Hadits Tentang Al-Qur'an

Musnad Ahmad #11306

مسند أحمد ١١٣٠٦: حَدَّثَنَا يَعْقُوبُ حَدَّثَنَا أَبِي عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ إِسْحَاقَ قَالَ حَدَّثَنِي عَاصِمُ بْنُ عُمَرَ بْنِ قَتَادَةَ الْأَنْصَارِيُّ ثُمَّ الظَّفَرِيُّ عَنْ مَحْمُودِ بْنِ لَبِيدٍ الظَّفَرِيُّ أَحَدِ بَنِي عَبْدِ الْأَشْهَلِ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ يُفْتَحُ يَأْجُوجُ وَمأْجُوجُ يَخْرُجُونَ عَلَى النَّاسِ كَمَا قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ { مِنْ كُلِّ حَدَبٍ يَنْسِلُونَ } فَيَغْشَوْنَ الْأَرْضَ وَيَنْحَازُ الْمُسْلِمُونَ عَنْهُمْ إِلَى مَدَائِنِهِمْ وَحُصُونِهِمْ وَيَضُمُّونَ إِلَيْهِمْ مَوَاشِيَهُمْ وَيَشْرَبُونَ مِيَاهَ الْأَرْضِ حَتَّى إِنَّ بَعْضَهُمْ لَيَمُرُّ بِالنَّهَرِ فَيَشْرَبُونَ مَا فِيهِ حَتَّى يَتْرُكُوهُ يَبَسًا حَتَّى إِنَّ مَنْ بَعْدَهُمْ لَيَمُرُّ بِذَلِكَ النَّهَرِ فَيَقُولُ قَدْ كَانَ هَاهُنَا مَاءٌ مَرَّةً حَتَّى إِذَا لَمْ يَبْقَ مِنْ النَّاسِ إِلَّا أَحَدٌ فِي حِصْنٍ أَوْ مَدِينَةٍ قَالَ قَائِلُهُمْ هَؤُلَاءِ أَهْلُ الْأَرْضِ قَدْ فَرَغْنَا مِنْهُمْ بَقِيَ أَهْلُ السَّمَاءِ قَالَ ثُمَّ يَهُزُّ أَحَدُهُمْ حَرْبَتَهُ ثُمَّ يَرْمِي بِهَا إِلَى السَّمَاءِ فَتَرْجِعُ مُخْتَضِبَةً دَمًا لِلْبَلَاءِ وَالْفِتْنَةِ فَبَيْنَا هُمْ عَلَى ذَلِكَ إِذْ بَعَثَ اللَّهُ دُودًا فِي أَعْنَاقِهِمْ كَنَغَفِ الْجَرَادِ الَّذِي يَخْرُجُ فِي أَعْنَاقِهِمْ فَيُصْبِحُونَ مَوْتَى لَا يُسْمَعُ لَهُمْ حِسًّا فَيَقُولُ الْمُسْلِمُونَ أَلَا رَجُلٌ يَشْرِي نَفْسَهُ فَيَنْظُرَ مَا فَعَلَ هَذَا الْعَدُوُّ قَالَ فَيَتَجَرَّدُ رَجُلٌ مِنْهُمْ لِذَلِكَ مُحْتَسِبًا لِنَفْسِهِ قَدْ أَظَنَّهَا عَلَى أَنَّهُ مَقْتُولٌ فَيَنْزِلُ فَيَجِدُهُمْ مَوْتَى بَعْضُهُمْ عَلَى بَعْضٍ فَيُنَادِي يَا مَعْشَرَ الْمُسْلِمِينَ أَلَا أَبْشِرُوا فَإِنَّ اللَّهَ قَدْ كَفَاكُمْ عَدُوَّكُمْ فَيَخْرُجُونَ مِنْ مَدَائِنِهِمْ وَحُصُونِهِمْ وَيُسَرِّحُونَ مَوَاشِيَهُمْ فَمَا يَكُونُ لَهَا رَعْيٌ إِلَّا لُحُومُهُمْ فَتَشْكَرُ عَنْهُ كَأَحْسَنِ مَا تَشْكَرُ عَنْ شَيْءٍ مِنْ النَّبَاتِ أَصَابَتْهُ قَطُّ

Musnad Ahmad 11306: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] berkata: telah menceritakan kepada kami [Bapakku] dari [Muhammad bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ashim bin Umar bin Qotadah Al Anshari] kemudian [Mahmud bin Labid Azh Zhafari] seorang bani Abdul Asyhali, dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan dibuka (tembok) Ya`juj dan Ma`juj hingga mereka keluar membaur di tengah-tengah manusia, sebagaimana firman Allah: …dan mereka turun dengan cepat dari seluruh tempat yang Tinggi. QS Al Anbiya`: 96. Kemudian mereka memenuhi bumi dengan kerusakan, dan orang muslim semuanya bergabung di satu kota dalam satu benteng dan mengkandangkan semua binatang ternaknya untuk menghindari kerusakan yang ditimbulkan oleh Ya'juj dan Ma'juj. Kemudian Ya'juj dan Ma'juj meminum air dari bumi sehingga sebagian dari mereka melintasi sebuah sungai lalu meminumnya sampai sungai tersebut kering dan membuat orang yang datang setelahnya terheran-heran seraya mengatakan: "Dahulu di sini pernah ada air!" Sehingga tidak ada seorangpun yang hidup kecuali orang-orang yang berada di dalam benteng atau kota, kemudian salah seorang dari mereka berkata: "Penduduk bumi sudah kita habiskan semuanya, dan yang tersisa hanyalah penduduk langit." Maka salah seorang dari mereka mengacungkan tombaknya lalu melemparkannya ke langit dan kembali dengan membawa darah sebagai fitnah bagi mereka. Ketika mereka dalam keadaan demikian, Allah mengutus sekawanan belatung di leher mereka keluar ulat belatung pada ingus belalang, dan (sekawanan belatung itu) keluar dari leher mereka, sehingga mereka mati terkapar yang tidak terdengar gerakan sedikitpun dari mereka. Kemudian kaum muslimin berkata: "Siapakah kiranya seseorang yang akan menggadaikan dirinya untuk melihat apa yang diperbuat oleh musuh?" maka turunlah seorang laki-laki dari mereka yang menyiapkan dirinya untuk menggadaikan dirinya, ia menyangka dirinya akan terbunuh, kemduian laki-laki itu turun dan ia mendapati mereka (Ya'juj dan Ma'juj) telah mati bertumpukan, lalu ia berseru: "Wahai kaum Muslimin, bergembiralah, sesungguhnya Allah telah mencukupkan kalian dengan membinasakan musuh kalian." Maka orang-orang pun keluar dari kota dan benteng mereka sambil melepaskan ternak-ternak mereka. Tidaklah mereka memiliki binatang ternak kecuali hanya tersisa daging-dagingnya saja, lantas ia bersyukur atasnya sebagaimana sebaik-baiknya syukur dari tumbuh-tumbuhan yang tidak pernah mendapatkan siraman air sama sekali."

Grade

Musnad Ahmad #11316

مسند أحمد ١١٣١٦: حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ أَخْبَرَنَا عَطَاءُ بْنُ السَّائِبِ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُتْبَةَ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ افْتَخَرَتْ الْجَنَّةُ وَالنَّارُ فَقَالَتْ النَّارُ أَيْ رَبِّ يَدْخُلُنِي الْجَبَابِرَةُ وَالْمُلُوكُ وَالْعُظَمَاءُ وَالْأَشْرَافُ وَقَالَتْ الْجَنَّةُ أَيْ رَبِّ يَدْخُلُنِي الْفُقَرَاءُ وَالضُّعَفَاءُ وَالْمَسَاكِينُ فَقَالَ تَبَارَكَ وَتَعَالَى لِلنَّارِ أَنْتِ عَذَابِي أُصِيبُ بِكِ مِنْ أَشَاءُ وَقَالَ لِلْجَنَّةِ أَنْتِ رَحْمَتِي وَسِعَتْ كُلَّ شَيْءٍ وَلِكُلِّ وَاحِدَةٍ مِنْكُمَا مِلْؤُهَا فَأَمَّا النَّارُ فَيُلْقَى فِيهَا أَهْلُهَا وَتَقُولُ { هَلْ مِنْ مَزِيدٍ } حَتَّى يَأْتِيَهَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى فَيَضَعُ قَدَمَهُ عَلَيْهَا فَتُزْوَى وَتَقُولُ قَدْنِي قَدْنِي وَأَمَّا الْجَنَّةُ فَتَبْقَى مَا شَاءَ اللَّهُ أَنْ تَبْقَى ثُمَّ يُنْشِئُ اللَّهُ لَهَا خَلْقًا بِمَا يَشَاءُ و قَالَ حَسَنٌ الْأَشْيَبُ وَأَمَّا الْجَنَّةُ فَتَبْقَى مَا شَاءَ اللَّهُ أَنْ تَبْقَى

Musnad Ahmad 11316: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami ['Atho` bin As Sa`ib] dari [Ubaidullah bin Abdullah bin Utbah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Surga dan neraka saling membanggakan diri, neraka berkata: 'Wahai Rabb, yang memasukiku adalah orang-orang sombong, para raja, para pembesar dan orang-orang terpandang, ' dan surga berkata: 'Wahai Rabb, yang memasukiku adalah orang-orang fakir, orang lemah dan orang-orang miskin.' Maka Tabaaraka wa Ta'ala berfirman kepada neraka: 'Engkau adalah siksa-Ku, denganmu Aku siksa siapa saja yang Aku kehendaki, ' dan berfirman kepada surga: 'Engkau adalah rahmat-Ku yang mencakup segala sesuatu, dan setiap dari kalian berdua akan mendapatkan isiannya.' Adapun neraka, ketika dimasuk para penghuninya ke dalamnya, ia berkata: 'Apakah masih ada tambahan, ' hal itu hingga Allah mendatanginya seraya meletakkan kaki-Nya di dalamnya sehingga menjadi penuh sesak, lalu neraka berkata: 'Cukup, cukup.' Adapun surga, maka ia tetap sisa (lapang) sekehendak Allah, lalu Ia menciptakan mahluk baru untuk menghuni surga dengan sekehendak-Nya pula." Hasan Al Asyyab menyebutkan, "Adapun surga, maka ia akan tetap sisa (lapang) sekehendak Allah."

Grade

Musnad Ahmad #11317

مسند أحمد ١١٣١٧: حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا يَزِيدُ يَعْنِي ابْنَ زُرَيْعٍ حَدَّثَنَا حُمَيْدٌ قَالَ حَدَّثَنِي بَكْرٌ أَنَّهُ أَخْبَرَهُ أَنَّ أَبَا سَعِيدٍ الْخُدْرِيَّ رَأَى رُؤْيَا أَنَّهُ يَكْتُبُ ص فَلَمَّا بَلَغَ إِلَى سَجْدَتِهَا قَالَ رَأَى الدَّوَاةَ وَالْقَلَمَ وَكُلَّ شَيْءٍ بِحَضْرَتِهِ انْقَلَبَ سَاجِدًا قَالَ فَقَصَّهَا عَلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلَمْ يَزَلْ يَسْجُدُ بِهَا بَعْدُ

Musnad Ahmad 11317: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yazid] -yaitu Ibnu Zurai'- berkata: telah menceritakan kepada kami [Humaid] telah menceritakan kepadaku [Bakr] bahwasanya ia mengabarkan kepadanya bahwa [Abu Sa'id Al Khudri] bermimpi menulis surat Shad, maka ketika sampai pada ayat sajadah dia melihat tempat tinta, pena dan seluruh benda yang ada di sekelilingnya berubah menjadi bersujud. Bakr berkata: "Lalu dia menceritakan mimpinya tersebut kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, maka setelah kejadian itu beliau selalu bersujud pada ayat tersebut."

Grade

Musnad Ahmad #11321

مسند أحمد ١١٣٢١: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ قَالَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ الْوَلِيدِ بْنِ الْعَيْزَارِ أَنَّهُ سَمِعَ رَجُلًا مِنْ ثَقِيفٍ يُحَدِّثُ عَنْ رَجُلٍ مِنْ كِنَانَةَ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ فِي هَذِهِ الْآيَةِ { ثُمَّ أَوْرَثْنَا الْكِتَابَ الَّذِينَ اصْطَفَيْنَا مِنْ عِبَادِنَا فَمِنْهُمْ ظَالِمٌ لِنَفْسِهِ وَمِنْهُمْ مُقْتَصِدٌ وَمِنْهُمْ سَابِقٌ بِالْخَيْرَاتِ } قَالَ هَؤُلَاءِ كُلُّهُمْ بِمَنْزِلَةٍ وَاحِدَةٍ وَكُلُّهُمْ فِي الْجَنَّةِ

Musnad Ahmad 11321: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Al Walid Ibnul Aizar] bahwasanya ia mendengar [seorang laki-laki] dari Tsaqif menceritakan dari seorang laki-laki dari Kinanah, dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda berkenaan dengan ayat: "Kemudian Kitab itu kami wariskan kepada orang-orang yang kami pilih di antara hamba-hamba kami, lalu di antara mereka ada yang menganiaya diri mereka sendiri dan di antara mereka ada yang pertengahan dan di antara mereka ada (pula) yang lebih dahulu berbuat kebaikan." beliau bersabda: "Mereka semuanya berada pada kedudukan yang sama dan semuanya adalah penduduk surga."

Grade

Musnad Ahmad #11341

مسند أحمد ١١٣٤١: حَدَّثَنَا يَعْقُوبُ قَالَ سَمِعْتُ أَبِي عَنْ يَزِيدَ بْنِ الْهَادِ أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ خَبَّابٍ حَدَّثَهُ أَنَّ أَبَا سَعِيدٍ الْخدْرِيَّ حَدَّثَهُ أَنَّ أُسَيْدَ بْنَ حُضَيْرٍ بَيْنَمَا هُوَ لَيْلَةً يَقْرَأُ فِي مِرْبَدِهِ إِذْ جَالَتْ فَرَسُهُ فَقَرَأَ ثُمَّ جَالَتْ أُخْرَى فَقَرَأَ ثُمَّ جَالَتْ أَيْضًا فَقَالَ أُسَيْدٌ فَخَشِيتُ أَنْ تَطَأَ يَحْيَى يَعْنِي ابْنَهُ فَقُمْتُ إِلَيْهِ فَإِذَا مِثْلُ الظُّلَّةِ فَوْقَ رَأْسِي فِيهَا أَمْثَالُ السُّرُجِ عَرَجَتْ فِي الْجَوِّ حَتَّى مَا أَرَاهَا قَالَ فَغَدَوْتُ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ بَيْنَمَا أَنَا الْبَارِحَةَ مِنْ جَوْفِ اللَّيْلِ أَقْرَأُ فِي مِرْبَدِي إِذْ جَالَتْ فَرَسِي فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اقْرَأْ ابْنَ حُضَيْرٍ قَالَ فَقَرَأْتُ ثُمَّ جَالَتْ أَيْضًا فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اقْرَأْ ابْنَ حُضَيْرٍ فَقَرَأْتُ ثُمَّ جَالَتْ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اقْرَأْ ابْنَ حُضَيْرٍ قَالَ فَانْصَرَفْتُ وَكَانَ يَحْيَى قَرِيبًا مِنْهَا فَخَشِيتُ أَنْ تَطَأَهُ فَرَأَيْتُ مِثْلَ الظُّلَّةِ فِيهَا أَمْثَالُ السُّرُجِ عَرَجَتْ فِي الْجَوِّ حَتَّى مَا أَرَاهَا فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ تِلْكَ الْمَلَائِكَةُ كَانَتْ تَسْتَمِعُ لَكَ وَلَوْ قَرَأْتَ لَأَصْبَحَتْ رَآهَا النَّاسُ لَا تَسْتَتِرُ مِنْهُمْ

Musnad Ahmad 11341: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] berkata: aku mendengar [Bapakku] dari [Yazid bin Al Had] bahwa [Abdullah bin Khabbab] menceritakan kepadanya bahwa [Abu Sa'id Al Khudri] menceritakan kepadanya, bahwa pada suatu malam ketika Usaid bin Hudlair sedang membaca Al Qur`an di dekat penambatan kudanya, kudanya bangun dan berputar-putar, kemudian dia membaca lagi dan kudanya berputar-putar lagi, kemudian dia membaca lagi dan kudanya berputar-putar lagi, setelah itu Usaid berkata: "Aku khawatir kalau-kalau kudaku menginjak yahya anakku, maka aku berhenti membaca, dan ternyata di atas kepalaku ada sesuatu seperti awan terang seperti lampu-lampu, ia terus naik membumbung ke udara sampai aku tak bisa melihatnya." Usaid berkata: "Maka di pagi harinya, aku menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan menuturkan kepada beliau: "Wahai Rasulullah, tadi malam ketika aku sedang membaca Al Qur`an di penambatan kudaku, tiba-tiba kudaku bangun dan berputar-putar!" Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memotong kata-kataku dengan mengatakan: "Bacalah terus ya Ibnu Hudhair!" Usaid berkata: "Lalu aku kembali membacanya, dan kudaku kembali seperti itu." Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bacalah terus ya Ibnu Hudhair!" Usaid berkata: "Lalu aku kembali membacanya, dan kudaku kembali seperti itu, " Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bacalah terus ya Ibnu Hudhair!" Usaib berkata: "Lalu aku berpindah tempat karena Yahya dekat dengannya, dan aku khawatir ia terinjak olehnya. Kemudian aku melihat di atas kepalaku ada sesuatu seperti awan terang seperti lampu-lampu naik membumbung ke udara sampai aku tak bisa melihatnya." Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun berkata: "Itu adalah malaikat yang mendengarkan bacaanmu, kalau kamu terus membacanya maka orang lain dapat melihat malaikat tersebut tanpa terhalang sedikitpun."

Grade

Musnad Ahmad #11349

مسند أحمد ١١٣٤٩: حَدَّثَنَا حُسَيْنٌ حَدَّثَنَا ابْنُ عَيَّاشٍ يَعْنِي إِسْمَاعِيلَ عَنِ الْحَجَّاجِ بْنِ مَرْوَانَ الْكَلَاعِيِّ وَعَقِيلِ بْنِ مُدْرِكٍ السُّلَمِيِّ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ أَنَّ رَجُلًا جَاءَهُ فَقَالَ أَوْصِنِي فَقَالَ سَأَلْتَ عَمَّا سَأَلْتُ عَنْهُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ قَبْلِكَ أُوصِيكَ بِتَقْوَى اللَّهِ فَإِنَّهُ رَأْسُ كُلِّ شَيْءٍ وَعَلَيْكَ بِالْجِهَادِ فَإِنَّهُ رَهْبَانِيَّةُ الْإِسْلَامِ وَعَلَيْكَ بِذِكْرِ اللَّهِ وَتِلَاوَةِ الْقُرْآنِ فَإِنَّهُ رَوْحُكَ فِي السَّمَاءِ وَذِكْرُكَ فِي الْأَرْضِ حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ حَدَّثَنَا فِطْرٌ حَدَّثَنِي إِسْمَاعِيلُ بْنُ رَجَاءٍ قَالَ سَمِعْتُ أَبِي يَقُولُ سَمِعْتُ أَبَا سَعِيدٍ الْخُدْرِيَّ يَقُولُ كُنَّا جُلُوسًا نَنْتَظِرُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَذَكَرَ الْحَدِيثَ إِلَّا أَنَّهُ قَالَ فَأَتَيْتُهُ لِأُبَشِّرَهُ قَالَ فَلَمْ يَرْفَعْ بِهِ رَأْسًا كَأَنَّهُ قَدْ سَمِعَهُ

Musnad Ahmad 11349: Telah menceritakan kepada kami [Husain] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu 'Ayyasy] -yaitu Isma'il- dari [Al Hajjaj bin Marwan Al Kala'i] dan [Aqil bin Mudrik As Sulami] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwasanya ada seorang laki-laki datang kepadanya seraya berkata: "Beri aku nasihat!" Abu Sa'id berkata: "Engkau meminta apa yang aku pernah memintanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sebelummu! Aku nasihatkan kepadamu untuk selalu bertakwa kepada Allah, karena takwa adalah ujung pangkal segala urusan, hendaklah engkau berjihad karena itu adalah rahbaniyyah (kependetaan) dalam Islam. Hendaklah engkau selalu mengingat Allah dan membaca Al Qur`an, karena itu adalah tourmu ke langit dan dzikirmu di bumi." Telah menceritakan kepada kami [Abu Nu'aim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fithr] berkata: telah menceritakan kepadaku [Isma'il bin Raja`] berkata: aku mendengar [Bapakku] berkata: aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Kami duduk-duduk menunggu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu ia menyebutkan hadits tersebut. Hanya saja ia menyebutkan: "Aku menemuinya untuk memberikan kabar gembira ini, " ia berkata lagi, "Namun dia tidak mengangkat kepala seakan-akan dia sudah mendengar hadits ini."

Grade

Musnad Ahmad #11361

مسند أحمد ١١٣٦١: حَدَّثَنَا يَزِيدُ أَخْبَرَنَا هِشَامٌ عَنْ مُحَمَّدٍ عَنْ أَخِيهِ مَعْبَدِ بْنِ سِيرِينَ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ قَالَ نَزَلْنَا مَنْزِلًا فَأَتَتْنَا امْرَأَةٌ فَقَالَتْ إِنَّ سَيِّدَ الْحَيِّ سَلِيمٌ فَهَلْ مِنْكُمْ مِنْ رَاقٍ قَالَ فَقَامَ مَعَهَا رَجُلٌ مَا كُنَّا نَظُنُّهُ يُحْسِنُ رُقْيَةً فَانْطَلَقَ مَعَهَا فَرَقَاهُ فَبَرِئَ فَأَعْطَوْهُ ثَلَاثِينَ شَاةً قَالَ وَأَحْسَبُهُ قَدْ قَالَ وَأَسْقَوْنَا لَبَنًا فَلَمَّا رَجَعَ إِلَيْنَا قُلْنَا لَهُ أَكُنْتَ تُحْسِنُ رُقْيَةً قَالَ لَا إِنَّمَا رَقَيْتُهُ بِفَاتِحَةِ الْكِتَابِ قَالَ فَقُلْتُ لَهُمْ لَا تُحْدِثُوا فِيهَا شَيْئًا حَتَّى نَأْتِيَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلَمَّا قَدِمْنَا أَتَيْنَا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَذَكَرْتُ ذَلِكَ لَهُ فَقَالَ مَا كَانَ يُدْرِيهِ أَنَّهَا رُقْيَةٌ اقْسِمُوا وَاضْرِبُوا بِسَهْمِي مَعَكُمْ

Musnad Ahmad 11361: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari saudaranya [Ma'bad bin Sirin], dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Kami singgah pada suatu tempat, lalu datanglah seorang wanita kepada kami dan berkata: "Sesungguhnya pemimpin wilayah ini sedang sakit, maka apakah dari kalian ada seseorang yang bisa meruqyah?" Abu Sa'id berkata: "Maka berdirilah seorang laki-laki mengikuti wanita tersebut, padahal kami mengira bahwa laki-laki tersebut kurang bagus dalam membaca Al Qur`an. Laki-laki itu akhirnya pergi bersama wanita tersebut, lalu ia meruqyahnya sampai sembuh sehingga mereka memberikan tiga puluh ekor kambing kepadanya." Abu Sa'id berkata: "Dan aku mengira bahwa laki-laki itu berkata: "Mereka telah memberikan kami minuman susu, " maka ketika ia telah kembali kami pun bertanya kepadanya: "Apakah engkau pandai meruqyah?" ia menjawab, "Tidak, aku hanya membacakan Fatihatul Kitab (surat al fatihah)." Abu Sa'id berkata: Aku lalu berkata: "Kalian jangan melakukan apapun sehingga kita datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, " maka ketika telah tiba, kami datang menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, kemudian aku menceritakan hal tersebut kepada beliau, maka beliau pun bersabda: "Tidak tahukah bahwa itu adalah ruqyah, bagilah (hadiah itu) dan ikutkan aku dalam pembagian kalian."

Grade

Musnad Ahmad #11370

مسند أحمد ١١٣٧٠: حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عَدِيٍّ عَنْ سَعِيدٍ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ صَالِحٍ أَبِي الْخَلِيلِ عَنْ أَبِي عَلْقَمَةَ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ أَنَّ أَصْحَابَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَصَابُوا سَبَايَا يَوْمَ أَوْطَاسٍ لَهُنَّ أَزْوَاجٌ مِنْ أَهْلِ الشِّرْكِ فَكَانَ أُنَاسٌ مِنْ أَصْحَابِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَفُّوا وَتَأَثَّمُوا مِنْ غِشْيَانِهِنَّ قَالَ فَنَزَلَتْ هَذِهِ الْآيَةُ فِي ذَلِكَ { وَالْمُحْصَنَاتُ مِنْ النِّسَاءِ إِلَّا مَا مَلَكَتْ أَيْمَانُكُمْ } حَدَّثَنَا بَهْزٌ وَعَفَّانُ قَالَا ثَنَا هَمَّامٌ حَدَّثَنَا قَتَادَةُ عَنْ أَبِي الْخَلِيلِ عَنْ أَبِي عَلْقَمَةَ الْهَاشِمِيِّ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ فَذَكَرَ مَعْنَاهُ إِلَّا أَنَّهُ قَالَ نِسَاءً

Musnad Ahmad 11370: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Sa'id] dari [Qotadah] dari [Shalih Abu Al Khalil] dari [Abu Alqamah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Bahwasanya para sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendapatkan tawanan (wanita) pada saat perang Authas, dan para tawanan wanita tersebut telah memiliki suami, sedangkan pada waktu itu para sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menahan diri dan merasa berdosa jika harus bersetubuh dengan mereka, " Abu Sa'id berkata: "Maka berkenaan dengan hal itu turunlah ayat ini: "dan (diharamkan juga kamu mengawini) wanita yang bersuami, kecuali budak-budak yang kamu miliki." Telah menceritakan kepada kami [Bahz] dan ['Affan] mereka berdua berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Abu Al Khalil] dari [Abu Alqamah Al Hasyimi] dari [Abu Sa'id], lalu ia menyebutkan maknanya, hanya saja ia menambahkan lafadz, "Wanita-wanita."

Grade

Musnad Ahmad #11371

مسند أحمد ١١٣٧١: حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عَدِيٍّ عَنْ حُمَيْدٍ عَنْ بَكْرٍ الْمُزَنِيِّ قَالَ قَالَ أَبُو سَعِيدٍ الْخُدْرِيُّ رَأَيْتُ رُؤْيَا وَأَنَا أَكْتُبُ سُورَةَ ص قَالَ فَلَمَّا بَلَغْتُ السَّجْدَةَ رَأَيْتُ الدَّوَاةَ وَالْقَلَمَ وَكُلَّ شَيْءٍ بِحَضْرَتِي انْقَلَبَ سَاجِدًا قَالَ فَقَصَصْتُهَا عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلَمْ يَزَلْ يَسْجُدُ بِهَا

Musnad Ahmad 11371: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Bakr Al Muzani] berkata: [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Aku bermimpi menulis surat Shaad, " Abu Sa'id berkata: "Ketika aku sampai pada ayat sajadah, aku melihat tinta, pena dan segala sesuatu yang ada sujud di hadapannya, " Abu Sa'id berkata: "Lalu hal itu aku ceritakan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan beliau selalu sujud (ketika membaca ayat itu)."

Grade

Musnad Ahmad #11409

مسند أحمد ١١٤٠٩: حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ إِسْحَاقَ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ أَخْبَرَنَا سَعِيدُ بْنُ يَزِيدَ أَبُو شُجَاعٍ عَنْ أَبِي السَّمْحِ عَنْ أَبِي الْهَيْثَمِ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ { وَهُمْ فِيهَا كَالِحُونَ } قَالَ تَشْوِيهِ النَّارُ فَتَقَلَّصُ شَفَتُهُ الْعُلْيَا حَتَّى تَبْلُغَ وَسَطَ رَأْسِهِ وَتَسْتَرْخِي شَفَتُهُ السُّفْلَى حَتَّى تَضْرِبَ سُرَّتَهُ

Musnad Ahmad 11409: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sa'id bin Yazid Abu Syuja'] dari [Abu As Samh] dari [Abu Al Haitsam] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau menafsirkan tentang firman Allah: "dan mereka di dalam neraka itu dalam keadaan cacat" beliau berkata: "Api neraka memanggangnya, kemudian bibir atasnya mengelupas hingga sampai tengah-tengah kepalanya, dan bibir bawahnya lembek hingga ke pusarnya."

Grade