سنن النسائي ٢٦٢: أَخْبَرَنَا الْحُسَيْنُ بْنُ حُرَيْثٍ قَالَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ عَاصِمٍ عَنْ أَبِي الْمُتَوَكِّلِ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِذَا أَرَادَ أَحَدُكُمْ أَنْ يَعُودَ تَوَضَّأَ
Sunan Nasa'i 262: Telah mengabarkan kepada kami [Al Husain bin Huraits] dia berkata: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Ashim] dari [Abu Al Mutawakkil] dari [Abu Sa'id] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Apabila salah seorang dari kalian hendak mengulangi (bersetubuh), berwudlulah."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
مسند أحمد ٢٦٢: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ قَيْسِ بْنِ مُسْلِمٍ عَنْ طَارِقِ بْنِ شِهَابٍ عَنْ أَبِي مُوسَى قَالَ قَدِمْتُ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهُوَ بِالْبَطْحَاءِ فَقَالَ بِمَ أَهْلَلْتَ قُلْتُ بِإِهْلَالٍ كَإِهْلَالِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ هَلْ سُقْتَ مِنْ هَدْيٍ قُلْتُ لَا قَالَ طُفْ بِالْبَيْتِ وَبِالصَّفَا وَالْمَرْوَةِ ثُمَّ حِلَّ فَطُفْتُ بِالْبَيْتِ وَبِالصَّفَا وَالْمَرْوَةِ ثُمَّ أَتَيْتُ امْرَأَةً مِنْ قَوْمِي فَمَشَّطَتْنِي وَغَسَلَتْ رَأْسِي فَكُنْتُ أُفْتِي النَّاسَ بِذَلِكَ بِإِمَارَةِ أَبِي بَكْرٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ وَإِمَارَةِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ فَإِنِّي لَقَائِمٌ فِي الْمَوْسِمِ إِذْ جَاءَنِي رَجُلٌ فَقَالَ إِنَّكَ لَا تَدْرِي مَا أَحْدَثَ أَمِيرُ الْمُؤْمِنِينَ فِي شَأْنِ النُّسُكِ فَقُلْتُ أَيُّهَا النَّاسُ مَنْ كُنَّا أَفْتَيْنَاهُ فُتْيَا فَهَذَا أَمِيرُ الْمُؤْمِنِينَ قَادِمٌ عَلَيْكُمْ فَبِهِ فَأْتَمُّوا فَلَمَّا قَدِمَ قُلْتُ مَا هَذَا الَّذِي قَدْ أَحْدَثْتَ فِي شَأْنِ النُّسُكِ قَالَ إِنْ نَأْخُذْ بِكِتَابِ اللَّهِ تَعَالَى فَإِنَّ اللَّهَ تَعَالَى قَالَ { وَأَتِمُّوا الْحَجَّ وَالْعُمْرَةَ لِلَّهِ } وَإِنْ نَأْخُذْ بِسُنَّةِ نَبِيِّنَا فَإِنَّهُ لَمْ يَحِلَّ حَتَّى نَحَرَ الْهَدْيَ
Musnad Ahmad 262: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Qais Bin Muslim] dari [Thariq Bin Syihab] dari [Abu Musa] dia berkata: Aku datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ketika beliau berada di Bathha' kemudian beliau bertanya: "Dengan apa kamu berihlal (berniat memulai Haji/Umrah)?" Aku menjawab: "Dengan niat sebagaimana Nabi berniat." Beliau bertanya: "Apakah kamu membawa hewan sembelihan?" Aku menjawab: "Tidak." beliau berkata: "Lakukanlah thawaf di Ka'bah, shafa dan Marwah kemudian kamu tahallul (menyudahi Umrah/Haji)." Maka aku melakukan thawaf di Ka'bah dan sa'i antara shafa dan Marwah, kemudian aku datang kepada isteriku dari kaumku dan dia menyisirkan rambutku dan membasuh kepalaku. Maka aku memfatwakan kepada orang-orang seperti itu atas perintah dari Abu Bakar dan Umar, dan ketika aku sedang bertugas pada musim haji datanglah seorang lelaki kemudian berkata: "Sesungguhnya kamu tidak tahu apa yang dilakukan Amirul Mukminin dalam masalah manasik Haji." Aku menjawab: "Wahai orang-orang, barangsiapa telah kami beri fatwa maka inilah [Amirul Mukminin] datang kepada kalian dan ikutilah dia oleh kalian." Maka ketika dia datang aku bertanya kepadanya: "Apa yang telah kamu perbuat dalam masalah manasik haji ini?" Dia menjawab: "Tidak lain kami hanya mengambil dari Kitabullah Ta'ala, karena Allah Ta'ala telah berfirman: {Dan sempurnakanlah ibadah Haji dan 'Umrah Karena Allah} (Al Baqarah: 196) dan jika kita mengambil Sunnah Nabi kita, maka beliau tidak bertahallul kecuali setelah memotong hewan sembelihan."
Grade
موطأ مالك ٢٦٢: و حَدَّثَنِي عَنْ مَالِك عَنْ شَرِيكِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي نَمِرٍ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ أَنَّهُ قَالَ سَمِعَ قَوْمٌ الْإِقَامَةَ فَقَامُوا يُصَلُّونَ فَخَرَجَ عَلَيْهِمْ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ أَصَلَاتَانِ مَعًا أَصَلَاتَانِ مَعًا وَذَلِكَ فِي صَلَاةِ الصُّبْحِ فِي الرَّكْعَتَيْنِ اللَّتَيْنِ قَبْلَ الصُّبْحِ
Muwatha' Malik 262: Telah menceritakan kepadaku dari Malik dari [Syarik bin Abdullah bin Abu Namr] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dia berkata: "Suatu kaum mendengar iqomat, lalu mereka bangun mengerjakan shalat. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menemui mereka seraya bertanya: "Apakah ada dua shalat secara bersamaan, apakah ada dua shalat secara bersamaan?" hal itu terjadi mengenai shalat subuh dan dua rakaat sebelum subuh.
صحيح البخاري ٢٦٣: حَدَّثَنَا آدَمُ بْنُ أَبِي إِيَاسٍ قَالَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ قَالَ حَدَّثَنَا الْحَكَمُ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ الْأَسْوَدِ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كَأَنِّي أَنْظُرُ إِلَى وَبِيصِ الطِّيبِ فِي مَفْرِقِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهُوَ مُحْرِمٌ
Shahih Bukhari 263: Telah menceritakan kepada kami [Adam bin Abu Iyas] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Hakam] dari [Ibrahim] dari [Al Aswad] dari ['Aisyah] berkata: "Seakan aku melihat kilauan wewangian dari rambut Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam saat Beliau sedang berihram."
سنن الترمذي ٢٦٣: حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ حَدَّثَنَا اللَّيْثُ عَنْ ابْنِ عَجْلَانَ عَنْ سُمَيٍّ عَنْ أَبِي صَالِحٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ اشْتَكَى بَعْضُ أَصْحَابِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَشَقَّةَ السُّجُودِ عَلَيْهِمْ إِذَا تَفَرَّجُوا فَقَالَ اسْتَعِينُوا بِالرُّكَبِ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ غَرِيبٌ لَا نَعْرِفُهُ مِنْ حَدِيثِ أَبِي صَالِحٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَّا مِنْ هَذَا الْوَجْهِ مِنْ حَدِيثِ اللَّيْثِ عَنْ ابْنِ عَجْلَانَ وَقَدْ رَوَى هَذَا الْحَدِيثَ سُفْيَانُ بْنُ عُيَيْنَةَ وَغَيْرُ وَاحِدٍ عَنْ سُمَيٍّ عَنْ النُّعْمَانِ بْنِ أَبِي عَيَّاشٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَحْوَ هَذَا وَكَأَنَّ رِوَايَةَ هَؤُلَاءِ أَصَحُّ مِنْ رِوَايَةِ اللَّيْثِ
Sunan Tirmidzi 263: telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Laits] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [Sumai] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] ia berkata: "Sebagian sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengeluhkan beratnya sujud kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bila mereka harus membentangkan (tangan). Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "(Mudahkanlah) dengan meminta bantuan lutut kalian." Abu Isa berkata: "Hadits ini derajatnya gharib, kami tidak mengetahui bahwa itu adalah dari hadits Abu Shalih, dari Abu Hurairah, dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, kecuali dari jalur ini. Yakni dari hadits Al Laits, dari Ibnu 'Ajlan." Hadits ini juga telah diriwayatkan dari jalur [Sufyan bin Uyainah] dan beberapa orang dari [Sumai] dari [An Nu'man bin Abu Ayyasy] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seperti hadits tersebut. Seakan-akan riwayat mereka lebih shahih ketimbang riwayat Al Laits."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Dha'if,
سنن أبي داوود ٢٦٣: حَدَّثَنَا عَبْدُ الْمَلِكِ بْنُ شُعَيْبٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنَا اللَّيْثُ عَنْ رَبِيعَةَ أَنَّهُ كَانَ لَا يَرَى عَلَى الْمُسْتَحَاضَةِ وُضُوءًا عِنْدَ كُلِّ صَلَاةٍ إِلَّا أَنْ يُصِيبَهَا حَدَثٌ غَيْرُ الدَّمِ فَتَوَضَّأُ قَالَ أَبُو دَاوُد هَذَا قَوْلُ مَالِكٍ يَعْنِي ابْنَ أَنَسٍ
Sunan Abu Daud 263: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Wahb] telah mengabarkan kepada kami Al Laits dari [Rabi'ah] bahwasanya Dia tidak berpendapat bahwa wanita mustahadlah harus berwudlu pada setiap kali shalat kecuali apabila dia berhadats selain darah, maka dia harus berwudlu. Abu Dawud berkata: Ini perkataan Malik bin Anas.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
سنن النسائي ٢٦٣: أَخْبَرَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ وَيَعْقُوبُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ وَاللَّفْظُ لِإِسْحَقَ قَالَا حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ عَنْ حُمَيْدٍ الطَّوِيلِ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ طَافَ عَلَى نِسَائِهِ فِي لَيْلَةٍ بِغُسْلٍ وَاحِدٍ
Sunan Nasa'i 263: Telah mengabarkan kepada kami [Ishaq bin Ibrahim] dan [Ya'qub bin Ibrahim] lafazh ini dari Ishaq, keduanya berkata: Telah menceritakan kepada kami [Ismail bin Ibrahim] dari [Humaid At- Thawil] dari [Anas bin Malik] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menggilir istri-istrinya dalam satu malam dengan satu kali mandi.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
سنن ابن ماجه ٢٦٣: حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ عَنْ أَبِي رَيْحَانَةَ عَنْ سَفِينَةَ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَتَوَضَّأُ بِالْمُدِّ وَيَغْتَسِلُ بِالصَّاعِ
Sunan Ibnu Majah 263: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr bin Abu Syaibah] berkata: telah menceritakan kepada kami [isma'il bin Ibrahim] dari [Abu Raihanah] dari [Safinah] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berwudlu dengan satu mud air dan mandi dengan satu sha' air."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
مسند أحمد ٢٦٣: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ عَنْ سُفْيَانَ عَنْ إِبْرَاهِيمَ بْنِ عَبْدِ الْأَعْلَى عَنْ سُوَيْدِ بْنِ غَفَلَةَ قَالَ رَأَيْتُ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ يُقَبِّلُ الْحَجَرَ وَيَقُولُ إِنِّي لَأَعْلَمُ أَنَّكَ حَجَرٌ لَا تَضُرُّ وَلَا تَنْفَعُ وَلَكِنِّي رَأَيْتُ أَبَا الْقَاسِمِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِكَ حَفِيًّا
Musnad Ahmad 263: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Sufyan] dari [Ibrahim Bin Abdul A'la] dari [Suwaid Bin Ghafalah] dia berkata: Aku melihat [Umar] mencium hajar (Aswad) seraya berkata: "Sesungguhnya aku tahu kamu hanyalah batu, yang tidak bisa mendatangkan bahaya dan tidak juga manfaat, akan tetapi karena aku melihat Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam (mencium) mu secara hati hati."
Grade
موطأ مالك ٢٦٣: و حَدَّثَنِي عَنْ مَالِك أَنَّهُ بَلَغَهُ أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عُمَرَ فَاتَتْهُ رَكْعَتَا الْفَجْرِ فَقَضَاهُمَا بَعْدَ أَنْ طَلَعَتْ الشَّمْسُ و حَدَّثَنِي عَنْ مَالِك عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ الْقَاسِمِ عَنْ الْقَاسِمِ بْنِ مُحَمَّدٍ أَنَّهُ صَنَعَ مِثْلَ الَّذِي صَنَعَ ابْنُ عُمَرَ
Muwatha' Malik 263: Telah menceritakan kepadaku dari Malik telah sampai padanya, bahwa Abdullah bin Umar pernah tertinggal dua rakaat fajar, lalu ia mengqadlanya setelah matahari terbit. Telah menceritakan kepadaku dari Malik dari [Abdurrahman bin Al Qasim] dari [Al Qasim bin Muhammad], bahwa ia mengerjakan seperti yang dikerjakan oleh Ibnu Umar."