صحيح مسلم ٤٥٩١: حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ رَافِعٍ وَعَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ قَالَ ابْنُ رَافِعٍ حَدَّثَنَا و قَالَ عَبْدٌ أَخْبَرَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ عَنْ ابْنِ طَاوُسٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ ح و حَدَّثَنَا مَعْمَرٌ عَنْ هَمَّامِ بْنِ مُنَبِّهٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَيْرُ نِسَاءٍ رَكِبْنَ الْإِبِلَ صَالِحُ نِسَاءِ قُرَيْشٍ أَحْنَاهُ عَلَى وَلَدٍ فِي صِغَرِهِ وَأَرْعَاهُ عَلَى زَوْجٍ فِي ذَاتِ يَدِهِ حَدَّثَنِي أَحْمَدُ بْنُ عُثْمَانَ بْنِ حَكِيمٍ الْأَوْدِيُّ حَدَّثَنَا خَالِدٌ يَعْنِي ابْنَ مَخْلَدٍ حَدَّثَنِي سُلَيْمَانُ وَهُوَ ابْنُ بِلَالٍ حَدَّثَنِي سُهَيْلٌ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمِثْلِ حَدِيثِ مَعْمَرٍ هَذَا سَوَاءً
Shahih Muslim 4591: Telah menceritakan kepadaku [Muhammad bin Rafi'] dan ['Abad bin Humaid] keduanya. [Ibnu Rafi'] berkata: Telah menceritakan kepada kami. Sedangkan ['Abad] berkata: Telah mengabarkan kepada kami ['Abdur Razzaq]: Telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Ibnu Thawus] dari [Bapaknya] dari [Abu Hurairah]: Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Hammam bin Munabbih] dari [Abu Hurairah] dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik wanita yang mengendarai unta adalah sebaik-baik wanita Quraisyy, mereka teramat sayang dengan anak-anak di waktu kecilnya dan menta'ati suami dalam menjaga hartanya." Telah menceritakan kepadaku [Ahmad bin 'Utsman bin Hakim Al Aud]: Telah menceritakan kepada kami [Khalid] yaitu Ibnu Makhlad: Telah menceritakan kepadaku [Sulaiman] yaitu Ibnu Bilal: Telah menceritakan kepadaku [Suhail] dari [Bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam yang sama dengan Hadits Ma'mar ini.
مسند أحمد ٤٥٩١: حَدَّثَنَا رَوْحٌ وَعَفَّانُ قَالَا حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ حُمَيْدٍ قَالَ عَفَّانُ فِي حَدِيثِهِ أَخْبَرَنَا حُمَيْدٌ عَنْ بَكْرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنِ ابْنِ عُمَرَ أَنَّهُ قَالَ قَدِمَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَكَّةَ وَأَصْحَابُهُ مُلَبِّينَ وَقَالَ عَفَّانُ مُهِلِّينَ بِالْحَجِّ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ شَاءَ أَنْ يَجْعَلَهَا عُمْرَةً إِلَّا مَنْ كَانَ مَعَهُ الْهَدْيُ قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ أَيَرُوحُ أَحَدُنَا إِلَى مِنًي وَذَكَرُهُ يَقْطُرُ مَنِيًّا قَالَ نَعَمْ وَسَطَعَتْ الْمَجَامِرُ وَقَدِمَ عَلِيُّ بْنُ أَبِي طَالِبٍ مِنْ الْيَمَنِ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمَ أَهْلَلْتَ قَالَ أَهْلَلْتُ بِمَا أَهَلَّ بِهِ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ رَوْحٌ فَإِنَّ لَكَ مَعَنَا هَدْيًا قَالَ حُمَيْدٌ فَحَدَّثْتُ بِهِ طَاوُسًا فَقَالَ هَكَذَا فَعَلَ الْقَوْمُ قَالَ عَفَّانُ اجْعَلْهَا عُمْرَةً
Musnad Ahmad 4591: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] dan ['Affan] keduanya berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Humaid], ['Affan] menyebutkan dalam haditsnya: Telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Bakar bin Abdullah] dari [Ibnu Umar] bahwa ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan para sahabatnya datang ke Makkah sambil bertalbiyah." Dan 'Affan menyebutkan, "Membaca talbiah untuk haji, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa ingin, hendaklah ia menjadikannya sebagai umrah kecuali orang yang membawa hewan kurban." Para sahabat bertanya, "Wahai Rasulullah, bolehkah salah seorang dari kami pergi ke Mina sementara kemaluannya meneteskan air mani (junub)?" Beliau menjawab, "Boleh, demikian pula melempar jumrah." Ali bin Abu Thalib datang dari Yaman lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya kepadanya: "Untuk apa engkau talbiah?" Ali menjawab, "Aku mengucapkan talbiah sebagaimana yang diniatkan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam." Rauh menyebutkan, "Kalau begitu engkau harus menyembelih kurban bersama kami." Humaid berkata: "Hadits ini kekudian aku ceritakan kepada Thawus, lalu ia menjawab, "Seperti inilah orang-orang melakukannya." Affan berkata: "Jadikanlah sebagai umrah."
Grade
صحيح مسلم ٤٥٩٢: حَدَّثَنِي حَجَّاجُ بْنُ الشَّاعِرِ حَدَّثَنَا عَبْدُ الصَّمَدِ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ يَعْنِي ابْنَ سَلَمَةَ عَنْ ثَابِتٍ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ آخَى بَيْنَ أَبِي عُبَيْدَةَ بْنِ الْجَرَّاحِ وَبَيْنَ أَبِي طَلْحَةَ
Shahih Muslim 4592: Telah menceritakan kepadaku [Hajjaj bin Asy Sya'ir]: Telah menceritakan kepada kami ['Abdush Shamad]: Telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Salamah dari [Tsabit] dari [Anas] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah mempersaudarakan antara Abu Ubaidah bin Jarrah dengan Abu Thalhah.
صحيح مسلم ٤٥٩٣: حَدَّثَنِي أَبُو جَعْفَرٍ مُحَمَّدُ بْنُ الصَّبَّاحِ حَدَّثَنَا حَفْصُ بْنُ غِيَاثٍ حَدَّثَنَا عَاصِمٌ الْأَحْوَلُ قَالَ قِيلَ لِأَنَسِ بْنِ مَالِكٍ بَلَغَكَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا حِلْفَ فِي الْإِسْلَامِ فَقَالَ أَنَسٌ قَدْ حَالَفَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بَيْنَ قُرَيْشٍ وَالْأَنْصَارِ فِي دَارِهِ
Shahih Muslim 4593: Telah menceritakan kepadaku [Abu Ja'far Muhammad bin Ash Shabah]: Telah menceritakan kepada kami [Hafsh bin Ghiyats]: Telah menceritakan kepada kami ['Ashim Al Ahwal] dia berkata: "Seseorang pernah bertanya kepada [Anas bin Malik]: 'Apakah kamu pernah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: 'Tidak ada perjanjian persahabatan (persekutuan dalam Islam)?.' Anas menjawab: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah mengadakan perjanjian persahabatan antara muslimin Quraisyy dengan kaum muslimin Anshar di rumah beliau."
صحيح مسلم ٤٥٩٤: حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَمُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ نُمَيْرٍ قَالَا حَدَّثَنَا عَبْدَةُ بْنُ سُلَيْمَانَ عَنْ عَاصِمٍ عَنْ أَنَسٍ قَالَ حَالَفَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بَيْنَ قُرَيْشٍ وَالْأَنْصَارِ فِي دَارِهِ الَّتِي بِالْمَدِينَةِ
Shahih Muslim 4594: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr bin Abu Syaibah] dan [Muhammad bin 'Abdullah bin Numair] keduanya berkata: Telah menceritakan kepada kami ['Abdah bin Sulaiman] dari ['Ashim] dari [Anas] dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mempersekutukan antara Quraisy dan Anshar di rumah beliau, di Madinah.
مسند أحمد ٤٥٩٤: حَدَّثَنَا أَسْوَدُ أَخْبَرَنَا إِسْرَائِيلُ عَنْ فُضَيْلٍ عَنْ مُجَاهِدٍ عَنِ ابْنِ عُمَرَ قَالَ أَمْسَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِصَلَاةِ الْعِشَاءِ حَتَّى صَلَّى الْمُصَلِّي وَاسْتَيْقَظَ الْمُسْتَيْقِظُ وَنَامَ النَّائِمُونَ وَتَهَجَّدَ الْمُتَهَجِّدُونَ ثُمَّ خَرَجَ فَقَالَ لَوْلَا أَنْ أَشُقَّ عَلَى أُمَّتِي أَمَرْتُهُمْ أَنْ يُصَلُّوا هَذَا الْوَقْتَ أَوْ هَذِهِ الصَّلَاةَ أَوْ نَحْوَ ذَا
Musnad Ahmad 4594: Telah menceritakan kepada kami [Aswad] telah mengabarkan kepada kami [Isra`il] dari [Fudlail] dari [Mujahid] dari [Ibnu Umar] ia berkata: "Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Sallam mengakhirkan shalat Isya hingga sebagian sahabat ada yang sedang shalat, bangun dari tidur dan ada yang mengerjakan shalat tahajud. Rasulullah kemudian bersabda: "Sekiranya tidak kawatir memberatkan umatku, niscaya akan aku perintahkan mereka untuk melaksanakan shalat pada waktu ini, shalat ini, atau yang sepertinya."
Grade
صحيح مسلم ٤٥٩٥: حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ نُمَيْرٍ وَأَبُو أُسَامَةَ عَنْ زَكَرِيَّاءَ عَنْ سَعْدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ جُبَيْرِ بْنِ مُطْعِمٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا حِلْفَ فِي الْإِسْلَامِ وَأَيُّمَا حِلْفٍ كَانَ فِي الْجَاهِلِيَّةِ لَمْ يَزِدْهُ الْإِسْلَامُ إِلَّا شِدَّةً
Shahih Muslim 4595: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr bin Abu Syaibah]: Telah menceritakan kepada kami ['Abdullah bin Numair] dan [Abu Usamah] dari [Zakaria] dari [Sa'ad bin Ibrahim] dari [Bapaknya] dari [Jubair bin Muth'im] dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: 'Tidak ada perjanjian persahabatan (persekutuan) -yang melanggar syari'at- di dalam Islam. karena, tidaklah persahabatan dan persekutuan manapun yang telah ada pada masa Jahiliah (dalam kebaikan), kecuali semakin diperkokoh oleh Islam."
صحيح البخاري ٤٥٩٦: حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ مُوسَى عَنْ شَيْبَانَ عَنْ يَحْيَى عَنْ أَبِي سَلَمَةَ قَالَ أَخْبَرَتْنِي عَائِشَةُ وَابْنُ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمْ قَالَا لَبِثَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمَكَّةَ عَشْرَ سِنِينَ يُنْزَلُ عَلَيْهِ الْقُرْآنُ وَبِالْمَدِينَةِ عَشْرَ سِنِينَ
Shahih Bukhari 4596: Telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah bin Musa] dari [Syaiban] dari [Yahya] dari [Abu Salamah] ia berkata: Telah mengabarkan kepadaku [Aisyah] dan Ibnu Abbas radliyallahu 'anhum, keduanya berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berdiam diri di Makkah selama sepuluh tahun, dan Al Qur`an diturunkan kepada beliau. Sementara di Madinah adalah juga sepuluh tahun.
صحيح مسلم ٤٥٩٦: حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَإِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ وَعَبْدُ اللَّهِ بْنُ عُمَرَ بْنِ أَبَانَ كُلُّهُمْ عَنْ حُسَيْنٍ قَالَ أَبُو بَكْرٍ حَدَّثَنَا حُسَيْنُ بْنُ عَلِيٍّ الْجُعْفِيُّ عَنْ مُجَمَّعِ بْنِ يَحْيَى عَنْ سَعِيدِ بْنِ أَبِي بُرْدَةَ عَنْ أَبِي بُرْدَةَ عَنْ أَبِيهِ قَالَ صَلَّيْنَا الْمَغْرِبَ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ قُلْنَا لَوْ جَلَسْنَا حَتَّى نُصَلِّيَ مَعَهُ الْعِشَاءَ قَالَ فَجَلَسْنَا فَخَرَجَ عَلَيْنَا فَقَالَ مَا زِلْتُمْ هَاهُنَا قُلْنَا يَا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّيْنَا مَعَكَ الْمَغْرِبَ ثُمَّ قُلْنَا نَجْلِسُ حَتَّى نُصَلِّيَ مَعَكَ الْعِشَاءَ قَالَ أَحْسَنْتُمْ أَوْ أَصَبْتُمْ قَالَ فَرَفَعَ رَأْسَهُ إِلَى السَّمَاءِ وَكَانَ كَثِيرًا مِمَّا يَرْفَعُ رَأْسَهُ إِلَى السَّمَاءِ فَقَالَ النُّجُومُ أَمَنَةٌ لِلسَّمَاءِ فَإِذَا ذَهَبَتْ النُّجُومُ أَتَى السَّمَاءَ مَا تُوعَدُ وَأَنَا أَمَنَةٌ لِأَصْحَابِي فَإِذَا ذَهَبْتُ أَتَى أَصْحَابِي مَا يُوعَدُونَ وَأَصْحَابِي أَمَنَةٌ لِأُمَّتِي فَإِذَا ذَهَبَ أَصْحَابِي أَتَى أُمَّتِي مَا يُوعَدُونَ
Shahih Muslim 4596: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr bin Abu Syaibah] dan [Ishaq bin Ibrahim] dan ['Abdullah bin 'Umar bin Aban] seluruhnya dari [Husain] dia berkata: [Abu Bakr] Telah menceritakan kepada kami [Husain bin 'Ali Al Ju'fi] dari [Mujamma' bin Yahya] dari [Sa'id bin Abu Burdah] dari [Abu Burdah] dari [Bapaknya] dia berkata: "Kami pernah melaksanakan shalat berjama'ah bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Kemudian kami berkata: 'Sebaiknya kami duduk bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sambil menunggu waktu shalat Isya'. Bapak Abu Burdah berkata: 'Kami duduk-duduk di masjid, kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendatangi kami seraya bertanya: 'Kalian masih di sini? ' Kami menjawab, Benar ya Rasulullah! Kami telah melaksanakan shalat Maghrib berjamaah bersama engkau. Oleh karena itu kami memilih untuk duduk-duduk di masjid sambil menunggu shalat Isya berjamaah dengan engkau." Rasulullah pun berkata: "Kalian benar-benar te! ah melakukan kebaikan." Lalu Rasulullah mengangkat kepalanya ke atas dan berkata: 'Bintang-bintang ini merupakan stabilisator langit. Apabila bintang-bintang tersebut hilang, maka langit akan tertimpa apa yang telah dijanjikan. Aku adalah penenteram para sahabatku. Kalau aku sudah tidak ada, maka mereka, para sahabatku, akan tertimpa apa yang telah dijanjikan. Para sahabatku adalah penenteram umatku. Apabila para sahabatku telah tiada, maka umatku pasti akan tertimpa apa yang telah dijanjikan kepada mereka."
مسند أحمد ٤٥٩٦: حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ عَنْ حُمَيْدٍ عَنْ بَكْرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ أَنَّ ابْنَ عُمَرَ كَانَ يَهْجَعُ هَجْعَةً بِالْبَطْحَاءِ وَذَكَرَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَعَلَ ذَلِكَ
Musnad Ahmad 4596: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Humaid] dari [Bakr bin Abdullah] bahwa [Ibnu Umar] pernah tidur di Bathha` (nama tempat) dan ia menyebutkan bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah melakukannya."
Grade