سنن الترمذي ٣٦٢٥: حَدَّثَنَا سَلَمَةُ بْنُ شَبِيبٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ نَافِعٍ الصَّائِغُ حَدَّثَنَا عَاصِمُ بْنُ عُمَرَ الْعُمَرِيُّ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ دِينَارٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَا أَوَّلُ مَنْ تَنْشَقُّ عَنْهُ الْأَرْضُ ثُمَّ أَبُو بَكْرٍ ثُمَّ عُمَرُ ثُمَّ آتِي أَهْلَ الْبَقِيعِ فَيُحْشَرُونَ مَعِي ثُمَّ أَنْتَظِرُ أَهْلَ مَكَّةَ حَتَّى أُحْشَرَ بَيْنَ الْحَرَمَيْنِ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ غَرِيبٌ وَعَاصِمُ بْنُ عُمَرَ لَيْسَ بِالْحَافِظِ عِنْدَ أَهْلِ الْحَدِيثِ
Sunan Tirmidzi 3625: Telah menceritakan kepada kami [Salamah bin Syabib] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Nafi' Ash Sha`igh] telah menceritakan kepada kami ['Ashim bin Umar Al 'Umari] dari [Abdullah bin Dinar] dari [Ibnu Umar] dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku adalah orang yang pertama kali di bangkitkan dari permukaan bumi, kemudian Abu Bakar kemudian Umar, kemudian aku datang kepada penghuni Baqi', hingga akhirnya mereka di kumpulkan bersamaku, lalu aku menunggu penduduk Makkah sehingga mereka di kumpulkan di antara Haramain." Abu Isa berkata: "Hadits ini adalah hadits hasan gharib, menurut ahli hadits, 'Ashim bin Umar bukanlah orang yang hafidz."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Dha'if,
سنن ابن ماجه ٣٦٢٥: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ إِبْرَاهِيمَ حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي فُدَيْكٍ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَبِي الزِّنَادِ عَنْ هِشَامِ بْنِ عُرْوَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كَانَ لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ شَعَرٌ دُونَ الْجُمَّةِ وَفَوْقَ الْوَفْرَةِ
Sunan Ibnu Majah 3625: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Ibrahim] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Fudaik] dari [Abdurrahman bin Abu Az Zinad] dari [Hisyam bin 'Urwah] dari [Ayahnya] dari [Aisyah] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memiliki rambut yang menjuntai tidak lebih dari pundaknya, dan di atas kedua daun telinganya."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Hasan,
صحيح البخاري ٣٦٢٦: حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ عُثْمَانَ حَدَّثَنَا شُرَيْحُ بْنُ مَسْلَمَةَ حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ يُوسُفَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي إِسْحَاقَ قَالَ سَمِعْتُ الْبَرَاءَ يُحَدِّثُ قَالَ ابْتَاعَ أَبُو بَكْرٍ مِنْ عَازِبٍ رَحْلًا فَحَمَلْتُهُ مَعَهُ قَالَ فَسَأَلَهُ عَازِبٌ عَنْ مَسِيرِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أُخِذَ عَلَيْنَا بِالرَّصَدِ فَخَرَجْنَا لَيْلًا فَأَحْثَثْنَا لَيْلَتَنَا وَيَوْمَنَا حَتَّى قَامَ قَائِمُ الظَّهِيرَةِ ثُمَّ رُفِعَتْ لَنَا صَخْرَةٌ فَأَتَيْنَاهَا وَلَهَا شَيْءٌ مِنْ ظِلٍّ قَالَ فَفَرَشْتُ لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَرْوَةً مَعِي ثُمَّ اضْطَجَعَ عَلَيْهَا النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَانْطَلَقْتُ أَنْفُضُ مَا حَوْلَهُ فَإِذَا أَنَا بِرَاعٍ قَدْ أَقْبَلَ فِي غُنَيْمَةٍ يُرِيدُ مِنْ الصَّخْرَةِ مِثْلَ الَّذِي أَرَدْنَا فَسَأَلْتُهُ لِمَنْ أَنْتَ يَا غُلَامُ فَقَالَ أَنَا لِفُلَانٍ فَقُلْتُ لَهُ هَلْ فِي غَنَمِكَ مِنْ لَبَنٍ قَالَ نَعَمْ قُلْتُ لَهُ هَلْ أَنْتَ حَالِبٌ قَالَ نَعَمْ فَأَخَذَ شَاةً مِنْ غَنَمِهِ فَقُلْتُ لَهُ انْفُضْ الضَّرْعَ قَالَ فَحَلَبَ كُثْبَةً مِنْ لَبَنٍ وَمَعِي إِدَاوَةٌ مِنْ مَاءٍ عَلَيْهَا خِرْقَةٌ قَدْ رَوَّأْتُهَا لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَصَبَبْتُ عَلَى اللَّبَنِ حَتَّى بَرَدَ أَسْفَلُهُ ثُمَّ أَتَيْتُ بِهِ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقُلْتُ اشْرَبْ يَا رَسُولَ اللَّهِ فَشَرِبَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَتَّى رَضِيتُ ثُمَّ ارْتَحَلْنَا وَالطَّلَبُ فِي إِثْرِنَا قَالَ الْبَرَاءُ فَدَخَلْتُ مَعَ أَبِي بَكْرٍ عَلَى أَهْلِهِ فَإِذَا عَائِشَةُ ابْنَتُهُ مُضْطَجِعَةٌ قَدْ أَصَابَتْهَا حُمَّى فَرَأَيْتُ أَبَاهَا فَقَبَّلَ خَدَّهَا وَقَالَ كَيْفَ أَنْتِ يَا بُنَيَّةُ
Shahih Bukhari 3626: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin 'Utsman] telah menceritakan kepada kami [Syuraih bin Maslamah] telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Yusuf] dari [bapaknya] dari [Abu Ishaq] berkata: aku mendengar [Al Bara'] bercerita, katanya: Abu Bakar membeli seperangkat pelana dari 'Azib lalu aku membawa pelana itu bersamanya. -Dia (Al Bara') melanjutkan:- Maka 'Azib bertanya kepadanya tentang perjalanan hijrah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Abu Bakar berkata: "Kami telah melakukan pengamatan hingga kami memilih keluar di malam hari, lalu kami mempercepat perjalanan kami di waktu malam dan siang, hingga akhirnya ketika pada waktu tengah hari, nampak kepada kami sebuah batu besar. Kemudian kami mendatangi batu tersebut dan ada celah untuk bernaung. Maka aku menggelar kainku yang terbuat dari kulit unta untuk Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, kemudian Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tidur di atasnya. Aku beranjak sejenak untuk mengamati keadaan sekeliling tempat itu yang ternyata aku bertemu dengan seorang budak penggembala yang sedang menghalau kambingnya menuju batu tersebut untuk bernaung sebagaimana yang kami inginkan tadi. Aku bertanya kepadanya: "Milik siapakah kamu ini wahai budak?" budak pengembala itu menjawab: "Aku ini milik fulan". Aku bertanya lagi: "Apakah kambingmu ini menghasilkan air susu?" penggembala itu menjawab: "Ya". Aku bertanya lagi: "Apakah kamu bersedia memeras susunya?" Dia menjawab: "Ya". Maka dia mengambil seekor diantara kambing-kambingnya lalu aku katakan: "Bersihkanlah puting susunya (dari debu, bulu dan kotoran)!" Abu Bakar melanjutkan: Kemudian penggembala itu memeras sedikit susu dan memasukkannya ke dalam sebuah gelas, dan aku membawa wadah kecil yang aku siapkan untuk Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Maka aku menuangkan air ke dalam susu itu agar dingin pada bagian bawahnya lalu aku bawa susu itu untuk Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Aku katakan: "Minumlah wahai Rasulullah!" Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meminumnya hingga aku puas. Kemudian kami meneruskan perjalanan sementara orang yang mencari kami membuntuti kami melalui jejak-jejak kami." Al Bara' berkata: Aku masuk bersama Abu Bakar menemui keluarganya yang ternyata disana ada 'Aisyah, putrinya, yang sedang berbaring sakit terkena demam. Aku melihat bapaknya menciumnya lalu berkata: "Bagaimana keadaanmu wahai ananda.
سنن الترمذي ٣٦٢٦: حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ حَدَّثَنَا اللَّيْثُ عَنْ ابْنِ عَجْلَانَ عَنْ سَعْدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَدْ كَانَ يَكُونُ فِي الْأُمَمِ مُحَدَّثُونَ فَإِنْ يَكُ فِي أُمَّتِي أَحَدٌ فَعُمَرُ بْنُ الْخَطَّابِ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ صَحِيحٌ قَالَ حَدَّثَنِي بَعْضُ أَصْحَابِ سُفْيَانَ قَالَ قَالَ سُفْيَانُ بْنُ عُيَيْنَةَ مُحَدَّثُونَ يَعْنِي مُفَهَّمُونَ
Sunan Tirmidzi 3626: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] telah menceritakan kepada kami [Al Laits] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [Sa'd bin Ibrahim] dari [Abu Salamah] dari [Aisyah] dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Telah ada pada umat-umat terdahulu orang-orang yang terilhami dengan wahyu, maka jika itu dari salah seorang umatku, dia adalah Umar." Abu Isa berkata: "Hadits ini adalah hadits shahih." ia (Abu Isa) berkata: telah menceritakan kepadaku Sebagian sahabat Sufyan dia berkata: Sufyan bin 'Uyainah berkata: "Al Muhaddatsun artinya adalah Al Mufahhamun (orang-orang yang di beri ilham)."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
صحيح البخاري ٣٦٢٧: حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ حِمْيَرَ حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ أَبِي عَبْلَةَ أَنَّ عُقْبَةَ بْنَ وَسَّاجٍ حَدَّثَهُ عَنْ أَنَسٍ خَادِمِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ قَدِمَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَلَيْسَ فِي أَصْحَابِهِ أَشْمَطُ غَيْرَ أَبِي بَكْرٍ فَغَلَفَهَا بِالْحِنَّاءِ وَالْكَتَمِ وَقَالَ دُحَيْمٌ حَدَّثَنَا الْوَلِيدُ حَدَّثَنَا الْأَوْزَاعِيُّ حَدَّثَنِي أَبُو عُبَيْدٍ عَنْ عُقْبَةَ بْنِ وَسَّاجٍ حَدَّثَنِي أَنَسُ بْنُ مَالِكٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ قَدِمَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْمَدِينَةَ فَكَانَ أَسَنَّ أَصْحَابِهِ أَبُو بَكْرٍ فَغَلَفَهَا بِالْحِنَّاءِ وَالْكَتَمِ حَتَّى قَنَأَ لَوْنُهَا
Shahih Bukhari 3627: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Himyar] telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Abu 'Ablah] bahwa ['Uqbah bin Wassaj] bercerita kepadanya dari [Anas, pembantu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tiba (di Madinah) dan tidak ada satupun dari shahabat beliau yang paling banyak ubanya selain Abu Bakar. Maka kemudian dia mengecatnya dengan daun inai dan katam (daun pewarna lainnya). Dan berkata [Duhaim] telah menceritakan kepada kami [Al Walid] telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] telah menceritakan kepadaku [Abu 'Ubiad] dari ['Uqbah bin Wassaj] telah menceritakan kepadaku Anas bin Malik radliyallahu 'anhu berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tiba di Madinah dan diantara shahabat beliau yang paling tua adalah Abu Bakr. Kemudian dia menyemirnya menggunakan daun inai dan katam (daun pewarna lainnya) hingga warna rambutnya nampak kemerah-merahan.
صحيح مسلم ٣٦٢٧: و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ وَاللَّفْظُ لِابْنِ الْمُثَنَّى قَالَا حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ زُبَيْدٍ الْإِيَامِيِّ عَنْ الشَّعْبِيِّ عَنْ الْبَرَاءِ بْنِ عَازِبٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ أَوَّلَ مَا نَبْدَأُ بِهِ فِي يَوْمِنَا هَذَا نُصَلِّي ثُمَّ نَرْجِعُ فَنَنْحَرُ فَمَنْ فَعَلَ ذَلِكَ فَقَدْ أَصَابَ سُنَّتَنَا وَمَنْ ذَبَحَ فَإِنَّمَا هُوَ لَحْمٌ قَدَّمَهُ لِأَهْلِهِ لَيْسَ مِنْ النُّسُكِ فِي شَيْءٍ وَكَانَ أَبُو بُرْدَةَ بْنُ نِيَارٍ قَدْ ذَبَحَ فَقَالَ عِنْدِي جَذَعَةٌ خَيْرٌ مِنْ مُسِنَّةٍ فَقَالَ اذْبَحْهَا وَلَنْ تَجْزِيَ عَنْ أَحَدٍ بَعْدَكَ حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ مُعَاذٍ حَدَّثَنَا أَبِي حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ زُبَيْدٍ سَمِعَ الشَّعْبِيَّ عَنْ الْبَرَاءِ بْنِ عَازِبٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِثْلَهُ و حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ وَهَنَّادُ بْنُ السَّرِيِّ قَالَا حَدَّثَنَا أَبُو الْأَحْوَصِ ح و حَدَّثَنَا عُثْمَانُ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَإِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ جَمِيعًا عَنْ جَرِيرٍ كِلَاهُمَا عَنْ مَنْصُورٍ عَنْ الشَّعْبِيِّ عَنْ الْبَرَاءِ بْنِ عَازِبٍ قَالَ خَطَبَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمَ النَّحْرِ بَعْدَ الصَّلَاةِ ثُمَّ ذَكَرَ نَحْوَ حَدِيثِهِمْ
Shahih Muslim 3627: Dan telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Al Mutsanna] dan [Ibnu Basyar] sedangkan lafadznya dari Ibnu Mutsanna, keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Zubaid Al Iyyami] dari [As Sya'bi] dari [Al Barra` bin 'Azib] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pekerjaan yang mula-mula kita lakukan hari ini ialah shalat. Sesudah shalat, kita pulang lalu menyembelih kurban. Siapa yang melakukan seperti itu, sesungguhnya dia melaksanakan sunnahku dengan tepat. Namun siapa menyembelih kurban sebelum shalat ied, itu hanya merupakan daging yang biasa diberikan kepada keluarganya, dan tidak merupakan kurban sama sekali." Ketika itu Abu Burdah bin Niyar telah menyembelih hewan kurban, lalu dia berkata: "saya memiliki seekor kambing muda yang lebih baik dari kambing biasa." Lantas beliau bersabda: "Sembelihlah ia, dan jangan sampai ada lagi orang yang menyembelih Jad'ah setelahmu." Dan telah menceritakan kepada kami ['Ubaidullah bin Mu'adz] telah menceritakan kepada kami [ayahku] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Zubaid] bahwa dia mendengar [Sya'bi] dari [Al Barra` bin 'Azib] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seperti hadits di atas." Dan telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] dan [Hannad bin As Sarri] keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Al Ahwash]. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Abu Syaibah] dan [Ishaq bin Ibrahim] semuanya dari [Jarir] keduanya dari [Manshur] dari [As Sya'bi] dari [Al Barra` bin 'Azib] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah berkhutbah pada hari raya kurban setelah melakukan shalat…kemudian dia menyebutkan sebagaimana hadits mereka."
سنن الترمذي ٣٦٢٧: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ حُمَيْدٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ الْقُدُّوسِ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنْ عَمْرِو بْنِ مُرَّةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ سَلَمَةَ عَنْ عَبِيدَةَ السَّلْمَانِيِّ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ يَطَّلِعُ عَلَيْكُمْ رَجُلٌ مِنْ أَهْلِ الْجَنَّةِ فَاطَّلَعَ أَبُو بَكْرٍ ثُمَّ قَالَ يَطَّلِعُ عَلَيْكُمْ رَجُلٌ مِنْ أَهْلِ الْجَنَّةِ فَاطَّلَعَ عُمَرُ وَفِي الْبَاب عَنْ أَبِي مُوسَى وَجَابِرٍ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ غَرِيبٌ مِنْ حَدِيثِ ابْنِ مَسْعُودٍ
Sunan Tirmidzi 3627: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Humaid] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Abdul Quddus] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari ['Amru bin Murrah] dari [Abdullah bin Salamah] dari ['Abidah As Salmani] dari [Abdullah bin Mas'ud] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan datang kepada kalian seseorang dari penghuni surga." Ternyata yang muncul adalah Abu Bakar, kemudian beliau bersabda: "Akan datang kepada kalian seseorang dari penghuni surga." Ternyata yang muncul adalah Umar." Dan dalam bab ini, ada juga riwayat dari Abu Musa dan Jabir, Abu Isa mengatakan: "Hadits ini derajatnya gharib melalui hadits Ibnu Mas'ud."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Dha'if,
صحيح البخاري ٣٦٢٨: حَدَّثَنَا أَصْبَغُ حَدَّثَنَا ابْنُ وَهْبٍ عَنْ يُونُسَ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ عَنْ عُرْوَةَ بْنِ الزُّبَيْرِ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ أَبَا بَكْرٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ تَزَوَّجَ امْرَأَةً مِنْ كَلْبٍ يُقَالُ لَهَا أُمُّ بَكْرٍ فَلَمَّا هَاجَرَ أَبُو بَكْرٍ طَلَّقَهَا فَتَزَوَّجَهَا ابْنُ عَمِّهَا هَذَا الشَّاعِرُ الَّذِي قَالَ هَذِهِ الْقَصِيدَةَ رَثَى كُفَّارَ قُرَيْشٍ وَمَاذَا بِالْقَلِيبِ قَلِيبِ بَدْرٍ مِنْ الشِّيزَى تُزَيَّنُ بِالسَّنَامِ وَمَاذَا بِالْقَلِيبِ قَلِيبِ بَدْرٍ مِنْ الْقَيْنَاتِ وَالشَّرْبِ الْكِرَامِ تُحَيِّينَا السَّلَامَةَ أُمُّ بَكْرٍ وَهَلْ لِي بَعْدَ قَوْمِي مِنْ سَلَامِ يُحَدِّثُنَا الرَّسُولُ بِأَنْ سَنَحْيَا وَكَيْفَ حَيَاةُ أَصْدَاءٍ وَهَامِ
Shahih Bukhari 3628: Telah menceritakan kepada kami [Ashbagh] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Wahb] dari [Yunus] dari [Ibnu Syihab] dari ['Urwah bin Az Zubair] dari 'Aisyah bahwa Abu Bakar radliallahu 'anhu pernah menikahi seorang wanita dari bani Kalib yang kemudian dipanggil Ummu Bakar. Lalu Abu Bakar menceraikannya ketika ia berhijrah. Wanita itu kemudian diperistri oleh anak sepupunya, yaitu seorang penyair yang menyenandungkan sya'ir memuji-muji kaum Kafir Quraisy (yang terbunuh dalam perang Badar): "Apakah yang ada dalam sumur Badar? Yaitu orang-orang yang memiliki mangkuk kayu pohon Syiza yang dihiasi dengan daging punuk unta. Apakah yang ada dalam sumur Badar? Yaitu para budak wanita dan orang-orang yang minum, yang mulia. Ummu Bakar mendo'akan (kita) selamat. Apakah bagi diriku keselamatan setelah kaumku pergi Rasul memberitahukan bahwa kami akan hidup kembali. Bagaimana burung ashda' (burung hantu) dan ham (tengkorak kepala) dapat hidup kembali?"
صحيح مسلم ٣٦٢٨: و حَدَّثَنِي أَحْمَدُ بْنُ سَعِيدِ بْنِ صَخْرٍ الدَّارِمِيُّ حَدَّثَنَا أَبُو النُّعْمَانِ عَارِمُ بْنُ الْفَضْلِ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَاحِدِ يَعْنِي ابْنَ زِيَادٍ حَدَّثَنَا عَاصِمٌ الْأَحْوَلُ عَنْ الشَّعْبِيِّ حَدَّثَنِي الْبَرَاءُ بْنُ عَازِبٍ قَالَ خَطَبَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي يَوْمِ نَحْرٍ فَقَالَ لَا يُضَحِّيَنَّ أَحَدٌ حَتَّى يُصَلِّيَ قَالَ رَجُلٌ عِنْدِي عَنَاقُ لَبَنٍ هِيَ خَيْرٌ مِنْ شَاتَيْ لَحْمٍ قَالَ فَضَحِّ بِهَا وَلَا تَجْزِي جَذَعَةٌ عَنْ أَحَدٍ بَعْدَكَ
Shahih Muslim 3628: Dan telah menceritakan kepadaku [Ahmad bin Sa'id bin Shakhr Ad Darimi] telah menceritakan kepada kami [Abu Nu'man 'Arim bin Al Fadl] telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid] -yaitu Ibnu Ziyad- telah menceritakan kepada kami ['Ashim Al Ahwal] dari [As Sya'bi] telah menceritakan kepadaku [Al Barra` bin 'Azib] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah berkhutbah pada hari Iedul Adlha, sabdanya: "Janganlah salah seorang dari kalian menyembelih hewan kurban hingga selesai shalat (ied)." Lantas seorang laki-laki berkata: "Saya memiliki kambing dewasa yang lebih bagus dari pada dua ekor kambing biasa." Beliau bersabda: "Berkurbanlah dengannya, dan setelahmu tidak boleh lagi seseorang berkurban dengan Jad'ah (kambing usia enam bulan sampai satu tahun)."
سنن الترمذي ٣٦٢٨: حَدَّثَنَا مَحْمُودُ بْنُ غَيْلَانَ حَدَّثَنَا أَبُو دَاوُدَ الطَّيَالِسِيُّ عَنْ شُعْبَةَ عَنْ سَعْدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ بَيْنَمَا رَجُلٌ يَرْعَى غَنَمًا لَهُ إِذْ جَاءَ ذِئْبٌ فَأَخَذَ شَاةً فَجَاءَ صَاحِبُهَا فَانْتَزَعَهَا مِنْهُ فَقَالَ الذِّئْبُ كَيْفَ تَصْنَعُ بِهَا يَوْمَ السَّبُعِ يَوْمَ لَا رَاعِيَ لَهَا غَيْرِي قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَآمَنْتُ بِذَلِكَ أَنَا وَأَبُو بَكْرٍ وَعُمَرُ قَالَ أَبُو سَلَمَةَ وَمَا هُمَا فِي الْقَوْمِ يَوْمَئِذٍ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ سَعْدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ نَحْوَهُ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ
Sunan Tirmidzi 3628: Telah menceritakan kepada kami [Mahmud bin Ghailan] telah menceritakan kepada kami [Abu Daud Ath Thayalisi] dari [Syu'bah] dari [Sa'd bin Ibrahim] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam beliau bersabda: "Ketika seorang laki-laki sedang menggembalakan kambing miliknya, tiba-tiba seekor serigala datang dan menerkam seekor kambing, lantas pemiliknya datang dan menyelamatkannya dari serigala tersebut, maka serigala itu angkat bicara: "Siapa yang akan menjaganya pada hari yang tidak ada penjaga selain aku? '" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Maka saya beriman dengannya, juga Abu Bakar dan Umar." [Abu Salamah] berkata: "Padahal pada waktu itu keduanya tidak bersama Nabi." Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Basyar] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sa'd bin Ibrahim] seperti hadits di atas, Abu Isa berkata: "Hadits ini adalah hadits hasan shahih."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,