak dilaknat), lantas dikatakan kepadanya: Kembalilah kepada orang yang dilaknat. Ibnu Mas'ud berkata: oleh karena itu aku pergi karena takut sibudak tidak bersalah lalu laknat itu kembali dan aku menjadi penyebabnya.
Grade
مسند أحمد ٣٦٨٣: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ حَدَّثَنَا مَعْمَرٌ عَنْ أَبِي إِسْحَاقَ عَنْ أَبِي الْأَحْوَصِ عَنِ ابْنِ مَسْعُودٍ قَالَ إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عُلِّمَ فَوَاتِحَ الْخَيْرِ وَجَوَامِعَهُ أَوْ جَوَامِعَ الْخَيْرِ وَفَوَاتِحَهُ وَإِنَّا كُنَّا لَا نَدْرِي مَا نَقُولُ فِي صَلَاتِنَا حَتَّى عُلِّمْنَا فَقَالَ قُولُوا التَّحِيَّاتُ لِلَّهِ وَالصَّلَوَاتُ وَالطَّيِّبَاتُ السَّلَامُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ السَّلَامُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ
Musnad Ahmad 3683: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Abu Ishaq] dari [Abu Al Ahwash] dari [Ibnu Mas'ud] ia berkata: Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam diberi pengetahuan kunci seluruh kebaikan atau seluruh kebaikan dan kunci-kuncinya, kami tidak mengetahui apa yang kami katakan dalam shalat hingga kami diberi tahu. Beliau mengajarkan: "Katakanlah: "Segala penghormatan hanya milik Allah, juga segala pengagungan dan kebaikan, semoga kesejahteraan terlimpahkan kepadamu, wahai Nabi, begitu juga rahmat dan berkahNya, kesejahteraan semoga terlimpahkan atas kita dan para hamba Allah yang shalih. Aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang haq selain Allah dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusanNya."
Grade
مسند أحمد ٣٦٨٤: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَنْبَأَنَا مَعْمَرٌ عَنْ أَبِي إِسْحَاقَ عَنْ أَبِي الْأَحْوَصِ عَنِ ابْنِ مَسْعُودٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَوْ كُنْتُ مُتَّخِذًا أَحَدًا خَلِيلًا لَاتَّخَذْتُ ابْنَ أَبِي قُحَافَةَ خَلِيلًا
Musnad Ahmad 3684: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah memberitakan kepada kami [Ma'mar] dari [Abu Ishaq] dari [Abu Al Ahwash] dari [Ibnu Mas'ud] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seandainya diperbolehkan bagiku menjadikan seseorang sebagai kekasih, niscaya aku akan menjadikan Ibnu Abu Quhafah sebagai kekasih."
Grade
مسند أحمد ٣٦٨٥: حَدَّثَنَا حُمَيْدُ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ حَدَّثَنَا الْحَسَنُ عَنْ أَبِي إِسْحَاقَ حَدَّثَنَا أَبُو الْأَحْوَصِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُسَلِّمُ عَنْ يَمِينِهِ وَعَنْ يَسَارِهِ حَتَّى يُرَى بَيَاضُ خَدِّهِ السَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللَّهِ
Musnad Ahmad 3685: Telah menceritakan kepada kami [Humaid bin Abdurrahman] telah mengabarkan kepada kami [Al Hasan] dari [Abu Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Abu Al Ahwash] dari [Abdullah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam selalu memberi salam ke sebelah kanan dan kirinya hingga terlihat putih pipinya: (ASSALAMU'ALAIKUM WARAHMATULLAH).
Grade
مسند أحمد ٣٦٨٦: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَنْبَأَنَا سُفْيَانُ عَنِ الْأَعْمَشِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مُرَّةَ عَنْ أَبِي الْأَحْوَصِ قَالَ قَالَ عَبْدُ اللَّهِ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنِّي أَبْرَأُ إِلَى كُلِّ خَلِيلٍ مِنْ خُلَّتِهِ وَلَوْ كُنْتُ مُتَّخِذًا خَلِيلًا لَاتَّخَذْتُ ابْنَ أَبِي قُحَافَةَ خَلِيلًا وَإِنَّ صَاحِبَكُمْ خَلِيلُ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ
Musnad Ahmad 3686: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah memberitakan kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Abdullah bin Murrah] dari [Abu Al Ahwash] ia berkata: [Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya aku menyukai kepada setiap kekasih dari kekasihnya, seandainya diperbolehkan aku menjadikan kekasih sungguh aku jadikan Ibnu Abu Quhafah sebagai kekasih, sesungguhnya sahabat kalian ini adalah kekasih Allah Azza wa Jalla."
Grade