Hadits Tentang Ibadah

Musnad Ahmad #8042

مسند أحمد ٨٠٤٢: وَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَوْ لَبِثْتُ فِي السِّجْنِ مَا لَبِثَ يُوسُفُ ثُمَّ جَاءَنِي الدَّاعِي لَأَجَبْتُهُ إِذْ جَاءَهُ الرَّسُولُ فَقَالَ { ارْجِعْ إِلَى رَبِّكَ فَاسْأَلْهُ مَا بَالُ النِّسْوَةِ اللَّاتِي قَطَّعْنَ أَيْدِيَهُنَّ إِنَّ رَبِّي بِكَيْدِهِنَّ عَلِيمٌ } وَرَحْمَةُ اللَّهِ عَلَى لُوطٍ إِنْ كَانَ لَيَأْوِي إِلَى رُكْنٍ شَدِيدٍ إِذْ قَالَ لِقَوْمِهِ { لَوْ أَنَّ لِي بِكُمْ قُوَّةً أَوْ آوِي إِلَى رُكْنٍ شَدِيدٍ } وَمَا بَعَثَ اللَّهُ مِنْ بَعْدِهِ مِنْ نَبِيٍّ إِلَّا فِي ثَرْوَةٍ مِنْ قَوْمِهِ

Musnad Ahmad 8042: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya, dari [Abu Hurairah] Radhiyallahu'anhu: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sekiranya aku masuk penjara sebagaimana Yusuf kemudian ada seorang penyeru mendatangiku, sungguh akan aku penuhi ajakannya. Yaitu (tatkala utusan itu datang kepada Yusuf, berkatalah Yusuf: "Kembalilah kepada tuanmu dan tanyakanlah kepadanya bagaimana halnya wanita-wanita yang telah melukai tangannya. Sesungguhnya Tuhanku, Maha Mengetahui tipu daya mereka." Dan rahmat Allah semoga terlimpah kepada Luth sungguh ia telah berlindung kepada keluarga besar, yaitu ketika ia berkata kepada kaumnya, "Seandainya aku ada mempunyai kekuatan (untuk menolakmu) atau kalau aku dapat berlindung kepada keluarga yang kuat (tentu aku lakukan)." Dan tidaklah Allah mengutus seorang Nabi setelahnya kecuali dari golongan yang besar dari kaumnya."

Grade

Musnad Ahmad #8047

مسند أحمد ٨٠٤٧: وَبِإِسْنَادِهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَمْسٌ مِنْ حَقِّ الْمُسْلِمِ عَلَى الْمُسْلِمِ رَدُّ التَّحِيَّةِ وَإِجَابَةُ الدَّعْوَةِ وَشُهُودُ الْجِنَازَةِ وَعِيَادَةُ الْمَرِيضِ وَتَشْمِيتُ الْعَاطِسِ إِذَا حَمِدَ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ

Musnad Ahmad 8047: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya, dan dengan sanadnya dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Lima kewajiban seorang muslim atas muslim lainnya: menjawab salam, memenuhi undangan, menghantarkan jenazah, menjenguk orang sakit dan mendoakan orang yang bersin jika ia memuji Allah 'azza wajalla."

Grade

Musnad Ahmad #8049

مسند أحمد ٨٠٤٩: وَبِإِسْنَادِهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ كَانَ رَجُلَانِ مِنْ بَلِيٍّ مِنْ قُضَاعَةَ أَسْلَمَا مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَاسْتُشْهِدَ أَحَدُهُمَا وَأُخِّرَ الْآخَرُ سَنَةً قَالَ طَلْحَةُ بْنُ عُبَيْدِ اللَّهِ فَأُرِيتُ الْجَنَّةَ فَرَأَيْتُ فِيهَا الْمُؤَخَّرَ مِنْهُمَا أُدْخِلَ قَبْلَ الشَّهِيدِ فَعَجِبْتُ لِذَلِكَ فَأَصْبَحْتُ فَذَكَرْتُ ذَلِكَ لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَوْ ذُكِرَ ذَلِكَ لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَلَيْسَ قَدْ صَامَ بَعْدَهُ رَمَضَانَ وَصَلَّى سِتَّةَ آلَافِ رَكْعَةٍ أَوْ كَذَا وَكَذَا رَكْعَةً صَلَاةَ السَّنَةِ حَدَّثَنَا يَزِيدُ يَعْنِي ابْنَ هَارُونَ أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَمْرٍو عَنْ أَبِي سَلَمَةَ عَنْ طَلْحَةَ بْنِ عُبَيْدِ اللَّهِ أَنَّ رَجُلَيْنِ مِنْ بَلِيٍّ وَهُمْ حَيٌّ مِنْ قُضَاعَةَ فَذَكَرَهُ

Musnad Ahmad 8049: dan dengan sanadnya, dari [Abu Hurairah] ia berkata: "Ada dua orang laki-laki dari baliy dari kabilah Qudha'ah yang masuk Islam bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan salah satu dari keduanya mati syahid dahulu, sedangkan seorang lagi masih hidup dan syahid setahun sesudahnya. Tholhah bin Ubaidillah berkata: "Maka aku diperlihatkan surga dalam mimpi, aku melihat orang terakhir dari keduanya dimasukkan ke dalam surga lebih dahulu dari yang pertama hingga membuatku heran, dan ketika pagi hari aku menceritakan hal itu -atau hal itu diceritakan- pada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Maka beliau pun Bersabda: "Bukankah setelah yang pertama meninggal dia kemudian berpuasa Ramadhan dan mengerjakan shalat enam ribu rakaat, atau sekian dan sekian rakaat shalat dalam waktu satu tahun?" telah menceritakan padaku [Yazid] -yakni Ibnu Harun-, telah mengabarkan padaku [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Tholhah bin Ubaidillah] bahwa ada dua orang laki laki dari baliy dari salah satu perkampungan Qudha'ah, kemudian ia menyebutkan Hadits di atas.

Grade

Musnad Ahmad #8050

مسند أحمد ٨٠٥٠: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بِشْرٍ حَدَّثَنَا هِشَامُ بْنُ عُرْوَةَ حَدَّثَنِي وَهْبُ بْنُ كَيْسَانَ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ عَمْرِو بْنِ عَطَاءٍ عَنْ سَلَمَةَ بْنِ الْأَزْرَقِ قَالَ تُوُفِّيَ بَعْضُ كَنَائِنِ مَرْوَانَ فَشَهِدَهَا النَّاسُ وَشَهِدَهَا أَبُو هُرَيْرَةَ وَمَعَهَا نِسَاءٌ يَبْكِينَ فَأَمَرَهُنَّ مَرْوَانُ فَقَالَ أَبُو هُرَيْرَةَ دَعْهُنَّ فَإِنَّهُ مَرَّ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ جَنَازَةٌ مَعَهَا بَوَاكٍ فَنَهَرَهُنَّ عُمَرُ رَحِمَهُ اللَّهُ فَقَالَ لَهُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ دَعْهُنَّ فَإِنَّ النَّفْسَ مُصَابَةٌ وَالْعَيْنَ دَامِعَةٌ وَالْعَهْدَ حَدِيثٌ

Musnad Ahmad 8050: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bisyr] telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin 'Urwah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Wahb bin Kaisan] dari [Muhammad bin 'Amru bin 'Atha`] dari [Salamah bin Al Azraq] berkata: "Salah seorang istri Marwan meninggal dunia dan banyak orang-orang yang melayatnya, begitu juga [Abu Hurairah] melayatnya, bersama jenazah itu banyak wanita-waniya yang sedang menangis. Maka Marwan memerintahkan kepada mereka untuk mengusirnya, namun Abu Hurairah berkata: "Biarkanlah mereka, sebab pernah melintas di hadapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jenazah, dan bersama jenazah tersebut banyak wanita yang mengiringi sambil menangis, lalu Umar rahimahullah menghardik mereka, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun Bersabda kepadanya: "Biarkanlah mereka, karena sesunggunya jiwa sedang teruji, air mata sedang menetes dan kejadian yang menyedihkan baru terjadi."

Grade

Musnad Ahmad #8052

مسند أحمد ٨٠٥٢: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بِشْرٍ حَدَّثَنَا أَبُو حَيَّانَ عَنْ أَبِي زُرْعَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ نَبِيُّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِبِلَالٍ عِنْدَ صَلَاةِ الْفَجْرِ يَا بِلَالُ خَبِّرْنِي بِأَرْجَى عَمَلٍ عَمِلْتَهُ مَنْفَعَةً فِي الْإِسْلَامِ فَإِنِّي قَدْ سَمِعْتُ اللَّيْلَةَ خَشْفَ نَعْلَيْكَ بَيْنَ يَدَيَّ فِي الْجَنَّةِ قَالَ مَا عَمِلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ فِي الْإِسْلَامِ عَمَلًا أَرْجَى عِنْدِي مَنْفَعَةً مِنْ أَنِّي لَمْ أَتَطَهَّرْ طُهُورًا تَامًّا قَطُّ فِي سَاعَةٍ مِنْ لَيْلٍ أَوْ نَهَارٍ إِلَّا صَلَّيْتُ بِذَلِكَ الطُّهُورِ لِرَبِّي مَا كُتِبَ لِي أَنْ أُصَلِّيَ

Musnad Ahmad 8052: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bisyr] telah menceritakan kepada kami [Abu Hayyan] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Nabi Allah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda pada Bilal ketika shalat fajar: "Wahai Bilal, beritahu aku tentang amalan yang paling bermanfaat yang engkau kerjakan dalam Islam, karena sesungguhnya aku mendengar suara dua sandalmu di surga." Bilal berkata: "Wahai Rasulullah, aku tidak pernah melakukan amalan yang paling bermanfaat untukku, kecuali bahwa aku tidak pernah bersuci dengan sempurna baik di waktu malam maupun siang hari melainkan aku mengerjakan shalat setelahnya karena Allah, sebagaimana shalat yang telah Dia tetapkan untuk aku kerjakan."

Grade

Musnad Ahmad #8053

مسند أحمد ٨٠٥٣: حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ يَزِيدَ بْنِ عَبْدِ الْمَلِكِ يَعْنِي النَّوْفَلِيَّ عَنْ أَبِيهِ ذَكَرَهُ عَنْ سَعِيدِ بْنِ أَبِي سَعِيدٍ الْمَقْبُرِيِّ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ أَفْضَى بِيَدِهِ إِلَى ذَكَرِهِ لَيْسَ دُونَهُ سِتْرٌ فَقَدْ وَجَبَ عَلَيْهِ الْوُضُوءُ حَدَّثَنَا الْهَيْثَمُ بْنُ خَارِجَةَ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ يَزِيدَ بْنِ عَبْدِ الْمَلِكِ عَنْ أَبِيهِ عَنْ سَعِيدٍ الْمَقْبُرِيِّ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِثْلَهُ

Musnad Ahmad 8053: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Yazid bin Abdul Malik] -yaitu An Naufali- dari [bapaknya] yang ia sebutkan dari [Sa'id bin Abi Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah], dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa yang menyentuh kemaluannya dengan tangan tanpa ada alas yang membatasinya maka wajib baginya berwudhu." telah menceritakan kepadaku [Al Haitsam bin Kharijah], telah menceritakan kepadaku [Yahya bin Yazid bin Abdul Malik], dari [ayahnya] dari [Sa'id Al Maqbury] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sebagaimana hadits diatas.

Grade

Musnad Ahmad #8054

مسند أحمد ٨٠٥٤: حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ يَزِيدَ بْنِ عَبْدِ الْمَلِكِ عَنْ أَبِيهِ عَنْ سَعِيدِ بْنِ أَبِي سَعِيدٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أَكْثِرُوا مِنْ قَوْلِ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ فَإِنَّهَا كَنْزٌ مِنْ كُنُوزِ الْجَنَّةِ

Musnad Ahmad 8054: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Yazid bin Abdul Malik] dari [bapaknya] dari [Sa'id bin Abi Sa'id] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Perbanyaklah kalian mengucapkan: LAA HAULAA WA LAA QUWWATA ILLA BILLAH (tidak ada daya dan upaya kecuali dengan kehendak Allah), karena sesungguhnya ia adalah harta simpanan surga."

Grade

Musnad Ahmad #8056

مسند أحمد ٨٠٥٦: حَدَّثَنَا أَبُو النَّضْرِ حَدَّثَنَا الْمُبَارَكُ عَنِ الْحَسَنِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ وَأُرَاهُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَيَنْتَهِيَنَّ أَقْوَامٌ يَرْفَعُونَ أَبْصَارَهُمْ إِلَى السَّمَاءِ فِي الصَّلَاةِ أَوْ لَتُخْطَفَنَّ أَبْصَارُهُمْ

Musnad Ahmad 8056: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] telah menceritakan kepada kami [Al Mubarak] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah], ia berkata: -dan aku melihat bahwa itu adalah dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, - beliau bersabda: "Hendaknya orang-orang itu menghentikan dari mengangkat mata mereka ke langit dalam shalat, atau benar-benar Allah akan menyambar mata mereka."

Grade

Musnad Ahmad #8061

مسند أحمد ٨٠٦١: حَدَّثَنَا أَبُو عَامِرٍ حَدَّثَنَا فُلَيْحُ بْنُ سُلَيْمَانَ عَنْ نُعَيْمِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ الْمُجْمِرِ أَنَّهُ رَقِيَ إِلَى أَبِي هُرَيْرَةَ عَلَى ظَهْرِ الْمَسْجِدِ وَهُوَ يَتَوَضَّأُ فَرَفَعَ فِي عَضُدَيْهِ ثُمَّ أَقْبَلَ عَلَيَّ فَقَالَ إِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِنَّ أُمَّتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ هُمْ الْغُرُّ الْمُحَجَّلُونَ مِنْ آثَارِ الْوُضُوءِ فَمَنْ اسْتَطَاعَ مِنْكُمْ أَنْ يُطِيلَ غُرَّتَهُ فَلْيَفْعَلْ فَقَالَ نُعَيْمٌ لَا أَدْرِي قَوْلُهُ مَنْ اسْتَطَاعَ أَنْ يُطِيلَ غُرَّتَهُ فَلْيَفْعَلْ مِنْ قَوْلِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَوْ مِنْ قَوْلِ أَبِي هُرَيْرَةَ

Musnad Ahmad 8061: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Fulaih bin Sulaiman] dari [Nu'aim bin Abdullah Al Mujmir], bahwa ia menuju [Abu Hurairah] di depan masjid ketika sedang wudhu, seraya mengangkat kedua lengannya, kemudian ia mengahadap ke arahku dan berkata: Sesungguhnya aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya ummatku pada hari kiamat akan bersinar-sinar karena bekas wudhu, maka barangsiapa dari kalian mampu memperluas sinar tersebut maka lakukanlah." Nu'aim berkata: Aku tidak tahu apakah perkataan "barangsiapa dari kalian mampu memperluas sinar tersebut maka lakukanlah" sabda Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam atau perkataan Abu Hurairah?"

Grade

Musnad Ahmad #8067

مسند أحمد ٨٠٦٧: حَدَّثَنَا أَبُو عَامِرٍ حَدَّثَنَا فُلَيْحٌ عَنْ هِلَالِ بْنِ عَلِيٍّ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَبِي عَمْرَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ آمَنَ بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ وَأَقَامَ الصَّلَاةَ وَصَامَ رَمَضَانَ فَإِنَّ حَقًّا عَلَى اللَّهِ أَنْ يُدْخِلَهُ الْجَنَّةَ هَاجَرَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ أَوْ جَلَسَ فِي أَرْضِهِ الَّتِي وُلِدَ فِيهَا قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ أَفَلَا نُخْبِرُ النَّاسَ قَالَ إِنَّ فِي الْجَنَّةِ مِائَةَ دَرَجَةٍ أَعَدَّهَا اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ لِلْمُجَاهِدِينَ فِي سَبِيلِهِ بَيْنَ كُلِّ دَرَجَتَيْنِ كَمَا بَيْنَ السَّمَاءِ وَالْأَرْضِ فَإِذَا سَأَلْتُمْ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ فَسَلُوهُ الْفِرْدَوْسَ فَإِنَّهُ وَسَطُ الْجَنَّةِ وَأَعْلَى الْجَنَّةِ وَفَوْقَ عَرْشِ الرَّحْمَنِ عَزَّ وَجَلَّ وَمِنْهُ تَفَجَّرُ أَوْ تَنْفَجِرُ أَنْهَارُ الْجَنَّةِ شَكَّ أَبُو عَامِرٍ حَدَّثَنَا يُونُسُ حَدَّثَنَا فُلَيْحٌ عَنْ هِلَالِ بْنِ عَلِيٍّ عَنْ عَطَاءِ بْنِ يَسَارٍ أَوْ ابْنِ أَبِي عَمْرَةَ قَالَ فُلَيْحٌ وَلَا أَعْلَمُهُ إِلَّا عَنْ ابْنِ أَبِي عَمْرَةَ فَذَكَرَ الْحَدِيثَ إِلَّا أَنَّهُ قَالَ تَفَجَّرُ أَنْهَارُ الْجَنَّةِ وَقَالَ أَفَلَا نُنَبِّئُ النَّاسَ بِذَلِكَ قَالَ وَحْدَهُ ثُمَّ حَدَّثَنَا بِهِ فَلَمْ يَشُكَّ يَعْنِي فُلَيْحًا قَالَ عَطَاءُ بْنُ يَسَارٍ فَحَدَّثَنَاهُ سُرَيْجٌ قَالَ حَدَّثَنَا فُلَيْحٌ عَنْ هِلَالِ بْنِ عَلِيٍّ عَنْ عَطَاءِ بْنِ يَسَارٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَذَكَرَهُ وَقَالَ وَفَوْقَهُ عَرْشُ الرَّحْمَنِ وَمِنْهُ تَنْفَجِرُ أَنْهَارُ الْجَنَّةِ

Musnad Ahmad 8067: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Hilal bin 'Ali] dari [Abdurrahman bin Abi 'Amrah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa beriman kepada Allah dan Rasul-Nya, menegakkan shalat dan puasa di bulan ramadhan, maka telah menjadi hak Allah untuk memasukkannya ke dalam surga, baik ia berhijrah di jalan Allah atau ia hanya diam di tanah tempat ia dilahirkan, " para sahabat berkata: "Wahai Rasulullah, tidak bolehkah jika kami kabarkan kepada manusia?" beliau bersabda: "Sesungguhnya di dalam surga ada seratus derajat yang Allah 'azza wajalla siapkan untuk orang-orang yang berjihad di jalan-Nya, antara derajat satu dengan yang lainnya seperti jarak langit dan bumi. Maka jika salah seorang dari kalian meminta kepada Allah 'azza wajalla, maka mintalah kepada-Nya surga Firdaus, sebab ia adalah pertengahan surga, surga yang paling tinggi dan di atasnya 'Arsy Ar Rahman 'azza wajalla. Darinya memancar atau mengalir sungai-sungai surga, " Abu 'Amir masih merasa ragu." telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Hilal bin 'Ali] dari ['Atha` bin Yasar] atau Ibnu Abi 'Amrah -Fulaih berkata: dan aku tidak mengetahuinya kecuali dari Ibnu Abi 'Amrah, - lalu ia menyebutkan hadits tersebut, kecuali perkataannya: "darinya sungai-sungai surga mengalir, " dan ia berkata: "Tidakkah kami kabarkan kepada manusia dengan hal itu?" Riwayat ini ia sebutkan sendirian. Lalu ia ceritakan kepada kami dan ia tidak merasa ragu dengan riwayat tersebut -yaitu fulaih -. 'Atha` bin Yasar berkata: lalu [Suraij] menceritakannya kepada kami, ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Hilal bin 'Ali] dari [Atha` bin Yasar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda. lalu ia menyebutkan hadits tersebut diatas, ia menyebutkan, "dan di atasnya ada 'Arsy Ar Rahman, darinya terpancar sungi-sungai surga."

Grade