Hadits Tentang Ibadah

Musnad Ahmad #21714

مسند أحمد ٢١٧١٤: حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنَا أَبُو كَامِلٍ الْجَحْدَرِيُّ حَدَّثَنَا الْفُضَيْلُ بْنُ سُلَيْمَانَ حَدَّثَنَا مُوسَى بْنُ عُقْبَةَ عَنْ إِسْحَاقَ بْنِ يَحْيَى بْنِ الْوَلِيدِ بْنِ عُبَادَةَ بْنِ الصَّامِتِ عَنْ عُبَادَةَ قَالَ إِنَّ مِنْ قَضَاءِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّ الْمَعْدِنَ جُبَارٌ وَالْبِئْرَ جُبَارٌ وَالْعَجْمَاءَ جَرْحُهَا جُبَارٌ وَالْعَجْمَاءُ الْبَهِيمَةُ مِنْ الْأَنْعَامِ وَغَيْرِهَا وَالْجُبَارُ هُوَ الْهَدَرُ الَّذِي لَا يُغَرَّمُ وَقَضَى فِي الرِّكَازِ الْخُمُسَ وَقَضَى أَنَّ تَمْرَ النَّخْلِ لِمَنْ أَبَّرَهَا إِلَّا أَنْ يَشْتَرِطَ الْمُبْتَاعُ وَقَضَى أَنَّ مَالَ الْمَمْلُوكِ لِمَنْ بَاعَهُ إِلَّا أَنْ يَشْتَرِطَ الْمُبْتَاعُ وَقَضَى أَنَّ الْوَلَدَ لِلْفِرَاشِ وَلِلْعَاهِرِ الْحَجَرَ وَقَضَى بِالشُّفْعَةِ بَيْنَ الشُّرَكَاءِ فِي الْأَرَضِينَ وَالدُّورِ وَقَضَى لِحَمَلِ بْنِ مَالِكٍ الْهُذَلِيِّ بِمِيرَاثِهِ عَنْ امْرَأَتِهِ الَّتِي قَتَلَتْهَا الْأُخْرَى وَقَضَى فِي الْجَنِينِ الْمَقْتُولِ بِغُرَّةٍ عَبْدٍ أَوْ أَمَةٍ قَالَ فَوَرِثَهَا بَعْلُهَا وَبَنُوهَا قَالَ وَكَانَ لَهُ مِنْ امْرَأَتَيْهِ كِلْتَيْهِمَا وَلَدٌ قَالَ فَقَالَ أَبُو الْقَاتِلَةِ الْمَقْضِيُّ عَلَيْهِ يَا رَسُولَ اللَّهِ كَيْفَ أُغْرِمَ مَنْ لَا صَاحَ وَلَا اسْتَهَلَّ وَلَا شَرِبَ وَلَا أَكَلَ فَمِثْلُ ذَلِكَ بَطَلَ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ هَذَا مِنْ الْكُهَّانِ قَالَ وَقَضَى فِي الرَّحَبَةِ تَكُونُ بَيْنَ الطَّرِيقِ ثُمَّ يُرِيدُ أَهْلُهَا الْبُنْيَانَ فِيهَا فَقَضَى أَنْ يُتْرَكَ لِلطَّرِيقِ فِيهَا سَبْعُ أَذْرُعٍ قَالَ وَكَانَ تِلْكَ الطَّرِيقُ سُمِّيَ الْمِيتَاءُ وَقَضَى فِي النَّخْلَةِ أَوْ النَّخْلَتَيْنِ أَوْ الثَّلَاثِ فَيَخْتَلِفُونَ فِي حُقُوقِ ذَلِكَ فَقَضَى أَنَّ لِكُلِّ نَخْلَةٍ مِنْ أُولَئِكَ مَبْلَغَ جَرِيدَتِهَا حَيِّزٌ لَهَا وَقَضَى فِي شُرْبِ النَّخْلِ مِنْ السَّيْلِ أَنَّ الْأَعْلَى يَشْرَبُ قَبْلَ الْأَسْفَلِ وَيُتْرَكُ الْمَاءُ إِلَى الْكَعْبَيْنِ ثُمَّ يُرْسَلُ الْمَاءُ إِلَى الْأَسْفَلِ الَّذِي يَلِيهِ فَكَذَلِكَ يَنْقَضِي حَوَائِطُ أَوْ يَفْنَى الْمَاءُ وَقَضَى أَنَّ الْمَرْأَةَ لَا تُعْطِي مِنْ مَالِهَا شَيْئًا إِلَّا بِإِذْنِ زَوْجِهَا وَقَضَى لِلْجَدَّتَيْنِ مِنْ الْمِيرَاثِ بِالسُّدُسِ بَيْنَهُمَا بِالسَّوَاءِ وَقَضَى أَنَّ مَنْ أَعْتَقَ شِرْكًا فِي مَمْلُوكٍ فَعَلَيْهِ جَوَازُ عِتْقِهِ إِنْ كَانَ لَهُ مَالٌ وَقَضَى أَنْ لَا ضَرَرَ وَلَا ضِرَارَ وَقَضَى أَنَّهُ لَيْسَ لِعِرْقٍ ظَالِمٍ حَقٌّ وَقَضَى بَيْنَ أَهْلِ الْمَدِينَةِ فِي النَّخْلِ لَا يُمْنَعُ نَفْعُ بِئْرٍ وَقَضَى بَيْنَ أَهْلِ الْمَدِينَةِ أَنَّهُ لَا يُمْنَعُ فَضْلُ مَاءٍ لِيُمْنَعَ فَضْلُ الْكَلَإِ وَقَضَى فِي دِيَةِ الْكُبْرَى الْمُغَلَّظَةِ ثَلَاثِينَ ابْنَةَ لَبُونٍ وَثَلَاثِينَ حِقَّةً وَأَرْبَعِينَ خَلِفَةً وَقَضَى فِي دِيَةِ الصُّغْرَى ثَلَاثِينَ ابْنَةَ لَبُونٍ وَثَلَاثِينَ حِقَّةً وَعِشْرِينَ ابْنَةَ مَخَاضٍ وَعِشْرِينَ بَنِي مَخَاضٍ ذُكُورًا ثُمَّ غَلَتِ الْإِبِلُ بَعْدَ وَفَاةِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهَانَتْ الدَّرَاهِمُ فَقَوَّمَ عُمَرُ بْنُ الْخَطَّابِ إِبِلَ الْمَدِينَةِ سِتَّةَ آلَافِ دِرْهَمٍ حِسَابُ أُوقِيَّةٍ لِكُلِّ بَعِيرٍ ثُمَّ غَلَتِ الْإِبِلُ وَهَانَتْ الْوَرِقُ فَزَادَ عُمَرُ بْنُ الْخَطَّابِ أَلْفَيْنِ حِسَابَ أُوقِيَّتَيْنِ لِكُلِّ بَعِيرٍ ثُمَّ غَلَتِ الْإِبِلُ وَهَانَتْ الدَّرَاهِمُ فَأَتَمَّهَا عُمَرُ اثْنَيْ عَشَرَ أَلْفًا حِسَابَ ثَلَاثِ أَوَاقٍ لِكُلِّ بَعِيرٍ قَالَ فَزَادَ ثُلُثُ الدِّيَةِ فِي الشَّهْرِ الْحَرَامِ وَثُلُثٌ آخَرُ فِي البَلَدِ الْحَرَامِ قَالَ فَتَمَّتْ دِيَةُ الْحَرَمَيْنِ عِشْرِينَ أَلْفًا قَالَ فَكَانَ يُقَالُ يُؤْخَذُ مِنْ أَهْلِ الْبَادِيَةِ مِنْ مَاشِيَتِهِمْ لَا يُكَلَّفُونَ الْوَرِقَ وَلَا الذَّهَبَ وَيُؤْخَذُ مِنْ كُلِّ قَوْمٍ مَا لَهُمْ قِيمَةُ الْعَدْلِ مِنْ أَمْوَالِهِمْ حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنَا الصَّلْتُ بْنُ مَسْعُودٍ حَدَّثَنَا الْفُضَيْلُ بْنُ سُلَيْمَانَ حَدَّثَنَا مُوسَى بْنُ عُقْبَةَ عَنْ إِسْحَاقَ بْنِ الْوَلِيدِ بْنِ عُبَادَةَ بْنِ الصَّامِتِ عَنْ عُبَادَةَ قَالَ إِنَّ مِنْ قَضَاءِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْمَعْدِنُ جُبَارٌ وَذَكَرَ نَحْوَ حَدِيثِ أَبِي كَامِلٍ بِطُولِهِ غَيْرَ أَنَّهُمَا اخْتَلَفَا فِي الْإِسْنَادِ فَقَالَ أَبُو كَامِلٍ فِي حَدِيثِهِ عَنْ إِسْحَاقَ بْنِ يَحْيَى بْنِ الْوَلِيدِ بْنِ عُبَادَةَ أَنَّ عُبَادَةَ قَالَ مِنْ قَضَاءِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَقَالَ الصَّلْتُ عَنْ إِسْحَاقَ بْنِ الْوَلِيدِ بْنِ عُبَادَةَ عَنْ عُبَادَةَ أَنَّ مِنْ قَضَاءِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَذَكَرَ الْحَدِيثَ

Musnad Ahmad 21714: Telah menceritakan kepada kami 'Abdullah telah bercerita kepada kami [Abu Kamil Al Jahdari] telah bercerita kepada kami [Al Fudhail bin Sulaiman] telah bercerita kepada kami [Musa bin 'Uqbah] dari [Ishaq bin Yahya bin Al Walid bin 'Ubadah bin Ash Shamit] dari 'Ubadah berkata: diantara putusan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah: Galian tambang yang menyebabkan kematian pekerjanya tidak ada tuntutan qisash. Sumur yang menyebabkan kematian seseorang tidak ada tuntutan qishas bagi pembuatnya. Binatang ternak yang terluka karena melarikan diri tidak ada tuntutan qisash, dan istilah jubar maknanya adalah suatu yang dibiarkan dengan tidak ada denda (qisas). Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memutuskan kewajiban zakat sebanyak seperlima bagian dalam harta temuan (harta karun). Dan buah kurma yang ada dalam pohon yang dijual adalah untuk orang yang menyerbukkannya kecuali bila pembeli mengajukan syarat sebelumnya. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memutuskan bahwa harta yang dimiliki budak adalah milik orang yang menjualnya kecuali bila pembeli mengajukan syarat. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memutuskan bahwa anak adalah kepunyaan pemilik ranjang (suami) dan untuk orang yang berbuat zina dihukum rajam. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memutuskan syuf'ah (kewajiban menawarkan kepada tetangga terlebih dahulu) bagi orang yang menjual tanah atau rumah, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memutuskan Halam bin Malik Al Hudzali mendapatkan warisan istrinya yang dibunuh isteri lainnya, sekaligus Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memutuskan bahwa janin yang ikut terbunuh, maka dendanya membayar budak lelaki atau budak perempuan kemudian diwarisi oleh suaminya atau anak-anaknya. - 'Ubadah bin Ash Shamit berkata: Ia (Halam bin Malik AlHudzali) sama-sama memiliki anak dari kedua istrinya. Lalu ayah wanita pembunuh yang dikenai keputusan mengajukan protes: Wahai Rasulullah! Bagaimana aku menanggung denda manusia yang belum bersuara, belum lahir, belum makan dan belum minum?. Denda seperti itu batal. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Protes seperti ini berasal dari dukun." Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memutuskan halaman yang ada dijalan yang pemiliknya ingin mendirikan bangunan ditempat itu, beliau memutuskan agar dibiarkan untuk jalan selebar tujuh dzira' (tujuh hasta) -berkata 'Ubadah bin Ash Shamit: jalan itu diberi nama Mita`- Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memutuskan tentang satu, dua atau tiga pohon kurma yang dimiliki beberapa orang, lantas mereka berselisih perihal tanah wilayah pohon itu, beliau putuskan bahwa wilayah tanah masing-masing pohon kurma sepanjang pelepahnya, itulah bagiannya. Beliau memutuskan tentang aliran air untuk pohon kurma bahwa yang paling atas mendapatkan aliran air sebelum yang rendah, aliran air dibiarkan sampai batas mata kaki kemudian air dialirkan ke pohon kurma yang lebih rendah dan seterusnya hingga seluruh kebun atau hingga air habis, beliau putuskan bahwa seorang istri tidak boleh menyedekahkan uangnya sedikit pun tanpa seizin suaminya, beliau putuskan warisan seperenam untuk dua nenek dibagi rata, beliau putuskan bahwa orang yang memerdekakan bagiannya pada diri seorang budak (yang dimiliki secara berserikat) dibolehkan untuk memerdekakan bagian milik serikat yang lain bila memiliki harta, beliau memutuskan seseorang terlarang dikenai tindakan bahaya atau menimpakan bahaya terhadap orang lain, beliau memutuskan bahwa orang yang menanam pohon di lahan yang telah dikelola orang lain tidak memiliki hak atas tanah itu, beliau memutuskan bagi penduduk Madinah dalam hal pohon kurma agar sumurnya tidak terlarang untuk dimanfaatkan, beliau memutuskan bagi penduduk Madinah bahwa tidak terlarang memanfaatkan kelebihan air untuk mencegah tumbuhnya rumput yang liar, beliau memutuskan (denda) diyat besar sebanyak tigapuluh bintu labun, tigapuluh hiqqah dan empatpuluh anak kambing, beliau memutuskan diyat kecil sebesar tiga puluh bintu labun, tigapuluh hiqqah, duapuluh bintu makhadh dan duapuluh binti makhadh jantan. Selanjutnya harga unta naik sepeninggal Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan nilai dirham merosot, 'Umar bin Al Khaththab pun segera mematok harga unta yang sebesar enam ribu dirham disetarai satu uqiyah untuk setiap unta. Setelah itu harga unta kian meroket dan nilai dirham merosot, 'Umar bin Khattab menambah dua ribu lagi (delapan ribu dirham) disetarai dua uqiyah untuk setiap ekor unta. Setelah itu harga unta kian meroket luar biasa dan nilai dirham merosot, 'Umar pun menggenapkan duabelas ribu dirham (harga unta) dipatok tiga ukiyah untuk setiap ekor unta. 'Ubadah bin Ash Shamit berkata: Dan 'Umar menambah sepertiga diyat di bulan-bulan haram dan sepertiga lagi ditanah haram. Diyat dua tanah suci pun genap duapuluh ribu. Penduduk pedalaman yang tidak bisa membayar dirham dan dinar dipungut binatang ternaknya, dari setiap kaum dipungut senilai ukuran harta mereka. Telah bercerita kepada kami 'Abdullah telah bercerita kepada kami [Ash Shalt bin Mas'ud] telah bercerita kepada kami [Al Fudhail bin Sulaiman] telah bercerita kepada kami [Musa bin 'Uqbah] dari [Ishaq bin Al Walid bin 'Ubadah bin Ash Shamit] dari 'Ubadah berkata: Diantara putusan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah bahwa kecelakaan saat menggali barang tambang tidak ada tuntutan qisash, ia menyebutkan seperti hadits Abu Kamil dengan panjang lebar hanya saja keduanya keduanya berbeda dari segi sanad. Berkata Abu Kamil dalam haditsnya dari Ishaq bin Yahya bin Al Walid bin 'Ubadah bahwa 'Ubadah bin Ash Shamit berkata: Diantara putusan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata Ash Shalt dari Ishaq bin Al Walid bin 'Ubadah dari 'Ubadah bin Ash Shamit bahwa diantara putusan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, ia menyebutkan hadits serupa.

Grade

Musnad Ahmad #21717

مسند أحمد ٢١٧١٧: حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنَا أَبُو أَحْمَدَ مَخْلَدُ بْنُ الْحَسَنِ بْنِ أَبِي زُمَيْلٍ إِمْلَاءً مِنْ كِتَابِهِ حَدَّثَنَا الْحَسَنُ بْنُ عَمْرِو بْنِ يَحْيَى الْفَزَارِيُّ وَيُكْنَى أَبَا عَبْدِ اللَّهِ وَلَقَبُهُ أَبُو الْمَلِيحِ يَعْنِي الرَّقِّيَّ عَنْ حَبِيبِ بْنِ أَبِي مَرْزُوقٍ عَنْ عَطَاءِ بْنِ أَبِي رَبَاحٍ عَنْ أَبِي مُسْلِمٍ قَالَ دَخَلْتُ مَسْجِدَ حِمْصَ فَإِذَا فِيهِ حَلْقَةٌ فِيهَا اثْنَانِ وَثَلَاثُونَ رَجُلًا مِنْ أَصْحَابِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ وَفِيهِمْ شَابٌّ أَكْحَلُ بَرَّاقُ الثَّنَايَا مُحْتَبٍ فَإِذَا اخْتَلَفُوا فِي شَيْءٍ سَأَلُوهُ فَأَخْبَرَهُمْ فَانْتَهَوْا إِلَى خَبَرِهِ قَالَ قُلْتُ مَنْ هَذَا قَالُوا هَذَا مُعَاذُ بْنُ جَبَلٍ قَالَ فَقُمْتُ إِلَى الصَّلَاةِ قَالَ فَأَرَدْتُ أَنْ أَلْقَى بَعْضَهُمْ فَلَمْ أَقْدِرْ عَلَى أَحَدٍ مِنْهُمْ انْصَرَفُوا فَلَمَّا كَانَ الْغَدُ دَخَلْتُ فَإِذَا مُعَاذٌ يُصَلِّي إِلَى سَارِيَةٍ قَالَ فَصَلَّيْتُ عِنْدَهُ فَلَمَّا انْصَرَفَ جَلَسْتُ بَيْنِي وَبَيْنَهُ السَّارِيَةُ ثُمَّ احْتَبَيْتُ فَلَبِثْتُ سَاعَةً لَا أُكَلِّمُهُ وَلَا يُكَلِّمُنِي قَالَ ثُمَّ قُلْتُ وَاللَّهِ إِنِّي لَأُحِبُّكَ لِغَيْرِ دُنْيَا أَرْجُوهَا أُصِيبُهَا مِنْكَ وَلَا قَرَابَةَ بَيْنِي وَبَيْنَكَ قَالَ فَلِأَيِّ شَيْءٍ قَالَ قُلْتُ لِلَّهِ تَبَارَكَ وَتَعَالَى قَالَ فَنَثَرَ حِبْوَتِي ثُمَّ قَالَ فَأَبْشِرْ إِنْ كُنْتَ صَادِقًا فَإِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ الْمُتَحَابُّونَ فِي اللَّهِ تَبَارَكَ وَتَعَالَى فِي ظِلِّ الْعَرْشِ يَوْمَ لَا ظِلَّ إِلَّا ظِلُّهُ يَغْبِطُهُمْ بِمَكَانِهِمْ النَّبِيُّونَ وَالشُّهَدَاءُ قَالَ ثُمَّ خَرَجْتُ فَأَلْقَى عُبَادَةَ بْنَ الصَّامِتِ قَالَ فَحَدَّثْتُهُ بِالَّذِي حَدَّثَنِي مُعَاذٌ فَقَالَ عُبَادَةُ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَرْوِي عَنْ رَبِّهِ تَبَارَكَ وَتَعَالَى أَنَّهُ قَالَ حَقَّتْ مَحَبَّتِي عَلَى الْمُتَزَاوِرِينَ فِيَّ وَحَقَّتْ مَحَبَّتِي عَلَى الْمُتَبَاذِلِينَ فِيَّ عَلَى مَنَابِرَ مِنْ نُورٍ يَغْبِطُهُمْ بِمَكَانِهِمْ النَّبِيُّونَ وَالصِّدِّيقُونَ

Musnad Ahmad 21717: Telah menceritakan kepada kami 'Abdullah telah bercerita kepada kami [Abu Ahmad Makhlad bin Al Hasan bin Abu Zumail] dengan mengimlakkan dari bukunya: telah bercerita kepada kami [Al Hasan bin 'Amru bin Yahya Al Fazari] kuniahnya Abu 'Abdullah dan julukannya Abu Al Malih Ar Raqqi dari [Habib bin Abu Marzuq] dari ['Atho` bin Abu Rabah] dari [Abu Muslim] berkata: Saya memasuki masjid Himsh, disana ada tigapuluh dua sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, diantara mereka ada seorang pemuda yang sangat putih giginya, ia duduk memeluk lutut. Bila mereka berbeda pendapat tentang sesuatu, mereka bertanya kepada pemuda itu dan mereka berhenti berdebat dengan memperhatikan jawabannya. Saya bertanya siapa pemuda itu, lalu ada yang menjawab: Dia Mu'adz bin Jabal. Aku lalu shalat dan ingin menemui sebagian mereka, tapi aku tidak bisa menemui seorang pun dari mereka, mereka pergi. Keesokan harinya saya pergi ke masjid ternyata disana ada Mu'adz bin Jabal yang tengah shalat menghadap tiang masjid. Aku pun shalat di dekatnya, saat ia hendak pergi, aku duduk dihadapannya, aku diam sesaat, tidak berbicara apa pun dengannya, lalu aku berkata: Demi Allah, aku mencintaimu bukan karena dunia yang aku harapkan darimu atau pun kedekatan denganmu. Ia bertanya: Karena apa? Saya berkata: karena Allah Tabaaroka wa Ta'aalaa. Kemudian ia melebarkan serbanku lalu berkata: Bergembiralah bila kau memang benar karena aku pernah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang-orang yang saling menyintai karena keagungan-Ku akan mendapatkan mimbar-mimbar dari cahaya yang membuat iri para nabi dan syuhada`." Kemudian saya keluar dan menemui 'Ubadah bin Ash-Shomit lalu saya berkata: Hai Abu Al Walid! Aku tidak akan menceritakan hadits yang disampaikan Mu'adz bin Jabal kepadaku tentang orang-orang yang saling mencintai. 'Ubadah berkata: Aku akan bercerita kepadamu dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dari Rabb Tabaaroka wa Ta'aalaa, Ia berfirman: 'Wajiblah cintaKu untuk orang-orang yang saling mencintai karena Aku, wajiblah cintaKu untuk orang-orang yang saling berkunjung karena Aku, wajiblah cintaKu untuk orang-orang yang saling berkorban karena Aku, wajiblah cintaKu untuk orang-orang yang saling bersillaturrahim karena Aku, wajiblah cintaKu untuk orang-orang yang saling berkorban karena Aku, (mereka) diatas mimbar-mimbar dari cahaya, para nabi dan orang-orang jujur iri atas tempat yang mereka dapatkan itu."

Grade

Musnad Ahmad #21718

مسند أحمد ٢١٧١٨: حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنَا أَبُو صَالِحٍ الْحَكَمُ بْنُ مُوسَى حَدَّثَنَا هِقْلٌ يَعْنِي ابْنَ زِيَادٍ عَنِ الْأَوْزَاعِيِّ حَدَّثَنِي رَجُلٌ فِي مَجْلِسِ يَحْيَى بْنِ أَبِي كَثِيرٍ عَنْ أَبِي إِدْرِيسَ الْخَوْلَانِيِّ قَالَ دَخَلْتُ مَسْجِدَ حِمْصَ فَجَلَسْتُ إِلَى حَلْقَةٍ فِيهَا اثْنَانِ وَثَلَاثُونَ رَجُلًا مِنْ أَصْحَابِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ يَقُولُ الرَّجُلُ مِنْهُمْ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَيُحَدِّثُ ثُمَّ يَقُولُ الْآخَرُ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَيُحَدِّثُ قَالَ وَفِيهِمْ رَجُلٌ أَدْعَجُ بَرَّاقُ الثَّنَايَا فَإِذَا شَكُّوا فِي شَيْءٍ رَدُّوهُ إِلَيْهِ وَرَضُوا بِمَا يَقُولُ فِيهِ قَالَ فَلَمْ أَجْلِسْ قَبْلَهُ وَلَا بَعْدَهُ مَجْلِسًا مِثْلَهُ فَتَفَرَّقَ الْقَوْمُ وَمَا أَعْرِفُ اسْمَ رَجُلٍ مِنْهُمْ وَلَا مَنْزِلَهُ قَالَ فَبِتُّ بِلَيْلَةٍ مَا بِتُّ بِمِثْلِهَا قَالَ وَقُلْتُ أَنَا رَجُلٌ أَطْلُبُ الْعِلْمَ وَجَلَسْتُ إِلَى أَصْحَابِ نَبِيِّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَمْ أَعْرِفْ اسْمَ رَجُلٍ مِنْهُمْ وَلَا مَنْزِلَهُ فَلَمَّا أَصْبَحْتُ غَدَوْتُ إِلَى الْمَسْجِدِ فَإِذَا أَنَا بِالرَّجُلِ الَّذِي كَانُوا إِذَا شَكُّوا فِي شَيْءٍ رَدُّوهُ إِلَيْهِ يَرْكَعُ إِلَى بَعْضِ أُسْطُوَانَاتِ الْمَسْجِدِ فَجَلَسْتُ إِلَى جَانِبِهِ فَلَمَّا انْصَرَفَ قُلْتُ يَا عَبْدَ اللَّهِ وَاللَّهِ إِنِّي لَأُحِبُّكَ لِلَّهِ تَبَارَكَ وَتَعَالَى فَأَخَذَ بِحُبْوَتِي حَتَّى أَدْنَانِي مِنْهُ ثُمَّ قَالَ إِنَّكَ لَتُحِبُّنِي لِلَّهِ قَالَ قُلْتُ إِي وَاللَّهِ إِنِّي لَأُحِبُّكَ لِلَّهِ قَالَ فَإِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِنَّ الْمُتَحَابِّينَ بِجَلَالِ اللَّهِ فِي ظِلِّ اللَّهِ وَظِلِّ عَرْشِهِ يَوْمَ لَا ظِلَّ إِلَّا ظِلُّهُ قَالَ فَقُمْتُ مِنْ عِنْدِهِ فَإِذَا أَنَا بِرَجُلٍ مِنْ الْقَوْمِ الَّذِينَ كَانُوا مَعَهُ قَالَ قُلْتُ حَدِيثًا حَدَّثَنِيهِ الرَّجُلُ قَالَ أَمَا إِنَّهُ لَا يَقُولُ لَكَ إِلَّا حَقًّا قَالَ فَأَخْبَرْتُهُ فَقَالَ قَدْ سَمِعْتُ ذَلِكَ وَأَفْضَلَ مِنْهُ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهُوَ يَأْثِرُ عَنْ رَبِّهِ تَبَارَكَ وَتَعَالَى حَقَّتْ مَحَبَّتِي لِلَّذِينَ يَتَحَابُّونَ فِيَّ وَحَقَّتْ مَحَبَّتِي لِلَّذِينَ يَتَبَاذَلُونَ فِيَّ وَحَقَّتْ مَحَبَّتِي لِلَّذِينَ يَتَزَاوَرُونَ فِيَّ قَالَ قُلْتُ مَنْ أَنْتَ يَرْحَمُكَ اللَّهُ قَالَ أَنَا عُبَادَةُ بْنُ الصَّامِتِ قَالَ قُلْتُ مَنْ الرَّجُلُ قَالَ مُعَاذُ بْنُ جَبَلٍ

Musnad Ahmad 21718: Telah menceritakan kepada kami 'Abdullah telah bercerita kepada kami [Abu Shalih Al Hakam bin Musa] telah bercerita kepada kami [Hiql bin Ziyad] dari [Al Auza'i] telah bercerita kepadaku [seseorang] di majelis Yahya bin Abu Katsir dari [Abu Idris Al Khaulani] berkata: Aku masuk ke masjid Himsh, aku duduk disuatu halaqah, disana ada tigapuluh dua sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Seseorang dari mereka berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, lalu ia bercerita. Dan yang lain berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda. Diantara mereka ada pemuda bermata hitam dan lebar, gigi putih bersinar, bila mereka mempermasalahkan sesuatu, mereka merujukkannya pada pemuda itu dan mereka menerima kata-katanya dengan rela. Aku tidak pernah menghadiri suatu majlis sepertinya sebelum dan setelahnya, aku tidak mengenal nama dan kedudukan seorang pun dari mereka. Aku pun bermalam disuatu malam dengan indahnya. Abu berkata: Aku adalah orang yang menuntut ilmu, aku berteman dengan sahabat-sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, aku tidak mengenal nama dan kedudukan seorang pun dari mereka. Dipagi harinya, aku pergi ke masjid dan ternyata aku bersama orang yang menjadi rujukan mereka bila mereka memperselisihkan sesuatu, ia shalat menghadap salah satu tiang masjid, aku duduk didekatnya. Seusai shalat aku berkata: Hai hamba Allah! Demi Allah, aku mencintaimu karena Allah Tabaaroka wa Ta'aalaa. Kemudian orang itu menarik serbanku dan mendekatkanku ke arahnya, lalu ia berkata: Kau mencintaiku karena Allah? Aku menjawab: Ya, aku mencintaimu karena Allah Tabaaroka wa Ta'aalaa. Ia berkata: aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang-orang yang saling menyintai karena keagungan Allah dibawah naungan Allah dibawah naungan 'arsynya ketika tidak ada naungan selain naungan-Nya." Maka aku berkata kepada orang yang berada di sampingnya: "Ternyata aku bersama seseorang yang dijadikan rujukan oleh kaumnya. Aku katakan: Sepenggal hadits diceritakan orang itu padaku. Ia berkata: Orang itu tidak mengatakan kepadamu selain kebenaran. Aku bertanya padanya: Apa yang ia beritahukan padamu? lalu ia berkata: Kalau itu aku telah mendengarnya, bahkan aku mendengar (dari orang) yang lebih baik darinya, aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meriwayatkan dari Rabbnya: "Tabaaroka wa Ta'aalaa: 'Wajiblah cintaKu untuk orang-orang yang saling mencintai karena Aku, wajiblah cintaKu untuk orang-orang yang saling berkunjung karena Aku, wajiblah cintaKu untuk orang-orang yang saling berkorban karena Aku, wajiblah cintaKu untuk orang-orang yang saling bersilaturrahim karena Aku." Aku bertanya: "Kamu siapa?, semoga Allah merahmatimu." Ia menjawab: Aku ['Ubadah bin Ash Shamit], aku bertanya lagi: Orang itu siapa? 'Ubadah bin Ash Shamit menjawab: Dia [Mu'adz bin Jabal].

Grade

Musnad Ahmad #21720

مسند أحمد ٢١٧٢٠: حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ مَنْصُورٍ الْكَوْسَجُ أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يُوسُفَ حَدَّثَنَا ابْنُ ثَوْبَانَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ مَكْحُولٍ عَنْ جُبَيْرِ بْنِ نُفَيْرٍ أَنَّ عُبَادَةَ بْنَ الصَّامِتِ حَدَّثَهُمْ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَا عَلَى ظَهْرِ الْأَرْضِ مِنْ رَجُلٍ مُسْلِمٍ يَدْعُو اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ بِدَعْوَةٍ إِلَّا آتَاهُ اللَّهُ إِيَّاهَا أَوْ كَفَّ عَنْهُ مِنْ السُّوءِ مِثْلَهَا مَا لَمْ يَدْعُ بِإِثْمٍ أَوْ قَطِيعَةِ رَحِمٍ

Musnad Ahmad 21720: Telah menceritakan kepada kami 'Abdullah telah bercerita kepada kami [Ishaq bin Manshur Al Kausaj] telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Yusuf] telah bercerita kepada kami [Ibnu Tsauban] dari [ayahnya] dari [Makhul] dari [Jubair bin Nufair] bahwa ['Ubadah bin Ash Shamit] bercerita kepada mereka: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seorang muslim pun dimuka bumi yang berdoa kepada Allah AzzaWaJalla dengan sebuah doa melainkan Allah akan memberikan hal itu kepadanya atau atau menjaganya dari kejelekan semisalnya selama ia tidak meminta dengan kejelekan atau memutus hubungan rahim."

Grade

Musnad Ahmad #21722

مسند أحمد ٢١٧٢٢: حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنَا أَبُو خَيْثَمَةَ زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا جَرِيرٌ عَنْ مَنْصُورٍ عَنْ هِلَالِ بْنِ يَسَافٍ عَنْ أَبِي الْمُثَنَّى عَنِ ابْنِ أُخْتِ عُبَادَةَ عَنْ عُبَادَةَ بْنِ الصَّامِتِ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّهَا سَتَكُونُ عَلَيْكُمْ أُمَرَاءُ تَشْغَلُهُمْ أَشْيَاءُ عَنْ الصَّلَاةِ حَتَّى يُؤَخِّرُوهَا عَنْ وَقْتِهَا فَصَلُّوهَا لِوَقْتِهَا فَقَالَ رَجُلٌ يَا رَسُولَ اللَّهِ فَإِنْ أَدْرَكْتُ مَعَهُمْ أُصَلِّي قَالَ إِنْ شِئْتَ

Musnad Ahmad 21722: Telah menceritakan kepada kami 'Abdullah telah bercerita kepada kami [Abu Khaitsamah Zuhair bin Harb] telah bercerita kepada kami [Jarir] dari [Manshur] dari [Hilal bin Yasaf] dari [Abu Al Mutsanna] dari [keponakan 'Ubadah] dari ['Ubadah bin Ash Shamit] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan ada para pemimpin sesudahku yang disibukkan oleh banyak urusan sehingga mereka mengakhirkan shalat dari waktunya, maka shalatlah kalian tepat pada waktunya." Seseorang berkata: Wahai Rasulullah! Bila aku berjumpa dengan mereka, apakah aku shalat (bersama mereka)? Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Silahkan, bila kau mau."

Grade

Musnad Ahmad #21725

مسند أحمد ٢١٧٢٥: حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ مَنْصُورٍ الْكَوْسَجُ أَخْبَرَنَا الْفَضْلُ بْنُ دُكَيْنٍ حَدَّثَنَا صَدَقَةُ بْنُ مُوسَى عَنْ فَرْقَدٍ السَّبَخِيِّ حَدَّثَنَا أَبُو مُنِيبٍ الشَّامِيُّ عَنْ أَبِي عَطَاءٍ عَنْ عُبَادَةَ بْنِ الصَّامِتِ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ و حَدَّثَنِي شَهْرُ بْنُ حَوْشَبٍ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ غَنْمٍ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ وَحَدَّثَنِي عَاصِمُ بْنُ عَمْرٍو الْبَجَلِيُّ عَنْ أَبِي أُمَامَةَ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ وَحَدَّثَنِي سَعِيدُ بْنُ الْمُسَيَّبِ أَوْ حُدِّثْتُ عَنْهُ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ وَالَّذِي نَفْسُ مُحَمَّدٍ بِيَدِهِ لَيَبِيتَنَّ نَاسٌ مِنْ أُمَّتِي عَلَى أَشَرٍ وَبَطَرٍ وَلَعِبٍ وَلَهْوٍ فَيُصْبِحُوا قِرَدَةً وَخَنَازِيرَ بِاسْتِحْلَالِهِمْ الْمَحَارِمَ وَالْقَيْنَاتِ وَشُرْبِهِمْ الْخَمْرَ وَأَكْلِهِمْ الرِّبَا وَلُبْسِهِمْ الْحَرِيرَ

Musnad Ahmad 21725: Telah menceritakan kepada kami 'Abdullah telah bercerita kepada kami [Ishaq bin Manshur Al Kausaj] telah mengabarkan kepada kami [Al Fadhl bin Dukain] telah bercerita kepada kami [Shadaqah bin Musa] dari [Farqad As Sabakhi] telah bercerita kepada kami [Abu Munib Asy Syami] dari [Abu 'Atho`] dari ['Ubadah bin Ash Shamit] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Dan telah bercerita kepadaku [Syahr bin Hausyab] dari ['Abdur Rahman bin Ghanm] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda. Dan telah bercerita kepadaku ['Ashim bin 'Amru Al Bajali] dari [Abu Umamah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda. Dan telah bercerita kepadaku [Sa'id bin Al Musayyib] dari [Ibnu 'Abbas] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi jiwa yang Muhammad berada ditanganNya, sungguh beberapa orang dari ummatku bermalam dengan bersuka ria, menyalahgunakan nikmat dan bermain-main, di pagi harinya mereka menjadi kera dan babi karena mereka menghalalkan yang haram, nyanyian, minum khamer, makan riba dan mengenakan sutera."

Grade

Musnad Ahmad #21726

مسند أحمد ٢١٧٢٦: حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بِشْرٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ بْنُ عُمَرَ حَدَّثَنِي مَنْ لَا أَتَّهِمُ مِنْ أَهْلِ الشَّامِ عَنْ عُبَادَةَ بْنِ الصَّامِتِ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا رَأَى الْهِلَالَ قَالَ اللَّهُ أَكْبَرُ الْحَمْدُ لِلَّهِ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ خَيْرَ هَذَا الشَّهْرِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ الْقَدَرِ وَمِنْ سُوءِ الْحَشْرِ

Musnad Ahmad 21726: Telah menceritakan kepada kami 'Abdullah telah bercerita kepada kami [Abu Bakr bin Abu Syaibah] telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bisyr] telah bercerita kepada kami ['Abdul 'Aziz bin 'Umar] telah bercerita kepadaku [orang yang saya rasa dia tidak berasal dari Syam] dari ['Ubadah bin Ash Shamit] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika melihat hilal Beliau memanjatkan doa: " ALLAAAHU AKBAR AL-HAMDULILLAAH LAA HAULA WA LAA QUWWATA ILLAA BILLAAH ALLAAHUMMA INNI AS-ALUKA KHOIRO HADZAS SYAHRI WA AUDZU BIKA MIN SYARRIL QODARI WA MIN SUU-IL HASYRI (Allah maha besar, segala puji bagi Allah tiada daya dan kekuatan kecuali dengan ijin Allah, ya Allah saya memohon kepadaMu kebaikan bulan ini, dan saya berlindung kepada-Mu dari buruknya taqdir dan dari kejelekan saat dikumpulkan di padang mahsyar).

Grade

Musnad Ahmad #21736

مسند أحمد ٢١٧٣٦: حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ أَبِي حَازِمٍ سَمِعَ سَهْلَ بْنَ سَعْدٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ نَابَهُ شَيْءٌ فِي صَلَاتِهِ فَلْيَقُلْ سُبْحَانَ اللَّهِ إِنَّمَا التَّصْفِيحُ لِلنِّسَاءِ وَالتَّسْبِيحُ لِلرِّجَالِ

Musnad Ahmad 21736: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Hazim] bahwasanya ia mendengar [Sahal bin Sa'ad] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barang siapa yang teringat sesuatu yang terlupakan saat shalat maka hendaklah ia berkata: Subhaanallah, karena tepuk tangan hanya bagi wanita sedangkan tasbih untuk kaum lelaki."

Grade

Musnad Ahmad #21739

مسند أحمد ٢١٧٣٩: حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا جَرِيرُ بْنُ حَازِمٍ وَسُفْيَانُ عَنْ أَبِي حَازِمٍ عَنْ سَهْلِ بْنِ سَعْدٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا يَزَالُ النَّاسُ بِخَيْرٍ مَا عَجَّلُوا الْفِطْرَ

Musnad Ahmad 21739: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah bercerita kepada kami [Jarir bin Hazim], dan [Sufyan] dari [Abu Hazim] dari [Sahal bin Sa'ad] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Manusia senantiasa baik selama mereka menyegerakan berbuka."

Grade

Musnad Ahmad #21741

مسند أحمد ٢١٧٤١: حَدَّثَنَا يَزِيدُ أَخْبَرَنَا الْمَسْعُودِيُّ عَنْ أَبِي حَازِمٍ عَنْ سَهْلِ بْنِ سَعْدٍ قَالَ كَانَ بَيْنَ نَاسٍ مِنْ الْأَنْصَارِ شَيْءٌ فَانْطَلَقَ إِلَيْهِمْ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِيُصْلِحَ بَيْنَهُمْ فَحَضَرَتْ الصَّلَاةُ فَجَاءَ بِلَالٌ إِلَى أَبِي بَكْرٍ فَقَالَ يَا أَبَا بَكْرٍ قَدْ حَضَرَتْ الصَّلَاةُ وَلَيْسَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ هَاهُنَا فَأُؤَذِّنُ وَأُقِيمُ فَتَتَقَدَّمَ وَتُصَلِّيَ قَالَ مَا شِئْتَ فَافْعَلْ فَتَقَدَّمَ أَبُو بَكْرٍ فَاسْتَفْتَحَ الصَّلَاةَ وَجَاءَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَصَفَّحَ النَّاسُ بِأَبِي بَكْرٍ فَذَهَبَ أَبُو بَكْرٍ يَتَنَحَّى فَأَوْمَأَ إِلَيْهِ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيْ مَكَانَكَ فَتَأَخَّرَ أَبُو بَكْرٍ وَتَقَدَّمَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَصَلَّى فَلَمَّا قَضَى الصَّلَاةَ قَالَ يَا أَبَا بَكْرٍ مَا مَنَعَكَ أَنْ تَثْبُتَ قَالَ مَا كَانَ لِابْنِ أَبِي قُحَافَةَ أَنْ يَتَقَدَّمَ أَمَامَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ فَأَنْتُمْ لِمَ صَفَّحْتُمْ قَالُوا لِنُعْلِمَ أَبَا بَكْرٍ قَالَ إِنَّ التَّصْفِيحَ لِلنِّسَاءِ وَالتَّسْبِيحَ لِلرِّجَالِ

Musnad Ahmad 21741: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Al Mas'udi] dari [Abu Hazim] dari [Sahal bin Sa'ad] berkata: Ada perbedaan pendapat diantara orang-orang Anshar. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian mendatangi mereka untuk mendamaikan mereka, waktu shalat pun tiba lalu Bilal mendatangi Abu Bakar dan berkata: Hai Abu Bakar sudah waktunya shalat tapi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak ada disini, aku akan mengumandangkan adzan lalu kau maju dan mengimami. Ia berkata: Terserah, silahkan kau lakukan. Abu Bakar maju dan memulai shalat kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam datang, orang-orang menepuk tangan (memberi sinyal) untuk Abu Bakar lalu Abu Bakar menyingkir, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berisyarat padanya agar tetap berada ditempatnya, Abu Bakar mundur sementara Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam maju kemudian shalat. Seusai shalat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hai Abu Bakar! Apa yang menghalangimu untuk tetap berada ditempatmu?" Abu Bakar menjawab: Ibnu Abi Quhafah tidak layak maju di depan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Lalu kalian, mengapa menepuk tangan?" mereka menjawab: Untuk memberitahu Abu Bakar. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tepuk tangan hanya diperuntukkan bagi kaum wanita, sedang tasbih untuk kaum lelaki."

Grade