سنن ابن ماجه ٤٢٨٦: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ الْمَلِكِ بْنِ أَبِي الشَّوَارِبِ حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْمَلِكِ بْنُ عُمَيْرٍ عَنْ ابْنِ أَبِي لَيْلَى عَنْ مُعَاذِ بْنِ جَبَلٍ قَالَ مَرَّ بِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَنَا عَلَى حِمَارٍ فَقَالَ يَا مُعَاذُ هَلْ تَدْرِي مَا حَقُّ اللَّهِ عَلَى الْعِبَادِ وَمَا حَقُّ الْعِبَادِ عَلَى اللَّهِ قُلْتُ اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَعْلَمُ قَالَ فَإِنَّ حَقَّ اللَّهِ عَلَى الْعِبَادِ أَنْ يَعْبُدُوهُ وَلَا يُشْرِكُوا بِهِ شَيْئًا وَحَقُّ الْعِبَادِ عَلَى اللَّهِ إِذَا فَعَلُوا ذَلِكَ أَنْ لَا يُعَذِّبَهُمْ
Sunan Ibnu Majah 4286: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdul Malik bin Abu As Syawarib] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Umair] dari [Ibnu Abu Laila] dari [Mua'dz bin Jabal] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lewat di dekatku, ketika aku berada di atas keledai, beliau bertanya: "Wahai Mu'adz, apakah kamu tahu apakah hak Allah terhadap hamba-hamba-Nya? Dan apa hak seorang hamba terhadapa Allah?" Aku menjawab: "Allah dan Rasul-Nya yang lebih mengetahui." beliau bersabda: "Sesungguhnya hak Allah terhadap hamba-hamba-Nya ialah supaya mereka menyembah-Nya dan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu apapun, sedangkan hak seorang hamba terhadap Allah adalah jika mereka melaksanakan hal itu, maka Dia tidak akan mengadzab mereka."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
مسند أحمد ٤٢٨٦: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا مَعْمَرٌ أَخْبَرَنَا الزُّهْرِيُّ عَنْ سَالِمِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ أَبِيهِ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا تَتْرُكُوا النَّارَ فِي بُيُوتِكُمْ حِينَ تَنَامُونَ
Musnad Ahmad 4286: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] telah mengabarkan kepada kami [Az Zuhri] dari [Salim bin Abdullah] dari [Ayahnya] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian meninggalkan api menyala di rumah kalian ketika tidur."
Grade
صحيح مسلم ٤٢٨٧: حَدَّثَنَا أَبُو الرَّبِيعِ الْعَتَكِيُّ وَحَامِدُ بْنُ عُمَرَ وَقُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ وَأَبُو كَامِلٍ جَمِيعًا عَنْ حَمَّادِ بْنِ زَيْدٍ قَالَ أَبُو الرَّبِيعِ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ حَدَّثَنَا أَيُّوبُ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ عَنْ أَنَسٍ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي بَعْضِ أَسْفَارِهِ وَغُلَامٌ أَسْوَدُ يُقَالُ لَهُ أَنْجَشَةُ يَحْدُو فَقَالَ لَهُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَا أَنْجَشَةُ رُوَيْدَكَ سَوْقًا بِالْقَوَارِيرِ و حَدَّثَنَا أَبُو الرَّبِيعِ الْعَتَكِيُّ وَحَامِدُ بْنُ عُمَرَ وَأَبُو كَامِلٍ قَالُوا حَدَّثَنَا حَمَّادٌ عَنْ ثَابِتٍ عَنْ أَنَسٍ بِنَحْوِهِ
Shahih Muslim 4287: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ar Rabi' Al 'Ataki], [Hamid bin 'Umar], [Qutaibah bin Sa'id] dan [Abu Kamil] seluruhnya dari [Hammad bin Zaid]. [Abu Ar Rabi'] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hammad]: Telah menceritakan kepada kami [Ayyub] dari [Abu Qilabah] dari [Anas] dia berkata: "Pada suatu ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bepergian (dengan diikuti para wanita), sedangkan pengawalnya adalah seorang budak hitam yang bernama Anjasyah. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata kepadanya: 'Hai Anjasyah, pelan-pelan (hati-hati) jika mengawal para wanita.' Dan telah menceritakan kepada kami [Abu Ar Rabi' Al 'Ataki] dan [Hamid bin 'Umar] serta [Abu Kamil] mereka berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] dengan Hadits yang serupa.
صحيح مسلم ٤٢٨٨: و حَدَّثَنِي عَمْرٌو النَّاقِدُ وَزُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ كِلَاهُمَا عَنْ ابْنِ عُلَيَّةَ قَالَ زُهَيْرٌ حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ حَدَّثَنَا أَيُّوبُ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَتَى عَلَى أَزْوَاجِهِ وَسَوَّاقٌ يَسُوقُ بِهِنَّ يُقَالُ لَهُ أَنْجَشَةُ فَقَالَ وَيْحَكَ يَا أَنْجَشَةُ رُوَيْدًا سَوْقَكَ بِالْقَوَارِيرِ قَالَ قَالَ أَبُو قِلَابَةَ تَكَلَّمَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِكَلِمَةٍ لَوْ تَكَلَّمَ بِهَا بَعْضُكُمْ لَعِبْتُمُوهَا عَلَيْهِ
Shahih Muslim 4288: Dan telah menceritakan kepadaku ['Amru An Naqid] dan [Zuhair bin Harb] keduanya dari [Ibnu 'Ulayyah]: [Zuhair] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il]: Telah menceritakan kepada kami [Ayyub] dari [Abu Qilabah] dari [Anas] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menemui istri-istri beliau bersama pengawalnya yang bernama Anjasya. Beliau berkata: 'Hati-hati wahai Anjasyah, pelan-pelan jika mengawal para wanita. Anas berkata: Abu Qilabah berkata: 'Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berbicara dengan kalimat yang seandainya sebagian dari kalian mengucapkannya, niscaya kalian akan mempermainkan orang yang mengucapkannya.' (karena jarang yang melakukannya).
صحيح مسلم ٤٢٨٩: و حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ يَحْيَى أَخْبَرَنَا يَزِيدُ بْنُ زُرَيْعٍ عَنْ سُلَيْمَانَ التَّيْمِيِّ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ ح و حَدَّثَنَا أَبُو كَامِلٍ حَدَّثَنَا يَزِيدُ حَدَّثَنَا التَّيْمِيُّ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ كَانَتْ أُمُّ سُلَيْمٍ مَعَ نِسَاءِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهُنَّ يَسُوقُ بِهِنَّ سَوَّاقٌ فَقَالَ نَبِيُّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيْ أَنْجَشَةُ رُوَيْدًا سَوْقَكَ بِالْقَوَارِيرِ
Shahih Muslim 4289: Dan telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Yahya]: Telah mengabarkan kepada kami [Yazid bin Zura'i] dari [Sulaiman At Taimi] dari [Anas bin Malik]: Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil]: Telah menceritakan kepada kami [Yazid]: Telah menceritakan kepada kami [At Taimi] dari [Anas bin Malik] dia berkata: Ummu Sulaim berada bersama para istri Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Para wanita tersebut di kawal oleh seorang pengawal yang bernama Anjasyah. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam shallallahu 'alaihi wa sallam berkata kepadanya: "Wahai Anjasyah, pelan-pelan jika mengawal para wanita."
سنن ابن ماجه ٤٢٨٩: حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا زَيْدُ بْنُ الْحُبَابِ حَدَّثَنَا سُهَيْلُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ أَخُو حَزْمٍ الْقُطَعِيِّ حَدَّثَنَا ثَابِتٌ الْبُنَانِيُّ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَرَأَ أَوْ تَلَا هَذِهِ الْآيَةَ { هُوَ أَهْلُ التَّقْوَى وَأَهْلُ الْمَغْفِرَةِ } فَقَالَ قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ أَنَا أَهْلٌ أَنْ أُتَّقَى فَلَا يُجْعَلْ مَعِي إِلَهٌ آخَرُ فَمَنْ اتَّقَى أَنْ يَجْعَلَ مَعِي إِلَهًا آخَرَ فَأَنَا أَهْلٌ أَنْ أَغْفِرَ لَهُ قَالَ أَبُو الْحَسَنِ الْقَطَّانُ حَدَّثَنَاهُ إِبْرَاهِيمُ بْنُ نَصْرٍ حَدَّثَنَا هُدْبَةُ بْنُ خَالِدٍ حَدَّثَنَا سُهَيْلُ بْنُ أَبِي حَزْمٍ عَنْ ثَابِتٍ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ فِي هَذِهِ الْآيَةِ { هُوَ أَهْلُ التَّقْوَى وَأَهْلُ الْمَغْفِرَةِ } قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ رَبُّكُمْ أَنَا أَهْلٌ أَنْ أُتَّقَى فَلَا يُشْرَكَ بِي غَيْرِي وَأَنَا أَهْلٌ لِمَنْ اتَّقَى أَنْ يُشْرِكَ بِي أَنْ أَغْفِرَ لَهُ
Sunan Ibnu Majah 4289: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin Abu Syaibah] telah menceritakan kepada kami [Ziad bin Habab] telah menceritakan kepada kami [Suhail bin Abdullah saudaranya Hazm bin Al Qath'i] telah menceritakan kepada kami [Tsabit Al Bunani] dari [Anas bin Malik] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membaca ayat ini, yaitu: "Dia (Allah) adalah Rabb yang patut (kita) bertakwa kepada-Nya dan berhak memberi ampun." (QS Al Mudatsir: 56) Beliau bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: "Saya adalah dzat yang patut untuk ditakuti, maka tidak di jadikan bersamaKu sesembahan yang lain, maka barangsiapa takut menjadikan bersamaku dengan sesembahan yang lain, maka saya berhak untuk memberi ampunan kepadanya." Abu Hasan Al Qatthan berkata: telah menceritakan kepada kami Ibrahim bin Nashr telah menceritakan kepada kami Hudbah bin Khalid telah menceritakan kepada kami Suhail bin Abu Hazm dari Tsabit dari Anas bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda mengenai ayat ini, yaitu: ": Dia (Allah) adalah Rabb yang patut (kita) bertakwa kepada-Nya dan berhak memberi ampun." (QS Al Mudatsir: 56), Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Rabb kalian berfirman: "Aku adalah dzat yang berhak untuk di takuti, maka janganlah menyekutukan-Ku dengan sesuatu selainku, dan Aku adalah dzat yang barangsiapa takut menyekutukan-Ku, maka Aku berhak untuk memberi ampunan kepadanya."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Dha'if,
صحيح مسلم ٤٢٩٠: و حَدَّثَنَا ابْنُ الْمُثَنَّى حَدَّثَنَا عَبْدُ الصَّمَدِ حَدَّثَنِي هَمَّامٌ حَدَّثَنَا قَتَادَةُ عَنْ أَنَسٍ قَالَ كَانَ لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَادٍ حَسَنُ الصَّوْتِ فَقَالَ لَهُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رُوَيْدًا يَا أَنْجَشَةُ لَا تَكْسِرْ الْقَوَارِيرَ يَعْنِي ضَعَفَةَ النِّسَاءِ و حَدَّثَنَاه ابْنُ بَشَّارٍ حَدَّثَنَا أَبُو دَاوُدَ حَدَّثَنَا هِشَامٌ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَلَمْ يَذْكُرْ حَادٍ حَسَنُ الصَّوْتِ
Shahih Muslim 4290: Dan telah menceritakan kepada kami [Ibnu Al Mutsanna]: Telah menceritakan kepada kami ['Abdush Shamad]: Telah menceritakan kepadaku [Hammam]: Telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas] dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memiliki seorang pemandu yang bagus suaranya. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata kepadanya: "Pelan-pelan wahai Anjasyah, janganlah kau pecahkan botol-botol kaca itu." maksudnya para wanita lemah yang dipandunya. Telah menceritakannya kepada kami [Ibnu Basyar] Telah menceritakan kepada kami [Abu Daud] Telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, namun dia tidak menyebutkan: 'pemandu yang bagus suaranya.
سنن أبي داوود ٤٢٩٠: حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَمُسَدَّدٌ الْمَعْنَى قَالَا حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ عَمْرٍو عَنْ أَبِي قَابُوسَ مَوْلَى لِعَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو يَبْلُغُ بِهِ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الرَّاحِمُونَ يَرْحَمُهُمْ الرَّحْمَنُ ارْحَمُوا أَهْلَ الْأَرْضِ يَرْحَمْكُمْ مَنْ فِي السَّمَاءِ لَمْ يَقُلْ مُسَدَّدٌ مَوْلَى عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو وَقَالَ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Sunan Abu Daud 4290: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin Abu Syaibah] dan [Musaddad] secara makna, keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Amru] dari [Abu Qabus] -mantan budak (yang telah dimerdekakan oleh) Abdullah bin Amru- dari Abdullah bin Amru dan sanadnya sampai kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, (beliau bersabda): "Para penyayang akan disayangi oleh Ar Rahman. Sayangilah penduduk bumi maka kalian akan disayangi oleh siapa saja yang berada di langit." Musaddad tidak mengatakan: "Mantan budak Abdullah bin Amru." dan ia juga berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Hasan,
سنن أبي داوود ٤٢٩١: حَدَّثَنَا حَفْصُ بْنُ عُمَرَ قَالَ حَدَّثَنَا ح و حَدَّثَنَا ابْنُ كَثِيرٍ قَالَ أَخْبَرَنَا شُعْبَةُ قَالَ كَتَبَ إِلَيَّ مَنْصُورٌ قَالَ ابْنُ كَثِيرٍ فِي حَدِيثِهِ وَقَرَأْتُهُ عَلَيْهِ وَقُلْتُ أَقُولُ حَدَّثَنِي مَنْصُورٌ فَقَالَ إِذَا قَرَأْتَهُ عَلَيَّ فَقَدْ حَدَّثْتُكَ بِهِ ثُمَّ اتَّفَقَا عَنْ أَبِي عُثْمَانَ مَوْلَى الْمُغِيرَةِ بْنِ شُعْبَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا الْقَاسِمِ الصَّادِقَ الْمَصْدُوقَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صَاحِبَ هَذِهِ الْحُجْرَةِ يَقُولُ لَا تُنْزَعُ الرَّحْمَةُ إِلَّا مِنْ شَقِيٍّ
Sunan Abu Daud 4291: Telah menceritakan kepada kami [Hafsh bin Umar] ia berkata: telah menceritakan kepada kami. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Katsir] ia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] ia berkata: Manshur menuliskan hadits ini kepadaku -Ibnu Katsir berkata dalam periwayatan haditsnya: (bahwa Syu'bah berkata setelah Manshur menuliskan hadits kepadanya:) "Dan aku membacakan hadits ini kepada Manshur", dan aku berkata (yakni Syu'bah): apakah boleh aku berkata (terhadap apa yang kamu bacakan kepadaku) Manshur telah bercerita kepadaku? Maka Manshur berkata: jika kamu membacakan hadits ini kepadaku maka artinya aku telah bercerita hadits kepadamu. Kemudian keduanya sepakat dari [Abu Utsman] mantan budak (yang telah dimerdekakan oleh) Al Mughirah bin Syu'bah dari [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Abu Al Qasim (Rasulullah) shallallahu 'alaihi wa sallam yang benar lagi dipercaya, sang pemilik kamar ini bersabda: "Rahmat Allah tidak akan dicabut kecuali dari orang yang celaka."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Hasan,
صحيح البخاري ٤٢٩٢: حَدَّثَنَا الْحَكَمُ بْنُ نَافِعٍ أَخْبَرَنَا شُعَيْبٌ حَدَّثَنَا أَبُو الزِّنَادِ أَنَّ عَبْدَ الرَّحْمَنِ الْأَعْرَجَ حَدَّثَهُ أَنَّهُ قَالَ حَدَّثَنِي أَبُو هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّهُ سَمِعَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ يَكُونُ كَنْزُ أَحَدِكُمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ شُجَاعًا أَقْرَعَ
Shahih Bukhari 4292: Telah menceritakan kepada kami [Al Hakam bin Nafi'] Telah mengabarkan kepada kami [Syu'aib] Telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zinad] bahwa ['Abdurrahman Al A'raj] telah menceritakan kepadanya bahwasanya dia berkata: Telah menceritakan kepadaku Abu Hurairah radliyallahu 'anhu bahwa dia mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada hari kiamat harta simpanan kalian akan menjadi ular yang ganas."