Hadits Tentang Akhlaq dan Adab

Musnad Ahmad #1473

مسند أحمد ١٤٧٣: حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ يَعْنِي ابْنَ إِبْرَاهِيمَ أَنْبَأَنَا هِشَامٌ الدَّسْتُوَائِيُّ عَنْ عَاصِمِ بْنِ بَهْدَلَةَ عَنْ مُصْعَبِ بْنِ سَعْدٍ قَالَ قَالَ سَعْدٌ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَيُّ النَّاسِ أَشَدُّ بَلَاءً قَالَ الْأَنْبِيَاءُ ثُمَّ الْأَمْثَلُ فَالْأَمْثَلُ حَتَّى يُبْتَلَى الْعَبْدُ عَلَى قَدْرِ دِينِهِ ذَاكَ فَإِنْ كَانَ صُلْبَ الدِّينِ ابْتُلِيَ عَلَى قَدْرِ ذَاكَ وَقَالَ مَرَّةً أَشَدُّ بَلَاءً وَإِنْ كَانَ فِي دِينِهِ رِقَّةٌ ابْتُلِيَ عَلَى قَدْرِ ذَاكَ وَقَالَ مَرَّةً عَلَى حَسَبِ دِينِهِ قَالَ فَمَا تَبْرَحُ الْبَلَايَا عَنْ الْعَبْدِ حَتَّى يَمْشِيَ فِي الْأَرْضِ يَعْنِي وَمَا إِنْ عَلَيْهِ مِنْ خَطِيئَةٍ قَالَ أَبِي وَقَالَ مَرَّةً عَنْ سَعْدٍ قَالَ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ

Musnad Ahmad 1473: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] yaitu Ibnu Ibrahim, telah memberitakan kepada kami [Hisyam Ad Dastuwa`i] dari ['Ashim bin Bahdalah] dari [Mush'ab bin Sa'd] berkata: [Sa'd] berkata: "Wahai Rasulullah siapa manusia yang paling berat cobaannya?" Beliau menjawab: "Para Nabi, lalu orang-orang yang semisal mereka dan orang-orang yang semisal mereka, sehingga seseorang akan diuji sesuai dengan kadar agamanya, jika agamanya kuat maka akan diuji sesuai dengan kekuatannya." -dalam kesempatan lain beliau bersabda: "yang paling berat cobaanya, jika agamanya lemah maka akan diuji dengan sebatas itu." - dalam kesempatan lain beliau bersabda: "Sesuai kadar agamanya." - Beliau menambahkan: "Tidaklah ujian itu meninggalkan seorang hamba sehingga hamba tersebut berjalan di muka bumi dengan tidak memikul beban kesalahan." Abdullah berkata: Bapakku berkata: dalam kesempatan lain dia berkata: dari Sa'd, berkata: saya berkata: "Wahai Rasulullah…"

Grade

Muwatha' Malik #1473

موطأ مالك ١٤٧٣: حَدَّثَنِي عَنْ مَالِك عَنْ حُمَيْدِ بْنِ قَيْسٍ الْمَكِّيِّ أَنَّهُ قَالَ دُخِلَ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِابْنَيْ جَعْفَرِ بْنِ أَبِي طَالِبٍ فَقَالَ لِحَاضِنَتِهِمَا مَا لِي أَرَاهُمَا ضَارِعَيْنِ فَقَالَتْ حَاضِنَتُهُمَا يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّهُ تَسْرَعُ إِلَيْهِمَا الْعَيْنُ وَلَمْ يَمْنَعْنَا أَنْ نَسْتَرْقِيَ لَهُمَا إِلَّا أَنَّا لَا نَدْرِي مَا يُوَافِقُكَ مِنْ ذَلِكَ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اسْتَرْقُوا لَهُمَا فَإِنَّهُ لَوْ سَبَقَ شَيْءٌ الْقَدَرَ لَسَبَقَتْهُ الْعَيْنُ

Muwatha' Malik 1473: Telah menceritakan kepadaku dari Malik dari [Humaid bin Qais Al Makki] berkata: "Suatu ketika dua anak Ja'far bin Abu Thalib dibawa ke hadapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Beliau bertanya kepada perawatnya: "Kenapa aku melihat keduanya sangat kurus?" penjaganya menjawab, "Wahai Rasulullah, penyakit 'ain telah menyerang mereka berdua dengan cepat. Tidak ada yang menghalangi kami untuk meminta mereka diruqyah, hanya saja kami tidak mengetahui apakah anda menyetujuinya.' Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu bersabda: 'Ruqyahlah mereka, karena sesungguhnya jika ada yang dapat mendahului takdir, niscaya penyakit 'ain-lah yang akan mendahuluinya."

Muwatha' Malik #1474

موطأ مالك ١٤٧٤: و حَدَّثَنِي عَنْ مَالِك عَنْ يَحْيَى بْنِ سَعِيدٍ عَنْ سُلَيْمَانَ بْنِ يَسَارٍ أَنَّ عُرْوَةَ بْنَ الزُّبَيْرِ حَدَّثَهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ دَخَلَ بَيْتَ أُمِّ سَلَمَةَ زَوْجِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَفِي الْبَيْتِ صَبِيٌّ يَبْكِي فَذَكَرُوا لَهُ أَنَّ بِهِ الْعَيْنَ قَالَ عُرْوَةُ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَلَا تَسْتَرْقُونَ لَهُ مِنْ الْعَيْنِ

Muwatha' Malik 1474: Telah menceritakan kepadaku dari Malik dari [Yahya bin Sa'id] dari [Sulaiman bin Yasar] bahwa [Urwah bin Zubair] menceritakan kepadanya, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memasuki rumah Ummu Salamah, isteri Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, sementara di dalam ada seorang bayi sedang menangis. Mereka lalu menceritakan bahwa anak itu terkena penyakit 'Ain." 'Urwah berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apakah kalian tidak meruqyahnya untuk menanggkal 'Ain? '"

Muwatha' Malik #1475

موطأ مالك ١٤٧٥: حَدَّثَنِي عَنْ مَالِك عَنْ زَيْدِ بْنِ أَسْلَمَ عَنْ عَطَاءِ بْنِ يَسَارٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِذَا مَرِضَ الْعَبْدُ بَعَثَ اللَّهُ تَعَالَى إِلَيْهِ مَلَكَيْنِ فَقَالَ انْظُرَا مَاذَا يَقُولُ لِعُوَّادِهِ فَإِنْ هُوَ إِذَا جَاءُوهُ حَمِدَ اللَّهَ وَأَثْنَى عَلَيْهِ رَفَعَا ذَلِكَ إِلَى اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ وَهُوَ أَعْلَمُ فَيَقُولُ لِعَبْدِي عَلَيَّ إِنْ تَوَفَّيْتُهُ أَنْ أُدْخِلَهُ الْجَنَّةَ وَإِنْ أَنَا شَفَيْتُهُ أَنْ أُبْدِلَ لَهُ لَحْمًا خَيْرًا مِنْ لَحْمِهِ وَدَمًا خَيْرًا مِنْ دَمِهِ وَأَنْ أُكَفِّرَ عَنْهُ سَيِّئَاتِهِ

Muwatha' Malik 1475: Telah menceritakan kepadaku dari Malik dari [Zaid bin Aslam] dari ['Atha bin Yasar] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika seorang hamba sakit, Allah Ta'ala mengirim kepadanya dua orang Malaikat seraya berfirman: 'Lihatlah apa yang ia katakan terhadap para penjenguknya, jika ia bertahmid dan memuji Allah, ' maka mereka berdua akan mengangkatnya ke hadapan Allah 'azza wajalla -dan Dia Maha Tahu-, lalu Allah berfirman: 'Aku berjanji kepada hamba-Ku, jika Aku mewafatkannya, maka Aku akan memasukkan ia ke surga. Jika Aku menyembuhkannya, niscaya Aku akan mengganti untuknya daging yang lebih baik dari dagingnya, dan darah yang lebih baik dari darahnya. Dan Aku akan ampuni keburukan-keburukan dirinya."

Shahih Muslim #1476

صحيح مسلم ١٤٧٦: و حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ مُعَاذٍ الْعَنْبَرِيُّ حَدَّثَنَا أَبِي حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ عَدِيٍّ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَرَجَ يَوْمَ أَضْحَى أَوْ فِطْرٍ فَصَلَّى رَكْعَتَيْنِ لَمْ يُصَلِّ قَبْلَهَا وَلَا بَعْدَهَا ثُمَّ أَتَى النِّسَاءَ وَمَعَهُ بِلَالٌ فَأَمَرَهُنَّ بِالصَّدَقَةِ فَجَعَلَتْ الْمَرْأَةُ تُلْقِي خُرْصَهَا وَتُلْقِي سِخَابَهَا و حَدَّثَنِيهِ عَمْرٌو النَّاقِدُ حَدَّثَنَا ابْنُ إِدْرِيسَ ح و حَدَّثَنِي أَبُو بَكْرِ بْنُ نَافِعٍ وَمُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ جَمِيعًا عَنْ غُنْدَرٍ كِلَاهُمَا عَنْ شُعْبَةَ بِهَذَا الْإِسْنَادِ نَحْوَهُ

Shahih Muslim 1476: Dan telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah bin Mu'adz Al Anbari] telah menceritakan kepada kami [bapakku] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Adi] dari [Sa'id bin Jubair] dari [Ibnu Abbas] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam keluar pada hari raya Idul Adlha atau idul Fithri, lalu beliau shalat dua raka'at, beliau tidak mengerjakan shalat sebelum atau sesudahnya. Setelah itu, beliau mendatangi kaum wanita bersama Bilal. Kemudian beliau memerintahkan kepada mereka untuk bersedekah. Maka mereka (para wanita) pun memberikan anting-anting dan kalungnya. Dan telah menceritakannya kepadaku [Amru An Naqid] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Idris] -dalam jalur lain- Dan telah menceritakan kepadaku [Abu Bakar bin Nafi'] dan [Muhammad bin Basysyar] semuanya dari [Ghundar] keduanya dari [Syu'bah] dengan sanad-sanad ini yang semisal.

Muwatha' Malik #1476

موطأ مالك ١٤٧٦: و حَدَّثَنِي عَنْ مَالِك عَنْ يَزِيدَ بْنِ خُصَيْفَةَ عَنْ عُرْوَةَ بْنِ الزُّبَيْرِ أَنَّهُ قَالَ سَمِعْتُ عَائِشَةَ زَوْجَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ تَقُولُ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا يُصِيبُ الْمُؤْمِنَ مِنْ مُصِيبَةٍ حَتَّى الشَّوْكَةُ إِلَّا قُصَّ بِهَا أَوْ كُفِّرَ بِهَا مِنْ خَطَايَاهُ لَا يَدْرِي يَزِيدُ أَيُّهُمَا قَالَ عُرْوَةُ

Muwatha' Malik 1476: Telah menceritakan kepadaku dari Malik dari [Yazid bin Khushaifah] dari [Urwah bin Zubair] ia berkata: "Aku mendengar [Aisyah] isteri Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: 'Tidaklah seorang mukmin mendapatkan musibah sampai duri sekalipun, kecuali akan dikurangi dosa-dosanya, atau 'dihapus darinya kesalahan-kesalahannya'." Yazid tidak tahu mana di antara keduanya yang dikatakan Urwah."

Musnad Ahmad #1477

مسند أحمد ١٤٧٧: حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ عَنْ أُسَامَةَ بْنِ زَيْدٍ حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ ابْنِ لَبِيبَةَ عَنْ سَعْدِ بْنِ مَالِكٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ خَيْرُ الذِّكْرِ الْخَفِيُّ وَخَيْرُ الرِّزْقِ مَا يَكْفِي حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ إِسْحَاقَ عَنِ ابْنِ الْمُبَارَكِ عَنْ أُسَامَةَ قَالَ أَخْبَرَنِي مُحَمَّدُ بْنُ عَمْرِو بْنِ عُثْمَانَ أَنَّ مُحَمَّدَ بْنَ عَبْدِ الرَّحْمَنِ ابْنِ لَبِيبَةَ أَخْبَرَهُ فَذَكَرَهُ

Musnad Ahmad 1477: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Usamah bin Zaid] telah menceritakan kepadaku [Muhammad bin Abdurrahman bin Labibah] dari [Sa'd bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sebaik baik dzikir adalah yang tersembunyi dan sebaik baik rizqi adalah yang sekedar mencukupi." Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ishaq] dari [Ibnu Mubarak] dari [Usamah] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Muhammad bin 'Amru bin 'Utsman] bahwa [Muhammad bin Abdurrahman bin Labibah] mengabarinya, kemudian menyebutkan lafazh hadits di atas.

Grade

Muwatha' Malik #1477

موطأ مالك ١٤٧٧: و حَدَّثَنِي مَالِك عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي صَعْصَعَةَ أَنَّهُ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا الْحُبَابِ سَعِيدَ بْنَ يَسَارٍ يَقُولُ سَمِعْتُ أَبَا هُرَيْرَةَ يَقُولُ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ يُرِدْ اللَّهُ بِهِ خَيْرًا يُصِبْ مِنْهُ

Muwatha' Malik 1477: Telah menceritakan kepadaku Malik dari [Muhammad bin Abdullah bin Abu Sha'sha'ah] ia berkata: Aku mendengar [Abu Hubab Sa'id bin Yasar] berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang Allah inginkan kebaikan baginya, maka Dia akan memberinya musibah."

Muwatha' Malik #1478

موطأ مالك ١٤٧٨: و حَدَّثَنِي عَنْ مَالِك عَنْ يَحْيَى بْنِ سَعِيدٍ أَنَّ رَجُلًا جَاءَهُ الْمَوْتُ فِي زَمَانِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ رَجُلٌ هَنِيئًا لَهُ مَاتَ وَلَمْ يُبْتَلَ بِمَرَضٍ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَيْحَكَ وَمَا يُدْرِيكَ لَوْ أَنَّ اللَّهَ ابْتَلَاهُ بِمَرَضٍ يُكَفِّرُ بِهِ عَنْهُ مِنْ سَيِّئَاتِهِ

Muwatha' Malik 1478: Telah menceritakan kepadaku dari Malik dari [Yahya bin Sa'id] berkata: "Pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ada seorang laki-laki didatangi kematian, lalu ada seseorang berkata: "Selamat untuknya, dia meninggal tanpa diuji dengan penyakit." Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Celaka kamu! Tidakkah kamu tahu, kalau Allah mengujinya dengan penyakit niscaya dengan penyakit itu akan dilebur keburukan-keburukannya! "

Shahih Bukhari #1479

صحيح البخاري ١٤٧٩: حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مُحَمَّدٍ حَدَّثَنَا أَبُو عَاصِمٍ قَالَ أَخْبَرَنِي ابْنُ جُرَيْجٍ قَالَ أَخْبَرَنِي عَمْرُو بْنُ دِينَارٍ قَالَ سَمِعْتُ جَابِرَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ لَمَّا بُنِيَتْ الْكَعْبَةُ ذَهَبَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعَبَّاسٌ يَنْقُلَانِ الْحِجَارَةَ فَقَالَ الْعَبَّاسُ لِلنَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اجْعَلْ إِزَارَكَ عَلَى رَقَبَتِكَ فَخَرَّ إِلَى الْأَرْضِ وَطَمَحَتْ عَيْنَاهُ إِلَى السَّمَاءِ فَقَالَ أَرِنِي إِزَارِي فَشَدَّهُ عَلَيْهِ

Shahih Bukhari 1479: Telah menceritakan kepada kami ['Abdullah bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Ashim] berkata: telah mengabarkan kepada saya [Ibnu Juraij] berkata: telah mengabarkan kepada saya ['Amru bin Dinar] berkata: Aku mendengar Jabir bin 'Abdullah radliyallahu 'anhuma berkata: Ketika Ka'bah dibangun (diperbaiki) Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan 'Abbas mengangkut bebatuan, Saat itu Al 'Abbas berkata kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam: "Ikatlah kain sarungmu pada lehermu." Tiba-tiba Beliau tersungkur ke tanah lalu kedua matanya terbelalak menengadah ke arah langit. Lalu Beliau berkata: "Berikanlah kain sarungku." Kemudian Beliau mengikatnya kembali dengan kuat.