مسند أحمد ٩٠٥٧: وَقَالَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ جَلِيسُ الْمَسْجِدِ عَلَى ثَلَاثِ خِصَالٍ أَخٍ مُسْتَفَادٍ أَوْ كَلِمَةٍ مُحْكَمَةٍ أَوْ رَحْمَةٍ مُنْتَظَرَةٍ
Musnad Ahmad 9057: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang yang melazimi masjid mempunyai tiga keuntungan: teman yang bermanfaat, kalimat hikmah dan rahmat yang selalu di nanti."
Grade
مسند أحمد ٩٠٦٠: حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ بْنُ مُحَمَّدٍ عَنْ سُهَيْلٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ الْإِمَامُ ضَامِنٌ وَالْمُؤَذِّنُ مُؤْتَمَنٌ فَأَرْشَدَ اللَّهُ الْأَئِمَّةَ وَغَفَرَ لِلْمُؤَذِّنِينَ
Musnad Ahmad 9060: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz bin Muhammad] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang imam itu bertanggungjawab sedangkan mu`adzin dipercaya, maka Allah memberi petunjuk kepada para imam dan memberi ampunan kepada para mu`adzin."
Grade
مسند أحمد ٩٠٦١: وَبِهَذَا الْإِسْنَادِ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لِلصَّائِمِ فَرْحَتَانِ فَرْحَةٌ حِينَ يُفْطِرُ وَفَرْحَةٌ حِينَ يَلْقَى رَبَّهُ عَزَّ وَجَلَّ
Musnad Ahmad 9061: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanad ini, Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang yang berpuasa itu mempunyai dua kebahagiaan: kebahagiaan ketika tiba waktu berbuka dan kebahagiaan ketika bertemu dengan Rabbnya 'azza wajalla."
Grade
مسند أحمد ٩٠٦٣: حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ حَدَّثَنَا يَعْقُوبُ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ مُحَمَّدٍ يَعْنِي الْقَارِيَّ عَنْ عَمْرِو بْنِ أَبِي عَمْرٍو عَنِ الْمُطَّلِبِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ كَانَ دَاوُدُ النَّبِيُّ فِيهِ غَيْرَةٌ شَدِيدَةٌ وَكَانَ إِذَا خَرَجَ أُغْلِقَتْ الْأَبْوَابُ فَلَمْ يَدْخُلْ عَلَى أَهْلِهِ أَحَدٌ حَتَّى يَرْجِعَ قَالَ فَخَرَجَ ذَاتَ يَوْمٍ وَغُلِّقَتْ الدَّارُ فَأَقْبَلَتْ امْرَأَتُهُ تَطَّلِعُ إِلَى الدَّارِ فَإِذَا رَجُلٌ قَائِمٌ وَسَطَ الدَّارِ فَقَالَتْ لِمَنْ فِي الْبَيْتِ مِنْ أَيْنَ دَخَلَ هَذَا الرَّجُلُ الدَّارَ وَالدَّارُ مُغْلَقَةٌ وَاللَّهِ لَتُفْتَضَحُنَّ بِدَاوُدَ فَجَاءَ دَاوُدُ فَإِذَا الرَّجُلُ قَائِمٌ وَسَطَ الدَّارِ فَقَالَ لَهُ دَاوُدُ مَنْ أَنْتَ قَالَ أَنَا الَّذِي لَا أَهَابُ الْمُلُوكَ وَلَا يَمْتَنِعُ مِنِّي شَيْءٌ فَقَالَ دَاوُدُ أَنْتَ وَاللَّهِ مَلَكُ الْمَوْتِ فَمَرْحَبًا بِأَمْرِ اللَّهِ فَرَمَلَ دَاوُدُ مَكَانَهُ حَيْثُ قُبِضَتْ رُوحُهُ حَتَّى فَرَغَ مِنْ شَأْنِهِ وَطَلَعَتْ عَلَيْهِ الشَّمْسُ فَقَالَ سُلَيْمَانُ لِلطَّيْرِ أَظِلِّي عَلَى دَاوُدَ فَأَظَلَّتْ عَلَيْهِ الطَّيْرُ حَتَّى أَظْلَمَتْ عَلَيْهِمَا الْأَرْضُ فَقَالَ لَهَا سُلَيْمَانُ اقْبِضِي جَنَاحًا جَنَاحًا قَالَ أَبُو هُرَيْرَةَ يُرِينَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَيْفَ فَعَلَتْ الطَّيْرُ وَقُبِضَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَغَلَبَتْ عَلَيْهِ يَوْمَئِذٍ الْمَصْرَخِيَّةُ
Musnad Ahmad 9063: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ya'qub bin Abdurrahman bin Muhammad] -yaitu Al Qari- dari ['Amru bin Abi 'Amru] dari [Al Muththalib] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Nabi Dawud memiliki kecemburuan yang besar, jika keluar ia menutup seluruh pintu sehingga tidak ada seorangpun yang bisa menemui keluarganya (istri) sampai ia pulang, " Beliau bersabda: "Maka pada suatu hari Nabi Dawud pergi, istrinya lalu mengamat-ngamati ruangan rumah, maka tiba-tiba ada seorang lelaki berdiri ditengah-tengah rumah, ia kemudian bertanya kepada orang orang yang ada di dalam rumah: "dari mana lelaki ini masuk rumah padahal pintu rumah telah tertutup?, demi Allah Dawud pasti akan marah." Setelah itu Nabi Dawud datang dan menemukan lelaki tersebut berdiri di tengah-tengah rumahnya, maka Dawud bertanya kepadanya: 'Siapa kamu? ' laki-laki itu menjawab: 'Aku adalah orang yang tak pernah takut pada para raja, dan tidak ada yang bisa menghalangiku.' Maka Dawud berkata: "Demi Allah, engkau adalah Malaikat pencabut nyawa, selamat datang dengan perintah Allah." Lalu Dawud berjalan dengan cepat ke tempat dimana ia meninggal, ketika Dawud telah meninggal matahari pun terbit, Sulaiman berkata kepada burung-burung: 'Naungilah Dawud, ' lalu burung-burung itu pun menaunginya sehingga bumi menjadi gelap. Sulaiman berkata pada burung-burung itu: 'genggamlah sayap demi sayap.'" Abu Hurairah berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian memperlihatkan kepada kami bagaimana burung-burung itu melakukannya. Dan nyawa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dicabut dan pada saat itu beratnya kejadian pencabutan nyawa."
Grade
مسند أحمد ٩٠٦٧: وَأَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ يَنْزِلُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا كُلَّ لَيْلَةٍ حِينَ يَمْضِي ثُلُثُ اللَّيْلِ الْأَوَّلُ فَيَقُولُ أَنَا الْمَلِكُ مَرَّتَيْنِ مَنْ ذَا الَّذِي يَدْعُونِي فَأَسْتَجِيبَ مَنْ الَّذِي يَسْأَلُنِي فَأُعْطِيَهُ مَنْ ذَا الَّذِي يَسْتَغْفِرُنِي فَأَغْفِرَ لَهُ فَلَا يَزَالُ كَذَلِكَ حَتَّى يُضِيءَ الْفَجْرُ
Musnad Ahmad 9067: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah 'azza wajalla turun ke langit dunia setiap malam setelah berlalu sepertiga malam yang awal, lalu Allah berfirman: 'Aku adalah Raja (dua kali), maka barangsiapa berdoa kepada-Ku niscaya Aku akan mengabulkannya, barangsiapa memohon kepada-Ku niscaya Aku akan memberinya, dan barangsiapa meminta ampun kepada-Ku, Aku akan mengampuninya, " dan masih seperti itu hingga terbit fajar."
Grade
مسند أحمد ٩٠٦٨: حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ حَدَّثَنَا حَفْصُ بْنُ غِيَاثِ بْنِ طَلْقِ بْنِ مُعَاوِيَةَ النَّخَعِيُّ قَالَ سَمِعْتُ طَلْقَ بْنَ مُعَاوِيَةَ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا زُرْعَةَ يُحَدِّثُ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ امْرَأَةً أَتَتْ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِصَبِيٍّ لَهَا فَقَالَتْ يَا رَسُولَ اللَّهِ ادْعُ اللَّهَ لَهُ فَقَدْ دَفَنْتُ ثَلَاثَةً فَقَالَ لَقَدْ احْتَظَرْتِ بِحِظَارٍ شَدِيدٍ مِنْ النَّارِ قَالَ حَفْصٌ سَمِعْتُ هَذَا الْحَدِيثَ مِنْ سِتِّينَ سَنَةً وَلَمْ أَبْلُغْ عَشْرَ سِنِينَ وَسَمِعْتُ حَفْصًا يَذْكُرُ هَذَا الْكَلَامَ سَنَةَ سَبْعٍ وَثَمَانِينَ وَمِائَةٍ
Musnad Ahmad 9068: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Abdullah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hafsh bin Ghiyats bin Thalq bin Mu'awiyah An Nakha'i] berkata: aku mendengar Thalq bin Mu'awiyah berkata: aku mendengar [Abu Zur'ah] menceritakan dari [Abu Hurairah]: bahwa ada seorang wanita mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dengan membawa seorang anak kecil, ia lalu berkata: "Wahai Rasulullah, berdoalah kepada Allah untuknya, sungguh aku telah menguburkan tiga orang anak, " maka Rasulullah bersabda kepadanya: "Engkau telah membuat tirai yang kuat dari jilatan api neraka." Hafsh berkata: "Aku mendengar hadits ini sejak enam puluh tahun lalu, sedang pada saat itu umurku belum genap sepuluh tahun." Dan aku mendengar Hafsh menceritakan hadits ini tahun seratus delapan puluh tujuh."
Grade
مسند أحمد ٩٠٦٩: حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مُحَمَّدٍ قَالَ عَبْد اللَّهِ بْن أَحْمَد و سَمِعْت أَنَا مِنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مُحَمَّدِ بْنِ أَبِي شَيْبَةَ قَالَ حَدَّثَنَا أَبُو خَالِدٍ الْأَحْمَرُ عَنِ ابْنِ عَجْلَانَ عَنْ زَيْدِ بْنِ أَسْلَمَ عَنْ أَبِي صَالِحٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّمَا جُعِلَ الْإِمَامُ لِيُؤْتَمَّ بِهِ فَإِذَا كَبَّرَ فَكَبِّرُوا وَإِذَا قَرَأَ فَأَنْصِتُوا
Musnad Ahmad 9069: Telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Muhammad, Abdullah bin Ahmad berkata: dan aku mendengarnya dari [Abdullah bin Muhammad bin Abu Syaibah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Khalid Al Ahmar] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [Zaid bin Aslam] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hanyasanya dijadikannya imam adalah agar diikuti, jika ia bertakbir maka bertakbirlah, dan jika ia membaca maka dengarkanlah."
Grade
مسند أحمد ٩٠٧٥: حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مُحَمَّدٍ قَالَ عَبْد اللَّهِ بْن أَحْمَد وَسَمِعْتُهُ أَنَا مِنْهُ قَالَ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ فُضَيْلٍ عَنْ عَطَاءِ بْنِ السَّائِبِ عَنْ مُجَاهِدٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ أَحَبَّ لِقَاءَ اللَّهِ أَحَبَّ اللَّهُ لِقَاءَهُ وَمَنْ كَرِهَ لِقَاءَ اللَّهِ كَرِهَ اللَّهُ لِقَاءَهُ
Musnad Ahmad 9075: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Muhammad], Abdullah bin Ahmad berkata: dan aku mendengarnya dari dia, ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudhail] dari ['Atho` bin As Sa`ib] dari [Mujahid] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa senang berjumpa dengan Allah, maka Allah senang berjumpa dengannya, dan barangsiapa benci berjumpa dengan Allah, maka Allah benci berjumpa dengannya."
Grade
مسند أحمد ٩٠٧٧: حَدَّثَنَا هَارُونُ بْنُ مَعْرُوفٍ حَدَّثَنَا ابْنُ وَهْبٍ حَدَّثَنَا مَخْرَمَةُ بْنُ بُكَيْرٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عِرَاكِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا هُرَيْرَةَ يُحَدِّثُ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ لَيْسَ فِي الْعَبْدِ صَدَقَةٌ إِلَّا صَدَقَةَ الْفِطْرِ
Musnad Ahmad 9077: Telah menceritakan kepada kami [Harun bin Ma'ruf] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Wahb] telah menceritakan kepada kami [Makhramah bin Bukair] dari [bapaknya] dari [Irak bin Malik] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] menceritakan dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "tidak ada kewajiban bagi Seorang budak mengeluarkan sedekah kecuali sedekah fitri (zakat fitrah)."
Grade
مسند أحمد ٩٠٨١: حَدَّثَنَا هَارُونُ قَالَ حَدَّثَنِي ابْنُ وَهْبٍ عَنْ حَيْوَةَ عَنِ ابْنِ الْهَادِ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ بْنِ الْحَارِثِ التَّيْمِيِّ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ إِنْ كَانَ قَالَهُ جِهَادُ الْكَبِيرِ وَالضَّعِيفِ وَالْمَرْأَةِ الْحَجُّ وَالْعُمْرَةُ
Musnad Ahmad 9081: Telah menceritakan kepada kami [Harun] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ibnu Wahb] dari [Haiwah] dari [Ibnul Had] dari [Muhammad bin Ibrahim Ibnul Harits At Taimi] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: -Jika memang benar ini adalah sabdanya, - "Jihadnya orang tua, orang lemah dan perempuan adalah: haji dan umrah."
Grade