Hadits Tentang Akhlaq dan Adab

Musnad Ahmad #71

مسند أحمد ٧١: حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ سُلَيْمَانَ قَالَ سَمِعْتُ الْمُغِيرَةَ بْنَ مُسْلِمٍ أَبَا سَلَمَةَ عَنْ فَرْقَدٍ السَّبَخِيِّ عَنْ مُرَّةَ الطَّيِّبِ عَنْ أَبِي بَكْرٍ الصِّدِّيقِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا يَدْخُلُ الْجَنَّةَ سَيِّئُ الْمَلَكَةِ فَقَالَ رَجُلٌ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَلَيْسَ أَخْبَرْتَنَا أَنَّ هَذِهِ الْأُمَّةَ أَكْثَرُ الْأُمَمِ مَمْلُوكِينَ وَأَيْتَامًا قَالَ بَلَى فَأَكْرِمُوهُمْ كَرَامَةَ أَوْلَادِكُمْ وَأَطْعِمُوهُمْ مِمَّا تَأْكُلُونَ قَالُوا فَمَا يَنْفَعُنَا فِي الدُّنْيَا يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ فَرَسٌ صَالِحٌ تَرْتَبِطُهُ تُقَاتِلُ عَلَيْهِ فِي سَبِيلِ اللَّهِ وَمَمْلُوكٌ يَكْفِيكَ فَإِذَا صَلَّى فَهُوَ أَخُوكَ

Musnad Ahmad 71: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq Bin Sulaiman] dia berkata: aku mendengar [Al Mughirah Bin Muslim Abu Salamah] dari [Farqad As Subakhi] dari [Murrah Ath Thayyib] dari [Abu Bakar Ash Shiddiq], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan masuk Surga orang yang jelek perangainya." Maka seorang lalaki bertanya: "Wahai Rasulullah bukankah Engkau telah memberitakan bahwa Ummat ini adalah ummat yang paling banyak budak dan yatimnya?" Maka Rasulullah menjawab: "Ya, maka muliakanlah mereka seperti kalian memuliakan anak-anak kalian, berilah mereka makan dari makanan yang kamu makan." Para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, apakah yang dapat bermanfaat bagi kami di dunia?" Beliau menjawab: "Kendaraan yang baik yang kalian tambat untuk berperang di jalan Allah dan budak yang mencukupimu, dan apabila dia shalat maka dia adalah saudaramu."

Grade

Sunan Darimi #74

سنن الدارمي ٧٤: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ حُمَيْدٍ حَدَّثَنَا الْفَضْلُ بْنُ مُوسَى حَدَّثَنَا الْحُسَيْنُ بْنُ وَاقِدٍ عَنْ يَحْيَى بْنِ عُقَيْلٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي أَوْفَى قَالَ كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُكْثِرُ الذِّكْرَ وَيُقِلُّ اللَّغْوَ وَيُطِيلُ الصَّلَاةَ وَيُقْصِرُ الْخُطْبَةَ وَلَا يَأْنَفُ وَلَا يَسْتَنْكِفُ أَنْ يَمْشِيَ مَعَ الْأَرْمَلَةِ وَالْمِسْكِينِ فَيَقْضِيَ لَهُمَا حَاجَتَهُمَا

Sunan Darimi 74: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Humaid] telah menceritakan kepada kami [Al Fadl bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Al Husain bin Waqid] dari [Yahya bin 'Uqail] dari [Abdullah bin Abi Aufa] ia berkata; Nabi shallallahu 'alaihi wasallam selalu memperbanyak dzikir, mengurangi (menghindari) hal sia-sia, memperpanjang shalat, memendekkan khutbah, tidak berbuat kasar, tidak merasa malu berbicara dengan para janda dan orang miskin untuk menyelesaikan urusan mereka.

Grade

Musnad Ahmad #74

مسند أحمد ٧٤: حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ حَمَّادٍ قَالَ حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ عَاصِمِ بْنِ كُلَيْبٍ قَالَ حَدَّثَنِي شَيْخٌ مِنْ قُرَيْشٍ مِنْ بَنِي تَيْمٍ قَالَ حَدَّثَنِي فُلَانٌ وَفُلَانٌ وَقَالَ فَعَدَّ سِتَّةً أَوْ سَبْعَةً كُلُّهُمْ مِنْ قُرَيْشٍ فِيهِمْ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ الزُّبَيْرِ قَالَ بَيْنَا نَحْنُ جُلُوسٌ عِنْدَ عُمَرَ إِذْ دَخَلَ عَلِيٌّ وَالْعَبَّاسُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَدْ ارْتَفَعَتْ أَصْوَاتُهُمَا فَقَالَ عُمَرُ مَهْ يَا عَبَّاسُ قَدْ عَلِمْتُ مَا تَقُولُ تَقُولُ ابْنُ أَخِي وَلِي شَطْرُ الْمَالِ وَقَدْ عَلِمْتُ مَا تَقُولُ يَا عَلِيُّ تَقُولُ ابْنَتُهُ تَحْتِي وَلَهَا شَطْرُ الْمَالِ وَهَذَا مَا كَانَ فِي يَدَيْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَدْ رَأَيْنَا كَيْفَ كَانَ يَصْنَعُ فِيهِ فَوَلِيَهُ أَبُو بَكْرٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ مِنْ بَعْدِهِ فَعَمِلَ فِيهِ بِعَمَلِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ وَلِيتُهُ مِنْ بَعْدِ أَبِي بَكْرٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ فَأَحْلِفُ بِاللَّهِ لَأَجْهَدَنَّ أَنْ أَعْمَلَ فِيهِ بِعَمَلِ رَسُولِ اللَّهِ وَعَمَلِ أَبِي بَكْرٍ ثُمَّ قَالَ حَدَّثَنِي أَبُو بَكْرٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ وَحَلَفَ بِأَنَّهُ لَصَادِقٌ أَنَّهُ سَمِعَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِنَّ النَّبِيَّ لَا يُورَثُ وَإِنَّمَا مِيرَاثُهُ فِي فُقَرَاءِ الْمُسْلِمِينَ وَالْمَسَاكِينِ و حَدَّثَنِي أَبُو بَكْرٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ وَحَلَفَ بِاللَّهِ إِنَّهُ صَادِقٌ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ النَّبِيَّ لَا يَمُوتُ حَتَّى يَؤُمَّهُ بَعْضُ أُمَّتِهِ وَهَذَا مَا كَانَ فِي يَدَيْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَدْ رَأَيْنَا كَيْفَ كَانَ يَصْنَعُ فِيهِ فَإِنْ شِئْتُمَا أَعْطَيْتُكُمَا لِتَعْمَلَا فِيهِ بِعَمَلِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعَمَلِ أَبِي بَكْرٍ حَتَّى أَدْفَعَهُ إِلَيْكُمَا قَالَ فَخَلَوَا ثُمَّ جَاءَا فَقَالَ الْعَبَّاسُ ادْفَعْهُ إِلَى عَلِيٍّ فَإِنِّي قَدْ طِبْتُ نَفْسًا بِهِ لَهُ

Musnad Ahmad 74: Telah menceritakan kepada kami [Yahya Bin Hammad] dia berkata: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari ['Ashim Bin Kulaib] dia berkata: Telah menceritakan kepadaku [seorang syaikh Quraisy dari Bani Taim] dia berkata: Telah menceritakan kepadaku Fulan dan Fulan dan dia berkata: maka dia menyebutkan enam atau tujuh orang semuanya dari Quraisy termasuk di antara mereka adalah [Abdullah Bin Az Zubair], dia berkata: Ketika kami sedang duduk duduk di sisi Umar, tiba tiba Ali dan Abbas datang dengan nada meninggi, maka [Umar] berkata: "Diam wahai Abbas! Aku sudah tahu apa yang akan kamu katakan, kamu mengatakan anak saudaraku dan aku mendapat separuh harta. Dan aku juga sudah tahu apa yang akan kamu katakan wahai Ali, kamu akan mengatakan anak perempuannya berada di bawah asuhanku, maka baginya separuh harta, dan ini yang terjadi pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka kami telah melihat bagaimana beliau memutuskan dalam hal ini, kemudian Abu Bakar melanjutkan setelah Rasulullah dan melakukan apa yang telah dilakukan oleh Rasulullah, kemudian aku lanjutkan sepeninggal Abu Bakar, maka aku bersumpah dengan nama Allah untuk bersungguh sungguh memutuskan hal ini sebagaimana yang telah dilakukan oleh Rasulullah dan Abu Bakar." Kemudian dia berkata: Dan Abu Bakar telah menceritakan kepadaku dan bersumpah bahwa dia jujur telah mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Nabi itu tidak diwarisi hanya saja harta warisnya dibagikan kepada orang-orang fakir dan miskin dari kaum muslimin." Dan [Abu Bakar] telah menceritakan kepadaku dan bersumpah dengan nama Allah bahwa dia jujur, bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya seorang Nabi tidak akan meninggal sampai sebagian umatnya menjadikannya imam." Dan (harta) ini pernah ada di kedua tangan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan kami telah melihatnya bagaimana beliau melakukannya dalam hal ini, jika kalian kehendaki aku akan berikan kepada kalian berdua supaya kalian memperlakukannya sesuai dengan apa yang dilakukan oleh Rasulullah dan Abu Bakar, sehingga aku berikan kepada kalian berdua." Abdullah bin Zubair berkata: Maka keduanya beranjak pergi, kemudian keduanya datang kembali, Abbas berkata: "Berikanlah kepada Ali karena sesungguhnya jiwa menjadi tentram untuk diberikan kepada Ali."

Grade

Shahih Muslim #75

صحيح مسلم ٧٥: حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ يَحْيَى قَالَ قَرَأْتُ عَلَى مَالِكٍ عَنْ أَبِي الزِّنَادِ عَنْ الْأَعْرَجِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ رَأْسُ الْكُفْرِ نَحْوَ الْمَشْرِقِ وَالْفَخْرُ وَالْخُيَلَاءُ فِي أَهْلِ الْخَيْلِ وَالْإِبِلِ الْفَدَّادِينَ أَهْلِ الْوَبَرِ وَالسَّكِينَةُ فِي أَهْلِ الْغَنَمِ

Shahih Muslim 75: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Yahya] dia berkata: aku membacakannya di hadapan [Malik]: dari [Abu az-Zinad] dari [al-A'raj] dari [Abu Hurairah] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: "Puncak kekafiran berada pada arah timur (daerah kaum majusi), dan kebanggaan dan kesombongan ada pada pemilik kuda dan unta yang menggembala, yaitu kaum Badui, sedangkan ketenangan ada pada penggembala kambing (maksudnya penduduk Yaman)."

Sunan Darimi #75

سنن الدارمي ٧٥: حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ حَرْبٍ أَخْبَرَنَا حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ عَنْ أَيُّوبَ عَنْ عِكْرِمَةَ قَالَ قَالَ الْعَبَّاسُ رَضِيَ اللَّهُ تَعَالَى عَنْهُ لَأَعْلَمَنَّ مَا بَقَاءُ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِينَا فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنِّي رَأَيْتُهُمْ قَدْ آذَوْكَ وَآذَاكَ غُبَارُهُمْ فَلَوْ اتَّخَذْتَ عَرِيشًا تُكَلِّمُهُمْ مِنْهُ فَقَالَ لَا أَزَالُ بَيْنَ أَظْهُرِهِمْ يَطَئُونَ عَقِبِي وَيُنَازِعُونِي رِدَائِي حَتَّى يَكُونَ اللَّهُ هُوَ الَّذِي يُرِيحُنِي مِنْهُمْ قَالَ فَعَلِمْتُ أَنَّ بَقَاءَهُ فِينَا قَلِيلٌ

Sunan Darimi 75: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Harb] telah mengabarkan kepada kami [Hammad bin Zaid] dari [Ayyub] dari ['Ikrimah] ia berkata; [Abbas] Radliyallahu'anhu berkata; Sungguh saya sangat mengetahui lamanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam tinggal bersama kami, perawi (Ikrimah) berkata; Wahai Rasulullah, saya melihat mereka telah menyakiti baginda dan sampai debu-debu mereka juga menyakiti baginda, bagaimana jika saya buatkan tempat berteduh yang baginda gunakan untuk berbicara dengan mereka? beliau menjawab: aku akan tetap akan berada di tengah-tengah mereka, sekalipun mereka menginjak-injak kakiku ini dan menarik selendangku hingga Allah Subhanahu wa Ta'ala yang membebaskan saya dari mereka. Perawi berkata; Maka kami tahu bahwa beliau akan tinggal bersama kami hanya sebentar.

Grade

Shahih Muslim #76

صحيح مسلم ٧٦: و حَدَّثَنِي يَحْيَى بْنُ أَيُّوبَ وَقُتَيْبَةُ وَابْنُ حُجْرٍ عَنْ إِسْمَعِيلَ بْنِ جَعْفَرٍ قَالَ ابْنُ أَيُّوبَ حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ قَالَ أَخْبَرَنِي الْعَلَاءُ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ الْإِيمَانُ يَمَانٍ وَالْكُفْرُ قِبَلَ الْمَشْرِقِ وَالسَّكِينَةُ فِي أَهْلِ الْغَنَمِ وَالْفَخْرُ وَالرِّيَاءُ فِي الْفَدَّادِينَ أَهْلِ الْخَيْلِ وَالْوَبَرِ

Shahih Muslim 76: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ayyub] dan [Qutaibah] serta [Ibnu Hujr] dari [Ismail bin Ja'far] berkata [Ibnu Ayyub] telah menceritakan kepada kami [Ismail] dia berkata: telah mengabarkan kepadaku [al-Ala'] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Iman itu ada pada Yaman, kekufuran itu ada pada arah timur (maksudnya kaum Majusi), ketenangan ada pada penggembala kambing (maksudnya penduduk Yaman), dan kesombongan dan riya' itu ada pada orang-orang yang bersuara keras: pengembala kuda dan unta (orang badui)."

Sunan Ibnu Majah #76

سنن ابن ماجه ٧٦: حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَعَلِيُّ بْنُ مُحَمَّدٍ الطَّنَافِسِيُّ قَالَا حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ إِدْرِيسَ عَنْ رَبِيعَةَ بْنِ عُثْمَانَ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ يَحْيَى بْنِ حَبَّانَ عَنْ الْأَعْرَجِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْمُؤْمِنُ الْقَوِيُّ خَيْرٌ وَأَحَبُّ إِلَى اللَّهِ مِنْ الْمُؤْمِنِ الضَّعِيفِ وَفِي كُلٍّ خَيْرٌ احْرِصْ عَلَى مَا يَنْفَعُكَ وَاسْتَعِنْ بِاللَّهِ وَلَا تَعْجَزْ فَإِنْ أَصَابَكَ شَيْءٌ فَلَا تَقُلْ لَوْ أَنِّي فَعَلْتُ كَذَا وَكَذَا وَلَكِنْ قُلْ قَدَّرَ اللَّهُ وَمَا شَاءَ فَعَلَ فَإِنَّ لَوْ تَفْتَحُ عَمَلَ الشَّيْطَانِ

Sunan Ibnu Majah 76: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr bin Abu Syaibah] dan [Ali bin Muhammad Ath Thanafusi] keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Idris] dari [Rabi'ah bin Utsman] dari [Muhammad bin Yahya bin Hibban] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai Allah dari mukmin yang lemah, dan masing-masing memiliki kebaikan. Antusiaslah terhadap segala sesuatu yang bermanfaat bagimu, mintalah pertolongan kepada Allah dan jangan lemah. Jika engkau tertimpa musibah maka janganlah engkau ucapkan: 'seandainya dulu aku melakukan ini dan ini'. Akan tetapi katakanlah: 'sudah menjadi ketentuan Allah, Ia melakukan sesuatu yang dikehendaki-Nya'. Karena ucapan 'seandainya membuka pintu setan."

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,

Sunan Darimi #76

سنن الدارمي ٧٦: أَخْبَرَنَا الْحَكَمُ بْنُ مُوسَى حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ حَمْزَةَ عَنْ الْأَوْزَاعِيِّ عَنْ دَاوُدَ بْنِ عَلِيٍّ قَالَ قِيلَ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَلَا نَحْجُبُكَ فَقَالَ لَا دَعُوهُمْ يَطَئُونَ عَقِبِي وَأَطَأُ أَعْقَابَهُمْ حَتَّى يُرِيحَنِي اللَّهُ مِنْهُمْ

Sunan Darimi 76: Telah mengabarkan kepada kami [Al Hakam bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Hamzah] dari [Al 'Auza'i] dari [Daud bin Ali] ia berkata; Dikatakan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam; Bagaimana jika kami menutupi baginda? Beliau menjawab: Tidak usah, biarkan mereka menginjak tumitku dan aku menginjak tumit mereka hingga Allah Subhanahu wa Ta'ala yang membebaskan diri saya dari mereka.

Grade

Shahih Muslim #77

صحيح مسلم ٧٧: و حَدَّثَنِي حَرْمَلَةُ بْنُ يَحْيَى أَخْبَرَنَا ابْنُ وَهْبٍ قَالَ أَخْبَرَنِي يُونُسُ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ قَالَ أَخْبَرَنِي أَبُو سَلَمَةَ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ أَنَّ أَبَا هُرَيْرَةَ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ الْفَخْرُ وَالْخُيَلَاءُ فِي الْفَدَّادِينَ أَهْلِ الْوَبَرِ وَالسَّكِينَةُ فِي أَهْلِ الْغَنَمِ و حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ الدَّارِمِيُّ أَخْبَرَنَا أَبُو الْيَمَانِ أَخْبَرَنَا شُعَيْبٌ عَنْ الزُّهْرِيِّ بِهَذَا الْإِسْنَادِ مِثْلَهُ وَزَادَ الْإِيمَانُ يَمَانٍ وَالْحِكْمَةُ يَمَانِيَةٌ

Shahih Muslim 77: Telah menceritakan kepada kami [Harmalah bin Yahya] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Wahab] dia berkata: telah mengabarkan kepadaku [Yunus] dari [Ibnu Syihab] dia berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abu Salamah bin Abdurrahman] bahwa [Abu Hurairah] berkata: "Saya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kebanggaan dan kesombongan ada pada kaum penggembala, yaitu kaum Badui, sedangkan ketenangan ada pada penggembala kambing (maksudnya penduduk Yaman)." Dan telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Abdurrahman ad-Darimi] telah mengabarkan kepada kami [Abu al-Yaman] telah mengabarkan kepada kami [Syu'aib] dari [az-Zuhri] dengan sanad ini semisalnya, dan dia menambahkan, "Iman itu ada pada orang Yaman, dan hikmah pada orang Yaman."

Shahih Muslim #78

صحيح مسلم ٧٨: حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ أَخْبَرَنَا أَبُو الْيَمَانِ عَنْ شُعَيْبٍ عَنْ الزُّهْرِيِّ حَدَّثَنِي سَعِيدُ بْنُ الْمُسَيَّبِ أَنَّ أَبَا هُرَيْرَةَ قَالَ سَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ جَاءَ أَهْلُ الْيَمَنِ هُمْ أَرَقُّ أَفْئِدَةً وَأَضْعَفُ قُلُوبًا الْإِيمَانُ يَمَانٍ وَالْحِكْمَةُ يَمَانِيَةٌ السَّكِينَةُ فِي أَهْلِ الْيَمَنِ وَالْفَخْرُ وَالْخُيَلَاءُ فِي الْفَدَّادِينَ أَهْلِ الْوَبَرِ قِبَلَ مَطْلِعِ الشَّمْسِ

Shahih Muslim 78: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Abdurrahman] telah mengabarkan kepada kami [Abu al-Yaman] dari [Syu'aib] dari [az-Zuhri] telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin al-Musayyab] bahwa [Abu Hurairah] berkata: "Saya mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Telah datang penduduk Yaman, mereka adalah kaum yang paling lembut hatinya, dan paling lemah hatinya. Iman itu ada pada orang Yaman, hikmah pada orang Yaman dan ketenangan ada pada orang Yaman. Sedangkan kebanggaan dan kesombongan ada pada penggembala, kaum Badui, yaitu arah terbitnya matahari."