Hadits Tentang Akhlaq dan Adab

Musnad Ahmad #23495

مسند أحمد ٢٣٤٩٥: حَدَّثَنَا بَهْزٌ قَالَ حَدَّثَنَا هَمَّامٌ قَالَ حَدَّثَنَا قَتَادَةُ عَنْ زُرَارَةَ بْنِ أَوْفَى أَنَّ سَعْدَ بْنَ هِشَامٍ حَدَّثَهُ قَالَ قُلْتُ يَا أُمَّ الْمُؤْمِنِينَ حَدِّثِينِي عَنْ خُلُقِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَتْ أَلَسْتَ تَقْرَأُ الْقُرْآنَ قَالَ قُلْتُ بَلَى فَذَكَرَ الْحَدِيثَ قَالَتْ وَكَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا صَلَّى صَلَاةً دَاوَمَ عَلَيْهَا وَكَانَ إِذَا فَاتَهُ الْقِيَامُ مِنْ اللَّيْلِ غَلَبَتْهُ عَيْنَاهُ بِنَوْمٍ أَوْ وَجَعٍ صَلَّى ثِنْتَيْ عَشْرَةَ رَكْعَةً مِنْ النَّهَارِ قَالَتْ وَلَمْ يَقُمْ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَيْلَةً يُتِمُّهَا حَتَّى الصَّبَاحِ وَلَمْ يَقْرَإِ الْقُرْآنَ فِي لَيْلَةٍ يُتِمُّهُ وَلَمْ يَصُمْ شَهْرًا يُتِمُّهُ غَيْرَ رَمَضَانَ حَتَّى مَاتَ

Musnad Ahmad 23495: Telah menceritakan kepada kami [Bahzu], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Zurarah bin Awfa], bahwa [Sa'ad bin Hisyam] telah menceritakannya. Dia berkata: saya berkata: "Wahai [ummul mukminin], ceritakanlah kepadaku mengenai akhlak Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam! (Aisyah) bertanya: "Bukankah engkau telah membaca Al Quran?" (Sa'ad bin Hisyam) Berkata: "Benar." Kemudian dia menceritakan hadits. (Aisyah) Berkata: "Apabila Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melakukan suatu shalat, beliau mengerjakannya terus menerus. Dan apabila shalat malam terlewatkan oleh beliau, baik karena ketiduran atau karena sakit, beliau shalat dua belas rakaat di siang harinya." (Aisyah) Berkata: "Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah shalat malam kemudian menyempurnakannya sampai pagi, dan beliau tidak pernah membaca Al Quran pada suatu malam kemudian beliau menghatamkannya, serta beliau tidak pernah berpuasa satu bulan penuh kecuali puasa ramadlan hingga beliau wafat."

Grade

Musnad Ahmad #23500

مسند أحمد ٢٣٥٠٠: حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا صَخْرُ بْنُ جُوَيْرِيَةَ قَالَ حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ الْمَكِّيُّ قَالَ حَدَّثَنِي أَبُو خَلَفٍ مَوْلَى بَنِي جُمَحٍ أَنَّهُ دَخَلَ مَعَ عُبَيْدِ بْنِ عُمَيْرٍ عَلَى عَائِشَةَ أُمِّ الْمُؤْمِنِينَ فِي سَقِيفَةِ زَمْزَمَ لَيْسَ فِي الْمَسْجِدِ ظِلٌّ غَيْرَهَا فَقَالَتْ مَرْحَبًا وَأَهْلًا بِأَبِي عَاصِمٍ يَعْنِي عُبَيْدَ بْنَ عُمَيْرٍ مَا يَمْنَعُكَ أَنْ تَزُورَنَا أَوْ تُلِمَّ بِنَا فَقَالَ أَخْشَى أَنْ أُمِلَّكِ فَقَالَتْ مَا كُنْتَ تَفْعَلُ قَالَ جِئْتُ أَنْ أَسْأَلَكِ عَنْ آيَةٍ فِي كِتَابِ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ كَيْفَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقْرَؤُهَا فَقَالَتْ أَيَّةُ آيَةٍ فَقَالَ الَّذِينَ يُؤْتُونَ مَا أَتَوْا أَوْ الَّذِينَ يَأْتُونَ مَا أَتَوْا فَقَالَتْ أَيَّتُهُمَا أَحَبُّ إِلَيْكَ قَالَ قُلْتُ وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ لَإِحْدَاهُمَا أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْ الدُّنْيَا جَمِيعًا أَوْ الدُّنْيَا وَمَا فِيهَا قَالَتْ أَيَّتُهُمَا قُلْتُ { الَّذِينَ يَأْتُونَ مَا أَتَوْا } قَالَتْ أَشْهَدُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَذَلِكَ كَانَ يَقْرَؤُهَا وَكَذَلِكَ أُنْزِلَتْ أَوْ قَالَتْ أَشْهَدُ لَكَذَلِكَ أُنْزِلَتْ وَكَذَلِكَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقْرَؤُهَا وَلَكِنَّ الْهِجَاءَ حَرْفٌ

Musnad Ahmad 23500: Telah menceritakan kepada kami [Affan], telah menceritakan kepada kami [Shakhru bin Juwairiyah], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Isma'il Al-Makky], dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Khalaf, pembantu bani Jumah], bahwa dia dan Ubaid bin Umair menemui [Aisyah], ummul mukminin di bawah atap sumur zamzam, dimana dimasjid tidak ada atap selainnya. Maka Aisyah berkata: selamat datang wahai Abu `Ashim (maksudnya Ubaid bin Umair), apa yang mencegahmu untuk mengunjungi kami atau berkumpul dengan kami, Ubaid berkata: "Saya takut jika membuatmu bosan." Maka Aisyah berkata: "Apa yang kamu lakukan." Ubaid berkata: "Saya datang untuk bertanya kepadamu tentang sebuah ayat dalam kitab Allah AzzaWaJalla, bagaimana Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membacanya?" (Aisyah) Berkata: "Ayat yang mana?" Ubaid berkata: ALLADZIINA YU`TUUNA MAA ATAU (orang-orang yang memberikan apa yang mereka bawa) atau ALLADZIINA YA`TUUNA MAA ATAU (orang-orang yang datang untuk memberikan apa yang mereka bawa). Aisyah berkata: "Mana yang lebih kamu senangi?, Ubaid berkata: Saya berkata: "Demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, salah satu dari keduanya lebih saya senangi dari dunia semuanya atau dunia dan seisinya. Aisyah berkata: "Yang mana?" Saya berkata: ALLADZIINA YA`TUUNA MAA ATAU Aisyah berkata: "Saya bersaksi bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mambacanya seperti itu, dan seperti itu pula ayat tersebut turun, atau Aisyah berkata: "Sungguh seperti itulah ayat tersebut turun, dan seperti itu pula Rasulullah membacanya, akan tetapi ejaan adalah huruf."

Grade

Musnad Ahmad #23536

مسند أحمد ٢٣٥٣٦: حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ الْخَفَّافُ قَالَ أَخْبَرَنَا خَالِدٌ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ أَكْمَلَ الْمُؤْمِنِينَ إِيمَانًا أَحْسَنُهُمْ خُلُقًا وَأَلْطَفُهُمْ بِأَهْلِهِ

Musnad Ahmad 23536: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab Al-Khaffaf], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Khalid], dari [Abi Qilabah], dari [Aisyah], bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang beriman yang paling sempurna keimanannya adalah orang yang paling baik akhlaknya dan paling ramah terhadap keluarganya (istrinya)."

Grade

Musnad Ahmad #23571

مسند أحمد ٢٣٥٧١: حَدَّثَنَا حَسَنٌ حَدَّثَنَا ابْنُ لَهِيعَةَ حَدَّثَنَا أَبُو الْأَسْوَدِ عَنْ عُرْوَةَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ قِيلَ يَا رَسُولَ اللَّهِ مَاتَتْ فُلَانَةُ وَاسْتَرَاحَتْ فَغَضِبَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَقَالَ إِنَّمَا يَسْتَرِيحُ مَنْ غُفِرَ لَهُ

Musnad Ahmad 23571: Telah menceritakan kepada kami [Hasan], telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah], telah menceritakan kepada kami [Abu Al-Aswad], dari [Urwah], dari [Aisyah] berkata: dikatakan: wahai Rasulullah, si fulanah telah wafat dan dia telah istirahat. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam marah dan bersabda: "Hanyasanya yang bisa disebut orang yang istirahat itu adalah siapa yang telah diampuni (dosanya) ".

Grade

Musnad Ahmad #23591

مسند أحمد ٢٣٥٩١: حَدَّثَنَا أَبُو سَعِيدٍ قَالَ حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ يَعْنِي ابْنَ بِلَالٍ عَنْ شَرِيكٍ يَعْنِي ابْنَ أَبِي نَمِرٍ عَنْ عَطَاءِ بْنِ يَسَارٍ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَهَا يَا عَائِشَةُ ارْفُقِي فَإِنَّ اللَّهَ إِذَا أَرَادَ بِأَهْلِ بَيْتٍ خَيْرًا دَلَّهُمْ عَلَى بَابِ الرِّفْقِ

Musnad Ahmad 23591: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman yaitu Ibnu Bilal], dari [Syarik yaitu Ibnu AbU Namir], dari [Atho' bin Yasar], dari [Aisyah], bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berbuat baiklah kepadanya wahai Aisyah, karena apabila Allah menghendaki suatu keluarga menjadi baik, Dia akan menunnjuki mereka pintu kelembutan."

Grade

Musnad Ahmad #23593

مسند أحمد ٢٣٥٩٣: حَدَّثَنَا أَبُو سَعِيدٍ قَالَ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ حَمَّادٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ الْأَسْوَدِ عَنْ عَائِشَةَ قَالَ أُتِيَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِضَبٍّ فَلَمْ يَأْكُلْهُ وَلَمْ يَنْهَ عَنْهُ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَفَلَا نُطْعِمُهُ الْمَسَاكِينَ قَالَ لَا تُطْعِمُوهُمْ مِمَّا لَا تَأْكُلُونَ

Musnad Ahmad 23593: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id], dia berkata: telah menceritakn kepada kami [Hammad bin Salamah], dari Hammad, dari [Ibrohim], dari [Al-Aswad], dari [Aisyah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pernah diberi daging seekor biawak namun Beliau tidak memakannya dan juga tidak melarangnya, saya berkata: wahai Rasulullah! apakah kita tidak memberikannya kepada orang-orang miskin?, Beliau bersabda: "Jangan memberi makan mereka dengan makanan yang kalian sendiri tidak memakannya."

Grade

Musnad Ahmad #23610

مسند أحمد ٢٣٦١٠: حَدَّثَنَا مُؤَمَّلٌ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ سُوَيْدٍ عَنْ يَحْيَى بْنِ يَعْمَرَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كَانَتْ امْرَأَةُ عُثْمَانَ بْنِ مَظْعُونٍ تَخْتَضِبُ وَتَتَطَيَّبُ فَتَرَكَتْهُ فَدَخَلَتْ عَلَيَّ فَقُلْتُ لَهَا أَمُشْهِدٌ أَمْ مُغِيبٌ فَقَالَتْ مُشْهِدٌ كَمُغِيبٍ قُلْتُ لَهَا مَا لَكِ قَالَتْ عُثْمَانُ لَا يُرِيدُ الدُّنْيَا وَلَا يُرِيدُ النِّسَاءَ قَالَتْ عَائِشَةُ فَدَخَلَ عَلَيَّ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَخْبَرْتُهُ بِذَلِكَ فَلَقِيَ عُثْمَانَ فَقَالَ يَا عُثْمَانُ أَتُؤْمِنُ بِمَا نُؤْمِنُ بِهِ قَالَ نَعَمْ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ فَأُسْوَةٌ مَا لَكَ بِنَا حَدَّثَنَا مُؤَمَّلٌ قَالَ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ قَالَ حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ سُوَيْدٍ عَنْ أَبِي فَاخِتَةَ عَنْ عَائِشَةَ بِمِثْلِهِ وَزَادَ فِيهِ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لِعُثْمَانَ أَتُؤْمِنُ بِمَا نُؤْمِنُ بِهِ قَالَ نَعَمْ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ فَاصْنَعْ كَمَا نَصْنَعُ

Musnad Ahmad 23610: Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal], telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Suaid], dari [Yahya bin Ya'mar], dari [Aisyah] Radliyallahu'anhu berkata: adalah istri Utsman bin Mazh`un suka memakai pacar dan wangi-wangian lalu ia meninggalkannya, kemudian ia datang menemuiku dan saya berkata kepadanya: "Apakah Utsman mengetahuimu atau dia tidak mengetahuimu?" ia berkata: "Mengetahui tapi seperti orang yang tidak tahu." saya berkata kepadanya: "Ada apa denganmu?" ia berkata: "Utsman tidak menginginkan dunia dan tidak juga menginginkan wanita." Aisyah berkata: Setelah itu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. datang menemuiku dan saya memberitahukan hal itu kepadanya, akhirnya Rasulullah bertemu dengan Utsman dan bersabda kepadanya: "Wahai Utsman apakah kamu beriman dengan apa yang saya beriman kepadanya?" ia berkata: "Tentu wahai Rasulullah!", Rasulullah serta merta bersabda: "Kalau begitu jadikanlah kami contoh tauladan bagimu." (maksudnya berteladan kepada Rasulullah yang diantaranya memberikan hak wanita). Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal] dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Suwaid] dari [Abu Fakhitah] dari [Aisyah] seperti itu, dan ada penambahan di dalamnya bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada Utsman: apakah kamu beriman dengan apa yang kami beriman padanya? Dia menjawab: tentu wahai Rasulullah, beliau bersabda: maka berbuatlah seperti yang kami perbuat.

Grade

Musnad Ahmad #23622

مسند أحمد ٢٣٦٢٢: حَدَّثَنَا سُرَيْجٌ قَالَ حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي الزِّنَادِ عَنْ هِشَامِ بْنِ عُرْوَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّهَا قَالَتْ يَا ابْنَ أُخْتِي قَالَ لِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَا عَائِشَةُ لَا تُحْصِي فَيُحْصِيَ اللَّهُ عَلَيْكِ

Musnad Ahmad 23622: Telah menceritakan kepada kami [Suraij], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Zinad], dari [Hisyam bin Urwah], dari [ayahnya], dari [Aisyah] bahwasanya dia berkata: wahai anak saudaraku, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah bersabda kepadaku: "Wahai Aisyah! janganlah kamu menghitungnya maka Allah akan menghitung atasmu (menuntutmu)."

Grade

Musnad Ahmad #23629

مسند أحمد ٢٣٦٢٩: حَدَّثَنَا سُرَيْجٌ قَالَ حَدَّثَنَا نَافِعٌ عَنْ ابْنِ أَبِي مُلَيْكَةَ أَنَّ عَائِشَةَ تَصَدَّقَتْ بِشَيْءٍ فَأَمَرَتْ بَرِيرَةَ أَنْ تَأْتِيَهَا فَتَنْظُرَ إِلَيْهِ فَقَالَ لَهَا النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا تُحْصِي فَيُحْصَى عَلَيْكِ

Musnad Ahmad 23629: Telah menceritakan kepada kami [Suraij], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Nafi'], dari [Ibnu Abi Mulaikah] bahwasanya Aisyah bershadaqoh dengan sesuatu maka ia meyuruh Bariroh untuk datang kepadanya untuk melihat shadaqoh tersebut, maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kamu menghitungnya sehingga Allah melakukan perhitungan terhadapmu."

Grade

Musnad Ahmad #23656

مسند أحمد ٢٣٦٥٦: حَدَّثَنَا أَسْوَدُ قَالَ حَدَّثَنَا شَرِيكٌ عَنْ قَيْسِ بْنِ وَهْبٍ عَنْ رَجُلٍ مِنْ بَنِي سُوَاءَةَ قَالَ سَأَلْتُ عَائِشَةَ عَنْ خُلُقِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَتْ أَمَا تَقْرَأُ الْقُرْآنَ { إِنَّكَ لَعَلَى خُلُقٍ عَظِيمٍ } قَالَ قُلْتُ حَدِّثِينِي عَنْ ذَاكَ قَالَتْ صَنَعْتُ لَهُ طَعَامًا وَصَنَعَتْ لَهُ حَفْصَةُ طَعَامًا فَقُلْتُ لِجَارِيَتِي اذْهَبِي فَإِنْ جَاءَتْ هِيَ بِالطَّعَامِ فَوَضَعَتْهُ قَبْلُ فَاطْرَحِي الطَّعَامَ قَالَتْ فَجَاءَتْ بِالطَّعَامِ قَالَتْ فَأَلْقَتْهُ الْجَارِيَةُ فَوَقَعَتْ الْقَصْعَةُ فَانْكَسَرَتْ وَكَانَ نِطْعًا قَالَتْ فَجَمَعَهُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَقَالَ اقْتَصُّوا أَوْ اقْتَصِّي شَكَّ أَسْوَدُ ظَرْفًا مَكَانَ ظَرْفِكِ فَمَا قَالَ شَيْءٌ

Musnad Ahmad 23656: Telah menceritakan kepada kami [Aswad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik], dari [Qois bin Wahb], dari [seorang lelaki dari bani suwaah], dia berkata: saya bertanya kepada kepada [Aisyah] tentang akhlak Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu Aisyah berkata: "Bukankah engkau membaca Al Qur'an yang berbunyi INNAKA LA'ALAA KHULUQIN 'ADZIIM (Sesungguhnya ia memiliki akhlak yang agung)?. (seorang lelaki dari bani suwaah) Berkata: "Ceritakanlah kepadaku mengenai hal itu!" Aisyah berkata: "Saya membuatkan makanan untuknya dan Hafshah pun membuatkan makanan untuk beliau juga. Lalu saya berkata kepada pembantuku: "Pergilah, apabila ia datang dengan membawa makanan dan hendak menghidangkannya maka buang makanan tersebut." Aisyah berkata: "Lalu (Hafsah) datang dengan membawa makanan." Aisyah berkata: "Lalu pembantuku membuangnya sehingga mangkuk pun terjatuh dan pecah berkeping-keping. Lalu Rasulullah mengumpulkan pecahan tersebut dan bersabda: "Lakukanlah pembalasan olehmu -atau oleh kamu sekalian- Aswad ragu kepastian redaksinya- dengan cara ditukar!." Dan beliau tidak berkata sepatah kata pun.

Grade